BAB II , PEDOMAN LIMBAH
-
Upload
borutumorang -
Category
Documents
-
view
226 -
download
0
Transcript of BAB II , PEDOMAN LIMBAH
7/21/2019 BAB II , PEDOMAN LIMBAH
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-pedoman-limbah 1/7
BAB II
PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI
A. Jenis Alat Pelindung Diri (APD)
1. Sarung Tangan
Melindungi tangan dari bahan yang dapat menularkan penyakit dan
melindungi pasien dari mikroorganisme yang berada di tangan petugas
kesehatan. Sarung tangan merupakan penghalang (barrier) fisik paling penting
untuk mencegah penyebaran infeksi. Sarung tangan harus diganti antara setiap
kontak dengan satu pasien ke pasien lainnya, untuk menghindari kontaminasi
silang.
Meskipun efektifitas pemakaian sarung tangan dalam mencegah
kontaminasi dari petugas kesehatan telah terbukti berulang kali (Tenorio et al.
2001). Tetapi pemakaian sarung tangan tidak menggantikan kebutuhan untuk
mencuci tangan. Sebab sarung tangan bedah lateks dengan kualitas terbaik
sekalipun, mungkin mengalami kerusakan kecil yang tidak terlihat, sarung tangan
mungkin robek pada saat digunakan atau tangan terkontaminasi pada saat
melepas sarung tangan (agg, !enkins dan arker 1""0# $a%is 2001). &apanpemakaian sarung tangan diperlukan'
a. da kemungkinan kontak tangan dengan darah atau cairan tubuh lain,
membran mukosa atau kulit yang terlepas
b. Melakukan prosedur medis yang bersifat in%asif misalnya menusukkan
sesuatu kedalam pembuluh darah, seperti memasang infus
c. Menangani bahanbahan bekas pakai yang telah terkontaminasi atau
menyentuh permukaan yang tercemar
d. Menerapkan &e*aspadaan erdasarkan +enularan melalui kontak (yangdiperlukan pada kasus penyakit menular melalui kontak yang telah diketahui
atau dicurigal), yang mengharuskan petugas kesehatan menggunakan
sarung tangan bersih, tidak steril ketika memasuki ruangan pasien.
+etugas kesehatan harus melepas sarung tangan tersebut sebelum
meninggalkan ruangan pasien clan mencuci tangan dengan air dan sabun atau
dengan handrub berbasis alkohol Satu pasang sarung tangan harus digunakan
untuk setiap pasien, sebagai upaya menghindari kontaminasi silang ($ 1"-).+emakaian sepasang sarung tangan yang sama atau mencuci tangan yang
masih bersarung tangan, ketika berpindah dari satu pasien ke pasien lain atau
ketika melakukan pera*atan di bagian tubuh yang kotor kemudian berpindah ke
bagian tubuh yang bersih, bukan merupakan praktek yang aman. $oebbeling dan
olleagues (1"--) menemukan bakteri dalam /umlah bermakna pada tangan
petugas yang hanya mencuci tangan dalam keadaan masih memakai sarung
tangan dan tidak mengganti sarung tangan ketika berpindah dari satu pasien ke
pasien lain
7/21/2019 BAB II , PEDOMAN LIMBAH
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-pedoman-limbah 2/7
Hal Yang Harus Dilakukan Bila Persediaan arung Tangan Ter!atas
ila sumber daya terbatas dan /umlah sarung tangan periksa tidak
memadai, sarung tangan bedah sekali pakai (disposable) yang sudah digunakandapat diproses ulang dengan cara '
a. $ekontaminasi dengan merendam dalam larutan Morin 0, selama 10
menit
b. $icuci dan bilas, serta dikeringkan
c. Sterilkan dengan menggunakan autoklaf atau didisinfeksi tingkat tinggi
(dengan dikukus)
ila sarung tangan rumah tangga tidak tersedia, gunakan dug lapis sarung
tangan periksa atau sarung tangan bedah yang telah diproses untuk memberikanperlindungan yang cukup bagi petugas kebersihan, petugas laundry, pekarya
serta petugas yang menangani dan membuang limbah medis.
Hal Yang Harus Di"er#atikan Pada Pe$akaian arung Tangan
a. unakan sarung tangan dengan ukuran yang sesuai, khususnya untuk
sarung tangan bedah. Sarung tangan yang tidak sesuai dengan ukuran
tangan dapat menggangu ketrampilan dan mudah robek
b. !aga agar kuku selalu pendek untuk menurunkan risiko sarung tanganrobek
c. Tarik sarung tangan ke atas manset untuk melindungi pergelangan
tangan
d. unakan pelembab yang larut dalam air (tidak mengandung lemak) untuk
mencegah kulit tangan kering3berkerut
e. !angan gunakan lotion atau krim berbasis minyak, karena akan merusak
sarung tangan bedah maupun sarung tangan periksa dari lateks
f. !angan menggunakan cairan pelembab yang mengandung parfum
karena dapat menyebabkan iritasi pada kulit
g. !angan menyimpan sarung tangan di tempat dengan suhu yang terlalu
pangs atau terlalu dingin misalnya di ba*ah sinar matahari langsung, di dekat
pemanas, , cahaya ultra%iolet, cahaya fluoresen atau mesin rontgen,
karena dapat merusak bahan sarung tangan sehingga mengurangi
efektifitasnya sebagai pelindung
Reaksi Alergi Ter#ada" arung Tangan
4eaksi alergi terhadap sarung tangan lateks semakin banyak dilaporkan
oleh berbagai petugas di fasilitas kesehatan, termasuk bagian rumah tangga,
petugas laboratorium dan dokter gigi.. !ika memungkinkan, sarung tangan bebas
lateks (nitril) atau sarung tangan lateks rendah alergen harus digunakan, /ika
dicurigai ter/adi alergi (reaksi alergi terhadap nitril /uga ter/adi, tetapi lebih /arang).
Selain itu, pemakaian sarung tangan bebas bedak /uga direkomendasikan.
Sarung tangan dengan bedak dapat menyebabkan reaksi lebih banyak, karena
7/21/2019 BAB II , PEDOMAN LIMBAH
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-pedoman-limbah 3/7
bedak pada sarung tangan memba*a partikel lateks ke udara. !ika hal ini tidak
memungkinkan, pemakaian sarung tangan kain atau %inil di ba*ah sarung tangan
lateks dapat membantu mencegah sensitisasi kulit. Meskipun demikian, tindakan
ini tidak akan dapat mencegah sensitisasi pada membran mukosa mata danhidung .(arner dan 56+ 1""7).
+ada sebagian besar orang yang sensitif, ge/ala yang munculadalah
*arna merah pada kulit, hidung berair dan gatalgatal pada mata, yang mungkin
berulang atau semakin parah misalnya menyebabkan gangguan pernafasan
seperti asma. 4eaksi alergi terhadap lateks dapat muncul dalam *aktu 1 bulan
pemakaian. Tetapi pada umumnya reaksi barn ter/adi setelah pemakaian yang
lebih lama, sekitar 8 tahun, bahkan sampai 1 tahun (aumann 1""2),
meskipun pada orang yang rentan. elem ada terapi atau desensitisasi untukmengatasi alergi lateks, satusatunya pilihan adalah menghindari kontak.
%. &asker
Masker harus cukup besar untuk menutupi hidung, mulut, bagian ba*ah
dagu, dan rambut pada *a/ah 9enggot). Masker dipakai untuk menahan cipratan
yang keluar se*aktu petugas kesehatan atau petugas bedah berbicara, batuk
atau bersin serta untuk mencegah percikan darah atau cairan tubuh lainnya
memasuki hidung atau mulut petugas kesehatan. ila masker tidak terbuat daribahan tahan cairan, maka masker tersebut tidak efektif untuk
mencegah kedua hal tersebut.
Masker yang ada, terbuat dari berbagai bahan seperti katun ringan, kain
kasa, kertas dan bahan sintetik yang beberapa di antaranya tahan cairan. Masker
yang dibuat dari katun atau kertas sangat nyaman tetapi tidak dapat menahan
cairan atau efektif sebagai filter. Masker yang dibuat dari bahan sintetik dapat
memberikan perlindungan dari tetesan partikel berukuran besar (: ;m) yang
tersebar melalui batuk ate bersin ke orang yang berada di dekat pasien (kurang
dari 1 meter). <amun masker bedah terbaik sekalipun tidak dirancang untuk
benarbenar menutup pas secara erat (menempel sepenuhnya pada *a/ah)
sehingga mencegah kebocoran udara pada bagian tepinya. $engan demikian,
masker tidak dapat secara efektif menyaring udara yang dihisap (hen dan
=elleke 1""2) dan tidak dapat direkomendasikan untuk tu/uan tersebut.
+ada pera*atan pasien yang telah diketahui atau dicurigai Menderita
penyakit menular melalui udara atau droplet, masker yang digunakan hares dapat
mencegah partikel mencapai membran mukosa dari petugas kesehatan. Masker
dengan efisiensi tinggi merupakan /enis masker khusus yang direkomendasikan,
bila penyaringan udara dianggap penting misalnya pada pera*atan seseorang
yang telah diketahui atau dicurigai menderita flu burung atau S4S. Masker
dengan efisiensi tinggi misalnya <" melindungi dari partikel dengan ukuran >
mikron yang diba*a oleh udara . +elindung ini terdiri dari banyak lapisan bahan
penyaring dan harus dapat menempel dengan erat pada *a/ah tanpa ada
kebocoran. $ilain pihak pelindung ini /uga lebih mengganggu pernafasan dan
7/21/2019 BAB II , PEDOMAN LIMBAH
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-pedoman-limbah 4/7
lebih mahal daripada masker bedah. Sebelum petugas memakai masker <"
perlu dilakukanfit
test pada setiap pemakaiannya.
&etika sedang mera*at pasien yang telah diketahui atau dicurigaimenderita penyakit menular melalui airborne maupun droplet, seperti misalnya flu
burung atau S4S, petugas kesehatan harus menggunakan masker efisiensi
tinggi. +elindung ini merupakan perangkat <" yang telah disertifikasi oleh ?S
<ational 6nstitute for 9ccupational Safety dan 5ealth (<69S5), disetu/ui oleh
@uropean @, atau standard nasional3regional yang sebanding dengan standar
tersebut dari negara yang memproduksinya. Masker efisiensi tinggi dengan
tingkat efisiensi lebih tinggi dapat /uga digunakan. Masker efisiensi tinggi, seperti
khusus nya <" , harus diu/i pengepasannya (fit test) untuk men/amin bah*aperangkat tersebut pas dengan benar pada *a/ah pemakainya.
'. T"i
$igunakan untuk menutup rambut dan kulit kepala sehingga serpihan kulit
dan rambut tidak masuk ke dalam luka selama pembedahan Topi harus cukup
besar untuk menutup semua rambut. Meskipun topi dapat memberikan se/umlah
perlindungan pada pasien, tetapi tu/uan utamanya adalah untuk melindungi
pemakainya dari darah atau cairan tubuh yang terpercik atau menyemprot.
. Gaun Pelindung
$igunakan untuk menutupi atau mengganti pakaian biasa atau seragam
lain, pada saat mera*at pasien yang diketahui atau dicurigai menderita penyakit
menular melalui dropletlairborne. +emakaian gaun pelindungt terutama adalah
ntuk melindungi ba/u dan kulit petugas kesehatan dari sekresi, espirasi. &etika
mera*at pasien yang diketahui atau dicurigai menderita penyakit menular
tersebut, petugas kesehatan harus mengenakan gaun pelindung setiap memasuki
ruangan untuk mera*at pasien karena ada kemungkinan terpercik atau
tersemprot darah, cairan tubuh, sekresi atau ekskresi. +angkal sarung tangan
harus menutupi u/ung lengangan sepenuhnya Aepaskan gaun sebelum
meninggalkan rea pasien. Setelah gaun dilepas, pastikan bah*a pakaian dan
kulit tidak kontak dengan bagian yang potensial tercemar lalu cuci tangan segera
untuk mencegah berpindahnya organisme.
5. A"rn
Bang terbuat dari karet atau plastik, merupakan penghalang tahan air untuk
sepan/ang bagian depan tubuh petugas kesehatan. +etugas kesehatan harus
mengenakan apron di ba*ah gaun penutup ketika melakukan pera*atan
langsung pada pasien.membersihkan pasien, atau melakukan prosedur dimana
ada risiko tumpahan darah, cairan tubuh atau sekresi. 5al mencegah cairan tubuh
pasien ini penting /ika gaun pelindung tidak tahan air pron mengenai ba/u dan
kulit petugas kesehatan
7/21/2019 BAB II , PEDOMAN LIMBAH
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-pedoman-limbah 5/7
*. Pelindung +aki
$igunakan untuk melindungi kaki dari cedera akibat benda ta/am atau
benda berat yang mungkin /atuh secara tidak senga/a ke atas kaki. 9leh karena
itu, sandal, Csandal /epitC atau sepatu yang terbuat dari bahan lunak (kain) tidakboleh dikenakan. Sepatu boot karet atau sepatu kulit terlutup memberikan lebih
banyak perlindungan, tetapi harus di/aga tetap bersih dan bebas kontaminasi
darah atau tumpahan cairan tubuh lain. +enutup sepatu tidak diperlukan /ika
sepatu bersih. Sepatu yang tahan terhadap benda ta/am atau kedap air harus
tersedia di kamar bedah. Sebuah penelitian menyatakan bah*a penutup sepatu
dari kain atau kertas dapat meningkatkan kontaminasi karena memungkinkan
darah merembes melalui sepatu dan seringkali digunakan sampai di luar ruang
operasi. &emudian dilepas tanpa sarung tangan sehingga ter/adi pencemaran(Summers e t al. 1""2).
B. Tu,uan Pe$akaian APD
Tu/uan utama dari pemakaian +$ di 4umah Sakit untuk mencegah ter/adinya
+enyakit kibat &er/a (+&) pada petugas pelayanan kesehatan, serta patient
safety.
-. Pe$akaian APD di arana Pelaanan +ese#atanDaktorfaktor penting yang harus diperhatikan pada pemakaian +$
1. &enakan +$ sebelum kontak dengan pasien, umumnya sebelum memasuki
ruangan
2. unakan dengan hatihati /angan menyebarkan kontaminasi
8. Aepas dan buang secara hatihati ke tempat sampah infeksius yang telah
disediakan di ruang ganti khusus
E. Aepas masker di luar ruangan
5. Segera lakukan pencucian tangan dengan 7 langkah higiene Tangan
D. Langka# $engenakan APD
1. &enakan kedua belah sepatu bot karet.
2. &enakan apron plastik (bila memakai /as operasi)
8. &enakan gaun luar 3 !as operasi
E. &enakan penutup kepala.
. &enakan Masker 3 Masker < " pada kondisi tertentu yang telah ditetapkan
7. &enakan kaca mata pelindung atau +elindung *a/ah
. &enakan sepasang sarung tangan sebatas pergelangan tangan.
-. &enakan sepasang sarung tangan sebatas lengan bila perlu
E. -ara $ele"as APD
&ecuali masker, lepaskan +$ di pintu atau di anteroom. Masker dilepaskan
setelah meninggalkan ruangan pasien dan menutup pintunya.
7/21/2019 BAB II , PEDOMAN LIMBAH
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-pedoman-limbah 6/7
Urutan &ele"as APD
1. Sarung tangan2. &acamata atau pelindung *a/ah8. pron, aun pelindung dan TopiE. Masker . +elindung kaki*Ikuti urutan untuk meminimalkan penyebaran penyakit
1. arung Tangan
a. 6ngatlah bah*a bagian luar sarung tangan telah terkontaminasiF
b. +egang bagian luar sarung tangan dengan sarungtangan lainnya,
lepaskan
c. +egang sarung tangan yang telah dilepas dengan menggunakan tangan
yang masih memakai sarung tangan
d. Selipkan /ari tangan yang sudah tidak memakai sarung tangan di ba*ah
sarung tangan yang belum dilepas di pergelangan tangan
e. Aepaskan sarung tangan di atas sarung tangan pertama
f. uang sarung tangan di tempat sampah infeksius
2. +a/a$ata atau Pelindung 0a,a#
a. 6ngatlah bah*a bagian luar kacamata atau pelindung *a/ah telah
terkontaminasiF
b. ?ntuk melepasnya, pegang karet atau gagang kacamata
c. Aetakkan di *a/ah yang telah disediakan untuk diproses ulang atau dalam
tempat sampah infeksius
3. Gaun Pelindung
a. 6ngatlah bah*a bagian depan gaun dan lengan gaun pelindung telah
terkontaminasi F
b. Aepas talic. Tarik dari leher dan bahu dengan memegang bagian dalam gaun pelindung
sa/a
d. alik gaun pelindung
e. Aipat atau gulung men/adi gulungan dan letakkan di *adah yang telah
disediakan untuk diproses ulang atau buang di tempat sampah infeksius
. &asker
7/21/2019 BAB II , PEDOMAN LIMBAH
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-pedoman-limbah 7/7
a. 6ngatlah bah*a bagian depan masker telah terkontaminasi. G !<<
S@<T?5F
b. Aepaskan tali bagian ba*ah dan kemudian tali atau karet bagian atas
c. uang ke tempat sampah infeksius