Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
-
Upload
nurul-uswatin -
Category
Documents
-
view
223 -
download
0
Transcript of Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
1/14
ASUHAN KEPERAWATAN PASA PASIEN
DENGAN HIDRONEFROSIS
Meninggalkan komentarGo to comments
Pengertian
Hidronefrosis adalah dilatasi piala dan perifer ginjal pada satu atau kedua ginjal akibat
adanya obstruksi pada aliran normal urin menyebabkan urin mengalir balik sehingga tekanan
diginjal meningkat (Smeltzer dan Bare !""!#$
Hidronefrosis adalah obstruksi aliran kemih proksimal terhadap kandung kemih dapat
mengakibatkan penimbunan cairan bertekanan dalam pel%iks ginjal dan ureter yang dapat
mengakibatkan absorbsi hebat pada parenkim ginjal (Syl%ia &''#$
)pabila obstruksi ini terjadi di ureter atau kandung kemih tekanan balik akan
mempengaruhi kedua ginjal tetapi jika obstruksi terjadi disalah satu ureter akibat adanya batu
atau kekakuan maka hanya satu ginjal yang rusak$
*tiologi
+aringan parut ginjal,ureter$
Batu
-eoplasma,tomur
Hipertrofi prostat
.elainan konginetal pada leher kandung kemih dan uretra
Penyempitan uretra
Pembesaran uterus pada kehamilan (Smeltzer dan Bare !""!#$
PatofiS/ologi
)papun penyebab dari hidronefrosis disebabkan adanya obstruksi baik parsial ataupun
intermitten mengakibatkan terjadinya akumulasi urin di piala ginjal$ Sehingga menyebabkan
disertasi piala dan kolik ginjal$ Pada saat ini atrofi ginjal terjadi ketika salah satu ginjal
sedang mengalami kerusakan bertahap maka ginjal yang lain akan membesar secara bertahap
(hipertrofi kompensatori# akibatnya fungsi renal terganggu (Smeltzer dan Bare !""!#$
Manifestasi .linis
Pasien mungkin asimtomatik jika a0itan terjadi secara bertahap$ 1bstruksi akut dapat
menimbulkan rasa sakit dipanggul dan pinggang$ +ika terjadi infeksi maja disuria menggigil
demam dan nyeri tekan serta piuria akan terjadi$ Hematuri dan piuria mungkin juga ada$ +ikakedua ginjal kena maka tanda dan gejala gagal ginjal kronik akan muncul seperti2
Hipertensi (akibat retensi cairan dan natrium#$
Gagal jantung kongestif$
Perikarditis (akibat iritasi oleh toksik uremi#$
Pruritis (gatal kulit#$
Butiran uremik (kristal urea pada kulit#$
)noreksia mual muntah cegukan$
Penurunan konsentrasi kedutan otot dan kejang$
)menore atrofi testikuler$
(Smeltzer dan Bare !""!#
https://darwismamin.wordpress.com/keperawatan/asuhan-keperawatan-pasa-pasien-dengan-hidronefrosis/#respondhttps://darwismamin.wordpress.com/keperawatan/asuhan-keperawatan-pasa-pasien-dengan-hidronefrosis/#commentshttps://darwismamin.wordpress.com/keperawatan/asuhan-keperawatan-pasa-pasien-dengan-hidronefrosis/#commentshttps://darwismamin.wordpress.com/keperawatan/asuhan-keperawatan-pasa-pasien-dengan-hidronefrosis/#respond -
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
2/14
Penatalaksanaan
3ujuannya adalah untuk mengakti%asi dan memperbaiki penyebab dari hidronefrosis
(obstruksi infeksi# dan untuk mempertahankan dan melindungi fungsi ginjal$
4ntuk mengurangi obstruksi urin akan dialihkan melalui tindakan nefrostomi atau tipe
disertasi lainnya$ /nfeksi ditangani dengan agen anti mikrobial karena sisa urin dalam kaliks
akan menyebabkan infeksi dan pielonefritis$ Pasien disiapkan untuk pembedahan mengangkatlesi obstrukstif (batu tumor obstruksi ureter#$ +ika salah satu fungsi ginjal rusak parah dan
hancur maka nefrektomi (pengangkatan ginjal# dapat dilakukan (Smeltzer dan Bare !""!#$
5iagnosa dan /nter%ensi .epera0atan
$ Gangguan keseimbangan %olume cairan berhubungan dengan pembatasan cairan$
3ujuan2 6olume cairan seimbang
.riteria hasil2
77 dan 336 normal,stabil
3urgor baik mukosa lembab
/ntake dan output seimbang
/nter%ensi2 3imbang BB tiap tiga hari$
1bser%asi 336
Beri posisi trendelenberg
Pantau intake dan output
kolaborasi pemberian diuresis
8ek laboratorium darah lengkap,rutin
!#$ 7esti infeksi berhubungan dengan akses haemodialise
3ujuan2 /nfeksi tidak terjadi
.riteria hasil2
3idak ada tanda9tanda infeksi
3idak ada sepsis dan pus
3indakan2
8uci tangan sebelum dan sesudah tindakan
3utup luka dengan teknik aseptik
Monitor jika ada peradangan
Monitor 336
.olaborasi pemberian antibiotik
:#$ Gangguan rasa nyaman2 nyeri berhubungan dengan obstruksi akut$
3ujuan2 -yeri berkurang sampai hilang
.riteria hasil2
Pasien tampak rileks Pasien mengungkapkan rasa nyeri berkurang
/nter%ensi2
.aji tingkat nyeri
Beri penjelasan penyebab nyeri
)jarkan relaksasi dan distraksi
.olaborasi pemberian analgetik
;#$ /ntoleransi akti%itas berhubungan dengan anemia
3ujuan2 .ebutuhan akti%itas terpenuhi
.riteria hasil2
Meningkatkan kemampuan mobilitas
Melaporkan penurunan gejala9gejala intoleransi akti%itas/nter%ensi2
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
3/14
.aji respon indi%idu terhadap akti%itas nyeri dispnea %ertigo
Meningkatkan akti%itas klien secara bertahap
.olaborasi dengan ahli fisioterapi
#$ -utrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan mual muntah
3ujuan2 -utrisi terpenuhi
.riteria hasil2 Masukan per oral meningkat
Berat badan dalam rentang normal
/nter%ensi
+elaskan pentingnya nutrisi yang adekuat$
Berikan porsi makan kecil tapi sering
8iptakan suasanya yang menyenangkan
5ukung klien untuk makan bersama anggota keluarga
5aftar Pustaka
&$ 5oenges Marilynn *$ &'''$ 7encana asuhan kepera0atan2 Pedoman untuk perencanaan
dan pendokumentasian pera0atan pasien$ +akarta2 *G8$
!$ Price Syl%ia$ &''!$ Patofisiologi edisi keempat$ +akatya2 *G8$:$ Smeltzer Suzanne 8 dan Brenda G Bare$ Buku aajar kepera0atan medikal bedah edisi
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
4/14
Perubahan hormonal akan memperburuk keadaan ini karena mengurangi
kontraksi ureter yang secara normal mengalirkan air kemih ke kandung kemih.
Hidronefrosis akan berakhir bila kehamilan berakhir.
"leh sebab itu untuk mengatasi dan untuk mencegah komplikasi yangditimbulkan dari hidronefrosis pelu dilakukan penatalaksanaan yang spesi!k,
yaitu untuk mengidenti!kasi dan memperbaiki penyebab obstruksi, untuk
menangani infeksi, dan untuk mempertahankan serta melindungi fungsi renal.
B. TUJUAN#. $ujuan %mum
&ahasis'a mampu menjelaskan tentang asuhan kepera'atan hidronefrosis
. $ujuan hususa. &ahasis'a mampu mendeskripsikan tentang pengertian dari hidronefrosisb. &ahasis'a mampu mendeskripsikan tentang etiologi dari hidronefrosisc. &ahasis'a mampu mendeskripsikan tentang pato!siologi dari hidronefrosisd. &ahasis'a mampu mendeskripsikan tentang manifestasi klinik pada pasien
hidronefrosise. &ahasis'a mampu mendeskripsikan tentang pemeriksaan pada pasien
hidronefrosisf. &ahasis'a mampu mendeskripsikan tentang pengkajian dan penatalaksanaan
dari hidronefrosisg. &ahasis'a mampu menjelaskantentangasuhan kepera'atan dari hidronefrosis
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
5/14
A. Denisi Hidronefrosis
Hidronefrosis adalah dilatasi piala dan kaliks ginjal pada salah satu atau kedua ginjal
akibat obstruksi. "bstruksi pada aliran normal urin menyebabkan urin mengalir balik,
sehingga tekanan diginjal meningkat. Jika obstruksi terjadi di uretra atau kandung kemih,
tekanan balik akan mempengaruhi kedua ginjal, tetapi jika obstruksi terjadi disalah satu
ureter akibat adanya batu atau kekakuan, maka hanya satu ginjal saja yang rusak. ( *melt+er
are, )
Hidronefrosis adalah obstruksi aliran kemih proksimal terhadap kandung
kemih dapat mengakibatkan penimbunan cairan bertekanan dalam peliks ginjal
dan ureter yang dapat mengakibatkan absorbsi hebat pada parenkim ginjal.
(*ylia, #//0)
Hidronefrosis adalah pembengkakan ginjal yang terjadi sebagai akibat
akumulasi urin di saluran kemih bagian atas. Hal ini biasanya disebabkan adanya
penyumbatan disuatu tempat di sepanjang saluran kemih.
Hidronefrosis adalah dilatasi pelis renalis dan calyces, serta atro! progresif
dan pembesaran kistik ginjal, dapat juga disertai pelebaran ureter (hidroureter).
Hidronefrosis adalah obstruksi saluran kemih proksimal terhadap kandung kemih
yang mengakibatkan penimbunan cairan bertekanan dalam pelis ginjal dan
ureter serta atro! hebal pada parenkim ginjal (Price, #//01 2#2).
B. Etioloi
Hidronefrosis biasanya terjadi akibat adanya sumbatan pada sambunganureteropelik (sambungan antara ureter dan pelis renalis)1
#. elainan struktural, misalnya jika masuknya ureter ke pelis renalis
terlalu tinggi
. 3ilitan pada sambungan ureteropelik akibat ginjal bergeser ke ba'ah
4. atu di dalam pelis renalis
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
6/14
5. Penekan pada ureter oleh 1 jaringan !brosa, arteri atau ena yang
letaknya abnormal,tumor
0. Hedronefrosis juga dapat terjadi akibat adanya penyumbatan di ba'ah
ureteropelik atau karena arus balik air kemih dari kandungkemih1
a. atu di dalam ureter
b. $umor di dalam atau di dekat ureter
c. Penyempitan ureter akibat cacat ba'aan , cidera, infeksi, terapipenyinaran atau pembedahan
d. elainan pada otot atau saraf di kandung kemih atau
ureter
e. Pembentukan jaringan !brosa di dalam atau di sekeliling ureter
akibat pembedahan, rontgen atau obat-obatan (terutama metisergid)
f. %reterokel (penonjolan ujung ba'ah ureter ke dalam kandung kemih)
g. anker kandung kemih, leher rahim, rahim, prostat atau organ panggul
lainnya
h. *umbatan yang menghalangi air kemih dari kandung kemih ke
uretra akibat pembesaran prostat, peradangan atau kanker
i. 6rus balik air kemih dari kandung kemih akibat cacat ba'aan atau cidera
j. 7nfeksi saluran kemih yang berat, yang untuk sementara 'aktu
menghalangi kontraksi ureter.
adang hidronefrosis terjadi selama kehamilan akibat pembesaran rahim
tertekan ureter. Perubahan hormonal akan memeperburuk keadaan ini karena
mengurangi kontraksi ureter yang secara normal mengalirkan air kemih ke
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
7/14
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
8/14
. 8agal jantung kongestif.
4. Perikarditis (akibat iritasi oleh toksik uremi
5. Pruritis (gatal kulit).
0. utiran uremik (kristal urea pada kulit).
=. 6noreksia, mual, muntah, cegukan.
>. Penurunan konsentrasi, kedutan otot dan kejang.
2. 6menore, atro! testikuler. (*melt+er dan are, )
Jika penyumbatan timbul dengan cepat (hidronefrosis akut), biasanya akan
menyebabkan kolik renalis ( nyeri yang luar biasa di daerah antara tulang rusuk
dan tulang panggul) pada sisi ginjal yang terkena. Jika penyumbatan
berkembang secara perlahan (hidronefrosis kronis), bisa tidak menimbulkan
gejala atau nyeri tumpul di daerah antara tulang rusuk dan tulang pinggul).
?yeri yang hilang timbul terjadi karena pengisian sementara pelis renalis
atau karena penyumbatan sementara ureter akibat ginjal bergeser ke ba'ah. 6ir
kemih dari #@ penderita mengandung darah. *ering ditemukan infeksi saluran
kemih (terdapat nanah di dalam air kemih), demam dan rasa nyeri di daerah
kandung kemih atau ginjal. Jika aliran air kemih tersumbat, bisa terbentuk batu
(kalkulus). Hidronefrosis bisa menimbulkan gejala saluran pencernaan yang
samar-samar, seperti mual, muntah dan nyeri perut. 8ejala ini kadang terjadi
pada penderita anak-anak akibat cacat ba'aan, dimana sambungan
ureteropelik terlalu sempit. Jika tidak diobati, pada akhirnya hidronefrosis akan
menyebabkan kerusakan ginjal dan bisa terjadi gagal ginjal.
E. PE$ERIKSAAN#. Pemeriksaan !sik
Pada pasien dengan hidronefrosis berat, palpasi ginjal dapat teraba, dengan
hidronefrosis bilateral, edema ekstremitas ba'ah dapat terjadi.. 3aboratorium
%rinalisis, pyuria menunjukkan adanya infeksi. Hematoriamikroskopik
menunjukkan adanya batu atau tumor
Hitung jumlah sel darah lengkap1 leukositosisnmungkin menunjukan infeksi akut.
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
9/14
imia serum1 hidronefrosis bilateral dan hidroureter dapat mengakibatkan
peningkatan kadar %? dan kratinin. *elain itu hiperkalimia dapat menjadi
kondisi yang mengancanm kehidupan.
4. pyelograpi intraena(7AP)
pyelograpi intraena ini berguna untuk mengidenti!kasikeberadaan dan
penyebab hidronefrosis dan hidroureter. 7ntraluminal merupakan penyebab yang
paling mudah yang dapat mengidenti!kasi berdasarkan 7AP.
5. B$ scan
memiliki peran penting dalam ealuasi dan hidroureter. Proses retroperitroneal
penyebab obstruksi ekstrinsik dari ureter dan kandung kemih dapat diealuasidengan baik melalui B$.
#. PENGKAJIAN d%n PENATALAKSANAAN
Peran pengobatan hidronefrosis dan hidroureter terbatas mengontrol rasa
sakit dan pengobatan atau pencegahan infeksi. *ebagian besar kondisis pasien
memerlukan tindakan inasie atau interensi bedah dengan prognosis
pascabedah yang baik. 7ntraena bedah. $eknik yang dilakukan pada pasien
dengan hidronefrosis tergantung pada etiologi. *ecara umum , interensi bedah
dilakukan segera bila terapat adanya tanda-tanda infeksi pada saluran
perkemihan karena infeksi dengan hidronefrosis memberikan predisposisi
penting terjadinya kondisi sepsis.
BAB III
ASUHAN KEPERA&ATAN
A. Penk%'i%n
#. Persepsi $erhadap esehatana. Demogra!b. aji usia dan jenis kelamin. :i'ayat esehatana. eluhan utama
b. :i'ayat kesehatan dahulu
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
10/14
:i'ayat adanya 7* kronis, obstruksi sebelum, ri'ayat gout, ri'ayat
pembedahanc. :i'ayat kesehatan keluarga
:i'ayat kalkulus dalam keluarga, penyakit ginjal, gout, diabetes4. Data focus
a. &akanan atau cairan8ejala
- &ual C muntah, nyeri tekan abdomen- etidakcukupan pemasukan cairan, tidak minum air dengan cukup
$anda
- Distensi abdominal, penurunanC tidak ada usus- &untahb. 6ktiitas dan istirahat
8ejala
- Pekerjaan monoton, pekerjaan diman pasien terperjan pada lingkungan
bersuhu tinggi- eterbatasan aktiitas sehubungan dengan kondisi sebelumnyac. liminasi terutama 6
8ejala:i'ayat adanya 7* kronis, obstruksi sebelumnya, penurunan haluaran urin,
kandung kemih penuh$anda"liguri, hematuri, pluria, perubahan pola berkemih
d. *irkulasi$andaPeningkatan $DCnadi (nyeri, ansietas, gagal ginjal), kulit hangat dan kemerahan,
pucat.e. ?yeriCkenyamanan
8ejalapisode nyeri berat, lokasi tergantung pada lokasi obstruksi, contoh 1 pada
panggul diregio sudut kortoertebral dan menyebar ke punggung , abdomen dan
turun kelipatan paha$anda&elindungi perilaku distriksi, nyeri tekan pada area ginjal yang di palpasi
f. eamanan8ejala 1 menggiil, demam
g. Persepsi diri8ejala 1 kurang pengetahuan, gangguan body image
5. Pemeriksaan penunjanga. 3aboratorium- darah 1 hematologi E 8D 7C77, 86- urine 1 kultur urin, urin 5 jamb. radiodiagnostik- %*8CB: abdomen- ?" 7AP
- :enogram C :P8- Poto thoraF
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
11/14
c. B8
B. Di%nos% Keper%(%t%n
#. 8angguan rasa nyaman berhubungan dengan adanya tekanan di ginjal yang
meningkat. 8angguan perubahan eliminasi urin berhubungan dengan obstruksi saluran
kemih4. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan intake
yang tidak adekuat mual, muntah5. :esiko tinggi infeksi berhubungan dengan menurunnya system pertahanan
tubuh
!. Inter)ensi
#. 8angguan rasa nyaman berhubungan dengan adanya tekanan ginjal yang
meningkat- $ujuan 1 nyeri terkontrol C berkurang- riteria hasil 1 pasien mengatakan nyeri berkurang dengan spasme terkontrol,
tampak rileks, mampu istirahat dengan tepat
7nterensi :asional
Batat lokasi, lamanya, intensitas dan
penyebaran
antu mengealuasi tempat obstr
dan kemajuan gerakan kalkulus
antu dan dorong penggunaan nafas,
berfokus bimbingan imajinasi dan
akti!tas teraupetik
&emberikan kesempatan untuk pe
perhatian dan membantu relaksasi
Dorong dan ambulasi sesuai indikasi dan
tingkatkan pemasukan cairan sedikitnya
4-5 3C hari
Hidrasi kuat meningkatkan le'atn
batu, mencegah statis urin dan
mencegah pembentukan batu
Perhatikan keluhan penambahanC
menetapnya nyeri abdomen
Dapat menyebabkan perforasi dan
ekstraasasi urin ke dalam arca pri
erikan obat sesuai indikasi iasanya diberikan sebelum episod
akut untuk meningkatkan relaksasi
mental
. 8angguan perubahan eliminasi urin berhubungan dengan obstruksi saluran
kemih.
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
12/14
- $ujuan 1 dapat berkemih dengan jumlah normal de'asa G - # mlCkgbbCjam- riteria hasil 1 toidak mengalami tanda obstruksi
7nterensi :asional
Dorong meningkatkan pemasukan
cairan
Peningkatan hidrasi membilas bakteri
darah dan membantu le'atnya batu
$entukan pola berkemih normal dan
perhatikan ariasi
iasanya frekuensi meningkat bila ka
mendekati pertemuan uretroesikal
"bserasi perubahan status mental,
perilaku atau tingkat kesadaran
6kumulasi sisa berkemih dan
ketidakseimbangan elektrolit dapat
menjadi toksik di ssp
Batatat pF laboratorium, ureum,
creatinin
Peningkatan ureum, creatinin
mengindikasikan disfungsi ginjal
6mati keluhan Au penuh, palpasi
untuk distensi suprapubis,
pertahankan penurunan keluaran urin
:etensi urin dapat terjadi, menyebab
distensi jaringan dan resiko infeksi, g
ginjal
4. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan intake
yang tidak adekuat, mual, muntah- $ujuan 1 kebutuhan nutrisi dapat terpenuhi- riteria hasil 1 nafsu makan meningkat, tidak mengalami tanda malnutrisi lebih
lanjut
7nterensi :asional
aji dan catat pemasukan diet &embantu mengidenti!kasi de!sie
dan kebutuhan diet
ari makanan sedikit tapi sering &eminimalkan anoreksia dan mual
sehubungan dengan status uremik
$imbang setiap hari Perubahan kelebihan ,0 kg dapat
menunjukan perpindahan keseimba
cairan
6'asi pF lab, contoh %?, albumin
serum, natrium, kalium
7ndicator kebutuhan nutrisi, pembat
aktiitas terapi
erikan C kolaborasi obat antidiuretik &enghilangkan mual, muntah,
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
13/14
meningkatkan pemasukan oral
5. :esiko tinggi infeksi berhubungan dengan menurunnya system pertahanan
tubuh- $ujuan 1 tidak terjadi infeksi- riteria hasil 1 tidaki menunjukan tanda dan gejala infeksi
7nterensi :asional
$ingkatkan cuci tangan yang baik pada
pasien dan pera'at
&enurunkan resiko kontaminasi sil
antu nafas dalam, batuk dan
pengubahan posisi
&encegah atelektasis dan kemobili
secret untuk menurunkan resiko in
aji intergritas kulit kskorisasi akibat gesekan dapat
menjadi infeksi sekunder
6'asi tanda ital Demam dengan peningkatan nadi
pernafasan adalah tanda peningka
laju metabolic dan proses in
-
7/24/2019 Asuhan Keperawatan Pasa Pasien Dengan Hidronifrosis
14/14
*melt+er, su+anene B,#. "uku a#ar keperawatan medikal bedal brunner and
suddarth$6lih bahasa 1agung 'aluyo (et al).edisi 2 olume .jakarta18B