LAPORAN TUGAS AKHIR

APLIKASI ORASI SUCI DAN NOVENA KATOLIK BERBASIS ANDROID

Diajukan untuk memenuhi syarat kelulusan mata kuliah seminar skripsi

dan Skripsi Di Fakultas Teknik Universitas Darma Persada

Disusun oleh:

RIKARDUS KOKO SALEM

2009230015

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS DARMA PERSADA

2015

i

LAPORAN SKRIPSI

LEMBAR BIMBINGAN SKRIPSI

TEKNIK INFORMATIKA – DARMA PERSADA

NIM : 2009230015

NAMA LENGKAP : Rikardus Koko Salem

DOSEN PEMBIMBING : Linda Nur Afifa, S.T., M.T

JUDUL SKRIPSI : APLIKASI ORASI SUCI DAN NOVENA

KATOLIK BERBASIS ANDROID

No. Pertemuan Pokok Bahasan

Paraf

Dosen

Pembimbing

1. I BAB I & BAB II

2. II Revisi BAB 1 & BAB II

3. III BAB III

4. IV Revisi BAB III & APLIKASI

5. V BAB IV & APLIKASI

6. VI Revisi BAB IV & APLIKASI

7. VII BAB V & APLIKASI

8. VIII Revisi BAB V

9 IX Keseluruhan Laporan

Jakarta, Februari 2015

Dosen Pembimbing

[Linda Nur Afifa, S.T., M.T]

ii

LEMBAR PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Rikardus Koko Salem

NIM : 2009230015

Fakultas : Teknik

Jurusan : Teknik Informatika

Menyatakan bahwa Laporan Skripsi ini saya susun sendiri berdasarkan

hasil peninjauan, penelitian lapangan, wawancara serta memadukannya dengan

buku-buku literatur atau bahan-bahan referensi lain yang terkait di dalam

penyelesaian Laporan Skripsi ini.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya.

Jakarta, Februari 2015

Rikardus Koko Salem

iii

LEMBAR PENGESAHAN

APLIKASI ORASI SUCI DAN NOVENA KATOLIK BERBASIS ANDROID .

Disusun Oleh :

Nama : Rikardus Koko Salem

NIM : 2009230015

Pembimbing Laporan Kajur Teknik Informatika

Linda Nur Afifa, S.T., M.T. Adam Arif Budiman, ST, M.Kom

iv

PENGUJIAN LAPORAN TUGAS AKHIR

Laporan Tugas Akhir ini telah dipresentasikan pada tanggal : 3 September 2015,

Dengan judul

APLIKASI ORASI SUCI DAN NOVENA KATOLIK BERBASIS

ANDROID

PENGUJI 1 PENGUJI 2

Adam Arif Budiman, ST, M.Kom, Herianto S.Pd M.T.

PENGUJI 3

Aji Setiawan MMSi

vii

ABSTRAK

Informasi tidak hanya dibutuhkan dalam bidang science dan teknologi saja

tetapi juga dibutuhkan dalam bidang agama. Salah satunya adalah aplikasi

mengenai doa-doa bagi umat yang beragama Katolik. Dalam agama Katolik ada

banyak jenis doa yang bisa di lakukan bersama sama maupun secara individu di

gereja, di tempat persekutuan doa, maupun di rumah masing-masing. Sejauh ini

para pemeluk agama Katolik masih menggunakan buku doa untuk membantu

mereka dalam berdoa bersama maupun secara individu.

Sekarang ini, bisa di katakan hampir seluruh umat manusia menggunakan

smartphone sehingga mereka dapat mengakses aplikasi Orasi Suci dan Novena

Katolik tanpa harus membawa buku. Dengan adanya teknologi tersebut maka

penulis membuat Rancangan Aplikasi Mobile Berbasis Android Orasi Suci dan

Novena Katolik Menggunakan Java Platform Android yg dapat membantu user

untuk dapat berdoa melalui perangkat Smartphone yang miliki.

Kata kunci: Android, doa-doa katolik, orasi suci, novena katolik

v

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang

telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

Laporan Tugas Akhir dengan judul “APLIKASI ORASI SUCI DAN NOVENA

KATOLIK BERBASIS ANDROID”. Penyusunan laporan tugas akhir ini bertujuan

melengkapi jenjang Sarjana Strata 1 (S1) pada jurusan Teknik Informatika di

Fakultas Teknik Universitas Darma Persada.

Dalam proses pembuatan laporan skripsi ini, penulis sering menemui

berbagai macam kesulitan dan hambatan, namun berkat bantuan dan bimbingan

dari beberapa pihak, akhirnya penulis dapat mengatasi kesulitan tersebut.

Dengan terselesaikannya skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih

yang sebesar-besarnya kepada pihak yang telah memberikan pengarahan dan

bimbingan serta bantuan kepada penulis. Untuk itu penulis mengucapkan banyak-

banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Ir. Agus Sun Sugiharto, MT, selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas

Darma Persada.

2. Bapak Adam Arif Budiman, ST, M.Kom, selaku Ketua Jurusan Teknik

Informatika Universitas Darma Persada.

3. Ibu Linda Nur Afifa, S.T., M.T, selaku pembimbing saya yang telah

meluangkan waktu, tenaga dan pikirannya untuk memberikan bimbingan dan

pengarahan serta sarannya bagi saya dalam menyelesaikan laporan ini.

vi

4. Dosen-dosen Universitas Darma Persada yang telah memberikan ilmu yang

sangat bermanfaat kepada saya.

5. Keluarga saya yang telah memfasilitasi dan banyak memberi bantuan dan

keluarga yang selalu mendukung dan mendoakan saya.

6. Rekan-rekan di Universitas Darma Persada, khususnya rekan-rekan Pojok

Kantek Basodara yang telah memberikan bantuan yang sangat banyak dalam

pembuatan laporan ini yang telah banyak memberikan masukan dan

dukungannya dalam penyusunan laporan Tuhas Akhir.

7. Ibu saya Yus Maria D. Romas yang selalu mendukung dan memberi semangat

kepada saya.

8. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang telah

memberikan bantuan dan dukungannya dalam menyelesaikan penulisan

laporan skripsi ini.

Penulis berharap agar skripsi ini dapat bermanfaat bagi Mahasiswa

Universitas Darma Persada pada umumnya dan Mahasiswa Fakultas Teknik

Informatika khususnya. Penulis menyadari akan kekurangan dari skripsi ini. Oleh

karena itu, penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam penulisan

skripsi ini. Sekian dan Terimakasih.

Jakarta, 3 September 2015

Rikardus Koko Salem

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Orasi Suci .......................................................................................... 6

Gambar 2.2 Novena .............................................................................................. 8

Gambar 2.3 Contoh use case ............................................................................... 18

Gambar 2.4 Contoh activity diagram .................................................................. 19

Gambar 2.5 Contoh sequence diagram ............................................................... 19

Gambar 3.1 Usecase Diagram Orasi dan Novena .............................................. 23

Gambar 3.2 Activity Diagram Orasi dan Novena ............................................... 25

Gambar 3.3 Sequence Diagram Sekilas Orasi .................................................... 26

Gambar 3.4 Sequence Diagram Sejarah Novena ................................................ 26

Gambar 3.5 Sequence Diagram Orasi Suci ........................................................ 27

Gambar 3.6 Sequence diagram Novena Katolik ................................................. 27

Gambar 3.7 Sequence Diagram Doa-doa............................................................ 28

Gambar 3.8 Struktur Tabel Database Doa .......................................................... 28

Gambar 3.9 Rancangan Tampilan Menu Utama ................................................. 29

Gambar 3.10 Rancangan Tampilan Sekilas Orasi................................................. 30

Gambar 3.11 Rancangan Tampilan Sejarah Novena ............................................ 31

Gambar 3.12 Rancangan Tampilan Menu Orasi ................................................... 31

Gambar 3.13 Rancangan Tampilan Menu Novena ............................................... 32

Gambar 3.14 Rancangan Tampilan Menu Doa-doa .............................................. 33

Gambar 4.1 Tampilan Menu Utama.................................................................... 35

Gambar 4.2 Tampilan Halaman Sekilas Orasi .................................................... 35

xiii

Gambar 4.3 Tampilan Halaman Sejarah Novena ................................................ 36

Gambar 4.4 Tampilan Menu Orasi Suci ............................................................. 37

Gambar 4.5 Tampilan Menu Novena .................................................................. 37

Gambar 4.6 Tampilan Halaman Novena Tiga Salam Maria ............................... 38

Gambar 4.7 Tampilan Halaman Doa .................................................................. 39

Gambar 4.8 Tampilan Halaman Doa Bapa Kami ............................................... 39

Gambar 4.9 Tampilan notification ...................................................................... 40

Gambar 4.10 Tampilan Cari .................................................................................. 41

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Usecase Diagram ..................................................................................... 24

Tabel 4.1 Hasil Pengujian fitur ................................................................................ 41

Tabel 4.2 Hasil pengujian responden ........................................................................ 44

viii

DAFTAR ISI

JUDUL APLIKASI

LEMBAR BIMBINGAN SKRIPSI ......................................................................... i

LEMBAR PERNYATAAN .................................................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................... iii

LEMBAR PENGUJI ............................................................................................. iv

KATA PENGANTAR ............................................................................................. v

ABSTRAK ............................................................................................................ vii

DAFTAR ISI ........................................................................................................ viii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xii

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xvi

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................ 2

1.3 Batasan Masalah ........................................................................................... 2

1.4 Tujuan ........................................................................................................... 3

1.5 Manfaat Penelitian ........................................................................................ 3

1.6 Metode Penelitian ......................................................................................... 3

1.7 Sistematika Penulisan ................................................................................... 4

ix

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................................ 6

2.1 Orasi Suci ..................................................................................................... 6

2.2 Novena Katolik ............................................................................................ 7

2.3 Aplikasi Android ......................................................................................... 8

2.3.1 Karakteristik Android................................................................................... 9

2.3.2 Fitur-Fitur Android .................................................................................... 10

2.3.3 Pengembangan Aplikasi Android .............................................................. 11

2.4 Java ............................................................................................................. 11

2.5 Perangkat Lunak Yang Digunakan Dalam Pembuatan Aplikasi................ 15

2.5.1 IDE Eclipse ................................................................................................ 15

2.5.2 SQLite ........................................................................................................ 16

2.5.3 Adobe Photoshop CS3 ............................................................................... 16

2.6 Unified Modeling Language ....................................................................... 17

2.6.1 Use Case Diagram ...................................................................................... 17

2.6.2 Activity Diagram ......................................................................................... 18

2.6.3 Sequence Diagram ...................................................................................... 19

2.7 XML ............................................................................................................. 20

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM .................................... 22

3.1 Kondisi Saat Ini .......................................................................................... 22

3.2 Perancangan Aplikasi ................................................................................. 22

3.3 Perancangan Sistem .................................................................................... 23

3.3.1 Use Case Diagram ...................................................................................... 23

3.3.2 Activity Diagram......................................................................................... 24

x

3.3.3 Sequence Diagram ................................................................................... 25

3.3.3.1 Sequence Diagram Sekilas Orasi ............................................................ 25

3.3.3.2 Sequence Diagran Sejarah Novena ......................................................... 26

3.3.3.3 Sequence Diagram Orasi Suci ................................................................. 26

3.3.3.4 Sequence Diagram Novena Katolik ........................................................ 27

3.3.3.5 Sequence Diagram Doa-doa .................................................................... 28

3.4 Rancangan Database ............................................................................... 28

3.5 Rancangan Tampilan Setiap Activity ....................................................... 29

3.5.1 Rancangan Tampilan Menu Utama ......................................................... 29

3.5.2 Rancangan Tampilan Sekilas Orasi ....................................................... 30

3.5.3 Rancangan Tampilan Sejarah Novena .................................................... 30

3.5.4 Rancangan Tampilan Menu Orasi Suci................................................... 31

3.5.5 Rancangan Tampilan Menu Novena ........................... 32

3.5.6 Rancangan Tampilan Menu Doa-Doa ..................................................... 32

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN ANALISIS HASIL ...................... 34

4.1 Implementasi Sistem .................................................................................. 34

4.2 Tampilan Antarmuka .................................................................................. 34

4.2.1 Tampilan Menu Utama ............................................................................... 34

4.2.2 Tampilan Halaman Sekilas Orasi ............................................................... 35

4.2.3 Tampilan Halaman Sejarah Novena ........................................................... 36

4.2.4 Tampilan Halaman Orasi Suci ................................................................... 36

4.2.5 Tampilan Halaman Novena ........................................................................ 37

xi

4.2.6 Tampilan Halaman Novena Tiga Salam Maria .......................................... 38

4.2.7 Tampilan Halaman Doa ............................................................................. 38

4.2.8 Tampilan Halaman Doa Bapa Kami .......................................................... 39

4.2.9 Tampilan Notification ................................................................................ 40

4.2.10 Tampilan Halaman Sejarah Novena ........................................................... 40

4.3 Pengujian .................................................................................................... 41

4.3.1 Pengujian Fitur ........................................................................................... 41

4.3.2 Pengujian dengan menganalisis kuisioner responden ................................ 44

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 48

5.1 Kesimpulan ................................................................................................ 48

5.2 Saran ........................................................................................................... 49

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Doa adalah permohonan (harapan, permintaan, pujian) kepada Tuhan.

Dapat dikatakan bahwa setiap orang yang beragama pasti berdoa. Doa menjadi

bagian yang esensial dalam kehidupan manusia yang beragama. Doa merupakan

bentuk permohonan secara langsung antara kelompok dan individu dengan

Tuhan Yang Maha Esa. Doa dan kehidupan religius di tanah air kita pada

umumnya berakar di dalam masyarakat dan kebudayaan. Dalam kebudayaan

pandangan hidup telah menjadi satu dengan agama. Kelayakan ini tidak hanya

merupakan warisan sejarah tetapi juga bentuk kehidupan di dalam masyarakat.

Dalam agama yang telah bersatu padu dengan seluruh hidup, orang

menemukan perasaan aman dan ketentraman emosional. Maka tidak

mengherankan bahwa doa juga diwujudkan menurut struktur budaya. Doa tidak

lepas dari kehidupan sehari-hari dan dari hidup bersama di dalam masyarakat.

Maka ada banyak kebiasaan dan bentuk doa dalam masyarakat yang asal

usulnya bukan hanya dari sejarah agama tertentu, tetapi dari agama sebagian

hidup di dalam masyarakat.

Seperti halnya doa orasi suci dan novena yaitu bentuk kebaktian yang di

lakukan selama sembilan hari berturut-turut, bersama – sama atau sendiri untuk

mendoakan rahmat khusus. Kebaktian ini di siapkan untuk mempersembahkan

diri bagi penerima rahmat rohani.

2

Oleh karena itu penulis bermaksud membuat aplikasi orasi suci dan novena

katolik yang bisa di gunakan oleh siapa saja dan dimana pun pengguna berada.

Dimana para pengguna dengan mudah membaca dan berdoa tanpa harus

membawa buku doa karena doa tersebut dapat di akses dari smartphone.

Berdasarkan latar belakang yang ada dibuat “Aplikasi Orasi Suci dan Novena

Katolik Berbasis Android”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka rumusan

masalah dalam pembuatan aplikasi ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana membuat aplikasi berbasis mobile android mengenai doa orasi dan

novena katolik?

2. Bagaimana membuat aplikasi yang dapat memberikan kemudahan kepada

pengguna untuk doa orasi dan novena katolik tersebut?

3. Apa saja fitur penunjang yang ada di dalam aplikasi sehingga sesuai dengan

kebutuhan?

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah pada tugas akhir ini adalah :

1. Perancangan aplikasi ini di tujukan kepada umat kristiani yang beragama

katolik.

2. Perancangan aplikasi ini hanya mencakup beberapa doa novena dan beberapa

doa harian dan ayat-ayat yang ada pada kitab suci saja.

3

1.4 Tujuan

Tujuan pembuatan aplikasi pada Tugas Akhir ini adalah :

1. Pengerjaan penelitian ini bertujuan untuk memenuhi syarat kelulusan

program studi teknik informatika Universitas Darma Persada

2. Menerapkan ilmu yang telah di pelajari selama perkuliahan

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat yang didapat dari penelitian ini adalah :

1. Mempermudah pengguna untuk berdoa orasi dan novena katolik.

2. Mempermudah pengguna untuk berdoa tanpa harus membeli buku doa

orasi suci dan novena katolik karnena dapat di akses melalui smartphone

android kapan dan dimana saja.

1.6 Metode Penelitian

Metode penelitian digunakan penulis untuk mempermudah dalam penulisan.

Metode penulisan yang digunakan adalah :

1. Metode pengumpulan data

Pada tahap ini penulis mengumpulkan data yang diperlukan untuk

merancang aplikasi ini dengan cara mendownload, memodifikasi gambar, dan

scanning gambar yang diambil dari buku.

a. Studi pustaka : Pada tahap ini penulis menentukan aplikasi yang akan

dibuat dan melakukan studi pustaka seperti mencari informasi yang

berhubungan dengan pembuatan aplikasi baik dari buku ataupun

browsing melalui internet.

4

b. Studi lapangan : merupakan salah satu metode pengumpulan data

dalam penelitian kualitatif yang tidak memerlukan pengetahuan

mendalam akan literatur yang digunakan dan kemampuan tertentu dari

pihak peneliti. Penelitian lapangan biasa dilakukan untuk memutuskan

ke arah mana penelitiannya berdasarkan konteks. Penelitian lapangan

biasa diadakan di luar ruangan.

2. Metode pengembangan aplikasi

Dalam melakukan perancangan aplikasi, penulis menggunakan SDLC

(System Development Life Cycle) dengan waterfall model. Model

Waterfall adalah metode pengembangan software yang bersifat sekuensial

dan terdiri dari tahap-tahap yang saling terkait dan mempengaruhi seperti

terlihat pada gambar berikut. Tahapan-tahapan tersebut, yaitu : Analisa

Kebutuhan, Desain Sistem, Penulisan Kode Program, Pengujian Program,

dan Penerapan Program.

1.7 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang pada laporan Tugas Akhir ini adalah:

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini, penulis menguraikannya dengan cara menjelaskan tentang latar

belakang masalah, batasan masalah, tujuan penelitian manfaat penelitian dan

sistematika penulisan.

5

BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini, penulis menguraikannya dengan cara Menjelaskan Teori-teori yang

berhubungan dengan doa orasi suci dan novena katolik dan pengimplementasian

Android. Bab ini juga berisi ulasan mengenai sistem operasi yang di gunakan

yakni Android.

BAB III PERANCANGAN APLIKASI

Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan aplikasi yang akan dibuat.

BAB IV IMPLEMENTASI

Pada bab ini akan dibahas mengenai implementasi sistem yang telah dibuat

berdasarkan rancangan pada bab sebelumnya.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Berisi tentang kesimpulan dan saran dari hasil uji coba aplikasi android yang telah

diimplementasikan.

6

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Orasi Suci

Orasi Suci adalah doa-doa dan kisah sengsara Yesus Kristus yang di

bukukan agar orang katolik dapat merenungkan kisah sengsara Yesus Kristus.

Salinan Surat Suci Orasi Yesus ini, aslinya ada di makam suci Yesus penebus

manusia di yerusalem, di semayamkan dalam sebuah peti perak oleh Bapa Suci dan

para Raja dan Ratu Iman Kristen.

gambar 2.1 orasi suci(buku orasi suci, 1988)

7

2.2 Novena Katolik

Dalam Gereja Katolik, novena adalah doa dan devosi sembilan kali atau

sembilan hari berturut-turut. Di dalamnya, orang menyampaikan permohonan

untuk rahmat khusus yang diminta. Dalam tradisi ada empat kategori permohonan

novena: oleh mereka yang sedang berduka, sedang mempersiapkan hari-hari

perayaan besar, sedang berharap untuk permintaan khusus, dan sedang memohon

silih atas dosa-dosa yang telah dilakukan. Novena tentu saja bisa meliputi lebih

dari satu intensi, dan bisa dilakukan entah di rumah, gereja, atau tempat lain yang

kiranya cocok dan pantas untuk membangun suasana doa. Novena tidak memiliki

basis acuan langsung dalam Kitab Suci. Tradisi berdoa ini malah lebih dipengaruhi

adat kebiasaan keluarga dan orang-orang Yunani dan Romawi. Ketika mereka

berduka atas kematian anggota keluarga, mereka berdoa sembilan kali, yang

kemudian diikuti dengan perayaan dan syukur (Bdk Kis 1:14). Tradisi melanjutkan

keyakinan bahwa Bunda Maria dan para murid berdoa sembilan kali menjelang

datangnya Roh Kudus. Novena adalah praktik yang pada dasarnya dilakukan di

lingkungan Gereja Katolik. Meski demikian, sebagian umat Ortodoks, Anglikan,

dan Lutheran juga menekuni cara berdoa ini.

8

Gambar 2.2 Novena (www.doanovena.com)

2.3 Aplikasi Android

Menurut Teguh Arifianto (2011 : 1), android merupakan perangkat

bergerak pada sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis linux. Menurut

Hermawan (2011 : 1), Android merupakan OS (Operating System) Mobile yang

tumbuh ditengah OS lainnya yang berkembang dewasa ini. OS lainnya seperti

Windows Mobile, i-Phone OS, Symbian, dan masih banyak lagi. Akan tetapi, OS

yang ada ini berjalan dengan memprioritaskan aplikasi inti yang dibangun sendiri

tanpa melihat potensi yang cukup besar dari aplikasi pihak ketiga. Oleh karena itu,

adanya keterbatasan dari aplikasi pihak ketiga untuk mendapatkan data asli

ponsel, berkomunikasi antar proses serta keterbatasan distribusi aplikasi pihak

ketiga untuk platform mereka.

Berdasarkan pendapat diatas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa android

adalah sistem operasi berbasis linux yang sedang berkembang ditengah OS

lainnya.

9

2.3.1 Karakteristik Android

Menurut sumber (sumber : http://www.android.com.about/) Android

memiliki empat karakteristik sebagai berikut :

1. Terbuka

Android dibangun untuk benar-benar terbuka sehingga sebuah

aplikasi dapat memanggil salah satu fungsi inti ponsel seperti membuat

panggilan, mengirim pesan teks, menggunakan kamera dan lain-lain.

Android merupakan sebuah mesin virtual yang dirancang khusus untuk

mengoptimalkan sumber daya memori dan perangkat keras yang terdapat

di dalam perangkat. Android merupakan open source, dapat secara bebas

diperluas untuk memasukkan teknologi baru yang lebih maju pada saat

teknologi tersebut muncul. Platform ini akan terus berkembang untuk

membangun aplikasi mobile yang inovatif.

2. Semua aplikasi dibuat sama

Android tidak memberikan perbedaan terhadap aplikasi utama dari

telepon dan aplikasi pihak ketiga (third-party application). Semua apliksi

dapat dibangun untuk memiliki akses yang sama terhadap kemampuan

sebuah telepon dalam menyediakan layanan dan aplikasi yang luas

terhadap para pengguna.

3. Memecahkan hambatan pada aplikasi

Android memecah hambatan untuk membangun aplikasi yang baru

dan inovatif. Misalnya, pengembang dpat menggabungkan informasi yang

10

diperoleh dari web dengan data pada ponsel seseorang seperti kontak

pengguna, kalender atau lokasi geografis.

4. Pengembangan aplikasi yang cepat dan mudah

Android menyediakan akses yang sangat luas kepada pengguna

untuk menggunakan aplikasi yang semakin baik. Android memiliki

sekumpulan tools yang dapat digunakan sehingga membantu para

pengembang dalam meningkatkan produktivitas pada saat membangun

aplikasi yang dibuat.

(sumber : http://www.android.com.about/)

2.3.2 Fitur-Fitur Android

Android memiliki beberapa fitur yang menarik bagi yang ingin

mengembangkan aplikasi, diantaranya sebagai berikut:

a. Kerangka aplikasi : itu memungkinkan penggunaan dan penghapusan

komponen yang tersedia.

b. Dalvik mesin virtual : mesin virtual dioptimalkan untuk perangkat telepon

seluler.

c. Grafik : grafik 2D dan grafis 3D berdasarkan pustaka OpenGL.

d. SQLite : untuk penyimpan data.

e. Mendukung media : audio, video, dan berbagai format gambar (MPEG4,

H.264, MP3, AAC, AMR, JPG, PNG, GIF)

f. GSM, Bluetooth, EDGE, 3G, 4G, dan Wifi (tergantung piranti keras).

11

g. Kamera, Global Positioning System (GPS), kompas, NFC dan

accelerometer (tergantung piranti keras).

2.3.3 Pengembangan Aplikasi Android

Ada 4 hal mendasar yang harus kita pahami dalam membangun aplikasi

berbasis Android:

a. Activity, adalah tampilan grafis yang kita lihat ketika menjalankan sebuah

aplikasi. Aplikasi dapat memiliki lebih dari satu Activity.

b. Intent, adalah serangkaian nilai yang menunjukan apa yang harus

dilakukan ketika terjadi perpindahan layar.

c. Service, adalah layanan yang bekerja di belakang layar (background).

d. Content provider, memungkinkan sebuah aplikasi untuk dapat menyimpan

dan menerima data dari basis data. (Nazrudin Safaat, 2012)

2.4 Java

Java merupakan bahasa pemrograman yang berbasis objek,maksudnya

adalah semua aspek yang terdapat pada java adalah objek sehingga sangat

memudahkan untuk mendesain , membuat dan mengembangkan program java

dengan cepat.

Java adalah bahasa yang dimana para pengembang mengekspresikannya dengan

Source Code (program text), Java Syntax sebagian mengikuti pola dari bahasa

C/C++. Java adalah platform untuk mengeksekusi program. Java platform terdiri

dari virtual machine dan lingkungan dalam eksekusiya. Virtual machine adalah

12

prosessor berdasarkan kumpulan instruksi software itu sendiri. Lingkungan

eksekusilah yang terdiri dari library untuk menjalankan program dan berinteraksi

dibalik operasi sistem tersebut. ( Jeff Friesen : 2010 )

Kelebihan

a. Multiplatform.

Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform

/ sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan

di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah

program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti

manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat

dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan.

b. OOP (Object Oriented Programming)

Pemrogram Berorientasi Objek yang artinya semua aspek yang

terdapat di Java adalah Objek. Java merupakan salah satu bahasa

pemrograman berbasis objek secara murni. Semua tipe data diturunkan

dari kelas dasar yang disebut Object. Hal ini sangat memudahkan

pemrogram untuk mendesain, membuat, mengembangkan dan

mengalokasi kesalahan sebuah program dengan basis Java secara

cepat, tepat, mudah dan terorganisir. Kelebihan ini menjadikan Java

sebagai salah satu bahasa pemograman termudah.

13

c. Perpustakaan Kelas Yang Lengkap,

Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan

program program yang disertakan dalam pemrograman java) yang

sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk

membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah

dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus

membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh

kebutuhan pembangunan aplikasi.

d. Bergaya C++,

memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik

banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java

sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke

Java.

e. Pengumpulan sampah otomatis

memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para

pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung

(seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).

Kekurangan

a. Tulis sekali, jalankan di mana saja

14

Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu

dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang

sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.

b. Mudah didekompilasi.

Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode

sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode

yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-

nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada

Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang

digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah

dibajak/direverse-engineer.

c. Penggunaan memori yang banyak.

Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar

daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++

dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal).(Maleh

Rupo, 2013)

2.5 Perangkat Lunak Yang Digunakan Dalam Pembuatan Aplikasi

2.5.1 IDE Eclipe

Eclipse adalah merupakan sebuah integrated Development

Environmet (IDE), yaitu perangkat lunak serba ada yang fungsinya

15

untuk menulis (Writing), merubah (editing), compiling, dan

mejalankan program komputer. Eclipse bukan merupakan Java

Development Environment semata, Eclispse sebenarnya hanya

wadah, tempat untuk banyak jenis add-ons bahasa pemrograman,

mulai dari java, C++, atau bias juga COBOL development

environment. Setiap add-ons dikenal dengan nama Plug-in, dan

Eclipse memiliki lebih dari 80 Plug-in yang sangat berguna.(Barry

Burd, 2004)

Android Development Tools (ADT) merupakan salah satu

Plug-in Eclipse, Plug-in diperlukan untuk membangun sebuah

aplikasi android, gunanya adalah penghubungan antara IDE Eclipse

dengan android SDK. Peralatan yang ada dalam paket SDK android

juga mengikutsertakan emulator di dalamnya sehingga kita tidak

memerlukan perangkat mobile dengan OS Android untuk membuat

sebuah aplikasi Android. (Nazruddin Safaat H, 2012)

Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di

berbagai komputer termasuk telepon genggam. Dikembangkan oleh Sun

Microsystems dan diterbitkan tahun 1995. Java tidak boleh disalahpahami

sebagai JavaScript. JavaScript adalah bahasa scripting yang digunakan

oleh web browser.

2.5.2 SQLite

16

SQLite adalah embedded relational yang bersifat open source.

Dirilis pada tahun 2000, didesain untuk menyediakan cara yang mudah

bagi sebuah aplikasi untuk mengatur data tanpa perlu ada biaya tambahan

yang biasanya diperlukan untuk membuat suatu relation database

tersendiri. SQLite sudah banyak dikenal karena mobilitasnya yang tinggi,

mudah digunakan, kompak, dan handal.

SQLite adalah sebuah embeded database, sehingga SQLite tidak

menjalakan prosesnya secara tersendiri di tempat lain, melaikan berada

pada aplikasi itu sendiri. Kode dari SQLite menjadi satu atau tertanam

dalam aplikasi tersebut. Keuntungannya adalah kita tidak perlu direpotkan

dengan pengaturan jaringan, pengaturan administrative, hak akses, dan

tambahan biaya lain (Grant Allen dan Mike, 2010)

2.5.3 Adobe Photoshop CS3

Adobe Photoshop adalah sebuah program untuk mengelola

gambar. Program ini didesain untuk membantu mengelola gambar baik itu

berupa gambar digital, foto, dan lainnya. Apapun seumber gambar

tersebut, hasil foto dari kamera digital, gambar yang di scan mengunakan

scanner, ataupun gambar yang dibuat langsung di Photoshop, semuanya

tersusun dari persegi kecil berwarna yang disebut juga dengan pixels.

Photoshop pada dasarnya merubah dan mengatur warna yang terdapat

pada persegi tersebut, bias secara satu persatu ataupun sekaligus dalam

17

satu waktu untuk membuat hasil gambar sesuai dengan apa yang user

inginkan. (Peter Bauer, 2007)

2.6 Unified Modeling Language

Unified Modeling Language (UML) (Adi Nugroho, 2005) adalah alat

bantu analisis serta perancangan perangakat lunak berbasis objek. Dengan

menggunakan UML, pengembang dapat melakukan:

1. Tinjauan umum bagaimana arsitektur sistem secara keseluruhan.

2. Penelaahan bagaimana objek-objek dalam sistem saling mengirimkan pesan

(message) dan saling bekerja sama satu dengan yang lain.

3. Menguji apakah sistem atau perangkat lunak sudah berfungsi seperti

seharusnya.

4. Dokumentasi sistem atau perangkat lunak untuk keperluan-keperluan tertentu

dimasa yang akan datang.

2.6.1 Use Case Diagram

Use case (Adi Nugroho, 2005) adalah peringkat tertinggi dari

fungsionalitas yang dimiliki sebuah sistem. Diagram use case memperlihatkan

hubungan-hubungan yang terjadi antara aktor-aktor dengan use case-use case

dalam sistem. Hal ini berfungsi agar para penggguna dapat melihat fungsionalitas

yang disediakan oleh sistem dan menyetujui atau menolak lingkup sistem sebelum

proyek berjalan lebih jauh dan akan menghabiskan waktu dan biaya. Berikut

contoh sederhana use case diagram. (Adi Nugroho, 2005)

18

Gambar 2.3 Contoh use case(Adi Nugroho, 2005)

2.6.2 Activity Diagram

Activity diagram adalah salah satu cara untuk memodelkan event-event

yang terjadi dalam suatu use case. Activity diagram mungkin berdiri sendiri untuk

memvisualisasikan, menspesifikasi, mengkonstruksi, serta mendokumentasi sifat

dinamis dari sekumpulan objek, Namun, activity diagram tidak hanya penting

untuk pemodelan aspek dinamis ,tetapi juga penting untuk mengkonstruksi

sistem-sistem yang dapat dieksekusi. Berikut ini merupakan contoh dari

activitydiagram

.

Gambar 2.4 Contoh activity diagram (Adi Nugroho, 2005)

2.6.3 Sequence Diagram

19

Sequence diagram adalah interaction diagram yang memperlihatkan

event-event yang berurutan sepanjang berjalannya waktu. Masing-masing

sequence diagramakan menggambarkan aliran-aliran pada suatu use case. Beriku

ini merupakan contoh dari sequence diagram. (Adi Nugroho, 2005)

Gambar 2.5 Contoh sequence diagram(Adi Nugroho, 2005)

2.7 XML

XML (Extensible Markup Language) adalah merupakan singkatan dari

Xtensible Markup Language. Dalam kaitannya bahasa pemograman, kata

extensible bararti pengembang dapat mengembangkan kemampuannya. Informasi

dalam XML disimpan dalam tag. Markup berarti sebuah bahasa yang dibangun

dengan menggunakan tag untuk mengelilinginya atau markup text.

Dokumen XML berisi informasi dan markup yang dibagi menjadi

beberapa bagian yang penting yaaitu :

20

1. Root node yaitu node yang melingkupi keseluruhan dokumen. Dalam satu

dokumen XML hanya ada satu root node. Node-node yang lainnya berada

di dalam root node.

2. Element node yaitu bagian dari dokumen XML yang ditandai dengan tag

pembuka dan tag penutup, atau bisa juga sebuah tag tunggal elemen

kosong seperti <anggota nama=”budi”/> . Root node biasa juga disebut

root element.

3. Attribute note termasuk nama dan nilai atribut ditulis pada tag awal sebuah

elemen atau pada tag tunggal.

4. Text node, adalah text yang merupakan isi dari sebuah elemen, ditulis

diantara tag pembuka dan tag penutup

5. Comment node adalah baris yang tidak dieksekusi oleh parser

6. Processing Instruction node, adalah perintah pengolahan dalam dokumen

XML. Node ini ditandai awali dengan karakter <? Dan diakhiri dengan ?>.

Tapi perlu diingat bahwa header standard XML <?xml version=”1.0”

encoding=”iso-8859-1”?> bukanlah processing instruction node. Header

standard bukanlah bagian dari hirarki pohon dokumen XML.

7. NameSpace Node, node ini mewakili deklarasi namespace. (Andi Sunyoto,

2010)

22

BAB III

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1. Kondisi Saat Ini

Berdasarkan kondisi saat ini dimana orang katolik masih menggunakan buku

yang di beli dari buku toko yang di sediakan di gereja untuk melakukan kegiatan

berdoa. Maka akan di buatkan aplikasi android untuk memudahkan orang katolik

dalam berdoa sehingga umat katolik tidak perlu membeli buku doa novena dan buku

orasi suci karena sudah ada di smartphone berbasis android.

3.2. Perencanaan Aplikasi

Dalam perancangan ini,maka akan dibuatkan aplikasi mobile yang akan

membantu user dengan mudah memahami kisah sengsara Yesus Kristus dalam orasi

suci dan berdoa novena katolik.

Hal yang dilakukan pertama kali adalah menentukan bahasa pemrograman apa

yang akan digunakan,maka akan di buatkan aplikasi android karena saat ini android

merupakan sebuah operasi system baru yang menguasai pasaran indonesia. Lalu

melakukan pengumpulan data baik berupa artikel atau gambar dari buku maupun

internet yang berkaitan dengan aplikasi yang akan dibuat.

23

3.3. Perancangan Sistem

Perancang sistem dibuat dengan menggunakan Unified Modelling Language

(UML) diagram yang digunakan antara lain Use case diagram, Activitiy Diagram,

dan Sequence diagram.

3.3.1. Use Case Diagram

Use Case Diagram dibawah ini menerangkan mengenai interaksi apa saja

yang dapat dilakukan User saat menggunakan aplikasi ini. Pilihan yang tersedia

seperti mengetahui sekilas orasi, sejarah novena, orasi, novena, dan doa-doa

harian.Seperti diterangkan pada Gambar 3.1

Gambar 3.1 Use Case Diagram Orasi dan Novena

24

Actor Use Case Keterangan

User Sekilas Orasi membaca sekilas orasi dan dapat

melihat video tentang penyiksaan

Yesus Kristus.

Sejarah Novena dapat membaca sejarah tentang

Novena Katolik

Orasi Suci melihat daftar index dari doa-doa

Orasi suci yang berisi surat dari

Yesus Kristus dan kisah sengsara

dari Yesus Kristus.

Novena melihat dan membaca doa novena

yang di lakukan selama sembilan

hari berturut-turut.

Doa-doa melihat doa-doa katolik

Tabel 3.1 usecase diagram

3.3.2. Activity Diagram

Berikut adalah Activity Diagram keseluruhan dari aplikasi, yang menjelaskan

mengenai alur aplikasi saat dijalankan oleh user. Pada saat user menjalankan aplikasi,

25

akan muncul tampilan utama aplikasi. Selanjutnya user akan diberi beberapa pilihan

untuk memulai membaca tuntunan haji dan umroh.

Gambar 3.2 Activity Diagram Orasi Suci dan Novena

3.3.3. Sequence Diagram

Berdasarkan Diagram Use Case yang ada pada gambar 3.2, maka dibutuhlah 7

buah Sequence Diagram, yaitu Sequence Diagram Sekilas orasi, Sequence Diagram

Sejarah Novena, Sequence Diagram Orasi Suci, Sequence Diagram Novena,

Sequence Diagram Doa-Doa.

3.3.3.1 Sequence Diagram Sekilas Orasi

Pada Sequence Diagram tentang sejarah yang ditunjukkan oleh gambar 3.4,

menunjukan tahapan yang harus dilakukan agar bisa dapat menuju ke menu

tentang sekilas orasi. Pertama kali user akan masuk pada pilihan menu utama,

dimana didalamnya terdapat menu sekilas orasi. Selanjutnya user akan membaca

sekilas tentang orasi suci dan melihat video tentang kisah sengsara Yesus Kristus.

26

Gambar 3.3 Sequence Diagram Sekilas Orasi

3.3.3.2 Sequence Diagram Sejarah Novena

Sequence diagram dibawah ini menujukkan user dapat melihat isi dari sejarah

novena katolik.

Gambar 3.4 Sequence Diagram sejarah novena

3.3.3.3 Sequence Diagram Orasi Suci

Sequence diagram dibawah ini user dapat membaca orasi suci yang

berisikan tentang kisah sengsara Yesus Kristus.

27

Gambar 3.5 Sequence Diagram Orasi Suci

3.3.3.4 Sequence Diagram Novena Katolik

Sequence diagram dibawah ini menujukan user dapat melihat isi dari

novena katolik.

Gambar 3.6 Sequence diagram Novena Katolik

28

3.3.3.5 Sequence Diagram Doa-doa

Sequence diagram di bawah ini menunjukan user dapat melihat dan berdoa,

doa-doa wajib di hafal di agama katolik dan suara.

Gambar 3.7 Sequence diagram Doa doa

3.4. Rancangan Database

Dalam pembuatan aplikasi orasi suci dan novena katolik berbasis android ini

dibutuhkan suatu database, dimana berfungsi agar konten yang akan ditampilkan

menjadi dinamis. Database orasi suci dan novena katolik berbasis android ini

tidak menggunakan relasi karena setiap table database tidak saling

keterkaitan,seperti terlihat pada gambar 3.8.

a. Tabel Doa

Gambar 3.8 Struktur Tabel Database Doa

29

3.5. Rancangan Tampilan Setiap Activity

Hampir semua activity pada aplikasi Orasi Suci dan Novena Katolik Berbasis

Android ini memiliki tampilan di masing-masing halaman, sehingga hal yang pertama

kali yang harus dilakukan adalah membuat rancangan tampilan untuk masing-masing

activity. Setelah selesai perancangan tampilan barulah dilanjutkan untuk membuat

fungsi-fungsi program dan proses.

3.5.1 Rancangan Tampilan Menu Utama

Pada tampilan ini user akan diberikan beberapa pilihan menu diantaranya,

sekilas orasi suci, sejarah novena, orasi suci, novena dan Doa-doa. Dan user dapat

memilih apa yang pertama kali dilihat. Seperti terlihat pada Gambar 3.9

Gambar 3.9 Rancangan Tampilan Menu Utama

ORASI SUCI & NOVENA

Sekilas Orasi Suci

Sejarah Novena

Orasi Suci

Novena

Doa-doa

30

3.5.2 Rancangan Tampilan Sekilas Orasi

Pada tampilan ini user akan diberikan informasi mengenasi Orasi Suci. Seperti

terlihat pada Gambar 3.10

Gambar 3.10 Rancangan Tampilan Sekilas Orasi Suci

3.5.3 Rancangan Tampilan Sejarah Novena

Tampilan ini akan akan dirancang tidak berbeda jauh dengan halaman Orasi

Suci. Berikut adalah tampilan halaman sejarah novena.

Sekilas Orasi Suci

Gambar

Text Keterangan

31

Gambar 3.11 Rancangan Tampilan Sejarah Novena

3.5.4 Rancangan Tampilan Menu Orasi Suci

Tampilan ini akan menampilkan beberapa tombol orasi suci, rancangan dari

tampilan ini dapat dilihat pada gambar 3.12

Gambar 3.12 Rancangan Tampilan Menu Orasi Suci

Sejarah Novena

Gambar

Text Keterangan

Orasi Suci

Orasi Suci 1

Orasi Suci 2

Orasi Suci 3

Orasi Suci 6

Orasi Suci 7

Orasi Suci 8

32

3.5.5 Rancangan Tampilan Menu Novena

Dibawah ini merupakan rancangan pada halaman yang menampilkan daftar

doa Novena. Rancangannya tidak berbeda jauh dengan halaman menu orasi suci.

Gambar 3.13 Rancangan Tampilan Menu Novena

3.5.6 Rancangan Tampilan Menu Doa-Doa

Dibawah ini merupakan rancanagan pada halaman yang menampilkan daftar

doa-doa. Rancangannya tidak berbeda jauh dengan halaman menu orasi suci tetapi

Novena

Novena 1

Novena 2

Novena 3

Novena 4

Novena 5

Novena 6

Novena 7

Novena 8

Novena 9

33

yang membedakan menu doa dengan menu yang lain, menu doa di lengkapi dengan

fitur suara.

Gambar 3.14 Rancangan Tampilan Menu Doa-Doa

Doa- Doa

Doa 1

Doa 2

Doa 3

Doa 4

Doa 5

Doa 6

Doa 7

Doa 8

34

BAB IV

IMPLEMENTASI SISTEM DAN ANALISIS HASIL

4.1 Implementasi Sistem

Bab ini akan membahas implementasi pada aplikasi Orasi Suci dan Novena

ini menggunakan perangkat Asus FonePad7, Spesifikasi perangkat Asus yang

digunakan adalah sebagai berikut:

1. Sistem Operasi : Android 4.3 (JellyBeans)

2. Prosesor :Intel Atom Z2520, Dual-core 1.2GHz

3. RAM :1 GB

4. Memory Internal : 8 GB

5. Memory Eksternal : -

6. Resolusi Layar : 7.0 Inch, 600 x 1024 Pixels

7. Bahasa Pemograman : Java Dan XML

4.2 Tampilan Antarmuka

Pada bagian implementasi sistem ini akan diperlihatkan tampilan

antarmuka dan fungsi dari tiap-tiap halaman dari aplikasi orasi suci dan novena ini.

Halaman-halaman yang ada pada aplikasi ini adalah:

35

4.2.1. Tampilan Menu Utama

Pada menu utama terdapat beberapat tombol yang akan mengarahkan user

menuju halaman lain.Gambar di bawah ini merupakan tampilan dari menu awal

pada aplikasi orasi suci dan novena.

Gambar 4.1 Tampilan Menu Utama

4.2.2 Tampilan Halaman Sekilas Orasi

Gambar di bawah ini merupakan tampilan halaman sekilas orasi.

36

Gambar 4.2 Tampilan Halaman Sekilas Orasi

Berdasarkan tampilan halaman Sekilas orasi diatas user dapat membaca

sekilas orasi suci dan dapat melihat video yang menggambarkan kisah sengsara

Yesus Kristus.

4.2.3 Tampilan Halaman Sejarah Novena

Di dalam halaman orasi suci ini user dapat membaca sejarah singkat

tentang Novena katolik, seperti terlihat pada Gambar 4.3.

37

Gambar 4.3. Tampilan Halaman Sejarah Novena

4.2.4 Tampilan Halaman Orasi Suci

Di dalam halaman menu orasi suci ini user dapat memilih beberapa button

untuk masuk ke halaman berikutnya, seperti terlihat pada Gambar 4.4.

Gambar 4.4 Tampilan Menu Orasi Suci

38

4.2.5 Tampilan Halaman Novena

Di dalam halaman menu novena ini user dapat memilih beberapa button

untuk masuk ke halaman berikutnya, seperti terlihat pada Gambar 4.5.

Gambar 4.5 Tampilan Menu Novena

4.2.6 Tampilan Halaman Novena Tiga Salam Maria

Di dalam halaman Novena Tiga Salam Maria ini user dapat membaca doa

novena Tiga Salam Maria yang akan di lakukan selama sembilan hari berturut-

turut. seperti terlihat pada Gambar 4.6.

39

Gambar 4.6 Tampilan Halaman Novena Tiga Salam Maria

4.2.7 Tampilan Halaman Doa

Di dalam halaman orasi suci ini user dapat memilih beberapa button untuk

masuk ke halaman doa berikutnya, seperti terlihat pada Gambar 4.7.

Gambar 4.7 Tampilan Menu Doa

40

4.2.8 Tampilan Halaman Doa Bapa Kami

Di dalam halaman Doa Bapa Kami ini user dapat membaca doa bapa kami dan

mendengarkan suara doa Bapa Kami. seperti terlihat pada Gambar 4.8.

Gambar 4.8 Tampilan Halaman Doa Bapa Kami

4.2.9 Tampilan Notification

Di dalam fitur ini pengguna akan mendapatkan notification dari aplikasi

dimana user akan mendapatkan doa dari aplikasi yang di ambil secara random dari

database. Seperti yang dapat di lihat di pada Gambar 4.9.

41

Gambar 4.9 Tampilan notification

4.2.10 Tampilan Cari

Di dalam fitur ini pengguna dapat mencari doa yang ada pada aplikasi.

Seperti yang dapat di lihat di pada Gambar 4.10.

42

Gambar 4.10 Tampilan Cari

4.3 Pengujian

4.3.1 Pengujian Fitur

Pengujian hasil dilakukan dengan cara menguji fungsi atau

fitur dari setiap page

Tabel 4.2 Hasil pengujian fitur pada Aplikasi Orasi Suci dan Novena

Page Persepsi Ket

Menu utama Btn Sekilas Orasi,

Btn Sejarah Novena,

OK

OK

43

Btn Orasi Suci,

Btn Novena,

Btn Doa-doa

OK

OK

OK

Sekilas Orasi Suci TextView dan video OK

Sejarah Novena TextView OK

Orasi Suci 1. Btn Surat Suci dari Yesus Penebus

Manusia

2. Btn Lima Belas Penyiksaan Terhadap

Yesus, Anak Allah Penebus Manusia

3. Btn Doa Kepada Salib Suci Kristus

4. Btn Doa Untuk Menghormati

Yesus Kristus yang mati di Salib

5. Btn Kepada Bunda Yesus dari Hati

Suci Yesus

6. Btn Renungan Menghadapi dan

Mengatasi Proses Kedukaan

7. Btn Mohon Perlindungan Bunda Maria

8. Btn Pujian Malam Kepada Hati

Terkudus Yesus

9. Btn Pujian Pagi Kepada Hati Kudus

Yesus

10. Doa Kepada Allah Roh Kudus

OK

OK

OK

OK

OK

OK

OK

OK

OK

OK

44

Novena 1. Btn Novena Tiga Salam Maria

2. Btn Novena Kepada Hati Kudus Yesus

3. Btn Novena Mukjizat Yesus Kristus

4. Btn Novena Kanak Kanak Yesus

5. Btn Novena St. Yudas Tadeus

6. Btn Novena St. Pregrine

7. Btn Novena St. Antonius Padua

OK

OK

OK

OK

OK

OK

OK

Doa 1. Btn Doa Bapa Kami

2. Btn Doa Salam Maria

3. Btn Doa Aku Percaya

4. Btn Doa Tobat

5. Btn Doa Pagi

6. Btn Doa Malam

7. Btn Doa Angelus

8. Btn Doa Malaikat Allah

OK

OK

OK

OK

OK

OK

OK

OK

Fitur 1. Suara

2. Video

3. Searching

4. Notification

OK

OK

OK

OK

45

4.3.2 Pengujian dengan menganalisis kuisioner responden

Pada pengujian ini di lakukan dengan cara menganalisis hasil kuisioner

tentang Aplikasi Orasi Suci dan Novena Katolik yang diambil dari 12

orang responden.

Tabel 4.2 Hasil pengujian responden tentang Aplikasi Orasi Suci dan

Novena

No. Nama Status Komentar

1. Bintang K.

Fajar

Mahasiswa

Sudah bagus

2. Yudha Prakoso Mahasiswa Warnanya monoton

3. Dimas Andreas Mahasiswa (Anggota

Kmku)

Lumayan membantu saya

dalam berdoa

4. Yohanes Ade

Irawan

Alumni Kmku Aplikasi sangat mudah

digunakan.

5. Jeane Gonta Mahasiswa (anggota

Kmku)

Perbaiki tampilan, agar

lebih menarik.

6. Rahmat Fauzi Mahasiswa Tampilan aplikasi kurang

berwarna

7. Sudana

Haryanto

Mahasiswa Fitur kurang lengkap

46

8. Wenti Romas Swasta(orang katolik) Lumayan membantu

dalam berdoa

9. Wendy Salem Swasta(orang Katolik) Fitur harus lebih banyak

10 Cem Emanuel Mahasiswa IKJ(orang

katolik)

Fitur sudah lumayan tetapi

belum maksimal

11 Rival Abun Mahasiswa (orang

Katolik)

Tampilannya sederhana

dan mudah di mengerti

12 Alwi Dapit Swasta(orang Katolik) Di kembangkan lagi

aplikasinya.

Pada pengujian Aplikasi Orasi Suci dan Novena Katolik dengan kriteria

penilaian sangat kurang, kurang, cukup, baik, dan baik sekali, dari 5 orang

responden memberikan penilaian sebagai berikut:

1. Untuk tampilan keseluruhan halaman aplikasi, 0% memberikan

penilaian sangat kurang, 0% memberikan penilaian kurang, 40%

memberikan penilaian cukup, 0% memberikan penilaian baik, dan

60% orang memberikan penilaian baik sekali.

2. Untuk pemilihan warna pada aplikasi, 0% memberikan penilaian

sangat kurang, 20% memberikan penilaian kurang, 20%

memberikan penilaian cukup, 0% memberikan penilaian baik, dan

60% memberikan penilaian baik sekali.

47

3. Untuk pengaturan tata letak tampilan gambar-gambar yang tersedia,

0% memberikan penilaian sangat kurang, 0% memberikan

penilaian kurang, 20% memberikan penilaian cukup, 60%

memberikan penilaian baik, dan 20% memberikan penilaian baik

sekali.

4. Untuk kelengkapan fungsi-fungsi keseluruhan aplikasi, 0%

memberikan penilaian sangat kurang, 0% memberikan penilaian

kurang, 20% memberikan penilaian cukup, 40% memberikan

penilaian baik, dan 40% memberikan penilaian baik sekali.

5. Untuk kelengkapan fitur keseluruhan aplikasi, 0% memberikan

penilaian sangat kurang, 0% memberikan penilaian kurang, 0%

memberikan penilaian cukup, 40% memberikan penilaian baik,

dan 60% memberikan penilaian baik sekali.

6. Untuk membantu umat Katolik dalam melakukan ibadah(doa), 0%

memberikan penilaian kurang sekali, 0% memberikan penilaian

kurang, 20% memberikan penilaian cukup, 40% memberikan

penilaian baik, dan 40% memberikan penilaian baik sekali.

7. Suara terdengar dengan jelas dan mudah untuk di pahami, 0%

memberikan penilaian sangat kurang, 0% memberikan penilaian

kurang, 20% memberikan penilaian cukup, 40% memberikan

penilaian baik, dan 40% memberikan penilaian baik sekali.

8. Video dapat di tonton dengan baik, 0% memberikan penilaian

sangat kurang, 0% memberikan penilaian kurang, 20%

48

memberikan penilaian cukup, 40% memberikan penilaian baik,

dan 40% memberikan penilaian baik sekali.

9. Pendapat keseluruhan tentang aplikasi Orasi Suci dan Novena

Katolik, 0% memberikan penilaian sangat kurang, 0%

memberikan penilaian kurang, 0% memberikan penilaian cukup,

60% memberikan penilaian baik, dan 40% memberikan penilaian

baik sekali.

Dari hasil kuisioner yang di peroleh maka dapat dikatakan secara

umum bahwa rata-rata responden berpendapat baik dalam penilaian pada

aplikasi orasi suci dan novena katolik.

Pada kuisioner di atas ada tiga poin utama dalam penilaian, yaitu:

1. Fungsionalitas, yang menitik beratkan dari segi kinerja dan

fungsi dari aplikasi orasi suci dan novena katolik

2. Tampilan di setiap halaman.

3. Informatif, Informatif, yang menitik beratkan ketersediaan Fitur

yang tersedia

Saran dari pengujian ini, dapat di simpulkan bahwa aplikasi yang

sedang berjalan memiliki beberapa kombinasi tampilan yang harusnya

bisa lebih variatif.

48

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Aplikasi Orasi Suci dan Novena pada mobile android ini dapat membantu

para umat katolik dalam melaksanakan doa dan merenungkan kisah sengsara

Yesus Kristus.

Dari hasil pembuatan dan pengamatan dari skripsi ini, dapat diambil

kesimpulan :

1. Aplikasi ini dapat dijadikan media pembelajaran doa berbasis android.

2. Dengan adanya aplikasi ini, pengguna sangat terbantu untuk melakukan

doa novena yang praktis yang terdapat pada gadget orang katolik.

3. Media suara yang terdapat didalam aplikasi ini sangat membantu dan

memudahkan pengguna untuk mempelajari doa-doa yang didalamnya.

5.2. Saran

Pembuatan aplikasi mobile Orasi Suci dan Novena berbasis android 4.2 ini

masih sangat sederhana dan jauh dari sempurna karena hanya meberikan beberapa

jenis doa dalam agama katolik dan juga tampilan yang kurang menarik menurut

para pengguna, ukuran gambar terlalu kecil, desaign yang kurang konsisten, tidak

semua orang mempunyai dan bisa menggunakan handphone Android. Hal

tersebut dapat dijadikan bahan untuk pengembangan dan penyempurnaan dari

aplikasi ini agar lebih baik lagi. Sebelum membuat aplikasi penulis sarankan agar

mempelajari terlebih dahulu teori dari aplikasi, teori bahasa pemrograman yang

49

digunakan dan struktur penulisan sehingga lebih mempersingkat waktu dalam

menyelesaikan aplikasi dan penulisannya. Semoga aplikasi ini dapat menjadi

inspirasi untuk pengembang berikutnya.

50

DAFTAR PUSTAKA

1. Allen, Grant dan Mike. The Definitive Guide to SQLite, Penerbit Apress, 2010.

2. Bauer, Peter. Photoshop CC for Dummies. Jennifer Smith, 2007

3. http://www.android.com.about/

4. Jeff Freisen :Learn Java for Android Development, Penerbit Apress, 2010.

5. Manteiro, Gregorius.SVD. Orasi Suci. Penerbit impremi potest.1988

6. Nugroho. Adi Adi Nugroho. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Dengan

Metodologi Berorientasi Objek. Informatika. Bandung. 2005.

7. Safaat, Nazruddin H. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet Pc

Berbasis Android. Penerbit Informatika, Bandung, 2012.

8. Sunyoto Andi, Adobe Flash + XML = Rich Multimedia Application, Edisi Pertama ed.,

Maria Agustina S, Ed. Yogyakarta: CV. Andi Offset, 2010.