ASPEK_DETAILING
Click here to load reader
Transcript of ASPEK_DETAILING
1
Aspek Detailing
By Iswandi Imran, PhD
1
Karakteristik Material Beton
Material beton merupakan material yang brittle atau getasAgar penampang beton bertulang dapatberprilaku daktil material beton nya harusdapat berdeformasi > 0.003Hal ini dapat dicapai dengan pengekangan beton menggunakan tulangan lateral gg gBeton yang dikekang daktilitas nya meningkat. Deformasi nya dapat mencapai >>0.003
2
2
Perilaku Beton yang Dikekang
3
Perhatikan peningkatan kekuatan dan deformability dengan bertambahnya tegangan lateral
Confinement Dari Tulangan Lateral
a. Confinement dari spiral atau hoopb G b k j d t h i l
4
b. Gaya yang bekerja pada setengah spiralc. Confinement dari sengkang persegi
3
KekanganKekangan PasifPasif
Kolom dengan sengkang ikat – umum digunakan
Spasi sengkang ikat h (kecuali untuk desain gempa)
Sengkang ikat berfungsi:
- memberi tumpuan lateral pd tulangan longitudinal(mengurangi tekuk)
- memberi kekangan terhadap beton inti
≅
5
- Menahan gaya geser
Kekangan Pasif
Kolom berspiral – umum dijumpai pada kolom bundar
Spasi = min 25 mm hingga maks. 75 mm
Fungsi spiral mirip dengan fungsi sengkang ikat, namunsebagai pengekang, spiral lebih efektif (membuatkeruntuhan tekan menjadi lebih daktail)
6
4
Contoh Kegagalan Kolom yangTidak Terkekang dengan Baik
7
DETAIL TULANGAN SENGKANG IKAT (HOOPS) YANG SALAH
• Akibat gaya tekan yang bekerja pada penampang → hoops
mengalami tarik
• Pada gaya tekan yang besar → selimut beton spalls
• Tulangan hoops pengekang gagal berfungsi
Seharusnya kait sengkangikat diangkur dalam betonyang terkekangy g g
8
5
Persyaratan untuk Closed Hoop and Cross Tie
Kekangan yang dihasilkan Tulangan Hoops
Kekangan tidak Efektif Kekangan Efektif
10
6
Kekangan TidakEfektif
Kekangan Efektif
11
Daerah Terkekang Efektif
12
7
Contoh Tulangan Hoops pada Kolom
6db ( >75mm)
6db
dua pengikat silang berurutan yang mengikattulangan longitudinal yang sama harusmempunyai kait 90o yang dipasang selang-seling
x
x
x ≤ 350 mm
x x x
Tul transversal berupa sengkang tunggal atau tumpuk. Pengikat silang yangdiameter dan spasinya sama dengan sengkang tertutup boleh dipergunakan.
Contoh Sengkang Tertutup yang DipasangBertumpuk (di Daerah Sendi Plastis Balok SRPMK)
Pengikat-pengikat silang berurutan yang mengikat tulangan longitudinal yang sama harus mempunyai kait90oyang dipasang selang-seling
6db (≥ 75 mm)
Detail Detail
Detail
B
6db
Al
Al
CC
8
Dasar Perhitungan
Kuat selimut beton = Kuat tambahan pada inti beton
15
0.85fcφ(Ag – Ac) = 4.1fl(Ac – As)
fl = (2Asp fyh)/(shc)
Rasio Volumetrik
Rasio Tulang Spiral, ρs
sDA
c
sps
4Core VolumeSpiral Volume
==ρ
g p ρs
16
⎟⎟⎠
⎞⎜⎜⎝
⎛=
sDDA
41
:dari 2c
csps π
πρ
9
Rasio Tulangan Spiral Minimum
Persyaratan rasio tulangan spiral minimum:
⎟⎞
⎜⎛ ′⎟
⎞⎜⎛
cg *1*450 fASNI Pers 27
⎟⎟⎟
⎠⎜⎜⎜
⎝⎟⎟
⎠⎜⎜
⎝−=
y
c
c
gs *1*45.0
f
f
Aρ SNI Pers. 27
4 beton inti luas
spiral tulangan penampang luas2c
c
sp
==
=
DA
A
π
dimana
17
( )MPa 400 spiralngan leleh tulakuat center) (center to spiral spasi
spiral tepike jarak tepi :intidiameter
y
c
≤===
fs
D
Tulangan Transversal (Gempa)
Rasio volumetrik tulangan spiral atausengkang cincin, ρs, tidak boleh kurangdaripada yang ditentukan persamaan berikutini:ini:
yh'
cs /f f, ρ 120=y
c
c
gs f
fAA '
145,0* ⎟⎟⎠
⎞⎜⎜⎝
⎛−=ρ
• Luas total penampang sengkang tertutup persegi tidak boleh kurangdaripada yang ditentukan pada persamaan berikut ini:
]1))[((30* -/AA/ffsh , A chgyh'
ccsh =
)/ffsh(,A h'
h 090=
18
* Tidak perlu diperhatikan bilamana bagian inti penampang telah direncanakan thd kombinasi beban gempa.
)/ffsh(,A yhccsh 090
10
Ashx dan Ashy
Ambil total luasterkecil di setiaparah
19
300
600mm
H =520mm
Hc1=220mm
Hc2=520mm
hchcSh
hchcsh
SSA
SxxSA
00563.04002509.0
0108.01520220600300
400253.0
=⎟⎠⎞
⎜⎝⎛ ∗=
=⎟⎠⎞
⎜⎝⎛ −⎟⎠⎞
⎜⎝⎛ ∗=
Pada arah kakihc 31 ⇒⊥
1.
2.
c1
Sehingga 2200108.0
3∗
∗= sA
s
Pada arah kakihc 42 ⇒⊥
Sehingga 5200108.0
4∗
∗= sA
s
11
Persyaratan Kekangan
21
22