BAB III PEMBAHASAN - repository.bsi.ac.id · visi dan misi untuk menjadikan sekolah menengah...

30
32 BAB III PEMBAHASAN 3.1. Tinjauan Umum Perusahaan 3.1.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan SMP Negeri 258 meruupakan sekolah menengah pertama yang berdiri sejak tahun 1986 namun mulai beroprasi pada tahun 1987. SMP N 258 berlokasi di jln. Cibubur II Blok Duku, Kelurahan Cibubur, Kecamatan Cirasas, Jakarta Timur. Sekolah ini memiliki nomor NSS: 201016404295 dan memiliki nomor telepon: (021) 8705669. Dari awal mulai beroprasinya SMP Negeri 258 ini, sudah berganti kepala sekolah sebanyak 7 (tujuh) kali. Mulai dari kepala sekolah pada tahun 1987 sampai 1993 bernama Bapak Warud Janiputra, BA, kemudian dari tahun 1993 sampai 1997 berganti kepala sekolah yang bernama Bapak M. Sumantri, Bsc, di tahun 1997 berganti kepala sekolah menjadi Bapak Sudjadi, BA sampai tahun 2004, di tahun 2004 menjadi tahun pertama SMP Negeri 258 Jakarta memiliki kepala sekolah perempuan yang bernama Ibu Drs. Yuyun Ayunih, beliau menjabat menjadi kepala sekolah sampai tahun 2008. Pada tahun 2008 sampai 2010 yang menjadi kepala sekolah bernama Bapak Drs. Satriadi, MM, tahun 2010 sampai dengan tahun 2014 bernama Bapak Drs. Muhtar Abu Bakar, MM, lalu yang menggantikan Bapak Drs. Muhtar Abu Bakar, MM sampai sekarang bernama Bapak H. Untoro Widodo, Spd, MM. SMP Negeri 258 Jakarta juga merupakan salah satu sekolah menengah pertama favorit yang ada di Jakarta Timur karena sudah berstandar Nasional. Adapun ruang sekolah yang terdiri dari, ruang kelas, ruang kepala sekolah, ruang

Transcript of BAB III PEMBAHASAN - repository.bsi.ac.id · visi dan misi untuk menjadikan sekolah menengah...

32

BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Tinjauan Umum Perusahaan

3.1.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan

SMP Negeri 258 meruupakan sekolah menengah pertama yang berdiri sejak

tahun 1986 namun mulai beroprasi pada tahun 1987. SMP N 258 berlokasi di jln.

Cibubur II Blok Duku, Kelurahan Cibubur, Kecamatan Cirasas, Jakarta Timur.

Sekolah ini memiliki nomor NSS: 201016404295 dan memiliki nomor telepon: (021)

8705669. Dari awal mulai beroprasinya SMP Negeri 258 ini, sudah berganti kepala

sekolah sebanyak 7 (tujuh) kali. Mulai dari kepala sekolah pada tahun 1987 sampai

1993 bernama Bapak Warud Janiputra, BA, kemudian dari tahun 1993 sampai 1997

berganti kepala sekolah yang bernama Bapak M. Sumantri, Bsc, di tahun 1997

berganti kepala sekolah menjadi Bapak Sudjadi, BA sampai tahun 2004, di tahun

2004 menjadi tahun pertama SMP Negeri 258 Jakarta memiliki kepala sekolah

perempuan yang bernama Ibu Drs. Yuyun Ayunih, beliau menjabat menjadi kepala

sekolah sampai tahun 2008. Pada tahun 2008 sampai 2010 yang menjadi kepala

sekolah bernama Bapak Drs. Satriadi, MM, tahun 2010 sampai dengan tahun 2014

bernama Bapak Drs. Muhtar Abu Bakar, MM, lalu yang menggantikan Bapak Drs.

Muhtar Abu Bakar, MM sampai sekarang bernama Bapak H. Untoro Widodo, Spd,

MM.

SMP Negeri 258 Jakarta juga merupakan salah satu sekolah menengah

pertama favorit yang ada di Jakarta Timur karena sudah berstandar Nasional.

Adapun ruang sekolah yang terdiri dari, ruang kelas, ruang kepala sekolah, ruang

33

guru, ruang wakil kepala sekolah, ruang staff kepala sekolah, ruang tata usaha,

musholla, ruang multimedia, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang

komputer, ruang bimbingan korseling, ruang pramuka, ruang osis, gudang, ruang

koperasi, ruang aula, WC guru, WC siswa pria dan wanita, kantin, dan ruang satpam.

Seperti sekolah – sekolah pada umumnya, SMP Negeri 258 Jakarta juga memilliki

visi dan misi untuk menjadikan sekolah menengah pertama ini bisa terus bersaing

dengan sekolah menengah pertama lainnya.

Adapun visi dan misi SMP Negeri 258 Jakarta Timur, sebagai berikut:

Visi SMP Negeri 258 Jakarta

Unggul dalam bidang pendidikan yang berwawasan Imtaq dan Iptek dalam

suasana sekolah yang nyaman dan kondusif.

Indikator:

1. Unggul dalam bidang akademik dan non akademik

2. Unggul dalam imtaq

3. Unggul dalam iptek

4. Unggul dalam mengembangkan lingkungan sekolah yang nyaman dan kondusif

Misi SMP Negeri 258 Jakarta

1. Mengembangkan proses pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan

menyenangkan

2. Mengembangkan kegiatan ekstrakulikuler

3. Melaksanakan pengembangan kegiatan keagamaan

4. Melaksanakan pengembangan kegiatan keterampilan dan kerajinan

34

3.1.2. Struktur dan Tata Kerja Perusahaan

Struktur organisasi pada SMP Negeri 258 Jakarta Timur merupakan sebuah

susunan berbagai unit-unit kerja dalam sebuah organisasi atau instansi, dengan

adanya struktur organisasi maka kita dapat melihat pembagian kerja, tanggung jawab

dan wewenang yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan sebuah organisasi atau

instansi.

Adapun struktur organisasi pada SMP Negeri 258 Jakarta Timur, sebagai

berikut:

Sumber: (SMP Negeri 258 Jakarta, 2019)

Gambar III.1

Struktur organisasi SMP Negeri 258 Jakarta Timur

Berdasarkan struktur organisasi SMP Negeri 258 Jakarta Timur pada gambar

III.1 di atas, maka dapat dijelaskan tugas masing-masing bagian, sebagai berikut:

1. Kepala sekolah

Tugas dan tanggung jawab:

a. Menyelenggarakan kegiatan pendidikan

b. Membina kesiswaan

c. Melaksanakan penilaian guru

Kepala Sekolah

Wakasek Kesiswaan Wakasek Kurikulum Wakasek Sapras

Staf Kesiswaan Staf Kurikulum Staf Humas

35

2. Wakil kepala sekolah bagian kurikulum

Tugas dan tanggung jawab:

a. Penetapan kebijakan mutu dalam standar SKL

b. Menyusun program dan mengatur pelaksanaan

c. Menyusun pembagian tugas guru

3. Wakil kepala sekolah bagian kesiswaan

Tugas dan tanggung jawab:

a. Menyiapkan administrasi penerimaan siswa

b. Mengidentifikasi pendataan siswa

c. Menyusun dan menyiapkan kepengurusan OSIS

4. Wakil kepala sekolah bagian sapras

Tugas dan tanggung jawab:

a. Membuat dan menyusun program kerja tahunan

b. Melakukan inventaris dan menganalisis kebutuhan saran dan prasarana

5. Staf kurikulum

Tugas dan tanggung jawab:

a. Membantu wakasek kurikulum

b. Membagi tugas guru

c. Menyusun jadwal pelajaran dan jadwal piket

d. Mempersiapkan format administrasi pengajaran

6. Staf kesiswaan

Tugas dan tanggung jawab:

a. Membantu wakasek kesiswaan

b. Mendata pelanggaran siswa

c. Merekap daily report guru/wali kelas

36

d. Membantu pengawasan siswa

7. Staf humas

Tugas dan tanggung jawab:

a. Menciptakan kesan/image

b. Memberikan pengetahuan dan penjelasan kepada pihak luar

c. Menciptakan ketertarikan (interest)

3.1.3. Kegiatan Usaha SMP Negeri 258 Jakarta

SMP Negeri 258 Jakarta Timur merupakan salah satu sekolah favorit yang

ada di Jakarta. Banyak siswa/siswa yang baru tamat SD untuk bisa melanjutkan

pendidikannya di SMP Negeri 258 ini karena fasilitasnya yang memadai, sekolahnya

yang luas memiliki 3 lantai, ruangan yang lengkap, dan sudah berstandar Nasional.

Untuk data siswa pada 5 (lima) tahun terakhir terhitung dari tahun ajaran

2014/2015 sampai dengan 2018/2019, sebagai berikut:

Tahun

Pelajaran

Jml

Pendaftar

(Cln Siswa

Baru)

Kelas VII Kelas VIII Kelas IX

Jumlah

(Kls. VII +

VIII + IX)

Jum

lah

Sis

wa

Jum

lah

Rom

bel

Jum

lah

Sis

wa

Jum

lah

Rom

bel

Jum

lah

Sis

wa

Jum

lah

Rom

bel

Jum

lah

Sis

wa

Jum

lah

Rom

bel

2014/201

5 1289 396 11 359 10 324 9 1079 30

2015/201

6 1293 324 9 396 11 360 10 1080 30

2016/201

7 1300 360 10 324 9 396 11 1080 30

2017/201

8 1279 396 11 324 10 323 9 1072 30

2018/201

9 769 324 9 393 11 359 11 1076 30

Sumber: (SMP Negeri 258 Jakarta)

37

Keterangan:

1. Tahun ajaran 2014/2015:

a. Jumlah calon siswa yang mendaftar sebanyak 1289

b. Jumlah siswa/siswi kelas VII sebanyak 396 dengan rombongan belajar 11

c. Jumlah siswa/siswi kelas VIII sebanyak 359 dengan rombongan belajar 10

d. Jumlah siswa/siswi kelas IX sebanyak 324 dengan rombongan belajar 9

2. Tahun ajaran 2015/2016:

a. Jumlah calon siswa/siswi yang mendaftar sebanyak 1293

b. Jumlah siswa/siswi kelas VII sebanyak 324 dengan rombongan belajar 9

c. Jumlah siswa/siswi kelas VIII sebanyak 396 dengan rombongan belajar 11

d. Jumlah siswa/siswi kelas IX sebanyak 360 dengan rombongan belajar 10

3. Tahun ajaran 2016/2017:

a. Jumlah calon siswa/siswi yang mendaftar sebanyak 1300

b. Jumlah siswa/siswi kelas VII sebanyak 360 dengan rombongan belajar 10

c. Jumlah siswa/siswi kelas VIII sebanyak 324 dengan rombongan belajar 9

d. Jumlah siswa/siswi kelas IX sebanyak 396 dengan rombongan belajar 11

4. Tahun ajaran 2017/2018:

a. Jumlah calon siswa/siswi yang mendaftar sebanyak 1279

b. Jumlah siswa/siswi kelas VII sebanyak 396 dengan rombongan belajar 11

c. Jumlah siswa/siswi kelas VIII sebanyak 324 dengan rombongan belajar 10

d. Jumlah siswa/siswi kelas IX sebanyak 323 dengan rombongan belajar 9

5. Tahun ajaran 2018/2019:

a. Jumlah calon siswa/siswi yang mendaftar sebanyak 769

b. Jumlah siswa/siswi kelas VII sebanyak 324 dengan rombongan belajar 9

c. Jumlah siswa/siswi kelas VIII sebanyak 393 dengan rombongan belajar 11

38

d. Jumlah siswa/siswi kelas IX sebanyak 359 dengan rombongan belajar 11

3.2. Data Penelitian

3.2.1. Populasi dan Sampel

Pada penelitian ini penulis dalam pengambilan data menggunakan teknik

sampel jenuh yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan

sebagai sampel. Jumlah sampel berdasarkan data guru pada sekolah SMP Negeri 258

Jakarta pada bulan April – Mei 2019 sebanyak 56 guru. Dengan kata lain, untuk

pengambilan sampel pada sekolah SMP Negeri 258 Jakarta adalah sebanyak 56

orang responden.

3.2.2. Karakteristik Responden

Berdasarkan kuesioner yang penulis sebar di sekolah SMP Negeri 258 Jakarta

mengenai disiplin kerja dan kinerja guru, penulis mendapatkan data-data

karakteristik responden seperti, jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan terakhir, dan

lama bekerja.

1. Jenis kelamin

Tabel III.1

Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin

No. Jenis Kelamin Jumlah

(orang)

Persentase

(%)

1. Pria 32 57%

2. Wanita 24 43%

Total 56 100%

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

39

Dari tabel III.1 di atas, dapat dilihat bahwa yang dijadikan objek penelitian

lebih banyak pria dibandingkan wanita. Responden pria sebanyak 32 orang dengan

persentase 57% sedangkan responden wanita sebanyak 24 dengan persentase 43%.

2. Usia

Tabel III.2

Karakteristik responden berdasarkan usia

No. Usia Responden Jumlah

(orang)

Persentase

(%)

1. < 25 Tahun 2 4%

2. 26 – 35 Tahun 17 30%

3. 36 – 55 Tahun 33 59%

4. > 55 Tahun 4 7%

Total 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Dari tabel III.2 di atas, dapat diuraikan bahwa responden yang memiliki usia

kurang dari 25 tahun sebanyak 2 orang dengan persentase 4%, yang memiliki usia

dari 26 – 35 tahun sebanyak 17 orang dengan persentase 30%, yang memiliki usia 36

– 55 tahun sebanyak 33 orang dengan persentase 59%, dan responden yang memiliki

usia lebih dari 55 tahun sebanyak 4 orang dengan persentase 7%.

3. Pendidikan terakhir

Tabel III.3

Karakteristik responden berdasarkan pendidikan terakhir

No. Pendidikan

Terakhir

Jumlah

(orang)

Persentase

(%)

1. D3 - -

2. S1 37 66%

3. S2 16 29%

4. S3 3 5%

Total 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

40

Berdasarkan tabel III.3 di atas, dapat diperoleh data berdasarkan pendidikan

terakhir dari 56 responden. Terlihat bahwa reponden yang memiliki pendidikan

terakhir S1 sebanyak 37 orang dengan persentase 66%, untuk responden yang

memiliki pendidikan terakhir S2 sebanyak 16 orang dengan persentase 29%,

sedangkan untuk responden yang memiliki pendidikan terakhir S3 sebanyak 3 orang

dengan persentase 5%.

4. Lama bekerja

Tabel III.4

Karakteristik responden berdasarkan lama bekerja

No. Lama Bekerja Jumlah

(orang)

Persentase

(%)

1. < 1 Tahun 1 2%

2. 1 – 5 Tahun 4 7%

3. 6 – 10 Tahun 21 38%

4. > 10 Tahun 30 54%

Total 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.4 di atas, dapat diperoleh data berdasarkan lama bekerja

dari 56 responden. Terlihat bahwa responden yang lama bekerjanya kurang dari 1

tahun sebanyak 1 orang dengan persentase 2%, untuk yang lama bekerjanya 1 – 5

tahun sebanyak 4 orang dengan persentase 7%, untuk yang lama bekerjanya 6 – 10

tahun sebanyak 21 orang dengan persentase 38%, dan untuk yang sudah bekerja

selama lebih dari 10 tahun ada 30 orang dengan persentase 54%.

3.2.3. Uji Instrumen Penelitian

Dalam uji instrumen penelitian ini terdiri dari uji validitas dan uji reliabilitas.

Uji instrumen ini digunakan untuk menguji data kuesioner yang digunakan apakah

41

valid atau tidak dan juga reliabel atau tidak, sehingga data tersebut bisa dipakai untuk

hasil penelitian berikutnya.

1. Uji validitas

Uji validitas dilakukan untuk mengukur seberapa valid atau tidaknya

kuesioner dari masing-masing variabel. Pengujian validitas dilakukan dengan

membandingkan nilai r hitung dengan r tabel. Berikut merupakan tabel uji

validitas variabel disiplin kerja (X).

Tabel III.5

Hasil uji validitas variabel disiplin kerja (X)

Variabel Indikator r hitung r tabel Keterangan

Disiplin

X1 0,533

0,268

Valid

X2 0,497 Valid

X3 0,729 Valid

X4 0,694 Valid

X5 0,468 Valid

X6 0,651 Valid

X7 0,683 Valid

X8 0,531 Valid

X9 0,698 Valid

X10 0,658 Valid

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasakan tabel III.5 di atas, diketahui r product moment taraf kesalahan 5%

(0,05) dengan uji 2 (dua) sisi dengan jumlah data (N) = 56 maka didapat nilai r tabel

adalah 0,268. Dari tabel di atas dapat terlihat bahwa semua indikator nilai r

hitungnya lebih besar dari r tabel dengan taraf kesalahan 5% (0,05), maka dapat

disimpulkan indikator disiplin tersebut valid dan dapat digunakan untuk penelitian.

42

Tabel III.6

Hasil uji validitas variabel kinerja (Y)

Variabel Indikator r hitung r tabel Keterangan

Kinerja

Y1 0,491

0,268

Valid

Y2 0,617 Valid

Y3 0,576 Valid

Y4 0,687 Valid

Y5 0,622 Valid

Y6 0,624 Valid

Y7 0,587 Valid

Y8 0,649 Valid

Y9 0,727 Valid

Y10 0,533 Valid Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.6 di atas, diketahui r product moment taraf kesalahan

5% (0,05) dengan uji 2 (dua) sisi dengan jumlah data (N) = 56 maka didapat nilai r

tabel adalah 0,268. Dari tabel di atas dapat terlihat bahwa semua indikator nilai r

hitungnya lebih besar dari r tabel dengan taraf kesalahan 5% (0,05), maka dapat

disimpulkan indikator disiplin tersebut valid dan dapat digunakan untuk penelitian.

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui apakah indikator yang dipakai

untuk kuesioner dapat digunakan atau handal sebagai alat ukur tabel atau tidak.

Untuk menguji reliabel atau tidaknya, dapat dilihat dari nilai cronbach’s alpha,

jika lebih besar (>) dari 0,6 maka indikator atau kuesioner adalah reliabel.

Untuk mengetahui hasil uji reliabilitas dapat dilihat pada tabel III.7, sebagai

berikut:

Tabel III.7

Hasil uji reliabilitas variabel X dan Y

Variabel Cronbach’s

Alpha

Standard

Realibilitas Keterangan

Disiplin Kerja (X) 0,817 0,81 – 1,00 Sangat Reliabel

Kinerja (Y) 0,814 0,81 – 1,00 Sangat Reliabel Sumber: (Data yang diolah, 2019)

43

Berdasarkan tabel III.7 di atas, dapat terlihat bahwa variabel disiplin kerja (X)

sebesar 0,817 dan variabel kinerja guru (Y) sebesar 0,814 yang berarti nilai

cronbach’s alpha lebih besar (>) dari 0,6 yang berarti reliabel bahkan lebih besar (>)

dari 0,81 yang artinya sangat reliabel. Sehingga dapat disimpulkan indikator atau

kuesioner yang digunakan, semua dinyatakan mempunyai reliabilitas sangat baik.

3.2.4. Data Hasil Kuesioner Variabel X (Disiplin)

Berdasarkan kuesioner yang penulis bagikan ke-56 responden, terkumpul

hasil jawaban dari kuesioner tersebut yang telah dihitung dan sesuai dengan kriteria

jawaban yang terdapat dalam kuesioner terhadap variabel disiplin kerja (X) di SMP

Negeri 258 Jakarta Timur, sebagai berikut:

1. Tujuan dan kemampuan

Dimensi ini mencakup 2 (dua) indikator, yaitu tujuan yang jelas dan ideal.

Berdasarkan hasil dari penelitian ini, pencapaian dimensi ini cukup baik karena

guru-guru di SMP Negeri 258 Jakarta selalu memiliki tujuan yang ideal setiap

mengajar. Untuk mengetahui hasil dari jawaban responden dapat dilihat pada

tabel III.8, sebagai berikut:

Tabel III.8

Hasil jawaban responden terhadap tujuan dan kemampuan

Alternatif Jawaban Kuesioner

1 % 2 %

Sangat Setuju 47 84% 27 48%

Setuju 9 16% 29 52%

Ragu – ragu - - - -

Tidak Setuju - - - -

Sangat Tidak Setuju - - - -

Jumlah 56 100% 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

44

Berdasarkan tabel III.8 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor 1

yang menjawab sangat setuju sebanyak 47 responden dengan persentase 84%

sedangkan yang menjawab setuju sebanyak 9 responden dengan persentase 16%.

Untuk pertanyaan nomor 2 yang menjawab sangat setuju sebanyak 27 responden

dengan persentase 48% dan yang menjawab setuju sebanyak 29 responden

dengan persentase 52%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa guru-guru SMP

Negeri 258 Jakarta memiliki tujuan dan kemampuan yang ideal.

2. Teladan pimpinan

Dimensi ini hanya mencakup 1 (satu) indikator yaitu menjadikan teladan dan

panutan. Berdasarkan hasil dari penelitian ini, pencapaian dimensi ini cukup baik

karena menurut guru-guru SMP Negeri 258, pimpinan mereka bisa dijadikan

teladan dan panutan di sekolah. Untuk mengetahui hasil dari jawaban responden

dapat dilihat pada tabel III.9, sebagai berikut:

Tabel III.9

Hasil jawaban responden terhadap teladan pimpinan

Alternatif Jawaban Kuesioner

3 %

Sangat Setuju 28 50%

Setuju 27 48%

Ragu – ragu 1 2%

Tidak Setuju - -

Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.9 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor 3

yang menjawab sangat setuju sebanyak 28 responden dengan persentase 50%,

untuk yang menjawab setuju sebanyak 27 responden dengan persentase 48%,

sedangkan yang menjawab ragu-ragu sebanyak 1 responden dengan persentase

2%.

45

3. Balas jasa

Dimensi ini mencakup 1 (satu) indikator yaitu pemimpin selalu memberikan

kepuasan dan kecintaan terhadap para karyawannya. Pencapaian dimensi ini

cukup baik karena guru-guru SMP Negeri 258 merasa kebutuhan primer yang

didapat cukup memuaskan. Untuk mengetahui hasil dari jawaban responden

dapat dilihat pada tabel III.10, sebagai berikut:

Tabel III.10

Hasil jawaban responden terhadap balas jasa

Alternatif Jawaban Kuesioner

4 %

Sangat Setuju 20 36%

Setuju 35 63%

Ragu – ragu 1 2%

Tidak Setuju - -

Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.10 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

4 yang menjawab sangat setuju sebanyak 20 responden dengan persentase 36%,

untuk yang menjawab setuju sebanyak 35 responden dengan persentase 63%, dan

untuk yang menjawab ragu-ragu sebanyak 1 responden dengan persentase 2%.

4. Keadilan

Dimensi ini mencakup 1 (satu) indikator yaitu pimpinan selalu bersikap adil

terhadap karyawannya. Pencapaian dimensi ini cukup baik karena guru-guru

SMP Negeri 258 merasa pimpinan mereka bersikap adil terhadap semua

karyawannya. Untuk mengetahui hasil dari jawaban responden dapat dilihat pada

tabel III.11, sebagai berikut:

46

Tabel III.11

Hasil jawaban responden terhadap keadilan

Alternatif Jawaban Kuesioner

5 %

Sangat Setuju 25 45%

Setuju 30 54%

Ragu – ragu 1 2%

Tidak Setuju - -

Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.11 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

5 yang menjawab sangat setuju sebanyak 25 responden dengan persentase 45%,

untuk yang menjawab setuju sebanyak 30 dengan persentase 54%, dan untuk

yang menjawab ragu-ragu sebanyak 1 responden dengan persentase 2%.

5. waskat

Dimensi ini mencakup 1 (satu) indikator yaitu pimpinan yang aktif dan

langsung mengawasi kemampuan karyawannya. Pencapaian dimensi ini cukup

baik karena guru-guru SMP Negeri 258 merasa pimpinan mereka selalu

mengawaasi kemampuan karyawannya dan berperan aktif. Untuk mengetahui

hasil dari jawaban responden dapat dilihat pada tabel III.12, sebagai berikut:

Tabel III.12

Hasil jawaban responden terhadap waskat

Alternatif Jawaban Kuesioner

6 %

Sangat Setuju 21 38%

Setuju 33 59%

Ragu – ragu 2 4%

Tidak Setuju - -

Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

47

Berdasarkan tabel III.12 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

6 yang menjawab sangat setuju sebanyak 21 responden dengan persentase 38%,

untuk yang menjawab setuju sebanyak 33 dengan persentase 59%, dan untuk

yang menjawab ragu-ragu sebanyak 2 responden dengan persentase 4%.

6. Sanksi Hukuman

Dimensi ini mencakup 1 (satu) indikator yaitu adanya sanksi dan hukuman

yang tegas sesuai peraturan yang sudah ditetapkan. Pencapaian dimensi ini cukup

baik karena guru-guru SMP Negeri 258 merasa sanksi hukuman yang berlaku

dijalankan dengan tegas. Untuk mengetahui hasil dari jawaban responden dapat

dilihat pada tabel III.13, sebagai berikut:

Tabel III.13

Hasil jawaban responden terhadap sanksi hukuman

Alternatif Jawaban Kuesioner

7 %

Sangat Setuju 31 55%

Setuju 25 45%

Ragu – ragu - -

Tidak Setuju - -

Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.13 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

7 yang menjawab sangat setuju sebanyak 31 responden dengan persentase 55%,

sedangkan untuk yang menjawab setuju sebanyak 25 dengan persentase 45%.

7. Ketegasan

Dimensi ini mencakup 1 (satu) indikator yaitu pimpinan yang tegas dalam

bertindak untuk karyawan yang melanggar. Pencapaian dimensi ini cukup baik

karena guru-guru SMP Negeri 258 merasa pemimpin tegas dalam memberikan

48

hukuman. Untuk mengetahui hasil dari jawaban responden dapat dilihat pada

tabel III.14, sebagai berikut:

Tabel III.14

Hasil jawaban responden terhadap ketegasan

Alternatif Jawaban Kuesioner

8 %

Sangat Setuju 26 46%

Setuju 30 54%

Ragu – ragu - -

Tidak Setuju - -

Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.14 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

8 yang menjawab sangat setuju sebanyak 26 responden dengan persentase 46%,

sedangkan untuk yang menjawab setuju sebanyak 30 dengan persentase 54%.

8. Hubungan Kemanusiaan

Dimensi ini mencakup 2 (dua) indikator, yaitu hubungan karyawan dengan

karyawan dan hubungan karyawan dengan pimpinan. Pencapaian dimensi ini

cukup baik karena guru-guru di SMP Negeri 258 Jakarta memiliki hubungan baik

antar karyawan maupun terhadap pimpinan. Untuk mengetahui hasil dari

jawaban responden dapat dilihat pada tabel III.15, sebagai berikut:

Tabel III.15

Hasil jawaban responden terhadap hubungan kemanusiaan

Alternatif Jawaban Kuesioner

9 % 10 %

Sangat Setuju 31 55% 31 55%

Setuju 23 41% 23 41%

Ragu – ragu 2 4% 2 4%

Tidak Setuju - - - -

Sangat Tidak Setuju - - - -

Jumlah 56 100% 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

49

Berdasarkan tabel III.15 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

9 yang menjawab sangat setuju sebanyak 31 responden dengan persentase 55%,

untuk yang menjawab setuju sebanyak 23 responden dengan persentase 41%,

sedangkan yang menjawab ragu-ragu sebanyak 2 responden dengan persentase

4%. Untuk pertanyaan nomor 10 yang menjawab sangat setuju sebanyak 31

responden dengan persentase 55%, untuk yang menjawab setuju sebanyak 23

responden dengan persentase 41%, sedangkan yang menjawab ragu-ragu

sebanyak 2 responden dengan persentase 4%.

Untuk mengetahui hasil rekapitulasi jawaban yang diberikan responden,

maka dapat dijelaskan pada tabel III.16, sebagai berikut:

Tabel III.16

Rekapitulasi jawaban responden terhadap disiplin (X)

No.

Responden

Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan Disiplin Kerja

X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 X8 X9 X10 Total 1 5 4 4 4 4 5 4 5 4 4 43

2 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5 46

3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 38

5 5 4 4 4 5 4 4 4 5 4 43

6 5 5 4 5 4 4 5 4 5 5 46

7 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

8 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 49

9 5 5 5 5 4 5 5 4 5 4 47

10 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 49

11 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 44

12 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 42

13 5 4 4 4 5 4 4 4 4 5 43

14 5 4 4 4 4 5 4 5 5 5 45

15 5 4 4 4 5 3 4 4 4 5 42

16 5 4 4 4 5 4 4 4 5 5 44

17 5 5 3 3 4 4 4 4 3 3 38

18 5 4 4 4 5 5 5 4 4 4 44

19 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

20 5 5 5 4 4 4 5 4 4 4 44

21 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 42

22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

23 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 44

24 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 44

25 5 4 4 5 4 4 5 5 5 4 45

50

Lanjutan Tabel III.16

26 5 4 4 4 5 4 4 4 5 5 44

27 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 43

28 5 5 5 4 4 4 5 4 4 5 45

29 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

30 5 4 4 4 5 4 5 5 5 5 46

31 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 43

32 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

33 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

34 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

35 5 5 5 4 4 5 4 4 5 5 46

36 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

37 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

38 5 4 4 4 5 4 5 5 5 5 46

39 5 4 4 4 4 3 4 5 5 4 42

40 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 48

41 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 47

42 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 47

43 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 47

44 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 44

45 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 48

46 5 4 5 4 3 4 5 4 5 4 43

47 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 48

48 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 49

49 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 47

50 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

51 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 44

52 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 44

53 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 41

54 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 44

55 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 45

56 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 45

Total 271 251 251 243 248 243 255 250 253 253 2518

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

3.2.5. Data Hasil Kuesioner Variabel Y (Kinerja)

Berdasarkan kuesioner yang penulis bagikan kepada 56 responden guru-guru

SMP Negeri 258 Jakarta Timur, penulis mendapatkan jawaban dari hasil kuesioner

disetiap dimensinya dan terdapat uraian jawaban dari hasil pengumpulan data dengan

variabel kinerja guru (Y) di SMP Negeri 258 Jakarta Timur, sebagai berikut:

1. Tujuan

Dimensi ini mencakup 1 (satu) indikator yaitu menunjukan arah dan tujuan

yang ingin dicapai. Berdasarkan penelitian melalui kuesioner, pencapaian

dimensi ini cukup baik karena setiap guru atau karyawan memiliki arah tujuan

51

yang ingin dicapai sebagai target mengajar. Untuk mengetahui hasil dari jawaban

responden dapat dilihat pada tabel III.17, sebagai berikut:

Tabel III.17

Hasil jawaban responden terhadap tujuan

Alternatif Jawaban Kuesioner

1 %

Sangat Setuju 38 68%

Setuju 18 32%

Ragu – ragu - -

Tidak Setuju - -

Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.17 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

1 yang menjawab sangat setuju sebanyak 38 responden dengan persentase 68%,

sedangkan untuk yang menjawab setuju sebanyak 18 dengan persentase 32%.

2. Standar

Dimensi ini mencakup 2 (dua) indikator, yaitu ukuran dari tujuan yang ingin

dicapai. Pencapaian dimensi ini cukup baik karena guru-guru di SMP Negeri 258

Jakarta memiliki standar yang ingin dicapai. Untuk mengetahui hasil dari

jawaban responden dapat dilihat pada tabel III.18, sebagai berikut:

Tabel III.18

Hasil jawaban responden terhadap standar

Alternatif Jawaban Kuesioner

2 % 3 %

Sangat Setuju 30 54% 22 39%

Setuju 26 46% 34 61%

Ragu – ragu - - -

Tidak Setuju - - - -

Sangat Tidak Setuju - - - -

Jumlah 56 100% 56 100%

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

52

Berdasarkan tabel III.18 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

2 yang menjawab sangat setuju sebanyak 30 responden dengan persentase 54%,

untuk yang menjawab setuju sebanyak 26 responden dengan persentase 46%.

Untuk pertanyaan nomor 3 yang menjawab sangat setuju sebanyak 22 responden

dengan persentase 39%, untuk yang menjawab setuju sebanyak 34 responden

dengan persentase 61%.

3. Umpan balik

Dimensi ini mencakup 1 (satu) indikator yaitu masukan untuk mengukur

kemajuan kinerja. Berdasarkan penelitian melalui kuesioner, pencapaian dimensi

ini cukup baik karena pimpinan memberikan saran masukan kepada karyawan

untuk mengukur kinerja karyawan. Untuk mengetahui hasil dari jawaban

responden dapat dilihat pada tabel III.19, sebagai berikut:

Tabel III.19

Hasil jawaban responden terhadap umpan balik

Alternatif Jawaban Kuesioner

4 %

Sangat Setuju 19 34%

Setuju 37 66%

Ragu – ragu - -

Tidak Setuju - -

Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.19 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

4 yang menjawab sangat setuju sebanyak 19 responden dengan persentase 34%,

sedangkan untuk yang menjawab setuju sebanyak 37 dengan persentase 66%.

4. Alat atau sarana

Dimensi ini mencakup 2 (dua) indikator, yaitu membantu menyelesaikan

tujuan. Pencapaian dimensi ini cukup baik karena sarana dan prasarana yang ada

53

sangat memadai dan dapat membantu menyelesaikan tujuan dengan sukses.

Untuk mengetahui hasil dari jawaban responden dapat dilihat pada tabel III.20,

sebagai berikut:

Tabel III.20

Hasil jawaban responden terhadap alat atau sarana

Alternatif Jawaban Kuesioner

5 % 6 %

Sangat Setuju 37 66% 39 70%

Setuju 19 34% 17 30%

Ragu – ragu - -

Tidak Setuju - - - -

Sangat Tidak Setuju - - - -

Jumlah 56 100% 56 100%

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.20 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

5 yang menjawab sangat setuju sebanyak 37 responden dengan persentase 66%,

untuk yang menjawab setuju sebanyak 19 responden dengan persentase 34%.

Untuk pertanyaan nomor 6 yang menjawab sangat setuju sebanyak 39 responden

dengan persentase 70%, untuk yang menjawab setuju sebanyak 17 responden

dengan persentase 30%.

5. Kompetensi

Dimensi ini mencakup 1 (satu) indikator yaitu karyawan mewujudkan tugas

yang sudah diberikan oleh pimpinan mereka. Berdasarkan penelitian melalui

kuesioner, pencapaian dimensi ini cukup baik karena guru-guru SMP Negeri 258

Jakarta bisa menyelesaikan tugas yang sudah diberikan oleh pimpinan mereka.

Untuk mengetahui hasil dari jawaban responden dapat dilihat pada tabel III.21,

sebagai berikut:

54

Tabel III.21

Hasil jawaban responden terhadap kompetensi

Alternatif Jawaban Kuesioner

7 %

Sangat Setuju 24 43%

Setuju 31 55%

Ragu – ragu 1 2%

Tidak Setuju - -

Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 56 100% Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.21 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

7 yang menjawab sangat setuju sebanyak 24 responden dengan persentase 43%,

untuk yang menjawab setuju sebanyak 31 dengan persentase 55%, dan untuk

yang menjawab ragu-ragu sebanyak 1 orang dengan persentase 2%.

6. Motif

Dimensi ini mencakup 2 (dua) indikator, yaitu pendorong untuk seseorang

melakukan sesuatu. Pencapaian dimensi ini cukup baik karena pimpinan

memberikan motivasi dan juga sumber daya yang diperlukan karyawan. Untuk

mengetahui hasil dari jawaban responden dapat dilihat pada tabel III.22, sebagai

berikut:

Tabel III.22

Hasil jawaban responden terhadap motif

Alternatif Jawaban Kuesioner

8 % 9 %

Sangat Setuju 26 46% 28 50%

Setuju 30 54% 26 46%

Ragu – ragu - - 2 4%

Tidak Setuju - - - -

Sangat Tidak Setuju - - - -

Jumlah 56 100% 56 100%

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

55

Berdasarkan tabel III.22 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

8 yang menjawab sangat setuju sebanyak 26 responden dengan persentase 46%,

untuk yang menjawab setuju sebanyak 30 responden dengan persentase 54%.

Untuk pertanyaan nomor 9 yang menjawab sangat setuju sebanyak 28 responden

dengan persentase 50%, untuk yang menjawab setuju sebanyak 26 responden

dengan persentase 46%, dan untuk yang menjawab ragu-ragu sebanyak 2

responden dengan persentase 4%.

7. Peluang

Dimensi ini mencakup 1 (satu) indikator yaitu mengambil waktu yang

tersedia. Pencapaian dimensi ini cukup baik karena guru-guru SMP Negeri 258

Jakarta bisa memanfaatkan kesempatan untuk menunjukkan prestasi kerja. Untuk

mengetahui hasil dari jawaban responden dapat dilihat pada tabel III.23, sebagai

berikut:

Tabel III.23

Hasil jawaban responden terhadap peluang

Alternatif Jawaban Kuesioner

10 %

Sangat Setuju 31 55%

Setuju 24 43%

Ragu – ragu 1 2%

Tidak Setuju - -

Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 56 100%

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.23 di atas, dapat terlihat bahwa pada pertanyaan nomor

10 yang menjawab sangat setuju sebanyak 31 responden dengan persentase 55%,

untuk yang menjawab setuju sebanyak 24 dengan persentase 43%, dan untuk

yang menjawab ragu-ragu sebanyak 1 orang dengan persentase 2%.

56

Untuk mengetahui hasil rekapitulasi jawaban yang diberikan responden,

maka dapat dijelaskan pada tabel III.24, sebagai berikut:

Tabel III.24

Rekapitulasi jawaban responden terhadap kinerja guru (Y)

No

Responden

Jawaban responden terhadap pernyataan Kinerja Guru

Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9 Y10 Total

1 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 46

2 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 48

3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 43

5 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 44

6 5 5 4 4 4 4 5 4 4 5 44

7 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

8 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 49

9 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 48

10 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 48

11 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 44

12 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 43

13 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 43

14 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 43

15 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 43

16 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 46

17 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 43

18 5 4 4 4 5 5 5 4 4 4 44

19 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

20 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 48

21 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 43

22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

23 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 42

24 5 4 4 4 5 5 5 4 4 4 44

25 5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 45

26 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 44

27 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 46

28 4 4 5 5 5 5 4 4 5 5 46

29 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 48

30 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 47

31 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 42

32 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

33 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 47

34 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

35 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 44

36 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

37 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 49

38 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 44

39 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 44

40 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 48

41 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 48

42 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 48

43 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 49

44 4 4 4 4 5 5 5 4 4 5 44

57

Lanjutan Tabel III.24

45 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 48

46 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 46

47 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 47

48 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 42

49 5 5 4 5 4 4 4 4 3 4 42

50 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

51 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

52 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 48

53 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 41

54 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

55 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 47

56 5 5 5 4 4 4 3 4 3 3 40

Total 262 254 246 243 261 263 247 250 250 254 2530

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

3.2.6. Tabel penolong

Untuk memudahkan menghitung koefisiensi korelasi maka penulis membuat

tabel penolong. Dimana tabel ini berisikan rangkuman dari hasil jawaban pertanyaan

variabel disiplin kerja (X) dan kinerja guru (Y). Hasil dari jawaban pertanyaan bisa

dilihat pada tabel III.25, sebagai berikut:

Tabel III.25

Tabel penolong

No X Y X2 Y2 XY

1 43 46 1849 2116 1978

2 46 48 2116 2304 2208

3 40 40 1600 1600 1600

4 38 43 1444 1849 1634

5 43 44 1849 1936 1892

6 46 44 2116 1936 2024

7 50 50 2500 2500 2500

8 49 49 2401 2401 2401

9 47 48 2209 2304 2256

10 49 48 2401 2304 2352

11 44 44 1936 1936 1936

12 42 43 1764 1849 1806

13 43 43 1849 1849 1849

14 45 43 2025 1849 1935

15 42 43 1764 1849 1806

16 44 46 1936 2116 2024

17 38 43 1444 1849 1634

18 44 44 1936 1936 1936

19 50 50 2500 2500 2500

20 44 48 1936 2304 2112

21 42 43 1764 1849 1806

58

Lanjutan Tabel III.25

22 40 40 1600 1600 1600

23 44 42 1936 1764 1848

24 44 44 1936 1936 1936

25 45 45 2025 2025 2025

26 44 44 1936 1936 1936

27 43 46 1849 2116 1978

28 45 46 2025 2116 2070

29 50 48 2500 2304 2400

30 46 47 2116 2209 2162

31 43 42 1.849 1.764 1.806

32 40 40 1.600 1.600 1.600

33 50 47 2.500 2.209 2.350

34 40 40 1.600 1.600 1.600

35 46 44 2.116 1.936 2.024

36 50 50 2.500 2.500 2.500

37 50 49 2.500 2.401 2.450

38 46 44 2.116 1.936 2.024

39 42 44 1.764 1.936 1.848

40 48 48 2.304 2.304 2.304

41 47 48 2.209 2.304 2.256

42 47 48 2.209 2.304 2.256

43 47 49 2.209 2.401 2.303

44 44 44 1.936 1.936 1.936

45 48 48 2.304 2.304 2.304

46 43 46 1.849 2.116 1.978

47 48 47 2.304 2.209 2.256

48 49 42 2.401 1.764 2.058

49 47 42 2.209 1.764 1.974

50 50 50 2.500 2.500 2.500

51 44 50 1.936 2.500 2.200

52 44 48 1.936 2.304 2.112

53 41 41 1.681 1.681 1.681

54 44 40 1.936 1.600 1.760

55 45 47 2.025 2.209 2.115

56 45 40 2.025 1.600 1.800

Jumlah 2.518 2.530 113.780 114.824 114.139

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel penolong perhitungan di atas, maka analisis antara disiplin

kerja dan kinerja guru diketahui, sebagai berikut:

N = 56 XY = 114.139

X = 2.518 X2 = 113.780

Y = 2.530 Y2 = 114.824

59

3.3. Analisis Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Guru

3.3.1. Uji Koefisien Korelasi

Uji koefisien digunakan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara

disiplin kerja terhadap kinerja guru pada SMP Negeri 258 Jakarta Timur

menggunakan rumus korelasi melalui bantuan aplikasi sofeware SPSS. Hasil

hubungan antara disiplin kerja terhadap kinerja guru dapat dilihat pada tabel III.26,

sebagai berikut:

Tabel III.26

Tabel SPSS koefisien korelasi

Correlations

Disiplin_Kerja Kinerja

Disiplin_Kerja Pearson Correlation 1 .702**

Sig. (2-tailed) .000

N 56 56

Kinerja Pearson Correlation .702** 1

Sig. (2-tailed) .000

N 56 56

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan tabel III.26 di atas, terlihat nilai R sebesar 0,702 yang dapat

diartikan bahwa hubungan antara disiplin kerja dan kinerja guru memiliki hubungan

yang kuat dan searah karean bernilai positif dan mendekati nilai 1. Jadi dapat

disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara disiplin kerja terhadap

kinerja guru pada SMP Negeri 258 Jakarta Timur.

3.3.2. Uji Koefisien Determinasi

Uji koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui seberapa besar

kemampuan variabel independent (disiplin kerja) menjelaskan variabel dependent

60

(kinerja guru) yang bisa dilihat pada R Square dari perhitungan SPSS di tabel III.27,

sebagai berikut:

Tabel III.27

Tabel SPSS koefisien determinasi

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .702a .492 .483 2.21609

a. Predictors: (Constant), Disiplin_Kerja

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

Berdasarkan dari tabel III.27 di atas, terlihat bahwa nilai R Square sebesar

0,492 atau 49,2%. Dari data R Square tersebut maka dapat disimpulkan bahwa

kinerja guru dipengaruhi oleh disiplin kerja sebesar 49,2%, selebihnya sebesar 50,8%

dipengaruhi oleh faktor lain.

3.3.3. Uji Persamaan Regresi

Analisis regresi digunakan untuk memprediksi seberapa jumlah nilai variabel

Y jika nilai variabel X dimanipulasi atau diubah-ubah. Perhitungan persamaan

regresi berdasarkan aplikasi sofeware SPSS dapat dilihat pada tabel III.28, sebagai

berikut:

Tabel III.28

Tabel SPSS persamaan regresi

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 14.715 4.221 3.486 .001

Disiplin_Kerja .678 .094 .702 7.234 .000

a. Dependent Variable: Kinerja

Sumber: (Data yang diolah, 2019)

61

Berdasarkan tabel III.28 di atas, pada hasil persamaan regresi untuk

mengetahui angka konstan dan uji hipotesis signifikasi uji koefisien regresi.

Persamaan regresinya, sebagai berikut:

Y = a + bx

Dimana:

Y = Kinerja Guru

X = Disiplin Kerja

a = Angka konstan dari Unstandardized Coefficients

Dari data di atas, dapat disimpulkan bahwa besarnya kinerja guru saat nilai X

(disiplin kerja) akan sebesar 14,715. Angka tersebut mempunyai arti bahwa setiap

penambahan 1 disiplin kerja, kinerja guru akan meningkat sebesar 0,678. Sebaliknya

jika ini negatif (-), berlaku penurunan pada kinerja guru. Oleh karena itu,

persamaannya menjadi Y = 14,715 + 0,678X. Jadi, arah hubungan disiplin kerja

terhadap kinerja guru adalah positif yang artinya searah.