BAB III

3
BAB III PEMBAHASAN 31. Perawat harus menggunakan komunikasi terapeutik dengan klien atau pasien 1. Mempermudah memberikan asuhan keperawatan sesuai dengan kondisi dan keadaan pasien atau klien rasakan. 2. Membantu pasien untuk memperjelas dan mengurangi beban perasaan dan pikiran serta dapat mengambil tindakan untuk mengubah situasi yang ada bila pasien percaya pada hal yang diperlukan. 3. Mengurangi keraguan, membantu dalam hal mengambil tindakan yang efektif dan mempertahankan kekuatan egonya. 4. Memengaruhi orang lain, lingkungan fisik, dan dirinya sendiri. 5. Mendorong dan menganjurkan kerja sama antara perawat dengan pasien melalui hubungan perawat – klien. 6. Mengidentifikasi, mengungkapkan perasaan, dan mengkaji masalah dan mengevaluasi tindakan yang dilakukan oleh perawat. 32. Penerapan komunikasi terapeutik yang baik terhadap pasien penyakit gastritis 1. Menggunakan sikap komunikasi terapeutik a. Berhadapan b. Mempertahankan kontak mata c. Membungkuk kearah klien d. Memperlihatkan sikap terbuka e. Tetap rileks

description

BAB III

Transcript of BAB III

BAB IIIPEMBAHASAN

31. Perawat harus menggunakan komunikasi terapeutik dengan klien atau pasien

1. Mempermudah memberikan asuhan keperawatan sesuai dengan kondisi dan keadaan pasien atau klien rasakan.

2. Membantu pasien untuk memperjelas dan mengurangi beban perasaan dan pikiran serta dapat mengambil tindakan untuk mengubah situasi yang ada bila pasien percaya pada hal yang diperlukan.

3. Mengurangi keraguan, membantu dalam hal mengambil tindakan yang efektif dan mempertahankan kekuatan egonya.

4. Memengaruhi orang lain, lingkungan fisik, dan dirinya sendiri.

5. Mendorong dan menganjurkan kerja sama antara perawat dengan pasien melalui hubungan perawat klien.

6. Mengidentifikasi, mengungkapkan perasaan, dan mengkaji masalah dan mengevaluasi tindakan yang dilakukan oleh perawat.

32. Penerapan komunikasi terapeutik yang baik terhadap pasien penyakit gastritis

1. Menggunakan sikap komunikasi terapeutik

a. Berhadapan

b. Mempertahankan kontak mata

c. Membungkuk kearah klien

d. Memperlihatkan sikap terbuka

e. Tetap rileks

2. Menggunakan teknik teknik komunikasi terapeutik

a. Mendengarkan dengan penuh perhatian

b. Menunjukan penerimaan

c. Menanyakan pertanyaan yang berkaitan

d. Pertanyaan terbuka

e. Mengulang ucapan klien dengan menggunakan kata kata sendiri

f. Mengklarifikasi

g. Memfokuskan

h. Menyatakan hasil observasi

i. Menawarkan informasi

j. Diam (Memelihara ketenangan)

k. Meringkas

l. Memberikan penghargaan

m. Menawarkan diri

n. Memberikan kesempatan kepada klien untuk memulai pembicaraan

o. Menganjurkan untuk meneruskan pembicaraan

p. Menempatakan kejadian secara berurutan

q. Memberikan kesempatan kepada klien untuk menguraikan persepsinya

r. Refleksi

s. Assertive

t. Humor

3. Menggunakan tahapan tahapan hubungan terapeuti perawat klien

a. Fase Prainteraksi

b. Fase Orientasi

c. Fase Kerja

d. Fase Terminasi yaitu fase terminasi sementara dan fase terminasi akhir.

Dalam berkomunikasi terapeutik hal m- hal yang harus dihindari anatara lain :

1. Menjazz

2. Berbicara seperti mengintrogasi klien. Contohnya Kenapa nangis? atau Kenapa sakit?