BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah...
Transcript of BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah...
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1. Sejarah Perusahaan
PT. Flora Sawita Chemindo merupakan industri yang bergerak di bidang
oleokimia (oleochemical) yang hasilnya diekspor ke luar negeri. Perusahaan ini
didirikan oleh dua group usaha, yaitu Parasawita Group dan Bumi Flora Group.
Perusahaan ini didirikan dengan akte pendirian oleh Ny. Chairani Bustami, SH No.
30 tanggal 11 Agustus 1995 dan No. 79 tanggal 17 November 1995. Izin Lokasi no.
460/16/IL/IV/95 tanggal 15 April 1995. Nomor Izin Usaha : Surat Persetujuan
Penanaman Modal Dalam Negeri No. 595/I/PMDN/1995 dengan disertai No. Proyek
: 3511-07-021.310 dengan alamat kantor pusat di Jl. Jend. Ahmad Yani No. 102 B
Medan dan mulai beroperasi di awal tahun 1998, pada saat ini kantor dan pabrik PT.
Flora Sawita Chemindo beralamat di Sarana Tamora Permai (STP) Industrial Estate,
Jl. Raya Medan – Lubuk Pakam Km. 20 Bangun Sari – Tanjung Morawa, Medan –
Sumatera Utara.
Parasawita Group dan Bumi Flora Group masing-masing mempunyai
perkebunan sawit yang sangat luas, terletak di berbagai wilayah yang ada di Sumatera
Utara dan Nanggroe Aceh Darusalam (NAD). Bahan baku minyak sawit yang selalu
siap tersedia dan mudah diperbaharui menjadikan dasar pemikiran kedua group
tersebut untuk memutuskan membangun perusahaan patungan secara bersama dan
menjadikan sebuah industri hilir.
Universitas Sumatera Utara
PT. Flora Sawita Chemindo menggunakan teknologi dari FELD & HAHN
Gmbh, German, perusahaan rekayasa dan konstruksi pabrik kimia asal Jerman dan
sejak berdirinya dibantu oleh konsultan asing.
2.2. Ruang Lingkup Bidang Usaha
PT. Flora Sawita Chemindo memproduksi asam lemak (fatty acid) dan
glycerine yang bahan bakunya berasal dari minyak sawit (CPO) dan minyak inti sawit
(PKO), dengan kapasitas produksi normal 54.000 MT/Tahun dengan normal waktu
operasinya adalah 250 hari per tahun.
Keberadaan perusahaan ini telah diterima oleh negara-negara lain seperti
Malaysia, Singapura, Thailand, Hongkong, Filipina, Taiwan, Korea, China, India,
Iran serta Amerika dan Eropa, sehingga produk akhir yang diproduksi terutama
diekspor ke luar negeri.
Oleochemical adalah bahan-bahan kimia yang berasal dari minyak dan lemak
hewan dan tumbuhan. Minyak sawit mengandung asam lemak jenuh dan asam lemak
tak jenuh yang dalam proses selanjutnya akan menghasilkan fraksi olein, stearin dan
asam lemak.
Jenis produk yang dihasilkan untuk asam lemak terdiri dari rantai pendek dan
rantai panjang, yang termasuk ke dalam rantai pendek yaitu caprilic acid (C8) dan
capric acid (C10), sedangkan rantai panjang yaitu lamic acid (C12), myristic acid
(C14), palmitic acid/stearic acid (C16/C18), dan light end. Semua produk tersebut
dikemas dalam beberapa bentuk sesuai dengan permintaan konsumen.
Universitas Sumatera Utara
Produk padat (solid form) dikemas dalam bentuk jumbo bag dengan kapasitas
600 kg dan paper bag kapasitas 25 kg. Sedangkan produk cair (liquid form) dikemas
dalam bentuk drum dengan kapasitas 18 kg untuk blue drum, dan 21 kg untuk silver
drum, serta dalam bentuk bulk shipment atau ISO container (ISO tank).
2.3. Organisasi dan Manajemen
2.3.1. Struktur Organisasi
Susunan organisasi perusahaan dipersiapkan seefisien mungkin dan
didasarkan kepada fungsi-fungsi yang diperlukan untuk mencapai tujuan perusahaan
yang telah ditetapkan. Untuk memudahkan pembagian tugas suatu organisasi maka
dibuat suatu struktur organisasi. Dengan adanya struktur organisasi maka setiap
karyawan dan pimpinan perusahaan mengetahui batas-batas kewajiban, wewenang
maupun tanggung jawab yang akan dilaksanakan. Struktur organisasi merupakan
dasar dari setiap aktifitas yang akan dilaksanakan oleh organisasi. Suatu struktur
organisasi dapat menjelaskan pembagian kerja, wewenang dan tanggung jawab.
Dengan adanya struktur organisasi akan lebih mempermudah untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan.
PT. Flora Sawita Chemindo mempunyai struktur organisasi garis dan staff.
Pada struktur organisasi ini bagian-bagian utama langsung berada di bawah seorang
pemimpin serta pemberian wewenang dan tanggung jawab bergerak vertikal ke
bawah, pembagian unit-unit organisasi didasarkan pada spesialisasi tugas.
Pada pelaksanaannya, PT. Flora Sawita Chemindo telah melaksanakan
prinsip-prinsip organisasi seperti adanya perumusan tujuan dan strategi perusahaan,
Universitas Sumatera Utara
pembagian kerja dan pendelegasian wewenang untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan. Bagan struktur organisasi PT. Flora Sawita Chemindo dapat dilihat pada
Gambar 2.1.
Universitas Sumatera Utara
CHIE
F EX
ECUT
IVE
OFFI
CER
CHIE
F OP
ERAT
ING
OFFI
CER
Secr
etary
Man
agem
ent
Repr
esen
tativ
e
Safe
ty an
d Po
llutio
n Con
trol
Advi
sor
Main
tenan
ce
Engi
neer
ing
Proc
ess/T
ank
Farm
Sup
erin
t.Ut
ility
Su
perin
t.Qu
ality
Ass
. Su
perin
t.PP
IC
Supe
rint.
Elec
./Ins
t. Su
perin
t.
Fatty
Acid
/Gl
ycer
ine
Sup.
T.Fa
rm,F
lakin
g, Ba
ggin
g Sup
.
Cont
rol
Room
Op
erato
r
Lead
Op
erato
r
Field
Op
erato
rOp
erato
r
Utili
ty
Supe
rviso
r
Oper
ator
Quali
ty A
ss.
Supe
rviso
r
Analy
stSt
aff
Elec
./Ins
t. Su
periv
isor
Elec
tricia
n/Te
chni
cian
Civi
l Su
perv
isor
Staf
f
Mec
hani
cal
Supe
rviso
r
Mec
hani
c
Wor
ksho
p Su
perv
isor
Weld
er/P
ipe
Fitte
r/Iso
lator
Mec
hani
cal/
Wor
ksho
p
Mec
hani
cal
Engi
neer
ing
Gene
ral
Affa
ir
Staf
f
Secu
rity
Chief
Secu
rity
Perso
nnel
Supe
rviso
r
Staf
fSt
aff
Staf
fED
P St
aff
Fina
nce
Supe
rviso
rAc
coun
ting
Supe
rviso
r
F &
A M
anag
er
Staf
fSt
aff
Staf
fSt
aff
Purc
hasin
g Su
perv
isor
Fin.
Good
s Su
perv
isor
War
ehou
se
Supe
rviso
r
Ship
ping
an
d Sale
s Su
perv
isor
Com
ercia
l M
anag
erHR
D M
anag
er
Gam
bar 2
.1. B
agan
Str
uktu
r Org
anisa
si PT
. Flo
ra S
awita
Che
min
doSu
mber
: PT
. Flo
ra Sa
wita
Che
mind
o
Universitas Sumatera Utara
2.3.2. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab
Pembagian tugas dan tanggung jawab setiap bagian dalam struktur organisasi
di PT. Flora Sawita Chemindo adalah sebagai berikut :
Chief Executive Officer (CEO)
Tugas dari Chief Executive Officer (CEO) adalah :
1. Memimpin dan mengurus semua aspek kegiatan perusahaan.
2. Mengawasi pencatatan transaksi dan administrasi perusahaan.
3. Mengarahkan kegiatan perusahaan.
Tanggung jawab Chief Executive Officer (CEO) adalah :
1. Bertanggung jawab kepada pemegang saham.
2. Memberikan pertanggungjawaban dan segala keterangan tentang jalannya
perusahaan termasuk laporan keuangan kepada pemegang saham.
Chief Operating Officer (COO)
Tugas dari Chief Operating Officer (COO) adalah :
1. Memimpin dan mengurus kegiatan perusahaan.
2. Membina hubungan baik dengan seluruh pihak yang diperlukan.
Tanggung jawab Chief OperatingOfficer (COO) adalah :
1. Bertanggung jawab kepada Chief Executive Officer (CEO).
2. Bertanggung jawab atas kelancaran kerja di setiap bagian dibawahnya.
Universitas Sumatera Utara
Sekretaris
Tugas dari Sekretaris adalah sebagai berikut :
1. Melaksanakan segala hal yang berhubungan dengan administrasi
perusahaan.
2. Membantu mengurus surat menyurat perusahaan.
3. Membantu menyusun dan membuat catatan rapat Chief Executive Officer,
Chief Opearting Officer dan General Manager.
Tanggung jawab Sekretaris adalah :
1. menyampaikan segala keputusan Chief Executive Officer dan Chief
Operating Officer kepada General Manager dan Manager.
Management Representative (MR)
Tugas dari Management Representative (MR) adalah :
1. Menyusun prosedur-prosedur kerja yang dilaksanakan perusahaan.
2. Mengawasi mekanisme prosedur kerja yang dilaksanakan oleh
perusahaan.
Tanggung jawab Management Representative adalah :
1. Melaksanakan dan mengawasi prosedur kerja dan sistem standarisasi yang
dilaksanakan oleh perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
Operational General Manager
Tugas dari Operational General Manager adalah :
1. Mengawasi dan mengatur operasi produksi yang sedang berjalan.
2. Menyusun langkah-langkah perencanaan dalam proses produksi.
Operational General Manager bertanggung jawab terhadap seluruh pengaturan
proses produksi yang berhubungan dengan berjalannya proses produksi, yaitu :
Production Superintendent, bertanggung jawab atas pengawasan proses operasi
fatty acid plant, glycerine plant, hydrogen production plant, tank farm,
flaking, beading dan packing. Production Superintendent membawahi :
Fatty Acid dan Glycerine Supervisor yang bertanggung jawab atas pengawasan
langsung di section fatty acid, glycerine.
Tank Farm, Flaking dan Bagging Supervisor, yang bertanggung jawab terhadap
semua proses loading, flaking dan packing produk dan operasi kegiatan lain
di tank farm.
Utilities Superintendent, bertanggung jawab sepenuhnya dalam mengatur dan
mengawasi seluruh kegiatan seksi utilitias beserta fasilitas yang ada dan
sesuai dengan kerangka kerja dari tujuan, strategi dan program perusahaan.
Utilities
Superintendent membawahi Utilities Supervisor yang bertanggung jawab terhadap
pengoperasian peralatan di bagian utilitas efisien dan aman.
Quality Assurance Superintendent, merencanakan dan mengkoordinir pengawasan
terhadap kondisi bahan-bahan sebelum diolah, sedang diolah, sampai produk
Universitas Sumatera Utara
jadi untuk mencapai standar yang diinginkan. Quality Assurance
Superintendent membawahi Quality Assurance Superintendent Supervisor
yang bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengkoordinir pekerjaan
Quality Control.
Production Planning and Inventory Control Superintendent, bertanggung jawab
terhadap perencanaan dan jadwal produksi. Bagian ini bekerjasama dengan
bagian pemasaran dalam memenuhi permintaan produk agar penggunaan
kapasitas pabrik optimum dan jadwal produksi tercapai.
Safety and Pollution Control Superintendent, bertugas untuk memastikan agar
seluruh peralatan dan fasilitas Safety and Pollution Control dioperasikan
secara tepat, dapat diandalkan dan tersedia agar keselamatan kerja dan
pengendalian sumber polusi di dalam perusahaan terjamin serta memastikan
agar peraturan dan undang-undang keselamatan kerja, keselamatan terhadap
kebakaran dan pengendalian lingkungan dan sumber polusi terpenuhi.
Maintenance Manager
Tugas Maintenance Manager adalah melakukan pengawasan dalam
melaksanakan pekerjaan-pekerjaan pemeliharaan terhadap seluruh peralatan
proses dan utilitas.
Universitas Sumatera Utara
Tanggung jawab Maintenance Manager adalah :
1. Bertanggung jawab terhadap perawatan dan pemeliharaan peralatan.
2. Bertanggung jawab atas pengaturan seluruh kegiatan yang berhubungan
dengan perawatan.
Maintenance Manager membawahi Civil Supervisor yang bertanggung jawab
mengawasi, membimbing, memimpin dan mengontrol pengawas pekerja dalam
pelaksanaan pekerjaan perawatan dan perbaikan sarana pabrik. Maintenance
Manager juga membawahi dua bagian sebagai berikut :
Electrical/Instrument Superintendent, bertanggung jawab dalam mengatur dan
mengawasi kegiatas Electrical/Instrumentation. Bagian ini membawahi
Electrical/Instrument Supervisor yang bertanggung jawab terhadap pengawasan
para teknisi Electrical/Instrumentation yang dibawahinya.
Mechanical/Workshop Superintendent, bertanggung jawab dalam mengatur dan
mengawasi seluruh kegiatan seksi Mechanical/Workshop beserta fasilitas yang
ada. Mechanical/Workshop Superintendent membawahi :
(1) Mechanical Supervisor, bertanggung jawab sepenuhnya terhadap
pengawasan mekanik dalam melaksanakan pekerjaan-pekerjaannya.
(2) Workshop Supervisor, bertanggung jawab atas pengawasan machinist,
welder, pipe fitter, insulation fitter dan helper dalam melaksanakan
pekerjaan-pekerjaannya.
Universitas Sumatera Utara
Finance and Accounting General Manager
Tugas Finance and Accounting General Manager adalah :
1. Mengkoordinir tugas pembukuan dan pertanggungjawaban keuangan.
2. Mengatur penerimaan, penyimpanan, dan pengeluaran uang perusahaan.
3. Menyusun neraca dan perhitungan laba rugi setiap bulan.
4. Merencanakan anggaran pendapatan dan belanja tahunan.
5. Mengatur perhitungan pajak dan kewajiban keuangan perusahaan.
6. Mengkoordinir penagihan atas piutang yang timbul akibat penjualan hasil
produksi dan piutang lainnya.
Tanggung jawab Finance and Accounting General Manager, adalah :
1. Bertanggung jawab atas pengeluaran uang untuk pembayaran usaha dan
pembayaran kepada pihak lain.
2. Bertanggung jawab terhadap keuangan perusahaan.
Finance and Accounting General Manager membawahi Ensambling Distributed
Programmers yang bertugas membuat dan mengawasi program komputer
yang terpadu. Finance and Accounting General Manager juga membawahi
dua bagian sebagai berikut:
Finance Supervisor, bertugas merencanakan, mengkoordinasikan dan mengawasi
semua kegiatan yang berhubungan dengan fungsi keuangan.
Accounting Supervisor, bertugas merencanakan, mengkoordinasikan dan
mengawasi semua kegiatan yang berhubungan dengan fungsi akuntansi.
Universitas Sumatera Utara
Commercial General Manager
Tugas Commercial General Manager adalah :
1. Memastikan tersedianya bahan baku serta sampainya penjualan produk ke
tempat tujuan.
2. Mengarahkan kegiatan penjualan dan pengiriman produk.
3. Memonitor harga pembelian dan penjualan di pasar.
4. Melaksanakan administrasi yang berhubungan dengan bahan-bahan dan
transaksi penjualan produk.
5. Berusaha secara maksimal untuk memperluas pangsa pasar produk
perusahaan.
Tanggung jawab Commercial General Manager adalah :
1. Bertanggung jawab sepenuhnya terhadap kegiatan penjualan dan
pengiriman produk.
2. Bertanggung jawab sepenuhnya terhadap administrasi yang berhubungan
dengan pengadaan bahan-bahan dan transaksi penjualan produk.
Commercial General Manager membawahi tiga bagian sebagai berikut :
Purchasing Superintendent/Supervisor, bertugas mengkoordinir kegiatan
pengadaan barang dan jasa yang diperlukan.
Warehouse Superintendent/Supervisor, bertugas mengkoordinasi dan memonitor
kegiatan penerimaan, penyimpanan, pendistribusian dan pemesanan suku
cadang.
Sales Administration and Shipping Superintendent/Supervisor
Universitas Sumatera Utara
1. Menyiapkan dokumen-dokumen yang berhubungan dengan penjualan, memeriksa
laporan sesuai dengan dokumen.
2. Mengkoordinasi dan mengontrol kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan
pengapalan dan pengiriman produk-produk yang di ekspor maupun penerimaan
barang impor dan pengiriman/pengapalan produk yang dijual di pasar lokal.
Human Resources Development Manager
Tugas Human Resources Development Manager adalah :
1. Mengawasi segala kegiatan bagian personalia.
2. Membina hubungan dengan instansi pemerintah dan instansi lain yang
terkait.
3. Menyelesaikan perselisihan dan perburuhan sesuai dengan kebijaksanaan
perusahaan dan pemerintah.
4. Mengatur penyedian jasa-jasa administrasi, sekretariat dan arsip.
5. Menyalurkan sasaran perusahaan, kebijaksanaan dan instruksi dari CEO
dan COO kepada semua yang berkewajiban.
Tanggung jawab Human Resources Development Manager adalah :
1. Bertanggung jawab kepada CEO dan COO.
2. Bertanggung jawab dalam penyampaian dan pelaksanaan apa yang
dikehendaki pimpinan perusahaan kepada karyawan.
Universitas Sumatera Utara
Human Resources Development Manager membawahi tiga bagian sebagai berikut
General Affairs Supervisor, memimpin dan mengawasi semua karyawan yang
berada diperusahaan dan mengatur hal-hal yang berhubungan dengan
kemasyarakatan.
Security Chief
Tugas Security Chief, adalah sebagai berikut :
1. Mengatur tugas penjagaan selama 24 jam yang terdiri dari 3 shift dan
terdiri dari 4 orang.
2. Melayani tamu-tamu perusahaan sesuai dengan petunjuk atasan.
3. Memberikan laporan kepada atasan atas pelanggaran yang dilakukan
karyawan dalam bidang keamanan, ketertiban dan lain-lain.
Security Chief bertanggung jawab terhadap sistem keamanan di dalam pabrik.
Personnel and Administration Supervisor
Tugas Personnel and Administration Supervisor adalah :
1. Membuat laporan jumlah karyawan kepada Departemen Tenaga Kerja,
mencatat lowongan kerja serta menetapkan syarat bagi karyawan baru.
2. Memeriksa daftar absensi yang ditunjukkan dalam time recorded card
(kartu catatan waktu) untuk menentukan jumlah jam kerja biasa dan
jam lembur yang mencatatnya dalam daftar gaji.
Tanggung jawab Personnel and Administration Supervisor adalah :
1. Bertanggung jawab dalam penambahan, pengurangan dan pelatihan
sumber daya manusia.
Universitas Sumatera Utara
2. Mengadakan hubungan keluar dengan perusahaan lain dan pejabat
yang menangani bidang perburuhan dan tenaga kerja.
2.3.3. Tenaga Kerja dan Jam Kerja Perusahaan
PT. Flora Sawita Chemindo mengelompokkan tenaga kerja ke dalam dua jenis
klasifikasi, selain staff dan karyawan, yaitu :
Tenaga kerja tetap
Tenaga kerja tetap ini terdiri dari dua jenis, yaitu operator (supervisor) dan
pembantu (helper).
Tenaga kerja kontrak
Tenaga kerja dengan sistem kontrak ini digunakan sesuai dengan waktu
penyelesaian suatu proyek dengan kontraknya. Jika kontrak ini sudah selesai maka
tenaga kerja tersebut tidak lagi bekerja dengan perusahaan itu sebelum ada kontrak
baru atau perpanjangan kontrak. Pada saat ini terdapat 10 orang tenaga kerja kontrak.
Jumlah tenaga kerja yang ada di PT. Flora Sawita Chemindo terlihat pada Tabel
2.1.
Tabel 2.1. Jumlah Tenaga Kerja di PT. Flora Sawita Chemindo
No Departemen/
Section
Job Group
GM Mg Supt Supv Opr/
Staff
Tenaga
Kerja
Asing
Tenaga
Kerja
Kontrak
Jumlah
Karyawan
Tetap
Plant Operations Departements
Universitas Sumatera Utara
1 General Management
(COO) 1 1
2 Sekretaris COO 1 1
3 Safety & Pollution
Control 1 2 3
4 ISO/MR 1 1
5 Project 1 1
6 Process 1 1 4 29 1 36
7 Tank Farm 1 4 22 27
8 Utility 1 4 16 21
9 Quality Assurance 1 4 16 21
10 PPIC 1 1 2
11 Maintenance 1 1
12 Civil Maintenance 1 1
13 Mechanical/Work shop 1 3 18 1 22
14 Electrical/Instrmt 1 5 7 13
Total Plant Operations
Departements 1 2 9 25 112 1 1 151
Administrations Departements
1 Finance &
Accounting 1 1 4 8 1 14
2 Commercial Dept 1 1
3 Sales & Adm 2 1 6 9
Universitas Sumatera Utara
Shipping
4 Purchasing 1 1 2 4
5 Logistic 1 2 14 17
6 HRD Departement 1 3 36 4 40
7 Office (Jakarta) 6 6
Total Adm. Dept 2 1 5 11 72 1 4 91
Grand Total Adm. 3 3 14 37 184 2 5 242
Sumber : PT. Flora Sawita Chemindo
Jadwal kerja karyawan dibagi menjadi 2 bagian golongan yaitu karyawan
reguler dan karyawan shift.
Pembagian jam kerja untuk reguler di PT. Flora Sawita Chemindo dibagi atas
dua bagian seperti yang terlihat pada Tabel 2.2.
Tabel. 2.2. Jadwal Kerja Karyawan Reguler
Hari Kerja Jam Kerja Jam Istirahat
Senin 08.00 – 16.00 Wib 12.00 – 13.00 Wib
Selasa 08.00 – 16.00 Wib 12.00 – 13.00 Wib
Rabu 08.00 – 16.00 Wib 12.00 – 13.00 Wib
Kamis 08.00 – 16.00 Wib 12.00 – 13.00 Wib
Jum’at 08.00 – 16.00 Wib 12.00 – 13.00 Wib
Sabtu 08.00 – 12.00 Wib -
Minggu - -
Sumber : PT. Flora Sawita Chemindo
Universitas Sumatera Utara
Jadwal kerja Karyawan shift di PT. Flora Sawita Chemindo, terbagi atas tiga
shift, yaitu sebagai berikut :
1. Shift 1 : 23.00 Wib – 08.00 WIB
2. Shift 2 : 08.00 Wib – 15.30 WIB
3. Shift 3 : 15.30 Wib – 23.00 WIB
2.3.4. Sistem Pengupahan dan Fasilitas yang Digunakan
Sistem pengupahan karyawan di PT. Flora Sawita Chemindo dibagi atas 2
kelompok, yaitu sebagai berikut :
1. Karyawan tetap, yaitu karyawan yang diangkat dan diberhentikan berdasarkan
Surat Keputusan Direksi dan mendapatkan gaji.
2. Karyawan kontrak, yaitu karyawan yang ini digaji sesuai dengan proyek yang
dikerjakan berdasarkan kontrak yang dilakukan.
Sistem insentif dan fasilitas yang mendukung lainnya yang diberikan oleh
perusahaan adalah untuk mendorong karyawan yang bekerja lebih giat dan
berprestasi dalam bekerja yaitu prestasi yang dapat meningkatkan dan memajukan
perusahaan maka perusahaan memberikan insentif dan fasilitas berupa :
1. Pemberian cuti, perusahaan memberikan cuti tahunan atau cuti hari besar
agama, cuti sakit, cuti hamil dan melahirkan (khusus karyawan wanita)
kepada karyawan.
2. Tunjangan hari besar agama. Perusahaan memberikan tunjangan untuk hari
besar keagamaan, misalnya Idul Fitri, Natal, Waisak, dan lain-lain.
Universitas Sumatera Utara
3. Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek). Perusahaan memberikan asuransi
keselamatan kerja untuk melindungi karyawan dari hal-hal yang tidak
diinginkan selama menjalankan pekerjaannya.
4. Perawatan kesehatan. Perusahaan menyediakan sarana perawatan kesehatan
berupa Poliklinik yang terletak di lokasi perusahaan.
5. Fasilitas kerja. Untuk menunjang kelancaran pekerjaan karyawan, perusahaan
juga menyediakan peralatan-peralatan yang dibutuhkan karyawan untuk
meningkatkan keselamatan kerja seperti safety shoes, helmet, dan lain-lain.
6. Sarana ibadah. PT. Flora Sawita Chemindo menyediakan sarana ibadah bagi
karyawan yang beragama Islam yaitu 1 buah Mesjid yang berada di lokasi
perusahaan dan juga Musholla di masing-masing lantai dan terletak di gedung
perusahaan.
7. Kantin dan koperasi, perusahaan juga menyediakan kantin dan koperasi di
dalam lingkungan perusahaan dengan harga yang terjangkau dan bergizi,
sehingga membantu dalam menjaga kondisi fisik karyawan serta koperasi
karyawan yang bertujuan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan
karyawan.
2.4. Proses Produksi
2.4.1. Bahan
Bahan dapat dikelompokkan menjadi bahan baku, bahan tambahan, dan
bahan penolong. Penggolongan ini harus didasarkan kepada definisi yang diberikan
Universitas Sumatera Utara
kepada masing-masing kelompok. Bahan yang digunakan untuk menunjang kegiatan
produksi diuraikan sebagai berikut :
1. Bahan baku
Bahan baku adalah bahan yang membentuk produk secara unik, kalau salah satu
dari komponen bahan itu dihilangkan, produk yang dihasilkan tidak lagi seperti
yang direncanakan semula. Bahan baku yang digunakan dalam proses produksi
adalah :
1) CPO (crude palm oil) atau minyak kelapa sawit.
2) CPS (crude palm stearin) yaitu CPO yang telah melalui proses bleaching
(pemutihan/pemucatan).
3) PKO (palm kernel oil) atau minyak inti sawit.
4) PFAD (palm fatty acid distilled) yaitu CPO yang diproses dengan mengambil
unsur asam lemak melalui proses distilasi.
5) RBDPS (refined bleaching deodorized palm stearin) yaitu CPO yang telah
diambil olein-nya dan hanya stearin yang melalui proses bleaching dan proses
deodorizing (penghilangan bau).
6) RBDPO (refined bleaching deodorized palm oil) yaitu CPO yang telah
diambil olein-nya tetapi dibandingkan dengan RBDPS, kualitas RBDPO lebih
baik.
2. Bahan penolong
Bahan penolong adalah bahan yang digunakan untuk membantu proses produksi,
tetapi bukan menjadi bagian dalam produk akhir, yaitu :
Universitas Sumatera Utara
Asam fosfat (H3PO4), digunakan untuk membantu dalam membentuk gumpalan
gumpalan minyak dalam proses degumming.
Hidrogen, membantu dalam memutuskan ikatan rangkap pada asam lemak.
Nickel Catalyst, membantu dalam pemutusan ikatan rangkap pada asam lemak.
Filter aid, membantu proses penyaringan dan mengikat kotoran-kotoran pada
minyak.
Karbon aktif, membantu dalam proses pemutihan atau penghilangan warna pada
glycerine.
Uap, membantu dalam menghilangkan bau busuk dan apek.
3. Bahan tambahan
Bahan tambahan adalah adalah bahan yang tidak ikut dalam proses produksi,
tetapi merupakan bagian dalam produk akhir, yaitu
1) Drum blue kapasitas18 kg.
2) Drum silver kapasitas 21 kg.
3) Jumbo bag kapasitas 600 kg.
4) Paper bag kapasitas 25 kg.
5) Woven bag kapasitas 25 kg.
6) ISO container.
Universitas Sumatera Utara