BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia

dan proses mental. Psikologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang jiwa.

Psikologi Keperawatan dikembangkan untuk memahami pengaruh

psikologis terhadap bagaimana seseorang menjaga dirinya agar tetap sehat,

dan mengapa mereka menjadi sakit dan untuk menjelaskan apa yang mereka

lakukan saat mereka jatuh sakit. Selain mempelajari hal-hal tersebut di atas,

psikologi keperawatan mempromosikan intervensi untuk membantu orang

agar tetap sehat dan juga mengatasi kesakitan yang dideritanya.

Peranan psikologi dalam keperawatan:

1. Terjalinnya hubungan interpersonal.

2. Komunikasi yang baik antara perawat dengan klien (empati).

3. Adanya rasa saling percaya antara perawat dan klien.

4. Adanya motivasi yang muncul dari perawat untuk mempercepat

kesembuhan klien.

Psikologi dapat meningkatkan profesi keperawatan ketika itu diterapkan

dengan benar. Ada teori psikologis dan penelitian yang dapat membuktikan

dapat bermanfaat bagi individu dalam profesi keperawatan. Meskipun

sebagian besar didasarkan keperawatan dalam biologi, ada unsur psikologis

dan sosial untuk keperawatan. Ketika perawat memahami dan menerima

gagasan ini, mereka menjadi lebih baik profesi mereka.

3.2 Saran

Dari pembahasan diatas penulis menyarankan kepada pembaca yang

berprofesi sebagai perawat bisa memahami yang dimaksud dengan psikologi

ataupun psikologi dalam keperawatan itu sendiri. Karena sebagai seorang

perawat kita akan selalu berhubungan dengan manusia, dengan memahami

tingkah laku manusia kita akan lebih nyaman berhubungan dengan pasien.

10