BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A....

21
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Kondisi Awal Berdasarkan data dan dokumentasi hasil nilai ulangan diketahui siswa memperoleh hasil belajar atau prestasi yang kurang. Hal ini dapat ditunjukkan dari hasil rekapitulasi hasil ulangan siswa yaitu hanya 40 % (14 siswa) dari 35 siswa yang tuntas belajar, sedangkan 60% (21 siswa) dari 35 siswa belum tuntas belajar. Selain nilai yang masih dibawah KKM, keaktifan dalam kelaspun belum tampak. Hal tersebut ditandai dengan masih banyak yang diam saat ditanya oleh guru. Dari hasil tersebut tampak bahwa hasil belajar dan keaktifan dalam proses belajar siswa masih rendah sesuai dengan KKM yang ditentukan yaitu 70 untuk prestasi belajar (tuntas belajar). Berdasarkan prestasi atau hasil belajar yang rendah dari siswa kelas IV SD Negeri Karangasem 05 Batang tersebut, peneliti melakukan sebuah penelitian tindakan kelas (PTK) sesuai dengan rancangan penelitian yang telah diuraikan pada bab sebelumnya. Dalam penelitian tersebut, Peneliti akan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber agar mudah dilepas dan dipasang kembali, yang akan diterapkan melalui dua siklus yaitu pada materi Rangka manusia dan fungsinya serta pemeliharaannya. 2. Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Praktek pembelajaran pertama dilaksanakan dengan materi Rangka manusia dengan fungsinya. Dalam siklus I ini dilakukan melalui dua kali pertemuan dengan rinciannya sebagai berikut : a. Perencanaan Pelaksanaan Pra Siklus dilaksanakan pada hari Selasa, 2 Agustus 2011 yang dilakukan dengan tanya jawab seputar materi pelajaran yang akan diajarkan dengan diikuti seluruh siswa kelas IV yaitu 35 peserta 26

Transcript of BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A....

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Kondisi Awal

Berdasarkan data dan dokumentasi hasil nilai ulangan diketahui siswa

memperoleh hasil belajar atau prestasi yang kurang. Hal ini dapat ditunjukkan

dari hasil rekapitulasi hasil ulangan siswa yaitu hanya 40 % (14 siswa) dari

35 siswa yang tuntas belajar, sedangkan 60% (21 siswa) dari 35 siswa belum

tuntas belajar. Selain nilai yang masih dibawah KKM, keaktifan dalam

kelaspun belum tampak. Hal tersebut ditandai dengan masih banyak yang

diam saat ditanya oleh guru. Dari hasil tersebut tampak bahwa hasil belajar

dan keaktifan dalam proses belajar siswa masih rendah sesuai dengan KKM

yang ditentukan yaitu 70 untuk prestasi belajar (tuntas belajar).

Berdasarkan prestasi atau hasil belajar yang rendah dari siswa kelas

IV SD Negeri Karangasem 05 Batang tersebut, peneliti melakukan sebuah

penelitian tindakan kelas (PTK) sesuai dengan rancangan penelitian yang

telah diuraikan pada bab sebelumnya. Dalam penelitian tersebut, Peneliti

akan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber agar

mudah dilepas dan dipasang kembali, yang akan diterapkan melalui dua

siklus yaitu pada materi Rangka manusia dan fungsinya serta

pemeliharaannya.

2. Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I

Praktek pembelajaran pertama dilaksanakan dengan materi Rangka

manusia dengan fungsinya. Dalam siklus I ini dilakukan melalui dua kali

pertemuan dengan rinciannya sebagai berikut :

a. Perencanaan

Pelaksanaan Pra Siklus dilaksanakan pada hari Selasa, 2 Agustus

2011 yang dilakukan dengan tanya jawab seputar materi pelajaran yang

akan diajarkan dengan diikuti seluruh siswa kelas IV yaitu 35 peserta

26

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

didik. Pada tahap ini peneliti mengumpulkan data mengenai nilai, tingkat

pemahaman siswa mengenai materi pelajaran sehingga peneliti dapat

menentukan langkah selanjutnya yang harus dilakukan.

Setelah diperoleh data pada Pra Siklus, maka peneliti melakukan

diskusi dengan teman sejawat (observer) mengenai pembelajaran yang

akan disajikan serta penunjang lain yang perlu digunakan. sebelum

mengajar pada pertemuan pertama, maka peneliti menyiapkan segala

sesuatu yang menunjang dalam pembelajaran diantaranya pembelajaran

yang tersusun dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), lembar

kerja siswa, soal test, dan lembar evaluasi yang akan digunakan penelitian

tindakan kelas.

b. Pertemuan Pertama

Pada pertemuan pertama hari Kamis tanggal 7 Agustus 2011

peneliti mengajar mata pelajaran IPA dengan kompetensi dasar

Mendeskripsikan antara struktur kerangka tubuh manusia dengan

fungsinya.

a) Kegiatan Awal

Peneliti memberi Apersepsi pada siswa dengan tanya jawab,

sebutkan fungsi rangka layang-layang, kemudian guru menjelaskan

tentang tujuan pembelajaran kepada siswa.

b) Kegiatan Inti

Peneliti menjelaskan fungsi rangka manusia dan fungsi tulang

rangka berdasarkan bentuknya. Serta memberikan pertanyaan kepada

siswa sebagai umpan balik dalam pembelajaran. Guru juga

menunjukkan bagian-bagian rangka manusia dengan media model

rangka manusia, siswa disuruh mengamatinya. Menyuruh anak

berdiskusi dengan cara mengisi lembar karja siswa, melaporkan hasil

diskusi dan guru membahas hasil diskusi anak.

27

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

c) Kegiatan Akhir

Pada kegiatan akhir peneliti dan siswa menyimpulkan dan

merangkum secara bersama-sama materi pelajaran yang baru saja

dipelajari serta memberikan tugas PR.

Pada saat Pembelajaran Siklus I pertemuan pertama berlangsung,

peneliti meminta bantuan pada observer (teman sejawat) untuk

mengamati atau merekam jalannya pembelajaran dari awal hingga akhir

pelajaran dengan cara mengisi lembar observasi guru (terlampir) yang

telah disediakan.

Ini lembar observasi yang pertama dilakukan :

1. Peneliti sudah baik melakukan persiapan.

2. Peneliti sudah baik memotivasi siswa.

3. Peneliti sudah baik mengadakan apersepsi untuk menggali

pengetahuan awal siswa.

4. Peneliti sudah baik memberikan penjelasan umum tentang materi ajar

atau prosedur kegiatan yang harus dilakukan siswa.

5. Peneliti kurang memimpin jalannya diskusi.

6. Peneliti sudah menggunakan media secara maksimal.

7. Peneliti sudah menggunakan media sesuai dengan karakteristik siswa

dan tujuan.

8. Peneliti sudah menggunakan waktu dengan tepat.

9. Peneliti sudah baik memberikan arahan yang mendorong siswa untuk

bertanya dan berfikir kritis.

10. Peneliti kurang mengajak siswa untuk aktif dalam menggunakan

media.

11. Peneliti sudah merangkum atau menyimpulkan pembelajaran dengan

baik.

12. Peneliti sudah memberikan penguatan atau remidi dengan baik.

13. Peneliti sudah melakukan evaluasi pembelajaran dengan baik.

14. Keterkaitan skenario pembelajaran dengan RPP sudah dilakukan

dengan baik oleh peneliti.

28

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

15. Peneliti dan siswa bersama-sama merefleksi kegiatan pembelajaran

dengan baik.

Selain lembar observasi guru, peneliti juga dibantu oleh rekan

sejawat (observer) untik menilai siswa selama pembelajaran berlangsung

dan hasilnya sebagai berikut:

a. Siswa telah mampu menjawab pertanyaan apersepsi oleh peneliti.

b. Siswa telah merespon pertanyaan-pertanyaan guru pada kegiatan

awal.

c. Siswa telah memahami penjelasan peneliti.

d. Siswa telah dapat menyampaikan informasi yang dipelajari.

e. Siswa kurang memanipulasi media dengan baik.

f. Siswa kurang berinteraksi dengan media.

g. Siswa kurang merasa senang dengan pembelajaran peneliti.

h. Siswa sudah merasakan manfaat dari pembelajaran.

i. Siswa sudah dapat berfikir kritis.

j. Siswa sudah dapat mengikuti alur kegiatan belajar.

k. Siswa dapat berdiskusi dengan baik.

l. Siswa kurang aktif dalam pembelajaran.

m. Siswa merangkum pembelajaran dengan baik.

n. Hasil lembar siswa belum maksimal.

o. Siswa sudah baik dalam mengerjakan remidi atau penguatan.

Peneliti melakukan diskusi dan refleksi untuk melihat kekurangan

dan kelemahan pada pertemuan pertama, dari hasil diskusi diperoleh hasil

antara lain :

1. Siswa masih kurang aktif dengan pembelajaran guru maka perlu

ditingkatkan penggunaan media pembelajaran yang digunakan.

2. Siswa masih belum dapat memanfaatkan media dengan baik.

3. Lembar kerja siswa belum terisi dengan baik.

Setelah memperhatikan kekurangan dan kelebihan pada

pertemuan pertama Siklus I, maka peneliti dalam pertemuan berikutnya

merancang berbagai tindakan guna perbaikan sebelumnya. Kegiatan

29

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

tersebut diantaranya adalah merancang kegiatan atau pembelajaran

pertemuan kedua sesuai dengan waktu pelaksanaan pembelajaran

merangkum materi untuk dicari alternatif penyampaiannya agar peserta

didik dapat dengan mudah memahami materi pelajaran.

c. Pertemuan Kedua

Pada pertemuan kedua pada hari Selasa tanggal 9 Agustus 2011, guru

melanjutkan pembelajaran yang telah diajarkan sebelumnya, penggunaan

media model rangka manusia.

a) Kegiatan Awal

Peneliti memberikan pertanyaan kepada siswa mengenai

pelajaran yang lalu, misalya : sebutkan kegunaan rangka.

b) Kegiatan Inti

Peneliti menjelaskan materi kepada siswa mengenai tulang-

tulang yang membentuk rangka manusia. Kemudian siswa secara

berkelompok 4-5 orang untuk melaksanakan diskusi dan pengamatan

dengan media model rangka manusia dan mengisi jawabannya di

lembar kerja siswa. Peneliti dan siswa menyimpulkan dan merangkum

hasilnya.

c) Kegiatan Akhir

Peneliti memberikan evaluasi kepada siswa untuk mencatat

PR.

Pada saat pembelajaran siklus I pertemuan kedua berlangsung,

peneliti meminta bantuan kepada observer (teman sejawat) untuk

mengamati atau merekam jalannya pembelajaran dari awal hingga

akhir pelajaran dengan cara mengisi lembar observasi guru (terlampir)

yang telah disediakan.

1) Persiapan peneliti sudah baik.

2) Peneliti sudah memotivasi siswa dengan baik.

3) Peneliti sudah mengadakan apersepsi dengan baik.

4) Peneliti sudah memberikan penjelasan umum tentang materi ajar.

5) Peneliti sudah terampil menggunakan media.

30

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

6) Peneliti sudah memimpin jalannya diskusi dengan baik.

7) Peneliti sudah menggunakan media sesuai dengan tujuan dan

karakteristik siswa.

8) Peneliti sudah menggunakan waktu dengan tepat.

9) Peneliti sudah melaksanakan pembelajaran dengan strategi yang

lancar.

10) Peneliti kurang melibatkan anak dalam pembelajaran.

11) Peneliti sudah merangkum dan menyimpulkan pembelajaran.

12) Peneliti sudah memberikan penguatan atau remidi.

13) Peneliti sudah melakuakan evaluasi pembelajaran dengan baik.

14) Keterkaitan skenario pembelajaran dengan RPP sudah

dilaksanakan peneliti dengan baik.

15) Peneliti dan siswa sudah merefleksi kegiatan pembelajaran dengan

baik.

Selain lembar observasi guru, peneliti juga dibantu oleh teman

sejawat (observer) untuk menilai siswa selama pembelajaran

berlangsung hasilnya adalah sebagai berikut :

a. Siswa telah mampu menjawab apersepsi peneliti.

b. Siswa sudah merespon pertanyaan-pertanyaan peneliti.

c. Siswa sudah memahami penjelasan peneliti.

d. Siswa sudah baik menyampaikan informasi yang dipelajari.

e. Siswa sudah dapat berinteraksi dengan media.

f. Siswa merasa senang dengan pembelajaran.

g. Siswa sudah merasakan manfaat dari pembelajaran.

h. Siswa sudah dapat berfikir kritis.

i. Siswa sudah dapat mengikuti alur kegiatan belajar.

j. Siswa sudah dapat berdiskusi dengan baik.

k. Siswa kurang aktif dalam pembelajaran.

l. Siswa dapat merangkum pembelajaran dengan baik

m. Hasil lembar siswa sudah maksimal.

n. Siswa sudah baik dalam mengerjakan remidi atau penguatan.

31

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

Peneliti melakukan diskusi dan refleksi untuk melihat

kekurangan dan kelebihan pada pertemuan kedua, dari hasil diskusi

diperoleh hasil antara lain :

1) Masih banyak siswa yang kurang memanfaatkan media dengan

baik.

2) Ada siswa yang kurang aktif dalam pembelajaran.

3) Nilai hasil belajar siswa sudah meningkat.

Setelah pembelajaran selesai, maka untuk mengetahui

keberhasilan dan kegagalan pada pertemuan 1 dan 2 di siklus I,

peneliti melakukan diskusi dengan observer (teman sejawat).

d. Refleksi Siklus I

Setelah peneliti melakukan proses pembelajaran, terdapat

beberapa hal yang menjadi perhatian peneliti pada siklus pertama antara

lain :

a. Pembelajaran siklus pertama telah berlangsung dengan baik.

b. Dari 35 siswa terdapat 2 siswa yang belum memenuhi batas tuntas

pada siklus pertama.

c. Anak belum begitu paham pada penggunaan media dipertemuan

pertama.

d. Penggunaan media pada siklus I harus lebih ditanamkan kembali.

e. Petunjuk penggunaan media agar lebih ditingkatkan.

f. Pada siklus I ini, dapat disimpulkan prestasi belajar SDN Karangasem

05 Batang meningkat dengan penggunaan media model rangka

manusia.

g. Peneliti harus membuat siswa lebih aktif lagi dalam mengamati dan

menggunakan media pada siklus II.

3. Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II

Siklus II dilaksanakan dengan mengacu kelemahan dan kelebihan

pada siklus I. Siklus II dilaksanakan dengan dua kali pertemuan. Pada siklus

II ini berisikan penggunaan media dengan diskusi kelompok untuk

memperbaiki kekurangan pada siklus I.

32

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

a. Pertemuan Pertama

Dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 16 Agustus 2011 di SDN

Karangasem 05 Batang kelas IV, mata pelajaran IPA menerapkan cara

memelihara kesehatan kesehatan kerangka tubuh.

a) Kegiatan Awal

Peneliti memberikan apersepsi dengan pertanyaan terdiri dari

tulang apa saja tulang rangka anggota gerak itu?

b) Kegiatan Inti

Guru menjelaskan kelainan tulang belakang dan kaki, cara

memelihara kesehatan kerangka dan macam-macam penyakit pada

tulang.

Siswa membentuk kelompok yang terdiri dari 4-5 orang, setiap

kelompok diberi tugas mengelompokkan tulang berdasarkan

bentuknya dengan media model rangka manusia dan gambar serta

membahas lembar kerja siswa dengan cara berdiskusi, siswa

bersama-sama mengoreksi hasil pekerjaan temannya dan melaporkan

hasilnya.

c) Kegiatan Akhir

Guru menyimpulkan hasil diskusi dan menyuruh anak untuk

merangkum dibukunya masing-masing. Selanjutnya guru memberikan

tugas pekerjaan rumah.

Pada saat pembelajaran Siklus II pertemuan pertama

berlangsung, peneliti meminta bantuan kepada observer (teman

sejawat) untuk mengamati atau merekam jalannya pembelajaran dari

awal hingga akhir pelajaran dengan cara mengisi lembar observasi

guru (terlampir) yang telah di sediakan antara lain:

1. Persiapan peneliti sudah baik.

2. Peneliti sudah baik memotivasi siswa.

3. Apersepsi yang digunakan peneliti sudah baik.

4. Peneliti sudah baik memberikan penjelasan umum tentang materi

ajar yang harus dilakukan siswa.

33

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

5. Peneliti sudah baik memimpin diskusi.

6. Media sudah digunakan peneliti secara maksimal.

7. Media sudah sesuai dengan tujuan dan karakteristik siswa.

8. Sudah sesuai menggunakan waktu dengan tepat.

9. Peneliti sudah baik memberikan arahan yang mendorong siswa

untuk bertanya dan berfikir kritis.

10. Peneliti sudah melibatkan siswa untuk aktif dalam pembelajaran.

11. Peneliti sudah merangkum dan menyimpulkan pembelajaran.

12. Peneliti sudah memberikan penguatan atau remidi.

13. Peneliti sudah melakukan evaluasi.

14. Keterkaitan skenario pembelajaran sudah sesuai dengan RPP.

15. Peneliti dan siswa bersama-sama merefleksi kegiatan

pembelajaran dengan baik.

Selain lembar observasi guru, peneliti juga dibantu oleh rekan

sejawat (teman kuliah) untuk menilai siswa selama pembelajaran

berlangsung hasilnya adalah sebagai berikut :

a. Siswa sudah baik menjawab apersepsi peneliti.

b. Siswa telah merespon pertanyaan-pertanyaan guru pada kegiatan

awal.

c. Siswa telah memahami penjelasan peneliti.

d. Siswa telah dapat menyampaikan informasi yang telah dipelajari.

e. Siswa sudah berinteraksi dengan media.

f. Siswa merasa senang dengan pembelajaran peneliti.

g. Siswa sudah dapat merasakan manfaat dari pembelajaran.

h. Siswa sudah dapat berfikir kritis.

i. Siswa dapat mengikuti alur kegiatan belajar dengan baik.

j. Siswa sudah dapat berdiskusi dengan baik.

k. Siswa sudah aktif dalam pembelajaran.

l. Siswa dapat merangkum pembelajaran dengan baik.

m. Hasil lembar kerja siswa sudah maksimal.

n. Siswa sudah baik dalam mengerjakan remidi atau penguatan.

34

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

Peneliti melakukan diskusi dan refleksi untuk melihat kekurangan

dan kelebihan pada pertemuan pertama siklus 2, dari hasil diskusi

diperoleh hasil antara lain :

1. Siswa sudah dapat memanfaatkan media dengan baik.

2. Semua siswa sudah aktif dalam pembelajaran.

Setelah memperhatikan kekurangan dan kelebihan pada pertemuan

pertama, maka peneliti dalam pertemuan berikutnya merancang berbagai

tindakan guna perbaikan sebelumnya. Kegiatan tersebut diantaranya

adalah merancang kegiatan pembelajaran sesuai dengan waktu

pelaksanaan pembelajaran, merangkum materi untuk dicari alternatif

penyampaiannya agar peserta didik dapat dengan mudah memahami

materi pelajaran.

b. Pertemuan Kedua

Dilaksanakan pada tanggal 24 Agustus 2011 di SD Negeri

Karangasem 05 kelas IV, guru melanjutkan pembelajaran yang telah

diajarkan pada siklus II pertemuan pertama sebelumnya.

a) Kegiatan Awal

Peneliti mengingatkan kembali pelajaran yang telah dipelajari

pada pertemuan sebelumnya.

b) Kegiatan Inti

Peneliti menjelaskan kepada siswa tentang Cara Pemeliharaan

Tulang. Siswa berkelompok 4-5 orang untuk berdiskusi dan mengisi

lembar kerja siswa yang berhubungan dengan penyakit- penyakit pada

tulang. Siswa menukarkan hasil diskusi dengan hasil pekerjaan

kelompok lain. Guru dan siswa menyimpulkan hasil diskusi dan

merangkumnya di bukunya masing-masing.

c) Kegiatan Akhir

Peneliti memberikan evaluasi kepada siswa. Pada saat

pembelajaran siklus II pertemuan kedua berlangsung, peneliti

meminta bantuan kepada observer (teman sejawat) untuk mengamati

dan merekam jalannya pembelajaran dari awal hingga akhir

35

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

pembelajaran dengan cara mengisi lembar observasi guru (terlampir)

yang telah disediakan antara lain:

1) Persiapan peneliti sudah baik.

2) Peneliti sudah baik memotivasi siswa.

3) Apersepsi yang digunakan peneliti sudah baik.

4) Peneliti sudah baik memberikan penjelasan umum tentang materi

ajar yang harus dilakukan siswa.

5) Peneliti sudah baik memimpin diskusi.

6) Media sudah digunakan peneliti secara maksimal.

7) Media sudah sesuai dengan tujuan dan karakteristik siswa.

8) Sudah sesuai menggunakan waktu dengan tepat.

9) Peneliti sudah baik memberikan arahan yang mendorong siswa

untuk bertanya dan berfikir kritis.

10) Peneliti sudah melibatkan siswa untuk aktif dalam pembelajaran.

11) Peneliti sudah merangkum dan menyimpulkan pembelajaran.

12) Peneliti sudah memberikan penguatan atau remidi.

13) Peneliti sudah melakukan evaluasi.

14) Keterkaitan skenario pembelajaran sudah sesuai dengan RPP.

15) Peneliti dan siswa bersama-sama merefleksi kegiatan

pembelajaran dengan baik.

Selain lembar observasi guru, peneliti juga dibantu oleh rekan

sejawat (observer) untuk menilai siswa selama pembelajaran

berlangsung hasilnya adalah sebagai berikut :

a. Siswa sudah baik menjawab apersepsi peneliti.

b. Siswa telah merespon pertanyaan-pertanyaan guru pada kegiatan

awal.

c. Siswa telah memahami penjelasan peneliti.

d. Siswa telah dapat menyampaikan informasi yang telah dipelajari.

e. Siswa sudah berinteraksi dengan media.

f. Siswa merasa senang dengan pembelajaran peneliti.

g. Siswa sudah dapat merasakan manfaat dari pembelajaran.

36

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

h. Siswa sudah dapat berfikir kritis.

i. Siswa dapat mengikuti alur kegiatan belajar dengan baik.

j. Siswa sudah dapat berdiskusi dengan baik.

k. Siswa sudah aktif dalam pembelajaran.

l. Siswa dapat merangkum pembelajaran dengan baik.

m. Hasil lembar kerja siswa sudah maksimal.

n. Siswa sudah baik dalam mengerjakan remidi atau penguatan.

Peneliti melakukan diskusi dan refleksi untuk melihat

kekurangan dan kelebihan pada pertemuan kedua, dari hasil diskusi

diperoleh hasil antara lain:

1. Nilai siswa sudah maksimal (sudah tuntas semua)

2. Siswa merasa senang dengan penggunaan media dari peneliti.

3. Siswa merasakan manfaat dalam pembelajaran yang diberikan

peneliti.

Setelah pembelajaran selesai, maka untuk mengetahui

keberhasilan dan kegagalan pada pertemuan pertama hingga kedua,

peneliti melakukan diskusi dan refleksi dengan observer.

c. Diskusi dan Refleksi Siklus II.

Beberapa hal yang penulis temukan selama pelaksanaan siklus II

antara lain :

a. Pelaksanaan siklus II berjalan dengan lancar

b. Seluruh siswa memenuhi batas tuntas KKM

c. Penggunaan media pada siklus II sudah lebih baik

d. Pada siklus II ini dapat disimpulkan prestasi belajar siswa SDN

Karangasem 05 Batang meningkat dengan penggunaan media model

rangka manusia dalam kompetensi.

37

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

4. Deskripsi Persiklus

Hasil penelitian disajikan dengan penjelasan yang akan diuraikan

secara lebih rinci dalam pra siklus dan tiap siklus. Adapun perincian tersebut

adalah sebagai berikut.

a. Nilai Kondisi Awal

Berdasarkan dokumen dari guru pada kondisi awal didapatkan

data nilai hasil belajar yang dapat dilihat sebagai berikut :

Tabel 4.1

Diskripsi Statistik Hasil Belajar Kondisi Awal

N Range Minimum Maximum Mean

35 56 30 86 62,63

Dari tabel 4.1 tampak bahwa dari hasil belajar dari jumlah siswa

35 siswa pada mata pelajaran IPA kondisi awal nilai terendah yang

diperoleh siswa adalah 30 sedangkan nilai tertinggi yaitu 86. Nilai rata-

ratanya adalah 61,08 dengan rentang nilai 56. Dibawah ini disajikan

daftar ditribusi hasil belajar siswa pada kondisi awal.

Tabel 4.2

Distribusi Hasil Belajar Siswa Kondisi Awal

Kategori Rentang

Nilai

Jumlah

siswa Prosentase Keterangan

Sangat Tinggi 90-100 0 0 % Tuntas

Tinggi 80-89 3 8,57 %

Sedang 70-79 11 31,41 %

Rendah 60-69 5 14,29 % Tidak

Tuntas Sangat Rendah 0-59 16 45,71 %

Jumlah 35 100 %

38

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

Tabel 4.2 mendiskripsikan prestasi belajar siswa kondisi awal dari

35 siswa kelas IV menunjukkan hasil sebaran sebagai berikut ada 14

siswa (40%) tuntas belajar sesuai dengan KKM dan 21 siswa (60%)

belum tuntas belajar sesuai dengan KKM. Adapun sebaran nilai adalah

tidak ada siswa yang memperoleh nilai pada rentang 90-100 pada kategori

sangat tinggi, ada 3 siswa memperoleh nilai pada rentang skor 80-89 pada

kategori tinggi, dan ada 11 siswa yang memperoleh nilai pada rentang

skor 70-79 pada kategori sedang, terdapat 5 siswa memperoleh pada

rentang 60-69 pada kategori rendah, dan 16 siswa memperoleh nilai pada

rentang 0-59 pada kategori sangat rendah. Berdasarkan sebaran hasil

belajar siswa pada kondisi awal bila dituangkan dalam diagram maka

akan tampak pencapaian hasil belajar siswa sebagai berikut :

Grafik 4.1

Diagram Batang Grafik Distribusi Prestasi Belajar Kondisi Awal

Jum

lah

Sisw

a

0

5

10

15

20

Rentang Nilai

90-10080-8970-7960-690-59

Grafik 4.1 diatas mendiskripsikan prestasi belajar dari 35 siswa

pada kondisi awal adalah terdapat 16 siswa yang mendapat nilai pada

rentang 0-59, pada rentang nilai 60-69 terdapat 5 siswa, pada rentang nilai

70-79 terdapat 11 siswa, pada rentang nilai 80-89 terdapat 3 siswa dan

tidak ada siswa yang memperoleh nilai pada rentang 90-100.

39

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

b. Nilai siklus I

Berdasarkan proses belajar mengajar dengan menggunakan

metode media model rangka manusia pada siklus I pertemuan kedua

didapat data nilai hasil belajar yang dapat dilihat pada tabel sebagai

berikut :

Tabel 4.3

Deskripsi Hasil Belajar Siklus I

N Range Minimum Maximum Mean

35 30 70 100 81,42

Dari tabel 4.3 tampak hasil belajar dari 35 siswa pada mata

pelajaran IPA Siklus I nilai terendah yang diperoleh siswa adalah 70,

sedangkan nilai tertinggi itu 100. nilai rata-ratanya adalah 81,42 dengan

rentang nilai 30. Di bawah ini disajikan daftar distribusi hasil belajar

siswa pada siklus I.

Tabel 4.4

Distribusi Hasil Belajar Siswa Siklus I

Kategori Rentang

Nilai

Jumlah

siswa Prosentase Keterangan

Sangat Tinggi 90-100 6 17,14 % Tuntas

Tinggi 80-89 19 54,29 %

Sedang 70-79 10 28,57 %

Rendah 60-69 0 0 % Tidak

Tuntas Sangat rendah 0-59 0 0 %

Jumlah 35 100 %

Tabel 4.4 mendiskripsikan prestasi belajar siswa Siklus I dari 35

siswa kelas IV menunjukkan hasil sebaran sebagai berikut : ada 35 siswa

40

Page 16: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

(100%) tuntas belajar sesuai dengan KKM dan tidak ada siswa (0%) yang

tidak tuntas belajar sesuai dengan KKM. Adapun sebaran nilai adalah ada

6 siswa memperoleh nilai pada rentang skor 90-100 pada kategori sangat

tinggi, ada 19 siswa memperoleh nilai pada rentang skor 80-89 pada

kategori tinggi, dan ada 10 siswa memperoleh nilai pada rentang skor 70-

79 pada kategori sedang, tidak ada siswa yang memperoleh nilai rentang

skor 60-69 maupun nilai pada rentang 0-59. Berdasarkan sebaran hasil

Siklus I bila dituangkan dalam bentuk diagram batang maka akan tampak

pencapaian hasil belajar siswa sebagai berikut :

Grafik 4.2

Diagram Batang Grafik Distribusi Prestasi Belajar Siklus I

0

5

10

15

20

Rentang Nilai

90-10080-8970-7960-690-59

Jum

lah

Sisw

a

Grafik 4.2 diatas mendiskripsikan prestasi belajar dari 35 siswa

pada siklusI terdapat 0 siswa yang mendapat nilai rentang 0-59, tidak

terdapat nilai 60-69, pada rentang nilai 70-79 terdapat 10 siswa, pada

rentang nilai 80-89 ada 19 siswa dan pada rentang nilai 90-100 terdapat 6

siswa.

41

Page 17: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

c. Nilai Siklus II

Berdasarkan Proses belajar mengajar dengan menggunakan media

model rangka manusia pada siklus II pertemuan kedua didapatkan data

nilai hasil belajar yang dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

Tabel 4.5

Diskripsi Statistik Hasil Belajar Siklus II

N Range Minimum Maximum Mean

35 30 70 100 86,72

Dari tabel 4.5 tampak bahwa hasil belajar dari 35 siswa pada mata

pelajaran IPA Siklus II nilai terendah adalah 70 sedangkan nilai tertinggi

yaitu 100. nilai rata-ratanya adalah 85,17 dengan rentang nilai 30.

Dibawah ini disajikan daftar distribusi hasil belajar siswa pada siklus II

Tabel 4.6

Distribusi Hasil Belajar Siswa Siklus II

Kategori Rentang

Nilai

Jumlah

Siswa Prosentase Keterangan

Sangat Tinggi 90-100 18 51,43 % Tuntas

Tinggi 80-89 10 28,57 %

Sedang 70-79 7 20,00 %

Rendah 60-69 0 0 % Tidak

Tuntas Sangat rendah 0-59 0 0 %

Jumlah 35 100 %

Tabel 4.6 Mendiskripsikan prestasi belajar siswa pada siklus II

dari 35 siswa kelas IV menunjukkan hasil sebaran sebagai berikut ada 35

siswa (100%) tuntas belajar sesuai dengan KKM dan tidak ada siswa

(0%) yang tidak tuntas belajar sesuai dengan KKM. Adapun sebaran nilai

42

Page 18: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

adalah ada 18 siswa memperoleh nilai pada rentang skor 90-100 pada

kategori sangat tinggi, ada 10 siswa memperoleh nilai pada rentang skor

80-89 pada kategori tinggi dan ada 7 siswa nilai pada rentang 70-79 pada

kategori sedang, tidak ada siswa yang memperoleh nilai rentang 60-69

maupun nilai pada rentang 0-59. Berdasarkan sebaran hasil belajar siswa

pada siklus II pertemuan kedua, bila dituangkan dalam bentuk diagram

maka akan tampak pencapaian hasil belajar siswa sebagai berikut.

Grafik 4.3

Diagram batang Grafik Distribusi Prestasi Belajar Siklus II

0

5

10

15

20

Rentang Nilai

90-10080-8970-7960-690-59

Jum

lah

Sisw

a

Grafik 4.3 diatas mendiskripsikan prestasi belajar dari 35 siswa

pada siklus II adalah tidak terdapat siswa yang mendapat nilai pada

rentang 0-59, tidak terdapat nilai 60-69, pada rentang nilai 70-79 terdapat

7 siswa, pada rentang nilai 80-89 terdapat 10 siswa dan yang paling

banyak yaitu pada rentang nilai 90-100 yakni 18 siswa.

5. Hasil Analisis Data

Dalam bagian ini akan dipaparkan hasil analisis data penelitian

tentang belajar siswa dengan menggunakan media model rangka manusia.

Pada materi rangka manusia dan fungsinya serta pemeliharaannya diperoleh

paparan hasil dari setiap siklus yaitu sebagai berikut:

43

Page 19: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

Tabel 4.7

Analisis Data Dari Tiap Tindakan Yang Dilakukan

Mata pelajaran : IPA

Kelas : IV/I

Standar Kompetensi : Memahami hubungan antara struktur organ

tubuh manusia dengan fungsinya, serta

pemeliharaannya.

Kriteria Ketuntasan Minimal : 70

NO KATEGORI

KONDISI

AWAL SIKLUS I SIKLUS II

Jumlah % Jumlah % Jumlah %

Tuntas 14 40 35 100 35 100

Belum Tuntas 21 60 0 0 0 0

Jumlah 35 100 35 100 35 100

Minimum 30 70 70

Maximum 86 100 100

Rata-rata 62,63 81,42 86,72

Dari tabel perbandingan hasil evaluasi tiap siklus, dapat dijelaskan

bahwa pada kondisi awal terdapat 21 siswa yang belum tuntas belajarnya,

sedangkan 14 siswa telah tuntas dalam belajarnya. Nilai minimal pada

kondisi awal siswa yaitu 30, sedangkan untuk nilai maksimanya adalah 86.

Rata-rata hasil evaluasi siswa pada kondisi awal yaitu 62,63.

Siswa yang belum mencapai ketuntasan, maka perlu diadakan

kegiatan pembelajaran dengan media yang lebih tepat untuk memudahkan

siswa lebih memahami materi yang diajarkan. Dalam penelitian ini tindakan

yang dilakukan dalam pembelajaran materi rangka manusia dan fungsinya

serta pemeliharaannya adalah dengan menggunakan media model rangka

manusia dari plastik/fiber.

44

Page 20: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

Hasil evaluasi siswa pada siklus I menunjukkan peningkatan yang

signifikan. Hasil tes pada siklus pertama ini adalah 100 % siswa tuntas. Nilai

minimal yang diperoleh adalah 70 sesuai dengan KKM yang ditentukan dan

nilai tertinggi yang diperoleh adalah 100. Rata-rata hasil evaluasi siswa yaitu

81,42. Kemudian pada siklus II rata-rata yang diperoleh adalah 86,72.

Peningkatan rata-rata hasil evaluasi siswa siswa dipengaruhi dari

penggunaan media pembelajaran yang digunakan oleh guru. Tindakan dari

tiap siklus guru lebih menekankan pada pembelajaran yang menggunakan

media model rangka manusia selama proses pembelajaran berlangsung. Pada

saat pembelajaran berlangsung siswa terlibat langsung dalam mempelajari

materi dan menggunakan media sendiri. Hal tersebut mengakibatkan siswa

lebih menguasai dan memahami materi.

Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa terjadi

peningkatan hasil evaluasi siswa dalam tiap siklus. Peningkatan hasil evaluasi

ditunjukkan dengan peningkatan pencapaian rata-rata hasil evaluasi siswa,

dimana rata-rata pada kondisi awal adalah 62,63 dilanjutkan dengan rata-rata

pada siklus I sebesar 81,42 dan dari hasil siklus I semua siswa tuntas.

Sedangkan rata-rata pada siklus II meningkat menjadi 86,72. Dari data diatas

berarti penggunaan media model rangka manusia dapat meningkatkan hasil

belajar.

Data perbandingan hasil evaluasi siswa bila disajikan dengan diagram

batang, akan terlihat seperti gambar berikut :

45

Page 21: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. 1.repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1717/5/T1_282009066_BAB IV.pdfakan menggunakan media model rangka manusia dari plastik atau fiber

Grafik 4.4

Diagram Batang Perbandingan Hasil Evaluasi Siswa Per Siklus

0

50

100

PRASIKLUS SIKLUS I SIKLUS II

RATA – RATA

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Berdasarkan paparan pembahasan hasil penelitian diatas, maka dapat

diketahui peningkatan hasil belajar siswa setelah mengikuti proses belajar

mengajar dengan menggunakan media model. Adapun pembahasan yang

menghubungkan teori sebelumnya dengan hasil penelitian adalah sebagai berikut.

1. Pembelajaran rangka manusia dan fungsinya serta pemeliharaannya

menggunakan media model rangka manusia dapat meningkatkan hasil belajar

siswa pada mata pelajaran IPA.

2. Hambatan yang dialami siswa pada materi rangka manusia dan fungsinya.

Dalam menggunakan media pembelajaran model rangka manusia

dibutuhkan penguasaan kelas yang baik, karena medianya besar dan

jumlahnya 1, maka anak saling berebut, untuk itu guru perlu mengkoordinir

tiap kelompok dan juga dibantu media gambar yang ada di buku anak. Belum

terbiasanya siswa menggunakan media model rangka manusia, juga

menyebabkan sulit mengkoordinir siswa.

46