Bab 10 Pengelolaan Wakaf
-
Upload
fitriatuzzahro-andriani -
Category
Documents
-
view
91 -
download
0
description
Transcript of Bab 10 Pengelolaan Wakaf
PAI DAN BUDI
PEKERTI
AWALIA WINARA
EKA ISTININGRUM
FITRIATUZZAHRO ANDRIANI
Assalamualaikum.wr.wb
MENGELOLA WAKAF DENGAN PENUH AMANAH
PETA KONSEPMengelola Wakaf dengan Penuh
Amanah
Sejarah Wakaf
Pengertian dan
Ketentuan Wakaf
Dalil tentang
Ketentuan Wakaf
Pengelolaan Wakaf
SUMBER BELAJAR=
BUKU DIKNAS
Membuka Relung Hati
Meningkatnya orang-orang kaya muslim diharapkan mampu menjadi solusi dari sebagian lain masyarakat Indonesia yang hidup dalam kemiskinan
1.SEJARAH WAKAF
2.PENGERTIAN DAN KETENTUAN WAKAF
3.PENGELOLAAN WAKAF
4.DALIL TENTANG KETENTUAN WAKAF
5.HIKMAH WAKAF
PENGELOLAAN WAKAF
SEJARAH WAKAF
Wakaf disyariatkan Pada tahun ke 2 Hijriah. Ada 2 pendapat tentang siapa yang pertama kali melaksanakan wakaf
Rasulullah Pada masa dinasti Umayyah dan dinasti Abbasiyah
Pengertian Wakaf
• Merupakan amal jariyah yang pahalanya akan terus mengalir sampai orang yang mewakafkannya meninggal dunia.
• Peraturan Pemerintah Nomor 28 tahun 1977 tentang perwakafan tanah:wakaf adalah perbuatan hukum seseorang atau badan hukum yang memisahkan sebagian harta kekayaannya berupa tanah milik dan melembanggakan selama-lamanya untuk kepentingan peribadatan atau keperluan umum lainnya sesuai ajaran islam
KETENTUAN WAKAF Hukum Wakaf
Hukum wakaf pada dasarnya adalah Jaiz atau diperbolehkan, tidak bersifat mengikat. Memerhatikan manfaat dan fungsinya yg sangat diperlukan untuk umat maka hukum wakaf sangat dianjurkan (sunnah). Sebagaimana dalam QS. Ali Imran ayat 92
“ Kamu tidak akan memperoleh kebajikan, sebelum kamu menginfakkan sebagian harta yg kamu cintai, dan apapun yang kamu infakkan tentang hal itu sungguh,
Allah Maha Mengetahui “
Syarat dan Rukun Wakaf
Rukun Wakaf1.Waqif2.Mauquf’alaih3.Barang yang diwakafkan4.Ikrar penyerahan wakaf
Syarat Wakaf1. Wakaf yang diserahkan berlaku untuk selamanya2. Orang yang menerima wakaf jelas3. Barang yang diwakafkan berwujud nyata4. Jelas ikrar dan penyerahannya5. Harta wakaf tidak boleh dipindah tangankan
Wakif=
Orang yang mewakafkan
Syarat al-wakif
•Memiliki secara penuh harta itu•Berakal•Balig•Mampu bertindak secara hukum (rasyid)
Orang yang Menerima Wakaf(al-mauquf ‘alaihi)
• Tertentu (MU’AYYAN)
Jelas orang yang menerima wakaf itu
• Tidak tertentu (GAIRA MU’AYYAN)Tempat berwakaf itu tidak ditentukan secara terperinci
HARTA YANG DIWAKAFKAN
1. Wujud barangnya tetap walaupun telah
digunakan
2. Barang yg diwakafkan milik sendiri
3. Barang yang diwakafkan bukan barang haram
atau najis
Penggantian barang dalam wakaf ada dua :
4. Penggantian karena kebutuhan
5. Penggantian karena kepentingan yg lebih kuat
Ikrar Wakaf(Sigat)
• Ucapan itu harus mengandung kata-kata yang menunjukkan kekalnya (ta’bid)
• Ucapan itu dapat direalisasikan segera (tanjiz)
• Ucapan itu bersifat pasti• Ucapan itu tidak diikuti oleh
syarat pembatalan
Pengelolaan Wakaf
NAZIR
Sekelompok orang/badan
hukum yang disertai
tugas mengurus dan
memelihara barang wakaf
Prinsip-prinsip Pengelolaan Wakaf
• Seluruh harta benda wakaf harus diterima sebagai sumbangan dari wakif dengan status wakaf sesuai dengan syariah
• Wakaf dilakukan dengan tanpa batas waktu• Wakif mempunyai kebebasan memilih tujuan-
tujuan sebagaimana yang diperkenankan oleh syariah
• Jumlah harta wakaf tetap utuh dan hanya keuntungannya saja yang akan dibelanjakan untuk tujuan-tujuan yang telah ditentukan oleh wakif
DALIL TENTANG KETENTUAN WAKAF
DALIL NAQLI
QS. Al Baqarah Ayat 261
Hadis Nabi
DALIL AQLI
UU NO.41 TAHUN 2004
FATWA MUI
Hadis• H.R. Bukhari dan Muslim
“dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW bersabda,”apabila seseorang meninggal,maka amalannya akan terputus kecuali dari tiga perkara; sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat,atau anak shaleh yang mendoakannya.”.
• H.R Bukhari“diriwayatkan dari Ibnu Umar R.A..’ “sesungguhnya Umar Ibn Al-Khatthab memiliki tanah yang dinamakan dengan Samgun yang ada kurma yang indah sekali. Umar berkata, “ya Rasulullah SWT saya ingin memanfaatkan hartaku yang sangat baik,apakah saya mau mensodakohkannya? Nabi menjawab, “hendaklah sodakohkannlah asalnya yang tidak boleh dijual,dihibahkan,dan diwariskan akan tetapi hendaklah nafkahkan buahnya .”
DALIL Naqli
HIKMAH WAKAF
1. Memperoleh pahala berlipat ganda dari Allah2. Memupuk kepedulian sosial3. Menghimpun dana bagi pengembangan dan
kelangsungan agama islam di suatu daerah4. Kesempatan untuk beramal jariyah5. Menghilangkan jurang pemisah antara si
kaya dan si miskin6. Meningkatkan kerjasama dan silaturahmi
dalam sistem perekonomian7. Menciptakan lembaga yg beroriantasi pada
pelayanan umat8. Melaksanakan strategi pembangunan
ekonomi umat islam secara benar
WASSALAMUALAIK UM WR.WB