BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB...

38
86 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilir Desa Pagedangan Ilir adalah Desa yang berada di Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang Provinsi Banten, luas Wilayah Desa Pagedangan Ilir Kecamatan Kronjo 824,2350 Ha dan merupakan daerah Pertanian dan pemukimandengan kondisi tersebut dapat dilihat dari tataguna tanah yang mayoritas lahan Persawahan. Letak Geografis Desa Pagedangan Ilir berbatasan dengan beberapa desa lainnya di Kecamatan Kronjo yaitu Sebelah Utara berbatasan dengan Laut Jawa, Sebelah Timur berbatasan dengan Sungai Cimanceuri / Desa Selatif Kec.Kemiri, Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Pagedangan Ilir, dan Sebelah Barat berbatasan dengan Sungai Pekapuran /Desa Kronjo. Jumlah Rukun Warga (RW) Desa Pagedangan Ilir Kecamatan Kronjo sebanyak5 (lima) RW dan jumlah Rukun Tetangga (RT) sebanyak19 (sembilan belas) RT. Potensi sumber

Transcript of BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB...

Page 1: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

86

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Profil Desa Pagedangan Ilir

Desa Pagedangan Ilir adalah Desa yang berada di Kecamatan

Kronjo Kabupaten Tangerang Provinsi Banten, luas Wilayah

Desa Pagedangan Ilir Kecamatan Kronjo 824,2350 Ha dan

merupakan daerah Pertanian dan pemukimandengan kondisi

tersebut dapat dilihat dari tataguna tanah yang mayoritas lahan

Persawahan.

Letak Geografis Desa Pagedangan Ilir berbatasan dengan

beberapa desa lainnya di Kecamatan Kronjo yaitu Sebelah Utara

berbatasan dengan Laut Jawa, Sebelah Timur berbatasan dengan

Sungai Cimanceuri / Desa Selatif Kec.Kemiri, Sebelah Selatan

berbatasan dengan Desa Pagedangan Ilir, dan Sebelah Barat

berbatasan dengan Sungai Pekapuran /Desa Kronjo.

Jumlah Rukun Warga (RW) Desa Pagedangan Ilir

Kecamatan Kronjo sebanyak5 (lima) RW dan jumlah Rukun

Tetangga (RT) sebanyak19 (sembilan belas) RT. Potensi sumber

Page 2: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

87

daya alam yang mayoritas ada di Desa Pagedangan Ilir

Kecamatan Kronjo berupa persawahan dan pemukimandengan

kondisi tersebut dapat dilihat dari tataguna tanah.

B. Kependudukan

Jumlah penduduk menurut data yang tersedia di kantor Desa

Pagedangan Ilir adalah laki-laki sebanyak 3.187 jiwa dan

perempuan sebanyak 3.007 jiwa, sedangkan untuk tingkat

pendidikan penduduk berdasarkan usia di golongkan kedalam

beberapa golongan dari usia 3 tahun sampai dengan usia 56

tahun.

1. Jumlah Penduduk Desa Pagedangan Ilir

Tabel 4.1

Jumlah Penduduk

No.

Jenis Kelamin

Jumlah

Jumlah

KK Laki-Laki Perempuan

1. 3.187 3.007 6.194 1.303

Sumber : Data Kependudukan Desa Pagedangan Ilir

Penggolongan jenis kelamin ini merupakan salah satu

sampel dari penelitian ini untuk mencari korelasi dan

regresikan dengan tingkat masyarakat Desa Pagedangan Ilir

Page 3: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

88

terhadap asuransi syariah baik secara parsial maupun simultan,

secara parsial berarti mencari satu persatu korelasi dan regresi

antara perempuan dan laki-laki sedangkan simultan adalah

keseluruhan korelasi jenis kelamin dengan tingkat pemahaman

masyarakat terhadap asuransi syariah.

2. Tenaga Kerja Penduduk Desa Pagedangan Ilir

Tabel 4.2

Tenaga Kerja Penduduk

No Tenaga Kerja Laki-laki Perempuan

1. Penduduk usia 18-56 tahun 1.154 orang 1.303 orang

2. Penduduk usia 18-56 tahun yang

bekerja

908 orang 1.023 orang

3. Penduduk usia 18-56 tahun yang

belum atau tidak kerja

415 orang 622 orang

4. Penduduk usia 0-6 tahun 395 orang 442 orang

5. Penduduk masih sekolah 692 orang 701 orang

6. Penduduk usia 56 tahun ke-atas 404 orang 592 orang

Jumlah 2.814 orang 3.380 orang

Total Jumlah 6.194 orang

Sumber : Data Kependudukan Desa Pagedangan Ilir

Page 4: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

89

Penggolonganini juga terkait dengan sampel penelitian

ini, agar mempermudah dalam penelitian untuk mendapatkan

responden yang tepat.

3. Agama Penduduk Desa Pagedangan Ilir

Tabel 4.3

Agama Penduduk

No Agama/Aliran

Kepercayaan

Laki-

Laki

Perempuan

1. Islam 3.187

orang

3.007 orang

2. Katolik - -

3. Protestan - -

4. Hindu - -

5. Budha - -

6. Lainnya - -

Jumlah 3.187

orang

3.007 orang

Total Jumlah 6.194 orang

Sumber : Data Kependudukan Desa Pagedangan Ilir

Page 5: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

90

Sampel berdasarkan agama atau tingkat pemahaman

terhadap keagamaan. Desa Pagedangan Ilir semua warganya

memeluk agama Islam maka tingkat keagamaan disini adalah

tingkat keagamaan agama Islam yang akan mencari korelasi dan

regresi dengan tingkat pemahaman masyarakat Desa

Pagedangan Ilir terhadap asuransi syariah baik parsial atau

personal setiap individu masing-masing responden atau secara

simultan.

4. Tingkat Pendidikan Desa Pagedangan Ilir

Tabel 4.4

Tingkat Pendidikan

TingkatanPendidikan

Laki-laki

(Orang)

Perempuan

(Orang)

1. Usia3 – 6tahun

yangbelummasuk TK

347 367

2. Usia3 –

6tahunyangsedangTK/playgr

oup

74 65

Page 6: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

91

3. Usia7 –

18tahunyangtidakpernah

sekolah

5 5

4. Usia7 –

18tahunyangsedangsekolah

880 1.160

5. Usia18 - 56

tahuntidakpernah sekolah

40 45

6. Usia18 - 56 tahuntidaktamat

SD

37 43

7. Usia18- 56

tahuntidaktamatSLTP

12 15

8. Usia18 - 56

tahuntidaktamatSLTA

25 30

9. TamatSD/sederajat 981 1.015

10. TamatSMP/sederajat 205 269

11. TamatSMA/sederajat 45 51

12. TamatD-1/sederajat 0 1

13. TamatD-2/sederajat 0 0

Page 7: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

92

14. TamatD-3/sederajat 0 0

15. TamatS-1/sederajat 8 7

16. TamatS-2/sederajat 0 0

17. TamatS-3/sederajat 0 0

18. TamatSLBA 0 0

19. TamatSLBB 0 0

20. TamatSLBC 0 0

Jumlah 2.659 3.073

JumlahTotal 6.194

Sumber : Data Kependudukan Desa Pagedangan Ilir

Penggolongan jumlah penduduk berdasarkan tingkat

pendidikan dapat di golongkan dari yang terendah yaitu yang

tidak tamat SD atau tidak menempuh jenjang pendidikan sampai

S-3 atau gelar doctor dan jumlah terbanyak dalam jenjang

pendidikan adalah usia 7-18 tahun yang sedang sekolah. Ini

membuktikan bahwa tingkat pendidikan masyarakat Desa

Pagedangan Ilir masih tergolong rendah karena sedikit sekali

perbandingannya dengan jenjang selanjutnya yaitu S-1, S-2, dan

Page 8: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

93

S-3 yaitu terlihat sangat timpang perbandingannya dengan

jumlah yang sedang sekolah.

C. Deskriptif Data

1. Karakteristik Responden

Karakteristik responden yang diamati dalam penelitian ini

meliputi: jenis kelamin,usia dan pendidikan. Deskriptif

karakteristik responden disajikan sebagai berikut:

a. Jenis kelamin

Adapun data mengenai jenis kelamin responden

masyarakat Desa Pagedangan Ilir adalah sebagai berikut:

Tabel 4.5

Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

No Keterangan Jumlah

1 Laki-Laki 43

2 Perempuan 50

Jumlah 93

Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Page 9: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

94

Dari tabel diatas, dapat dilihat komposisi jumlah

responden berdasarkan jenis kelamin dari 93 orang

responden 50 adalah perempuan dan sisanya sebesar 43

adalah laki-laki. Dapat disimpulkan bahwa lebih dominan

responden berjenis kelamin perempuan.

b. Umur

Adapun data mengenai umur responden masyarakat

Desa Pagedangan Ilir adalah sebagai berikut:

Tabel 4.6

Responden Berdasarkan Umur

No Keterangan Jumlah

1 <20 tahun 3

2 20-29 tahun 50

3 30-39 tahun 20

4 40-49 tahun 15

5 >50 5

Jumlah 93

Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Page 10: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

95

Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat komposisi

jumlah responden berdasarkan tingkat usia dari 93

responden. Hasil responden menyatakan golongan <20

tahun yakni sebanyak 3 orang responden, responden

berusia 20-29 tahun yakni sebanyak 50 orang responden,

responden berusia 30-39 tahun sebanyak 20 orang

responden, responden berusia 40-49 tahun sebanyak 15

orang responden, dan yang terakhir responden yang paling

sedikit berusia >50 berjumlah 5 orang responden.

c. Pendidikan

Adapun data mengenai pendidikan responden

masyarakat Desa Pagedangan Ilir adalah sebagai berikut:

Tabel 4.7

Responden Berdasarkan Pendidikan

No Keterangan Jumlah

1 SD/ Sederajat 19

2 SMP/ Sederajat 28

3 SMA/ Sederajat 43

4 S-1 3

Page 11: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

96

Jumlah 93

Sumber : Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Dari tabel diatas, dapat dilihat komposisi jumlah

responden berdasarkan tingkat pendidikan dari jumlah

93 responden. Hasil responden menyatakan tingkat

pendidikan SD/ Sederajat sebanyak 19 orang responden,

tingkat pendidikan SMP/ Sederajat sebanyak 28 orang

responden, tingkat pendidikan SMA/ Sederajat sebanyak

43 orang responden, dan yang paling sedikit tingkat

pendidikan S-1 sebanyak 3 orang responden.

2. Pembahasan Hasil Penelitian

A. Hasil wawancara

Wawancara dengan bapak Daenuri S.Pd selaku

sekretaris Desa Pagedangan Ilir dan bapak Muhammad

Anwar selaku masyarakat Desa Pagedangan Ilir.

Pertanyaan

1) Apakah bapak mengetahui asuransi syariah?

2) Bagaimana pengetahuan masyarakat Desa

Pagedangan Ilir terhadap asuransi syariah?

Page 12: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

97

3) Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi

pengetahuan masyarakat terhadap asuransi

syariah?

4) Adakah agen-agen dari perusahaan asuransi

syariah pernah menawarkan produk-produk

asuransi syariah?

5) Apakah masyarakat di Desa Pagedangan Ilir ada

yang sudahbergabung dengan asuransi syariah?

Jawaban dari bapak Daenuri S.Pd selaku Sekretaris Desa

Pagedangan Ilir.

1) Hanya sekedar mengetahui saja.

2) Tingkat pengetahuan masyarakat Desa

Pagedangan Ilir sangat lah rendah karena

mayoritas masyarakat tidak mengetahui istilah

asuransi khususnya asuransi syariah banyak

sekali masyarakat yang tidak mengetahui nya.

3) Faktor-faktor yang mempengaruhi masyarakat

Desa Pagedangan Ilir tidak mengetahui asuransi

syariah yaitu karena tingkat pendidikan dan

Page 13: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

98

pendapatan yang rendah, karena sebagian besar

masyarakat yang bekerja sebagai petani dan

nelayan.

4) Kalau agen-agen yang menawarkan asuransi

sudah ada yang menawarkan, tetapi asuransi

yang konvensional bukan asuransi syariah jadi

banyak masyarakat belum mengenal apa itu

asuransi syariah.

5) Sepertinya ada tetapi hanya beberapa orang yang

bergabung ikut asuransi.

Jawaban dari bapak Muhammad Anwar selaku

masyarakat Desa Pagedangan Ilir.

1) Sekedar mengetahui tentang asuransi syariah.

2) Tingkat pengetahuan masyarakat sangat rendah

karena banyak sekali masyarakat yang tidak

mengetahui asuransi syariah.

3) Faktor-faktor yang menghambat masyarakat

Desa Pagedangan Ilir tidak mengetahui asuransi

syariah karena masyarakat tidak mau mencari

Page 14: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

99

tahu tentang asuransi syariah dan juga dari pihak

perusahaan pun tidak ada sosialisasi terhadap

masyarakat untuk memperkenalkan apa itu

asuransi syariah.

4) Yang menawarkan asuransi hanya beberapa saja.

5) Mungkin ada yang ikut asuransi syariah.

Dari hasil wawancara yang telah dilakukan dapat

disimpulkan bahwa masyarakat belum mengetahui

tentang asuransi syariah dan faktor yang menghambat

masyarakat tidak mengetahui asuransi syariah dari

tingkat pendidikan dan pendapatan, dan juga dari

masyarakat nya sendiri yang tidak mau mencari

informasi tentang asuransi syariah dan dari pihak

perusahaan yang kurang bersosialisasi untuk

mengenalkan tentang asuransi syariah.

B. Hasil Kuisioner

1) Tabulasi nilai jawaban variabel tingkat

pengetahuan masyarakat (X)

Page 15: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

100

a) Saya mengetahui tentang asuransi syariah

Jawaban Responden

YA TIDAK

48 45

Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Tabel tersebut menunjukkan bahwa 93

responden, ternyata sebanyak 48 orang telah

mengetahui tentang asuransi syariah. Hal

tersebut dapat diartikan bahwa masyarakat Desa

Pagedangan Ilir sudah memahami tentang

asuransi syariah.

b) Asuransi berdasarkan pembagian prinsip kerja

ada dua, diantara nya adalah secara syariah dan

secara konvensional.

Jawaban Responden

YA TIDAK

49 44

Page 16: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

101

Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Berdasarkan tabel diatas menunjukkan

bahwa 93 responden, ternyata sebanyak 49

orang telah mengetahui tentang asuransi

syariah dan konvensional. Artinya setengah dari

93 responden, masyarakat Desa Pagedangan Ilir

mengetahui tentang asuransi syariah dan

konvensional.

c) Industri asuransi secara umum dibagi 2 yaitu

asuransi jiwa dan asuransi umum.

Jawaban Responden

YA TIDAK

47 46

Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Dalam tabel tersebut menunjukkan bahwa

93 responden, ternyata sebanyak 47 orang telah

mengetahui tentang pembagian asuransi jiwa

dan umum. Artinya setengah dari 93 responden,

Page 17: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

102

masyarakat Desa Pagedangan Ilir mengetahui

asuransi jiwa dan umum.

2) Tabulasi jawaban nilai variabel Asuransi

Syariah (Y)

a) Saya mengetahui bahwa tolong-menolong

menjadi prinsip asuransi syariah.

Jawaban Responden

YA TIDAK

57 36

Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Tabel tersebut menunjukkan bahwa 93

responden, ternyata sebanyak 47 orang telah

mengetahui bahwa tolong-menolong menjadi

prinsip asuransi syariah. Hal tersebut dapat

diartikan bahwa masyarakat Desa Pagedangan

Ilir sebagian sudah memahami tentang prinsip

asuransi syariah.

b) Saya mengetahui akad mudharabah dan

musyarakah.

Jawaban Responden

Page 18: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

103

YA TIDAK

46 47

Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Tabel tersebut menunjukkan bahwa 93

responden, ternyata sebanyak 46 orang telah

mengetahui akad mudhrabah dan musyarakah.

Hal tersebut dapat diartikan bahwa masyarakat

Desa Pagedangan Ilir sebagian sudah mengetahui

tentang prinsip asuransi syariah.

c) Saya mengetahui tentang dana tabarru’

Jawaban Responden

YA TIDAK

44 49

Sumber : Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Tabel tersebut menunjukkan bahwa 93

responden, ternyata sebanyak 49 orang belum

mengetahui tentang dana tabarru’. Hal tersebut

dapat diartikan bahwa masyarakat Desa

Pagedangan Ilir sebagian belum mengetahui dana

Page 19: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

104

tabarru’ dalam asuransi syariah, yang mana dana

tabarru’ merupakan dana kebajikan yang

bertujuan untuk tolong-menolong dalam berbuat

kebaikan. Akan tetapi, masyarakat Desa

Pagedangan Ilir ternyata belum dapat

mengaplikasikan untuk mengikuti asuransi

syariah.

d) Saya mengetahui bahwa prinsip amanah

diterapkan dalam asuransi syariah.

Jawaban Responden

YA TIDAK

44 49

Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Tabel tersebut menunjukkan bahwa 93

responden, ternyata sebanyak 44 orang belum

mengetahui tentang prinsip amanah yang

diterapkan dalam asuransi syariah. Artinya hasil

jawaban dari para responden tersebut

menunjukkan bahwa, masyarakat Desa

Page 20: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

105

Pagedangan Ilir kurang mempercayai pelaku

usaha atau bisnis asuransi syariah.

e) Saya mengetahui bahwa prinsip keadilan dalam

bisnis asuransi syariah dapat diterapkan dalam

pembagian hasil sesuai kesepakatan dalam akad.

Jawaban Responden

YA TIDAK

40 53

Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Hasil jawaban para responden dari tabel

diatas, sebanyak 53 orang menjawab tidak

mengetahui prinsip keadilan dalam bisnis

asuransi syariah dapat diterapkan dalam

pembagian hasil sesuai kesepakatan dalam akad.

Hal ini menunjukkan bahwa 53 orang responden

tersebut kurang mempercayai adanya keadilan

dalam pelaku usaha atau bisnis asuransi syariah

yang dapat diterapkan pembagian hasil sesuai

kesepakatan pada akad.

Page 21: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

106

f) Saya mengetahui bahwa asuransi syariah tidak

ada riba, karena riba hukumnya haram.

Jawaban Responden

YA TIDAK

42 51

Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Pada tabel diatas, dapat dilihat hasil jawaban

responden masyarakat Desa Pagedangan Ilir

sebanyak93 responden ternyata masyarakat Desa

Pagedangan Ilir mendominasi tidak mengetahui

dengan total jawaban sebanyak 51 orang

responden. Dapat di artikan bahwa, masyarakat

masih menganggap pelaku jasa asuransi syariah

ini masih dikaitkan dengan hukum-hukum syari,

yang mana para responden masih

mempertanyakan tentang kehalalan serta

keharamannya. Mengingat mayoritas masyarakat

Page 22: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

107

Desa Pagedangan Ilir yang memeluk Agama

Islam.

g) Saya mengetahui bahwa asuransi syariah bebas

dari gharar (ketidakjelasan pada sifat, fisik

ukuran produk, barang bukan milik penjual dan

ketidakjelasan dalam harga).

Jawaban Responden

YA TIDAK

41 52

Sumber: Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Pada tabel diatas, dapat dilihat hasil jawaban

para responden dari 93 orang responden

sebanyak 52 orang, masyarakat Desa Pagedangan

Ilir belum mengetahui bahwa asuransi syariah

bebas dari gharar, mengingat usaha jasa asuransi

syariah adalah sebuah perusahaan atau usaha

yang menjual sebuah jasa bukan sebuah produk

yang berwujud maka tidak mudah membuat

seseorang untuk mempercayai bisnis ini, seperti

Page 23: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

108

mengetahui padahal bisnis asuransi syariah dapat

membantu kesulitan-kesulitan seseorang bila

terjadi peristiwa-peristiwa yang terjadi dimasa

yang akan datang dan penuh ketidak pastian.

h) Saya mengetahui bahwa didalam bisnis asuransi

syariah bebas dari maisir yaitu menggunakan

model perjudian karena dilarang oleh syariah.

Jawaban Responden

YA TIDAK

39 54

Sumber : Hasil Pengolahan Data Kuisioner

Tabel diatas menunjukkan bahwa, hasil

jawaban dari para responden mendominasi

sebanyak 54 orang responden menjawab tidak

mengetahui tentang bisnis asuransi syariah

bahwa bebas dari maisir atau unsur perjudian,

dapat diartikan bahwa masyarakat Desa

Pagedangan Ilir belum mengetahui tentang bisnis

asuransi syariah bebas dari maisir atau unsur

Page 24: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

109

perjudian. Judi atau maisir yang harus dihindari

baik dalam bisnis asuransi syariah maupun dalam

kehidupan kita.

D. Teknik Analisis Data

1. Uji Validitas

Validitas berasal dari kata validity yang berarti sejauh

mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam

melakukan fungsi ukurnya. Dalam proses pengembangan tes.

Uji validitas digunakan untuk menunjukkan tingkat kevalidan

instrumen penelitian, artinya instrumen dapat digunakan untuk

mengukur apa yang seharusnya diukur. Untuk lebih jelasnya

dapat dilihat dari tabel berikut ini:

Tabel 4.8

Hasil Pengujian Uji Validitas Variabel (X)

Pertanyaan R Hitung R Tabel Kesimpulan

Pert_1 0.661 0.204 Valid

Pert_2 0.557 0.204 Valid

Pert_3 0.650 0.204 Valid

Sumber : Hasil Uji Validitas dari SPSS Versi 16.

Page 25: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

110

Tabel 4.9

Hasil Pengujian Uji Validitas Variabel Asuransi Syariah

(Y)

Pertanyaan R Hitung R Tabel Kesimpulan

Pert_1 0.451 0.204 Valid

Pert_2 0.664 0.204 Valid

Pert_3 0.577 0.204 Valid

Pert_4 0.549 0.204 Valid

Pert_5 0.546 0.204 Valid

Pert_6 0.585 0.204 Valid

Pert_7 0.687 0.204 Valid

Pert_8 0.509 0.204 Valid

Sumber : Hasil Uji Reliabilitas dari SPSS Versi 16.

Berdasarkan hasil pengolahan data diketahui bahwa

seluruh pertanyaan pada variabel pengetahuan masyarakat (X),

dan asuransi syariah (Y) menghasilkan nilai lebih besar

dari nilai dengan tingkat signifikan 0.05. Hasil ini

menunjukkan bahwa seluruh pertanyaan yang ada dalam

Page 26: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

111

variabel mempunyai nilai validitas yang tinggi, sehingga dapat

digunakan sebagai bahan pengujian selanjutnya.

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas menunjukkan sejauh mana hasil suatu

pengukuran dapat dipercaya atau menunjukkan bahwa

instrumen yang digunakan memiliki konsistensi dalam

pengukuran.

Pengujian reliabilitas dilakukan dengan membandingkan

nilai Cronbach’s Alpha pada output pengolahan data dengan

program SPSS 16 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.10

Uji Reliabilitas

Variabel Item Nilai

Alpha

Kesimpulan

Tingkat Pengetahuan

(X)

3 0.211 Reliabel

Asuransi syariah (Y) 8 0.722 Reliabel

Sumber : Hasil Uji Reliabilitas dari SPSS Versi 16.

Page 27: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

112

Hasil pengelolaan data memperlihatkan nilai cronbach

alpha untuk masing-masing variabel yakni sebesar 0.211

untuk variabel pemahaman masyarakat (X), dan sebesar 0.722

untuk variabel asuransi syariah (Y). Maka dari hasil

perhitungan tersebut diatas didapat nilai untuk df= 91

adalah 0.204. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa

seluruh variabel penelitian memiliki reliabilitas karena nilai

alphanya lebih besar dari nilai ( > ) (0.211 >

0.204) (0.722 > 0.204) sehingga dapat dipakai sebagai bahan

pengujian selanjutnya.

3. Pengujian Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji normalitas dimaksud untuk mengetahui apakah

nilai residual yang diteliti berdistribusi normal atau tidak.

Pada gambar dibawah ini dapat dilihat titik-titik pada

gambar P-P Plot mendekati garis diagonal.

Seperti tampak pada gambar dibawah ini berarti

menunjukkan residual yang diteliti berdistribusi normal.

Page 28: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

113

Gambar 4.1

Sumber : Hasil Uji Normalitas dari SPSS Versi 16.

Hasil penelitian yang ditunjukkan pada gambar

tersebut bahwa pada diagram normal Probability Plot

terlihat titik-titik yang menyebar yang kesemuanya

menunjukkan bahwa model berdistribusi normal.

Untuk lebih menegaskan hasil uji normalitas di atas

maka peneliti melakukan uji Kolmogorov-Smirnov dengan

hasil sebagai berikut :

Page 29: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

114

Tabel 4.11

Hasil Uji Kolmogrov-Smirnov

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 93

Normal Parametersa Mean .0000000

Std. Deviation 2.21974924

Most Extreme Differences Absolute .109

Positive .109

Negative -.101

Kolmogorov-Smirnov Z 1.054

Asymp. Sig. (2-tailed) .217

Sumber : Hasil Uji Normalitas dari SPSS Versi 16.

Berdasarkan hasil uji normalitas dengan

Kolmogrov-Smirnov nilai uji Asymp.Sig. (2-tailed) yang

tertera adalah sebesar 0.217 (p = 0.217), karena p =0.217

> = 0.05 maka hasil dari Kolmogrov-Smirnov

menunjukkan bahwa data pada penelitian ini berdistribusi

normal dan model regresi tersebut layak dipakai dalam

penelitian ini. Hasil uji ini memperkuat hasil uji normalitas

dengan grafik distribusi dimana keduanya menunjukkan

hasil bahwa data berdistribusi secara normal.

Page 30: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

115

b. Uji Heterokedastisitas

Tabel 4.12

Hasil Uji Heterokedastisitas

Correlations

Total_X

Unstandardized

Residual

Spearman's rho Total_X Correlation

Coefficient 1.000 -.014

Sig. (2-tailed) . .895

N 93 93

Unstandardized Residual Correlation

Coefficient -.014 1.000

Sig. (2-tailed) .895 .

N 93 93

Sumber : Hasil Uji Heterokedastisitas Dari SPSS Versi 16.

Tabel di atas dapat dilihat nilai sig. (2-taled) 0.895

dan nilai sig lebih besar dari 0.05 (0.895 > 0.05), karena

nilai signifikansi lebih besar dari >0.05 maka dapat

disimpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada

model penelitian ini.

Page 31: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

116

c. Uji Autokorelasi

Tabel 4.13

Hasil Uji Autokorelasi

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 .416a .173 .164 2.05237 1.739

Sumber : Hasil Uji Autokorelasi Dari SPSS Versi 16.

Berdasarkan hasil analisis uji autokorelasi di atas

menunjukkan nilai DW = 1.739, di bandingkan dari tabel

signifikansi 5 % (0.05) dengan jumlah sampel sebanyak 93

dan jumlah variabel independen 1 (k=1) (k adalah jumlah

variabel independen) di peroleh nilai dL sebesar 1.6407

dan dU sebesar 1.6841 untuk mengetahui model regresi ini

layak atau tidaknya bisa dilihat dari tabel berikut ini:

Tabel 4.14

Kriteria Pengambilan Keputusan Uji Autokorelasi

DW Kesimpulan

<DI Ada Autokorelasi (+)

DI s.d Du Tidak Ada Kesimpulan

Du s.d 4-Du Tidak Ada Autokorelasi

4-Du s.d 4-DI Tidak Ada Kesimpulan

Page 32: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

117

Berdasarkan tabel di atas bisa disimpulkan bahwa tidak

ada gejala autokorelasi karena nilai DW terletak di Du s.d 4-

Du.

4. Hipotesis

Uji hipotesis digunakan untuk mengetahui pengaruh

masing-masing variabel bebas pada variabel terikat. Untuk

mengetahui apakah hipotesis yang diajukan dalam penelitian

ini diterima atau ditolak maka akan dilakukan pengujian

hipotesis dengan menggunakan Uji T.

a. Uji Parsial (Uji T)

Untuk menguji pengaruh tingkat pengetahuan

masyarakat Kronjo terhadap asuransi syariah secara

parsial dapat dilihat dari hasil pengujian masing-masing

variabel. Hasil perhitungan untuk masing-masing variabel

sebagai berikut:

Page 33: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

118

Tabel 4.15

Hasil Uji T

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 4.934 .448 11.007 .000

Total_X -.735 .248 -.297 -2.966 .004

Sumber : Hasil Uji T dari SPSS Versi 16.

Dari tabel diatas menunjukkan nilai sebesar -

0.2.966 sedangkan nilai didapat dari tabel distribusi

t dicari pada signifikansi 5% atau 0.5 derajat kebebasan

(df) n-k atau 93-1= 92, maka didapat sebesar

1.66159. Oleh karena nilai < = -0.2.966 <

1.66159 dengan tarif signifikansi 0.04 karena nilai

signifikansi lebih kecil maka dapat disimpulkan H1

diterima dan H0 ditolak. Artinya pengetahuan masyarakat

berpengaruh terhadap asuransi syariah.

b. Uji Koefisien Korelasi (R)

Analisis koefisien korelasi digunakan untuk menguji

tentang ada dan tidaknya hubungan antara variabel

Page 34: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

119

independen dengan variabel dependen. Koefisien korelasi

digunakan untuk mengetahui seberapa besar kekuatan

hubungan yang terjadi antara variabel independen (X)

yaitu pemahaman masyarakat dan asuransi syariah sebagai

variabel dependen (Y). Hasil uji koefisien korelasi dapat

dilihat dari tabel dibawah ini:

Tabel 4.16

Hasil Uji Koefisien Korelasi

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

Durbin-

Watson

1 .416a .173 .164 2.05237 1.739

Sumber : Hasil Uji Koefisien Korelasi dari SPSS Versi 16.

Berdasarkan tabel diatas diperoleh angka R (koefisien

korelasi) sebesar 0.416 atau hal ini menunjukkan bahwa

terjadi hubungan yang sedang antara pengetahuan

masyarakat dengan asuransi syariah. Hal ini berdasarkan

pedoman interprestasi koefisien korelasi sebagai berikut:

Page 35: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

120

Tabel 4.17

Pedoman Interprestasi Koefisien Korelasi

Interval Koefisien (Nilai

R)

Tingkat Hubungan

(Kriteria)

0,00 - 00199 Sangat Rendah

0,02 - 0,399 Rendah

0.40 - 0,599 Sedang

0,60 - 0,799 Kuat

0,80 - 1.000 Sangat Kuat

c. Uji Koefisien Determinasi ( )

Uji koefisien determinasi dilakukan untuk

mengetahui seberapa besar kemampuan variabel

independen menjelaskan variabel terikatnya. Dalam

analisis korelasi terdapat suatu angka yang disebut dengan

koefisien determinasi yang mana besarnya adalah kaudrat

dari korelasi (R2) koefisien ini disebut koefisien penentu.

Hasil dari koefisien determinasi dapat dilihat dari tabel

berikut:

Page 36: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

121

Tabel 4.18

Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 .416a .173 .164 2.05237 1.739

Sumber : Hasil Uji Koefisien Determinasi dari SPSS Versi 16.

Hasil dari tabel di atas, diketahui nilai koefisien

determinasi (R square) sebesar 0.173 = 17.3 % artinya

pengetahuan masyarakat dapat menjelaskan pengaruhnya

terhadap asuransi syariah sebesar 17.3 % dan sisanya 82.7

% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dibahas dalam

penelitian ini.

Dari hasil tabel di atas bahwa masyarakat Desa

Pagedangan Ilir belum mengetahui asuransi syariah dilihat

dari penyebaran kuisioner yang telah dilakukan pada

penelitian ini sebesar 17.3 % artinya pengetahuan

masyarakat Desa Pagedangan Ilir tentang asuransi syariah

cukup rendah.

Page 37: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

122

E. Pembahasan Kesimpulan

1. Hasil Penelitian

Dari hasil wawancara yang telah dilakukan dapat

disimpulkan bahwa masyarakat belum mengetahui tentang

asuransi syariah dan faktor yang menghambat masyarakat

tidak mengetahui asuransi syariah dari tingkat pendidikan

dan pendapatan, dan juga dari masyarakat nya sendiri yang

tidak mau mencari informasi tentang asuransi syariah dan

dari pihak perusahaan yang kurang bersosialisasi untuk

mengenalkan tentang asuransi syariah.

Hasil penyebaran kuisioner sebanyak 93 responden,

bahwa rata-rata responden menjawab tidak (tidak tahu).

Hal ini menunjukkan bahwa pengetahuan serta kesadaran

masyarakat terhadap asuransi syariah sangat rendah.

Bahwa ternyata setelah dilakukan penelitian ini,

masyarakat belum mengenal dan mengetahui asuransi

syariah.

2. Pembandingan Penelitian

Dari Penelitian yang dilakukan oleh Aas Asmayawati

(2019) “Pengaruh Tingkat Pemahaman Masyarakat

Page 38: BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Profil Desa Pagedangan Ilirrepository.uinbanten.ac.id/4684/6/BAB IV.pdf · 2019. 11. 21. · ANALISIS DAN PEMBAHASAN ... sampel dari penelitian ini

123

Kaligandu Terhadap Asuransi Syariah”. Hasil dari

penelitian ini bahwa tingkat pemahaman masyarakat

Kaligandu Kota Serang terhadap asuransi syariah sebanyak

362 responden, bahwa rata-rata responden menjawab tidak

setuju. Hal ini menunjukkan bahwa kurang

pengetahuannya serta kesadaran masyarakat terhadap

asuransi.1

3. Pendapat Para Ahli

Menurut Onny S. Prijono pengetahuan didapat dari

suatu nilai yang membiasakan orang tersebut

mengembangkan rasa ingin tahunya.2 Artinya masyarakat

tidak ada keinginan untuk mencari tahu tentang asuransi

syariah, karena belum banyak masyarakat memahami

konsep asuransi syariah. Dengan begitu perlu sosialisasi

lebih gencar agar masyarakat dapat mengetahui dan

memahami tentang asuransi syariah.

1Aas Asmayawati, “Pengaruh Tingkat Pemahaman Masyarakat

Kaligandu Terhadap Asuransi Syariah” (Program Strata Satu, Jurusan

Asuransi Syariah UIN Sultan Maulana Hasanuddin, 2019) 2“Definisi Pengetahuan Menurut Para Ahli”,

Http://Idtesis.Com/Definisi-Pengetahuan/ Artikel Diakses 11 November 2019

Jam 04:40 WIB.