Bab 12 Akuntansi PPKD

7/21/2019 Bab 12 Akuntansi PPKD

http://slidepdf.com/reader/full/bab-12-akuntansi-ppkd 1/43

AKUNTANSI PPKDUNIVERSITAS SRIWIJAYA



TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah mempelajari materi Akuntansi di

Pejabat Pengella !euangan "aerah #PP!"$

ini% peserta se&ara garis besar akan

memahami knsep akuntansi di PP!" danbagaimana men&atat transaksi'transaksi

keuangan (ang terjadi di PP!")



TUJUAN INSTRUKSIONALKHUSUS Setelah mempelajari materi Akuntansi di

Pejabat Pengella !euangan "aerah #PP!"$

ini% peserta se&ara khusus akan memahami

knsep Akuntansi di PP!" dan bagaimanamen&atat transaksi'transaksi keuangan (ang

terjadi di PP!" (ang meliputi*Akuntansi Pendapatan% Akuntansi +elanja%

Akuntansi Pembia(aan% Akuntansi Aset%

Akuntansi Ekuitas "ana% Akuntansi rekening PP!"

dan S!P"% serta Akuntansi Transaksi selain !as)



A. PENDAHULUAN Sesuai de,inisi dalam Permendagri N) -. Tahun /001% (ang

dimaksud dengan Satuan !erja Pengella !euangan "aerah

#S!P!"$ adalah perangkat daerah pada Pemerintah "aerah

selaku pengguna anggaran2pengguna barang% (ang juga

melaksanakan pengellaan keuangan daerah)

!husus (ang men(angkut peran akuntansi di S!P!"% ada

dua ,ungsi (ang dijalankan leh S!P!"% (aitu*

S!P!" sebagai Satuan !erja (ang dalam hal ini bertindak

sebagai entitas akuntansi (ang men&atat transaksi'transaksi

(ang terjadi di Satker tersebut leh sekretariat)

S!P!" sebagai PP!"% (ang dalam hal ini bertindak sebagaientitas pelapran (ang me3akili transaksi Pemda se&ara

keseluruhan) Jenis transaksin(a meliputi* pendapatan dana perimbangan% belanja bunga% subsidi% hibah%

bantuan ssial% belanja

bagi hasil% bantuan keuangan% dan belanja tidak terduga% termasuk

transaksi'



LANJUTAN… Struktur akuntansi untuk Pemda menggunakan struktur

akuntansi Pusat 4 5abang)

"alam hal ini akuntansi (ang berlaku di PP!" adalah

sebagai akuntansi pusat #Home Office). Konsekuensi dari

akuntansi Pusat – Cabang ini adalah adanya akun resiprokal#reciprocal account) yaitu RK-PPK !yang ada di satuan

ker"a) di kelompok ekuitas dana% dan R!'Satker atau dapat

juga disebut sebagai R!'S!P" #(ang ada di PP!"$ di

kelmpk aset)

Terdapat enam jenis transaksi (ang terjadi di PP!" (ang

terdiri dari akuntansi pendapatan% akuntansi belanja%

akuntansi aset% akuntansi pembia(aan% akuntansi ekuitas

dana% dan akuntansi selain kas) Pembagian ini dimaksudkan

agar mempermudah peserta2pemba&a dalam

pengidenti,ikasian transaksi ketika akan membuat jurnal)



B. AKUNTANSI PENDAPATAN1. Definisi

"alam Peraturan Pemerintah N) /6 Tahun /007 tentang Standar

Akuntansi Pemerintahan% pendapatan dide,inisikan sebagai berikut*

8Pendapatan adalah semua penerimaan Rekening !as Umum

Negara2"aerah (ang menambah ekuitas dana lan&ar dalam peride

tahun anggaran (ang bersangkutan (ang menjadi hak pemerintah%dan tidak perlu diba(ar kembali)9

Peraturan :enteri "alam Negeri N) -. tahun /001% mende,inisikan

pendapatan sebagai hak pemerintah daerah (ang diakui sebagai

penambah nilai keka(aan bersih)

"ari kedua de,inisi tersebut jelas terlihat bah3a pendapatan

merupakan hak pemerintah (ang menambah nilai ekuitas danapemerintah)

!elmpk pendapatan (ang menjadi ke3enangan PP!" adalah

sebagai berikut* "ana Perimbangan #pendapatan trans,er$

;ain'lain Pendapatan "aerah (ang Sah



2. Akuntansi Pena!atan PPKD

Transaksi pendapatan di PP!" di&atat leh Petugas

Penatausahaan !euangan PP!" #<ungsi Akuntansi PP!"$)

Transaksi ini di&atat harian pada saat kas diterima leh !as

"aerah atau pada saat menerima bukti trans,er dari pihak

ketiga)

!reksi atas pengembalian pendapatan #(ang tidak

berulang$% (ang terjadi atas pendapatan tahun berjalan%

di&atat sebagai pengurang pendapatan) Sedangkan kreksi

atas pengembalian pendapatan peride sebelumn(a% di&atat

sebagai belanja tidak terduga)

Pengembalian (ang si,atn(a nrmal dan berulang atas

penerimaan pendapatan peride berjalan atau sebelumn(a%

di&atat sebagai pengurang pendapatan)

Akuntansi pendapatan dilaksanakan berdasarkan asas brut)



". D#ku$en Su$%e& 'an( Di(unakan

"kumen sumber (ang digunakan sebagai dasar

pen&atatan transaksi pendapatan di PP!" ini

adalah sebagai berikut* Penerimaan dana perimbangan

Surat tanda bukti trans,er pemba(aran dari !PPN

#Nta !redit +ank$

+ukti penerimaan lainn(a

;ain'lain Pendapatan "aerah (ang SahSurat tanda bukti penerimaan

+ukti penerimaan lainn(a #+erita a&ara penerimaan$



). Stana& Ju&na* T&ansaksi Pena!atan

+erikut adalah standar jurnal untuk men&atat

transaksi pendapatan di PP!"*



+. AKUNTANSI BELANJA1. Definisi

. "e,inisi belanja menurut PP N) /6 tahun /007

adalah sebagai berikut*

8+elanja adalah semua pengeluaran dari Rekening

!as Umum Negara2"aerah (ang mengurangi ekuitas

dana lan&ar dalam peride tahun anggaran

bersangkutan (ang tidak akan diperleh

pemba(arann(a kembali leh pemerintah)9

. "e,inisi lain dari belanja ini adalah seperti (angdijelaskan dalam Peraturan :enteri "alam Negeri

N) -. tahun /001 sebagai berikut*

8+elanja adalah ke3ajiban pemerintah daerah (ang diakui

sebagai pengurang nilai keka(aan bersih)9



!edua de,inisi tersebut di atas menjelaskan bah3a transaksi

belanja akan menurunkan ekuitas dana pemerintah daerah)

!edua peraturan (ang mengatur penatusahaan belanja tersebut%

mengklasi,ikasikan belanja dengan klasi,ikasi (ang berbeda

sebagai berikut*



2. Akuntansi T&ansaksi Be*an,a PPKDTransaksi belanja di PP!" di&atat leh Petugas

Penatausahaan !euangan PP!" #<ungsi Akuntansi

PP!"$) Transaksi ini di&atat harian pada saat kas

diba(arkan leh bendahara pengeluaran atau

pada saat menerima tembusan bukti trans,er ke

pihak ketiga)

!reksi atas penerimaan kembali belanja (ang

terjadi pada peride pengeluaran belanja%di&atat sebagai pengurang belanja) Apabila

diterima pada peride berikutn(a% kreksi

belanja di&atat sebagai pendapatan lain'lain #PP

N) /6 Tahun /007$)



Akuntansi belanja dilaksanakan berdasarkan asas brut)

Untuk transaksi belanja mdal% pen&atatan dilakukan

se&ara corollary# yaitu dicatat dengan / #dua$ jurnal)

Satu jurnal untuk men&atat belanja% dan (ang lainn(a

untuk men&atat aset (ang diperleh dari transaksibelanja mdal tersebut)

Transaksi belanja di PP!" dilakukan dengan / #dua$ &ara%

(aitu* pemba(arann(a dengan SP/" UP2=U2TU

pemba(arann(a dengan SP/" ;S Transaksi Penerimaan <ihak !etiga #P<!$ merupakan

transaksi transitris berupa penerimaan kas dari pihak

ketiga (ang si,atn(a titipan dan harus diakui sebagai

utang)



". D#ku$en Su$%e& -an( Di(unakan

"kumen sumber (ang dijadikan dasar dalam

pen&atatan transaksi belanja ini adalah sebagai berikut*



). Stana& Ju&na* T&ansaksi Be*an,a

"i ba3ah ini adalah standar jurnal untuk

men&atat transaksi belanja di PP!"*



"alam kasus ;S =aji dan Tunjangan% <ungsi Akuntansi PP!"

men&atat ptngan pajak2Taperum2IWP untuk seluruh

Satker (ang pemtngann(a dilakukan leh PP!")

Standar jurnaln(a adalah sebagai berikut*



"alam kasus ;S +arang dan Jasa% seringkali terdapat

ptngan pajak sehingga dana (ang diterima leh pihak

ketiga adalah jumlah net #setelah dikurangi ptngan

pajak$% namun <ungsi Akuntansi PP!" tetap men&atat

belanja tersebut dalam jumlah brut) <ungsi Akuntansi PP!"

kemudian men&atat ptngan tersebut sebagai Utang%dengan jurnal sebagai berikut*



!reksi atas penerimaan kembali belanja (ang terjadi

pada peride pengeluaran belanja di&atat sebagai

pengurang belanja) <ungsi Akuntansi PP!" men&atat

transaksi pengembalian belanja tersebut dengan jurnal

sebagai berikut*

!reksi atas penerimaan kembali belanja apabila diterima pada

peride berikutn(a% maka PP!" men&atat jurnal sebagaiberikut*



D. AKUNTANSI PEMBIA'AAN1. Definisi

Pembia(aan dide,inisikan di dalam Peraturan :enteri "alam

Negeri N) -. Tahun /001 sebagai berikut*

8Pembia(aan "aerah adalah semua penerimaan (ang perlu diba(ar

kembali dan2atau pengeluaran (ang akan diterima kembali% baik pada

tahun anggaran (ang bersangkutan maupun pada tahun'tahun anggaranberikutn(a)9

Peraturan Pemerintah N) /6 Tahun /007 tentang Standar

Akuntansi Pemerintah% mende,inisikan pembia(aan sebagai

berikut*

8Pembia(aan # financing) adalah seluruh transaksi keuangan

pemerintah# baik penerimaan maupun pengeluaran% (ang perlu

diba(ar kembali dan2atau pengeluaran (ang akan diterima kembali%

baik pada tahun anggaran bersangkutan maupun pada tahun'tahun

anggaran berikutn(a% (ang dalam penganggaran pemerintah

terutama dimaksudkan untuk menutup de,isit atau meman,aatkan

surplus anggaran)9



"ari kedua de,inisi tersebut% jelas terlihat bah3a

pembia(aan merupakan transaksi keuangan pemerintah

(ang mempun(ai dampak terhadap penerimaan dan2atau

pengeluaran pemerintah pada tahun anggaran (ang

bersangkutan maupun tahun'tahun anggaran berikutn(a)

Sedangkan tujuan dari transaksi ini adalah untuk menutup

de,isit anggaran atau meman,aatkan surplus anggaran)

Transaksi pembia(aan terbagi atas penerimaan pembia(aan

dan pengeluaran pembia(aan) Selisih dari kedua transaksi

tersebut merupakan pembia(aan net)

Transaksi penerimaan pembia(aan berasal dari* penggunaan Si;PA tahun anggaran sebelumn(a

pen&airan dana &adangan

hasil penjualan keka(aan daerah (ang dipisahkan



' penerimaan pinjaman daerah

' penerimaan kembali pemberian pinjaman

' penerimaan piutang daerah)

T&ansaksi !en(e*ua&an !e$%ia-aan %e&asa* a&i ' pembentukan dana &adangan

' pen(ertaan mdal pemerintah daerah ' pemba(aran pkk pinjaman #utang$

' pemberian pinjaman daerah)

Transaksi pembia(aan merupakan transaksi (ang terjadi di PP!"

sebagai Pemda) >al ini dikarenakan si,at atau tujuan dari

dilakukann(a transaksi ini% (aitu untuk meman,aatkan surplus atau

menutup de,isit anggaran daerah) Selain itu dalam transaksipembia(aan% di dalamn(a akan melibatkan akun'akun ekuitas dana

(ang han(a terdapat di dalam nera&a Pemda) ?leh karena itu

transaksi ini di&atat dan dilaprkan dalam ;RA PP!" sebagai Pemda

#kantr pusat$% (ang kemudian akan digabungkan dengan ;RA S!P"

lainn(a% menjadi lapran keuangan Pemerintah "aerah)



2. Pe*aksana Akuntansi i SKPKD

Akuntansi di S!P!" terbagi atas / #dua$

,ungsi% (aitu*

<ungsi akuntansi (ang men&atat dan melaprkantransaksi S!P!" selaku Satker leh Sekretariat)

<ungsi akuntansi (ang men&atat dan melaprkan

transaksi Pemda (ang dilaksanakan PP!"2+U"@

serta ,ungsi akuntansi (ang melakukan

penggabungan atau pengnslidasian lapran

keuangan Satker atau S!P" dan PP!" menjadi

;apran Pemerintah "aerah)



". Akuntansi Pene&i$aan Pe$%ia-aanTransaksi penerimaan pembia(aan di&atat

dengan menggunakan asas brut% (aitu

penerimaan pembia(aan di&atat sebesar nilai

brutn(a #tidak dikmpensasikan denganpengeluaran$)

Pembia(aan penerimaan diakui pada saat

diterima pada Rekening !as "aerah)



".1. D#ku$en Su$%e& T&ansaksi Pene&i$aanPe$%ia-aan

"kumen sumber (ang digunakan sebagai dasaruntuk men&atat transaksi penerimaan

pembia(aan ini adalah sebagai berikut*



".2. Stana& Ju&na* T&ansaksi Pene&i$aan Pe$%ia-aan Penjurnalan transaksi penerimaan pembia(aan dilakukan leh

,ungsi akuntansi PP!"% se&ara harian berdasarkan urutan

krnlgis)

Jurnal untuk transaksi penerimaan pembia(aan merupakan jurnal

corollary# di mana satu jurnal akan berpengaruh terhadap ;apranRealisasi Anggaran% dan jurnal lainn(a akan mempengaruhi Nera&a)

Standar jurnal untuk men&atat transaksi ini adalah sebagai

berikut*



). Akuntansi Pen(e*ua&an Pe$%ia-aan

Pengeluaran pembia(aan diakui pada saat dikeluarkan dari

Rekening !as "aerah)

).1. D#ku$en Su$%e& T&ansaksi Pen(e*ua&an Pe$%ia-aan

"kumen sumber (ang digunakan sebagai dasar untukmen&atat transaksi pengeluaran pembia(aan ini adalah

sebagai berikut*



).2. Stana& Ju&na* T&ansaksi Pen(e*ua&anPe$%ia-aanPenjurnalan transaksi pengeluaran pembia(aan

dilakukan leh ,ungsi akuntansi PP!"% se&ara

harian berdasarkan urutan krnlgis)

Jurnal untuk transaksi pengeluaran pembia(aan

merupakan jurnal corollary# di mana satu jurnal

akan berpengaruh terhadap ;apran Realisasi

Anggaran% dan jurnal lainn(a akan mempengaruhiNera&a)

Standar jurnal untuk men&atat transaksi ini

adalah sebagai berikut*



E. AKUNTANSI ASET1. Definisi

Peraturan Pemerintah N) /6 Tahun /007 tentang Standar

Akuntansi Pemerintah mende,inisikan Aset sebagai sumber

da(a eknmi (ang dikuasai dan2atau dimiliki leh

Pemerintah sebagai akibat dari peristi3a masa lalu dan

darimana man,aat eknmi dan2 atau ssial di masa depan

diharapkan dapat diperleh% baik leh Pemerintah maupun

mas(arakat% serta dapat diukur dalam satuan uang%

termasuk sumber da(a nnkeuangan (ang diperlukan untuk

pen(ediaan jasa bagi mas(arakat umum dan sumber'

sumber da(a (ang dipelihara karena alasan sejarah danbuda(a)

Aset terbagi ke dalam dua kelmpk% (akni*-) Aset ;an&ar #Current $sset)% dan

/) Aset Tidak ;an&ar #&on-Current $sset)



Jurnal Standar



/. AKUNTANSI EKUITAS DANA1. Definisi Ekuitas Dana

. Peraturan Pemerintah N) /6 Tahun /007 tentang Standar Akuntansi

Pemerintah mende,inisikan Ekuitas dana sebagai keka(aan bersih

pemerintah (ang merupakan selisih antara aset dan ke3ajiban

pemerintah)

.

Ekuitas dana terbagi ke dalam tiga kelmpk% (aitu*-) Ekuitas dana lan&ar% terdiri atas*

' Sisa lebih pembia(aan anggaran #Si;PA$

' 5adangan piutang

' 5adangan persediaan

' "ana (ang harus disediakan untuk pemba(aran utang jangka pendek

/) Ekuitas dana inestasi% terdiri atas* ' "iinestasikan dalam inestasi jangka panjang

' "iinestasikan dalam aset tetap

' "iinestasikan dalam aset lainn(a

' "ana (ang harus disediakan untuk pemba(aran utang jangka panjang

.) Ekuitas dana &adangan% terdiri atas* ' "iinestasikan dalam dana &adangan



"ari keseluruhan akun (ang termasuk ke dalam ekuitas dana tersebut% dua

di antaran(a merupakan contra account, yaitu: ' dana (ang harus disediakan untuk pemba(aran utang jangka pendek

' dana (ang harus disediakan untuk pemba(aran utang jangka panjang

"ikarenakan kedua akun tersebut merupakan contra account dari ekuitas

dana# maka sald nrmaln(a berla3anan dengan sald nrmal ekuitas dana)

Sald nrmal ekuitas dana adalah kredit #5r$% sedangkan kedua akuntersebut bersald nrmal debit #"r$)

Akun'akun ekuitas dana seperti di atas% han(a ada di dalam nera&a PP!"

sebagai Pemda pada e'uity section-nya# sedangkan untuk neraca (atker

atau (KP tidak terdapat akun'akun ekuitas dana seperti tersebut di atas)

>al ini disebabkan S!P" merupakan bagian dari Pemda% dan S!P" tidak

memiliki keka(aan bersih sendiri)

>ubungan antara Pemda dengan S!P" adalah 0u%un(an Pusat +a%an(en(an seluruh aset dan utang S!P" adalah aset dan utang Pemda) "i

nera&a tingkat S!P"% e'uity section-nya menggunakan akun RekeningKoran-PPKD. Akun ini merupakan reciprocal account dengan akun

Rekening Koran-SKPD yang dicatat di tingkat Pemda pada kelmpk aset)



2. Akuntansi Ekuitas Dana 3i PPKD se%a(aiPPKD4BUD5

Akuntansi atas ekuitas dana terjadi bersamaan

dengan akuntansi atas transaksi belanja mdal%

penjualan aset tetap dan pembia(aan #penerimaandan pengeluaran$% serta pen(esuaian #khususn(a

piutang% persediaan dan depresiasi$% karena

sebenarn(a perubahan (ang terjadi pada sald ekuitas

dana% disebabkan leh transaksi'transaksi tersebut

serta pen(esuaian di akhir peride akuntansi) Pen&atatan #penjurnalan$ atas akun ekuitas dana

adalah sebagai jurnal corollary dari transaksi-

transaksi tersebut.



2.2. D#ku$en Su$%e& -an( Di(unakan

"kumen sumber (ang digunakan untuk men&atat

perubahan ekuitas dana tersebut sama dengan dkumen



Stana& Ju&na* T&ansaksi Ekuitas Dana Penjurnalan atas ekuitas dana dilaksanakan

se&ara harian dan krnlgis% serta bersamaan

dengan penjurnalan transaksi pembia(aan%

penjualan aset daerah% dan pen(esuaian #ditingkat Pemda2PP!"2+U"$

"i tingkat S!P" penjurnalan menggunakan akun

Rekening Pemda% untuk men&atat corollary dari

belan"a modal dan penyesuaian !persediaan# piutang# dan depresiasi).



TO BE +ONTINUED

Sampai jumpa lain 3aktu

Bab 12 Akuntansi PPKD

Documents

Transcript of Bab 12 Akuntansi PPKD