BAB III PEMBAHASAN - Bina Sarana Informatika...membuka workshop jahit di garasi rumahnya. Usaha...
Transcript of BAB III PEMBAHASAN - Bina Sarana Informatika...membuka workshop jahit di garasi rumahnya. Usaha...
23
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Tinjauan Umum Perusahaan
3.1.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan
Alleira Batik dahulu bernama “Allure”, yang pertama kali didirikan pada
tahun 2005, oleh Lisa Kurniawaty Mihardja, bersama dengan Anita Asmaya
Vanin seorang desainer dan rekan bisnis lainnya.
Lisa melihat peluang bisnis untuk membuat kreasi batik yang cocok bagi
wanita usia muda. Maka pada tahun 2005 Lisa bersama Anita dan rekan bisnisnya
membuka workshop jahit di garasi rumahnya. Usaha rumahan ini pun dimulai
hanya dengan dua buah mesin jahit dan dua penjahit. Meski menghadapi banyak
tantangan Lisa tetap yakin batik buatannya yang diberi label Allure itu dapat
diterima di pasar.
Batik Allure mempunyai ciri khas yaitu teknik warna dan gradasi serta
desain yang kontemporer sehingga membuat banyak mata melirik kagum. Lisa
mempromosikannya dengan selalu memakai batik di tiap acara, promosi pun
dilakukan dari mulut ke mulut. Terbukti usaha Lisa mengembangkan Allure pada
pasar kelas menengah atas cukup berhasil, permintaan lumayan tinggi karena
sesuai dengan kualitas terbaik dan desain yang menarik. Dari satu butik di
kawasan Kemang Jakarta Selatan Lisa mulai melebarkan jangkauannya ke mall-
24
mall besar lainnya sepertinya di Mall Taman Anggrek, Grand Indonesia, Gandaria
City, Senayan City, Plaza Indonesia, Pondok Indah Mall, Dharmawangsa Square,
dan sebagainya.
Tahun 2010 sebagai langkah awal untuk memasuki pasar Internasional,
negara pertama kali yang di sambangi adalah Singapura. Pada saat itu nama
Allure sudah ada yang mematenkan di Singapura sehingga pihak manajemen
memutuskan untuk mengganti nama menjadi Alleira Batik. Alleira memiliki
makna memikat, menarik hati, indah, dan mempesona. Kata ini diambil dan
dipilih sebagai label produk batik agar warisan bangsa Indonesia ini makin
berkembang dan tetap diminati dari generasi ke generasi.
Alleira Batik adalah brand batik modern yang mencoba ingin melestarikan
sekaligus mengembangkan nilai batik hingga keseluruh dunia. Alleira batik
berupaya agar batik Indonesia menjadi batik berkualitas tinggi sehingga diminati
oleh bangsa bangsa di dunia.
Visi Alleira Batik adalah sebagai icon yang sukses membawa batik
Indonesia yang modern agar dikenal oleh masyarakat Nasional dan Internasional.
Misi alleira Batik adalah menyediakan batik Indonesia yang unik dan
modern dengan kualitas yang bagus, hanya bersaing dan desain istimewa dengan
tetap, mengutamakan pemeliharaan cara pembuatan batik sebagai warisan budaya
Indonesia.
25
3.1.2 Struktur dan Tata Kerja Organisasi
Dibawah ini adalah struktur organisasi pada Alleira Batik :
Sumber: Alleira Batik
Gambar III.1 Struktur Organisasi Alleira Batik
Berikut ini adalah deskripsi tugas dan tanggung jawab masing-masing
jabatan berdasarkan struktur organisasi yang digambarkan pada struktur
organisasi, antara lain:
CEO
(Chief Executive Officer)
Personal Assistant
COO
(Chief Operating Officer) Creative
Director
CMO
(Chief Marketing
Officer)
Manager area
Spv (Supervisor)
Area
SA
(Sales Assistant)
SPV (Supervisor)
Butik
26
1. Tugas dan tanggung jawab CEO (Chief Executive Officer) sebagai berikut :
a. Merencanakan, mengelola, dan menganalisis segala aktivitas fungsional
bisnis seperti operasional, sumber daya manusia, keuangan, dan
pemasaran.
b. Merencanakan, mengelola, dan mengeksekusi perencanaan strategi bisnis
atau korporat baik untuk jangka waktu menengah maupun panjang
dengan mengacu pada visi dan misi perusahaan.
c. Menganalisis segala masalah dalam perusahaan dan mengkoordinasikan
manajemen puncak dalam menyelesaikan masalah tersebut secara efektif
dan efisien
2. Tugas dan tanggung jawab Personal Assistant sebagai berikut:
a. Personal Assistant mempunyai tanggung jawab pekerjaan langsung
kepada pimpinannya.
b. Personal Assistant dituntut untuk cepat dalam bekerja.
c. Menyiapkan segala kebutuhan pekerjaan pimpinan, dan sebagai Public
Relations yang mengatur hubungan baik atasan dengan internal
perusahaan dan mitra bisnis.
3. Tugas dan tanggung jawab Creative Director sebagai berikut:
a. Memberikan konsep rancangan fashion terhadap bawahannya.
b. Menciptakan desain-desain fashion
4. Tugas dan tanggung jawab COO (Chief Operating Officer) sebagai berikut :
a. Menangani lancarnya ketersediaan barang dagangan dan kegiatan
internal perusahaan di dalamnya.
b. Mengatur perusahaan
27
c. Bertindak sebagai penghubung antara karyawan dan CEO
5. Manager Area, tugas dan tanggung jawabnya sebagai berikut:
a. Membuat pengembangan operasi dalam jangka pendek dan jangka
panjang.
b. Menganalisis dan menyelesaikan kualitas dan layanan masalah
pelanggan, merekomendasikan perbaikan sistem.
6. SPV (Suppervisor) Area, tugas dan tanggung jawabnya sebagai berikut:
a. Menghandle semua permasalahan, seperti follow up collection new
arrival ke bagian produksi. dan barang beberapa store area.
b. Merotasi barang-barang yang fast moving atau slow moving ke butik area
pegangannya. (kalau ada barang yg laku di butik a tapi di butik b tidak
laku maka barang yg di butik b dikirim ke butik a)
7. SPV (Suppervisor) Butik, tugas dan tanggung jawabnya sebagai berikut:
a. Mampu mempresentasikan product knowledge kepada customer.
b. Mengajari Sales Assistant menawarkan barang.
c. Menghandle semua permasalahan dan barang yang ada di dalam butik
untuk disampaikan ke SPV area.
d. Administrasi barang dan menjadi cashier
8. SA (Sales Assistant), tugas dan tanggung jawabnya sebagai berikut:
a. Melayani customer
b. Menjual produk
28
9. Tugas dan tanggung jawab CMO (Chief Marketing Officer) sebagai berikut :
a. Membantu CEO memimpin divisi marketing
b. Menangani berbagai perihal tentang Marketing atau pemasaran di dalam
perusahaan.
c. Serta membantu CEO dalam memimpin perusahaan dari sisi penjualan
dan akuisisi customer.
3.1.3 Kegiatan Usaha
Alleira Batik adalah salah satu perusahaan retail yang menghasilkan
fashion batik Indonesia. Alleira Batik juga merupakan salah satu perusahaan
ready to wear dan made to order yang terbesar di Indonesia dan terlahir dari hasil
tangan para pecinta batik.
Berdiri dengan label Allure Batik, Allure Batik fokus pada busana dengan
motif dan disain batik modern. Pada tahun 2010 Allure resmi berganti nama
menjadi Alleira Batik yang yang mempunyai makna memikat, menarik hati,
indah, dan mempesona.
Motif dan design Alleira Batik dirancang dengan kreatifitas yang tinggi.
Dan warna warna Alleira Batik tampil dengan teknik gradasi dengan tingkat
pembuatan yang cukup rumit. Sehingga menghasilkan design yang sempurna.
Terlihat dari motif dan design yang diciptakan Alleira. Dengan tetap
memegang paten batik tradisional, Guratan motif yang tercipta menghasilkan
inovasi cantik dan elegan dalam dunia batik di Indonesia.. Secara keseluruhan,
design dan motif Alleira menghasilkan motif batik jenis baru. Modern, elegan
dan memikat mata. Motif ini membuat produk Alleira sangat mudah dikenali.
29
Sejak pemunculannya yang pertama, motif Alleira langsung menggebrak public
pencinta fashion di Indonesia. Tidak sampai satu tahun, produk ini telah menjadi
brand tersendiri untuk penyebutan batik modern. Karena kepopulerannya ini lah
maka banyak tercipta produk serupa dengan sebutan batik alluran.
Meski banyak ditiru, produk ini tetap tak tergoyahkan. Dengan
mengandalkan mutu dan orisinalitas, Alleira tetap mampu bertahan di pasar
fashion Indonesia. Untuk icon Alleira Batik adalah Annisa Larasati Pohan.
Alleira, memiliki tiga kategori dalam perwujudan kreasinya. Butik batik
Alleira memiliki konsep pertama yang bertujuan turut serta dalam jalur pelestarian
budaya bertema batik, yang dalam wujud kreasinya mencoba menggali motif-
motif lama khas perbatikan, kedua, B&W adalah kreasi batik bernuansa grafis
dengan tone hitam dan putih. Sedangkan tema ketiga yaitu classic, menghadirkan
nada warna tradisional yang dikemas dalam gaya retro namun tetap dengan
tampilan dan siluet yang terkini.
Berikut ini adalah produk yang dihasilkan oleh Alleira Batik yang semuanya
terbuat dari hasil tangan para pecinta batik sebagai berikut:
30
a. Busana Ready to Wear adalah pakaian jadi, seperti kemeja, blouse dan dress
Sumber : Alleira Batik
Gambar III.2 Contoh Busana Ready to Wear Alleira
b. Scrafs adalah sehelai kain untuk jilbab yang berbentuk segi empat
Sumber: Alleira Batik
Gambar III.3 Contoh Scrafs Alleira Batik
31
c. Shawls
Sumber: Alleira Batik
Gambar III. 4 Contoh Shawls Alleira Batik
d. Sarongs dan selendang
Sumber: Alleira Batik
Gambar III. 5 Contoh Selendang Alleira Batik
32
e. Gift items itu terdiri dari boneka, frame, tas, agenda book, dan kipas
Sumber: Alleira Batik
Gambar III. 6 Contoh Gift Items Alleira Batik
f. House hold terdiri dari taplak meja, tempat tisu, sarung bantal, tatakan piring
dan tatakan gelas.
Sumber: Alleira Batik
Gambar III.7 Contoh House Hold Alleira Batik
33
g. Kids wear adalah pakaian khusus untuk anak-anak. Untuk Kids Wear
Sumber: Alleira Batik
Gambar III. 8 Contoh Kids Wear Alleira Batik
Keunggulan Produk Alleira Batik, sebagai berikut :
1) Desain batik yang modern dan kontemporer. Alleira batik memberikan desain
batik yang baru dalam setiap produknya dari segi motif, warna, dan juga lay-
out desain, sehingga produk Alleira mempunyai ciri khas sendiri yaitu
permainan warna gradasi.
2) Kain yang digunakan adalah kain terbaik, seperti sutra, sifon dan sutra ATBM.
Kain kain terbaik itu menjadikan Alleira Batik tampil sebagai fashion yang
modern, indah dan elegan.
3) Asli Indonesia. Semua proses dari awal hingga akhir, dari pembuatan bahan,
proses pembuatan, dikerjakan oleh tenaga kerja orang Indonesia.
4) Ekslusif. Produk alleira batik dibuat dalam jumlah terbatas.
34
Alleira Kids
Alleira Kids adalah label merek Alleira Batik khusus untuk anak anak.
Alleira Kids didirikan pada tahun 2008. Label ini di launching untuk memenuhi
kebutuhan busana anak anak Indonesia. Menyasar ke pasar kanak kanak
merupakan langkah konkret Alleira Batik untuk menjadikan anak anak sebagai
para pewaris budaya nasional yang cerdas dan berkarakter. Anak anak harus diajar
untuk mengenal dan mencintai batik. Icon alleira kids adalah Almira Tungga
Dewi atau biasa disapa dengan Aira Yudhoyono.
3.2 Hasil Penelitian
3.2.1 Standar Penampilan Sales Assistant di Butik Alleira
Untuk dapat bekerja sama dengan orang lain, kita harus dapat memelihara
standar penampilan pribadi, karena dalam berhubungan dengan orang lain,
sebaiknya diupayakan untuk selalu menjaga penampilan diri. Penampilan yang
menarik adalah salah satu kunci sukses dalam bekerja, terutama bidang pekerjaan
yang sering berhubungan dengan orang lain sehingga dapat memberi respon yang
positif dan percaya.
Adapun panduan Grooming yang diterapkan oleh Alleira Batik, sebagai
berikut :
1. Panduan Grooming Sales Assistant Wanita :
a. Full make up
b. Badan dan mulut bersih dan wangi
c. Kuku tidak menggunakan kuteks
35
d. Rambut menggunakan hairnet
e. Blazer lengan panjang warna hitam
f. Celana panjang bahan warna hitam
g. Syal batik
h. Name tag
i. Sepatu hak 5cm warna hitam
Sumber: Alleira Batik
Gambar III.9 Panduan Grooming SA Wanita Alleira Batik
2. Panduan Grooming Sales Assistant Pria
a. Rambut pendek rapi menggunakan hairgel
b. Badan dan mulut bersih dan wangi
c. Kuku tidak boleh panjang dan tidak menggunakan kuteks
d. Kemeja lengan panjang warna hitam
e. Celana panjang warna hitam
f. Dasi batik
36
g. Name tag
h. Sepatu pantofel warna hitam
Sumber: Alleira Batik
Gambar III.10 Panduan Grooming SA Pria Alleira Batik
Grooming adalah penampilan diri seseorang yang terjaga dan selalu rapi
secara keseluruhan, dimulai dari ujung rambut sampai ujung kaki. Jadi menurut
penulis Grooming dalam standar penampilan itu sangat penting guna menjaga
pena mpilan diri yang baik dan menarik dihadapan semua orang dan sebagai
bentuk citra diri yang terpancar dari diri sesesorang.
Berdasarkan penjelasan diatas dapat dianalisis bahwa Sales Assistant dalam
pelaksanaan standar penampilan telah melakukan dengan baik, dimulai dari make
up dan menggunakan dasi bagi pria serta menggunakan name tag, dan sebagainya
sudah sesuai dengan panduan grooming yang ada.
37
3.2.2 Prosedur Pelaksanaan Service Excellent Pada Bagian Sales Assistant Di
Butik Alleira
Untuk memberikan pelayanan yang prima terhadap pelanggan, berikut ini
adalah prosedur pelaksanaan kerja Sales Assistant (SA) dalam memberikan
pelayanan kepada pelanggannya sebagai berikut :
Sumber : Alleira Batik
Gambar III. 11 Prosedur Pelaksanaan Service Excellent
38
Dari alur prosedur pelaksanaan Service Excellent maka dapat dijelaskan
sebagai berikut :
1. SA (Sales Assistant) melakukan greeting ke customer (Selamat Siang atau
Pagi, Selamat Datang di Alleira)
2. SA menanyakan kebutuhan customer (Silahkan Ibu atau Bapak ada yang bisa
dibantu?; Mau mencari untuk Ibu atau Bapak atau untuk gift. Jika untuk gift
SA menanyakan untuk pria atau wanita dan untuk usia berapa?. Dan SA
menjelaskan mengenai produk Alleira terhadap customer.
3. Jika customer hanya ingin melihat-lihat saja dan meninggalkan butik, maka
SA tetap mengucapkan terima kasih dan mengucapkan silahkan datang
kembali ke butik kami.
4. Jika Ya, SA menawarkan beberapa koleksi sesuai dengan keinginan customer
dan SA juga menawarkan beberapa koleksi produk atau baju terbaru sesuai
dengan kepribadiannya (dapat dilihat dan cara berpenampilan dari customer
tersebut).
5. Kemudian SA menawarkan kepada customer untuk mencoba baju tersebut
terlebih dahulu dan SA menjelaskan bahwa baju batik harus dicoba terlebih
dahulu karena jika tidak dicoba motif batik belum kelihatan cocok atau
tidaknya di badan customer, terkadang motif batik ketika belum di coba
terlihat bagus tetapi setelah di coba di badan, terlihat kurang bagus di badan
customer.
39
6. Setelah mencoba, jika customer merasa tidak cocok SA berusaha untuk
menawarkan produk yang lain, dan jika customer tetap tidak ada yang sesuai
dengan keinginannya kemudian meninggalkan butik Alleira, SA tetap
mengucapkan terima kasih dan mengucapkan silahkan datang kembali ke
butik kami.
7. Tetapi jika customer merasa cocok, SA berusaha untuk mencoba menawarkan
kembali produk lain seperti kemeja untuk suami atau istrinya, menawarkan
shawls dan accsesoris lainnya.
8. Jika customer tertarik untuk membeli produk lain seperti yang ditawarkan
oleh SA, kemudian SA melakukan pengecekkan barang yang dibeli terlebih
dahulu dan setelah itu SA mengantarkan customer ke bagian kasir untuk
melakukan transaksi pembayaran yang dikerjakan oleh SPV Butik.
9. Dan jika customer tidak membeli produk tambahan atau produk lainnya
customer tetap melakukan transaksi pembayaran karena sebelumnya sudah
ada transaksi pembelian barang sebelumnya.
10. Pada saat kasir melakukan transaksi, customer diminta untuk mengisi form
komentar tentang pelayanan dan produk Alleira dan mengisi database untuk
data customer Alleira.
40
Adapun gambar form komentar seperti ini :
Sumber : Alleira Batik
Gambar III. 12 Form Komentar Customer Alleira
41
Untuk form komentar setiap 3 bulan sekali ada pengundian voucher jika
customer beruntung dan untuk form database fungsinya untuk data customer
jika ada promo atau event akan diinfokan ke customer. Adapun gambar form
database customer Alleira sebagai berikut :
Sumber : Alleira Batik
Gambar III. 13 Form Database Customer Alleira
42
11. Setelah itu SA mengantarkan customer sampai kedepan pintu butik sambil
mengucapkan terima kasih Ibu atau Bapak dan silahkan datang kembali ke
butik kami.
12. Dan untuk setiap customer yang meninggalkan butik meskipun tidak membeli
barang SA tetap mengucapkan terima kasih dan mengucapkan silahkan
datang kembali ke butik kami.
Kontribusi dari setiap masing-masing individu Sales Assistant untuk
memberikan pelayanan yang terbaik terhadap pelanggan itu sangat penting,
karena dengan adanya prosedur pelayanan yang diberikan oleh perusahaan tidak
cukup tanpa adanya kontribusi terhadap pelayanan tersebut.
Kontribusi disini yang dimaksud yaitu Sales Assistant harus mempunyai
pengetahuan tentang produk-produk yang dia jual serta inisiatif dan kreativitas
dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan. Sehingga dapat menarik
perhatian dan membangun kepercayaan terhadap si calon customer untuk
membeli produk yang kita jual.
Dari data diatas dapat dianalisis bahwa dalam pelaksanaannya Sales
Assistant (SA) terkadang masih ada beberapa yang kurang aktif dalam
menawarkan produk ke customer dan terkadang masih ada yang kurang
menguasai tentang pengetahuan produk yang mereka jual.
43
3.2.3 Prosedur Penanganan Keluhan Pelanggan Alleira Batik
Adapun Standar Operational Procedure (SOP) dalam menangani keluhan
pelanggan pada Butik Alleira Batik sebagai berikut :
1. Customer datang ke Butik untuk Komplain, selanjutnya Sales Assistant (SA)
menanyakan permasalahan yang menjadi komplain dari customer. Misalkan
ada beberapa baju yang luntur dikarenakan proses pencuciannya tidak sesuai
dengan prosedur, misalkan customer mencuci batik menggunakan deterjen
sehingga menyebabkan warna batik menjadi luntur. Sedangkan untuk SOP
pencucian batik harus di dry clean atau menggunakan lerak.
2. SA meminta customer untuk menunggu, dan mengisi data customer lalu SA
menanyakan solusi ke operasional manager atau langsung ke manajemen
(SA menanyakan ke manager melalui via email).
3. SA mendapatkan solusi dari pihak manager atau solusinya itu biasanya
dikasih free baju yang dibeli (proses info solusi kurang lebih 3 hari
dikarenakan dilihat oleh manajemen untuk kondisi yang rusak.
4. SA menyampaikan memilih baju dengan harga yang sama dengan baju yang
luntur.
Dari data diatas dapat dianalisis bahwa pelaksanaan penanganan keluhan
pelanggan di Alleira Batik sudah sesuai dengan prosedur yang ada dan sudah
berjalan dengan baik. Untuk waktu penanganan keluhan di Alleira Batik kurang
lebih 3x24 Jam dikarenakan barang akan dilihat terlebih dahulu oleh manajemen
untuk kondisi yang rusak.
44
3.2.4 Kendala Dalam Melaksanakan Pelayanan Prima dan Solusi
Pelaksanaannya
Dalam melaksanakan pelayanan prima di perusahaan terkadang tidak
berjalan dengan baik. Setiap perusahaan pasti mempunyai masing-masing kendala
yang akan dihadapi. Ada saja kendala atau masalah yang dihadapi oleh Sales
Assistant (SA) dalam pelaksanaannya seperti :
1. Kendala utama adalah produksi barang baru suka telat datang atau tidak
sesuai dengan edisi.
2. Kendala kedua adalah dalam melakukan pelayanan kepada pelanggan
terkadang masih ada beberapa yang kurang aktif dalam menawarkan produk
ke customer dan terkadang masih ada yang kurang menguasai tentang
pengetahuan produk yang mereka jual.
Dari point-point di atas dapat disimpulkan bahwa dalam pelaksanaan
pelayanan prima pelanggan tidak selamanya berjalan dengan baik, seperti yang
terjadi pada bagian Sales Assistant mengalami beberapa kendala, yaitu kendala
dalam produksi barang yang suka telat datang tidak sesuai dengan edisi dan
kendala Sales Assistant yang terkadang masih ada beberapa yang kurang aktif
dalam menawarkan produk ke customer dan terkadang masih ada yang kurang
menguasai tentang pengetahuan produk yang mereka jual. Kendala tersebut akan
menghambat proses pelayanan prima kepada pelanggan.
45
Adapun solusi untuk menangani kendala dalam melaksanakan pelayanan
prima sebagai berikut:
1. Untuk pendistribusian barang sebaiknya harus lebih ditingkatkan lagi supaya
barang yang datang tepat waktu sesuai dengan edisinya.
2. SA (Sales Assistant) harus mempunyai inisiatif dan pengetahuan yang lebih
supaya bisa menarik perhatian dan membangun kepercayaan terhadap si calon
customer untuk membeli produk yang kita jual.
3.2.5 Omset Penjualan Alleira Batik Senayan City Jakarta
Adapun tabel omset penjualan produk Alleira dalam periode Bulan April 2017
dan Mei 2017 dapat dilihat antara lain sebagai berikut:
Tabel III.1
Omset Penjualan Alleira Batik Senayan City Jakarta
Periode Bulan April 2017 dan Mei 2017
OMSET PENJUALAN
April 2017 Rp. 302.949.100
Mei 2017 Rp. 459.847.900
Sumber : Alleira Batik
Dapat dilihat dari tabel diatas bahwa omset penjualan produk Alleira dari Bulan
April 2017 dan Mei 2017 mengalami kenaikkan. Dengan pemberian pelayanan
yang semaksimal mungkin akan menciptakan kepuasan tersendiri bagi si
customer, dan menambahkan keuntungan bagi perusahaan kita sendiri.