BAB IIIMETODE PENELITIAN Metode penelitian merupakan suatu cara untuk memperoleh kebenaran ilmu pengetahuan atau pemecahan suatu masalah yang pada dasarnya menggunakan metode ilmiah. Pada bagian metode penelitian difokuskan pada bagaimana penelitian dilaksanakan agar tujuan atau masalah dapat dijawab.A. Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Praya, dan yang menjadi subyek dalam penelitian adalah semua ibu yang menghadapi persalinan di ruang bersalin RSUD Praya.B. Populasi dan Sampel Penelitian1. Populasi Penelitian Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian (Arikunto, 2006). Populasi dalam penelitian ini adalah semua Ibu yang menghadapi persalinan di ruang RSUD Praya jumlah kelahiran yang berada di ruang bersalin RSUD Praya.2. Sampel dan Teknik Penelitian Sampel adalah sebagian yang di ambil dari keseluruhan objek yang di teliti dari populasi yang akan diteliti dan di anggap mewakili sluruh populasi (Notoatmojo,2005) pembagian sampel harus dilakuakan dengan sedemikian rupa sehingga di peroleh sampel yang benar-benar dapat berfungsi sebagai contoh atau dapat mengambarkan keadaan populasi yang sebenarnya, atau dengan kata lain sampel harus reseresentatif (arikunto,2006) Teknik sampel yang digunakan adalah probability sampling , yang merupakan teknik penentuan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) untuk menjadi sampel atau lebih spesifiknya menggunakan random sampling yaitu pengambilan sampling dengan cara acak(arikunto,2006).Dalam penelitian ini peneliti menentukan kriteria sampel adalah :a. Kriteria Inklusi Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subyek penelitian dan suatu populasi target dan terjangkau dan akan diteliti (Nursalam, 2003).Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah :Bersedia menjadi responden dan klien yang mengalami gangguan psikologis skizofrenia1) Pasien yang berada di ruang bersalin RSUD Praya2) Pasien yang bersedia menjadi responden 3) Pasien yang menghadapi persalinan b. Kriteria EkslusiKriteria eksklusi adalah menghilangkan atau mengeluarkan subyek yang memiliki kriteria inklusi dari studi karena berbagai sebab (Nursalam, 2003).Kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah:1) Tidak bersedia menjadi responden.2) Pasien yang melahirkan dengan sc3) Ibu yang tidak menjalani rawat A. Rancangan Penelitian Rancangan atau desain penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dimana disain ini mempunyai kelompok control, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan kegiatan eksperimen (Sugyono, 2011). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan nonequivalent control group yaitu rancangan yang terdapat kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol, tetapi tidak dipilih secara random (Sugyono, 2011).

B. Teknik Pengumpulan Data dan Pengolahan Data 1. Instrument Penelitian Instrumen adalah suatu alat yang akan digunakan untuk pengumpulan data (Notoatmodjo, 2005). Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan pedoman wawancara, lembar observasi dan spygmomanometer air raksa.a) Pedoman wawancara Wawancara adalah suatu metode yang dipergunakan untuk mengumpulkan data, dimana peneliti mendapatkan keterangan atau pendirian secara lisan dari seseorang sasaran penelitian (responden), atau bercakap-cakap berhadapan muka dengan orang tersebut (face to face) (Notoatmodjo, 2005). Dalam penelitian ini peneliti ingin melakukan pengumpulan data menggunakan metode wawancara yang mengunakan skala harzt.b) Lembar observasiObservasi merupakan cara pengumpulan data dengan mengadakan atau melakukan pengamatan secara langsung kepada responden penelitian untuk mencari perubahan atau hal-hal yang akan diteliti (Notoatmodjo, 2005). Dalam penelitian ini observasi yang dilakukan untuk mengamati dan mengukur tingkat tekanan darah yang dilakukan secara sistematik dan langsung pada responden dengan menggunakan alat yang disebut spygmomanometer air raksa. Untuk menjaga validitas dan reabilitas alat ukur, maka dipilih alat dengan merk yang sama yaitu dengan merk Medline Desk Mercury Sphygmomanometer yang sudah berskala International. 2. Teknik Pengumpulan DataDalam pengumpulan data, peneliti membuat Informed Consent agar responden mengetahui maksud dan tujuan penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti, apabila responden setuju maka responden diminta untuk menandatangani lembar persetujuan tersebut. Observasi dalam penelitian ini dilakukan pada obserperlakuan dan kelompok kontrol dimana kedua kelompok tersebut tetap menjalani terapi farmokologi, selanjutnya kedua kelompok diobservasi sebanyak dua kali.a. Peneliti akan mengukur tekanan darah responden selama 10-15 menit sebelum memberikan dry cupping dan kemudian langsung melakukan pendokumentasian hasil pengukuran tekanan darah. Pengukuran tekanan darah dilakukan pada salah satu lengan kanan atau kiri, dengan posisi duduk.b. Peneliti akan melakukan pengukuran tekanan darah setelah diberikan dry cupping yang diberikan selama 1 kali seminggu dan kemudian melakukan pendokumentasian hasil pengukuran tekanan darah.Hasil pengukuran tekanan darah pre-test dan post-test dari masing-masing responden kemudian disusun dan dibuat rekapitulasi, selanjutnya Data tersebut diberikan skor jika tekanan darah normal skornya 0, hipertensi ringan skornya 1, hipertensi sedang skornya 2, hipertensi berat skornya 3. Kemudian diolah dengan uji statistik t-test untuk melihat adakah rata-rata penurunan tekanan darahnya.3. Pengolahan DataSetelah data terkumpul, langkah selanjutnya dilakukan adalah pengolahan data dengan tahapan sebagai berikut:a. Editing dimaksudkan untuk melihat apakah data yang diperoleh sudah lengkap atau kurang, sesuai atau tidak (Purwanto, 1994).b. Coding dimaksudkan untuk memberi kode jawaban secara angka atau kode tertentu sehingga lebih mudah dan sederhana (Purwanto, 1994).c. Transfering dan Tabulating dimaksudkan untuk memindahkan jawaban atau kode jawaban kedalam media tertentu (Purwanto, 1994).

C. Identifikasi Variabel dan Difinisi Operasional1. Identifikasi Variabela. Variabel independenVariabel independen (bebas) merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat) (Sugyono, 2011). Adapun variabel independen dalam penelitian ini adalah terapi relaksi otot progresif.b. Variabel dependenVariabel dependen (terikat) merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas (Sugyono, 2011). Adapun variabel dependen pada penelitian ini adalah kecemasan ibu menghadapi presalianan.652. 593. Definisi OperasionalTabel 3.1. Definisi Operasional NoVariabelDefinisiOperasionalParameterIstrumenSkalaSkoring

1Independen erasional656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565656565: Teknik relaksasi otot progresifMerupakan suatu terapi relaksasi yang di berikan kepada klien dengan menegangkan otot-otot tertentu dan kemudian merileksasikan Prosedur dan aturan teknik relaksai otot progresif

2Dependen :Kecemasan ibu menghadapi persalinan

Tingkat perasaan cemas dan khawatir yang dirasakan oleh ibu saat menghadapi persalinan .

Rentan respon individu berfluktuasi antara respon adaptif dan maladaptivewawancara(skala hards) Dan observasi OrdinalTidak ada kecemasan skor kurang dari 14, kecemasan ringan skor antara 14-20, kecemasan sedang skor antara 21-27, kecemasan berat skor 28-41dan kecemasan berat sekali skore 42-56 (Hidayat, 2003).

D. Ibu di ruang RSUD Praya di ruang bersalingKerangka Kerja

Random sampling

Informed Consent

Pre tes Ibu menghadapi persalinan

Teknik relaksai Kerangka Kerja Pengaruh pemberian terapi relaksai progresif terhapda penurunan tingkat kecemasan ibu menghadap persalinan di RSUD Praya di ruang bersalinGambar 3.1 :

Post TestPengukuran Tekanan darah lansia

Analisa data (Uji t-test)

Laporan Hasil

E. Rencana Analisa DataUntuk mengetahui pengaruh dry cupping maka dilakukan uji statistik dengan menggunakan t-test dengan tingkat signifikansi kepercayaan sebesar 0,05 (5 %) dengan p < 0,05 (Hartono, 2010), dengan rumus:t =

Keterangan :Mx,My: Mean dari perbedaan pre-test dan post-test.SD: Standar deviasi masing-masing subjek.N: Subyek pada sampel.

F. Etika PenelitianPenelitian akan dilakukan setelah mendapat rekomendasi dari institusi pendidikan kemudian mengajukan permohonan ijin kepada tempat penelitian dan setelah mendapat persetujuan baru melaksanakan penelitian dengan menekankan masalah prinsip dan etik yang meliputi :1. Prinsip Manfaata. Bebas dari penderitaan, artinya dalam penelitian ini tidak menggunakan tindakan yang dapat menyakiti atau membuat responden menderita.b. Babas dari eksploitasi, artinya data yang diperoleh tidak digunakan untuk hal-hal yang dapat merugikan responden.2. Prinsip Menghargai Haka. Informed ConsentSebelum dilakukan pengambilan data penelitian, calon responden diberi penjelasan tentang tujuan dan manfaat penelitian yang dilakukan. Apabila calon responden bersedia untuk diteliti maka calon responden harus menandatangani lembar persetujuan tersebut, dan jika calon responden menolak untuk diteliti maka peneliti tidak boleh memaksa dan tetap menghormatinya.b. Anomity (Tanpa nama)Untuk menjaga kerahasiaan responden, peneliti tidak mencantumkan nama responden dalam pengolahan data penelitian. Peneliti akan menggunakan nomor atau kode responden.c. Confidentiality (Kerahasiaan)Semua informasi yang diberikan oleh responden dijamin kerahasiannya oleh peneliti.