BAB II GAMBARAN PELAYANAN - lamongankab.go.id fileserta pemeliharaan jaringan pengairan/sumber daya...
Transcript of BAB II GAMBARAN PELAYANAN - lamongankab.go.id fileserta pemeliharaan jaringan pengairan/sumber daya...
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 12
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN
2.1 TUGAS, FUNGSI, DAN STRUKTUR ORGANISASI
2.1.1 Dasar Hukum Pembentukan Perangkat Daerah (PD)
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan dibentuk berdasarkan
Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 03 Tahun 2008,
tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten
Lamongan, selanjutnya ditindak lanjuti dengan Peraturan Bupati
Lamongan Nomor 29 Tahun 2008, tentang Kedudukan, Tugas, dan
Fungsi DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Kabupaten Lamongan.
Kedudukan tugas Perangkat Daerah Pekerjaan UmumPengairan
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Lamongan
mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi Daerah
Kabupaten dalam rangka pelaksanaan tugas disentralisasi di bidang
Pekerjaan Umum Pengairan.
Fungsi
Dalam melaksanakan tugas, Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
mempunyai fungsi terdiri dari :
a. Perumusan Kebijakan teknis bidang Pekerjaan Umum Pengairan ;
b. Penyusunan, Perencanaan teknis Pembangunan dan rehabilitasi,
operasi dan pemeliharaan serta pemanfaatannya ;
c. Pelaksanaan Pembangunan dan rehabilitasi pengairan/ sumber
daya air ;
d. Pelaksanaan penyediaan air baku dan eksploitasi pembagian air
serta pemeliharaan jaringan pengairan/sumber daya air ;
e. Pelaksanaan Eksploitasi, pengendalian, penanggulangan bencana
banjir dan kekeringan ;
f. Pembinaan, bimbingan, dan pemberian perijinan di bidang
pengairan.sumber daya air ;
g. Pemberian dan pelaksanaan perijinan terhadap penetapan,
perubahan atau pembongkaran bangunan yang berada di perairan
umum;
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 13
h. Pembinaan, Pengawasan, Pengendalian dan Pemeliharaan
peralatan/ perbekalan serta pemberdayaannya ;
i. Pelaksanaan pengawasanan fungsional bidang Pekrjaan Umum
pengairan ;
j. Pelaksanaan ketatausahaan dan rumah tangga dinas ;
k. Pengendalian pelaksanaan Unit Pelaksana Teknis ;
l. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah
sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2.1.2 Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Bagan Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten Lamongan sebagaimana di bawah ini:
Bagan Struktur Organisasi
Dinas Pekerjaan Umumpengairan
Kabupaten Lamongan
KABID PEMBANGUNAN DAN REHAB
KABID BINA
MANFAAT
KABID OPERASI DAN
PEMELIHARAAN
KASI IRIGASI
PEDESAAN
KASI PENYL &
PERIJINAN
KASI PEMB.
KASI REHAB
KASI OPERASI
KASI PEMELH
SEKRETARIS
KASUBAG KEUANGAN
KASUBAG UMUM DAN
PERLENGKAPAN
KEPALA DINAS
UPTD
KASUBBAG PROGRAM
PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAMONGAN
NOMOR : 03 TAHUN 2008 TANGGAL : 04 JUNI 2008
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 14
2.1.3 Uraian Tugas dan Fungsi sampai dengan satu eselon dibawah
kepala Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Lamongan
Dalam penyelenggaraan tugasnya, Dinas Pekerjaan Umum
Pengairan dipimpin oleh seorang Kepala Dinas dengan dibantu oleh satu
orang Sekretaris dengan membawahi 3 (tiga) orang Kepala Sub Bagian
dan 3 (tiga) orang Kepala Bidang, yaitu Kepala Bidang Pembangunan
dan Rehabilitasi, Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan, dan Kepala
Bidang Bina Manfaat, masing-masing membawahi 2 (dua) orang Kepala
Seksi.
Kepala Dinas
Adalah : Unsur pelaksana Otonomi Daerah yang dipimpin oleh seorang
Kepala Dinas, berada di bawah dan bertanggungjawab kepada
Kepala Daerah melalui Sekretaris Daerah.
Tugas : Melaksanakan kewenangan urusan pemerintahan dan daerah
berdasarkan asas Otonomi dan tugas pembantuan di bidang
Pekerjaan Umum Pengairan.
Sekretariat
Adalah : Unsur staf yang dipimpin oleh seorang Sekretaris
berkedudukan berada dibawah dan bertanggung jawab
kepada Kepala Dinas.
Tugas : Menyelenggarakan urusan Administrasi Umum, Perlengkapan,
Kerumahtanggaan, Kelembagaan, Kehumasan, Kepegawaian,
Keuangan dan Program.
Di dalam pelaksanaan kegiatan kesekretariatan dibantu oleh
seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawahdan bertanggungjawab
kepada sekretaris yang terdiri dari :
Sub Bagian Umum
Adalah : Unsur staf yang dipimpin oleh seorang Sub Bagian
berkedudukan berada dibawah dan bertanggung jawab
kepada Sekretaris Dinas.
Tugas : Menyelenggarakan urusan Administrasi Umum, Perlengkapan,
Kerumahtanggaan, Kelembagaan, Kehumasan, Kepegawaian,
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 15
dan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
Sub Bagian Keuangan
Adalah : Unsur staf yang dipimpin oleh seorang Sub Bagian
berkedudukan berada dibawah dan bertanggung jawab
kepada Sekretaris Dinas.
Tugas : Menghimpun data, menyiapkan mengelola, melaporkan
mengenai Administrasi Keuangan, dan tugas-tugas lain yang
diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Sub Bagian Program
Adalah : Unsur staf yang dipimpin oleh seorang Sub Bagian
berkedudukan berada dibawah dan bertanggung jawab
kepada Sekretaris Dinas.
Tugas : Menyelenggarakan urusan pengumpulan, pengnventarisir,
mensistemasikan, serta pengevaluasian program kegiatan
Dinas, dan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris
sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Bidang Pembangunan dan Rehabilitasi
Adalah : Unsur pelaksana Dinas yang dipimpin oleh seorang Kepala
Bidang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab
kepada Kepala Dinas.
Tugas : Melaksanakan penyiapan perumusan Kebijakan teknis dan
strategis, Koordinasi, Pembinaan, Pengendalian dan
pemberian bimbingan teknis di Bidang Pembangunan dan
Rehabilitasi
Di dalam pelaksanaan kegiatan bidang Pembangunan dan
Rehabilitasi dibantu oleh seorang Kepala Seksi Pembangunan dan
Kepala Seksi Rehabilitasi yang berada di bawah dan bertanggungjawab
kepada Kepala Bidang yang terdiri dari :
Seksi Pembangunan
Adalah : Unsur staf yang dipimpin oleh seorang Seksi berkedudukan
berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala
Bidang.
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 16
Tugas : Melakukan survey, penataan, penelitian, perencanaan,
pelaksanaan, pemantauan, pengawasan, pengendalian,
pengevaluasian pembangunan peningkatan sarana
pengairan/sumber daya air serta bangunan pelengkapnya, dan
tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
Seksi Rehabilitasi
Adalah : Unsur staf yang dipimpin oleh seorang Seksi berkedudukan
berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala
Bidang.
Tugas : Melakukan survey, inventarisasi, penelitian, perencanaan,
pemantauan, pengawasan, pengendalian, pengevaluasian
rehabilitasi jaringan irigasi, drainase serta bangunan
pelengkapnya, dan tugas-tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Bidang Operasi dan Pemeliharaan
Adalah : Unsur pelaksana Dinas yang dipimpin oleh seorang Kepala
Bidang, berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab
kepada Kepala Dinas.
Tugas : Melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis
dan strategis, Koordinasi, Pembinaan, Pengendalian dan
Pemberian bimbingan teknis Operasional dan Pemeliharaan
jaringan pengairan dan kelengkapannya serta pengelolaan
peralatan / perbekalan.
Di dalam pelaksanaan kegiatan bidang Operasi dan Pemeliharaan
dibantu oleh seorang Kepala Seksi Operarsi dan Kepala Seksi
Pemeliharaan yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada
Kepala Bidang yang terdiri dari :
Seksi Operasi
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 17
Adalah : Unsur staf yang dipimpin oleh seorang Seksi berkedudukan
berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala
Bidang.
Tugas : Melakukan inventarisasi, penelitian, monitoring, penyusunan,
evaluasi,, penyediaan, pengaturan, pembagian, pengawasan,
pembinaan pelaksanaan operasi pengendalian, sarana
pengairan/sumber daya air serta bangunan pelengkapnya, dan
tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
Seksi Pemeliharaan
Adalah : Unsur staf yang dipimpin oleh seorang Seksi berkedudukan
berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala
Bidang.
Tugas : Melakukan inventarisasi, penyusunan, perencanaan,
pembinaan, pelaporan, pengamanan, penertiban, dalam
pelaksanaan pemeliharaan sarana pengairan/sumber daya air
serta bangunan pelengkapnya, dan tugas-tugas lain yang
diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
Bidang Bina Manfaat
Adalah : Unsur pelaksana Dinas yang dipimpin oleh seorang Kepala
Bidang, berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab
kepada Kepala Dinas.
Tugas : Melaksanakan Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis
dan strategis, Koordinasi, pembinaan, pengendalian dan
pemberian bimbingan teknis bidang pengawasan irigasi
tersier, irigasi desa, irigasi air tanah dan penyuluhan serta
pengelolaan perijinan di bidang pengairan.
Di dalam pelaksanaan kegiatan bidang Operasi dan Pemeliharaan
dibantu oleh seorang Kepala Seksi Operarsi dan Kepala Seksi
Pemeliharaan yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada
Kepala Bidang yang terdiri dari :
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 18
Seksi Irigasi Pedesan
Adalah : Unsur staf yang dipimpin oleh seorang Seksi berkedudukan
berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala
Bidang.
Tugas : Melakukan perencanaan, pengawasan, pembinaan,
pemantauan, evaluasi, pelaporan, inventarisasi, sarana
pengairan/sumber daya air serta bangunan pelengkapnya, dan
tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
Seksi Penyuluhan dan perijinan
Adalah : Unsur staf yang dipimpin oleh seorang Seksi berkedudukan
berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala
Bidang.
Tugas : Melakukan inventarisasi, pengkajian, pemberian ijin, ,
pendataan, pembinaan, pelatihan, laporan, evaluasi bagi
pemakai sarana pengairan/sumber daya air serta bangunan
pelengkapnya, dan tugas-tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.
UPT
Adalah : Unsur pelaksana teknis Dinas yang dipimpin oleh seorang
Kepala UPT yang berkedudukan di bawah dan
bertanggungjawab kepada Kepala Dinas.
Tugas : Melaksanakan sebagian tugas Dinas yang mempunyai wilayah
kerja tertentu, dan secara operasional di wilayah
dikoordinasikan oleh Camat.
2.1.4 Struktur Organisasi Perangkat Daerah (PD) Ditunjukan Untuk
Menunjukan Organisasi, Jumlah Personil, dan tata laksana
Perangkat Daerah (proses, Prosedur, mekanisme)
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Lamongan
mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi Daerah
Kabupaten dalam rangka pelaksanaan tugas disentralisasi di bidang
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 19
Pekerjaan Umum Pengairan. Maka selanjutnya disusun organisasi Dinas
Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Lamongan terdiri atas :
1. Kepala Dinas
yang bertanggung jawab sepenuhnya kepada Bupati melalui
Sekretaris Daerah , dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh 1
(satu) orang Sekretaris dan 3 (tiga) Kepala Bidang.
2. Sekertaris membawahi :
a. Sub Bagian Umum
b. Sub Bagian Program
c. Sub Bagian Keuangan
3. Kepala Bidang Pembangunan dan Rehabilitasi membawahi :
a. Seksi Pembangunan
b. Seksi Rehabilitasi
4. Kepala Bidang Bina Manfaat membawahi :
a. Seksi Irigasi Pedesaan
b. Seksi Penyuluhan dan Perijinan
5. Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan membawahi :
a. Seksi Operasi
b. Seksi Pemeliharaan
6. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pengairan
7. Kelompok jabatan Fungsional
Sekretariat dan Bidang dipimpin oleh seorang Sekretaris dan
Kepala Bidang yang berkedudukan dan berada di bawah, dan
bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.
Sub Bagian dan Seksi dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian
dan Kepala Seksi yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab
kepada Sekretaris dan Kepala Bidang.
UPTD dipimpin oleh seorang Kepala UPTD yang berkedudukan di
bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas dan secara
operasional dikoordinasikan oleh Camat.
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 20
2.2 SUMBER DAYA PD PEKERJAAN UMUM. PENGAIRAN
2.2.1 Sumber Daya Manusia
Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya, Dinas Pekerjaan
Umum Pengairan Kabupaten Lamongan didukung sumber daya manusia
(PNS) dengan jumlah dan rincian sebagai berikut :
1. Jumlah PNS Berdasarkan Golongan/Ruang
Tabel 2.1
Jumlah PNS Berdasarkan Golongan/ Ruang
NO.
GOL./RUANG
JUMLAH (ORANG)
1 IV/e -
2 IV/d -
3 IV/c 1
4 IV/b 2
5 IV/a 3
6 III/d 11
7 III/c 4
8 III/b 6
9 III/a 11
10 II/d 7
11 II/c 16
12 II/b 18
13 II/a 5
14 I/d 1
15 I/c 15
16 I/b -
17 I/a -
JUMLAH 100
Sumber : Sub Bag Umum DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
2. Jumlah PNS Berdasarkan Jabatan/Eselon
Tabel 2.2
Jumlah PNS Berdasarkan Jabatan/ Eselon
NO.
JABATAN/ESELON
JUMLAH (ORANG)
1 Kepala / II.b 1
2 Sekretaris / III.a 1
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 21
3 Kepala Bidang / III.b 3
4 Kasubbag / IV.a 3
5 Kasi / IV.a 6
6 Kepala UPT / IV.a 7
7 Staf 79
JUMLAH 100
Sumber : Sub Bag Umum DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
3. Jumlah PNS Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Tabel 2.3.
Jumlah PNS Berdasarkan Tingkat Pendidikan
NO.
JABATAN
JUMLAH (ORANG)
1 Strata 2 (S-2) 9
2 Strata 1 (S-1) 19
3 Sarjana Muda (D-3) 1
4 SLTA 37
5 SLTP 18
6 SD 16
JUMLAH 100
Sumber : Sub Bag Umum DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
4. Jumlah PNS yang telah Mengikuti Diklat Kepemimpinan
Tabel 2.4
Jumlah PNS yang Telah Mengikuti Diklat Kepemimpinan
NO.
Diklat Kepemimpinan
JUMLAH
(ORANG)
1 Spamen / Diklatpim Tk. II 1
2 Spama / Diklatpim Tk. III 3
3 Adum/Adumla/ Diklatpim Tk. IV 6
JUMLAH 10
Sumber : Sub Bag Umum DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
2.2.2 Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana penunjang terhadap kebutuhan dan tugas-
tugas pokok dan fungsi DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN
Kabupaten Lamongan secara minimal telah tercukupi, namun untuk
pelaksanaan kedepan untuk menunjang kegiatan-kegiatan bidang
Pekerjaan Umum Pengairan, maka perlu ditunjang dengan adanya
prasarana pendukung. Adapun sarana dan prasarana dinas terdiri dari :
1. Sarana Perkantoran
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 22
Jumlah dan jenis sarana perkantoran berupa peralatan dan
mesin pada DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Kabupaten
Lamongan tahun 2016 dapat dilihat pada tabel 2.5 dibawah ini.
Tabel 2.5
Jenis Dan Jumlah Sarana Perkantoran
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten. Lamongan Tahun 2016
NO URAIAN JUMLAH KONDISI
KET. BAIK RUSAK
1 2 3 4 5 6
1 Wheel Exavator 6 6 -
2 Vibration Roller 1 - 1
3 Stamper 1 1 -
4 Compressor 1 1 -
5 Pompa 28 26 2
6 Lain-lain / Statif/ Bak Ukur/ Pesawat 9 4 5
7 Mesin Ketik Manual Portable 2 2 -
8 Mesin Ketik Manual Longewagwn 18 13 5
9 Mesin Hitung /Jumlah 10 10 -
10 Mesin Hitung Listrik 1 - 1
11 Lemari Besi / Metal 2 2 -
12 Rak Besi / Metal 4 4 -
13 Filling Besi / Metal 35 33 2
14 Band Kas 2 2 -
15 Lemari Sorok 1 1 -
16 Papan Tulis 1 1 -
17 White Board 3 2 1
18 Alat Pemotong Kertas 1 1 -
19 Lemari Kayu 28 28 -
20 Meja Rapat 14 14 -
21 Meja Tulis 77 77 -
22 Kursi Rapat 26 26 -
23 Kursi Tamu 2 2 -
24 Kursi Tangan 22 22 -
25 Kursi Puter 10 5 5
26 Kursi Lipat 128 116 12
27 Meja Komputer 2 2 -
28 Lain-lain / Meja tambahan - - -
29 Jam Mekanis 3 3 -
30 Mesin Potong Rumput 13 13 -
31 AC Unit 7 7 -
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 23
32 AC Split 6 6 -
33 Kipas Angin 4 4 -
34 Wireless 1 1 -
35 Tustel 2 1 1
36 Alat Pemadam/ Poratable 2 - -
37 Lain-lain - - --
1 2 3 4 5 6
38 P.C Unit 26 26 -
39 Laptop 5 5 -
40 Note Book 31 31 -
41 CPU 5 2 3
42 Monitor 5 5 -
43 Printer 5 5 -
44 Keyboard 5 2 3
45 Meja Kerja Pejabat/Eselon II 2 1 1
46 Meja Kerja Pejabat/Eselon III 5 5 -
47 Meja Kerja Pejabat/Eselon IV 12 12 -
48 Meja Kerja Pegawai non Struktural 3 3 -
49 Kursi Kerja Pejabat/Eselon III 2 1 1
50 Kursi Kerja Pejabat/Eselon IV 2 1 1
51 Kursi Kerja Pegawai non Struktural 3 3 -
52 Camera Attechmen 41 41 -
53 Lain-lain 3 3 -
54 Telescope 1 1 -
55 Unit Transcaver/Transmiter HF 2 2 -
56 Pesawat Telephone 4 3 1
57 Handy Talky (HT) 10 10 -
58 Lain-lain / Walky Talky / RIG 15 15 -
59 Wireless Amplifier 1 1 -
60 Lain-lain / Salinety 1 1 -
Sumber : Sub Bag Umum DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
Sedangkan Jumlah dan jenis sarana gedung dan bangunan pada
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Lamongan tahun 2016
dapat dilihat pada tabel 2.6 dibawah ini
Tabel 2.6
Jenis Dan Jumlah Sarana Gedung Dan Bangunan
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten. Lamongan Tahun 2016
NO URAIAN JUMLAH KONDISI
KET. BAIK RUSAK
1 2 3 4 5 6
1 Bangunan Gedung Kantor Permanen 9 8 1
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 24
2
Bangunan Gudang Tertutup
Permanen 3 3 -
3
Rumah Negara Golongan II Type A
Permanen
2
-
2
4
Rumah Negara Golongan III Type D
Permanen
50
33
617
Sumber : Sub Bag Umum DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
Untuk tanah yang dikuasai dan dikelola oleh Dinas Pekerjaan
Umum Pengairan dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :
Table 2.7
Data Tanah Yang Dikuasai Dan Dikelola
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten. Lamongan Tahun 2016
NO
JENIS TANAH
LUAS
(M3)
NO
JENIS TANAH
LUAS (M3)
1 Tanah Kantor 1.462 31 Waduk Karangasem 60.000
2 Rawa Sogo 780.000 32 Waduk Caling 320.000
3 Rawa Semando 1.360.000 33 Waduk Kuripan 120.000
4 Rawa Manyar 3.000.000 34 Waduk Pading 310.000
5 Rawa Bulu 2.250.000 35 Waduk Maduran 400.000
6 Rawa Cungkup 3.000.000 36 Waduk Makamsantri 90.000
7 Rawa Kwanon 1.100.000 37 Waduk Jajong 550.000
8 Rawa Sekaran 5.570.000 38 Waduk Paprit 130.000
9 Rawa Bogo 940.000 39 Waduk Sumurgung 120.000
10 Rawa Sibanget 450.000 40 Waduk Legoh 570.000
11 Rawa Geger 650.000 41 Waduk Palangan 550.000
12 Waduk Mojomanis 180.000 42 Waduk Sepanji 370.000
13 Waduk Lopang 210.000 43 Tanah Rumdis Jl. Khoirul Huda 214.70
14 Waduk Rancang 650.000 44 Tanah Rumdis Penjaga Ds. Babatkumpul 120
15 Waduk Joto 1.130.000 45 Tanah Rumdis Penjaga Ds. Kalen 112
16 Waduk Takeran 720.000 46 Tanah Rumdis Penjaga Ds. Kalen 150
17 Waduk Dukuh 90.000 47 Tanah Rumdis Penjaga Ds. Majenang 120
18 Waduk Dermo 40.000 48 Tanah Rumdis Penjaga Ds. Kalen 112
19 Waduk Delikguno 470.000 49 Tanah Rumdis Penjaga Ds. Karanggeneng 1.344
20 Waduk Tuwiri 640.000 50 Tanah Rumdis Penjaga Ds. Butungan 3.748
21 Waduk Canggah 490.000 51 Tanah Rumdis Penjaga Ds. Kaligerman 6.465
22 Waduk Rande 960.000 52 Tanah Rumdis Penjaga Ds. Dibe 583
23 Waduk Kedungdowo 100.000 53 Tanah Cabang Seksi Sumlaran 2,650
24 Waduk Lembeyan 60.000 54 Tanah Cabang Seksi Karanggeneng 2,112
25 Waduk German 800,000 55 Tanah Cabang Seksi Lamongan 742
26 Waduk Gempol 1,280,000 56 Tanah Cabang Seksi Kedungpring 328
27 Waduk Balongganggang 1,420,000 57 Tanah Cabang Seksi Pucuk 1,427
28 Waduk Bowo 475,000 58 Tanah Cabang Seksi Laren 500
29 Waduk Kalen 440,000 59 Tanah Cabang Seksi Kuro 4,365
30 Waduk Sentir 610,000 TOTAL 33,481,554.70
Sumber : Sub Bag Umum DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 25
Tabel 2.8
Data Daerah Irigasiyang Dikuasai Dan Dikelola
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten. Lamongan Tahun 2016
No. Nama Daerah Irigasi
Luas Baku
Sawah
(ha)
No. Nama Daerah Irigasi
Luas Baku
Sawah
(ha)
1 2 3 1 2 3
1 Karangsambigalih 40 34 P.A. Kaligerman 1,120
2 Karangsambigalih 42 35 Rawa Sekaran 1,779
3 Karangsambigalih 82 36 Rawa Bogo 297
4 Kalipang 49 37 Rawa Sibanget 365
5 Sumberaji 523 38 Rawa Geger 135
6 Sukoharjo 145 39 Beng. Jero Tinggi 9
7 Kedungdowo 340 40 Beng. Jero Tinggi 447
8 Doyomulyo I 275 41 Beng. Jero Tengah 1,957
9 Doyomulyo II 178 42 Beng. Jero Dalam 5,483
10 Waduk German 740 43 Beng. Jero Luar 1,742
11 Wd. Bl.ganggang 2,111 44 Bengawan Solo 357
12 Waduk Gempol 2,030 45 Wd. Kr.asem 639
13 Wd. Kedungdowo 16 46 Waduk Prijetan 2,140
14 Wd. Lembeyan 20 47 Waduk Sentir 1,480
15 Beng. Jero Tinggi 334 48 Waduk Kalen 893
16 Mengkujajar 43 49 Waduk Bowo 670
17 Wd. Mojomanis 386 50 Waduk Caling 509
18 Waduk Lopang 325 51 Waduk Kuripan 202
19 Waduk Rancang 1,352 52 Waduk Pading 487
20 Waduk Joto 1,351 53 Waduk Maduran 225
21 Waduk Canggah 358 54 Rawa Sogo 222
22 Waduk Takeran 285 55 Rawa Semando 1,661
23 Wd. Delikguno 257 56 Rawa Manyar 860
24 Waduk Tuwiri 449 57 Rawa Bulu 790
25 Waduk Dermo 50 58 Rawa Cungkup 1,274
26 Waduk Dukuh 145 59 Rawa Kwanon 705
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 26
27 Waduk Rande 1,044 60 Sluis Keyongan 696
28 Wd. Sumengko 53 61 Wd. Makamsantri 302
29 Waduk Palangan 334 62 Waduk Jajong 497
30 Waduk Sepanji 286 63 Wd. Sumurgung 123
31 Waduk Legoh 57
64 Waduk Paprit 144
32 P.A. Kr.geneng 797 65 Rawa Jabung 2,143
33 P.A. Butungan 1,185 Jumlah 46,035
Sumber : Bidang OP DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
Tabel 2.9
Data Sarana Dan Prasarana Jaringan Irigasi
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten. Lamongan Tahun 2016
No. Nama Sarana Prasarana Baik Sedang Rusak Jumlah
1. Saluran Primer (m) 45,424 30,873 11,785 88,082
2. Saluran Sekunder (m) 97,088 88,932 94,992 281,012
3. Saluran Pembuang (m) 64,719 86,734 86,252 237,705
4. Waduk/Rawa/Sluis/Pompa Air (bh) 95 27 18 140
5. Tanggul Waduk/Rawa (m) 48,308 43,673 20,990 112,971
6. Pemasukan Waduk/Suplisi (bh) 23 13 25 61
7. Pintu Pengambilan/Intake (bh) 44 36 32 112
8. Pelimpah/Overlaat (bh) 22 10 12 44
9. Bagi (bh) 40 6 29 75
10. Bagi Sadap (bh) 33 5 4 42
11. Sadap (bh) 134 108 59 301
12. Terjun (bh) 27 17 16 60
13. Jembatan (bh) 218 50 12 280
14. Gorong-Gorong (Jalan) (bh) 79 15 10 104
15. Gorong-Gorong Silang (bh) 21 7 29 57
16. Talang (bh) 21 2 4 27
17. Syphon (bh) 2 1 4 7
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 27
18. Lain - Lain (bh) 35 19 23 77
Sumber : Bidang PR DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 28
Tabel 2.10
Data Sungai
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten. Lamongan Tahun 2016
No. Nama Sungai Panjang Lebar Keadaan (km)
(km) (m) Baik Sedang Rusak Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Bengawan Solo 68.0 200 - 64.0 4.0 68.0
2 Flood Way 13.0 100 7.0 6.0 0.0 13.0
3 Blawi 19.0 40 13.5 2.0 5.5 21.0
4 Corong 7.0 50 6.0 1.0 0.0 7.0
5 Malang 9.0 25 7.0 2.0 0.0 9.0
6 Keputran / Dinoyo 7.0 20 6.0 1.0 - 7.0
7 Deket 7.0 25 5.5 1.5 - 7.0
8 Pengaron 12.5 30 5.5 7.0 - 12.5
9 Dapur 12.5 30 3.5 7.0 2.0 12.5
10 Kenceng 4.5 6 5.0 2.0 0.0 7.0
11 Mengkuli 23.0 25 7.0 8.0 8.0 23.0
12 Plalangan 12.5 33 7.0 8.0 1.5 16.5
13 Ulo 7.0 6 5.0 2.0 - 7.0
14 Wiyu 7.0 8 5.5 1.5 - 7.0
15 Gondang 29.0 40 12.0 5.4 5.0 22.4
16 Kruwul I 6.0 20 6.6 - - 6.6
17 Kruwul II 6.5 20 4.3 2.5 - 6.8
18 Singosari 12.0 12 - 7.0 - 7.0
19 Putatsapi 8.0 8 6.0 - - 6.0
20 Magok 8.0 10 - 4.0 4.0 8.0
21 Patih 23.0 8 6.0 14.0 13.0 33.0
22 Bulu 68.0 15 - 12.0 - 12.0
23 Sogo / Konang 13.0 8 4.0 1.0 2.0 7.0
24 Keyongan / Moropelang 19.0 15 7.0 3.0 3.0 13.0
25 Gembong 7.0 8 4.0 3.0 - 7.0
26 Plaosan 9.0 8 - 2.0 3.0 5.0
27 Prijetan 7.0 15 8.0 10.0 7.0 25.0
28 Lamong 7.0 25 - 32.0 - 32.0
29 Wangen 12.5 25 - 12.0 3.0 15.0
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 29
30 Cawak 12.5 20 - 10.0 5.0 15.0
1 2 3 4 5 6 7 8
31 Jabung 4.5 10 - 10.0 - 10.0
32 Ombo 23.0 6 - 4.0 - 4.0
33 Sabrangan 12.5 8 - 5.0 - 5.0
34 Kenong 7.0 10 - 6.0 - 6.0
35 Dadapan 7.0 8 - 9.0 - 9.0
36 Lohgung 29.0 10 - 5.0 - 5.0
37 Asinan 6.0 15 2.0 8.0 - 10.0
38 Gayaran 6.5 25 1.0 3.0 - 4.0
39 Bodo Urung 12.0 15 - 5.0 - 5.0
40 Suwuk 8.0 15 - 5.5 - 5.5
41 Sidowayah 8.0 10 4.0 10.0 - 14.0
42 Gendong 23.0 8 - 5.0 - 5.0
Sumber : Bidang OP DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
Tabel 2.11
Data Sungai
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten. Lamongan Tahun 2016
No. Nama Sungai Panjang Lebar Keadaan (km)
(km) (m) Baik Sedang Rusak Jumlah
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Bengawan Solo 68.0 200 - 64.0 4.0 68.0
2 Flood Way 13.0 100 7.0 6.0 0.0 13.0
3 Blawi 19.0 40 13.5 2.0 5.5 21.0
4 Corong 7.0 50 6.0 1.0 0.0 7.0
5 Malang 9.0 25 7.0 2.0 0.0 9.0
6 Keputran / Dinoyo 7.0 20 6.0 1.0 - 7.0
7 Deket 7.0 25 5.5 1.5 - 7.0
8 Pengaron 12.5 30 5.5 7.0 - 12.5
9 Dapur 12.5 30 3.5 7.0 2.0 12.5
10 Kenceng 4.5 6 5.0 2.0 0.0 7.0
11 Mengkuli 23.0 25 7.0 8.0 8.0 23.0
12 Plalangan 12.5 33 7.0 8.0 1.5 16.5
13 Ulo 7.0 6 5.0 2.0 - 7.0
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 30
14 Wiyu 7.0 8 5.5 1.5 - 7.0
1 2 3 4 5 6 7 8
15 Gondang 29.0 40 12.0 5.4 5.0 22.4
16 Kruwul I 6.0 20 6.6 - - 6.6
17 Kruwul II 6.5 20 4.3 2.5 - 6.8
18 Singosari 12.0 12 - 7.0 - 7.0
19 Putatsapi 8.0 8 6.0 - - 6.0
20 Magok 8.0 10 - 4.0 4.0 8.0
21 Patih 23.0 8 6.0 14.0 13.0 33.0
22 Bulu 68.0 15 - 12.0 - 12.0
23 Sogo / Konang 13.0 8 4.0 1.0 2.0 7.0
24 Keyongan / Moropelang 19.0 15 7.0 3.0 3.0 13.0
25 Gembong 7.0 8 4.0 3.0 - 7.0
26 Plaosan 9.0 8 - 2.0 3.0 5.0
27 Prijetan 7.0 15 8.0 10.0 7.0 25.0
28 Lamong 7.0 25 - 32.0 - 32.0
29 Wangen 12.5 25 - 12.0 3.0 15.0
30 Cawak 12.5 20 - 10.0 5.0 15.0
31 Jabung 4.5 10 - 10.0 - 10.0
32 Ombo 23.0 6 - 4.0 - 4.0
33 Sabrangan 12.5 8 - 5.0 - 5.0
34 Kenong 7.0 10 - 6.0 - 6.0
35 Dadapan 7.0 8 - 9.0 - 9.0
36 Lohgung 29.0 10 - 5.0 - 5.0
37 Asinan 6.0 15 2.0 8.0 - 10.0
38 Gayaran 6.5 25 1.0 3.0 - 4.0
39 Bodo Urung 12.0 15 - 5.0 - 5.0
40 Suwuk 8.0 15 - 5.5 - 5.5
41 Sidowayah 8.0 10 4.0 10.0 - 14.0
42 Gendong 23.0 8 - 5.0 - 5.0
Sumber : Bidang OP DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 31
Tabel 2.12
Data Waduk Desa
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten. Lamongan Tahun 2016
No Nama Waduk
Desa
Luasan
Waduk
(Ha)
Baku
Sawah
(Ha)
No Nama Waduk
Desa
Luasan
Waduk
(Ha)
Baku
Sawah
(Ha)
1 2 3 4 1 2 3 4
1 Gunungrawe 3.45 35.00 94 Kelor 2.10 15.00
2 Tunggun 3.10 83.00 95 Kalianyar 2.00 10.00
3 Sukobendu 3.20 60.00 96 Wonokromo 1.10 0.00
4 Sukowati 2.00 40.00 97 Gabus 1.50 0.00
5 Tugu 3.30 43.00 98 Kacangan 1.00 0.00
6 Sumbergurip 1.10 35.00 99 Tlanak 2.50 15.00
7 Sidobinangun 1.40 15.00 100 Tukmloko 34.00 353.00
8 Sendangsari 1.55 67.00 101 Gempolpayung 4.00 35.00
9 Ngaglik 1.50 20.00 102 Gempol 5.00 30.00
10 Sidomulyo 1.55 15.00 103 Dampit 4.20 10.00
11 Sumberagung I 2.00 58.00 104 Badu 2.00 10.00
12 Sumberagung II 2.00 20.00 105 Beru 17.00 100.00
13 Glugu 2.40 20.00 106 Keradenan 4.00 55.00
14 Gagar 3.10 25.00 107 Gempoltukmloko 30.00 353.00
15 Waton 1.40 15.00 108 Canggah 0.85 0.00
16 Sukosari 2.40 15.00 109 Tulung 1.90 35.00
17 Rungkut 0.75 0.00 110 Bajangan 5.00 65.00
18 Jatisari 1.60 20.00 111 Simbatan 1.00 0.00
19 Oro-oro Ombo 1.00 20.00 112 Dermo I 3.20 30.00
20 Belutsarirejo 1.10 25.00 113 Dermo II 1.00 20.00
21 Suklan 1.50 35.00 114 Batu 3.30 30.00
22 Kopen 1.55 50.00 115 Dradah 1.40 88.00
23 Kepohsari 1.00 20.00 116 Blumbang 1.10 266.00
24 Kedukbembem 1.00 20.00 117 Banjarrejo 3.00 70.00
25 Banyuawet 0.80 0.00 118 Cerokan 2.10 65.00
26 Banjarselir 1.60 10.00 119 Keradenanrejo I 2.20 40.00
27 Sumberagung III 1.50 25.00 120 Sumengko 2.50 60.00
28 Mojoroto 1.50 25.00 121 Sukomalo I (Malo) 6.90 70.00
29 Manpir 5.40 55.00 122 Sukomalo II (Lebak) 5.50 50.00
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 32
30 Kreteranggon 2.90 35.00 123 Sukogeneng 1.00 0.00
1 2 3 4 1 2 3 4
31 Delik 1.10 30.00 124 Sukomalo 1.30 60.00
32 Pedes 2.60 35.00 125 Graman 4.50 35.00
33 Wates 1.50 30.00 126 Gowah 3.00 46.00
34 Gempolmanis 1.20 20.00 127 Balong 1.00 25.00
35 Barurejo 1.05 26.00 128 Sambungrejo 0.80 0.00
36 Pojok 0.60 0.00 129 Kedungrejo 0.75 0.00
37 Tlg Ngasem 0.60 0.00 130 Yung Yang 1.00 25.00
38 Mawut I 3.20 70.00 131 Polaman 3.00 60.00
39 Mawut II 1.00 20.00 132 Namar 5.00 60.00
40 Pelas 4.75 40.00 133 Cangkring 0.60 0.00
41 Kambangan 1.40 25.00 134 Sembung 1.00 35.00
42 Munungrejo I 2.40 45.00 135 Sukorame 2.00 30.00
43 Munungrejo II 1.50 20.00 136 Sewor 3.10 36.00
44 Duri 1.50 0.00 137 Kedungkumpul 1.50 20.00
45 Juwet Duren 0.95 34.00 138 Pendowokumpul 2.00 20.00
46 Selantung 6.10 65.00 139 Lebak 3.00 108.00
47 Sumberpanggang 3.40 50.00 140 Gondanglor 4.50 40.00
48 Kulon 2.90 45.00 141 Singgang 7.00 50.00
49 Maor 2.80 55.00 142 Menteseh 2.50 35.00
50 Katemas 3.00 40.00 143 Deket 2.20 50.00
51 Randubener 2.50 35.00 144 Medali 1.00 10.00
52 Lopang 1.50 16.00 145 Lawangan 2.70 25.00
53 Wangkit 1.05 20.00 146 Randubolong 0.85 0.00
54 Tugu 1.00 15.00 147 Gadung 1.50 12.00
55 Dumpi. 1.50 36.00 148 Sambiroto 2.00 15.00
56 Dogo 0.60 10.00 149 Mambung 0.85
57 Gintungan 5.80 55.00 150 Bawang 1.00 40.00
58 Guno 4.50 57.00 151 Dagelan 1.00 65.00
59 Sidobranti 1.40 20.00 152 Slempit 1.00 40.00
60 Randegan 1.50 25.00 153 Pucakwangi 0.50 55.00
61 Kalipang 2.10 0.00 154 Kuripan 2.00 35.00
62 Sungeigeneng 0.80 0.00 155 Sambanganlor 3.50 85.00
63 Pelang 1.50 0.00 156 Sumurgenuk 2.00 60.00
64 Juwet 2.00 20.00 157 Podang 1.00 35.00
65 Kendat 3.50 40.00 158 Keyongan 5.30 100.00
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 33
66 Tempuran 3.00 35.00 159 Gesing 2.00 45.00
67 Puter 1.00 15.00 160 Awar-awar 3.00 60.00
1 2 3 4 1 2 3 4
68 Mojodadi 2.85 20.00 161 Karangdowo 2.00 40.00
69 Sukorejo 0.85 10.00 162 Embonganyar 2.00 50.00
70 Gampengareng 1.90 15.00 163 Gumurung 1.50 35.00
71 Balan 1.75 20.00 164 Tanggungan 8.00 102.00
72 Kalibogo 3.50 25.00 165 Tulung 15.00 141.00
73 Pilanggadung 3.95 75.00 166 Patalan 18.00 135.00
74 Soko 2.90 50.00 167 Badu 2.50 50.00
75 Randekan 2.80 40.00 168 Kedali 3.00 65.00
76 Balongwangi 3.10 30.00 169 Kuluran 2.30 40.00
77 Kedungkumpul 3.00 35.00 170 Bonsari 4.40 68.00
78 Pule I 4.50 60.00 171 Sumurgayam 1.00 77.00
79 Takeran 2.10 23.00 172 Bluri 1.00 0.00
80 Klating I 1.20 15.00 173 Tenggulun 2.00 161.00
81 Klating II 1.10 10.00 174 Payaman 1.50 45.00
82 Balongwangi 1.50 0.00 175 Tebluru 1.50 20.00
83 Pilanganom 1.40 0.00 176 Dagan 2.20 25.00
84 Geger 1.50 0.00 177 Banyubang 1.50 0.00
85 Leboyo 1.45 0.00 178 Brengkok I 4.80 106.00
86 Mojogundik 1.55 40.00 179 Brengkok II 2.40 42.00
87 Mojokerep 1.50 10.00 180 Brengkok III 1.00 20.00
88 Lengkir 0.70 0.00 181 Moyorete 1.00 20.00
89 Sanur 0.56 0.00 182 Lembor 7.00 60.00
90 Tambakrigadug 1.50 25.00 183 Tlg. Sawu 1.50 0.00
91 Tuwiri 1.50 25.00 184 Brengkok 4.80 106.00
92 Topeng 0.75 0.00
93 Delikguno 1.20 0.00 Jumlah 7,183.00
Sumber : Bidang BM DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 34
2. Prasarana Perkantoran
Untuk Jumlah dan jenis Prasarana perkantoran berupa
peralatan dan mesin pada DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN
Kabupaten Lamongan tahun 2016 dapat dilihat pada tabel 2.2.6
dibawah ini.
Tabel 2.13
Jenis Dan Jumlah Sarana Perkantoran
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten. Lamongan Tahun 2016
NO URAIAN JUMLAH KONDISI
KET. BAIK RUSAK
1 Station Wagon 1 1 -
2 Truck + Attachment 2 2 -
3 Pick up 1 1 -
4 Sepeda Motor 14 14 -
5 Motor Boat 2 2 -
2.2.3 Unit Usaha
Pada DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Kabupaten
Lamongan tidak terdapat unit usaha.
2.3 KINERJA PELAYANAN
Tingkat capaian kinerja pelayanan Perangkat Daerah (PD) diketahui
dengan mengevaluasi pelaksanaan Renstra Perangkat Daerah (PD) periode
sebelumnya sampai dengan pelaksanaan Renja Perangkat Daerah (PD) tahun
lalu untuk menunjukkan tingkat capaian/realisasi terhadap target kinerja yang
harus dicapai selama pelaksanaan Renstra Perangkat Daerah (PD) periode
sebelumnya (2010 – 2015), terlihat pada table berikut :
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 35
TABEL 2.14
Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten Lamongan Tahun 2010 – 2015
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015
(1) (3) (4) (5) (6) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
70,50% 70,50% 71,20% 71,90% 72,60% 73,30% 70,58% 71,76% 72,25% 73,24% 74,06% 100,11% 100,78% 100,48% 100,88% 101,03%
76,40% 76,40% 78,90% 81,40% 83,90% 86,40% 76,46% 79,53% 81,76% 86,45% 92,45% 100,08% 100,80% 100,45% 103,04% 107,00%
66,28 % 68,28% 68,28% 70,28% 72,28% 74,28% 76,28% 68,75% 70,49% 72,48% 74,60% 83,76% 100,69% 100,30% 100,28% 100,44% 109,81%
3.300 3.300 3.100 2.900 2.800 2.500 - 4.404 2.462 1.834 4.597 #DIV/0! 70,39% 117,79% 152,67% 54,38%
- - -
NOREALISASI CAPAIAN TAHUN KE- RATIO CAPAIAN TAHUN KE-INDIKATOR KINERJA SESUAI
TUGAS DAN FUNGSI SKPD
TARGET
SPM
2 Prosentase Jaringan irigasi
kondisi baik
- -
(2)
1 Prosentase ketersediaan
sumber air baku.
4 Prosentase penurunan luas
area genangan.
- 3 Prosentase Luas Irigasi
Kabupaten Dalam Kondisi Baik
- -
-
-
TARGET RENSTRA SKPD TAHUN KE-
-
-
-
-
TARGET
IKK
TARGET
INDIKATOR
LAINNYA
Sumber : Sub Bagian Program DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
Tabel diatas menunjukkan tentang Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten Lamongan rata – rata sudah mencapai target.
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 36
TABEL 2.15
Anggaran Dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten Lamongan Tahun 2010 – 2015
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2010 2011 2012 2013 2014 2015 Anggaran Realisasi
(1) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22)
I. - -
1 195.550.000,00 180.000.000,00 134.000.000,00 30.000.000,00 31.000.000,00 31.000.000,00 195.550.054,00 180.016.000,00 137.640.000,00 30.033.250,00 31.033.250,00 31.033.250,00 100,00% 100,01% 102,72% 100,11% 100,11% 100,11% 120.310.000,00 121.061.160,80
2 11.965.371.000,00 9.894.531.600,00 17.333.538.500,00 23.859.974.200,00 25.225.443.800,00 86.315.060.000,00 11.834.775.480,00 9.680.231.235,00 15.644.574.373,00 23.010.010.529,00 24.664.788.797,00 85.042.672.897,00 98,91% 97,83% 90,26% 96,44% 97,78% 98,53% 34.918.783.820,00 33.975.410.662,20
a. 4.537.245.000,00 5.007.466.000,00 5.184.967.900,00 4.854.668.200,00 5.210.003.200,00 5.568.120.000,00 4.513.505.567,00 4.868.240.678,00 5.021.629.103,00 4.781.629.763,00 5.055.724.843,00 5.503.505.954,00 99,48% 97,22% 96,85% 98,50% 97,04% 98,84% 6.072.494.060,00 5.948.847.181,60
a.4.537.245.000,00 5.007.466.000,00 5.184.967.900,00 4.854.668.200,00 5.210.003.200,00 5.568.120.000,00 4.513.505.567,00 4.868.240.678,00 5.021.629.103,00 4.781.629.763,00 5.055.724.843,00 5.503.505.954,00 99,48% 97,22% 96,85% 98,50% 97,04% 98,84% 6.072.494.060,00 5.948.847.181,60
b. 7.428.126.000,00 4.887.065.600,00 12.148.570.600,00 19.005.306.000,00 20.015.440.600,00 80.746.940.000,00 7.321.269.913,00 4.811.990.557,00 10.622.945.270,00 18.228.380.766,00 19.609.063.954,00 79.539.166.943,00 98,56% 98,46% 87,44% 95,91% 97,97% 98,50% 28.846.289.760,00 28.026.563.480,60
a.360.061.000,00 253.518.000,00 480.485.000,00 482.208.000,00 643.862.000,00 1.144.690.000,00 348.652.640,00 239.011.955,00 456.999.370,00 444.270.390,00 628.984.500,00 1.114.374.500,00 96,83% 94,28% 95,11% 92,13% 97,69% 97,35% 672.964.800,00 646.458.671,00
b.840.365.000,00 705.794.200,00 2.899.139.600,00 7.973.095.000,00 8.506.679.600,00 18.922.022.000,00 832.560.273,00 691.327.602,00 2.822.954.900,00 7.908.880.376,00 8.492.197.954,00 18.859.587.085,00 99,07% 97,95% 97,37% 99,19% 99,83% 99,67% 7.969.419.080,00 7.921.501.638,00
c.6.227.700.000,00 3.927.753.400,00 8.768.946.000,00 10.550.003.000,00 10.864.899.000,00 60.680.228.000,00 6.140.057.000,00 3.881.651.000,00 7.342.991.000,00 9.875.230.000,00 10.487.881.500,00 59.565.205.358,00 98,59% 98,83% 83,74% 93,60% 96,53% 98,16% 20.203.905.880,00 19.458.603.171,60
Belanja Pegawai
BELANJA LANGSUNG
Belanja Pegawai
Belanja Barang dan Jasa
Belanja Modal
(2)
APBD KABUPATEN
PENDAPATAN DAERAH
Belanja Daerah
BELANJA TIDAK LANGSUNG
NO UraianANGGARAN SKPD TAHUN KE- REALISASI ANGGARAN SKPD TAHUN KE- RATIO CAPAIAN TAHUN KE- Rata-rata Pertumbuhan
Sumber : Sub Bagian Keuangan DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Desember Tahun 2015
Tabel diatas menunjukkan tentang anggaran dan realisasi pendanaan pelayanan Dinas Pekerjaan Umum. Pengairan
Kabupaten Lamongan, Sedangkan rasio antara realisasi dan anggaran selama lima tahun mengalami peningkatan yang baik.
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 36
Sebagaimana sasaran / target RPJMD Tahun 2010-2015 Dinas
Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Lamongan mempunyai urusan wajib
dalam pelaksanaan pelayanan umum bidang pengairan yang meliputi
perencanaan, pengembangan, dan pengkajian irigasi, serta sumber daya air,
yang sesuai dengan Standart Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang yang berpedoman pada Permen PU RI Nomor
14/PRT/M/2010 tentang SPM bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.
Sedangkan dalam Permen PU RI Nomor 14/PRT/M/2010 tentang SPM
bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dalam hal ini dapat dilihat
dalam Standart Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Sumber Daya Air Sebagai
Berikut :
1. SPM Bidang Air Baku
Menjaga dan mengupayakan ketersedian air baku untuk
memenuhi pengairan sawah, jaringan irigasi, dll.
2. SPM Bidang Irigasi
Tersedianya air irigasi untuk pertanian rakyat pada sistem
irigasi yang sudah ada. Kinerja jaringan irigasi adalah kemampuan
jaringan untuk membawa sejumlah air dari sumbernya ke petak
petak sawah sesuai waktu dan tempat berdasarkan rencana tata
tanam yang telah ditetapkan. Target pencapaian SPM adalah
sebesar 70% (kinerja baik) pada tahun 2014. Berdasarkan
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 32 Tahun 2007 tentang
Pedoman Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi, Indeks
Kinerja Sistem Irigasi dengan nilai :
- 80-100 : kinerja sangat baik
- 70-79 : kinerja baik
- 55-69 : kinerja kurang dan perlu perhatian
- < 55 : kinerja jelek dan perlu perhatian
Mengenai Standart Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Sumber Daya Air
yang berpedoman pada Permen PU RI Nomor 14/PRT/M/2010 tentang SPM
bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, dan bila dilihat dari RPJMD
DINAS PEKERJAAN UMUM PENGAIRAN Kabupaten Lamongan Tahun 2010
– 2015 maka Indeks Standart Pelayanan Minimal (SPM) yang ada sudah
sesuai dengan target pencapaian Standart Pelayanan Minimal (SPM) pusat.
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 37
2.4
TANTANGAN (THREAT) DAN PELUANG (OPPORTUNITIES)
PENGEMBANGAN PELAYANAN DINAS PEKERJAAN UMUM
PENGAIRAN KABUPATEN LAMONGAN
A. Tantangan Dalam Pelayanan PD
Meningkatnya kerusakan lingkungan terutama kerusakan terhadap
sumber daya air, pertumbuhan penduduk, dan peningkatan sosial
ekonomi masyarakat secara signifikan, telah menyebabkan
penurunan daya dukung Daerah Aliran Sungai (DAS) yang berakibat
meningkatnya kerusakan Sumber Daya Air yang berdampak pada
penurunan daya konservasi, pendayagunaan Sumber Daya Air dan
meningkatnya daya rusak air yang berpengaruh pada kerusakan
sarana prasarana Sumber Daya Air, penurunan ketersediaan air
irigasi dan keandalan sistim irigasi.
B. Peluang Pengembangan Pelayanan PD
Pembangunan di bidang Pengairan diarahkan pada peningkatan
pengelolaan Sumber Daya Air dalam pemecahan masalah
pengembangan pelayanan jangka pendek, jangka menengah dan
jangka panjang. Adanya tuntutan dan kecenderungan
penyelenggaraan tata pemerintahan yang demokratis dan kondusif
sangat mendukung dalam pelaksanaan pembangunan, dan adanya
bantuan Keuangan dari pemerintah pusat dan provinsi.
C. Pemecahan Masalah
Melakukan Pengelolaan Sumber Daya Air dengan tetap
memperhatikan/mempertimbangkan konservasi, pendayagunaan
SDA dan penanganan daya rusak air melalui :
a. Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi,
Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya;
b. Program Pengembangan, Pengelolaan dan Konservasi Sungai,
Danau dan Sumber Daya Air Lainnya;
c. Program Pengendalian Banjir;
d. Program Peningkatan Sarana Dan Alat Berat Pengairan
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 38
2.4.1 Analisis Renstra Kementrian / Lembaga (K/L) dan Renstra PD
Pekerjaan Umum. Pengairan Kabupaten Lamongan
Hasil Reviuw dari Renstra K/L dari Kementrian Kementrian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Dinas Pekerjaan Umum.
Pengairan Propinsi Jawa Timur dapat menjadi masukan-masukan
dalam perumusan isu – isu strategis, tujuan dan sasaran, Strategi dan
kebijakan, Program prioritas beserta target kinerjanya indikasi lokasi
program prioritas, indikasi besaran pendanaan program strategis dan
tahap pelaksanaan program dan kegiatan.dimana hasil komparasi
Capaian Sasaran Renstra Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten Lamongan terhadap sasaran Renstra Dinas Pekerjaan
Umum. Pengairan Provinsi Jawa Timur maupun Renstra R/L dari
Kementrian Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
dapat dilihat dalam tabel berikut :
Tabel 2.18
Komporasi Capaian Sasaran Renstra
Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Lamongan Terhadap
Sasaran Renstra Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Propinsi Dan
Renstra Kementrian/Lembaga (K/L)
No Indikator Kinerja Capaian Sasaran
Renstra SKPD
Kabupaten
Sasaran pada Renstra
SKPD Provinsi
Sasaran pada Renstra
K/L
1 Indeks Kinerja
Infrastruktur
Terwujudnya
ketersediaan air baku
Tersedianya air baku
untuk memenuhi
kekurangan berbagai
kepentingan sebesar
3.184.703 Jutaa M3 di
harapkan bisa berkurang
25 %
Meningkatnya layanan
sarana dan dan
prasarana penyediaan
air baku
Terwujudnya jaringan
irigasi berkondisi baik
Terlayaninya Kebutuhan
air untuk irigasi dari
luasan tanaman 225 %
menjadi 250 %
Meningkatnya Kinerja
layanan irigasi
Terwujudnya
pemeliharaan
sungai/kali/ saluran
pembuang sebagai
pengendaliaan banjir
Berkurangnya Luasan
Daerah Genangan banjir,
berdasarkan debit periode
ulang tertentu.
Serta Terbentuknya
Dewan Sumber Daya Air
Tingkat Provinsi dan
Tingkat Wilayah Sungan
(WS)
Meningkatkan
Pengendalian daya
rusak air
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 39
2.4.2 TELAHAAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH
Telaahan rencana tata ruang wilayah ditujukan untuk
mengindentifikasi implikasi rencana struktur dan pola ruang terhadap
kebutuhan Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten
Lamongan. Dibandingkan dengan struktur dan pola ruang ekisting
maka Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Lamongan dapat
mengindentifikasi arah ( geografis ), Pengembangan pelayanan,
perkiraan kebutuhan pelayanan, dan prioritas Wilayah pelayanan
Dinas Pekerjaan Umum. Pengairan dalam 5 Tahun Mendatang,
Dikaitkan dengan Indikasi Program Pemanfaatan ruang jangka
menengah dalam RTRW, Dinas Pekerjaan Umum Pengairan dapat
menyusun rancangan pogram beserta targetnya yang sesuai dengan
RTRW tersebut. Untuk itu dalam penelaahan RTRW, Aspek yang perlu
ditelaah adalah :
1. Rencana Struktur Tata Ruang
2. Struktur Tata Ruang saat ini
3. Rencana Pola Ruang
4. Pola Ruang saat ini
Indikasi Program Pemanfaatan ruang jangka Menengah
Hasil Telaahan Struktur Ruang Wilayah Kabupaten Lamongan
Terhadap kebutuhan pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten Lamongan pada tabel dibawah ini
Tabel 2.19
Hasil Telahaan Struktur Ruang Wilayah Kabupaten Lamongan
1 2 3 4 5 6
Rencana Sistem Jaringan Prasarana Sumber Daya Air
1. Pengembangan
sistem
prasarana
sumber daya air
Pengembangan jaringan
sumberdaya air wilayah
sungai kabupaten,
jaringan irigasi, jaringan
air
baku untuk air bersih, dan
sistem pengendalian
banjir.
Pengembangan Dan
Pengelolaan
Jaringan Irigasi, Rawa
Dan Jaringan
Pengairan
Lainnya,
Pengembangan,
Pengelolaan Dan
Konversi Sungai,
Danau Dan Sumber
Daya Air
Lainnya, dan
Pengendalian Banjir
Perbaikan Sungai
Waduk sebagai
Jaringan Irigasi
Dalam Rangka
Pemenuhan
Kebutuhan air
irigasi Masyarakat
serta
pengendalian
Banjir
Kabupaten
Lamongan
Prioritaskan Pada
waduk, rawa,
sungai, saluran
irigasi sekunder
NoRencana Struktur
RuangStruktur Ruang Saat ini
Indikasi Program
Pemanfaatan Ruang pada
Periode Perencanaan
Berkenaan
Pengaruh Rencana
Struktur Ruang
Terhadap Kebutuhan
Pelayanan SKPD
Arahan Lokasi
Pengembangan
Pelayanan SKPD
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 40
Analisis Renstra K/L dan Perangkat Daerah (PD) Provinsi (yang masih
berlaku) ditujukan untuk menilai keserasian, keterpaduan, sinkronisasi, dan
sinergitas pencapaian sasaran pelaksanaan Renstra Perangkat Daerah (PD)
kabupaten/kota terhadap sasaran Renstra K/L dan Renstra Perangkat
Daerah (PD) Provinsi sesuai dengan urusan yang menjadi kewenangan
sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing Perangkat Daerah (PD).
Analisis ini dilakukan untuk mengidentifikasi:
a. apakah capaian sasaran pelaksanaan Renstra Perangkat Daerah (PD)
kabupaten/kota telah berkontribusi terhadap pencapaian sasaran
Renstra Perangkat Daerah (PD) provinsi dan Renstra K/L; dan
b. apakah tingkat capaian kinerja Renstra Perangkat Daerah (PD)
kabupaten/kota melebihi/sama/kurang dari sasaran Renstra Perangkat
Daerah (PD) provinsi atau Renstra K/L.
Dan hasil Telaahan Pola ruang Wilayah Dinas Pekerjaan Umum. Pengairan
Kabupaten Lamongan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 2.20
HASIL TELAHAAN STRUKTUR RUANG WILAYAH KABUPATEN
LAMONGAN
1 2 3 4 5 6
1. Kawasan
perlindungan
Sempadan
Sungai
Rehabilitasi dan
Pemeliharaan Sungai
Peningkatan
Rehabilitasi dan
Pemeliharaan
Sungai
SKPD diKonsentrasikan
untuk Rehabilitasi dan
Pemeliharaan Sungai
Kabupaten Lamongan
Prioritaskan Pada sungai,
saluran irigasi sekunder
2. Kawasan sekitar
embung atau
waduk
Pembangunan,
Rehabilitasi dan
Pemeliharaan Embung
atau waduk
Peningkatan
Volume Air Baku
pada embung desa
dan Waduk
Kabupaten
SKPD diKonsentrasikan
untuk Pembangunan
Rehabilitasi dan
Pemeliharaan embung
dan waduk
Kabupaten Lamongan
Prioritaskan Pada waduk,
rawa,
3. Kawasan Rawan
Bencana Alam
-Pelestarian dan
pengelolaan daerah aliran
sungai secara lintas
wilayah melalui
Pengelolaan DAS
Bengawan Solo.
-Pengelolaan Irigasi
dengan memanfaatkan
DAS Bengawan Solo.
-Pembuatan tanggul pada
kawasan daerah aliran
sungai dengan prioritas
pada kawasan
dataran dan rawan banjir;
-Melakukan koordinasi
dalam hal pengelolaan dan
pengembangan drainase
dengan
wilayah lain.
Pelestarian dan
Pengelolaan
Kawasan Rawan
Bencana
SKPD diKonsentrasikan
untuk Pelestarian dan
Pengelolaan kawasan
bencana
Prioritaskan Pada Aliran
sungai/kali/saluran pembuang
di
a. Kecamatan Babat;
b. Kecamatan Sekaran;
c. Kecamatan Maduran;
d. Kecamatan Laren;
e. Kecamatan Karanggeneng;
f. Kecamatan Kalitengah;
g. Kecamatan Glagah;
h. Kecamatan
Karangbinangun;
i. Kecamatan Turi;dan
j. Kecamatan Deket.
NoRencana Pola
RuangPola Ruang Saat ini
Indikasi Program
Pemanfaatan Ruang
pada Periode
Perencanaan
Berkenaan
Pengaruh Rencana
Struktur Ruang Terhadap
Kebutuhan Pelayanan
SKPD
Arahan Lokasi Pengembangan
Pelayanan SKPD
DPU. Pengairan Kabupaten Lamongan
Rencana Strategis ( RENSTRA ) Tahun 2016 – 2021 41
2.4.3 Analisis terhadap Dokumen Hasil Kajian Lingkungan Hidup
Strategis (KLHS) sesuai dengan pelayanan Dinas Pekerjaan Umum
Pengairan
Kajian Lingkungan Hidup Strategis, yang selanjutnya disingkat
KLHS adalah Rangkaian analisis yang sistematis, menyeluruh dan
partisipatif untuk memastikan bahwa prinsip pembangunan
berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegritas dalam
pembangunan suatu wilayah dan / atau kebijakan, rencana, dan / atau
program. KLHS memuat Kajian antara lain :
1. Kapasitas daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup untuk
Pembangunan Perkiraan mengenai dampak dan risiko Lingkungan
Hidup
2. Kinerja layanan / jasa ekosistem
3. Efesiensi pemanfaatan sumber daya alam
4. Tingkat kerentanan dan kapasitas adaptasi terhadap perubahan
iklim dan Tingkat Ketahanan dan potensi keanekaragaman hayati
Dimana hasil KLHS menjadi dasar bagi kebijakan, rencana, dan
/ atau Program pembangunan dalam suatu Wilayah. Hasil Analisi
terhadap Dokumen KLHS Kabupaten Lamongan terhadap Dinas
Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Lamongan belum ada
implikasi terhadap pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Pengairan
Kabupaten Lamongan dan juga belum ada catatan bagi perumusan
Program dan Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum. Pengairan Kabupaten
Lamongan terhadap Aspek Kajian dari KLHS.
Tabel 2.21
Hasil Analisis terhadap Dokumen KLHS Kabupaten Lamongan
Perangkat Daerah Pekerjaan Umum Pengairan
Aspek Kajian Ringkasan KLHS Implikasi terhadap Pelayanan PDCatatan bagi Perumusan Program dan
Kegiatan PD
1 2 3 4
Kajian potensi sumber
daya air,
Alih fungsi lahan tempat
penampung Sumber
daya air
Perangkat Daerah (PD) yang terkait
dalam penanganannya diharapkan
melakukan tindakan konkrit yang
signifikan untuk meminimalisir dampak
dan risiko yang ditimbulkan.
Setiap program yang dirumuskan harus
mengakomodir isu-isu terkait sumber
daya
Kajian perubahan iklim dan
dampaknya yang
mengakibatkan kejadian
banjir, dan longsor (Sleding
tanggul)
Kondisi saluran
sungai/kali/ saluran
pembuang yang tidak
optimal.
Perangkat Daerah (PD) yang terkait
dalam persiapan penanggulangan dan
pengendalian bencana banjir, longsor
dan kekeringan.
Setiap program yang dirumuskan harus
mengakomodir isu-isu terkait saluran
sungai/kali/ saluran pembuang sebagai
pengendali banjir dan kekeringan