Bab 9 Venturi Meter
-
Upload
aditya-ghiffary -
Category
Documents
-
view
54 -
download
0
description
Transcript of Bab 9 Venturi Meter
BAB IX
VENTURI METER
9.1 Tujuan
Menentukan besarnya debit dan kecepatan aliran dengan venturi meter.
9.2 Alat percobaan dan gambar alat percobaan
9.2.1 Alat percobaan
1. Alat kehilangan tinggi tekan
2. Stopwatch
9.2.2 Gambar alat percobaan
Gambar 9.1 Alat Kehilangan Tinggi Tekan
V222g
∆h
h1 2
1
V1
h1
P2y
P1y
V122g
9.3 Dasar Teori
Gambar 9.2 Perbedaan tekanan pada alat venturi meter
Persamaan kontinuitas dari penampang 1 sampai 2 adalah:
Q=A1V 1=A2V 2 atau V 1=A2
A1V 2
Dengan mengasumsikan tidak terdapat kehilangan energi sepanjang pipa maka persamaan
Bernoulli untuk Venturi dari penampang 1 sampai 2:
h1+P1
γ+
V 12
2 g=h2+
P2
γ+
V 22
2 g
Bila venturi meter diletakkan horisontal dimana h1 = h2 maka:
P1
γ−
P2
γ=
V 22
2 g−
V 12
2 g atau
Dengan mensubstitusi persamaan kontinuitas diperoleh:
atau
Sehingga
Debit aliran
Karena yang dapat diukur adalah diameter penampang 2 sedangkan secara teoritis
kecepatan V2 ada dipenampang kontraksi maka:
Dimana Cd= koefisien debit, biasanya untuk venturi meter ditentukan Cd =0,98.
9.4 Prosedur Percobaan dan Prosedur Perhitungan
9.4.1 Prosedur Percobaan
1. Menutup V1
2. Menutup V4 di pipa 1, V4 di pipa 2, V4 di pipa 3 dan 7 di pipa 4
3. Membuka V2
4. Membuka 10 dan 11 hingga terbuka penuh
5. Kontrol debit aliran dengan V6 atau V5 (tutup V6)
6. Membuka A dan B atau C dan D setelah menghubungkan manometer dengan
pipa test untuk memperoleh pembacaan di 18
7. Ulangi minimal 5x dengan selisih debit yang hampir sama
8. Ukur diameter pipa.
9.4.2 Prosedur Perhitungan
1. Menghitung volume aliran (V)
2. Menghitung waktu rata-rata (t)
3. Menghitung debit ukur (Q)
4. Menentukan diameter pipa (D1) dan diameter orifice (D2)
5. Menghitung luas penampang (A)
6. Menentukan Head Loss (h)
7. Menentukan koefisien debit (Cd)
8. Menghitung debit hitung (Q).
9.7 Analisa Grafik
9.7.1 hubungan antara hukur dan Qukur.
a. grafik diperoleh dengan menghubungkan titik 1, 3 Dan 4 dengan
mengabaikan titik 2 dan 5.
b. grafik berbentuk kurva terbuka ke bawah.
c. dari grafik diperoleh bahwa hukur berbanding lurus dengan Qukur artinya
semakin besar nilai hukur maka semakin besar pula nilai Qukur.
9.7.2 hubungan antara hhitung dan Qhitung.
a. grafik diperoleh dengan menghubungkan titik 1,3 dan 5 dengan
mengabaikan titik 2 dan 4.
b. grafik berbentuk kurva terbuka ke bawah.
c. dari grafik diperoleh bahwa hhitung berbanding dengan Qhitung artinya
semakin besar nilai hhitung maka semakin besar pula nilai Qhitung.
9.8 Kesimpulan dan Saran
9.8.1 Kesimpulan
- Besarnya debit yang diuji dengan venturimeter berbanding lurus dengan
perbedaan kehilangan tinggi tekan yang berarti semakin besar nilai debit,
maka semakin besar pula nilai kehilangan tinggi tekannya.
- Besarnya debit hitung (Qhitung) dipengaruhi oleh luas penampang pipa (A),
gaya gravitasi (g) dan perbedaan kehilangan tinggi tekan, sedangkan
debit ukur dipengaruhi oleh waktu saat pengukuran.
9.8.2 Saran
Alat percobaan kehilangan tinggi tekan, terutama manometer, sebaiknya
dikalibrasi terlebih dahulu, dengan diikuti oleh pembacaan secara cermat.