BAB V PENUTUP 1)

13
34 BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan beberapa hal berikut. 1) Pemakai bahasa kesehatan di kalangan pegawai puskesmas mencakup dokter, perawat, bidan, dan tenaga administrasi. Variasi bahasa yang muncul pada keempat pemakai bahasa kesehatan yakni bahasa Indonesia dan bahasa Gorontalo. Hal ini dikarenakan sebagian besar pegawai puskesmas adalah masyarakat Gorontalo. 2) Variasi bentuk bahasa kesehatan terbagi dalam tiga bentuk yaitu, berbentuk singkatan, istilah asing, dan bentuk frasa. 5.2 Saran Adapun saran yang dapat peneliti uraikan pada penelitian ini adalah sebagai berikut. 1) Peneliti mengharapkan bahwa penelitian variasi bahasa kesehatan di kalangan pegawai puskesmas ini tidak berakhir sampai di sini saja, akan tetapi penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk penelitian-penelitian selanjutnya. 2) Peneliti mengharapkan kepada siapa saja yang ingin meneliti tentang kebahasaan masih banyak unsur-unsur yang dapat dikaji lebih mendalam. 3) Untuk generasi muda khususnya masyarakat Gorontalo agar tetap menggunakan bahasa gorontalo sebagai bahasa sehari-hari agar bahasa Gorontalo tetap terjaga kemurniannya.

Transcript of BAB V PENUTUP 1)

Page 1: BAB V PENUTUP 1)

34

BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan beberapa hal berikut.

1) Pemakai bahasa kesehatan di kalangan pegawai puskesmas mencakup dokter,

perawat, bidan, dan tenaga administrasi. Variasi bahasa yang muncul pada

keempat pemakai bahasa kesehatan yakni bahasa Indonesia dan bahasa

Gorontalo. Hal ini dikarenakan sebagian besar pegawai puskesmas adalah

masyarakat Gorontalo.

2) Variasi bentuk bahasa kesehatan terbagi dalam tiga bentuk yaitu, berbentuk

singkatan, istilah asing, dan bentuk frasa.

5.2 Saran

Adapun saran yang dapat peneliti uraikan pada penelitian ini adalah

sebagai berikut.

1) Peneliti mengharapkan bahwa penelitian variasi bahasa kesehatan di

kalangan pegawai puskesmas ini tidak berakhir sampai di sini saja, akan

tetapi penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk

penelitian-penelitian selanjutnya.

2) Peneliti mengharapkan kepada siapa saja yang ingin meneliti tentang

kebahasaan masih banyak unsur-unsur yang dapat dikaji lebih mendalam.

3) Untuk generasi muda khususnya masyarakat Gorontalo agar tetap

menggunakan bahasa gorontalo sebagai bahasa sehari-hari agar bahasa

Gorontalo tetap terjaga kemurniannya.

Page 2: BAB V PENUTUP 1)

35

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi 2006 . Prosedur penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka

Cipta\

Aslinda, dan Leni Syafyahya 2007. Pengantar Sosiolingustik. Bandung: PT. Refika Aditama

Chaer, Abdul dan Leonie Agustina 2010 Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Djojosuroto, Kinayati 2007 Filsafat Bahasa. Yogyakarta: Pustaka Book Publisher Yusuf, Indra 2009. Variasi Bahasa Orang Marah dalam Bahasa Tolaki. Skripsi: UNG Kridalaksana, Harimurti.

2009. Fungsi Bahasa dan Sikap Bahasa. Jakarta: Nusa Indah

Madu, Sri Astuti 2012. Variasi Bahasa Iklan Kartu Perdana Handphone. Skripsi: UNG Mahsun

2007 Metode Penelitian Bahasa : Tahapan Strategi, Metode, dan Tekniknya: Edisi Revisi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Maryono Dwiraharjo.

1996. Fungsi Bentuk Krama Dalam Masyarakat Tutur Jawa Studi Kasus di Kota Surakarta. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.(http//registerpengamen.com) diakses tanggal 3 setember 2012

1993. Sosiolinguistik Suatu Pengantar. Jakarta : Gramedia Pateda, Mansoer dan Yennie P. Pulubuhu 2010 Linguistik. Gorontalo: Viladan 2010 Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi. Gorontalo: Viladan Pateda, Mansoer 2010 Sosiolinguistik. Gorontalo: Viladan 2009 Aspek-Aspek Psikolinguistik. Gorontalo: Viladan Subagyo, P. Joko

2006 Metode Penelitian: Dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta

Page 3: BAB V PENUTUP 1)

36

Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Analisis Bahasa. Yogyakarta: Duta Wacana Pres

Sumarsono 2010 Sosiolinguistik. Yogyakarta: Sabda Wibowo, Wahyu

2001 Manajemen Bahasa: Pengorganisasian Karangan Pragmatik dalam Bahasa Indonesia untuk Mahasiswa da Praktisi dan Bisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Page 4: BAB V PENUTUP 1)

37

LAMPIRAN

Data

1) ISPA

2) TPS

3) TPA

4) AKI

5) AKB

6) ANC

7) ASI

8) KB

9) SALFING

10) JAMPERSAL

11) Ektoderma

12) Neonatal

13) Inspiratori

14) Thorakoplasti

15) Takhifagia

16) Atristik

17) Adenoma

18) Cistoskopi

19) Interkostal

20) Hiperglikemia

21) Ante Cibum

22) Ad Libitum

23) Alternus Die

24) Post Cibum

25) Statim

26) Quaque Die

27) Pro re nata

28) Ut Dictum

Infeksi Saluran Pernafasan Akut

Tempat Penampungan Sementara

Tempat Penampungan Akhir

Angka Kematian Ibu

Angka Kematian Bayi

Pemeriksaan Kehamilan

Air Susu Ibu

Keluarga Berencana

Saluran Telur

Jaminan Persalinan

Kulit Luar

Baru Lahir

Nafas

Dada

Makan Cepat

Rematik

Kelenjar

Kandung Kemih

Diantara Rusuk

Glukosa Berlebihan

Sebelum Makan

Sesuka Hati

Dua Hati Sekali

Setelah Makan

Segera

Setiap Hari

Sesuai Kebutuhan

Sesuai Petunjuk

Page 5: BAB V PENUTUP 1)

38

29) Tabella

30) Signa

31) Body mass indexes (BMI

32) Indeks masa tubuh (IMT)

33) Diabetes

34) Preventif

35) Sedentari

36) Triase

37) Uria

38) Parese

39) Paralise

40) Oma

41) Osis/ asis

42) Abses

43) Artralgia

44) Asites

45) Akomodasi

46) Osteoporosis

47) UK

48) MPASI

49) BBJ

50) Sufor

51) AKI

52) Implant

Tablet

Tulis di Label

Kolestrol dalam darah melebihi 250mg

Berat badan dalam kg; tinggi badan

Penyakit gula atau kencing manis

Usaha pencegahan penyakit

Duduk terus dalam bekerja dan kurang

gerak

Melakukan identifikasi secara cepat

pada korban yang membutuhkan

stabilisasi segera

Kandungan dalam urin melebihi/ tidak

normal

Kelemahan Tonus

Kelumpuhan Tonus

Pertumbuhan tidak normal

Proses/ suatu kondisi

Kumpulan nanah

Rasa sakit pada sendi

Penumpukan cairan pada rongga perut,

pertanda hati sangat rusak

Kemampuan lensa mata

menebal/menipis

Keropos tulang

Usia Kehamilan

Makanan Pendamping ASI

Berat badan janin

Susu formula

Angka kematian ibu

Alat kontrasepsi yang ditanam dalam

kulit

Page 6: BAB V PENUTUP 1)

39

53) Kuretase

54) Manual plasenta

55) Mioma Uteri

56) KTD

57) Recipe

58) Cito

59) Periculum In Mora (PIM)

60) Iteratie

61) Remedium cardinal

62) Remedium ajuvans

63) Quarta quaqua hora

64) Nocte

65) Oculus sinister

66) Constituens

67) Jampersal

68) Jamkespro

69) Askeskin

70) Sktm

71) Jamsostek

72) Jamkesmas

73) Jamkesda

Pembersihan dalam rahim

Dodomi dikelurkan secara sederhana

Tumor pada jaringan otot rahim

Kehamilan yang tidak diinginkan

Ambillah

Segera

Berbahaya bila ditunda

Resep boleh diulang

Obat yang berkhasiat utama

Obat yang menunjang bekerjanya bahan

obat utama

Setiap 4 jam

Malam hari

Mata kiri

Zat tambahan

Jaminan persalinan

Jaminan kesehatan Propinsi

Asuransi kesehatan miskin

Surat keterangan tidak mampu

Jaminan sosial tenaga kerja

Jaminan kesehatan masyarakat

Jaminan kesehatan daerah

Page 7: BAB V PENUTUP 1)

40

LAMPIRAN

Informan

Dokter Umum dr. Mitha Dalanggo

Kepala Puskesmas Batudaa Pantai Sitriyani A. Ono, S. ST

Bidan : 1) Magdalena Batumansa

2) Rasmiyati Adrian, S. Kep

3) Fitrimeyanti, A.Md Keb

4) Eka Alfiani, A.Md Keb

5) Nurul Apriyani, A.Md Keb

6) Ernawati A.Md Keb

7) Nining Y. Rahman

Apoteker : Aswin Nabu

Ispa Diare : Win Panai

Sanitasi : Susanti Lawadjo

Laboratorium : Maia Mahmud

Gizi : Ramlawati Rahman

Tenaga Administrasi : 1) Asra Nabius

2) Non Lahay, S.KM

3) Piyana Dora

Magang : 1) Elvan Usman

2) Hasna Alinti

3) Masra Dunggio

4) Febriyani Rauf

5) Muhtar Dama

6) Sutriyani Anna

7) Pangki Lahay

8) Joni Tane

9) Rahmin Kadir

10) Sandra Bakari

Page 8: BAB V PENUTUP 1)

41

Page 9: BAB V PENUTUP 1)

42

Page 10: BAB V PENUTUP 1)

43

Page 11: BAB V PENUTUP 1)

44

CURICULUM VITAE

A. IDENTITAS

Dewi Djodjo, lahir di Tilamuta, Kabupaten Boalemo

Provinsi Gorontalo, 27 September 1989 putri sulung dari 5

bersaudara pasangan Deni Djodjo dan Djasrin M. Alaika.

Menjadi Mahasiswa Strata-1 di Universitas Negeri

Gorontalo dengan Nomor Registrasi 311407012 pada

Fakultas Sastra dan Budaya, Jurusan Pendidikan Bahasa

dan Sastra Indonesia, Angkatan 2007/2008.

B. RIWAYAT PENDIDIKAN

Pendidikan Formal

Memulai jenjang pendidikan formal di Sekolah Dasar (SD) Negeri 3

Tilamuta tahun 1996-2001, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Tilamuta

2001-2004, dan Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Tilamuta tahun 2004

dan lulus tahun 2007. Pada tahun (2007-2008) melanjutkan pendidikan ke tingkat

perguruan tinggi di Universitas Negeri Gorontalo (UNG) melalui jalur Seleksi

Masuk Perguruan Tinggi Negeri tepatnya pada Jurusan Pendidikan Bahasa dan

Sastra Indonesia.

Pendidikan Non-Formal

1. Peserta Pembinaan Belajar Kampus (PBK), yang diselenggarakan oleh

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), di Universitas Negeri Gorontalo pada

tanggal 22-24 Agustus 2007.

2. Peserta Seminar Teknik Penulisan Karya Ilmiah dan Pameran Buku,

kerjasama antara Himpunan Mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia

dengan MAN INSAN CENDEKIA GORONTALO pada tanggal 16 Juni

2008.

Page 12: BAB V PENUTUP 1)

45

3. Peserta Praktik Kerja Lapangan (PKL) di kota Manado, pada tanggal 15 - 19

Desember 2009.

4. Peserta Pembekalan (Coacing) Kuliah Kerja Sibermas (KKS) POSDAYA, di

Universitas Negeri Gorontalo, pada tanggal 21 - 25 Juni 2010.

5. Peserta Kuliah Kerja Sibermas (KKS) POSDAYA, di Desa Hotamoputi

Kecamatan Dengilo, Kabupaten Pohuwato, pada tanggal 08 Juli s.d 03

September 2010.

6. Peserta Pembekalan (Coaching) Program Pengalaman Lapangan (PPL) 2, di

Universitas Negeri Gorontalo, pada tanggal 01 April 2011.

7. Peserta Program Pengalaman Lapangan (PPL) 2, di SMP Negeri 3 Kota

Gorontalo, pada tanggal 14 November 2011 s.d 22 Februari 2012.

8. Peserta Seminar Nasional Bulan Sastra, yang diselenggarakan oleh Fakultas

Sastra dan Budaya Universitas Negeri Gorontalo, pada tanggal 07 Mei 2011.

9. Peserta pada pelaksanaan Bimbingan Teknis Penulisan Karya Ilmiah

Program Studi Bahasa dan Sastra Imdonesia, pada tanggal 10 - 11 Oktober

2012 di Gedung Serba Guna.

10. Peserta pada Seminar Nasional Bahasa dan Sastra dengan tema “Bahasa

Indonesia sebagai Bahasa Ilmiah dan Bahasa Persatuan” Kerjasama dengan

Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo, pada 17 November 2012 di

Gedung Serba Guna.

11. Peserta pada kegiatan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) kerjasama

Bahasa dan Sastra Indonesia dengan Pusat Bahasa Provnsi Gorontalo.

Page 13: BAB V PENUTUP 1)

46