BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian...

19
19 Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian 1. Subjek Penelitian Adapun yang dijadikan subjek dalam penelitian ini adalah Siswa kelas VB SDN Tinggar I yang berjumlah 29 orang siswa. Semua siswa tersebut ditugaskan untuk membuat sebuah paragraf deskripsidari hasil analisis gambar berseri dengan menggunakan Model Cooperative Learning. 2. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini di lakukan di Sekolah Dasar Negeri Tinggar I Kecamatan Curug Kota Serang. Alasan peneliti memilih sekolah ini karena sekolah ini kebetulan merupakan Sekolah Dasar tempat peneliti melaksanakan PPL (Praktek Pengalaman Lapangan), jadi memudahkan peneliti dalam melakukan penelitian. B. Metode Penelitian Pada penelitian ini peneliti menggunakan penelitian kualitatiif Penelitian Tindakan Kelas (PTK), selebihnya peneliti akan membahas terlebih dahulu Penelitian Tindakan Kelas (PTK) itu sendiri : 1. Pengertian Tindakan Kelas

Transcript of BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian...

Page 1: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

19

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Subjek dan Lokasi Penelitian

1. Subjek Penelitian

Adapun yang dijadikan subjek dalam penelitian ini adalah

Siswa kelas VB SDN Tinggar I yang berjumlah 29 orang siswa.

Semua siswa tersebut ditugaskan untuk membuat sebuah paragraf

deskripsidari hasil analisis gambar berseri dengan menggunakan

Model Cooperative Learning.

2. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian ini di lakukan di Sekolah Dasar Negeri

Tinggar I Kecamatan Curug Kota Serang. Alasan peneliti memilih

sekolah ini karena sekolah ini kebetulan merupakan Sekolah Dasar

tempat peneliti melaksanakan PPL (Praktek Pengalaman

Lapangan), jadi memudahkan peneliti dalam melakukan penelitian.

B. Metode Penelitian

Pada penelitian ini peneliti menggunakan penelitian kualitatiif

Penelitian Tindakan Kelas (PTK), selebihnya peneliti akan membahas

terlebih dahulu Penelitian Tindakan Kelas (PTK) itu sendiri :

1. Pengertian Tindakan Kelas

Page 2: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

20

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Menurut Suharsami Arikunto mengemukakan bahwa

Penelitian Tindakan Kelas terbentuk dari tiga kata yaitu

Penelitian, Tindakan, dan Kelas. Dikarenakan didalamnya

adatiga kata yang membentuk pengertian tersebut, maka ada

tiga pengertian yang dapat diterangkan.

a. Penelitian. Menunjuk pada suatu kegiatan mencermati

suatu objek dengan menggunakan cara dan aturan

metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi

yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang

menarik minat dan penting bagi peneliti.

b. Tindakan. Menunjuk kepada sesuatu gerak kegiatan yang

sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu. Dalam penelitian

berbentuk rangkaian siklus kegiatan untuk siswa.

c. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

pengertian ruang kelas,tetapi dalam pengertian yang lebih

spesifik. Seperti yang sudah lama dikenal dalam bidang

pendidikan dan pengajaran, yang dimaksud dengan istilah

kelas adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang

sama, menerima pelajaran yang sama dari guru yang sama

pula.

Dengan menggabungkan pembahasan tiga kata inti,

yaitu (1) penelitian, (2) tindakan, dan (3) kelas, segera dapat

disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan suatu

pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebiah tindakan,

yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas

secara bersama. Tindakan tersebut diberikan oleh guru atau

dengan arahan dari guru yang dilakukan oleh siswa.

Page 3: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

21

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Model Penelitian Tindakan

Menurut Suharsimi Arikunto (2012), mengemukakan

bahwa ada beberapa ahli yang mengemukakakn model

penelitian tindakan dengan bagan yang berbeda, namun secara

garis besar terdapat empat tahapan yang lazim dilalui yaitu (1)

perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi.

Adapun model dan penjelasan untuk masing-masing tahap

adalah sebagai berikut :

Gambar 3.1

Pra Siklus

Observasi

Pada tahap ini, peneliti

melakukan observasi

dengan memberikan

pretest kepada siswa.

Refleksi

Pada tahap ini peneliti

mengevaluasi kegiatan

observasi yang telah

dilakukan, dengan

memberikan kritik dan

saran.

Page 4: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

22

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

?

Gambar 3.2

Perencanaan

SIKLUS 3 Refleksi Pelaksanaan

Pengamatan

SIKLUS I Refleksi Pelaksanaan

Pengamatan

SIKLUS 2 Refleksi Pelaksanaan

Pengamatan

Perencanaan

Perencanaan

Page 5: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

23

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Alur Penelitian Tindakan Kelas Menurut Suharsimi Arikunto

Tahap 1: Menyusun rancangan tindakan (Planning)

Dalam tahap ini peneliti menjelaskan tentang apa, mengapa,

kapan, di mana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan yang ideal

sebetulnya dilakukan.

Tahap 2: Pelaksanaan Tindakan (Acting)

Tahap kedua dari penelitian tindakan adalah pelaksanaan

yang merupakan implementasi atau penerapan isi rancangan, yaitu

mengenakan tindakan kelas.

Tahap 3: Pengamatan (Observing)

Tahap ketiga yaitu kegiatan pengamatan yang dilakukan

oleh pengamat.

Tahap 4: Refleksi (Reflecting)

Tahap keempat merupakan kegiatan untuk mengemukakan

kembali apa yang sudah dilakukan.

C. Desain Penelitian

1. Pra Siklus

a. Observasi

Pada tahap ini, peneliti melakukan observasi dengan

memberikan pretest kepada siswa. Pretest disini merupakan tes

Page 6: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

24

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

awal sebelum menginjak kepada siklus. Tujuan diadakannya tes

awal ini, untuk mengetahui pemahaman awal siswa terhadap materi

yang diangkat sebagai fokus penelitian yaitu membuat paragraf

deskripsi dari hasil analisis gambar berseri.Penilaian tes ini

mengacu pada kriteria penilaian menulis paragraf deskripsi yang

telah ditentukan.

b. Refleksi

Pada tahap ini peneliti mengevaluasi kegiatan observasi

yang telah dilakukan, dengan memberikan kritik dan saran.

2. Siklus I

a. Perencanaan

Pada tahap ini, guru menyiapkan Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran (RPP), dengan model pembelajaran yang akan

diterapkan yaitu pembelajaran kooperatif (cooperative

learning).Pada tahap ini, guru juga sudah menyiapkan berupa kisi-

kisi soal dan lembar tes untuk diujikan kepada siswa disesuaikan

dengan indikator pencapaian yang ingin dicapai, serta kriteria

penilaian dalam membuat paragraf.

b. Pelaksanaan

Pada tahap ini merupakan tahap aplikasi atau pelaksanaan

dari perencanaan yang telah dibuat dengan menggunakan model

cooperative learning.Siswa dibagi dibagi menjadi beberapa

kelompo kecil, yang berjumlah 4-5 orang siswa tiap kelompoknya.

Kemudian tiap kelompok siswa diberikan satu gambar berseri

dengan tema yang sama. Dalam pengerjaannya, setiap individu

siswa mempunyai tugasnya masing-masing.Misal, jika dalam

sebuah gambar berseri, terdapat empat rangkaian gambar, jadi satu

Page 7: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

25

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

orang siswa mendapat jatah satu gambar dari empat rangkaian

tersebut, dan deskripsikan gambar tersebut ke dalam sebuah

paragraf, berlaku untuk siswa yang lainnya juga.Jika setiap gambar

sudah dibuat paragrafnya, kemudian gabungkan paragraf-paragraf

yang sudah mereka buat sesuai dengan rangkaian gambar, dan dari

gabungan tersebut dibuatlah sebuah karangan deskripsi.

c. Pengamatan (Observasi)

Setelah melakukan tindakan nyata berdasarkan perencanaan

yang telah dibuat, dilakukanlah observasi. Pada tahap ini peneliti

melakukan observasi terhadap proses belajar mengajar siswa pada

saat pelaksanaan pembelajaran.

d. Refleksi

Pada tahap ini, peneliti menelaah dan mengevaluasi

kembali setiap kegiatan yang telah dilakukan dari mulai

perencanaan, tindakan sampai observasi.Dan dari data yang telah

diperoleh dibuatlah simpulan untuk pembelajaran di siklus 1.

3. Siklus 2

a. Perencanaan

Perencanaan pada siklus 2 direncanakan setelah melihat

hasil yang diperoleh dari siklus 1.

b. Pelaksanaan

Pelaksanaanpada siklus 2 dilaksanakan setelah melihat hasil

yang diperoleh dari siklus 1.

c. Pengamatan (Observasi)

Page 8: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

26

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Observasipada siklus 2 dilaksanakan setelah melihat hasil

yang diperoleh dari siklus 1.

d. Refleksi

Refleksipada siklus 2 dilaksanakan setelah melihat hasil

yang diperoleh dari siklus 1.

4. Siklus 3

a. Perencanaan

Perencanaan pada siklus 3 direncanakan setelah melihat

hasil yang diperoleh dari siklus 1 dan siklus 2.

b. Pelaksanaan

Pelaksanaan pada siklus 3 dilaksanakan setelah melihat

hasil yang diperoleh dari siklus 1 dan siklus 3.

c. Pengamatan (Observasi)

Observasi pada siklus 3 dilaksanakan setelah melihat hasil

yang diperoleh dari siklus 1 dan siklus 2.

d. Refleksi

Refleksi pada siklus 3 dilaksanakan setelah melihat hasil

yang diperoleh dari siklus 1 dan siklus 2.

Jika penelitian masih belum berhasil atau belum mencapai

maksimal, maka penelitian dilanjutkan ke tahap siklus berikutnya, sampai

penelitian dinyatakan maksimal atau berhasil.

D. Definisi Operasional

Page 9: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

27

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Untuk menghindari terjadinya kesalahpahaman antara penulis dan

pembaca, maka peneliti merumuskan definisi operasional sebagai berikut :

1. Cooperative learning yang dimaksud dalam penelitian ini adalah suatu

model pembelajaran yang dilakukan secara berkelompok, dimana

anggota kelompok tersebut diambil secara heterogen dan dalam

kelompok tersebut siswa dituntut untuk memiliki tanggung jawab

perseorang tanpa mengesampingkan sikap saling membantu satu sama

lain dalam memahami materi pembelajaran. Cooperative learning

yang dipakai dalam penelitian ini adalah pembelajaran kooperatif tipe

STAD (Student Teams-Achievement Divisions). Langkah-langkah

pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah sebagai berikut : (1)

Penyampaian tujuan dan motivasi; (2) Pembagian kelompok; (3)

Presentasi guru; (4) Kegiatan belajar dalam tim (kerja tim); (5) Kuis

(evaluasi).

2. Hasil belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah suatu hasil

pekerjaan siswa dalam pembelajaran membuat paragraf.

3. Paragraf yang dimaksud dalam penelitian ini adalah paragraf

deskriptif, yaitu suatu paragraf atau kalimat yang tersusun secara logis

dan sistematimatis, dari hasil analisis. Dan dalam penelitian ini siswa

ditugaskan untuk menulis paragraf deskriptif dari hasil analisis gambar

berseri.

E. Instrumen Penelitian

Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah

peneliti itu sendiri.

Menurut Sugiyono (2009:307) :

Page 10: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

28

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dalam penelitian kualitatif instrumen utamanya adalah peneliti

sendiri, namun selanjutnya setelah fokus penelitian menjadi jelas,

maka kemungkinan akan dikembangkan instrument penelitian

sederhana, yang diharapkan dapat melengkapi data dan

membandingkan dengan data yang telah ditemukan melalui

observasi dan wawancara. Peneliti akan terjun ke lapangan sendiri,

baik pada grand tour question, tahap focused and selection,

melakukan pengumpulan data, analisis dan membuat kesimpulan.

Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan adalah observasi dan

tes. Adapun observasi dan tes yang akan dilakukan adalah sebagai berikut

:

1. Observasi

Observasi disini dilakukan untuk mengamati aktivitas siswa pada

saat pembelajaran dengan menggunakan model cooperative learning.

Adapun format lembar observasinya adalah sebagai berikut :

Tabel 3.1

Lembar Observasi Langkah-Langkah Pembelajaran Membuat

Paragraf Deskripsi dengan Menggunakan Model Cooperative

Learningtipe STAD

No. Aspek yang diamati Nilai

1 2 3 4

1. Presentasi dari Guru

a. Siswa termotivasi dengan

materi pelajaran yang

akan dipelajari.

b. Tumbuh rasa ingin tahu

siswa.

c. Siswa dapat berargumen

Page 11: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

29

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

tentang materi pelajaran.

d. Siswa tertarik dengan

media yang disiapkan

oleh guru.

2. Kerja Tim

a. Terjadinya kerja

samaantar kelompok

dengan aktif.

b. Siswa mengerjakan tugas

kelompok dengan

antusias.

c. Siswa saling

berkomunikasi

memberikan pendapat

dalam mengerjakan tugas

kelompok mereka.

d. Masing-masing

kelompok dapat

mengerjakan tugasnya

dengan baik.

3. Kuis (Evaluasi)

a. Siswa mengerjakan kuis

yang sudah disediakan.

b. Siswa antusias dalam

mengerjakan kuis.

Page 12: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

30

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

c. Siswa disiplin saat

mengerjakan kuis.

d. Siswa paham dengan soal

kuis yang diberikan.

4. Pernghargaan Prestasi Tim

a. Siswa memperoleh skor

tim dan individu

disertakan penjelasannya.

b. Siswa mengetahui skor

kemajuan individu dan

skor tim.

c. Pernghargaan atau hadiah

diberikan kepada tim

dengan skor yang tinggi.

d. Siswa mengikuti

pemberian penghargaan

dari guru dengan sangat

antusias.

Jumlah

Rata-rata

Keterangan :

Nilai 4 jika dalam satu aspek muncul 4 deskriptor

Nilai 3 jika dalam satu aspek muncul 3 deskriptor

Nilai 2 jika dalam satu aspek muncul 2 deskriptor

Nilai 1 jika dalam satu aspek muncul 1 deskriptor

Page 13: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

31

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Penilaian :π½π‘’π‘šπ‘™π‘Ž β„Ž π‘Žπ‘ π‘π‘’π‘˜ π‘¦π‘Žπ‘›π‘” π‘‘π‘–π‘π‘’π‘Ÿπ‘œπ‘™π‘’ β„Ž

π΅π‘Žπ‘›π‘¦π‘Žπ‘˜π‘›π‘¦π‘Ž π‘Žπ‘ π‘π‘’π‘˜

Kriteria penilaian :

1.00 – 1.99 = Kurang Sekali

2.00 – 2.49 = Kurang

2.50 – 2.99 = Cukup Baik

3.00 – 3.49 = Baik

3.50 – 4.00 = Baik Sekali

Tabel 3.2

Lembar Penilaian Observasi Kelompok dalam Pembelajaran

Membuat Paragraf Deskripsi

Kel No Nama

Aspek Jumlah

Skor

Rata-

rata

Skor

Kriteria 1 2 3 4 5

1

1.

2.

3.

4.

5.

Jumlah

Rata-rata

Aspek yang diamati adalah sebagai berikut :

1. Keantusiasan siswa dalam mengikuti presentasi

2. Keaktifan siswa dalam mengemukakan pendapat

3. Kerjasama antar siswa dalam kelompok

Page 14: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

32

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Hubungan komunikasi siswa dengan siswa lain

5. Keterampilan dan ketepatan dalam mengerjakan tugas kelompok

*bobot nilai tiap aspek 1-4

Nilai rata-rata skor tiap siswa :π½π‘’π‘šπ‘™π‘Ž β„Ž π‘ π‘˜π‘œπ‘Ÿ π‘¦π‘Žπ‘›π‘” π‘‘π‘–π‘π‘’π‘Ÿπ‘œπ‘™π‘’ β„Ž

π‘—π‘’π‘šπ‘™π‘Ž β„Ž π‘Žπ‘ π‘π‘’π‘˜ π‘˜π‘’π‘ π‘’π‘™π‘’π‘Ÿπ‘’ β„Žπ‘Žπ‘›

Nilai rata-rata kelompok :π‘—π‘’π‘šπ‘™π‘Ž β„Ž π‘Ÿπ‘Žπ‘‘π‘Ž βˆ’π‘Ÿπ‘Žπ‘‘π‘Ž π‘ π‘˜π‘œπ‘Ÿ π‘‘π‘–π‘Žπ‘ π‘ π‘–π‘ π‘€π‘Ž

π‘—π‘’π‘šπ‘™π‘Ž β„Ž π‘ π‘–π‘ π‘€π‘Ž π‘‘π‘Žπ‘™π‘Žπ‘š π‘˜π‘’π‘™π‘œπ‘šπ‘π‘œπ‘˜

Nilai rata-rata kelas :π½π‘’π‘šπ‘™π‘Ž β„Ž π‘Ÿπ‘Žπ‘‘π‘Ž βˆ’π‘Ÿπ‘Žπ‘‘π‘Ž π‘˜π‘’π‘™π‘œπ‘šπ‘π‘œπ‘˜

π‘—π‘’π‘šπ‘™π‘Ž β„Ž π‘ π‘–π‘ π‘€π‘Ž

Kriteria Penilaian :

1.00 – 1.99 = Kurang Sekali

2.00 – 2.49 = Kurang

2.50 – 2.99 = Cukup Baik

3.00 – 3.49 = Baik

3.50 – 4.00 = Baik Sekali

2. Tes

Tes disini dilakukan karena bertujuan untuk mengetahui

peningkatan hasil belajar siswa setiap siklusnya.Tes yang digunakan

dalam penelitian ini adalah tes tertulis jenis tes uraian (essay

test).Terlebih dahulu peneliti membuat kisi-kisi soal dan kriteria

penilaian terhadap soal tes yang akan diujikan. Adapun format lembar

penilaian menulis paragraf deskripsi adalah sebagai berikut :

Tabel 3.3

Lembar Tes Pembelajaran Membuat Paragraf Deskripsi dengan

Menggunakan Model Cooperative Learning tipe STAD

Kompetensi Dasar Indikator Teknik Contoh Instrumen

Page 15: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

33

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Penilaian

4.1 Menulis

karangan

berdasarkan

pengalaman

dengan

memperhatikan

pilihan kata dan

penggunaan

ejaan.

Mampu

menentukan

judul karangan

berdasarkan

hasil analisis

gambar berseri

Mampu menulis

paragraf

deskripsi

berdasarkan

hasil analisis

gambar berseri.

Mampu

membuat

karangan

deskripsi

berdasarkan

paragraf yang

telah dibuat dari

hasil analisis

gambar berseri

Tes Tertulis 1. Buatlah sebuah

paragraf

deskripsi dari

media gambar

berseri yang

telah disediakan

oleh guru !

2. Kembangkanla

h paragraf

tersebut

menjadi suatu

karangan yang

utuh dengan

cara

menggabungka

n setiap

paragraf yang

telah dibuat

oleh masing-

masing siswa

bersama teman-

teman

sekelompokmu

!

Table 3.4

Lembar Penilaian Individu Menulis Paragraf Deskripsi

Page 16: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

34

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Keterangan Kriteria Penilaian :

1. Kesesuaian judul dengan isi

2. Pemilihan kata

3. Ejaan dan tanda baca

4. Kerapihan tulisan

5. Imajinasi

Kriteria Penilaian :

86 – 100 = Baik Sekali

66 – 85 = Baik

50 – 65 = Cukup

< 50 = Kurang

*Maksimal bobot nilai per aspek yang dinilai adalah 20 point.

No Nama Siswa Aspek yang dinilai

Jumlah

Nilai Kriteria

1 2 3 4 5

Jumlah

Rata-rata Kelas

Nilai :Aspek 1 + Aspek 2 + Aspek 3 + Aspek 4 + Aspek 5 =

Page 17: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

35

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan hal yang tidak dapat terlepas dalam

penelitian.Setiap kegiatan yang dilakukan harus didokumentasikan,

sebagai bukti ke akuratan data, bahwa peneliti telah melakukan

penelitian.Dokumentasi yang diambil berupa kegiatan belajar mengajar

guru dan siswa sebelum menggunakan model cooperative learning dan

pada saat menggunakan model cooperative learning.

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penilitian ini melaluiobservasi,

tes, dan dokumentasi.

1. Observasi

Menurut Nasution dalam Sugiyono (2009:310),

menyatakan bahwa :

Observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan.Para ilmuan

hanya dapat bekerja berdasarkan data, yaitu fakta mengenai

dunia kenyataan yang diperoleh melalui observasi.Data itu

dikumpulkan dan sering dengan bantuan berbagai alat yang

sangat canggih, sehingga benda-benda yang sangat kecil

(proton dan elektron) maupun yang sangat jauh (benda ruang

angkasa) dapat diobservasi dengan jelas.

Sedangkan menurut Marshall dalam Sugiyono (2009:310),

menyatakan bahwa :

Nilai Rata-rata Kelas :Jumlah Nilai Perolehan

Jumlah Siswa

Page 18: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

36

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

β€œthrough observation, the researcher learn about

behavior”.Yang artinya melalui observasi, peneliti belajar

tentang perilaku, dan makna dari perilaku tersebut.

Observasi disini bertujuan untuk mengetahui keantusian

siswa dalam pembelajaran menulis paragraf deskripsi dengan

menggunakan model cooperative learning.

2. Tes

Tes disini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil

belajar siswa dalam menulis paragraf. Dilihat mulai dari tahap pra

siklus sampai kepada siklus 1, siklus 2 maupun siklus 3, apakah

ada peningkatan hasil belajar siswa atau tidak.

3. Dokumentasi

Dokumentasi dilakukan karena dijadikan sebagai bukti

keakuratan data-data yang telah diperoleh.Setiap kegiatan yang

dilakukan dalam penelitian, semuanya didokumentasikan agar

datanya lebih akurat.

G. Analisis data

1. Persiapan

Persiapan merupakan kegiatan member check (pengumpulan data),

memeriksa kembali hasil-hasil penelitian dari setiap siklus, di periksa

kembali apakah ada kesalahan data dalam penelitian, kemudian di

tabulasi dari data-data yang sudah terkumpul.

2. Deskripsi

Data yang telah terkumpul, kemudian dipaparkan dalam bentuk

uraian deskripsi.Data yang dipaparkan meliputi hasil observasi, tes

Page 19: BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Lokasi Penelitian ...repository.upi.edu/20040/6/S_BHS_KDSERANG_1004323_Chapter 3.pdfc. Kelas. Dalam hal ini tidak terikat tidak terikat pada

37

Nia Agustina, 2014 PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT PARAGRAF DI KELAS V SD Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

pada pra siklus, siklus I, siklus 2, siklus 3, dan siklus berikutnya jika

memang masih diperlukan.

3. Validitas

Dalam penelitian kualitatif, perlu adanya uji keabsahan data,

apakah data yang dilaporkan oleh peneliti dengan apa yang

sesungguhnya terjadi pada obyek yang diteliti benar adanya dan dapat

dinyatakan valid.

4. Interpretasi

Dalam proses interprestasi, data-data yang telah diperoleh di

tafsirkan dengan cara triangulasi, yaitu mengumpulkan dan

menggabungkan data-data yang telah diperoleh dari teknik

pengumpulan data dan sumber data yang telah ada.

5. Kesimpulan

Dari semua data hasil observasi dan tes yang sudah dianalisis,

kemudian kita simpulkan apakah dari data-data yang diperoleh telah

menjawab rumusan masalah dan hipotesis tindakan.