BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN benchmark terhadap objek...

38
52 BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Hasil Penelitian dan Pembahasan Dari hasil penelitian yang kami peroleh melalui Teknik wawancara terhadap lima orang narasumber yang kami anggap sebagai benchmark terhadap objek penelitian yang kami teliti. Data yang kami peroleh dari hasil wawancara yaitu berupa jawaban informan atas pertanyaan yang kami ajukan melalui panduan wawancara yang kami lakukan secara tatap muka langsung dengan narasumber, yang kemudian data hasil wawancara tersebut disajikan dalam bentuk kutipan wawancara. Kutipan hasil wawancara tersebut memaparkan jawaban dari narasumber yang beragam-ragam mengenai SWOT dan Ansoff Matrix perusahaan yang kemudian kami analisi untuk membantu pengembangan bisnis APT Sentosa. Kutipan hasil wawancara yang kami lakukan kemudian akan diuraikan serta dijelaskan dalam sub bab penelitian. 5.1.1 Hasil dan pembahasan bedasarkan tools SWOT analysis Hasil penelitian kami yang berupa kutipan wawancara menjelaskan jawaban- jawaban yang diberikan narasumber mengenai SWOT perusahaan mereka. Metode analisis SWOT adalah suatu metodologi yang menyurvei peluang dan ancaman eksternal, serta hubungan keduanya dengan kekuatan dan kelemahan internal perusahaan. (Hardjo dan Suharjito, 2013). Menurut (Jogiyanto, 2006) SWOT digunakan untuk menilai kekuatan dan kelemahan dari sumber daya yang dimiliki perusahaan dan kesempatan eksternal serta tantangan yang dihadapi. Berikut ini adalah penjelasan secara rinci kedua faktor tersebut: 1. Faktor Internal Faktor internal ini mempengaruhi terbentuknya strenghts and weaknesses. Pengidentifikasian terhadap kekuatan dan kelemahan yang terdapat dalam

Transcript of BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN benchmark terhadap objek...

  • 52

    BAB 5

    HASIL DAN PEMBAHASAN

    5.1 Hasil Penelitian dan Pembahasan

    Dari hasil penelitian yang kami peroleh melalui Teknik wawancara terhadap lima

    orang narasumber yang kami anggap sebagai benchmark terhadap objek penelitian yang

    kami teliti. Data yang kami peroleh dari hasil wawancara yaitu berupa jawaban informan

    atas pertanyaan yang kami ajukan melalui panduan wawancara yang kami lakukan

    secara tatap muka langsung dengan narasumber, yang kemudian data hasil wawancara

    tersebut disajikan dalam bentuk kutipan wawancara. Kutipan hasil wawancara tersebut

    memaparkan jawaban dari narasumber yang beragam-ragam mengenai SWOT dan

    Ansoff Matrix perusahaan yang kemudian kami analisi untuk membantu pengembangan

    bisnis APT Sentosa. Kutipan hasil wawancara yang kami lakukan kemudian akan

    diuraikan serta dijelaskan dalam sub bab penelitian.

    5.1.1 Hasil dan pembahasan bedasarkan tools SWOT analysis

    Hasil penelitian kami yang berupa kutipan wawancara menjelaskan jawaban-

    jawaban yang diberikan narasumber mengenai SWOT perusahaan mereka. Metode

    analisis SWOT adalah suatu metodologi yang menyurvei peluang dan ancaman

    eksternal, serta hubungan keduanya dengan kekuatan dan kelemahan internal

    perusahaan. (Hardjo dan Suharjito, 2013). Menurut (Jogiyanto, 2006) SWOT digunakan

    untuk menilai kekuatan dan kelemahan dari sumber daya yang dimiliki perusahaan dan

    kesempatan eksternal serta tantangan yang dihadapi. Berikut ini adalah penjelasan secara

    rinci kedua faktor tersebut:

    1. Faktor Internal

    Faktor internal ini mempengaruhi terbentuknya strenghts and weaknesses.

    Pengidentifikasian terhadap kekuatan dan kelemahan yang terdapat dalam

  • 53

    perusahaan harus dilakukan, karena dengan mengetahui setiap kekuatan dan

    kelemahan tersebut maka tingkat kekuatan persaingan perusahaan dapat diketahui.

    Kekuatan merupakan dasar bagi pelaksanaan kegiatan perusahaan, sedangkan

    kelemahan muncul sebagai faktor yang membatasi serta mencegah manajeman

    untuk merealisasikan potensi yang sesungguhnya. Kelemahan ini kadang-kadang

    tidak disadari keberadaannya, oleh karena itu kelemahan bukan saja harus

    diidentifikasi tetapi harus diikuti oleh kesiapan pihak manajemen untuk menerima

    kenyataan bahwa perusahaannya memiliki kelemahan.

    Dimana faktor ini menyangkut dengan kondisi yang terjadi dalam

    perusahaan, yang mana ini turut mempengaruhi terbentuknya pembuatan

    keputusan (decision making) perusahaan. Faktor internal ini meliputi semua

    macam manajemen fungsional: pemasaran, keuangan, operasi, sumberdaya

    manusia, penelitian dan pengembangan, sistem informasi manajemen dan budaya

    perusahaan (corporate culture)

    Masing-masing faktor internal tersebut akan kami uraikan sebagai berikut:

    1. Strenght ( kekuatan )

    Menurut Philip Kotler perusahaan harus mempertimbangkan berbagai faktor

    dalam menetapkan kebijakan harga dari produk yang mereka jual, (Kotler,

    2002: 520). Dari teori tersebut dapat disimpulkan bawah faktor dalam

    menetapkan kebijakan harga merupakan kombinasi antara harga, produk yang

    ditawarkan dan juga pelayanan yang diberikan. Hal tersebut kami jabarkan

    dengan hasil interview yang kami dapatkan melalui wawancara dengan Putri

    selaku Apoteker dari Century , Ayu selaku Apoteker dari Guardian , Andri

    Branch Manager Watson, Gian Store Manager Dan Dan , Hendrik selaku

    Store Manager dari Apotek K-24. Berikut adalah beberapa strength

    perusahaan yang kami sajikan dalam betuk kutipan.

  • 54

    Dengan pertanyaan: “Menurut bapak atau ibu apakah kekuatan atau

    keunggulan dari perusahaan anda yang anda tawarkan kepada konsumen?”

    Putri dari perwakilan Century mengatakan “produk yang kami jual lumayan

    lengkap sehingga hampir dapat mencakup semua kebutuhan konsumen kami.”

    Dan Ayu dari Guardian mengatakan “kami tidak hanya menjual kebutuhan

    pharmacy saja, tapi kami juga memiliki beberapa perlengkapan kosmetik

    untuk melengkapi kebutuhan konsumen.” Responden ketiga Andri dari

    Watson mengatakan “kekuatan kami lebih kepada cara penataan barang secara

    menarik dan menjaga kualitas produk yang terbaik untuk kami tawarkan ke

    konsumen. Harga yang menarik dengan promo-promo dan cara

    mempromosikan produk kami kepada konsumen.” Respoden keempat Gian

    dari Dan-Dan mengatakan “toko kami lebih memfokuskan kepada penjualan

    kosmetik yang belum ada di pasaran dan juga beberapa obat-obatan, tetepi

    toko kami lebih memfokuskan kepada kosmetik.” Dan responden terakhir

    Hendrik dari K24 mengatakan “toko kami ini lebih memfokuskan kepada

    penjualan obat – obatan saja. Dan juga kami mempunyai apoteker yang handal

    untuk membantu dalam penjualan obat ke konsumen kami.”

    Data diatas merupakan hasil kutipan wawancara dari kelima responden,

    kutipan dari hasil wawancara dengan Andri selaku Branch Manager dari

    Watson mendukung data yang kami peroleh, bahwa harga produk, kualitas

    barang dan juga promosi sangat menentukan pilihan konsumen untuk

    mempengaruhi keputusan pembelian. Pelayan juga menjadi faktor penting

    dalam mempengaruhi konsumen

  • 55

    2. Weakness ( Kelemahan )

    Menurut David, Fred R (2005:47) kelemahan adalah keterbatasan atau

    kekurangan dalam sumber daya, keterampilan dan kapabilitas secara efektif

    menghambat kinerja perusahaan. Keterbatasan Tersebut dapat berupa fasilitas,

    Sumber daya keuangan, kemampuan menejemen dan keterampilan pemasaran

    merupakan ancaman

    Bagi kesuksesan perusahaan. Jika dilihat dari teori tersebut maka Ketidak

    terampilan dalam melakukan pemasaran dan beberapa Sumber daya

    merupakan hal yang dapat menghambat perusahaanUntuk maju. Teori ini

    akan kami dukung oleh wawancara yang Dilakukan dengan responden dengan

    kutipan berikut ini:

    Dengan pertanyaan: “Menurut bapak atau ibu, hal apa yang perlu

    diperbaiki atau ditingkatkan untuk perusahaan ini?” Lalu jawaban Putri dari

    Century resposen pertama kami mengatakan “kekurangan toko kami lebih

    kepada fasilitas keamanan dan juga sumber daya manusia yang kurang

    memadai dalam pengoperasian toko kami. Lalu responden kedua ayu dari

    Guardian mengatakan “variasi dari toko kami belum terlalu lengkap, terutapa

    pada segment peralatan bayi dan ibu.” Jawaban responden ketiga Andri dari

    Watson mengatakan “barang yang kami jual belum selengkap seperti

    supermarket besar lainnya, sehingga banyak kebetuhan konsumen yang bisa

    kami penuhi.” Responden Gian dari Dan+Dan mengatakan “kelemahan kami

    bisa dibilang pada competitor yang sudah lebih dulu bermain diindustri

    ini.”Dan Hendrik dari K24 mengatakan “kami tidak terlalu banyak bermain

    disegment kosmetik, perlengkapan bayi dan sejenisnya. Kami lebih banyak

    menjual vitamin dan obat – obatan.”

    Bedasarkan jawaban dari para narasumber yang telah kami jabarkan, Dapat

    disimpulkan bahwa keberagaman atau varasi produk dan juga Sumber daya manusia

    merupakan sesuatu yang dapat mengancam Terhadap perusahaan apabila tidak

    ditindak lanjuti.

  • 56

    2 Faktor External

    Menurut (Irham Fahmi, 2013; 260) faktor eksternal mempengaruhi terbentuknya

    Opportunities dan Threats Faktor ini menyangkut dengan kondisi yang terjadi di luar

    perusahaan yang mempengaruhi dalam pembuatan keputusan perusahaan. Faktor ini

    mencakup lingkungan industri dan lingkungan bisnis makro, ekonomi, politik, hukum,

    teknologi, kependudukan dan sosial budaya. Berikuti ini kami uraikan masing-masing

    faktor eksternal tersebut:

    1. Opportunities ( Peluang )

    Menurut Solihin (2012) peluang bisnis merupakan trend positif yang berada di

    lingkungan luar perusahaan, dan apabil apeluang tersebut dimanfaatkan dengan

    baik oleh perusahaan, maka peluang tersebut dapat berpotensi mengkahasilkan

    laba bagi persuhaan tersebut. Peluang bisnis itu adalah kesempatan untuk

    perusahaan ambil dan dimanfaatkan untuk mendapatkan keuntungan lebih bagi

    perusahaan. Lalu hal tersebut kami jabarkan dengan hasil wawancara dengan

    selaku Putri selaku Apoteker dari Century , Ayu selaku Apoteker dari Guardian

    , Andri Branch Manager Watson, Gian Store Manager Dan Dan , Hendrik

    selaku Store Manager dari Apotek K-24. Berikut adalah beberapa strength

    perusahaan yang kami sajikan dalam betuk kutipan yaitu:

    Dengan pertanyaan: “menurut bapak atau ibu, apakah dengan

    berkembangannya tekonologi saat ini, adakah peluang baru yang didapatkan

    dari perkembangan tersebut. Lalu jawaban dari putri Century “ya, kami sendiri

    sudah memiliki website untuk mengenalkan perushaan kami dan juga produk

    kami, tetapi tidak untuk bertransaksi disana.” Responden kedua Ayu Guardian

    mengatakan “dengan perkembangan teknologi saat ini kami bisa

    mempromosikan menggunakan internet sehingga lebih banyak mendatangkan

    konsumen baru.” Lalu responden ketiga Andri dari Watson mengatakan “kita

    terus mengikuti perkembangan dengan mencoba cara pemasaran seperti melalu

    online dan promosi lainnya.”

  • 57

    Responden Gian dari Dan+Dan mengatakan “banyak konsumen juga sudah

    melakukan transaksi via online dan para konsumen dapat melakukan transaksi

    secara cashless. Dan+Dan juga menyediakan jasa pembayaran cicilan mobil,

    motor, rumah dan sejenisnya.” Dan Respoden kami Hendrik dari K24

    mengatakan “K24 sudah memiliki website dan juga applikasi untuk melakukan

    transaki untuk memudahkan dan memenuhi konsumen tersebut.”

    Dari wawancara yang kami telah lakukan dapat kami simpulkan bahwa kesempatan

    teknologi harus segara dimanfaatkan bagi perusahaan untuk dapat keuntungan lebih, jadi

    jika perusahaan tersebut mengambil peluang seiring perkembangan jaman, maka

    semakin besar untuk mendapat keuntungan lebih disbanding competitor lainnya.

    1. Threats (Ancaman)

    Menurut Luhmann (2001), yang menyatakan bahwa ada tiga

    model dalam pengharapan terhadap pengalaman personal dan sistem arti

    budaya yaitu: keakraban (familiarities), kepercayaan diri dan

    kepercayaan (trust). Keakraban merupakan kondisi sebelumnya dari

    kepercayaan (trust), Kepercayaan membutuhkan dituasi dalam risiko

    tinggi dan kepercayaan diri untuk dapat diwujudkan. Oleh karena itu

    variabel brand trust adalah hal penting bagi konsumen.

    Emosi berhubungan dengan ingatan yang memainkan peranan

    dalam memotivasi rencana tindakan serta melibatkan respon atau

    tanggapan terhadap berbagai hal. Proses kognitif ini akan memicu

    rencana dalam pengambilan keputusan. Jadi melalui emosi akan tercipta

    informasi dan keterlibatan dalam proses kognitif termasuk dalam

    keputusan pembelian (Rolls, 2002).

    Maka dari itu threat emotions merupakan hal penting pula yang

    memegang peranan penting terhadap keputusan pembelian konsumen.

    Ada faktor lain yang memengaruhi keputusan pembelian konsumen yaitu

    harga. Menurut Kotler (2008: 266) harga adalah sejumlah uang yang

    dibebankan atas suatu produk, atau jumlah dari nilai yang ditukar

  • 58

    konsumen atas manfaat-manfaat karena memiliki atau menggunakan

    produk tersebut.

    Semakin terjangkau harga suatu produk maka konsumen akan

    semakin tertarik dan melakukan keputusan pembelian terhadap produk

    yang bersangkutan. Pada penelitian ini akan menganalisis pengaruh

    threats emotions, brand trust dan harga pada konsumen. Bedasarkan

    pernyataan tersebut kepercayaan dari konsumen, nama perusahaan yang

    familiar dan juga harga yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut.

    Berikut ini adalah wawancara dengan narasumber mengenai pengaruh

    brand, trust dan harga yang kami jabarkan dalam kutipan berikut ini:

    Dengan pertanyaan: “ adakah pengaruh dari brand dan juga harga yang

    dirasakan bapak atau ibu, dan juga dalam dunia digital ini penjualan

    offline store mengalami pengaruh.”Lalu jawaban dari responden kami

    Putri Century mengatakan “untuk saat ini mungkin saat ini pengaruhnya

    tidak terlalu kelihatan, tetapi kedepannya perusahaan kami sedang

    mencari solusi atau cara baru untuk menghadapi perkembangan tersebut.”

    Respoden Ayu dari Guardian mengatakan “dari brand dan penjualan kami

    belum merasakan ancaman dari tekonologi tersebut.” Responden Andri

    dari Watson mengatakan “kami merasakan bahwa konsumen berkurang,

    tapi kami tidak terlalu berpengaruh. Tetapi kami lebih merasakan

    persaingan dari competitor dan juga perang harga.” Responden Gian dari

    Dan+Dan mengatakan “kami merasakan pengaruhnya , sekarang lebih

    banyak konsumen beralih ke ecommerce.” Responden Hendrik dari K24

    mengatakan “penurunan penjualan dapat kami rasakan, lumayan jauh

    bedanya semenjak ada ecommerce. Dan juga pengaruh harga yang

    biasanya bedanya jauh dari harga toko.”

    Dari data yang kami peroleh kami dapat simpulkan bawah penjualan

    ecommerce dan juga harga cukup berdampak pada penjualan toko fisik.

    Begitu juga pengaruh kekuatan nama perusahaan tersebut.

  • 59

    5.1.2 Hasil dan Pembahasan bedasarkan tool ANSOFF Matrix

    Matriks Ansoff adalah teknik perencanaan yang digunakan untuk penilaian

    tentang pertumbuhan perusahaan melalui produk dan perluasan pasar jaringan. Matriks

    Ansoff adalah salah satu kerangka terkenal untuk pengambilan keputusan tentang

    strategi untuk ekspansi. Hal itu disampaikan oleh Igor Ansoff pada tahun 1957 dalam

    artikelnya 'Strategi Diversifikasi' dan dia memberi empat strategi pertumbuhan pasar.

    Ansoff (1957) menyimpulkan sebuah perusahaan bisnis harus terus tumbuh dan berubah.

    Vektor pertumbuhan penetrasi pasar, pengembangan pasar, pengembangan produk dan

    diversifikasi (Hall dan Lobina, 2007). Matriks ini digunakan oleh pemasar, yang

    memiliki keberanian untuk tumbuh di pasar dan menciptakan keunggulan kompetitif.

    Matriks Ansoff menawarkan alternatif strategis untuk mencapai tujuan perusahaan

    tersebut.

    1. Penetrasi Pasar ( Market Penetration )

    Penetrasi pasar adalah pilihan yang paling sederhana dan pertama untuk

    pertumbuhan di sebagian besar perusahaan. Mereka sudah di pasar dengan

    hadiah atau produk tangan. Penetrasi pasar merupakan upaya untuk

    meningkatkan penjualan perusahaan tanpa meninggalkan strategi pasar produk

    asli pada biaya saingan di pasar (Ansoff, 1957). Penetrasi pasar juga dapat berarti

    membuat penjualan lebih kepada pelanggan saat ini tanpa mengubah produk

    aslinya. Mungkin menambahkan toko baru di daerah pasar saat ini untuk

    membuatnya lebih mudah bagi pelanggan untuk mengunjungi, perbaikan dalam

    iklan, harga, layanan, pilihan menu, atau desain toko mungkin mendorong

    pelanggan untuk mampir lebih sering, tinggal lebih lama, atau membeli lebih

    banyak selama kunjungan (Kotler dan Armstrong, 2014). Cara ini dapat berjalan

    dengan baik apabila perusahaan tersebut mendapatkan pelanggan baru dari

    competitor atau menarik pengguna baru dengan cara meyankinkan mereka

    melalui iklan atau promosi senjenisnya. Dengan itu kami menjabarkan denhan

    hasil wawancara kepada lima narasumber kami sebagai berikut:

    Dengan pertanyaan: “menuru anda apakah dengan melakukan promosi dan juga

    ekpansi mempengaruhi penjualan?” lalu jawaban dari Putri dari Century

  • 60

    mengatakan “ada, kami terus melakukan ekspansi ke daerah yang kami belum

    jangkau saat ini, dan juga melakukan promosi serta penjualan secara online.”

    Menurut Ayu dari Guardian mengatakan “masih akan terus melakukan

    pembukaan toko retail baru baik yang ada di jabodetabek maupun luar

    jabodetabek, kami juga terdapan di luar negri tetapi beda menejemennya.”

    Responden Andri dari Watson mengatakan “kami sudah melakukan ekspansi di

    asia, dan sekarang Watson berfokus di Indonesia, dan promosi kami sudah

    gencar melalui social media.” Menurut respoden Gian dari Dan+Dan mengatakan

    “saya kurang mengetahui soal Dan+Dan dalam hal melakukan ekspansi.”

    Responden Hendrik dari K24 mengatakan “kami juga melakukan ekspansi

    melakukan dengan membuka cabang baru dan eskpansi ke marketplace.”

    Dari hasil wawancara di atas menurut pendapat Andri dari Watson dan

    Putri dari Century ekpansi atau promosi secara online dapat sangat membantu

    penjualan baik Dari segi retail store ataupun online. Maka itu dari hasil

    wawancari kami dapat kami. Simpulkan bahwa ekspansi dan juga promosi

    merupakan salah satu cara untuk Meningkatkan penjulan perusahaan tersebut.

    Tabel 5.0-1 Market Penetration

    MARKET PENETRA

    TION

    APT SENTOSA

    CENTURY GUARDIAN WATSON DANDAN K 24

    1

    Terus melakukan promosi dengan cara iklan di e-commerce dan juga pop ups.

    Melakukan suatu expansi dan promosi melalui online

    Melakukan expansi ke jabodetabek sekitarnya

    Berfokus melakukan expansi di indonesia dan promosi di media sosial

    Tidak mengetahui mengenai expansi dandan

    Melakukan pembukaan cabang baru di offline maupun online store

    2. Pengembangan Pasar ( Market Development )

    Pengembangan pasar adalah strategi pemasaran untuk meningkatkan

    tingkat saat perusahaan pendapatan dengan meningkatkan penjualan produk.

    Pemasaran berbagai produk yang ada di pasar baru adalah teknik yang digunakan

  • 61

    untuk pertumbuhan oleh pemilik (Ansoff, 1957). Pengembangan pasar yang

    mengidentifikasi dan mengembangkan pasar baru untuk produk saat ini. Bagi

    manajer Misalnya bisa meninjau demografis atau baru pasar geografis baru

    (Kotler dan Armstrong 2014).

    Dengan pernyataan: “ menurut bapak atau ibu , seberapa perngaruhnya

    memperluas pasar secara penjualan online dibandingkan retail store?” Responden

    Putri dari Century mengatakan: “efeknya lumayan, saat mulai perkembangan

    online store kebutuhan konsumen menjadi sangat mudah terpenuhi.” Responden

    Ayu dari Guardian mengatakan “kami juga melakukan penjualan di ShopeeMall

    dan penjualan yang kami rasakan sangat meningkat.”

    Responden Andri dari Watson mengatakan “Watson mempunyai website

    tersendiri yang kami sediakan untuk konsumen kami berbelanja secara online

    dan dengan promo – promo menarik kami untuk menambah penjualan.” Gian

    dari Dan+Dan “Kami juga mempuyai online store di shopeemall dan juga

    website untuk para konsumen melihat katalog.” Menurut Hendrik dari K24

    mengatakan “penjualan offline kami sedikit terpengaruh oleh kehadiran

    ecommerce, tetapi kami memiliki web tersenidiri dan juga applikasi yang bisa

    membantu konsumen untuk berbelanja.”

    Bedasarkan hasil wawancara kepada informan maka kami dapat menyimpulkan bahwa

    memperluas pasara secara online yang sebelumnya hanya ada retail store memberikan

    pengaruh pada peningkatan penjualan.

    Tabel 5.0-2 Tabel Development

  • 62

    MARKET

    DEVELOPMENT

    APT SENTOSA

    CENTURY GUARDIAN WATSON DANDAN K 24

    Ikut memasarkan produk dengan cara menjual di berbagai marketplace.

    Memperluas pemasarn melalui penjualan offline

    Meningkatkan penjualan melalui online store

    Menambah penjualan dan promosi melalui website tersendiri

    Melakukan penjualan secara online dengan memanfaatkan digital marketing

    Merasa terganggu denga kehadirannya ecommerce

    3. Pengembangan Produk ( Product Development )

    Dalam strategi pertumbuhan pengembangan produk, produk baru diperkenalkan ke

    pasar yang sudah ada. Pengembangan produk dapat berbeda dari pengenalan produk

    baru di pasar yang sudah ada atau dapat melibatkan modifikasi produk yang sudah

    ada. Dengan memodifikasi satu produk mungkin akan mengubah pandangan atau

    presentasi, meningkatkan kinerja produk atau kualitas. Dengan demikian, dapat

    lebih menarik untuk pasar yang sudah ada. Hussain et al., 2013). Dalam

    pengembangan produk penjelasan sederhana menawarkan dimodifikasi atau baru

    produk untuk segmen pasar saat ini (Kotler dan Armstrong, 2014). Dengan ini kami

    jabarkan hasil wawancara kami dengan narasumber sebagai berikut:

    Dengan pertanyaan “apakah perusahaan ini telah mencoba untuk

    mendevelopment produk baru untuk melengkapi produk yang sudah ada atau mungkin

    menambahkan produk tersebut?” jawaban Putri dari Century mengatakan “kami

    melakukan rebranding produk seperti kapas, plester dan juga perlengkapan P3K dan

    sejenisnya.” Jawaban Ayu dari Guardian mengatakan “ada banyak, kami melakukan

    rebranding seperti sabun, tissue sedangkan untuk vitamin kami coba memasukan produk

    baru dari luar negri.” Jawaban Andri dari Watson mengatakan “produk yang kami

    development sendiri belum terlalu lengkap, baru ada sabun, shampoo, kapas dan juga

    vitamin yang baru kami luncurkan. Dan kami juga terbatas dari kapasitas tokonya.”

    Menurut Gian dari Dan+Dan mengatakan “Dan+Dan,baru saja meluncurkan produk dari

  • 63

    brand kami sendiri yang berama PINK BERRY yang lebih kami fokuskan kepada

    kosmetik.” Jawaban dari Hendrik K24 “kami hanya menjual vitamin ataupun obat-

    obatan dari distributor langsung sehingga belum ada development apapun.”

    Bedasarkan wawancara oleh narasumber diatas maka perusahaan harus terus

    berinovasi dalam melakukan development produk mereka, supaya kedepannya dapat

    meningkatkan keberagaman produk yang akan berdampak pada peningkatan penjualan

    toko tersebut, dan juga harus terus mengikuti perkembangan zaman/teknologi soal cara

    penjualan dan varias produk.

    Tabel 5.0-3 Product Development

    Product development

    CENTURY GUARDIAN WATSON DANDAN K 24

    Melakukan inovasi produk dengan rebranding bebrapa produk

    Melakukan inovasi dengan rebranding produk dan juga mencoba memasarkan produk luar negri

    Produk dengan brand sendiri seperti sabun, shampoo, kapas dan sejenisnya

    Baru saja meluncurkan produk mereka dengan nama “pink berry” yang bermain disegment kecantikan

    Belum ada inovasi hanya terus menyediakan produk yang lengkap

    4. Diversifikasi ( Deversification )

    Strategi diversifikasi produk melibatkan menciptakan produk basis pelanggan

    baru yang memperluas potensi pasar dari produk asli, dan itulah sebabnya sangat

    berbeda dari, pengembangan produk. Diversifikasi mencakup ekstensi merek atau

    merek baru dan, kadang- kadang modifikasi produk dapat menciptakan pasar baru

    dengan memperkenalkan penggunaan baru untuk produk. Namun, itu adalah pilihan

    terakhir untuk mengejar, jika mengikuti strategi sebelumnya penetrasi pasar,

    pengembangan produk dan pengembangan pasar tidak menghasilkan hasil yang baik,

    dan tujuan asli tidak memenuhi (Ansoff, 1957). Tumbuh melalui strategi diversifikasi

    adalah yang paling berbahaya dari semua pilihan strategis yang berkaitan dengan

    masuk ke pasar diketahui baru. Diversifikasi yang memulai atau membeli bisnis di

    luar produk saat ini dan pasar (Kotler dan Armstrong, 2014). Salah satu strategi yang

  • 64

    dapat perusahaan lakukan adalah Cross Selling, yang merupakan Teknik untuk

    melengkapi produk awal yang sudah dibeli dengan produk yang dapat melengkapi

    produk awal tersebut.

    Berikut ini kami jabarkan dalam wawancara yang telah kami lakukan dengan lima

    respoden tersebut soal strategi Cross Selling:

    Dengan pertanyaan: “apakah dengan strategi crosseling dapat membantu

    melengkapkan produk yang sudah ada di pasar ? contohnya seperti menjual alat-alat

    kesehatan dan juga kelengkapannya” jawaban dari Putri Century mengatakan “ kami

    disini juga menjual alat kesehatan seperti perban , kursi roda , tongkat alat bantu

    untuk lansia dan sejenisnya.” Menuru Ayu dari Guardian mengatakan “selain obat

    dan vitamin, kami juga sedikit menjual alat perawatan diri seperti pasta gigi, masker

    muka, alat tes gula darah dan sejenisya.” Menurut Andri dari Watson mengatakan

    “Watson juga memasuki pasar kencantikan, selfcare, perawatan tubuh dan wajah.

    Produk yang kami pasarkan berupa, masker wajah, krim wajah, cat rabut, skincare,

    hairdyer peralatan tangan dan kaki sejenisnya.” Menurut Gian dari Dan+Dan

    mengatakan “dan dan memfokuskan pada penjualan kosmetik, yang tadi sudah kami

    sebutkan, yaitu PINK BERRY, yang kedepaannya akan kami terus kembangkan.”

    Menurut Hendrik dari K24 mengatakan “K24 lebih memfokuskan pada penjualan

    obat-obatan, ada juga alat medis lainnya tetapi tidak terlalu lengkap. Hanya yang

    umum saja.”

    Bedasarkan wawancara diatas strategi tersebut dapat dijadikan untuk

    menginkatkan penjualan persuahaan. Dengan menjual produk yang berkaiatan

    tersebut maka besar kemungkingkan konsumen agan menjadikan tempat perbelanjaan

    tersebut menjadi “One Stop Shopping”.

    Tabel 5.0-4 Diversification

  • 65

    DIVERSIFICATION

    APT SENTOSA

    CENTURY GUARDIAN WATSON DANDAN K 24

    Menggunakan strategi scorss selling untuk menambah penjualan ke konsumen

    Menggunakan strategi penjualan cross seling untuk memenuhi kebutuhan konsumen mereka

    Menggunakan strategi penjualan cross seling

    Menggunakan strategi penjualan cross seling sebagai cara untuk memenuhi kebutuhan pelanggan

    Menggunakan strategi cross seling sebagai produk pelengkap dari produk yang sudah di jual sebelumnya

    Menggunakan strategi penjualan cross selling untuk memenuhi kebutuhan konsumen

    Benchmark swot

    Tabel 5.0-5 Benchmark SWOT

    INTENAL FACTORS

    STRENGTH APT CENTURY GUARDIAN WATSON DAN+DAN K24

  • 66

    S (+) SENTOSA

    Tersedia

    di

    berbagai

    platfrom

    dan kurir

    yang

    lengkap

    Lokasi toko

    offline yang

    tersebar

    dan

    tersedia

    juga web

    mereka

    sendiri

    Kelengkapa

    n produk

    yang

    mereka

    sediakan

    dan lokasi

    yang

    banyak

    Mereka

    menyediaka

    n produk

    branding

    yang cukup

    banyak, dan

    beautycare

    yang

    lengkap

    Sudah

    banyak

    memiliki

    lineup

    produk

    mereka

    sendiri

    Ketersedia

    n obat

    obatan

    yang paling

    lengkap

    dibanding

    benchmark

    lainnya

    Harga

    yang

    cukup

    kompetiti

    f dan

    kuota

    produk

    yang

    banyak

    Banyak

    promosi

    yang

    bekerjasam

    a dengan

    payment

    disana

    Lokasi yang

    sangat

    strategis

    yang

    berada di

    mall mall

    besar

    Tersedia di

    mall mall

    yang

    tersebar di

    kota-kota

    besar

    Produk

    kosmetik

    mereka

    paling

    banyak

    diantara

    kompetito

    r

    Harga obat

    disiini lebih

    terjangkau

    karena

    lokasi

    mereka

    tidak

    berada di

    mall.

    Toko buka

    hingga 24

    jam

    WEAKNESSE

    S (-)

    APT

    SENTOSA

    CENTURY GUARDIAN WATSON DAN+DA

    N

    K24

    Variasi

    produk tidak

    Harga yang

    cukup tinggi

    Harga yang

    cukup tinggi

    Lokasi

    yang

    Dandan

    tidak ada

    Lokasi

    hanya

  • 67

    bisa lengkap

    untuk

    bagian obat-

    obatan

    karena

    terdapat

    policy

    keterbatasa

    n produk

    yang dapat

    dijual pada

    platfrom

    ecommerce.

    jika

    dibandingka

    n toko toko

    online yang

    tersedia di

    ecommerce.

    jika

    dibandingka

    n toko toko

    online yang

    tersedia di

    ecommerce.

    tersebar

    tidak

    sebanyak

    kompetito

    r

    di mall

    ato

    supermall

    . Hanya

    tersedia

    di ruko

    saja

    tersedi

    a di

    ruko

    dan

    kios.

    Kurangnya

    tenaga

    manusia

    untuk

    melakukan

    packing dan

    juga admin

    toko

    EXTERNAL FACTORS

    OPPORTUNI

    TIES (+)

    APT

    SENTOSA

    CENTURY GUARDIA

    N

    WATSON DAN+DAN K24

    Perkemban

    gan yang

    makin

    pesat pada

    pasar

    online

    Mengikuti

    perkembangan

    online saat in i

    Promo-

    promo

    dengan

    payment

    secara

    digital

    yang

    mendapat

    kan

    cashback

    Semakin

    banyak

    barang

    rebranding

    untuk

    meningkat

    kan image

    Trend

    kecantikan

    yang

    sedang

    popular

    dapat

    meningkat

    kan

    penjualan

    Toko

    denga

    n

    produ

    k obat-

    obatan

    yang

    lengka

    p

  • 68

    Promo

    cashback

    dari

    platform

    online yang

    disediakan.

    Sudah terdapat

    kurir online

    yang dapat

    menjangkau

    konsumen

    yang jauh

    Mempuny

    ai brand

    sendiri,

    sehingga

    dapat

    meningkat

    kan image

    perusahaa

    n

    K24

    ada

    sampa

    i

    dilokas

    i yang

    kecil

    sekalip

    un dan

    buka

    24 jam

    EXTERNAL FACTORS

    THREATS

    (-)

    APT SENTOSA CENTURY GUARDIAN WATSON DAN+DAN K24

    Competitor

    yang menjual

    produk

    serupa

    Perang harga

    yang

    dilakukan

    oleh

    kompetiror

    Competi

    tor yang

    tersedia

    di satu

    lokasi

    penjuala

    n yang

    sama

    Penurunan

    penjualan

    karena

    pasar

    online

    yang mulai

    ramai

    Produk

    branding

    mereka

    kurang

    menjual

    dibanding

    brand

    lainnya

    Brand

    sendiri

    mereka

    kurang

    menjual

    dibandingk

    an brand

    lain yang

    sudad ada

    Kompetitor

    apotek-

    apotek kecil

    yang mulai

    melengkapi

    produk

    mereka

    Benchmark Tabel 5.0-6 Benchmark Market Penetration

    MARKET

    PENETRATION

    APT

    SENTOSA

    CENTURY GUARDIAN WATSON DAN+DAN K24

  • 69

    Melakukan

    kegiatan

    promosi

    Iklan dan

    juga

    promosi

    Promosi

    barang

    yang

    diklakukan

    setiap

    minggu

    Promosi

    dengan

    cara buy

    1 get 1

    pada

    produk

    branding

    mereka

    Promosi

    secara

    online

    Penggunaan

    metode

    pembayaran

    digital

    dengan

    memberikan

    cashback

    Cashback

    rutin dan

    juga

    broadcast

    chat untuk

    menjangkau

    calon

    pembeli

    Tabel 5.0-7 Market Development

    MARKET

    DEVELOPME

    NT

    APT

    SENTOS

    A

    CENTURY GUARDIAN WATSON DAN+DAN K24

    Ekspans

    i online

    ke

    beberap

    a

    market

    place

    Pengembang

    an dari

    offline

    menuju

    online untuk

    dapat

    menjangkau

    konsumen

    lebih lagi

    Ikut

    memasarkan

    produk

    dengan

    online demi

    mengikuti

    perkembang

    an

    Ikut

    melakuka

    n

    penjuala

    n dengan

    online

    Ikut

    memasark

    an

    penjualan

    dengan

    cara online

    Terus

    melengka

    pi variasi

    obat

    obatan

    mereka

    Tabel 5.0-8 Product Development

  • 70

    PRODUCT

    DEVELOPMEN

    T

    APT

    SENTOSA

    CENTURY GUARDIAN WATSON DAN+DAN K24

    Memasarka

    n produk

    yang sedang

    tren

    dipasaran

    Mengikuti tren perubahan teknologi sesuai dengan permintaan pasar agar penjualan meningkat

    Mengikuti

    produk yang

    sedang trend

    untuk

    mendapatka

    n penjualan

    lebih

    Lebih

    banyak

    melakuka

    n

    branding

    pada

    produk

    lain

    Terus

    berinovasi

    untuk

    menamba

    h variasi

    pada

    brand

    sendiri

    tersebut

    Lebih

    banyak

    menjua

    l

    produk

    Tabel 5.0-9 Diversification

    DIVERSIFICATION APT

    SENTOSA

    CENTURY GUARDIAN WATSON DAN+DAN K24

    Menjual

    produk

    pelengkap

    Tersedia

    untuk

    pembelian

    dengan

    quantitiy

    yang

    banyak

    Produk

    pelengkap

    ato cross

    selling

    yang juga

    tersedia

    Ikut

    memasarkan

    produk

    pelengkap

    seperti alat

    kesehatan

    Produk

    body care

    dan juga

    anak yang

    lebih

    banyak

    dibanding

    kompetitor

    Produk

    kecantikan

    yang

    lengkap

    serta

    terjangkau

    Obat

    obatan

    yang

    generic

    hingga

    paten

    yang

    tersedia

    di k24

    sangat

    lengkap

    dan

    buka 24

    jam

    TABEL SWOT ANALYSIS

  • 71

    Tabel 5.0-10 TOWS Matrix APT Sentosa

    APT SENTOSA

    Opportunities (peluang)

    1. Pasar Ecommercer

    yang sedang

    berkembang saat ini

    2. Konsumen juga

    dapat ke toko fisik

    untuk melakukan

    pembelian secara

    grosir maupun

    eceran.

    Threats (ancaman)

    1. Persaingan harga

    yang mengakibatkan

    penurunan

    keuntungan

    2. kompetitor dapat

    dengan mudah

    menjual produk

    yang serupa

    Strengths (kekuatan)

    1. produk yang mudah

    di jangkau

    2. memiliki toko fisik

    S1+O1= produk kami dapat ditermukan di berbagai ecommerce di Indonesia sehingga mudah di akses oleh konsumen

    S2+O2 = karena kami memiliki toko fisik, konsumen akan melakukan pembelian banyak bisa langsung datang agar lebih mudah melakukan transaksinya.

    S1+T2= karena produk kami dapat ditemukan dimana saja, maka besar kemungkinan competitor juga melakukan hal yang serupa untuk menjual barang tersebut

    Weaknesses (kelemahan)

    1. lemahnya promosi

    pada berbagai

    platform social

    media seperti:

    facebook dan

    instagram

    W1+O1=kami belum terlalu banyak melakukan promosi di social media, sehingga mungkin banyak calon konsumen yang belum mengetahui kami.

    W1+T1= competitor kami banyak sekali melakukan promosi-promosi di berbagai plafrom social media, sehingga lebih dikenal oleh konsumen.

  • 72

    Tabel 5.0-11 TOWS Matrix Century

    CENTURY Opportunities (peluang) 1. mengikutin

    perkembangan

    pasar yang sedang

    berkembang dan

    banyak mencoba

    memasarkan

    produk baru di

    Indonesia

    Threats (ancaman)

    1. persaingan harga

    yang di akibatkan

    oleh pasar online

    sehingga

    mengurangi profit

    perusaan.

    Strengths (kekuatan)

    1. memiliki offline store

    dan cabang yang

    banyak.

    2. Perusahaan mereka

    sudah banyak dikenal

    oleh masyarakat

    S2+O1= karena mereka sudah memiliki brand image yang kuat maka mudah untuk memasukan produk baru untuk ditawarkan kepada konsumen.

    S1+T1= walaupun seudah memiliki banyak cabang retail, tetapi pasar mereka terus tergerus oleh ecommerce saat ini.

    Weaknesses (kelemahan)

    1. sumber daya manusia

    yang kurang untuk

    keperluan offline store

    2. pemasaran produk

    mereka dengan harga

    yang lebih tinggi.

    W2+O1= walaupun mereka terus berinovasi mendatangkan produk baru, tetapi harga yang mereka jual diatas rata-rata harga pasar.

    W2+T1= karena hadirnya ecommerce maka persaingan harga tidak bisa terhindarkan

    Tabel 5.0-12 TOWS Matrix Guardian

  • 73

    GUARDIAN Opportunities (peluang) 1. penjualan melalui

    Ecommerce yang

    sedang tumbuh

    pesat di Indonesia

    Threats (ancaman)

    1. dengan adanya

    perubahan

    teknologi dan

    perkembangan

    karakter pasar

    Strengths (kekuatan)

    1. memberikan

    harga yang

    terjangkau pada

    produk

    2. memiliki offline

    store

    S1+O1= kombinasi dengan harga terjangkau sangat menguntungkan bagi guardian

    S2+O1= Guardian juga tersedia Offline dan Online yang melengkapi semua kebutuhan konsumen

    S1+T1= walaupun harga yang ditetapkan cukup terjangkau tapi banyak juga competitor menawarkan harga yang serupa

    Weaknesses (kelemahan)

    1. menjual banyak

    produk sehingga

    arah tujuan

    menjadi tidak

    fokus

    W1+O1= Terlalu banyak item penjualan akan membuat sedikit kebigungan konsumen yang ingin berbelanja di e-commerce tersebut

    W1+T1= dengan banyaknya competitor maka akan membuat konsumen kebingungan dalam membeli suatu produk

    Tabel 5.0-13 TOWS Matrix Watson

  • 74

    WATSON Opportunities (peluang)

    1. mengikuti event

    promo secara masif

    dan promosi melalui

    media social untuk

    memberikan

    informasi terkait

    melalui produk yang

    di jual

    Threats (ancaman)

    1. pasar ecommerce

    yang banyak di

    Indonesia.

    2. Competitor dengan

    brand image yang

    lebih dikenal oleh

    masyarakat

    Strengths (kekuatan)

    1. Banyak menjual

    variasi produk,

    produk yang dijual

    tidak terfokus pada

    pharmacy saja.

    2. memiliki offline store

    3. juga tersedia melalui

    ecommerce untuk

    melakukan transaksi

    S3+S1 = di website mereka banyak sekali promo-promo sale , diskon dan juga buy 1 get 1 yang sering diadakan, sehingga memancing konsumen untuk melakukan transaksi via online

    S3+T1= karena di Indonesia lagi berkembang pasar ecommerce, maka mereka melihat kesempatan itu dan mencoba pasar tersebut

    S2+T2 = brand image Watson belum sekuat competitornya, mungkin ini akan menjadi salah satu ancaman mereka.

    Weaknesses (kelemahan)

    1. terlalu banyak

    menjual produk-

    produk pelengkap

    (Cross Selling)

    sehingga dapat

    membingungkan

    konsumen

    2. transaksi pada

    website mereka belum

    rapih, tidak semudah

    ecommerce lainnya.

    W1+O1= karena mereka terlalu banyak menjual produk pelengkap, navigasi website mereka terlalu penuh, sehingga membingungkan konsumen dalam melakukan transaksi online

    W2+T1= walaupun mereka mengikuti tren ecommerce, tetapi website mereka tidak semudah competitor dalam hal melakukan transaksi.

    Tabel 5.0-14 TOWS Matrix Dan+Dan

  • 75

    DAN+DAN Opportunities (peluang) 1. banyak anak-anak

    muda yang sedang

    mengikuti tren

    kecantikan, jadi

    pasar kosmentik

    sangat

    menjanjikan

    2. penjualan online

    yang sedang

    tumbuh pesar di

    Indonesia

    Threats (ancaman)

    1. dengan adanya barang

    dari luar (produk yang

    sama tetapi dijual

    dengan harga yang

    murah)

    2. lebih banyak kosumen

    memilih membeli

    kosmetik atau alat

    kecantikkan di mal-mal

    atau supermarket besar

    3. pasar ecommerce yang

    sedang ramai di

    indonesia

    Strengths (kekuatan)

    1. menjual produk yang

    berkualitas original

    2. team sales yang kuat

    dalam membantu

    memasarkan produk

    3. memiliki offline store

    4. sudah mempunyai

    beberapa brand

    mereka sendiri.

    S1+O1= merek hanya menjual produk-produk original dan berkualitas, sehingga dapat menjadi salah satu tempat perbelanjaan anak-anak muda.

    S3+W2= walaupun mereka punya retail store, mungkin penjualan mereka kalah dibanding toko-toko kosmetik yang ada di mall-mall besar.

    Weaknesses (kelemahan)

    1. Website mereka

    masih belum

    sebagus competitor

    2. Belum bisa

    melakukan

    pembelian via

    website mereka.

    W1+O2= website mereka belum semudah dan secanggih competitor dalam navigasi website dan melakukan transakti.

    W1+T1= website masih belum sempurna dan tidak bisa melakukan pembelian di website, sehingga menyulitkan konsumen untuk bertransaksi, berbeda dengan competitor yang sudah bisa melakukan transaksi via website.

  • 76

    Tabel 5.15 TOWS Matrix K24

    K24 Opportunities (peluang)

    1. Brand ini sudah

    terkenal

    memfokuskan penjual

    obat-obatan

    2. Karena buka 24 jam

    maka konsumen tidak

    perlu takut jika tiba-

    tiba membutuhkan

    obat

    3. Ada aplikasi untuk

    melakukan transaksi

    Threats (ancaman)

    1. kurangnya inovasi

    produk dan lemahnya

    tim sales dan

    marketing

    2. produk yang mereka

    jual monoton- kurang

    variasi untuk

    konsumen

    Strengths (kekuatan)

    1. memiliki offline store

    2. ketersedian beragam

    jenis obat yang

    lengkap

    3. cabang yang tersedia

    dimana-mana

    4. buka 24 jam

    S2+O1= K24 memfokus kan penjualan obat-obatan sehingga ketersedian mereka lebih lengkap.

    S4+O2= mereka beroperasi 24/7 sehingga konsumen dapat merasa aman saat tiba-tiba membutuhkan obat.

    S2 +T2= konsumen tidak bisa memebeli produk pelengkap karena variasi produk yang mereka jual tidak banyak

    Weaknesses (kelemahan)

    1. kurangnya variasi

    produk yang mereka

    jual

    2. kurangnya promo

    dan brand image

    yang belum sekuat

    competitor.

    W2+O3= walapun merek mempunyai aplikasi tapi mereka kurang gencar melakukan promo untuk mendongkrak penjualan.

    W1+T1= karena focus pada produk tertentu sehingga tidak ada invasi baru dari perusahaan tersebut.

  • 77

    Table perhitungan

    Matriks Evaluasi Faktor Eksternal (EFE) adalah strategi untuk meringkas dan

    mengevaluasi ekonomi, sosial, budaya, demografi, lingkungan, politik, pemerintahan,

    hukum, teknologi, dan informasi persaingan. Matriks EFE dapat dikembangkan dalam

    lima langkah:

    1. Sebutkan faktor-faktor eksternal utama sebagaimana diidentifikasi dalam proses audit

    eksternal. termasuk peluang dan ancaman, yang memengaruhi perusahaan dan

    industrinya. Daftar peluang pertama dan kemudian ancaman. Buat sespesifik mungkin,

    menggunakan persentase, rasio, dan angka pembanding jika memungkinkan.

    2. Tetapkan setiap faktor bobot yang berkisar dari 0,0 (tidak penting) hingga 1,0 (sangat

    penting). Bobot menunjukkan kepentingan relatif dari faktor itu untuk menjadi sukses di

    industri perusahaan. Peluang sering menerima bobot lebih tinggi daripada ancaman,

    tetapi ancaman dapat menerima bobot tinggi jika sangat berat atau mengancam. Bobot

    yang tepat dapat ditentukan dengan membandingkan sukses dengan pesaing yang tidak

    berhasil atau dengan mendiskusikan faktor dan mencapai konsensus kelompok. Jumlah

    semua bobot yang ditetapkan untuk faktor harus sama dengan 1.0.

    3. Tetapkan peringkat antara 1 dan 4 untuk setiap faktor eksternal kunci untuk

    menunjukkan seberapa efektif strategi perusahaan saat ini menanggapi faktor, di mana 4

    = respon lebih unggul, 3 = respons di atas rata-rata, 2 = respons rata-rata, dan 1 =

    responsnya buruk. Peringkat didasarkan pada efektivitas strategi perusahaan. Dengan

    demikian peringkat didasarkan pada perusahaan, sedangkan bobot pada Langkah 2

    berbasis industri. Penting untuk dicatat bahwa baik ancaman maupun peluang dapat

    menerima 1, 2, 3, atau 4.

    4. kalikan bobot masing-masing faktor dengan peringkatnya untuk menentukan skor

    akhrinya.

    5. Jumlah skor untuk setiap variabel untuk menentukan skor tertimbang total untuk

    suatu perusahaan tersebut.

  • 78

    Total skor rata-rata adalah 2,0. Skor dengan total 4,0 menunjukkan bahwa organisasi

    merespons dengan cara yang luar biasa untuk peluang dan ancaman yang ada di

    industrinya. Dengan kata lain, strategi perusahaan secara efektif mengambil keuntungan

    dari peluang yang ada dan meminimalkan potensi dampak buruk dari ancaman eksternal.

    Skor total 1,0 menunjukkan bahwa strategi perusahaan tidak memanfaatkan peluang atau

    menghindari ancaman eksternal.

  • 79

    A. Century

    INTERNAL KETERANGAN Bobot nilai

    Skala/ Skor

    Total Bobot STRENGH

    1 Mempunyai toko offline 0,10 4 0,4 2 Pelayanan baik dan ramah 0,08 3 0,24 3 Toko berasa di tempat yang strategis 0,15 4 0,6 4 Menyediakan pelayanan yang mudah untuk

    pengantaran barang 0,05 2 0,1

    5 Produk yang di jual memiliki kualitas yang baik dan berfariasi

    0,08 4 0,32

    6 Untuk pembelian tertentu akan mendapatkan potongan harga

    0,05 3 0,15

    7 Memiliki jaminan barang rusak ganti baru 0,10 3 0,3 WEAKNESS 1 Kondisi toko yang memadai 0,10 2 0,2 2 karyawan di bagian pembelian dan sales 0,05 2 0,1 3 Promosi toko 0,12 4 0,48 0,88 2,89

    EXTERNAL KETERANGAN Bobot nilai

    Skala/ Skor

    Total Bobot

    OPORTUNITY 1 Menjual produk yang tidak tersedia di

    competitor 0,15 3 0,45

    2 Produk yang selalu di butuhkan oleh konsumen

    0,13 4 0,52

    3 Pasar ecommerce yang sedang berkembang saat ini

    0,15 4 0,6

    4 Pemanfaatan media social untuk kegiatan promosi

    0,12 4 0,48

    Treath 1 Maraknya perkembangan e commerce di

    Indonesia 0,12 3 0,36

    2 Banyaknya competitor yang sudah memiliki brand yang kuat

    0,15 3 0,45

    3 Banyak competitor yang gencar melakukan persaingan harga

    0,16 3 0,48

    0,98 3,34

  • 80

    guardian

    INTERNAL KETERANGAN Bobot nilai

    Skala/ Skor

    Total Bobot STRENGH

    1 Mempunyai toko offline 0,10 4 0,4 2 Pelayanan baik dan ramah 0,05 2 0,1 3 Toko berasa di tempat yang strategis 0,12 4 0,48 4 Menyediakan pelayanan yang mudah untuk

    pengantaran barang 0,04 2 0,08

    5 Produk yang di jual memiliki kualitas yang baik dan berfariasi

    0,10 4 0,4

    6 Untuk pembelian tertentu akan mendapatkan potongan harga

    0,04 2 0,08

    7 Memiliki jaminan barang rusak ganti baru 0,13 3 0,39 WEAKNESS 1 Kondisi toko yang memadai 0,15 3 0,45 2 karyawan di bagian pembelian dan sales 0,10 3 0,3 3 Promosi toko 0,10 4 0,4 0,93 3,08

    EXTERNAL KETERANGAN Bobot nilai

    Skala/ Skor

    Total Bobot

    OPORTUNITY 1 Menjual produk yang tidak tersedia di

    competitor 0,12 3 0,36

    2 Produk yang selalu di butuhkan oleh konsumen

    0,15 3 0,45

    3 Pasar ecommerce yang sedang berkembang saat ini

    0,10 4 0,4

    4 Pemanfaatan media social untuk kegiatan promosi

    0,12 4 0,48

    Treath 1 Maraknya perkembangan e commerce di

    Indonesia 0,15 4 0,6

    2 Banyaknya competitor yang sudah memiliki brand yang kuat

    0,10 2 0,2

    3 Banyak competitor yang gencar melakukan persaingan harga

    0,15 3 0,45

    0,89 2,94

  • 81

    watson

    INTERNAL KETERANGAN Bobot nilai

    Skala/ Skor

    Total Bobot STRENGH

    1 Mempunyai toko offline 0,08 4 0,32 2 Pelayanan baik dan ramah 0,09 4 0,36 3 Toko berasa di tempat yang strategis 0,10 4 0,4 4 Menyediakan pelayanan yang mudah untuk

    pengantaran barang 0,05 2 0,1

    5 Produk yang di jual memiliki kualitas yang baik dan berfariasi

    0,12 4 0,48

    6 Untuk pembelian tertentu akan mendapatkan potongan harga

    0,08 2 0,16

    7 Memiliki jaminan barang rusak ganti baru 0,10 3 0,3 WEAKNESS 1 Kondisi toko yang memadai 0,12 4 0,48 2 karyawan di bagian pembelian dan sales 0,13 4 0,52 3 Promosi toko 0,12 4 0,48 0,99 3,6

    EXTERNAL KETERANGAN Bobot nilai

    Skala/ Skor

    Total Bobot

    OPORTUNITY 1 Menjual produk yang tidak tersedia di

    competitor 0,20 4 0,8

    2 Produk yang selalu di butuhkan oleh konsumen

    0,15 4 0,6

    3 Pasar ecommerce yang sedang berkembang saat ini

    0,15 4 0,6

    4 Pemanfaatan media social untuk kegiatan promosi

    0,15 4 0,6

    Treath 1 Maraknya perkembangan e commerce di

    Indonesia 0,10 3 0,3

    2 Banyaknya competitor yang sudah memiliki brand yang kuat

    0,10 2 0,2

    3 Banyak competitor yang gencar melakukan persaingan harga

    0,05 3 0,15

    0,9 3,25

  • 82

    Dan+dan

    INTERNAL KETERANGAN Bobot nilai

    Skala/ Skor

    Total Bobot STRENGH

    1 Mempunyai toko offline 0,08 4 0,32 2 Pelayanan baik dan ramah 0,12 4 0,48 3 Toko berasa di tempat yang strategis 0,10 3 0,3 4 Menyediakan pelayanan yang mudah untuk

    pengantaran barang 0,03 3 0,09

    5 Produk yang di jual memiliki kualitas yang baik dan berfariasi

    0,15 4 0,6

    6 Untuk pembelian tertentu akan mendapatkan potongan harga

    0,04 2 0,08

    7 Memiliki jaminan barang rusak ganti baru 0,10 4 0,4 WEAKNESS 1 Kondisi toko yang memadai 0,12 4 0,48 2 karyawan di bagian pembelian dan sales 0,10 4 0,4 3 Promosi toko 0,13 3 0,39 0,97 3,54

    EXTERNAL KETERANGAN Bobot nilai

    Skala/ Skor

    Total Bobot

    OPORTUNITY 1 Menjual produk yang tidak tersedia di

    competitor 0,20 4 0,8

    2 Produk yang selalu di butuhkan oleh konsumen

    0,15 4 0,6

    3 Pasar ecommerce yang sedang berkembang saat ini

    0,15 3 0,15

    4 Pemanfaatan media social untuk kegiatan promosi

    0,10 4 0,4

    Treath 1 Maraknya perkembangan e commerce di

    Indonesia 0,10 4 0,4

    2 Banyaknya competitor yang sudah memiliki brand yang kuat

    0,13 2 0,26

    3 Banyak competitor yang gencar melakukan persaingan harga

    0,12 3 0,36

    0,95 2,97

  • 83

    K24

    INTERNAL KETERANGAN Bobot nilai

    Skala/ Skor

    Total Bobot STRENGH

    1 Mempunyai toko offline 0,10 4 0,4 2 Pelayanan baik dan ramah 0,05 4 0,2 3 Toko berasa di tempat yang strategis 0,05 3 0,15 4 Menyediakan pelayanan yang mudah untuk

    pengantaran barang 0,03 3 0,09

    5 Produk yang di jual memiliki kualitas yang baik dan berfariasi

    0,05 4 0,2

    6 Untuk pembelian tertentu akan mendapatkan potongan harga

    0,05 3 0,09

    7 Memiliki jaminan barang rusak ganti baru 0,10 3 0,3 WEAKNESS 1 Kondisi toko yang memadai 0,15 4 0,6 2 karyawan di bagian pembelian dan sales 0,20 4 0,8 3 Promosi toko 0,10 2 0,2 0,88 3,03

    EXTERNAL KETERANGAN Bobot nilai

    Skala/ Skor

    Total Bobot

    OPORTUNITY 1 Menjual produk yang tidak tersedia di

    competitor 0,20 4 0,8

    2 Produk yang selalu di butuhkan oleh konsumen

    0,15 4 0,6

    3 Pasar ecommerce yang sedang berkembang saat ini

    0,10 4 0,4

    4 Pemanfaatan media social untuk kegiatan promosi

    0,10 3 0,3

    Treath 1 Maraknya perkembangan e commerce di

    Indonesia 0,20 4 0,8

    2 Banyaknya competitor yang sudah memiliki brand yang kuat

    0,10 3 0,3

    3 Banyak competitor yang gencar melakukan persaingan harga

    0,15 2 0,3

    1 3,5

  • 84

    STRENGTH

    Mempunyai toko offline : apakah perusahaan ini memiliki toko fisik yang dapat

    dinjangkau oleh konsumen?

    Pelayanan baik dan ramah : pelayanan yang diberikan oleg karyawan dan juga orang

    yang membantu konsumen dalam melakukan transaksi

    Toko berasa di tempat yang strategis : apakah lokasi toko fisik tersebut berada di tempat

    yang mudah diakses oleh konsumen. Dan lokasi yang ramai dimana banyak masyarakat

    berlalu – Lalang.

    Menyediakan pelayanan yang mudah untuk pengantaran barang : apakah toko tersebut

    dapat menyediakan layanan jasa antar produk untuk memudahkan konsumen ?

    Produk yang di jual memiliki kualitas yang baik dan berfariasi : Apakah produk yang

    mereka jual harus memiliki kualitas yang tinggi atau mereka menjual segala produk dari

    berbagai kualitas. Dan keberagaman jenis variasi produk yang mereka jual untuk

    menarik konsumen.

    Untuk pembelian tertentu akan mendapatkan potongan harga :adakah promo atau

    potongan harga untuk pembelian produk lebih dari 1 pcs?

    Memiliki jaminan barang rusak ganti baru : jika barang yang dibeli rusak atau tidak

    berfungsi sewajarnya, apakah ada jaminan dari pihak toko untuk hal tersebut?

  • 85

    WEAKNESS

    Kondisi toko yang memadai : apakah kondisi toko memadai, seperti keluasan dalam

    konsumen untuk berbelanja, pajangan etalase yang rapih serta menarik dan kebersihan

    sekitar.

    karyawan di bagian pembelian dan sales : apakah karyawan toko tersebut dapat

    membantu melayani konsumen dengan baik, dan bisa menjelaskan kegunaan dari produk

    yang akan ditawarkan ke konsumen.

    Promosi toko : seberapa besar atau gencarnya toko tersebut melakukan pemasaran

    produk untuk meningkatkan sales dibanding competitor.

    OPPORTUNITY

    Menjual produk yang tidak tersedia di competitor : adakah produk yang unik atau

    produk yang jarang ada dipasaran tetapi ada di toko ini?

    Produk yang selalu di butuhkan oleh konsumen : apakah ketersedian produk ditoko sini

    selalu terjaga stocknya untuk menghindari stock kosong saat konsumen ingin

    membelinya.

    Pasar ecommerce yang sedang berkembang saat ini : di era digital ini apakah anda

    mencoba untuk ikut mengembakan dan apakah ada pengaruh kepada penjualan di offline

    store.

    Pemanfaatan media social untuk kegiatan promosi : apakah toko ini sudah melakukan

    promosi di social media atau media platform berbasis online lainnya

  • 86

    TREATH

    Maraknya perkembangan e commerce di Indonesia : dengan perkembangan online store

    di Indonesia, apakah anda merasakan perbedaan dalam penjualan?

    Banyaknya competitor yang sudah memiliki brand yang kuat : apakah anda merasakan

    persaingan antar competitor yang bergerak di segment bisnis yang sama

    Banyak competitor yang gencar melakukan persaingan harga : apakah dengan diskon

    atau sale dapat mempengaruhi keputsan konsumen dalam melakukan transaksi. Dan

    adakah persaingan promosi antar competitor yang terjadi.

  • 87

    BAB 6

    KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

    6.1 Kesimpulan

    Berdasarkan hasil analisis wawancara yang kami lakukan pada kelima responden

    dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka kami dapat mengambil beberapa

    kesimpulan yang akan kami jelaskan sebagai berikut :

    Sesuai dengan data yang kami peroleh, kami memberikan kesimpulan bahwa

    sebuah perusahaan harus dapat mempertimbangkan berbagai faktor dalam menentukan

    kebijakan harga pada produk yang mereka jual.Faktor utama yang menjadi penghambat

    bisnis untuk berkembang yang dihadapi seorang pebisnis dalam menjalankan bisnisnya

    adalah faktor dari pengembangan dari inovasi produk yang mereka tawarkan.

    Dibutuhkannya sumber daya manusia yang tepat dalam memasarkan produk yang dijual

    agar dapat diterima dan laku di pasar.

    Dengan berkembangnya strategi pemasaran di jaman sekarang, maka seorang

    pebisnis harus mengikuti perkembangan teknologi yang ada. Semakin mendominasinya

    media online membuat strategi pemasaran di internet mulai berkembang. Salah satu cara

    yang dapat dilakukan untuk memanfaatkan peluang adalah penjualan melalui

    marketplace.Berdasarkan data hasil wawancara yang dilakukan,dapat kami simpulkan

    bahwa promosi yang dilakukan secara tepat sasaran dapat menarik pelanggan dari

    kompetitor lain atau calon pembeli produk pebisnis. Dengan semakin banyaknya

    permintaan atau penjualan barang yang ditawarkan, maka semakin meningkat juga

    keuntungan yang diperoleh perusahaan. Karena dengan melakukan kegiatan promosi,

    penjual dapat berinteraksi secara langsung dengan calon konsumen sekaligus juga

    melakukan survey terhadapa konsumen tentang kepuasan atau kebutuhan mereka

    lainnya

  • 88

    kami juga dapat menyimpulkan bahwa pengembangan pasar melalui perluasan

    penjualan ke pasar yang baru dapat meningkatkan keuntungan perusahaan. Salah satu

    cara yang dapat dilakukan adalah penjualan secara online. Seiring berkembangnya

    teknlogi informasi yang semakin pesat dan didukung semakin mudahnya akses internet

    membuat transaksi dapat berjalan tanpa hambatan ruang dan waktu. Selain itu, melalui

    penjualan online tidak hanya bisa dilihat oleh pembeli di wilayah sekitar saja, melainkan

    akan dikenal secara luas bahkan lintas negara.

    Dengan adanya kemajuan teknologi yang membuat produk lama semakin makin lama

    akan semakin tertinggal, pembisnis harus terus berinovasi terhadap produk yang mereka

    jual agar dapat mengikuti perkembangan pasar. Salah satu cara untuk memanfaatkan

    produk yang dijual adalah dengan menggunakan strategi cross selling. Melalui strategi

    cross selling pebisnis dapat memenuhi kebutuhan user akan produk yang mereka beli.

    Dengan demikian pebisnis dapat memanfaatkan strategi tersebut untuk mendapat

    keuntungan yang lebih banyak. Apabila seorang pebisnis tidak mengikuti terhadap

    pembaharuan produk yang mereka jual, serta tidak memaksimalkan kesempatan ekpansi

    dengan online dan menggunakan promosi yang menarik makan kedepannya perusahaan

    tersebut bisa mengalami penurunan dalam penjualan yang tidak diharapkan oleh

    pembisnis tersebut.

    6.2 IMPLIKASI

    Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat dikemukan implikasi sebagai berikut:

    Hasil analisa SWOT pada kelima benchmark yang menjadi objek penelitian, faktor

    eksternal yang memberikan pengaruh paling signifikan adalah mengidentifikasi

    perkembangan pasar yang terus berubah. Hasil analisa ini dapat digunakan untuk

    melihat potensi perkembangan pasar di Indonesia dan menjadikannya peluang untuk

    penjualan dengan cara baru untuk menaikan keuntungan atau ekspansi. Salah satu cara

    baru adalah dengan ekpansi melalui ecommerce atau online store. Dimana hal tersebut

    dapat menjangkau para konsumen yang berada di daerah pelosok yang mungkin belum

    terjangkau oleh offline store saat ini.

  • 89

    Hasil analisa Ansoff Matrix dari kelima benchmark yang menjadi objek

    penelitian, dapat diketahui bahwa pentrasi pasar merupakan metode yang dapat

    dilakukan dimana perusahaan berfokus pada penjualan produk-produk yang ada di pasar

    yang telah ada sebelumnya tetapi dengan strategi yang lebih kompetitif seperti iklan,

    harga, promosi penjualan , barang pelengkap dan ekpansi lainnya untuk melengkapi

    kebutuh konsumen lainnya. Perusahaan juga dapat mengidentifikasi potensi dari

    kebutuhan dan keinginan pasar untuk dijadikan analisis dalam mengembangkan produk

    baru atau memasarkan produk baru untuk memenuhi kebutuhan pasar