BAB I Skripsi Sahra Nabela

download BAB I Skripsi Sahra Nabela

of 7

description

BAB I Skripsi Sahra Nabela ini berisi BAB I Skripsi Sahra Nabela

Transcript of BAB I Skripsi Sahra Nabela

  • 7/14/2019 BAB I Skripsi Sahra Nabela

    1/7

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang MasalahSesuai dengan amanah Peraturan Menteri Republik Indonesia Nomor 32 tahun

    2013 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar

    Nasional Pendidikan menyatakan bahwa penyelenggaraan pendidikan dinyatakan sebagai

    suatu proses pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang

    hayat, dimana dalam proses tersebut harus ada pendidik yang memberikan keteladanan

    dan mampu membangun kemauan, serta mengembangkan potensi dan kreativitas peserta

    didik. Prinsip tersebut menyebutkan adanya pergeseran paradigma proses pendidikan, dari

    paradigma pengajaran ke paradigma pembelajaran. Paradigma pengajaran yang lebih

    menitikberatkan peran pendidik dalam mentransformasikan pengetahuan kepada peserta

    didiknya bergeser pada paradigma pembelajaran yang memberikan peran lebih banyak

    kepada peserta didik untuk mengembangkan potensi dan kreativitas dirinya dalam rangka

    membentuk manusia yang memiliki kekuatan spiritual keagamaan, berakhlak mulia,

    berkepribadian, memiliki kecerdasan, memiliki estetika, sehat jasmani dan rohani serta

    keterampilan yang dibutuhkan bagi dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

    Di SMK NU Bululawang, juga memusatkan pembelajaran pada siswa (Student

    center). Pemusatan pembelajaran pada siswa, seorang guru diharapkan memberikan

    metode yang tepat kepada siswa sehingga dapat menerapkan dan memberikan manfaat

    penuh kepada siswa. Yang pada akhirnya prestasi belajar siswa diharapkan meningkat.

    Selama pengamatan (observasi), penulis juga mengamati variabel yang akan di gagasnya

    yang disesuaikan dengan pengetahuan tentangnya. Pada kesempatan tersebut, penulis

    mengajar ekonomi kelas X dan XI SMK. Karena terdapat banyak perhitungan, penulis

  • 7/14/2019 BAB I Skripsi Sahra Nabela

    2/7

    menerapkan metode latihan (Drill). Metode drillini sangat menekankan pada siswa karena

    penerapannya adalah siswa banyak mengerjakan latihan ekonomi dan dikerjakan per

    individu per job sheet. Selama kurang lebih 2 - 2,5 bulan penulis melakukan kegiatan

    Belajar Mengajar (KBM) di SMK NU Bululawang. Penulis belajar bagaimana selayaknya

    guru dari menyusun RPP hingga penilaian. Guru dalam setiap selesai satu (1) Kompetensi

    Dasar (KD) melakukan penilaian untuk mengetahui seberapa paham siswa dalam materi

    tersebut. Pada proses tersebut juga, penulis mengadakan penilaian terhadap siswa sebagai

    salah satu proses pembelajaran penulis juga pemahaman materi yang diberi.

    Di dalam penilaian, penulis mengamati terdapat perbedaan nilai sementara (Nilai

    setiap KD belum keseluruhan dalam satu semester) pada siswa yang mempunyai sifat

    periang dengan siswa yang suka murung. Siswa periang cenderung mendapatkan nilai

    yang baik, begitu juga sebaliknya. Di dalam kelas, pada kegiatan KBM banyak siswa yang

    menunjukkan gaya tangkap informasi dari guru yang berbeda-beda serta unik. Ada salah

    satu siswa, disaat guru mengajar. Dia duduk di depan dengan mengkonsentrasikan alat

    pendengarannya dalam proses transferisasi informasi. Ada juga siswa yang suka menulis

    semua perkataan yang diucapkan gurunya dan sering menggaris bawahi kata kunci dengan

    tinta lain. Penulis mendapati beberapa siswa yang sering mondar-mandir dalam proses

    pembelajaran yang awalnya membuat tidak nyaman dalam kelas. Tetapi setelah penulis

    mengamati selama beberapa bulan, ternyata itu merupakan salah satu cara mereka dalam

    penyerapan informasi. Banyak perbedaan gaya belajar itulah yang akan menimbulkan

    perbedaan hasil belajar. Pada studi kasus dan pengamatan guru pamong penulis,

    mendapati siswa yang kurang diperhatikan orang tuanya di rumah dan di dalam kelas

    siswa cenderung tidak bersemangat dalam proses kegiatan belajar mengajar berlangsung.

    Itu sangat disayangkan, karena terbawa ketidaknyamanan dari rumah ke sekolah dan yang

    ditakutkan akan mempengaruhi prestasi belajarnya.

  • 7/14/2019 BAB I Skripsi Sahra Nabela

    3/7

    Maka dari itu, dijelaskan bahwa karakteristik individu yang berbeda, gaya belajar

    siswa yang berbeda juga lingkungan keluarga yang berbeda pula mempengaruhi prestasi

    belajar. Terlebih prestasi belajar ekonomi karena bersamaan dengan Praktek Pengenalan

    Lapangan penulis. Sehingga, penulis lebih leluasa dalam pengamatannya. Diharapkan

    pengamatan tersebut dapat menambah kevalidan data dalam penelitian.

    Itulah mengapa penulis mengambil judul Pengaruh karakteristik individu, gaya

    belajar siswa dan lingkungan keluarga terhadap prestasi akademik belajar ekonomi

    siswa kelas X SMK NU Bululawang 2013-2014.

    B. Rumusan Masalah

    Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dijelaskan di atas maka rumusan

    masalah dalam penelitian ini adalah:

    1. Apakah ada pengaruh karakteristik individu terhadap prestasi akademik belajarekonomi siswa kelas X SMK NU Bululawang ?

    2. Apakah ada pengaruh gaya belajar siswa terhadap prestasi akademik belajarekonomi siswa kelas X SMK NU Bululawang ?

    3. Apakah ada pengaruh lingkungan keluarga terhadap prestasi akademik belajarekonomi siswa kelas X SMK NU Bululawang ?

    4. Apakah ada pengaruh karakteristik individu, gaya belajar dan lingkungan keluargaterhadap prestasi akademik belajar ekonomi siswa kelas X SMK NU Bululawang

    ?

  • 7/14/2019 BAB I Skripsi Sahra Nabela

    4/7

    C. Tujuan PenelitianBerdasarkan rumusan masalah yang telah dijelaskan di atas maka tujuan penelitian

    dalam penelitian ini adalah:

    1. Untuk mengetahui pengaruh karakteristik individu terhadap prestasi akademikbelajar ekonomi siswa kelas X SMK NU Bululawang .

    2. Untuk mengetahui pengaruh gaya belajar siswa terhadap prestasi akademik belajarekonomi siswa kelas X SMK NU Bululawang.

    3. Untuk mengetahui pengaruh lingkungan keluarga terhadap prestasi akademikbelajar ekonomi siswa kelas X SMK NU Bululawang.

    4. Untuk mengetahui pengaruh karakteristik individu, gaya belajar dan lingkungankeluarga terhadap prestasi akademik belajar ekonomi siswa kelas X SMK NU

    Bululawang.

    D. Kegunaan PenelitianHasil penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi:

    1. Bagi Universitas Kanjuruhan MalangPengembangan ilmu pengetahuan untuk penelitian selanjutnya hasil penelitian ini

    diharapkan memberikan sumbangan pengetahuan tentang prestasi belajar yang ada

    hubungannya dengan variabel penulis.

    2. Bagi SMK NU BululawangPengaruh antara karakteristik individu, gaya belajar dan lingkungan keluarga

    terhadap prestasi akademik belajar ekonomi siswa kelas X SMK NU Bululawang,

    maka diharapkan dapat dipakai sebagai bahan pertimbangan dalam rangka

    pembinaan dan pengembangan sekolah yang bersangkutan.

  • 7/14/2019 BAB I Skripsi Sahra Nabela

    5/7

    3. Bagi GuruSebagai masukan dalam mengelola dan meningkatkan strategi belajar mengajar

    serta mutu pengajaran. Maka guru dapat menyesuaikan proses belajar mengajar

    yang diciptakan yang berkaitan dengan karakteristik individu, gaya belajar siswa

    dan lingkungan keluarga siswa.

    4. Bagi siswaMengetahui pengaruh karakteristik individu, gaya belajar dan lingkungan keluarga

    siswa terhadap prestasi belajar maka diharapkan dapat dipakai sebagai bahan

    pertimbangan untuk menyesuaikan cara belajar sehingga dapat diperoleh prestasi

    yang memuaskan.

    5. Bagi PenulisPenelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan dengan

    terjun langsung ke lapangan dan memberikan pengalaman belajar yang

    menumbuhkan kemampuan dan ketrampilan meneliti serta pengetahuan yang

    lebih mendalam terutama pada bidang yang dikaji (karakteristik individu, gaya

    belajar siswa dan lingkungan keluarga).

    E. Asumsi DasarMenurut Winarno Surakhmad (2010:56), anggapan dasar atau asumsi dasar adalah

    sebuah titik tolak pemikiran yang kebenerannya diterima oleh penyelidik. Dalam

    melakukan penelitian ini peneliti menggunakan beberapa asumsi dasar sebagai berikut:

    1.Nilai raport ekonomi dianggap mencerminkan prestasi belajar ekonomi siswa yangsebenarnya.

  • 7/14/2019 BAB I Skripsi Sahra Nabela

    6/7

    2. Faktor-faktor lain yang berhubungan dengan prestasi belajar siswa pada matapelajaran ekonomi di luar penelitian dianggap tidak berpengaruh.

    3. Jawaban siswa dalam angket dianggap jujur dan sesuai dengan yang sebenarnya.F. Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian

    1. Ruang Lingkup PenelitianRuang lingkup ini meliputi karakteristik individu, Gaya belajar dan lingkungan

    keluarga mata pelajaran ekonomi. Populasi dalam penelitian ini yaitu semua siswa

    kelas X SMK NU Bululawang.

    2. Keterbatasan PenelitianPenelitian di SMK NU Bululawang ini peneliti hanya membatasi pada hal-hal

    tertentu saja yaitu :

    1. Penelitian ini hanya menggunakan sampel siswa kelas X di SMK NUBululawang tahun pelajaran 2013-2014.

    2. Prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi yang digunakan dalampenelitian ini adalah nilai raport semester ganjil kelas X 2013-2014.

  • 7/14/2019 BAB I Skripsi Sahra Nabela

    7/7

    G. Definisi operasional variabelMenghindari salah persepsi dan kesamaan konsep dalam mengartikan istilah maka

    perlu ditegaskan istilah sebagai berikut :

    1. Karakteristik individu adalah sifat kejiwaan yang membedakan seseorang denganyang lain, yang dapat dilihat dari ciri-ciri biografis, kepribadian, persepsi dan sikap.

    2. Gaya belajar adalah cara manusia mulai berkonsentrasi, menyerap, memproses danmenampung informasi yang baru dan sulit.

    3. Lingkungan keluarga adalah segala sesuatu yang berada di luar individu yang meliputicara orang tua mendidik, relasi anggota, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga

    dan perhatian orang tua.

    4. Prestasi belajar adalah hasil usaha kegiatan belajar yang dinyatakan dalam bentuksymbol, angka, huruf, maupun kalimat yang dapat mencerminkan hasil yang sudah

    dicapai oleh siswa dalam periode tertentu. Dalam hal ini prestasi belajar siswa diukur

    berdasarkan nilai raport siswa kelas X semester ganjil tahun pelajaran 2013-2014.