BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf ·...

33
11 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusif 1. Pengertian Air Susu Ibu (ASI) adalah cairan putih yang merupakan suatu emulsi lemak dan larutan protein, laktosa dan garam-garam organik yang dikeluarkan oleh kelenjar mammae pada manusia. ASI merupakan salah satu-satunya makanan alami berasal dari tubuh yang hidup, disediakan bagi bayi sejak lahir hingga berusia 2 tahun atau lebih (Siregar, 2006). ASI adalah satu jenis makanan yang mencukupi seluruh unsur kebutuhan bayi baik fisik, psikologi, sosial maupun spiritual. ASI mengandung nutrisi, hormon, unsur kekebalan pertumbuhan, anti alergi, serta anti inflamasi. Nutrisi dalam ASI mencakup hampir 200 unsur zat makanan (Purwanti, 2007). ASI merupakan makanan pertama yang terbaik dan paling sempurna untuk bayi. Kandungan gizinya yang tinggi dan adanya zat kebal didalamnya, membuat ASI tidak tergantikan oleh susu fomula yang paling hebat dan mahal sekalipun. Selain itu ASI juga tidak pernah basi, selama masih dalam tempatnya. Terkait itu, ada satu hal yang disayangkan yakni rendahnya pemahaman ibu, keluarga dan masyarakat mengenai pentingnya ASI bagi bayi. Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Transcript of BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf ·...

Page 1: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

11

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. ASI eksklusif

1. Pengertian

Air Susu Ibu (ASI) adalah cairan putih yang merupakan suatu

emulsi lemak dan larutan protein, laktosa dan garam-garam organik

yang dikeluarkan oleh kelenjar mammae pada manusia. ASI

merupakan salah satu-satunya makanan alami berasal dari tubuh

yang hidup, disediakan bagi bayi sejak lahir hingga berusia 2 tahun

atau lebih (Siregar, 2006).

ASI adalah satu jenis makanan yang mencukupi seluruh

unsur kebutuhan bayi baik fisik, psikologi, sosial maupun spiritual.

ASI mengandung nutrisi, hormon, unsur kekebalan pertumbuhan,

anti alergi, serta anti inflamasi. Nutrisi dalam ASI mencakup hampir

200 unsur zat makanan (Purwanti, 2007).

ASI merupakan makanan pertama yang terbaik dan paling

sempurna untuk bayi. Kandungan gizinya yang tinggi dan adanya

zat kebal didalamnya, membuat ASI tidak tergantikan oleh susu

fomula yang paling hebat dan mahal sekalipun. Selain itu ASI juga

tidak pernah basi, selama masih dalam tempatnya. Terkait itu, ada

satu hal yang disayangkan yakni rendahnya pemahaman ibu,

keluarga dan masyarakat mengenai pentingnya ASI bagi bayi.

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 2: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

12

Akibatnya program pemberian ASI eksklusif tidak berlangsung

secara optimal (Yuliarti,2010).

ASI eksklusif adalah menyusui bayi secara murni, yang

dimaksud murni adalah bayi hanya diberi ASI saja selama 6 bulan

tanpa tambahan cairan apapun, seperti susu formula, jeruk, madu,

air teh, air putih, dan tanpa pemberian makanan tambahan lain

seperti pisang, bubur susu, biscuit, bubur atau nasi tim. Setelah bayi

berusia 6 bulan, barulah bayi diberikan makanan pendamping ASI

dengan ASI tetap diberikan makanan pendamping ASI dengan ASI

tetap diberikan sampai usia bayi 2 tahun atau lebih (Wiji, 2013).

Dalam Al-Qur’an juga telah dijelaskan bahwa seorang ibu

dianjurkan menyusui anaknya bukan hanya 6 bulan menyusui

melainkan selama 2 tahun. Seperti yang dijelaskan dalam firman

Allah berikut : “ Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya

selama 2 tahun penuh, yaitu bagi ibu yang ingin menyempurnakan

penyusuan” (QS al-Baqoroh : 233).

ASI selain sebagai sumber nutrisi dapat memberi

perlindungan kepada bayi melalui berbagai zat kekebalan yang

dikandungnya. Walaupun ibu dalam kondisi kekurangan gizi

sekalipun, ASI tetap mengandung nutrisi esensial yang cukup untuk

bayi dan mampu mengatasi infeksi melalui komponen sel fagosit

dan imunoglobulin (Munasir, 2008). Roesli (2007) menambahkan

bahwa ASI akan merangsang pembentukan daya tahan tubuh bayi

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 3: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

13

sehingga ASI berfungsi pula sebagai imunisasi aktif. ASI juga

mengandung berbagai komponen anti inflamasi, seperti vitamin A,

C dan E, sitoksin, enzim dan inhibitor enzim.

Selain mempunyai komposisi yang sesuai berbagai penelitian

epidemiologis menunjukkan pemberian ASI pada bayi mempunyai

keuntungan terhadap kesehatan pada umumnya, pertumbuhan,

perkembangan dan pengurangan resiko terkena penyakit akut dan

kronik. Selain keuntungan bagi bayi, menyusui juga memberi

keuntungan kepada ibu. Menyusui meningkatkan kadar hormon

oksitosin yang mengurangi pendarahan pasca persalinan dan

mempercepat involusi uterus.

Pemberian ASI merupakan metode pemberian makanan bayi

yang terbaik, terutama pada bayi umur kurang dari 6 bulan selain

juga bermanfaat bagi ibu. ASI mengandung semua zat gizi dan

cairan yang dibutuhkan untuk memenuhi seluruh gizi bayi pada 6

bulan pertama kehidupannya. ASI mengandung lebih dari 200

unsur-unsur pokok, antara lain zat putih telur, lemak, karbohidrat,

vitamin, mineral, faktor pertumbuhan, hormon, enzim, zat

kekebalan, dan sel darah putih. Semua zat ini terdapat secara

proporsional dan seimbang satu dengan yang lainnya (Roesli, 2008).

Program ASI eksklusif merupakan program promosi

pemberian air susu ibu pada bayi tanpa memberikan makanan atau

minuman lain. Tahun 1990, pemerintah mencanangkan Gerakan

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 4: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

14

Nasional Peningkatan Pemberian ASI (PPASI) yang salah satu

tujuannya adalah untuk membudayakan perilaku menyusui

eksklusif kepada bayi dari lahir sampai usia 4 bulan. Tahun 2004,

sesuai dengan anjuran WHO, pemberian ASI eksklusif ditingkatkan

menjadi 6 bulan sebagaimana dinyatakan dalam Keputusan Menteri

Kesehatan Republik Indonesia No.450/MENKES/SK/VI/2004 dan

PP RI Nomer 33 tahun 2012 (Kemenkes dalam Jafar, 2012).

Berdasarkan Undang - Undang Kesehatan No. 36 tahun 2009

mengatur bahwa setiap bayi hingga berusia 6 bulan berhak

mendapatkan ASI eksklusif, kecuali tidak dimungkinkan atas

indikasi medis. Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia [SDKI],

(2012) juga menekankan pentingnya pemberian ASI eksklusif

karena semua komposisi yang terkandung dalam ASI merupakan

zat gizi yang dibutuhkan oleh bayi dalam enam bulan pertama

kehidupan bayi. Manfaat ASI eksklusif meliputi menjaga

kelangsungan hidup bayi (WHO, 2013).

2. Komposisi ASI

ASI yang pertama keluar disebut dengan fore milk dan

selanjutnya disebut dengan hind milk. Fore milk merupakan ASI

awal yang banyak mengandung air berfungsi sebagai makanan

pembuka dan penghilang haus, sedangkan hind milk lebih banyak

mengandung karbohidrat dan lemak berfungsi untuk

mengenyangkan bayi (Yuliarti, 2010). Pernyataan ini juga didukung

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 5: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

15

oleh Khasanah (2011) bahwa komposisi ASI tidak konstan dan

tidak sama dari waktu ke waktu karena komposisi dipengaruhi

stadium laktasi, ras, diit ibu dan keadaan gizi.

Menurut Roesli (2007), kandungan yang terdapat di dalam ASI

diantaranya:

a. Kolostrum

Adalah cairan pertama ASI yang keluar pada hari pertama

dan kedua sesudah melahirkan dengan komposisi yang selalu

berubah-ubah berwarna kekuning-kuningan, agak kental dan

kasar, banyak mengandung protein, mineral dan vitamin dan

berfungsi untuk melindungi bayi dari penyakit infeksi karena

mengandung zan anti-infeksi 10-17 kali lebih dibanding ASI

matang. Kolostrum terasa agak kasar karena mengandung butir-

butir lemak, bekas-bekas epitel, dan limfosit. Dapat diartikan

sebagai cairan pelancar dan pembersih saluran-saluran ASI.

Volume kolostrume antara 150-300 ml/24 jam.

b. Karbohidrat

Karbohidrat utama ASI adalah laktosa (gula susu) yang

merupakan satu-satunya karbohidrat yang terdapat dalam ASI

dan berfungsi sebagai sumber energi dan membantu penyerapan

kalsium serta mineral-mineral lainnya. ASI mengandung lebih

banyak laktosa dibanding dengan susu mamalia lainnya sekitar

20-30% lebih banyak dari susu sapi.

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 6: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

16

c. Protein

Terdapat dua jenis protein utama dalam ASI yaitu casein

dan whey. Protein whey sangat mudah dicerna dibandingkan

protein casein. Dalam ASI lebih banyak terdapat protein whey

(60%) dari pada casein sehingga tidak memberatkan pencernaan

bayi. Protein berguna untuk pembentukan sel pada bayi yang

baru lahir. Kandungan protein ASI cukup tinggi dan

komposisinya berbeda dengan protein yang terdapat dalam susu

formula. Protein dalam ASI lebih bisa diserap oleh usus bayi

dibandingkan dengan susu formula.

d. Taurin

Adalah protein otak yang diperlukan untuk pertumbuhan

syaraf, susunan syaraf, juga penting untuk pertumbuhan retina.

e. Lemak

Sekitar setengah dari energi yang terkandung dalam ASI

berasal dari lemak. Lemak dalam ASI lebih mudah dicerna dan

diserap oleh bayi dibandingkan dengan lemak susu sapi karena

ASI mengandung lebih banyak enzim pemecah lemak (lipase).

Lemak ASI lebih benyak mengandung asam lemak tak jenuh

sehingga lemak ASI dapat lebih baik diserap oleh usus bayi.

f. Mineral

Zat besi dan kalsium di dalam ASI merupakan mineral dan

jumlahnya tidak terlalu banyak dalam ASI. Mineral ini

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 7: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

17

berfungsi sebagai pembentukan atau pembuatan darah dan

pembentukan tulang .

g. Vitamin

1) Vitamin K dibutuhkan sebagai salah satu zat gizi yang

berfungsi sebagai faktor pembekuan.

2) Vitamin D berfungsi untuk pembentukan tulang bayi baru

lahir, vitamin D juga berasal dari sinar matahari.

3) Vitamin E berfungsi penting untuk ketahanan dinding sel

darah merah.

4) Vitamin A berfungsi untuk kesehatan mata, selain itu untuk

mendukung pembelahan sel, kekebalan tubuh, dan

pertumbuhan.

5) Vitamin B, asam folat, vitamin C adalah vitamin yang larut

dalam air dan terdapat dalam ASI.

h. Zat kekebalan

Zat kekebalan yang terdapat dalam ASI adalah

imunoglobulin (IgA) yang dapat melindungi bayi pada tempat-

tempat yang sering menjadi serangan kuman dan infeksi, yakni

membran mukosa tenggorokan, paru-paru, dan saluran cerna.

ASI juga mengandung laktoferin, lisozim dan sel darah putih

(leukosit) yang melengkapi sistem kekebalan tubuh bayi.

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 8: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

18

3. Fisiologi laktasi

Laktasi atau menyusui merupakan proses yang cukup

kompleks. Laktasi atau menyusui mempunyai dua pengertian yaitu

produksi (pembuatan) dan pengeluaran ASI (Ariani, 2010).

a. Produksi (pembuatan) ASI

Keadaan saat hamil membuat hormon prolaktin meningkat,

tetapi ASI biasanya belum keluar karena masih dihambat oleh

kadar estrogen yang begitu tinggi. Hari kedua atau ketiga

setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun

drastis sehingga pengaruh prolaktin lebih besar.

Alveoli mulai menghasilkan ASI saat kadar estrogen dan

progesteron turun. Mekanisme ini yang membuat produksi ASI

seorang ibu akan optimal dalam waktu sekitar 72 jam setelah

melahirkan. Menyusui bayi setelah melahirkan sangatlah

penting karena dengan menyusui lebih dini terjadi

perangsangan putting susu, terbentuklah prolaktin sehingga

pembuatan ASI semakin lancar (Ariani, 2010).

b. Pengeluaran ASI

Pengeluaran air susu dari payudara adalah faktor penting

dalam kelanjutan produksinya, terdapat bahan kimia dalam ASI

yang dirancang untuk menghentikan produksi ASI jika tidak

digunakan, jika ASI yang sudah diproduksi tidak diisap atau

dikeluarkan dari payudara dalam waktu yang lama, bahan kimia

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 9: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

19

(penghambat) atau inhibitor autokrin ini akan menghentikan

sel-sel pembuat ASI memproduksi ASI.

Bayi yang sudah berusia lebih dari 6 bulan dan akan

diberikan makanan tambahan reflek prolaktin akan terhenti,

sekresi ASI pun akan terhenti. Alveoli akan meluruh, kemudian

seiring siklus menstruasi alveoli akan terbentuk kembali.

Mekanisme ini mencegah penuhnya payudara yang diperlukan

ketika bayi berhenti menyusu atau tidak menyusu sama sekali.

Proses menyusui ataupun diperah untuk mengeluarkan ASI

inhibitor autokrin tetap dikeluarkan sehingga produksi ASI

terus berlanjut. Intensitas yang tinggi pada bayi untuk menyusu

maka semakin banyak ASI diproduksi, sebaliknya jika semakin

jarang bayi untuk menyusui makin sedikit payudara

menghasilkan ASI (Ariani, 2010).

4. Manfaat ASI eksklusif

Menurut Roesli, (2007), ASI banyak sekali manfaatnya baik

bagi bayi dan ibu bayi itu sendiri, antara lain:

a. Manfat bagi bayi

Manfaat utama yang dapat diperoleh dari ASI yaitu bayi

bisa mendapatkan nutrisi terlengkap dan terbaik baginya. ASI

juga dapat melindungi bayi dari berbagai alergi dan penyakit,

serta meringankan kerja pencernaan. Manfaat lain yang

diperoleh dari ASI antara lain:

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 10: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

20

1) ASI sebagai sumber nutrisi bayi

ASI adalah makanan yang paling sempurna baik kualitas

dan kuantitasnya. Salah satu hal yang menyababkan ASI

sangat dibutuhkan bagi perkembangan bayi baru lahir adalah

kandungan minyak omega-3. Selain sebagai zat penting bagi

otak dan mata omega-3 juga penting selama masa kehamilan

dan pada tahap-tahap awal usia bayi yang dengannya otak

dan saraf berkambang optimal (Roesli, 2007).

2) ASI meningkatkan kekebalan tubuh bayi

Pada waktu bayi baru lahir secara alamiah ia

mendapatkan zat kekebalan tubuh (imunoglobulin) dari

ibunya melalui plasenta, tetapi kadar zat tersebut akan turun

setelah kelahirannya, padahal dari waktu bayi lahir hingga

usia beberapa bulan bayi tidak bisa membentuk kekebalan

sendiri secara sempurna. Hal tersebut dapat diatasi jika bayi

diberi ASI, sebab ASI mengandung faktor kekebalan tubuh

yang diperlukan bagi tubuhnya. ASI awal mengandung

faktor kekebalan tubuh yang lebih tinggi dibandingkan ASI

keluar selanjutnya. ASI menyediakan lingkungan bagi

bakteri flora normal yang keberadaannya dapat menghambat

perkembangan bakteri, virus, dan parasit berbahaya.

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 11: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

21

3) ASI baik bagi pertumbuhan emas otak bayi (meningkatkan

kecerdasan)

Otak bayi membesar dua kali lipat dalam tahun pertama

kehidupan. Sel-sel otak yang banyaknya 14 miliar sel, tidak

bisa tumbuh dan berkembang secara alami sehingga

mambutuhkan nutrisi, seperti lemak dan protein. ASI

mengandung AA (Asam Arakhidonat) termasuk kelompok

omega-6 dan DHA (Asam Dekosa Heksanoat) kelompok

omega-3, dan nutrisi lain seperti protein, laktosa dan lemak

lainnya yang merupakan zat yang dapat merangsang

pertumbuhan otak bayi. Banyak penelitian menunjukan

bahwa bayi yang diberikan ASI memiliki IQ lebih tinggi

dibandingkan dengan bayi yang tidak diberikan ASI.

4) Menyusui dapat menjalin interaksi antara ibu dan anak

Pengaruh kontak langsung antara ibu dan anak secara

langsung dapat membentuk ikatan kasih sayang antara

mereka karena berbagai rangsang, seperti sentuhan kulit (skin

to skin contact) akan memberikan rasa aman dan tentram

terutama karena ia mendengar detak jantung ibunya yang

telah ia kenal sejak dalam kandungan. Perasaan terlindungi

dan dan disayangi inilah yang akan menjadi dasar

perkembangan emosi bayi dan membentuk kepribadian yang

percaya diri dan dasar spiritual yang baik.

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 12: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

22

5) ASI menghindarkan bayi dari alergi

Alergi adalah suatu bentuk penolakan tubuh yang

berlebihan atas masuknya zat asing ke dalam tubuh. Alergi

sering terjadi pada bayi karena sistem pertahanan yang belum

sempurna. Bayi yang diberi ASI akan terhindar dari alergi

karena mengandung antibodi IgA tinggi yang fungsi sebagai

pencegahan sistem imun terhadap zat pemicu alergi.

b. Manfaat bagi ibu

Manfaat memberikan ASI tidak hanya dirasakan oleh bayi

saja, melainkan bagi ibu juga banyak manfaatnya antara lain:

1) Mengurangi perdarahan setelah melahirkan

Perdarahan setelah melahirkan akan berkurang karena

pada ibu menyusui terjadi peningkatan kadar oksitosin yang

berguna juga untuk penutupan pembuluh darah (kontriksi)

sehingga perdarahan akan lebih cepat berhenti. Hal ini akan

menurunkan angka kematian ibu (Roesli, 2007).

2) Mengurangi terjadinya anemia

Mengurangi kemungkinan terjadinya anemia karena

kekurangan zat besi, menyusui mengurangi pendarahan.

3) Menjarangkan kehamilan

Menyusui merupakan cara kontrasepsi yang aman,

murah dan cukup berhasil. Selama ibu memberi ASI

eksklusif dan belum haid, 98% tidak akan hamil pada 6

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 13: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

23

bulan pertama setelah melahirkan dan 96% tidak akan hamil

sampai bayi berusia 12 bulan (Roesli, 2007).

4) Mempercepat pengecilan ukuran rahim

Saat menyusui ada hormon oksitosin yang berperan

dalam produksi ASI yang berfungsi membantu rahim

kembali mengecil lebh cepat dibandingkan ibu yang tidak

menyusui.

5) Lebih cepat langsing kembali

Menyusui akan membutuhkan energi maka tubuh akan

mengambilnya dari lemak yang tertimbun selama hamil.

Dengan demikian berat badan ibu akan lebih cepat kembali

keberat badan sebelum hamil.

6) Mengurangi resiko kanker payudara

Diperkirakan zat innate immune system yang terdapat

dalam ASI bisa memberikan perlindungan terhadap jaringan

payudara ibu sehingga bisa terhindar dari ancaman kanker

payudara (Roesli, 2007).

7) Lebih ekonomis/murah

Dengan menyusui secara eksklusif ibu tidak perlu

mengeluarkan biaya untuk makanan bayi sampai berumur 4

atau 6 bulan. Menghemat pengeluaran untuk membeli susu

formula dan bisa dialokasikan untuk memberi makanan

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 14: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

24

bergizi bagi ibu, karena menyusui memerlukan gizi yang

lebih.

8) Praktis dan portabel

ASI selalu tersedia dan ketika bayi ingin menyusui

langsung dapat diberikan tanpa ribet mempersiapkan susu

botol.

9) Memberi kepuasan bagi ibu

Ibu yang berhasil memberikan ASI eksklusif akan

merasakan kepuasan, kebanggaan dan kebahagiaan yang

mendalam.

B. Faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian ASI eksklusif.

Menurut Astutik (2014), beberapa alasan yang menyebabkan

seseorang ibu tidak memberikan ASI eksklusif kepada bayinya adalah

1. Pekerjaan ibu

Pekerjaan adalah aktivitas sehari-hari yang dilakukan ibu diluar

pekerjaan rutin rumah tangga yang tujuannya untuk mencari nafkah

dan membantu suami. Di sebagian negara berkembang, rata-rata

wanita bekerja 12-18 jam per hari sedangkang pria bekerja 10-12 jam

per hari. Kaum ibu dituntut untuk mampu membagi waktu antara

bekerja dan waktu untuk keluarga. Bekerja bukan alasan untuk tidak

memberikan ASI eksklusif, arena waktu kerja bayi bisa diberi ASI

perah sehari sebelumnya (Roesli, 2007).

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 15: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

25

2. Budaya sekitar

a. Meniru teman

Persepsi mansyarakat akan gaya hidup mewah membawa

dampak menurunnya ketersediaan menyusui. Bahwa adanya

pandangan bagi kalangan tertentu bahwa susu botol sangat cocok

buat bayi dan terbaik (Astutik, 2014).

b. Merasa ketinggalan zaman

Budaya modern dan perilaku masyarakat yang meniru negara

barat mendesak para ibu untuk segera menyapih anaknya dan

memilih air susu buatan sebagai jalan keluarnya (Siregar, 2004).

3. Produksi ASI tidak mencukupi

Alasan ini merupakan alassan utama para ibu untuk tidak

memberikan ASI eksklusif. Walaupun banyak ibu-ibu yang merasa

ASI-nya kurang, hanya sedikit sekali (2%-5%) yang secara biologis

memang kurang produksinya. Selebihnya 95%-98% ibu dapat

menghasilkan ASI yang cukup untuk bayinya (Roesli, 2007). Ada

beberapa faktor yang perlu diidentifikasi dan diperbaiki sebagai

penyebab berkurangnya ASI, yaitu sebagai berikut:

a) Inisiasi menyusui dini

Hal-hal yang mengurangi produksi ASI adalah tidak

melakukan inisiasi menyusui dini (IMD), menjadwalkan

pemberian ASI, memberikan minuman prelaktal (bayi diberi

minum sebelum ASI keluar), apalagi memberinya dengan dot/botol,

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 16: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

26

kesalahan posisi dan perlekatan bayi pada menyusu, serta tidak

mengosongkan salah satu payudara saat menyusui. Produksi ASI

juga dapat berkurang bila bayi menyusu terlalu sebentar (Astutuik,

2014).

b) Faktor psikologi ibu

Persiapan psikologis ibu sangat menentukan keberhasilan

menyusui. Ibu yang tidak mempunyai kenyakinan mampu

memproduksi ASI, umumnya memang produksi ASI-nya

berkurang. Stres, khawatir dan ketidakbahagiaan ibu pada periode

menyusui sangat berperan dalam menyukseskan pemberian ASI

eksklusif. Peran keluarga dalam meningkatkan percaya diri sangat

besar (Astutuik, 2014).

c) Faktor fisik ibu

Faktor fisik ibu seperti sakit, lelah, ibu yang menggunakan pil

kontrasepsi atau alat kontrasepsi lain yang menggunakan hormon,

ibu menyusui yang hamil lagi, peminum alkohol, perokok atau ibu

dengan kelainan anatomis payudara dapat mengurangi produksi

ASI.

d) Faktor bayi

Tubuh ibu akan membuat ASI sesuai dengan kebutuhan

bayinya. Seorang ibu yagn mempunyai bayi kembar, baik kembar

dua maupun tiga sekalipun dapat menyusui kedua bahkan ketiga

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 17: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

27

bayinya. Ada beberpa faktor yang bersumber dari bayi misalnya

bayi sakit dan bayi dengan kelainan bawaan (Astutuik, 2014).

4. Pengetahuan

Ibu sering kurang mengetahui dan memahami tata laksana laktasi

yang benar (Dagun dalam Astutuik, 2014). Misalnya pentingnya

memberikan ASI, bagaimana ASI keluar, bagaimana posisi menyusui

dan perlekatan yang baik sehingga bayi dapat menghisap secara efektif

dan ASI dapat keluar secara optimal.

5. Takut ditinggal suami

Sebuah survey dilakukan oleh Yayasan Lembaga Konsumen

Indonesia (YLKI) terhadap ibu-ibu se-Jabodetabek diperoleh data

bahwa alasan pertama memberikan ASI pada anaknya adalah takut

ditinggal suami (Astutuik, 2014). Ini semua karena mitos yang salah,

menyusui akan mengubah bentuk payudara menjadi jelak. Sebenarnya

mengubah bentuk payudara adalah kehamilan buka menyusui.

6. Tidak diberi ASI tetap jadi orang

Pendapat bahwa jika bayi diberi ASI maka bayi akan tumbuh

menjadi tidak mandiri dan manja karena terlalu sering didekap dan

dibelai ternyata salah. Pendapat yang benar adalah seorang anak akan

tumbuh kurang mandiri, manja dan agresif karena kurang perhatian

bukan karena terlalu diperhatikan oleh orang tua.

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 18: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

28

7. Takut badan gemuk

Pendapat tentang ibu menyusui akan sukar menurunkan berat

badan adalah tidak benar. Pada waktu hamil badan telah

mempersiapkan timbunan lemak untuk membuat ASI. Timbunan

lemak yang terjadi saat hamil akan dipergunakan untuk proses

menyusui, sedangkan wanita yang tidak menyusui akan lebih sukar

untuk menghilangkan timbunan lemak (Roesli, 2008).

8. Promosi susu formula

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin

pesat merupakan salah satu media untuk mempromosikan susu formula.

Walaupun sekarang promosi susu formula sudah dilarang, pada

kenyataannya di fasilitas kesehatan justru masih ada yang memberikan

susu formula kepada ibu postpartum dengan alsan kolostrum belum

keluar (Astutuik, 2014).

C. Pengetahuan ibu

1. Pengertian

Pengetahuan merupakan hasil “ tahu “ dan ini terjadi setelah orang

melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Pengideraan

terjadi melalui panca indera manusia, yakni indera penglihatan,

pendengaran, penerimaan rasa dan raba. Pengetahuan seseorang tentang

suatu objek mengandung dua aspek yaitu aspek positif dan aspek negatif.

Kedua aspek inilah yang akan menentukan sikap seseorang terhadap

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 19: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

29

suatu objek, semakin banyak aspek positif dari suatu objek diketahui

oleh seseorang, maka semakin positif juga sikap seseorang terhadap

objek tersebut. Meningkatnya pengetahuan dapat menimbulkan

perubahan persepsi dan kebiasaan seseorang, pengetahuan juga

membentuk kepercayaan seseorang serta sikap terhadap suatu hal.

Perilaku yang didasari pengetahuan lebih langgeng dari perilaku yang

tidak didasari pengetahuan (Notoatmodjo, 2007).

Pengetahuan merupakan salah satu variabel yang mempengaruhi

perilaku dan keyakinan seseorang, selain itu kemampuan kognitif

membentuk cara berfikir seseorang, meliputi kemampuan untuk

mengerti faktor-faktor yang berpengaruh dalam kondisi sakit dan

praktek kesehatan personal. Semakin tinggi pengetahuan seseorang

tentang arti kesehatan dan manfaat dari fasilitas kesehatan maka akan

semakin besar pula keinginan untuk fasilitas kesehatan (Potter dan Perry,

2009).

Pengetahuan adalah kesan di dalam pikiran manusia sebagai hasil

pengguna pancainderanya. Pengetahuan adalah segala sesuatu apa yang

diketahui berdasarkan pengalaman yang didapatkan oleh setiap manusia.

Pengetahuan merupakan hasil mengingat suatu hal, termasuk mengingat

kembali kejadian yang pernah dialami baik secara sengaja maupun tidak

disengaja dan ini terjadi setelah orang melakukan kontak atau

pengamatan terhadap suatu objek teretentu (Mubarak, 2011).

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 20: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

30

Ada beberapa factor yang mempengaruhi pengetahuan seseorang

(Notoatmojo, 2007) yaitu:

a. Pendidikan

Pendidikan adalah suatu usaha untuk mengembangkan

kepribadian, kemampuan di dalam dan di luar sekolah dan

berlangsung seumur hidup. Makin tinggi pendidikan seseorang

makin mudah seseorang tersebut menerima informasi.

b. Pengalaman

Pengalaman belajar dalam bekerja dan berkembang

memberikan pengetahuan dan keterampilan profesional serta

pengalaman belajar selama bekerja akan dapat mengembangkan

kemampuan mengambil keputusan yang merupakan manifestasi dan

keterpaduan menalar secara ilmiah dan etik.

c. Umur

Dapat di perkirakan IQ akan menurun sejalan dengan

bertambahnya usia khususnya pada beberapa kemampuan yang lain

seperti misalnya kosa kata dan pengetahuan umum. Beberapa teori

berpendapat ternyata IQ seseorang akan menurun cukup cepat sejak

bertambahnya usia.

Menurut Notoatmodjo (2005),mengemukakan bahwa pengetahuan

yang dicakup dalam domain kognitif mempunyai enam tingkatan yaitu :

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 21: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

31

a. Tahu (Know)

Tahu merupakan kemampuan untuk mengingat suatu materi

yang telah dipelajari sebelumnya termasuk diantaranya mengingat

kembali terhadap suatu yang spesifik dan seluruh bahan yang

dipelajari atau rangsangan yang diterima.

b. Memahami (Comprehention)

Memahami merupakan kemampuan untuk menjelaskan secara

benar tentang obyek yang diketahui dan dapat menginterpretasikan

materi tersebut secara benar.

c. Aplikasi (Aplication)

Aplikasi merupakan kemampuan untuk menggunakan materi

yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi yang sebenarnya.

d. Analisa (Analisys)

Analisa merupakan kemampuan untuk menjabarkan materi atau

suatu obyek ke dalam komponen-komponen tetapi masih di dalam

suatu stuktur organisasi tersebut.

e. Sintesis (Synthesis)

Sintesis merupakan suatu kemampuan untuk meletakkan atau

menghubungkan bagian-bagian di dalam suatu bentuk keseluruhan

yang baru.

f. Evaluasi (Evaluation)

Evaluasi merupakan suatu kemampuan untuk melakukan

penilaian terhadap suatu materi atau obyek.

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 22: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

32

2. Cara memperoleh pengetahuan

Menurut Notoatmodjo (2007) cara yang digunakan untuk

memperoleh pengetahuan dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu :

a. Cara Tradisional atau Non Ilmiah

Cara tradisional atau kuno ini dipakai orang untuk memperoleh

kebenaran pengetahuan, sebelum diketemukannya metode ilmiah

atau metode penemuan secara sistematik dan logis.

b. Cara Modern atau Cara Ilmiah

Cara baru atau modern dalam memperoleh pengetahuan pada

saat ini lebih sistematik, logis dan ilmiah. Cara ini disebut “metode

penelitian ilmiah” atau lebih popular disebut metode penelitian.

Dalam memperoleh kesimpulan dilakukan dengan cara

mengadakan observasi langsung dan membuat pencatatan-

pencatatan terhadap semua fakta sehubungan dengan obyek

penelitian.

D. Pekerjaan ibu

1. Pengertian

Menurut Anoraga (2009), kerja merupakan penggunaan proses

mental dan fisik dalam mencapai beberapa tujuan yang produktif.

Sedangkan Wales (2009), mengemukakan pekerjaan secara umum

didefinisikan sebagai sebuah kegiatan aktif yang dilakukan oleh

manusia. Pekerjaan dalam arti luas adalah aktivitas utama yang

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 23: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

33

dilakukan oleh manusia. Dalam arti sempit, istilah pekerjaan

digunakan untuk suatu tugas atau kerja yang menghasilkan uang bagi

seseorang. Dalam pembicaraan sehari-hari istilah ini sering dianggap

sinonim dengan profesi.

Dalam arti sempit, istilah pekerjaan digunakan untuk suatu tugas

atau kerja yang menghasilkan sebuah karya bernilai imbalan dalam

bentuk uang bagi seseorang. Dalam pembicaraan sehari-hari istilah

pekerjaan dianggap sama dengan profesi. Pekerjaan yang dijalani

seseorang dalam kurun waktu yang lama disebut sebagai karier.

Seseorang mungkin bekerja pada beberapa perusahaan selama

kariernya tapi tetap dengan pekerjaan yang sama (Wales (2009).

Sesuai dengan kodratnya, pekerja wanita akan mengalami haid,

kehamilan, melahirkan dan menyusui bayi. Untuk meningkatkan

kualitas SDM, dimulai sejak janin dalam kandungan, masa bayi, balita,

anak-anak sampai dewasa. Pemberian Air Susu Ibu (ASI) pada bayi

merupakan cara terbaik bagi peningkatan kualitas SDM sejak dini

yang akan menjadi penerus bangsa. (Nitno, 2009).

Di Inggris ibu yang hamil dan melahirkan bisa mendapatkan cuti

40 minggu, yang diambil mulai 11 minggu sebelum hari perkiraan

lahir sampai 29 minggu setelah melahirkan. Artinya, mungkin sekali

bagi ibu di sana untuk memberikan ASI Eksklusif bagi bayinya. Ironis

sekali jika melihat keadaan di Indonesia, sesuai kebijakan pemerintah,

sebagian besar perusahaan menerapkan kebijakan pemberian cuti

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 24: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

34

melahirkan hanya tiga bulan. Karena itu, kendati kampanye nasional

pemberian ASI Eksklusif selama 6 bulan dicanangkan, dan informasi

tentang manfaat ASI Eksklusif disebarluaskan merata di tengah

masyarakat, tetapi pada kenyataannya hanya penyebarluasan informasi

saja yang bisa berhasil dengan baik, tetapi semua itu hanya sebatas

informasi yang sulit sekali diwujudkan sebagai tindakan nyata (Akida,

2004)

Khusus bagi ibu yang bekerja, dengan singkatnya masa cuti

hamil dan melahirkan bahkan sebelum pemberian ASI Eksklusif

berakhir ibu sudah harus kembali bekerja dan meninggalkan bayinya

mengganggu pemberian ASI Eksklusif. Sebenarnya kendati demikian,

hal itu tidak berarti kesempatan ibu yang bekerja untuk memberi ASI

eksklusif kepada bayinya hilang sama sekali. Bekerja bukan alasan

untuk menghentikan pemberian ASI Eksklusif bagi sang buah hati.

Selain diberikan secara langsung, yakni dengan menyusukan si kecil,

ASI juga dapat diberikan secara tidak langsung dengan cara

memberikan ASI perah. Namun pada kenyataannya hal itu sulit

dilakukan terutama bagi ibu yang bekerja di luar rumah. Kondisi fisik

dan mental yang lelah setelah bekerja sepanjang hari telah

menghambat kelancaran produksi ASI. Sejumlah ibu yang baru

memiliki bayi mengaku terpaksa memberikan susu formula lantaran

harus kembali bekerja. Produksi ASI pun menurun lantaran kelelahan

setelah seharian bekerja (Rachmawati, 2006).

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 25: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

35

Roesli (2007), juga menambahkan pekerjaan bukanlah menjadi

alasan ibu tidak memberikan ASI eksklusif pada bayinya. Banyak

upaya yang bisa dilakukan agar bayi tetap bisa mendapatkan ASI

aksklusif diantaranya dengan cara memerah ASI sebelum Ibu

berangkat bekerja. Dengan begitu bayi akan tetap mendapatkan ASI

eksklusif selama 6 bulan dan ibu tetap bisa bekerja. Dukungan

lingkungan tempat bekerja yang ramah ibu berpengaruh sangat positif

terhadap keberhasilan realisasi ASI eksklusif bagi bayi-bayi Indonesia.

Perusahaan hendaknya juga memberi keleluasaan bagi para karyawati

untuk menyusukan bayi atau memerah ASInya di luar waktu istirahat.

2. Manfaat memerah ASI

Menurut Roesli (2007) banyak manfaat yang bisa didapat

dengan memerah ASI, yaitu:

a. Memerah ASI untuk persediaan saat ibu bekerja.

Bagi ibu bekerja yang tidak dapat membawa bayinya

ketempat kerja, pemberian ASI perah akan tetap memungkinkan

bayi memperoleh ASI eksklusif selama 6 bulan tanpa harus

mendapat cuti tambahan.

b. Memerah ASI untuk bayi dengan berat lahir rendah (BBLR) atau

bayi sakit yang lemah.

Bila bayi terlalu kecil atau terlalu lemah sehingga belum

dapat minum langsung pada ibu, ASI perah dapat diberikan melalui

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 26: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

36

sonde lambung, pipet, atau sendok. Hal ini dikerjakan supaya tidak

menyebabkan lelah pada bayi.

c. Menghilangkan bendungan

Perahlah sesering mungkin dan sebanyak mungkin yang

diperlukan agar payudara tetap nyaman dan kelenturan puting susu

terjaga.

d. Menjaga kelangsungan persediaan ASI saat bayi sakit atau berat

badan bayi sangat rendah.

Saat bayi sangat sakit atau sangat kecil sehingga belum

dapat diberi minum melalui mulut, memerah ASI merupakan jalan

untuk mempertahankan persediaan ASI. Ibu harus memerah ASI

sesering dan sebanyak mungkin agar pasokan ASI terjaga.

E. Susu Formula

1. Pengertian

Susu formula adalah susu yang dibuat dari susu sapi atau susu

buatan yang diubah komposisinya hingga dapat dipakai sebagai

pengganti ASI. Alasan dipakainya susu sapi sebagai bahan dasar

mungkin oleh banyaknya susu yang dapat dihasilkan oleh peternak

sapi dan harganya pun murah (Khazanah, 2011).

Menurut Roesli (2007), susu formula adalah cairan yang berisi

zat yang mati di dalamnya, tidak ada sel yang hidup seperti sel darah

putih, zat pembunuh bakteri, antibodi, serta tidak mengandung enzim

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 27: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

37

maupun hormon yang mengandung faktor pertumbuhan. (Khasanah

(2011), juga berpendapat bahwa susu formula adalah cairan atau

bubuk dengan formula tertentu yang diberikan pada bayi dan anak-

anak yng berfungsi sebagai pengganti ASI.

Susu formula atau pengganti ASI adalah semua makanan dan

minuman yang diberikan pada bayi sebelum ia berusia 6 bulan untuk

menggantikan air susu ibu. Dan pada usia 6 bulan sampai 2 tahun

makanan atau minuman ini akan menggantikan bagian dari makanan

atau diet bayi. Maraknya iklan susu formula yang terdapat di televisi,

internet, koran maupun di pinggir-pinggir jalan cukup memberikan

pengaruh yang besar terhadap keberhasilan ASI eksklusif pada

masyarakat. Permasalahan menyusui di Indonesia sekitar 50 % akibat

pengaruh dari pemasaran iklan susu formula. Karenanya jika produsen

susu formula tidak boleh membuat iklan di semua sektor, maka

setengah dari permasalahan menyusui di Indonesia mungkin bisa

teratasi (Februhartanty, 2007).

Sejumlah alasan menjadi penyebab mengapa para ibu tidak

memberikan ASI kepada anaknya. Termasuk alasan kesibukan bekerja

dan ketakutan akan berubahnya bentuk badan bila mereka menyusui.

Ditambah lagi gencarnya iklan-iklan susu formula disertai himpitan

ekonomi keluarga membuat para ibu bekerja untuk memenuhi

kebutuhan hidup. Hal ini menyebabkan para ibu mengabaikan fungsi

ASI bagi perkembangan hidup bayinya. Dengan semakin gencarnya

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 28: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

38

promosi susu formula dan makanan pendamping ASI menyebabkan

ibu beralih memberikan makanan pendaping ASI pada bayi umur

kurang dari 6 bulan dengan alasan bahwa ASI saja tidak cukup untuk

memenuhi gizi bayi (Februhartanty, 2007).

Perkembangan pertelevisian khususnya televisi swasta telah

membawa konsekuensi logis pada semua aspek kehidupan tidak

terkecuali pada dunia usaha. Dunia usaha telah memanfaatkan sarana

televisi untuk menunjang keberhasilan usahanya yang ditandai dengan

persaingan iklan yang kian marak dan inovatif. Susu formula dan

makanan pendamping ASI sebagai salah satu produk dunia usaha

tidak ketinggalan ikut serta mengiklankan produknya. Seringnya iklan

yang ditayangkan di televisi sedikit banyak pasti berpengaruh

terhadap pola perilaku masyarakat (Nuryati, 2008).

2. Manfaat susu formula

Menurut Khasanah (2011), dalam bukunya yang berjudul “ASI

Atau Susu Formula Ya?”, Manfaat Pemberian Susu Formula adalah

sebagai berikut :

a. Manfaat susu formula bagi bayi

Manfaat pemberian susu formula bagi bayi yaitu kepuasan

yang lebih lama bagi bayi karna formula susu sapi yang di buat

dari susu sapi lebih sulit dicerna dari pada ASI, dan endapan besar

sehingga meningalkan rasa kenyang pada bayi yang lebih lama.

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 29: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

39

b. Susu formula sebagai nutrisi.

Susu formula bayi adalah susu yang jumlah kalori, vitamin

dan mineral harus sesuai, untuk meningkatkan daya tahan tubuh

dan mencapai tumbuh kembang yang optimal. Penggunaan merek

susu formula yang sesuai usia anak selama tidak menimbulkan

gangguan fungsi tubuh adalah susu yang terbaik untuk anak bila

gangguan saluran cerna anak baik dan tidak terganggu.

c. Susu formula meningkatkan kecerdasan

Penambahan AA, DHA, Spingomielin pada susu formula

sebenarnya tidak merupakan pertimbangan utama pemilihan susu

yang terbaik. Penambahan zat yang diharap berpengaruh terhadap

kecerdasan anak memang masih sangat kontroversial. Terdapat dua

faktor penentu kecerdasan anak, yaitu faktor genetika dan faktor

lingkungan (Khasanah (2011).

3. Komposisi susu formula

Menurut Khasanah (2011), komposisi zat gizi susu formula selalu

sama untuk setiap kali minum (sesuai aturan pakai), hanya sedikit

mengandung imunoglobulin yang sebagian besar merupakan jenis

yang salah (tidak diperlukan oleh tubuh). Meskipun pembuatan susu

formula dibuat semirp mungkin dengan ASI, tetap saja susu formula

tidak sebaik ASI. Adapun kandungan yang terdapat dalam susu

formula antara lain:

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 30: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

40

a. Lemak

Kadar lemak disarankan antara 2,7 – 4,1 g tiap 100 ml.

Komposisi asam lemaknya harus sedemikian hingga bayi umur 1

bulan dapat menyerap sedikitnya 85% lemak (Khasanah, 2011).

b. Protein

Kadar protein harus berkisar antara 1,2 dan 1,9 g/100 ml.

Dengan rasio laktalbumin/kasein kurang lebih 60/40. Pemberian

protein yang terlalu tinggi dapat menyebabkan meningginya kadar

ureum, amoniak, serta asam amino tertentu dalam darah.

Perbedaan antara protein ASI dan susu formula terletak pada

kandungannya (susu formula mengandung 3,3 g/100 ml) dan rasio

antara protein whey dan kaseinnya, yaitu pada ASI 60/40,

sedangkan pada susu sapi 20/80. Bayi baru lahir dan terutama yang

dilahirkan sebagai prematur dapat megubah asam amino metionin

menjadi sistein, hingga pemberian susu sapi tanpa diubah dahulu

dapat menyebabkan kekurangan relatif sistein. Penambahan protein

whey akan memperbaiki susunan asam aminonya hingga

mendekati kandungan sistein yang terdapat dalam ASI. Beberapa

produsen susu menambahkan Taurin pada produk formula susu

bayinya (Khasanah, 2011).

c. Karbohidrat

Kandungan karbohidrat yang disarankan pada susu formula

antara 5,4-8,2 gr tiap 100 ml. Dianjurkan supaya sebagai

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 31: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

41

karbohidrat hanya atau hampir seluruhnya memakai laktosa,

selebihnya glukosa atau destrin-maltosa. Tidak dibenarkan pada

pembuatan susu formula ini untuk memakai tepung atau madu,

maupun diasamkan (acidified) karena belum diketahui efek

sampingannya dalam jangka pendek maupun jangka panjang

(Khasanah, 2011).

d. Mineral

Mineral dalam susu sapi seperti natrium, kalium, kalsium,

fosfor, magnesium, khlorida, lebih tinggi 3-4 kali dibandingkan

dengan yang terdapat dalam ASI. Pada pembuatan susu formula

adaptasi kandungan berbagai mineral harus diturunkan hingga

jumlahnya berkisar antara 0,25 - 0,34 gr tiap 100 ml. Kandungan

mineral dalam susu formula adaptasi memang rendah dan

mendekati yang terdapat pada ASI. Penurunan kadar mineral

sangat diperlukan oleh karena bayi baru lahir belum dapat

mengekresi dengan sempurna kelebihannya (Khasanah, 2011).

e. Vitamin

Biasanya berbagai vitamin ditambahkan pada pembuatan

susu formula hingga dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 32: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

42

F. Kerangka Teori

Berdasarkan teori Roesli (2007), digabungkan dengan teori faktor-

faktor ibu tidak memberikan ASI eksklusif (Astutik, 2014) maka dapat

dibentuk kerangka teori sebagai berikut:

Gambar 2.1. Kerangka Teoritis

Sumber : Roesli (2007) & Astutik (2014)

G. Kerangka Konsep

Mengingat tidak semua variabel yang tercantum dalam kerangka

teori tidak dapat dilakukan pengukuran karena keterbatasan waktu, biaya

dan tenaga, sehingga yang dipilih adalah variabel yang dianggap benar-

benar mempunyai hubungan terhadap kegagalan pemberian ASI eksklusif

pada bayi usia 0-6 bulan berdasarkan gabungan teori dari Roesli, (2007)

dan Astutik, (2014).

Pengetahuan ibu

Pekerjaan ibu

Promosi susu formula

Sosial budaya

- Meniru teman

- Merasa ketinggalan jaman

Produksi ASI tidak cukup

- IMD

- Psikologi ibu

- Fisik ibu

- Bayi

Takut ditinggal suami

Tidak diberi ASI tetap jadi orang

Takut badan gemuk

Kegagalan pemberian

ASI eksklusif 0-6 bulan

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015

Page 33: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. ASI eksklusifrepository.ump.ac.id/2681/3/Danang Wisanggeni BAB II.pdf · setelah melahirkan, kadar estrogen dan progesteron turun ... dan . progesteron.

43

Gambar 2.2. Kerangka konsep

H. Hipotesis

Menurut Notoatmojo (2005), ada dua jenis hipotesis yang

digunakan dalam penelitian yaitu hipotesis kerja atau disebut juga dengan

hipotesis alternatif disingkat Ha dan hipotesis nol disingkat Ho. Hipotesis

kerja (Ha) menyatakan adanya hubungan antara variabel X dan Y, atau

adanya perbedaan antara dua kelompok. Hipotesis nol (Ho) menyatakan

tidak adanya perbedaan antara dua variabel, atau tidak adanya pengaruh

variabel X terhadap variabel Y.

a) Adanya hubungan antara pengetahuan ibu dengan kegagalan

pemberian ASI eksklusif 0-6 bulan.

b) Adanya hubungan antara pekerjaan ibu dengan kegagalan

pemberian ASI eksklusif 0-6 bulan.

c) Adanya hubungan antara promosi susu formula dengan kegagalan

pemberian ASI eksklusif 0-6 bulan.

Variabel independent

- Pengetahuan ibu

- Pekerjaan ibu

- Promosi susu formula

Variabel dependent

Kegagalan pemberian

ASI eksklusif 0-6 bulan

Hubungan Pengetahuan Ibu..., Danang Wisanggeni, S1 Keperawatan UMP, 2015