17

BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Tinjauan Umum Kantor Kelurahan Kalimulya Depok

3.1.1. Sejarah dan Perkembangan Kantor Kelurahan Kalimulya Depok

Kelurahan Kalimulya berdiri pada tanggal 14 Juni 1978 dulunya adalah salah

satu hasil pemekaran dari Desa Kalibaru yang saat itu masuk wilayah Kecamatan

Cibinong Kabupaten Bogor. Adapun nama KALIMULYA terdiri dari dua suku kata

KALI dan MULYA kata Kali/Sungai adalah ciri khas batas wilayah Kelurahan

Kalimulya sebelah timur kali kumpa dan sebelah barat kali ciliwung. Sedangkan kata

MULYA adalah Agung/Besar, karena salah satu tempat dipinggir sungai ciliwung

terdapat mata air yang berbau busuk itu adalah salah satu kebesaran Allah SWT.

Maka di satukanlah dua suku kata tersebut menjadi nama KALIMULYA.

Kemudian dengan berdirinya kota administratif depok pada Tanggal 18

Maret 1982, maka Kelurahan Kalimulya masuk wilayah Kecamatan Sukmajaya

Kotip Depok, pada tanggal 24 Maret 1994 perubahan status Desa menjadi Kelurahan,

pada bulan Oktober Tahun 2009 masuk ke wilayah Kecamatan Cilodong pemekaran

dari Kecamatan Sukmajaya.

Seiring dengan peningkatan status dari kota Administratif menjadi Kota

Depok, sesuai Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1999 dan Perda Kota Depok No. 01

Tahun 1999, tentang hari jadi Kota Depok dan Lambang Kota Depok maka

Kelurahan Kalimulya adalah satu bagian Wilayah Kota Depok.

Adapun yang pernah menjabat Kades/Lurah adalah:

18

Tabel III.1

Nama dan Masa Jabatan Kades/Lurah

NO

NAMA

MASA JABATAN

1. H. MUHAMAD ALI TAHUN 1978 - 1989

2. DRS. DAROJAK, HA TAHUN 1989 - 1990

3. H. MUHAMAD ALI TAHUN 1990 - 1996

4. DRS. ZAMROWI TAHUN 1996 - 1998

5. ABDUL ROHIM TAHUN 1998 - 2001

6. H. UDIN S.DJENI TAHUN 2001 - 2007

7. SUPARTA SARBIH, SP TAHUN 2007 - 2018

8. SLAMET, SH TAHUN 2018 - 2010

9. H. CECEP HIDAYAT TAHUN 2010 - 2013

10. D. SUDRAJAT, SH.M.Ak TAHUN 2013 - 2014

11. EVI ROSITA, SPd TAHUN 2014 - 2015

12. BAMBANGEKO S,S.SoS TAHUN 12 Januari 2015 - 25 Juli 2015

13. RISKI YULSAFITRI.S.STP TAHUN 27 Juli 2016 - 15 Agustus 2016

14. HASAN NURDIN, AKS.M.Si TAHUN 19 Agustus – 13 Mei

15. NANDANG JUHANA, S.Sos TAHUN 19 Mei - Sekarang

Sumber : Kelurahan Kalimulya Depok 2019

Visi :

Visi merupakan cita-cita atau keinginan suatu organisasi untuk mencapai seluruh

potensinya yang didiskripsikan secara jelas dan ringkas yang dapat dicapai dalam kurun

waktu tertentu melalui implementasi rencana strategis yang telah ditetapkan. Visi

Kelurahan Kalimulya adalah “ Kalimulya Menuju Pelayanan Transparan, Ramah,

Cepat dan Akuntabel “.

MISI :

Misi adalah sebuah penjabaran yang lebih lanjut dari suatu Visi organisasi,

dimana bertujuan sebagai sarana dalam mewujudkan Misi.

19

Adapun Misi Kelurahan Kalimulya adalah sebagai berikut :

1. Peningkatan SDM Aparatur Kelurahan

2. Mengembangkan Perekonomian Masyarakat, Dunia Usaha dan Keuangan

Daerah

3. Meningkatkan Kualitas Keluarga, Pendidikan, Kesehatan dan Kesejahteraan

Masyarakan yang berdasarkan nilai-nilai masyarakat setempat.

3.1.2. Struktur dan Tata Kerja Organisasi

Struktur organisasi adalah bagaimana pekerjaan dibagi, dikelompokkan dan

dikordinasikan secara formal. Maka perlu disusun struktur organisasi yang merupakan

pencerminan garis wewenang tanggung jawab dalam suatu organisasi. Adapun struktur

dan tata kerja organisasi Kelurahan Kalimulya Depok terdiri dari:

Sumber : Kelurahan Kalimulya Depok, 2019

Gambar III.1

Struktur Organisasi Kelurahan Kalimulya Depok

Berdasarkan Gambar III.1 struktur organisasi pada Kelurahan Kalimulya Depok maka

dapat dijelaskan tugas masing-masing bagian nya sebagai berikut:

KEPALA KELURAHAN KALIMULYA

NANDANG JUHANA,S.Sos

NIP. 196307121993081001

SEKRETARIS KELURAHAN

MIAT MURIANTO,S.Pd

NIP. 1966071819990031006

SEKSI PEMERINTAHAN &

TRANTIB

SAEFUDDIN, SE

NIP. 196406102001121001

SEKSI EKBANG

& EKONOMI

MIMI UMIARSIH, SH

NIP. 196501051991032005

SEKSI

KEMASYARAKATAN

DINNI DAMAYANTI,SE

NIP. 1978120620011220

20

1. Kepala Kelurahan Kalimulya

a. Pelaksanaan kegiatan pemerintahan kelurahan

b. Pemberdayaan masyarakat

c. Pelayanan masyarakat

d. Penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum

e. Pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum

f. Pembinaan lembaga kemasyarakatan di tingkat kelurahan

2. Sekretaris Kelurahan

a. Penyusunan rencana, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan serta penyusunan

laporan

b. Pelaksanaan tata usaha umum, kepegawaian dan perlengkapan rumah tangga

c. Pengelolaan urusan keuangan dan administrasi kelurahan

3. Seksi Pemerintahan Ketentraman dan Ketertiban

a. Menyiapkan data kegiatan pemerintahan serta pemeliharaan ketentraman dan

ketertiban di kelurahan sebagai acuan untuk penyusunan kebijakan atasan

b. Menyiapkan bahan fasilitas, monitoring dan evaluasi kegiatan pemerintahan

c. Melaksanakan fasilitas pelayanan administrasi kependudukan dengan peraturan

yang berlaku sebagai wujud pelayanan kepada masyarakat

d. Melaksanakan pembinaan kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya guna

meningkatkan kelancaran pelaksanaa tugas

e. Membuat laporan pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai dasar pengambilan

kebijakan

4. Seksi Perekonomian dan Pembangunan

a. Menyusun rencana kerja seksi Perekonomian dan Pembangunan

21

b. Mengumpulkan dan mengolah data dan informasi yang berhubungan dengan

bidang perekonomian dan pembangunan, sarana prasarana fisik perekonomian

dan produksi, serta pembinaan pembangunan lingkungan hidup

c. Menyusun program, mengatur dan mengevaluasi usulan-usulan pembangunan

untuk diteruskan kepada Pemerintahan Daerah

d. Memfasilitasi lembaga pemberdayaan masyarakat dalam menyusun program

pembangunan sertamemilih dan menentukan jenis mata pencaharian yang akan

dikembangkan

5. Seksi Kemasyarakatan

a. Perencanaan penyusunan program dan kegiatan Seksi Kemasyarakatan

b. Pengkoordinasian dalam penyiapan bahan pelaksana kegiatan pada Seksi

Kemasyarakatan

c. Pembinaan dan pelayanan kepada masyarakat di bidang pemberdayaan

kemasyarakatan

d. Pelaksanaan kegiatan Seksi Kemasyarakatan

3.1.3. Kegiatan Organisasi

1. Rukun Tetangga (RT) tujuan dari pembentukan organisasi ini adalah untuk

memberikan pelayanan kepada masyarakat sekitarnya. Misalnya, pelayanan

pembuatan KTP, atau urusan administrasi lainnya.

2. Rukun Warga (RW) merupakan gabungan dari beberapa RT. RW dibentuk untuk

memberikan pelayanan kepada masyarakat yang tinggal di wilayah RW tersebut.

RW dipimpin oleh seorang ketua RW yang dipilih oleh ketua-ketua RT atau

perwakilan dari warga RT yang tergabung dalam wilayah RW tersebut.

22

3. Badan Permusyawaratan Desa (BPD) adalah sebuah lembaga yang dibentuk untuk

membantu pengaturan dan penyelenggaraan pemerintahan desa. Tugasnya

membuat dan melaksanakan peraturan desa, menyusun anggaran pendapatan dan

belanja desa, menampung dan menyalurkan aspirasi rakyat.

4. Karang Taruna adalah organisasi para pemuda atau remaja yang ada di desa atau

kelurahan. Karang taruna berfungsi sebagai wadah pembinaan para pemuda desa

atau kelurahan tersebut. Tugas utamanya berkaitan dengan kegiatan-kegiatan positif

seperti kesenian, olahraga, bakti sosial.

5. Pos Layanan Terpadu (Posyandu) didirikan oleh masyarakat untuk memberikan

layanan terpadu kepada warga masyarakatnya, khususnya kesehatan balita.

Kegiatan di posyandu meliputi pemeriksaan kesehatan bayi, penimbangan bayi,

pemberian makanan tambahan, dll.

6. BKB yaitu bina keluarga balita yang didirikan oleh masyarakat atas petunjuk

dari BKKBN. Tujuannya adalah untuk memberikan ilmu penanganan

perkembangan kecerdasan balita sejak dini kepada ibu balita. Kegiatannya meliputi

pemberian materi kepada ibu balita, praktek perkembangan kecerdasan balita, cara

memakai permainan edukatif (APE), dll. Sasarannya terutama ibu-ibu yang

mempunyai balita.

7. Yayasan merupakan organisasi sosial yang didirikan masyarakat untuk

kegiatan yang bersifat sosial, misalnya panti untuk anak yantim piatu, majelis

taklim, dan yayasan pendidikan.

23

3.2. Hasil Penelitian

3.2.1. Prosedur Pelatihan Pegawai Pada Kantor Kelurahan Kalimulya Depok

Dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia yang ada di ruang

lingkup kantor kelurahan kalimulya depok makaperlu diadakannya pelatihan kerja.

Adapun prosedur pelatihan pegawai pada kantor kelurahankalimulya depok sebagai

berikut:

Sumber:Kelurahan Kalimulya Depok,2019

Gambar III.2

Flowchart Prosedur Pelatihan Pegawai Kantor Kelurahan Kalimulya Depok

24

Berdasarkan Gambar III.2 flowchart diatas dalam melaksanakan prosedur pelatihan

pegawai pada Kantor Kelurahan Kalimulya yang penulis dapatkan dari Bapak

Saefuddin, S.E selaku Seksi Pemerintahan dan Trantib adalah sebagai berikut:

1. Prosedur pelaksanaan pelatihan diawali dari bagian unit kerja yang melakukan

analisa kebutuhan pelatihan untuk pegawai dan memberikan usulan program

pelatihan bagi pegawai nya.

2. Lalu Sekretaris menerima usulan pelatihan dari bagian unit kerja dan

merekapitulasi usulan yang kemudian usulan tersebut diteruskan ke Kepala

Kelurahan.

3. Kepala Kelurahan menerima usulan pelatihan dan melakukan rapat.

4. Setelah berlangsungnya rapat sekretaris menerima hasil rapat dan jika usulan

pelatihan ditolak oleh Kepala Kelurahan, Sekretaris memberitahukan kepada bagian

unit kerja yang mengusulkan bahwa program pelatihan tersebut tidak di setujui oleh

Kepala Kelurahan.

5. Untuk pelatihan yang disetujui Kepala Kelurahan Sekretaris mendiskusikan dengan

bagian Unit Kerja terkait untuk membuat program pelatihan, daftar nama peserta

pelatihan dan menentukan waktu dan tempat pelaksanaan pelatihan,dan membuat

surat pemberitahuan untuk peserta pelatihan.

6. Setelah peserta mendapat surat pemberitahuan maka peserta akan melakukan

pelaksanaan pelatihan.

7. Setelah pelaksanaan pelatihan selesai peserta pelatihan akan mendapat sertifikat,

lalu kemudian diberikan kepada sekretaris untuk diarsipkan didokumen pegawai

yang mengikuti pelatihan.

25

3.2.2. Pelaksanaan Pelatihan Pegawai Kelurahan Kalimulya Depok

Berdasarkan hasil riset dan wawancara dengan bapak Saefuddin,SE sebagai Seksi

Pemerintahan dan Trantib dikantor Kelurahan Kalimulya Depok ada beberapa

pelaksanaan pelatihan sebagai berikut:

1. Pelatihan Pelayanan dan Penegakkan Hukum Keimigrasian

a. Persyaratan Menjadi Peserta Pelatihan

Untuk menunjang kegiatan pada Kantor Kelurahan Kalimulya Depok maka

diperlukan persyaratan untuk menjadi peserta pelatihan pegawai sebagai berikut:

1) Peserta yang mengikuti pelatihan adalah pegawai Kelurahan Kalimulya

Depok.

2) Sehat jasmani dan rohani.

3) Direkomendasikan oleh atasan langsung.

4) Tidak sedang menjalani hukuman disiplin pegawai.

5) Bertanggung jawab atas tugas yang diberikan sesuai dengan bidang tugas

dan fungsinya.

6) Taat aturan disiplin dan kode etik pegawai serta konsisten terhadap

penegakan aturan disiplin.

b. Undangan Pelatihan Layanan dan Penegakkan Hukum Keimigrasian

Berikut ini adalah salah satu undangan Pelatihan Layanan Penegakkan Hukum

dan Keimigrasian yang berisikan hari/tanggal, waktu, tempat dan acara. Yaitu

sebagai berikut:

26

c. Daftar Nama Peserta Pelatihan Pelayanan dan Penegakkan Hukum

Keimigrasian

Tabel III.2

Daftar Nama Peserta Pelatihan Pelayanan dan Penegakkan Hukum

Keimigrasian Bulan September 2018

NO NAMA JABATAN

KETERANGAN

PESERTA

1. Dinni Damayanti, SE Seksi Kemasyarakatan Mengikuti

2. Mimi Umiarsih, SH

Seksi Ekonomi dan

Bangunan

Mengikuti

3. Saefuddin, SE

Seksi Pemerintahan dan

Trantib

Mengikuti

5. Bambang Sukmana

Staff Ekonomi dan

Bangunan

Mengikuti

6. Juriah Staff Umum Mengikuti

Sumber:Kelurahan Kalimulya Depok,2019

Berdasarkan Tabel III.2 menjelaskan daftar nama peserta pelatihan Pelayanan

dan Penegakkan Hukum Keimigrasian pada hari kamis tanggal 17 September 2018.

Pelatihan Pelayanan dan Penegakkan Hukum Keimigrasian diikuti 6 peserta, berikut ini

adalah nama peserta pelatihan yang hadir mengikuti pelatihan Pelayanan dan

Penegakkan Hukum Keimigrasian yaitu Dinni Damayanti, SE jabatan sebagai Seksi

Kemasyarakatan, Mimi Umiarsih,SH jabatan sebagai Seksi Ekonomi dan Bangunan,

Saefuddin, SE jabatan sebagai Seksi Pemerintahan dan Trantib, Bambang Sukmana

jabatan sebagai Staff Ekonomi dan Bangunan dan Juriah jabatan sebagai Staff Umum.

27

d. Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD)

Berikut ini adalah surat perintah perjalanan dinas (SPPD) yang berisi calon peserta

yang akan mengtikuti kegiatan Pelatihan Layanan dan Penegakkan Hukum

Keimigrasian:

Berdasarkan Gambar III.4 menjelaskan tentang Surat Perintah Perjalanan Dinas

atau SPPD yang dikeluarkan Kelurahan Kalimulya Depok yaitu:

1) Pejabat yang memberi perintah adalah Lurah Kalimulya.

2) Nama dan NIP yang diperintah yaitu Dinni Damayanti , SE pangkat dan

golongan menurut Peraturan Perundang-undangan No. 6 tahun 1997,

Jabatan dan Tingkat menurut peraturan perjalanan.

28

3) Maksud perjalanan dinas untuk Pelatihan Layanan dan Penegakkan Hukum

Keimigrasian Alat angkut yang digunakan adalah Mobil.

4) Tempat berangkat dari Kelurahan Kalimulya Depok, tempat tujuannya di

Hotel Bumi Wiyata Jl. Margonda Raya, Kemiri muka, Beji Depok

5) Lama Perjalanan Dinas adalah 1 Hari pada tanggal berangkat 17 September

2018 dan tanggal harus kembali 17 September 2018.

6) Untuk pengikut, pembebanan anggaran dan keterangan lainnnya disesuaikan

sesuai pelatihan masing-masing.

e. Daftar Susunan Kegiatan Pelatihan Pelayanan dan Penegakkan Hukum

Keimigrasian

Tabel III.3

Daftar Susunan Acara Kegiatan Pelatihan Layanan dan Penegakkan

Hukum Keimigrasian Bulan September 2018

No Waktu Nama Kegiatan Tempat

1. 07.30-08.30 Pembukaan Hotel Bumi

Wiyata

2. 08.30-09.00 Pemberian dan membahas Materi

Pelatihan Layanan -

3. 09.00-12.00 Pemberian pengarahan terkait

Kebijakan Keimigrasian Terbaru -

ISHOMA

4. 13.00-14.00 Pembahasan Materi -

5. 14.00-15.00 Sesi Tanya jawab dan Diskusi -

6 17.00 Penutupan -

Sumber: Kelurahan Kalimulya Depok,2019

Berdasarkan Tabel III.3 Menjelaskan susunan acara kegiatan pelatihan

Pelayanan dan Penegakkan Hukum Keimigrasian yang berdasarkan waktu, kegiatan dan

29

tempat. Sebelum di mulainya program pelaksanaan pelatihan pegawai terdapat susunan

acara agar program pelatihan berjalan sesuai dengan apa yang diinginkan. Pelatihan ini

diadakan di Hotel Bumi Wiyata, Susunan acara tersebut yaitu pukul 07.30-08.30 adalah

pembukaan yang bertempat di ballroom Hotel Bumi Wiyata, dan dilanjut pukul 08.30-

09.00 Pemberian dan membahas Materi Pelatihan layanan, pukul 09.00-12.00

Pemberian Pengarahan terkait Kebijakan Keimigrasian Terbaru dan dilanjutkan

ISHOMA (Istirahat, Sholat, dan Makan), pukul 13.00-14.00 dilanjutkan pembahasan

materi, pukul 14.00-15.00 Sesi Tanya jawab dan Diskusi, dan pukul 17.00 Penutupan

dan Selesai.

f. Metode Pelatihan Layanan dan Penegakkan Hukum Keimigrasian

Dalam melaksanakan pelatihan, agar materi pelajaran yang diberikan diterima oleh

peserta pelatihan dengan baik, maka dari itu harus ada metode pelatihan, beberapa

metode saat melakukan pelatihan pelayanan penegakkan hukum keimigrasian, yaitu:

a. Ceramah

Kegiatan ini merupakan pengarahan yang berkaitan dengan materi yang

disampaikan oleh narasumber atau widyaiswara dan panitia penyelenggara.

b. Diskusi

Kegiatan ini merupakan kegiatan formal yang melibatkan seluruh peserta yang

dilaksanakan oleh pelaksana atau widyaiswara sebagai bagian dari teknik

metode yang digunakan dalam memfasilitasi proses kegiatan pelatihan.

2. Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online Bulan Februari 2019

a. Persyaratan Menjadi Peserta Pelatihan

Untuk menunjang kegiatan pada Kantor Kelurahan Kalimulya Depok maka

diperlukan persyaratan untuk menjadi peserta pelatihan pegawai sebagai berikut:

30

1) Peserta yang mengikuti pelatihan adalah pegawai Kelurahan Kalimulya

Depok.

2) Sehat jasmani dan rohani.

3) Direkomendasikan oleh atasan langsung.

4) Tidak sedang menjalani hukuman disiplin pegawai.

5) Bertanggung jawab atas tugas yang diberikan sesuai dengan bidang tugas

dan fungsinya.

6) Taat aturan disiplin dan kode etik pegawai serta konsisten terhadap

penegakan aturan disiplin.

b. Undangan Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online

Berikut ini adalah salah satu undangan Pelatihan Pelayanan Prima Online dalam

calon peserta yang akan mengikuti pelatihanyang berisikan hari/tanggal, waktu, tempat

dan acara:

31

c. Daftar Nama Peserta Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online

Berikut ini adalah daftar nama peserta yang mengikuti Pelatihan Bimtek

Pelayanan Prima Online sebagai berikut:

Tabel III.4

Nama Peserta

Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online bulan Februari 2019

No Nama Jabatan Keterangan Peserta

1 Saeffudin, SE Seksi Pemerintahan dan

Trantib Mengikuti

2 Mimi Umiarsih, SH Seksi Ekonomi dan

Bangunan Mengikuti

3 Dinni Damayanti, SE Seksi Kemasyarakatan Mengikuti

4 Hj. Sawanih, S.Pd PLKB Mengikuti

5 Bambang Sukmana Staff Ekonomi dan

Bangunan Tidak Mengikuti

6 Juriah Staff Umum Mengikuti

7 Ahmad Jaelani Tenaga Sukwan Mengikuti

Sumber: Kelurahan Kalimulya Depok,2019

Berdasarkan Tabel III.4 menjelaskan Daftar nama calon peserta pelatihan

Bimtek Pelayanan Prima Online pada hari selasa tanggal 12 bulan Februari 2019, yang

mengikuti pelatihan maupun yang tidak mengikuti pelatihan, berikut ini adalah nama

peserta yang mengikuti pelatihan yaitu bapak Saeffudin, SE, ibu Mimi Umiarsih, SH,

ibu Dinni Damayanti, SE, ibu Hj. Sawanih, S.Pd, ibu Juriah, bapak Ahmad Jaelani.

Yang tidak mengikuti pelatihan adalah bapak Bambang Sukmana dikarenakan sedang

sakit.

32

d. Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD)

Berikut ini adalah surat perintah perjalanan dinas (SPPD) yang berisi calon peserta

yang akan mengtikuti kegiatan Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online:

Berdasarkan Gambar III.6 menjelaskan tentang Surat Perintah Perjalanan Dinas

atau SPPD yang dikeluarkan Kelurahan Kalimulya Depok yaitu:

1) Pejabat yang memberi perintah adalah Lurah Kalimulya.

2) Nama dan NIP yang diperintah yaitu Saefuddin, SE jabatan sebagai Seksi

Pemerintahan dan trantib.

3) Pangkat dan golongan menurut Peraturan Perundang-undangan No. 6 tahun

1997, Jabatan dan Tingkat menurut peraturan perjalanan.

33

4) Maksud perjalanan dinas untuk Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online.

5) Alat angkut yang digunakan adalah Motor.

6) Tempat berangkat dari Kelurahan Kalimulya Depok, tempat tujuannya di

Savero Hotel Depok Jl. Margonda Raya No.230A Depok

7) Lama Perjalanan Dinas adalah 1 Hari pada tanggal berangkat 12 Februari

2019 dan tanggal harus kembali 12 Februari 2019.

e. Susunan Acara Pelaksanaan Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online

Berikut ini adalah rundown atau susunan acara yang berjalan selama pelaksanaan

pelatihan:

Tabel III.5

Susunan Acara Pelaksanaan Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online bulan

Februari 2019

No Waktu Nama Kegiatan Tempat

1. 08.00-08.30 Pembukaan Savero Hotel

Depok

2. 08.30-09.00 Pemberian dan membahas Materi

Pelatihan -

3. 09.00-12.00 Pemberian materi Bimtek Pelayanan

Prima Online -

ISHOMA

4. 13.00-14.00 Pembahasan Materi -

5. 14.00-15.00 Sesi Tanya jawab dan Diskusi -

6 17.00 Penutupan -

Sumber:KelurahanKalimulya Depok,2019

Berdasarkan Tabel III.5 menjelaskan tentang susunan acara pelatihan yang

berdasarkan waktu, kegiatan dan tempat. Sebelum di mulainya program pelaksanaan

34

pelatihan pegawai terdapat susunan acara agar program pelatihan berjalan sesuai dengan

apa yang diinginkan. Program Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online

diselenggarakan di Savero Hotel Depok, Susunan acara tersebut yaitu pukul 08.00-

09.30 adalah pembukaan yang bertempat di ballroom Savero Hotel Depok, dan dilanjut

pukul 08.30-09.00 Pemberian dan membahas Materi Pelatihan, pukul 09.00-12.00

Pemberian materi Bimtek Pelayanan Prima Online dan dilanjutkan ISHOMA (Istirahat,

Sholat, dan Makan), pukul 13.00-14.00 dilanjutkan pembahasan materi, pukul 14.00-

15.00 Sesi Tanya jawab dan Diskusi, dan pukul 17.00 Penutupan dan Selesai.

f. Materi Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online

Adapun materi yang disampaikan pada saat pelaksanaan Pelatihan Bimtek

Pelayanan Prima Online bulan Februari 2019 yaitu:

Tabel III.6

Daftar Materi Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online bulan Februari 2019

NO MATERI PELATIHAN

DURASI

PENYAMPAIAN

MATERI PELATIHAN

1

Pembahasan Pengertian, Tujuan, dan Manfaat

Pelayanan Prima Online

45 Menit

2 Prosedur Pelayanan Prima Online 30 Menit

3 Tata Cara Pelayanan Prima Online 1 Jam

4 Ringkasan Pelayanan Prima Online 30 Menit

Sumber: Kelurahan Kalimulya Depok

Berdasarkan Tabel III.6 Menjelaskan tentang materi pelaksanaan Pelatihan Bimtek

Pelayanan Prima Online pada bulan Februari tahun 2019. Materi tersebut yang akan

35

dijadikan bahan pelajaran pelatihan adalah pembahasan pengertian, tujuan dan manfaat

pelayanan prima online yang berlangsung selama 45 menit, lalu prosedur pelayanan

prima online yang berlangsung selama 30 menit,di lanjut dengan tata cara pelayanan

prima online berlangsung selama 1 jam, dan ringkasan pelayanan prima online

berlangsung selama 30 menit. Dalam penyampaian materi pelatihan tidak berjalan

dengan baik dan sesuai waktu yang ditentukan oleh panitia pelaksana pelatihan,

dikarenan ada beberapa peserta pelatihan yang datangnya terlambat atau tidak sesuai

pada waktu yang sudah ditentukan.

g. Metode Pelaksanaan Pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online

Pelaksanaan pelatihan Bimtek Pelayanan Prima Online ini menggunakan metode

yang terarah dan dapat dimengerti oleh para peserta yaitu sebagai berikut:

1) Presentasi

a) Orang yang menyampaikan pesan (narasumber atau pembicara)

b) Media yang digunakan (sarana, alat atau prantara yang dipakai pada saat

presentasi)

c) Orang yang menerima pesan atau Audiens

2) Ceramah

Penerangan secara lisan atas bahan pembelajaran kepada sekelompok

pendengar untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu dalam jumlah yang

relatif besar.

3) Diskusi dan Tanya Jawab

Perlibatkan dua peserta atau lebih untuk berinteraksi saling bertukar pikiran

atau pendapat dalam pemecahan masalah sehingga timbul rasa keingin

36

tahuan dan berlangsung pada proses tanya jawab sehingga adanya

kesepakatan diantara mereka dari hasil jawaban yang diberikan. Pelatihan

yang menggunakan metode diskusi dan tanya jawab merupakan

pembelajaran yang bersifat interaktif.

4) Praktik

Pelaksanaan secara nyata apa yang disebut dalam teori, mempraktekkan apa

yang pelatih ajarkan.

3.2.3. Kendala dan Solusi pada saat Pelaksanaan Pelatihan Pegawai

Dalam pelaksanaan pelatihan pegawai ada beberapa faktor yang menjadi

kendala dalam pelaksanaan pelatihan pegawai di Kantor Kelurahan Kalimulya Depok

baik itu yang sifatnya internal maupun eksternal. Kendala yang terjadi pada saat

pelaksanaan pelatihan pegawai Kantor Kelurahan Kalimulya Depok antara lain:

1. Waktu pelatihan tidak berjalan sesuai dengan agenda yang telah ada karena ada

keterlambatan dari peserta pelatihan bimtek pelayanan prima online.

2. Adanya peserta yang berhalangan hadir pada saat Pelaksanaan Pelatihan bimtek

pelayanan prima online.

Berikut solusi untuk mengatasi kendala dalam pelaksanaan pelatihan Kelurahan

Kalimulya Depok:

1. Sebelum melaksanakan pelatihan, pelaksana pelatihan seharusnya mengingatkan

ulang kepada peserta pelatihan mengenai waktu pelatihan yang sudah dibuat dalam

susunan acara agar lebih tertib dan tidak terjadi keterlambatan.

2. Mengganti peserta yang sakit dengan peserta yang lain atau peserta tersebut akan

mengikuti pelatihan ulang.