BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis...

16
26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas adalah penelitian praktis yang dimaksudkan untuk memperbaiki pembelajaran dikelas. Penelitian ini merupakan salah satu upaya guru atau praktisi dalam bentuk berbagai kegiatan yang dilakukan untuk memperbaiki dan atau meningkatkan mutu pembelajaran di kelas. (Wikipedia, 2012 dalam Slameto 2015:148). 3.2. Setting Penelitian Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 3 Kemiriombo pada semester II Tahun Pelajaran 2017. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada bulan januari sampai selesai. Dengan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) pokok bahasan energi dan cara penggunaannya pada kelas IV. Penelitian ini dilakukan atas pertimbangan bahwa lokasinya mudah dijangkau oleh peneliti, sehingga lebih memudahan mendapatkan data. 3.3. Subjek Penelitian Penelitian ini guru kelas dan peneliti bertindak sebagai subjek yang memberi tindakan. Sedangkan obyek yang diteliti atau yang beri tindakan yaitu siswa kelas IV SD Negeri 3 Kemiriombo Kecamatan Gemawang Kabupaten Temanggung yang terdiri dari 11 siswa yaitu siswa perempuan 3 dan siswa laki- laki 8. 3.4. Variabel Penelitian Variabel bebas atau Independent Variabel adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab timbulnya variabel terikat atau Dependent. Variabel bebas ini sering dilambangkan dengan X. Variabel bebas atau variabel yang mempengaruhi dalam penelitian ini yaitu model Discovery Learning. Variabel terikat atau Dependent merupakan variabel yang dipengaruhi atau akibat dari Treatment (perlakuan) yang diberikan. Variabel terikat atau Dependent ini dilambangkan dengan Y. Variabel terikat atau yang memperngaruhi yaitu hasil

Transcript of BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis...

Page 1: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

26

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

Tindakan Kelas adalah penelitian praktis yang dimaksudkan untuk memperbaiki

pembelajaran dikelas. Penelitian ini merupakan salah satu upaya guru atau praktisi

dalam bentuk berbagai kegiatan yang dilakukan untuk memperbaiki dan atau

meningkatkan mutu pembelajaran di kelas. (Wikipedia, 2012 dalam Slameto

2015:148).

3.2. Setting Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 3 Kemiriombo pada semester II

Tahun Pelajaran 2017. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada bulan januari

sampai selesai. Dengan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) pokok

bahasan energi dan cara penggunaannya pada kelas IV. Penelitian ini dilakukan

atas pertimbangan bahwa lokasinya mudah dijangkau oleh peneliti, sehingga lebih

memudahan mendapatkan data.

3.3. Subjek Penelitian

Penelitian ini guru kelas dan peneliti bertindak sebagai subjek yang

memberi tindakan. Sedangkan obyek yang diteliti atau yang beri tindakan yaitu

siswa kelas IV SD Negeri 3 Kemiriombo Kecamatan Gemawang Kabupaten

Temanggung yang terdiri dari 11 siswa yaitu siswa perempuan 3 dan siswa laki-

laki 8.

3.4. Variabel Penelitian

Variabel bebas atau Independent Variabel adalah variabel yang

mempengaruhi atau yang menjadi sebab timbulnya variabel terikat atau

Dependent. Variabel bebas ini sering dilambangkan dengan X. Variabel bebas

atau variabel yang mempengaruhi dalam penelitian ini yaitu model Discovery

Learning.

Variabel terikat atau Dependent merupakan variabel yang dipengaruhi atau

akibat dari Treatment (perlakuan) yang diberikan. Variabel terikat atau Dependent

ini dilambangkan dengan Y. Variabel terikat atau yang memperngaruhi yaitu hasil

Page 2: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

27

belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas IV SD Negeri 3 Kemiriombo

Kecamatan Gemawang Kabupaten Temanggung.

3.5. Rencana Tindakan

Rencana tindakan yang akan digunakan dalam penelitian tindakan kelas

(PTK) ini menggunakan model penelitian tindakan menurut Kemmis & Mc

Taggart (Ishak, 2011:160) membagi tiga tahap dalam satu siklus yaitu

Perencanaan, (Planning), Tindakan dan Pengamatan (Acting & Observing),

Refleksi (Reflecting).

Gambar 3.1

Desain Penelitian Tindakan Kemmis & Mc Taggart

(Ishak,2010:165)

Perencanaan (Planning), dalam perencanaan penelitian hal-hal yang

dilakukan adalah menyediakan atau menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan

dalam mendukung proses pembelajaran IPA kelas IV. Tindakan (Acting) dan

pengamatan Oobserving) yaitu tahap peneliti melaksanakan apa yang telah

direncanakan berupa tindakan di dalam kelas, peneliti dan pengamat mengamati

pengaruh tindakana terkait proses yang dilaksanakan. Selanjutnya refleksi

(Reflecting), merupakan tahap mengingat dan merenungkan kembali apa yang

telah dilakukan, peneliti dan pengamat berdiskusi tentang tindakan yang telah

dilakukan dan merencanakan tindakan selanjutnya. Pada tahap refleksi ini peneliti

Page 3: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

28

juga dapat melihat dirinya sendiri untuk menemukan hal-hal yang dirasa masih

kurang dan belum sesuai dengan rencana tindakan.Dalam penelitian ini

menggunakan prosedur penelitian dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Masing-

masing siklus terdiri dari tiga pertemuan. Berikut tahap-tahap siklus I dan siklus II

akan dijelaskan sebagai berikut:

1. Siklus I

a. Perencanaan (Planning)

Peneliti terlebih dahulu mempersiapkan rencana tindakan untuk

meningkatkan hasil belajar IPA pada materi energi dan cara

penggunaannya dengan menggunakan model Discovery Learning,

adapun langkah- langkah perencanaannya adalah sebagai berikut :

1. Mengidentifikasi masalah pembelajaran yang dilakukan guru

sebelumnya.

2. Menganalisis dan menentukan masalah.

3. Merancang suatu proses pembelajaran dengan menggunakan model

Discovery Llearning berbantuan benda konkret sesuai dengan

materi yang akan diajarkan.

4. Menyiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), lembar

kerja siswa, lembar observasi, alat/bahan belajar dan alat evaluasi).

5. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tercantum :

a. Standar Kompetensi (SK) 8. Memahami berbagai bentuk energi

dan cara penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

b. Kompetensi Dasar (KD) 8.1. Mendeskripsikan energi panas

dan energi bunyi yang terdapat dilingkungan sekitar serta sifat-

sifatnya.

6. Konsultasi dengan guru kelas tentang rencana pelaksanaan

pembelajaran (RPP), lembar kerja siswa, lembar observasi,

alat/bahan belajar dan alat evaluasi).

b. Tindakan (Acting) dan Pengamatan (Observing)

Tahap tindakan ini melaksanakan pembelajaran sesuai dengan RPP

(terlampir halaman 80) yang telah disusun dan direncanakan

Page 4: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

29

sebelumnya. Tindakan dalam pembelajaran ini menggunakan model

Discovery Learning yang dilaksanakan dalam satu kali pertemuan

dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran(2 x 45 menit).

Pengamatan atau Observing dilakukan pada proses pembelajaran

berlangsung dalam mata pelajaran IPA dengan model pembelajaran

Discovery Learning. Observasi dilakukan oleh guru kelas yaitu guru

kelas IV saat peneliti melaksanakan proses pembelajaran. Observasi

dilakukan untuk mengetahui terlaksana atau tidaknya rencana

pembelajaran yang telah dibuat sebelumnya dan digunakan sebagai

pedoman pelaksanaan perbaikan pada tahap selanjutnya.

Observasi dilakukan pada proses pembelajaran berlangsung dalam

mata pelajaran IPA dengan model pembelajaran Discovery Learning.

Observasi dilakukan oleh guru kelas yaitu guru kelas IV saat peneliti

melaksanakan proses pembelajaran. Observasi dilakukan untuk

mengetahui terlaksana atau tidaknya rencana pembelajaran yang telah

dibuat sebelumnya dan digunakan sebagai pedoman pelaksanaan

perbaikan pada tahap selanjutnya.

c. Refleski (Reflecting)

Pada tahap terakhir ini yaitu refleksi, setelah melakukan tindakan

dan observasi kegiatan selanjutnya refleksi. Refleksi merupakan proses

berfikir untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan dari apa yang

telah dilakukan serta melihat kembali aktifitas yang sudah dilakukan

berdasarkan hasil observasi dan hasil temuan dikelas pada saat

pembelajaran berlangsung menggunakan model Discovery Learning,

hasil pekerjaan peserta didik berupa lembar kerja dan hasil jawaban

evaluasi. Membuat rencana baru untuk tindakan selanjutnya.

2. Siklus II

a. Perencanaan (Planning)

Peneliti terlebih dahulu mempersiapkan rencana tindakan untuk

meningkatkan hasil belajar IPA pada materi energi dan cara

Page 5: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

30

penggunaannya dengan menggunakan model Discovery Learning,

adapun langkah- langkah perencanaannya adalah sebagai berikut :

1. Mengidentifikasi masalah pembelajaran yang dilakukan guru

sebelumnya.

2. Menganalisis dan menentukan masalah.

3. Merancang suatu proses pembelajaran dengan menggunakan

model Discovery Learning berbantuan benda konkretsesuai

dengan materi yang akan diajarkan.

4. Menyiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), lembar

kerja siswa, lembar observasi, alat/bahan belajar dan alat

evaluasi).

5. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tercantum :

a. Standar Kompetensi (SK) 8. Memahami berbagai bentuk

energi dan cara penggunaannya dalam kehidupan sehari-

hari.

b. Kompetensi Dasar (KD) 8.2. Menjelaskan berbagai energi

alternatif dan cara penggunaannya.

6. Konsultasi dengan guru kelas tentang rencana pelaksanaan

pembelajaran (RPP), lembar kerja siswa, lembar observasi,

alat/bahan belajar dan alat evaluasi).

b. Tindakan (Acting) dan Pengamatan (Observing)

Tahap tindakan ini melaksanakan pembelajaran sesuai

dengan RPP (terlampir halaman 114) yang telah disusun dan

direncanakan sebelumnya. Tindakan dalam pembelajaran ini

menggunakan model Discovery Learning yang dilaksanakan dalam

satu kali pertemuan dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran (2 x 45

menit).

Pengamatan atau Observing dilakukan pada proses

pembelajaran berlangsung dalam mata pelajaran IPA dengan

model pembelajaran Discovery Learning. Observasi dilakukan oleh

guru kelas yaitu guru kelas IV saat peneliti melaksanakan proses

Page 6: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

31

pembelajaran. Observasi dilakukan untuk mengetahui terlaksana

atau tidaknya rencana pembelajaran yang telah dibuat.

c. Refleksi (Reflecting)

Pada tahap terakhir ini yaitu refleksi, setelah melakukan

tindakan dan observasi kegiatan selanjutnya refleksi. Refleksi

merupakan proses berfikir untuk mengetahui kekurangan dan

kelebihan dari apa yang telah dilakukan serta melihat kembali

aktifitas yang sudah dilakukan berdasarkan hasil observasi dan

hasil temuan dikelas pada saat pembelajaran berlangsung

menggunakan model Discovery Learning, hasil pekerjaan peserta

didik berupa lembar kerja dan hasil jawaban evaluasi. Pada siklus

II diharapkan proses belajar ini berhasil dengan meningkatnya

jumlah siswa mencapai KKM.

3.6. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

3.6.1. Teknik Pengumpulan Data

Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini

yang berkaitan dengan hasil belajar IPA. Peneliti menggunakan :

1. Wawancara

Wawancara dilakukan dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan

kepada guru kelas untuk memperoleh informasi mengenai karakter siswa

dan hasil belajar siswa sebelum melakukan penelitian tindakan kelas.

2. Tes

Tes ini teknik yang digunakan dalam pengumpulan data dalam

penelitian ini. Tes ini dilakukan untuk mengukur sejauh mana keberhasilan

siswa IV dalam mengerjakan dan menyelesaikan soal-soal yang diujikan

pada mereka dengan mata pelajaran IPA setelah diberikan tindakan dengan

model Discovery Learning pada siklus I maupun siklus II.

3. Observasi

Pengumpulan data juga menggunakan teknik observasi. Ini sangat

diperlukan untuk mengamati perilaku dan aktifitas proses dalam proses

pembelajaran dikelas yang sedang berlangsung. Dalam pengamatan ini

Page 7: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

32

peneliti juga mencatat atau merekam aktifitas guru dan siswa secara

langsung pada tempat penelitian.

3.6.2. Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini

yang berkaitan dengan hasil belajar IPA yaitu:

1. Instrumen lembar observasi

Observasi dilakukan untuk mengetahui proses pembelajaran IPA

yang berlangsung menggunakan model Discovery Learning. Lembar

observasi ini disesuaikan dengan sintaks atau langkah-langkah dari

model Discovery Learning yang disesuaikan dengan RPP yang terdiri

dari lembar observasi guru dan lembar observasi siswa (terlampir

halaman 141).

2. Tes Hasil Belajar

Pengumpulan data dalam penelitian ini. Peneliti menggunakan

instrumen tes. Tes dilakukan untuk mengetahui hasil belajar siswa

pada mata pelajaran IPA pada setiap siklus yaitu siklus I dan siklus II.

Tes ini berbentuk pilihan ganda dan esai.

Penyusuan kisi-kisi didasarkan pada Standar Kompetensi (SK) dan

Kompetesi Dasar (KD) yang ditetapkan. Dalam siklus I peneliti

mengambil Standar Kompetensi (SK) 8. Memahami berbagai bentuk

energi dan cara penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Dasar (KD) 8.1. Mendeskripsikan energi panas dan energi

bunyi yang terdapat dilingkungan sekitar serta sifat-sifatnya.

Page 8: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

33

Tabel 3.2

KISI-KISI INSTRUMEN TES

MATA PELAJARAN IPA KELAS IV

MATERI “ENERGI PANAS DAN ENERGI BUNYI”

Nama Sekolah : SD Negeri 3 Kemiriombo

Kelas : IV

Mata Pelajaran : IPA

Jumlah Soal : 50

Bentuk Soal/Tes : Pilhan Ganda dan Esai

Standar Kompetensi : 8. Memahami berbagai bentuk energi dan cara

penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Dasar : 8.1. Mendeskripsikan energi panas dan energi bunyi yang

terdapat dilingkungan sekitar serta sifat-sifatnya.

Indikator Proses Berpikir

C1 C2 C3 C4 C5 C6

1. Menjelaskan pemahaman sumber energi panas.

PG: 1,2,22,23 Esai :

1,2,7

PG: 4,5,25 Esai :

16,18

PG: 29

2. Mengelompokkan

jenis-jenis benda penghantar panas.

PG:

9 Esai : 11,13

PG:

3,10,11,26

3. Menjelaskan cara perpindahan panas

PG: 7,8

Esai : 4,10

PG: 24,27

Esai : 19

PG: 6

4. Menjelaskan

pemahaman sumber bunyi.

PG:

14,16,17,18,28 Esai :

5,8,12

Esai :

17

Page 9: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

34

5. Mendeskripsikan terdengarnya sumber

bunyi.

PG: 12,13

Esai : 3,15,20

PG: 15,30

6. Menjelaskan cara perambatan bunyi.

Esai : 6,14

PG: 19,20

Esai : 9

PG: 21

Jumlah Soal 50

Siklus II peneliti mengambil Standar Kompetensi (SK) 8. Memahami

berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Dasar (KD) 8.2. Menjelaskan berbagai energi alternatif dan cara

penggunaannya.

Page 10: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

35

Tabel 3.3

KISI-KISI INSTRUMEN TES

MATA PELAJARAN IPA KELAS IV

MATERI “ENERGI ALTERNATIF”

Nama Sekolah : SD Negeri 3 Kemiriombo

Kelas : IV

Mata Pelajaran : IPA

Jumlah Soal : 50

Bentuk Soal/Tes : Pilhan Ganda dan Esai

Standar Kompetensi : 8. Memahami berbagai bentuk energi dan cara

penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Dasar : 8.2. Menjelaskan berbagai energi alternatif dan cara

penggunaannya.

Indikator Proses Berpikir

C1 C2 C3 C4 C5 C6

1. Menjelaskan pemahaman berbagai sumber

energi alternatif.

PG: 1,5,12,13,16

Esai: 4,11,20

PG: 10,23,24,29

Esai : 18

PG: 11,18,20 ,22

2. Menyebutkan benda-benda yang

menggunakan sumber

alternatif.

Esai : 8,12

PG: 2,3,6,14

Esai: 1,3,5,6,7,

14,19

PG: 7, 8, 9,27

PG: 17,19, 21,25,26

Esai: 13,15

3. Menyebutkan keuntungan dan kerugian sumber

energi alternatif.

PG: 4,30,28 Esai:

2,9,10,17

PG: 15 Esai :

16

Jumlah Soal 50

Page 11: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

36

3.7. Indikator Kinerja

Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah meningkatnya hasil

belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri 3 Kemiriombo. Penelitian tindakan kelas

ini bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan kondisi pembelajaran yaitu

hasil belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri 3 Kemiriombo Kecamatan

Gemawang Kabupaten Temangguung. Dalam penelitian ini dikatakan berhasil

apabila, kiteria keberhasilan penelitian dapat meningkatkan hasil belajar diatas

KKM.

Siswa dikatakan tuntas belajar jika nilai rata-rata siswa keseluruhan dalam

pembelajaran IPA mengalami peningkatan sebanyak 80% siswa mendapat nilai

≥ 70 dengan KKM 70. Pembelajaran dengan menggunakan model Discovery

Learning dalam mata pelajaran IPA, dikatakan berhasil apabila dengan

menggunakan model tersebut dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV

SD Negeri 3 Kemiriombo yang diukur dengan meningkatnya hasil belajar siswa.

3.8. Teknik Analisis Data

Untuk menjamin bahwa instrumen soal yang telah dibuat berupa soal

pilihan ganda dan isian dalam penelitian ini dalam pokok bahasan Memahami

berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

Maka dilakukan Uji Validitas, Uji Reliabilitas. Instrumen soal yang baik harus

memenuhi syarat. Syarat tersebut ada dua yaitu valid dan reliabel.

3.8.1. Uji Validitas

Uji validitas instrumen soal digunakan untuk mengetahui validitas soal

yang nantinya akan digunakan sebagai tes untuk mengukur proses pembelajaran

berlangsung dan dilakukan pada akhir pertemuan siklus. Validitas adalah

patokan sampai sejauh mana suatu pengujian menghasilkan pengukuran yang

dikehendaki kesahihan atau sifat benar menurut bahan bukti yang ada. (Slameto

2015: 440-441). Uji validitas ini dibantu dengan SPSS (Statistical Package for

Social Sience) for windows versi 16. Untuk mengetahui tingkat validitas dengan

melihat angka pada corrected item total correlation yang merupakan korelasi

antara skor item dan skor total item nilai. Langkah-langkah uji validitas

instrumen menurut Wardani (2012:361) adalah dengan memasukan data pada

Page 12: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

37

SPSS – klik analys – scale – reliability analysis – statistic – scale if item deleted

serta menganalisis output. Menurut Wardani Naniek, dkk (2012:344) suatu butir

soal dikatakan valid jika memiliki koefisien validitas positif dan mendekati

angka 1,00, namun pada kenyataaanya koefisien validitas tidak pernah mencapai

angka 1,00. Uji validitas dalam penelitian ini memakai uji validitas yang

ditentukan bahwa butir soal dikatakan vajid jika memiliki koefisien 0.361.

Uji validitas dilakukan di SD Negeri 3 Kemiriombo Kecamtan Gemawang

Kabupaten Temanggung pada siswa kelas VI karena kelas tersebut sudah

memperoleh materi yang sesuai dengan KD dengan soal yang akan di uji

validitas. hasil pengujian dianalisis digunakan menggunakan aplikasi SPSS

sehingga diperoleh soal yang valid. Yang kemudian akan diberikan ketika siswa

siklus I dan siklus II. Hasil uji validitas instrumen siklus dapat dilihat di tabel

berikut ini :

Tabel 3.4

Hasil Uji Validitas Soal Pilihan Ganda Siklus I

No Indikator Nomor Item Hasil Uji Validitas

Valid Tidak valid

1. Menjelaskan pemahaman sumber energi panas.

1,2,4,5,22,23 ,25,29

1,2,5,23,25,29 4,22

2. Mengelompokkan jenis-jenis benda

penghantar panas.

3,9,10,11,26 9,11 3,10,26

3. Menjelaskan cara perpindahan panas.

6,7,8,24,27 6, 27 7,8,24

4. Menjelaskan pemahaman sumber

bunyi.

14,16,17,18,28 14,16,17,18,28

5. Mendeskripsikan terdengarnya bunyi.

12,13,15,30 13,30 12,15

6. Menjelaskan cara perambatan

bunyi.

19,20,21 19,21 20

Jumlah 30 19 11

Page 13: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

38

Tabel 3.5

Hasil Uji Validitas soal Esai Siklus I

No Indikator

Nomor Item

Hasil Uji Validitas

Valid Tidak valid

1. Menjelaskan pemahaman sumber

energi panas.

1,2,7,16,18 1,7,18 2,16

2. Mengelompokkan jenis-jenis benda penghantar panas.

11,13 11 13

3. Menjelaskan cara perpindahan

panas.

4,10,19 4,19 10

4. Menjelaskan pemahaman sumber bunyi.

5,8,12,17 8 5,12,17

5. Mendeskripsikan terdengarnya bunyi.

3,15,20 15,20 3

6. Menjelaskan cara perambatan bunyi.

6,9,14 6,14 9

Jumlah 20 11 9

Tabel 3.6

Hasil Uji Validitas Soal Pilihan Ganda Siklus II

No Indikator Nomor Item Hasil Uji Validitas

Valid Tidak Valid

1. Menjelaskan pemahaman berbagai sumber energi alternatif.

1,5,10,11,12,13,16, 18,20,22,23,24,29

1,5,12,13,16,20,23,29

10,11,18, 22,24

2. Menyebutkan benda-benda yang menggunakan sumber alternatif.

2,3,6,7,8,9,14,17, 19,21,25,26,27

2,3,7,8,14, 17,25,26,27

6,9,19,21

3. Menyebutkan keuntungan dan kerugian sumber energi alternatif.

4,15,28,30 15,30 4,28

Jumlah 30 19 11

Tabel 3.7

Hasil Uji Validitas Soal Esay Siklus II

No Indikator Nomor Item Hasil Uji Validitas

Valid Tidak Valid

1. Menjelaskan pemahaman berbagai

sumber energi alternatif.

4,11,18,20 4,18 11,20

2. Menyebutkan benda-benda yang menggunakan sumber alternatif.

1,3,5,6,7,8,12, 13,14,15,19

1,3,6,8,12, 13,14,15,19

5,7,

3. Menyebutkan keuntungan dan

kerugian sumber energi alternatif.

2,9,10,16,17 10 2,9,16,17

Jumlah 20 12 8

Page 14: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

39

3.8.2. Uji Reliabilitas

Setelah dilakukan uji validitas selanjutnya uji reliabilitas pada instrumen

soal. Menurut Slameto (2015:432) Reliabilitas merupakan keadaan dimana suatu

pengujian menghasilkan pengukuran yang sama dengan hal yang diukur.

Menurut Wardani, dkk (2012:344) Reliablitas (ajeg) tes adalah kemampuan alat

untuk memberikan hasil pengukuran tang konstan atau ajeg. Tujuan utama untuk

mengetahui tingkat ketepatan dan keajegan skor tes. Koefisien reliabilitas selalu

berada dalam rentangan 0 sampai dengan 1 yang menunjuk pada persesntase

varian error dengan sumber variasi yang berbeda. Semakin tinggi koefisien

relialibitas suatu tes (mendekati 1), makin tinggi pula keajengan/ketepatan.

Koefisien reliablitas diinterprestasikan sebagai berikut:

Tabel 3.8

Rentang Indeks Reliabilitas

No. Indeks Intrepretasi

1. 0,80 – 1,00 Sangat Reliabel

2. <0,80 – 0,60 Reliabel

3. <0,60 – 0,40 Cukup Reliabel

4. <0,40 – 0,20 Agak Reliabel

5. <0,20 Kurang Reliabel

Hasil uji reliabilitas instrumen soal siklus I dan soal siklus II diperoleh

hasil sebagai berikut :

Tabel 3.9

Uji Reliabilitas Soal Pilihan Ganda Siklus I

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.879 30

Page 15: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

40

Tabel 3.10

Uji Reliabilits Soal Esay Siklus I

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.856 20

Dari uji reliabilitas siklus I diperoleh hasil dari pengelohan data

menggunakan SPSS dengan angka Cronbach’s Alpha 0,879 dari soal pilihan

ganda dan 0,856 soal esay. Termasuk dalam kategori reliabilitas (Sangat

Reliabel). Hal ini berarti instrumen soal siklus I memiliki tingkat reliabilitas yang

sangat reliabel dan dapat digunakan dalam penelitian siklus I.

Tabel 3.11

Uji Reliabilitas Soal Pilihan Ganda Siklus II

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.882 30

Tabel 3.12

Uji Reliabilitas Soal Esay Siklus II

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.801 20

Page 16: BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian 3.2 ......26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian

41

Dari uji reliabilitas siklus II diperoleh hasil dari pengelohan data

menggunakan SPSS dengan angka Cronbach’s Alpha 0,882 dari soal pilihan

ganda dan 0,801 soal esay. Termasuk dalam kategori reliabilitas (Sangat

Reliabel). Hal ini berarti instrumen soal siklus II memiliki tingkat reliabilitas yang

sangat reliabel dan dapat digunakan dalam penelitian siklus I.