Bab 8 Larutan
-
Upload
saputra-raharja -
Category
Documents
-
view
283 -
download
4
description
Transcript of Bab 8 Larutan
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
1/17
1
http://chem.fmipa.ipb.ac.id
Bab 8LARUTAN
Departemen Kimia IPB
Dept. Kimia FMIPA IPB
Ikthisar
Konsep Larutan1
Konsentrasi Larutan2
Kesetimbangan Larutan3
Sifat Koligatif4
Larutan adalah campuran yang homogen dari dua atau
lebih zat.
Konsep Larutan1
ZAT TERLARUT PELARUT LARUTAN
Komponen minor Komponen
utama
Sistem
homogen
+
Larutan bisa berwujud gas (ex:udara), padat
(ex: alloy), cair (ex: air laut)
Pada kuliah ini yang akan dibahas larutan
berwujud cair
Konsep Larutan1
Larutan Zat pelarut Zat terlarut
Soft drink (l)
Udara (g)
Solder (s)
H2O
N2
Pb
Gula, CO2
O2, Ar, CH4
Sn
Contoh Larutan
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
2/17
2
sejenis melarutkan sejenis
like dissolve like
Dua zat dengan gaya-gaya antarmolekul yang samaakan cenderung saling melarutkan.
molekul non-polar dapat larut dalam pelarut non-polar CCl4 dalam C6H6
molekul polar dapat larut dalam pelarut polarC2H5OH dalam H2O
Senyawa ionik lebih dapat larut dalam pelarutpolar NaCl dalam H2O atau NH3 (l)
Kelarutan metanol dalam air
LARUTAN BERAIR DARI SPESIES MOLEKUL
Konsep Larutan1
Misal:
Zat terlarut : sukrosa
Pelarut : air
sukrosa (padatan, s) dilarutkan dalam air menghasilkan
larutan sukrosa (aqueous, aq)
C12H22O11 (s) C12H22O11 (aq)
LARUTAN BERAIR
REAKSI PELARUTAN MOLEKUL
Konsep Larutan1 LARUTAN BERAIR DARISPESIES IONIK (ELEKTROLIT)
setiap ion positif
dikelilingi molekul air
dan
setiap ion negatif juga
dikelilingi
molekul air
NaCl (s) Na+ (aq) + Cl-(aq)
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
3/17
3
Proses dimana sebuah ion dikelilingi oleh molekul-molekul
air yang tersusun dalam keadaan tertentu disebuthidrasi.
+
H2O
Elektrolit adalah suatu zat, yang ketika dilarutkan dalam air
akan menghasilkan larutan yang dapat menghantarkan arus
listrik.
Nonelektrolit merupakan zat yang tidak menghantarkan arus
listrik ketika dilarutkan dalam air.
nonelektrolit elektrolit lemah elektrolit kuat
Contoh soal
Soal: Di dalam pelarut yang manakah tiap-tiap zat terlarut di
bawah ini akan dapat lebih larut?
(a) Br2 dalam benzena (C6H6) atau dalam air
(b) KCl dalam karbon tetra klorida (CCl4
) atau amonia (NH3
)
(c) Urea(NH2)2CO dalam karbon disulfida (CS2)atau dalam
air.
Jawab:
(a) benzena
(b) amonia
(c) air
Latihan
Soal: Di dalam pelarut yang manakah tiap-tiap zat terlarut di bawah
ini akan dapat lebih larut?
(a) Magnesium klorida dalam metanol(CH3OH) atau dalam propanol
(CH3CH2CH2OH).
(b) Etilena glikol(HOCH2CH2OH) dalam air atau dalam heksana(CH3CH2CH2CH2CH2CH3).
(c) Dietil eter(CH3CH2OCH2CH3) dalam etanol(CH3CH2OH) atau
dalam air.
Jawab:
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
4/17
4
2 Konsentrasi Larutan
Konsentrasisuatu larutan adalah banyaknya zatterlarut dalam sejumlah tertentu pelarut atau larutan.
a. Persen berdasar Massa
% massa =(% b/b)
x 100%massa zat terlarut
massa zat terlarut + massa pelarut
= x 100%massa zat terlarut
massa larutan
b. Persen berdasar Volume
2 Konsentrasi Larutan
x 100%volume zat terlarut
volume larutan% volume =(% v/v)
M =mol zat terlarut
liter larutan
d. Molaritas (M)
e. Molalitas (m)
m =mol zat terlarut
massa pelarut (kg)
2 Konsentrasi Larutan
c. Persen bobot/volume
x 100%volume zat terlarut
volume larutan% bobot/volume =(% b/v)
f. Fraksi Mol (X)
XA =mol zat A
jumlah mol seluruh komponen
2 Konsentrasi Larutan
g. ppm
banyaknya bagian zat terlarut dalam 106 bagian pelarut
h. ppbbanyaknya bagian zat terlarut dalam 109 bagian pelarut
ppm =mg terlarut
L larutanppm =
mg terlarut
Kg larutan
ppm =g terlarut
L larutanppm =
g terlarut
Kg larutan
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
5/17
5
Pengenceran larutan adalah prosedur untuk penyiapan larutanyang kurang pekat dari larutan yang lebih pekat.
Pengenceran
Penambahan
pelarut
Mol zat terlarut
Sebelum pengenceran (i)
Mol zat terlarut
Setelah pengenceran (f)=
MiVi MfVf=
Contoh soal
Soal: Hitunglah molalitas suatu larutan yang dibuat dengan
cara melarutkan 75,0 g Ba(NO3)2 (s) ke dalam 374,00 g air
pada 250C.
Jawab:
75,0 g Ba(NO3)2 x 1 mol = 0,287 mol261,32 g
molalitas = = 0,76739 m = 0,767 m0,374 kg
0,287 mol
massa molar Ba(NO3)2 = 261,32 g/mol
Bagaimana menyiapkan 60,0 mL 0,2 M
HNO3 dari larutan stok 4,00 MHNO3?
Contoh soal
MiVi = MfVf
Mi = 4,00 Mf= 0,200 Vf= 0,06 L Vi = ? L
Vi =MfVf
Mi=
0,200 x 0,06
4,00= 0,003 L = 3 mL
3 mL asam + 57 mL air = 60 mL larutan
Jawab:
Soal: konsentrasi asam klorida komersial adalah 11,8 M
dan memiliki kerapatan 1,190 g/ml. Hitunglah
(a) % massa HCl,
(b) molalitas
(c) fraksi mol dari HCl.
Latihan
Jawaban
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
6/17
6
Soal:
Hitunglah konsentrasi dalam satuan molaritas dan ppm
dari 1,74 molal larutan sukrosa (C12H22O11) yang
kerapatannya 1,12 g/mL.
Latihan
Jawaban
BILA PERISTIWA PELARUTAN = PERISTIWA PENGENDAPAN
AKAN DIPEROLEH JUMLAH ZAT TERLARUT DI DALAM LARUTAN TETAP
LARUTANNYA DISEBUT LARUTAN JENUH (Kesetimbangan dinamis)
PEMBENTUKAN LARUTAN JENUH
Kesetimbangan Larutan3
Larutan jenuhmengandung jumlah maksimum zatterlarut yang dapat larut dalam suatu pelarut pada suhutertentu.
Larutan takjenuhmengandung zat terlarut lebih sedikitdaripada yang sebenarnya dapat dilarutkan oleh pelarutpada suhu tertentu.
Larutan lewat-jenuhmengandung zat terlarut lebihbanyak daripada yang terdapat dalam larutan jenuh padasuhu tertentu.
Kesetimbangan Larutan3
Jenis Larutan
Kelarutan meningkatketika suhu meningkat
Kelarutan menurun ketikasuhu meningkat
Suhu dan Kelarutan
Kelarutan padatan dan suhu
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
7/17
7
Suhu dan Kelarutan O2
Kelarutan gas dan suhu
Kelarutan biasanyamenurun ketikasuhu meningkat
Tekanan dan Kelarutan Gas
Kelarutan suatu gas dalam cairan berbanding lurusdengan tekanan gas di atas larutan (hukum Henry).
c= kP
c= konsentrasi (M) gas yang terlarut
P= tekanan gas di atas larutan
k= konstanta (mol/Latm) yang hanyabergantung pada suhu
P rendah
crendah
Ptinggi
c tinggi
Diketahui kelarutan H2S(g) 437,0 cm3 dalam 100,0 g H2O
(STP). Berapa konsentrasi molal pada tekanan 10,0 atm ?
Contoh soal
Jawab:
Mol H2S = 437,0 cm3 x 1 L x 1 mol = 0,0195 mol
1000 cm3 22,4 L
molalitas H2S = 0,0195 mol = 0,195 m
0,1 kg
Konsentrasi molal pada 10 atm = k x P
= 0,195 m/1 atm x 10 atm
= 1,95 m
Diketahui kelarutan zat X adalah 0,1g/mL pada 1 atm.
Berapa konsentrasi Molar pada tekanan 10,0 atm jika Ar X
adalah 100 g/mol
Latihan soal
Jawab:
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
8/17
8
Contoh Fenomena
hubungan tekanan dan
kelarutan
Kesetimbangan Kelarutan
AgCl (s) Ag+ (aq) + Cl- (aq)
Ksp = [Ag+][Cl-] Ksp adalahkonstanta hasilkali kelarutan
Ag2CO3 (s) 2Ag+ (aq) + CO3
2- (aq) Ksp = [Ag+]2[CO3
2-]
Ca3(PO4)2 (s) 3Ca2+
(aq) + 2PO43-
(aq) Ksp = [Ca2+
]3
[PO33-
]2
konstanta hasil kali kelarutan (hasil kali kelarutan) = hasil kali
konsentrasi molar dari ion-ion penyusun dipangkatkan koefisien
stoikiometri pada kesetimbangan
MgF2 (s) Mg2+ (aq) + 2F- (aq) Ksp = [Mg
2+][F-]2
Latihan soal
Tulislah hasilkali kelarutan dari
(a) perak bromida;
(b) stronsium fosfat;
(c) aluminum karbonat;
(d) nikel(II) sulfida.
Jawaban
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
9/17
9
Kelarutan Molar (mol/L) jumlah mol zat terlarut dalam 1 L larutanjenuh.
Kelarutan (g/L) jumlah gram zat terlarut dalam 1 L larutan jenuh.
17.6 17.6
Kelarutan kalsium sulfat adalah 0,67 g/L. Tentukan nilaiKspKalsium sulfat
Catatan: Kelarutan adalah konsentrasi suatu larutan jenuh.
Konstanta hasilkali kelarutan adalah konstanta kesetimbangan.
Contoh soal
Jawaban
Perlu mengubah kelarutan menjadi kelarutan molar
0,67 g/L x 1 mol = 4,9 x 10-3 mol/L
136,2 g
CaSO4(s) Ca2+
(aq) + SO42-
(aq)
[Ca2+]= 4,9 x 10-3 mol/L, [SO42- ] = 4,9 x 10-3 mol/L
Ksp = [Ca2+] [SO4
2- ]
= (4,9 x 10-3 ) (4,9 x 10-3 )
= 2,4 x 10-5
(a) timbal kromat adalah senyawa tak dapat larut yang digunakan
sebagai pigmen. Kelarutannya dalam air adalah 1,6 x 10 -5g/100mL.
BerapakahKsp-nya?
(b) Kelarutan molar dari perak sulfat adalah 1,5 x 10-2 mol/L.
Berapakah Ksp-nya?
Latihan soal
Jawaban
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
10/17
10
Berapakah kelarutan perak klorida dalam g/L jika Ksp AgCl
adalah 1,6 x 10-10
AgCl (s) Ag+ (aq) + Cl- (aq)
Ksp = [Ag+][Cl-]Awal (M)
Perubahan (M)
Akhir (M)
0,00
+s
0,00
+s
s s
Ksp = s2
s = Ksps = 1,3 x 10-5
[Ag+] = 1,3 x 10-5 M [Cl-] = 1,3 x 10-5 M
kelarutan AgCl =1,3 x 10-5 mol AgCl
1 L larutan
143,35 g AgCl
1 mol AgClx = 1,9 x 10-3 g/L
Ksp = 1,6 x 10-10
Contoh soal Latihan soal
Jawaban
a. Berapakah kelarutan BaSO4 dalam g/L jika Ksp BaSO4 adalah
1,1 x 10-10
b. Berapakah kelarutan Ca3(PO4)2 dalam g/L jika Ksp Ca3(PO4)2adalah 1,2 x 10-26
Pelarutan suatu padatan ionik ke dalam larutan berair:
Q = Ksp Larutan jenuh
Q < Ksp Larutan tak jenuh Tidak ada endapan
Q > Ksp Larutan lewat jenuh Endapan akan terbentuk
Q = [Ag+]0[Cl-] 0
Subskrip 0 menunjukkan konsentrasi awal dan tidak selalu berarti
konsentrasi pada kesetimbangan
hasil kali ion, Q = hasil kali konsentrasi molar dari ion-ion
penyusun dipangkatkan koefisien stoikiometri
Contoh soal: Memprediksi Reaksi Pengendapan
Jika 2,00 mL NaOH (0,200 M) ditambahkan ke dalam 1,00 L CaCl2(0,100M), apakah akan terjadi endapan?
Ion-ion yang ada dalam larutan adalah Na+, OH-, Ca2+, Cl-.
Zat yang mungkin mengendap adalah Ca(OH)2 (aturan kelarutan).
Apakah Q > Ksp untukCa(OH)2?
[Ca2+]0 = 0,100 M [OH-]0 = 4,0 x 10
-4 M
Ksp = [Ca2+][OH-]2 = 8,0 x 10-6
Q = [Ca2+]0[OH-]0
2 = (0,10) x (4,0 x 10-4)2 = 1,6 x 10-8
Q < Ksp Tidak ada endapan
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
11/17
11
Latihan soal
Jawaban
Sebanyak 75 mL NaF 0,060 M dicampur dengan 25 mL Sr(NO 3)20,15 M. Tentukan apakah terbentuk endapan SrF2jika
Ksp SrF2 = 2,0 x 10-10
Efek ion senama adalah pergeseran kesetimbangan yang disebabkan
oleh penambahan senyawa yang memiliki ion yang sama zat yangdilarutkan.
Adanya ion senama menurunkan ionisasi asam
lemah atau basa lemah.
Perhatikan campuran CH3COONa (elektrolit kuat) dan CH3COOH
(asam lemah).
CH3COONa (s) Na+ (aq) + CH3COO
- (aq)
CH3COOH (aq) H+ (aq) + CH3COO
- (aq)
ion
senama
Efek Ion Senama dan Kelarutan
Adanya ion senama akan menurunkan kelarutan
garam.
Berapakah kelarutan molar AgBr dalam (a) air murni dan (b)
0,0010MNaBr?
AgBr (s) Ag+ (aq) + Br- (aq)
Ksp = 7,7 x 10-13
s2 = Ksp
s = 8,8 x 10-7
NaBr (s) Na+ (aq) + Br- (aq)
[Br-] = 0,0010 M
AgBr (s) Ag+ (aq) + Br- (aq)
[Ag+] = s
[Br-] = 0,0010 + s 0,0010
Ksp = 0,0010 x s
s = 7,7 x 10-10
Sifat-sifat Koligatif
Sifat-sifat larutan yang bergantung pada banyaknya partikel
(atom, molekul, ion) zat terlarut dan tidak begantung pada
jenis zat terlarut
I ) Penurunan Tekanan-Uap - Hukum Raoult
II ) Kenaikan Titik-Didih
III ) Penurunan Titik-Beku
IV ) Tekanan Osmotik
P1 = X1 P 1
Td = Kd m
Tb = Kb m
= MRT
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
12/17
12
Sifat Koligatif Larutan Nonelektrolit
Penurunan Tekanan-Uap
Hukum Raoult
Jika larutan hanya mengandung satu zat terlarut:
X1 = 1 X2
P 10 - P1 = P= X2 P 1
0
P 10 = tekanan uap pelarut murni
X1 = fraksi mol pelarut
X2 = fraksi mol zat terlarut
P1 = X1 P 10
P= X2P 10
PA = XA P A0
PB = XB P B0
PT = PA + PB
PT = XA P A0 + XB P B
0
Larutan Ideal
Contoh soal
Pada suhu 25C tekanan uap benzena murni 0,1252 atm. Andaikan
6,40 g naftalena (C10H8) dengan massa molar 128,17 g mol-1 dilarutkan
dalam 78,0 g benzena (C6H6) dengan massa molar 78,0 g mol-1.
Hitunglah tekanan uap benzena di atas larutan, dengan asumsi perilaku
ideal
mol naftalena = 6,40 g x 1 mol = 0,05 mol
128,17 g
Mol benzena = 78,0 g x 1 mol = 1 mol
78,0 g
Tekanan uap benzena di atas larutan :
Pbenzena = Po x fraksi mol benzena
= 0,1252 atm x 1 mol = 0,119 atm
(1 + 0,05) mol
Penyelesaian
Kenaikan Titik-Didih
Td = TdT d0
Td > T d0 Td > 0
T d adalah titik didih pelarutmurni
0
T d adalah titik didih larutan
Td = Kd m
madalah molalitas larutan
Kd adalah konstanta kenaikantitik-didih molal (0C/m)
Tb Td
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
13/17
13
Penurunan Titik-Beku
Tb = T b Tb0
T b > Tb0 Tb > 0
T b adalah titik bekupelarut murni
0
T b adalah titik beku larutan
Tb = Kb m
13.6
madalah molalitas larutan
Kf adalah konstanta penurunantitik-beku molal (0C/m)
Tb Td
Kb C/m Kd C/m
Berapakah titik beku suatu larutan yang mengandung478 g etilena glikol (antibeku) dalam 3202 g air. Massamolar etilena glikol adalah 62,01 g.
Tb = Kb m
m =mol zat terlarut
massa pelarut (kg)= 2,41 m=
3,202 kg pelarut
478 g x1 mol
62,01 g
Kb air = 1,860C/m
Tb = Kb m= 1,860C/mx 2,41 m= 4,48 0C
Tb = -4,480C
Contoh soal Latihan soal
Hitunglah titik didih dan titik beku dari larutan benzena jika
257g naftalena (C10H8) dilarutkan ke dalam 500,00g benzena
(C6H6).
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
14/17
14
Tekanan Osmotik ()
Osmosisadalah aliran molekul pelarut secara selektif melewatimembran berpori dari larutan encer ke larutan yang lebih pekat.
Membran semipermeabel memungkinkan molekul pelarutmelewatinya tetapi menhalangi lewatnya zat terlarut.
Tekanan osmotik ()tekanan yang dibutuhkan untukmenghentikan osmosis
encerlebihpekat
= MRT
Sel dalam suatu:
larutan
isotoniklarutan
hipotonik(kurang pekat)
larutanhipertonik
(lebih pekat)
seorang dokter yang meneliti sejenis hemoglobin melarutkan 21,5
mg protein dalam air pada 5,0 C hingga terbentuk 1,5 ml larutan
dengan tujuan untuk menghitung tekanan osmotiknya. Pada
kesetimbangan, larutan tersebut memiliki tekanan osmotik sebesar
3,61 torr. Berapakah massa molar hemoglobin tersebut?
P = 3,61 torr x = 0,00475 atm1 atm
760 torr
Suhu = 5,00C + 273,15 = 278,15 K
Contoh Soal
Jawaban
Volume = 1,5 ml x 1 L = 1,5 x 10-3 L
1000 ml
Volume = 21,5 mg x 1 g = 2,15 x 10-2 g
1000 mg
Lanjutan Jawaban
= MRT= massa/Mr x R x T
VMr= massa x R x T
x V
Mr = 2,15 x 10-2
g x 0,08205 L atm/mol K x 278,15 K0,00475 atm x 1,5 x 10-3 L
Mr = 6,87 x 104
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
15/17
15
7,85 g sampel suatu senyawa dengan rumus empiris C5H4 dilarutkandalam 301 g benzena murni. Titik bekunya adalah 1,05 di bawah
titik beku benzena murni. Berapakah massa molar dan apakah
rumus molekul dari senyawa tersebut (Kb = 5,12 C/m)
Contoh Soal
Jawaban
m = TbKb
massa/Mr = Tb Mr = massa x Kb
kg pelarut Kb Tb x kg pelarutMr = 7,85 g x 5,12 C/m1,05 C x 0,301 kg
Mr = 127 g/mol(C5H4)n = 127 g/mol n= 2, Rumus molekul C10H8
Sifat-sifat Koligatif Larutan Ionik
Untuk larutan ionik, banyaknya ion yang ada harusdiperhitungkan
i = faktor vant Hoff atau banyaknya ion yang ada
Untuk penurunan tekanan uap: P = i XterlarutP0
pelarut
Untuk kenaikan titik didih: Td = i Kdm
Untuk penurunan titik beku: Tb = i Kb m
Untuk tekanan osmotik: = i MRT
Sifat Koligatif Larutan Elektrolit
0,1 mlarutan NaCl 0,1 mNa+ ion & 0,1 mCl- ion
0,1 mlarutan NaCl 0,2 mion dalam larutan
faktor vant Hoff(i)=jumlah partikel sebenarnya dalam lar. setelah penguraian
jumlah satuan rumus yang semula terlarut dalam larutan
faktor vant Hoff(i) = {1 + (n-1)}
1. Urutkan dari yang titik bekunya paling rendah
a. 0,1 m CaCl2, 0,1 m C12H22O11, 0,1m NaCl
b. 0,05 m HCl, 0,1m HCl, 0,1m HC2H3O2
2. Berapakah titik beku 0,010 m K2SO4 yang
dilarutkan dalam air
3. Tekanan osmotik dari 0,010 M KI adalah 0,456 atm
pada 25 C. Berapakah faktor vant hoff pada
konsentrasi ini?
Latihan Soal
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
16/17
16
Latihan Soal Mandiri
Keep Spirit !!!
1. Pada konsentrasi zat terlarut yang sama, jumlah partikeldalam larutan untuk spesies ionik lebih banyak daripada
untuk spesies molekul. Mengapa?
2. Suatu larutan asam sulfat berair 9,386 M memiliki rapatan
1,5090 g cm-3. Hitunglah molalitas, persen massa, dan
fraksi mol asam sulfat dalam larutan ini.
3. Larutan HCl yang dijual di pasaran memiliki konsentrasi
45,0% berdasarkan bobot dengan densitas 1,18 g/mL. Bila
kita memiliki 1 L larutan
a. Tentukan larutan dalam persen bobot/volumeb. Tentukan bobot air yang terkandung dalam larutan
c. Tentukan molaritas dan molalitas
d. Tentukan fraksi mol HCl dalam larutan
e. Tentukan konsentrasi dalam satuan ppm
4. Sebanyak 20 mL Ba(NO3)2 0,10 M ditambahkan pada 50,0 mL
Na2CO3 0,10 M. Apakah terbentuk endapan BaCO3
5. pH larutan jenuh logam hidroksida MOH ialah 9,68, tentukan
Ksp larutan ini ialah.
6. Hasil kali kelarutan PbBr2 ialah 8,9 x 10-6
. Tentukan kelarutanmolarnya (a) dalam air murni, (b) dalam larutan KBr 0,20 M
7. Sukrosa adalah suatu zat non atsiri melarut dalam air tanpa
proses ionisasi. Tentukan penurunan tekanan uap pada 25oC
dari 1,25 m larutan sukrosa. Diasumsikan larutan terbentuk
bersifat ideal. Tekanan uap untuk air murni pada 25oC adalah
23,8 torr.
8. Tekanan uap heptana murni pada 40oC adalah 92,0 torr dan
tekanan uap murni untuk oktana adalah 31,0 torr. Jika dalam
larutan terdapat 1,00 mol heptana dan 4,00 mol oktana. Hitung
tekanan uap dari masing-masing komponen, tekanan uap total
dalam larutan, serta fraksi mol dari masing-masing komponen
dalam kesetimbangan larutan
9. Larutan zat X (densitas 1,10 g/mL) yang dibuat dengan
melarutkan 1,250 g X dalam air sehingga menjadi 100 mLlarutan, menunjukkan tekanan osmosis sebesar 50 mmHg pada
suhu 30oC. Tentukan bobot molekul zat tersebut.
10. Hitunglah titik beku, titik didih, dan tekanan osmosis
(suhu 50oC) larutan berair,
a. Larutan magnesium nitrat 0,1 M
b. Larutan natrium nitrat 0,1 M
c. Larutan sukrosa 0,1 M
-
5/19/2018 Bab 8 Larutan
17/17
17
11. Pada suhu 25 oC tekanan uap air murni ialah 23,76 mmHg dan
tekanan uap air laut ialah 22,98 mmHg. Dengan asumsi bahwa
air laut mengandung hanya NaCl, perkirakan konsentrasinyadalam satuan molalitas
12. Tentukan tekanan osmotik larutan MgSO4 0,0500 M pada 22oC