Apakah Allah Mengubah Pikirannya Terhadap Firmannya

Cetakan yang lainnya dari khotbah-khotbah William Branham baik

dalam bentuk buku maupun audio bisa diperoleh di:

Yayasan Iman Rajawali Terbang

Jl. Bunga Mawar XXI Gg. Berkat No. 2, Pasar V

Koserna / Padang Bulan, Medan

+628174974239, +6285276487625, +6281260297950

[email protected]

www.suara-rajawali.blogspot.com

Khotbah-khotbah dalam berbagai bahasa dengan format audio

dan buku bisa diperoleh dari internet di:

www.messagehub.infowww.messagehub.infowww.messagehub.infowww.messagehub.info

Indonesian

Does God Ever Change His Mind About His Word?

65-0418E

Khotbah-khotbah oleh

William Marrion BranhamWilliam Marrion BranhamWilliam Marrion BranhamWilliam Marrion Branham

“… pada hari-hari dari suara …” Wahyu 10:7

Apakah Allah Pernah Apakah Allah Pernah Apakah Allah Pernah Apakah Allah Pernah Mengubah Mengubah Mengubah Mengubah PikiranNya Terhadap FirmanNya?PikiranNya Terhadap FirmanNya?PikiranNya Terhadap FirmanNya?PikiranNya Terhadap FirmanNya?

Jeffersonville, IN, Amerika Serikat

18 April 1965 (Petang)

PendahuluanPendahuluanPendahuluanPendahuluan

Pelayanan yang luar biasa dari William Branham adalah

jawaban Roh Kudus atas nubuatan-nubuatan Kitab Suci di Maleakhi 4:5,6, Lukas 17:30, dan Wahyu 10:7. Pelayanan

yang mendunia ini sudah menjadi titik puncak dari banyak nubuatan Alkitab yang lainnya, dan sebuah kelanjutan dari

pekerjaan Allah oleh Roh KudusNya di Akhir Zaman ini. Pelayanan ini tertulis di dalam Kitab Suci, untuk

mempersiapkan orang-orang bagi Kedatangan Kristus yang

Kedua.

Kami berdoa kiranya Firman yang dibukukan ini akan

menjadi tertulis di dalam hati anda sebagaimana anda membaca pesan ini dengan kesungguhan di dalam doa.

Sementara setiap usaha sudah dilakukan untuk

memberikan sebuah terjemahan yang akurat, arsip-arsip dalam bentuk audio yang berbahasa Inggris adalah

representasi yang terbaik dari khotbah-khotbah yang disampaikan oleh Bro. Branham.

Terdapat lebih dari 1.100 khotbah yang dikhotbahkan oleh William Branham dalam versi tulisan dan audio tersedia untuk

diunduh secara gratis dan dibukukan ke dalam banyak bahasa

di:

www.messagehub.info

Buku-buku ini boleh digandakan dan didistribusikan

sepanjang itu digandakan secara utuh, tanpa dimodifikasi, dan didistribusikan secara gratis.

52 APAKAH ALLAH PERNAH MENGUBAH PIKIRANNYA TERHADAP FIRMANNYA?

Sampai kita bertemu, sampai kita bertemu

Tuhan besertamu sampai kita bertemu lagi.

Mari kita menundukkan kepala sekarang. [Saudara Branham

bersenandung “Allah Menyertaimu”—Ed.] Oh, Allah, menyertai kita; tolong

kami, Tuhan.

Sampai kita bertemu di kaki Yesus.

Sampai kita bertemu, sampai kita bertemu,

Tuhan besertamu sampai kita bertemu lagi. 200 Itulah sesungguhnya doa saya, sampai kita bertemu lagi. Allah

memberkati anda. Dan sekarang, saya mau meminta Saudara kita Neville

yang mulia jika dia mau membubarkan jemaat yang baik ini. Allah

mengasihi anda, setiap orang. Saya sangat berterimakasih memiliki orang-

orang yang seperti anda semua. Bagaimana jadinya Pesan saya jika tidak

ada orang yang mempercayainya? Dan ada orang-orang di sini, anda mau

mati untuk itu, bagi Pesan yang sudah kita dapatkan. Kiranya Allah

menolong anda, anda masing-masing. Doa-doa saya menyertai anda;

berkat-berkat saya menyertai anda masing-masing. Kiranya anda tidak lupa

bahwa anda adalah bagian di dalam kebangkitan itu. Kuasa yang

menghidupkan itu ada di dalam diri anda sekarang. Semuanya sudah beres.

Anda adalah Anak Allah. Mari kita menundukkan kepala kita, sampai

Saudara Neville membubarkan anda. Allah memberkati anda.

Apakah Allah Pernah Mengubah Apakah Allah Pernah Mengubah Apakah Allah Pernah Mengubah Apakah Allah Pernah Mengubah

PikiranNya Terhadap FirmanNya?PikiranNya Terhadap FirmanNya?PikiranNya Terhadap FirmanNya?PikiranNya Terhadap FirmanNya?

1 Mari kita tundukkan kepala kita. Tuhan Yesus yang terkasih, kami

berkumpul lagi di dalam NamaMu dengan penantian yang besar akan

pencurahan kuasa Allah yang menghidupkan itu untuk membawa kami ke

dalam pengenalan akan posisi dan tempat kami, dan tanggung jawab kami,

sebagai orang-orang yang dipanggil, yang dipisahkan dari dunia, yang

dipersembahkan bagi Allah. Kabulkan, Tuhan, malam ini, agar berkat-

berkat Allah akan menuntun kami dan memimpin kami dalam berbagai hal

yang kami lakukan atau ucapkan, supaya itu akan mendatangkan hormat

dan kemuliaan bagi NamaMu. Amin.

2 Saya senang kembali berada di gereja malam ini dan bersama-sama

dengan kalian orang-orang terkasih. Dan saya tahu ini panas; baru saja

saya menelepon isteri saya; saya rasa di sana 90 sekian derajat, 95 atau 96

derajat atau kira-kira seperti itu, dan itu—agaknya sedikit lebih panas

daripada yang di sini. Jadi saya semakin terbiasa dengan cuaca panas

sekarang. Jadi . . . Tapi saya sangat senang berada di sini di Tabernakel

pada saat Paskah yang indah ini.

3 Dan saya tidak dapat mengatakan bahwa saya akan meminta maaf

untuk pesan yang sangat panjang itu tadi pagi, tetapi saya—itu—saya tidak

ingin—ingin menghabiskan kesabaran anda dan kemudian datang ke sana

lagi malam ini. Tapi saya—saya ingin—menyampaikan pesan itu kepada

anda di mana anda adalah bagian dari kebangkitan ini. Paham? Dan jangan

kuatir lagi soal itu, paham. Bersukacita saja atasnya. Tidak ada apapun di

manapun yang dapat memisahkan anda darinya, tidak ada. Sudah aman

untuk selamanya di dalam Kerajaan Allah, ketika Allah telah menempelkan

meteraiNya ke atas anda—anda sampai ke tujuan akhir anda.

4 Ketika pemerintah menempelkan sebuah meterai pada sebuah paket,

perusahaan kereta api menempelkan sebuah meterai pada pintu, mobil itu

tidak bisa dibongkar sebelum ia sampai ke tujuannya. Ketika Allah menaruh

meteraiNya ke atas seseorang (dan meterai itu adalah Roh Kudus), ketika

Dia memeteraikan seseorang seperti itu, dia pergi ke tujuan kekalnya.

Tidak pernah lagi dia bisa melakukan untuk pernah kembali lagi; karena

ingat, Efesus 4:30 berkata, “Jangan mendukakan Roh Kudus Allah yang

telah memeteraikan kamu . . .” Selamanya, paham. Anda dimeteraikan

selamanya; anda dimeteraikan, secara kekal, ke dalam Kerajaan Allah oleh

Roh Kudus. Sekarang renungkan hal itu! Lantas anda . . .


5 Iblis akan menghantam anda, dan dia akan mengatakan apa saja

kepada anda, dan menuduh anda, dan—dan mencoba membuat anda

berpikir bahwa anda tidak dimeteraikan, tetapi jangan anda dengarkan dia.

6 Sekarang, anda tahu anda sudah pindah dari maut kepada Hidup; I Yohanes 3:14 anda tahu bahwa hal-hal yang dulu anda kasihi, tidak lagi anda

kasihi. Anda tahu bahwa anda sudah percaya kepada setiap Firman Allah;

anda sudah melihat Allah bekerja tepat di antara kita, dengan bukti-bukti

yang sempurna bahwa Dia adalah AKU yang agung [the great I AM—Ed].

Anda sudah memperhatikan bahwa apapun yang sudah diucapkan di dalam

NamaNya, belum pernah satu pun yang telah dinubuatkan di dalam

NamaNya selain apa yang terjadi dengan tepat sebagaimana itu terjadi.

Bahkan sains, surat-surat kabar, gambar-gambar, kamera-kamera, para

penulis; semua yang lain, harus mengenali itu. Paham? Tidak peduli apakah

mereka menginginkannya atau tidak, bagaimanapun juga Allah membuat

mereka mengenalinya, paham, untuk membuatnya diketahui.

7 Nah, sebagai kelompok kecil . . . Ingat, bukan untuk sebuah kelompok

yang besar Dia datang: “Jangan takut, kawanan kecil; adalah kesukaan

Bapamu . . .” Lukas 12:32 Paham?

8 Saya ingin menyampaikan sepatah kata kepada anda, mengejutkan,

sebelum kita mengadakan penahbisan seorang pelayan. Dan ini sangat

mengejutkan, tetapi supaya anda tahu. Nah, saya tidak mengatakan bahwa

hal ini adalah jumlah yang pasti, tetapi saya mau sampaikan hal ini kepada

anda.

9 Saya tidak tahu apakah ada orang-orang di sini yang pernah melihat

penyilangan ternak (di mana, saya tidak percaya dengan hal itu), tetapi

saya sudah melihat itu dilakukan. Dan saya sudah melihat mereka

mengambil sperma jantan, hanya bisa disentuh di atas sekeping logam

kecil, seperti tusuk gigi kecil, dan meletakkannya di atas sepotong marmer

dan mengarahkan kaca-kaca itu yang memperbesarnya, saya tidak tahu

berapa kali lipat, sampai sperma itu . . . Di mana anda tidak bisa melihat

apapun dengan mata jasmani anda, kaca biasa apapun, tapi ketika itu

diperbesar seratus atau seratus lima puluh kali, anda bisa melihat dalam

satu tetes kecil sperma itu, barangkali jumlahnya lima puluh hingga seratus

bakal benih kecil yang bergerak-gerak. Juga, pada si betina mendatangkan

sebanyak telur yang ada di—di sperma. Nah, ketika mereka dibawa

bersama-sama . . . Nah, dua yang pertama bertemu dan berhubungan . . .

10 Hanya ada satu dari jutaan itu yang akan hidup. Apakah anda pernah

merenungkan hal itu? Mereka adalah bakal benih yang sama dan telur yang

sama, keduanya benar-benar mirip, tapi hanya ada satu yang akan hidup.

William Marrion Branham 51

sama sekarang, dengan satu hati yang besar, bawalah itu kepadanya. Mari

dengan segenap yang ada pada kita.

Bawalah Nama Yesus besertamu

Anak yang malang dan sedih

Sukacita dan penghiburan akan diberikan kepadamu

Bawalah itu ke mana saja engkau pergi

Nama yang indah, O sungguh manis!

Pengharapan bumi dan sukacita surga.

Nama yang indah, O sungguh manis!

Pengharapan bumi dan sukacita surga.

199 Ingat sekarang, berdoa untuk saya ketika angin penganiayaan yang

panas sedang bertiup, ketika iblis-iblis sedang menantang di setiap sisi,

saya akan mengingat anda sedang berdoa untuk saya siang dan malam;

saya akan berdoa untuk anda. Berdiri di pihak gembala anda yang baik,

Saudara Neville, dan kawan sekerja, Saudara Capss. Dengarkan mereka;

mereka akan mengajarkan anda Firman Kehidupan. Saya percaya itu. Jika

saya tidak mempercayainya, tentunya saya tidak akan memiliki mereka ada

di sini. Tentu saja tidak. Saya percaya bahwa mereka percaya Pesan, dan

mereka tetap setia dengannya menurut yang terbaik dari pengetahuan

mereka, dan saya memiliki iman di dalam diri kedua orang ini. Tetaplah

dengan mereka. Saudara-saudara yang lain ini, di sekitar di mana mereka

mengadakan pertemuan mereka, yang berdiri di sini malam ini, jika anda

berada di sekitar lingkungan mereka, berdirilah di pihak mereka. Anda

sudah mendengar untuk apa mereka datang ke mari malam ini.

Bawa Nama Yesus besertamu,

Sebagai sebuah perisai dari setiap perangkap;

(Dengarkan ini!)

Oh, ketika pencobaan-pencobaan mengelilingimu,

Hembuskan saja Nama yang kudus itu di dalam doa.

Nama yang mulia (Nama yang mulia.)

O sungguh manis (O sungguh manis.)

Pengharapan . . . (Allah yang terkasih, sembuhkan orang-orang ini,

Bapa di surga, di dalam Nama Yesus. Kabulkan itu, Tuhan.)

. . . O sungguh manis!

Pengharapan di bumi dan sukacita di surga.

Sampai kita bertemu, sampai kita bertemu

Sampai kita bertemu di kaki Yesus;


Atau berjalan melintasi jalan-jalan emas,

Kita sedang berbaris menuju Sion,

Sion yang indah, kota yang indah;

Kita sedang berbaris menuju Sion.

Kota Allah yang indah itu. 195 Ulangi sesudah saya: [Jemaat mengulangi mengucapkan setiap kata-

kata yang sudah diucapkan oleh Saudara Branham—Ed.] Tuhan Allah, . . .

sekali lagi saya sendiri berjanji kepadaMu . . . Bersihkan saya dari semua

ketidakbenaran; . . . Bersihkan saya dari segala keraguan akan FirmanMu

. . . Biarlah saya sejak Paskah ini . . . menjadi sebuah ciptaan baru . . . di

dalam Kristus Yesus . . . Biarlah saya taruh dalam hati saya . . . FirmanMu

. . . Kiranya Itu menjadi Pelita bagi kakiku . . . dan Terang bagi jalanku . . .

Dari saat ini . . . Saya akan mengikutiMu . . . Di dalam nama Yesus . . .

Amin.


Oh, Sion yang indah, kota yang indah;


Kota Allah yang indah itu. 196 Tidakkah hal itu membuat anda merasa enak? Sekali lagi kita sendiri

sudah berjanji, tahu bahwa di dalam hati kita, kita sudah dihidupkan dari

antara orang mati . . . ? . . . Tidakkah itu membuat anda merasa enak?

Astaga, oh bukan main! Saya mengasihi anda dengan kasih yang tidak

akan mati. Dengarkan. Kasihilah satu sama lain, sebab anda tidak bisa

membenci saudara anda yang anda lihat, dan berkata anda mengasihi

Allah, yang tidak anda lihat. Jadi kasihi saja satu sama lain. Maka, anda

melayani satu sama lain, anda melayani Allah. Apakah itu benar? “Seperti

yang kamu lakukan kepada yang paling hina dari mereka yang memiliki

kuasa yang menghidupkan ini di dalam diri mereka, kamu sudah

melakukannya kepadaKu.”

“Kapan kami melihat Engkau membutuhkan? Kapan kami melawat

Engkau di dalam penjara? Kapan kami melakukan hal-hal ini?” Matius 25:37-40 197 “Apa yang sudah kamu lakukan kepada mereka, kamu sudah

melakukannya kepadaKu.” Tidakkah itu mengagumkan? Saya mengasihi

Dia, Tidakkah anda juga? 198 Oh, ada satu lagu lagi yang harus kita nyanyikan, jika saja anda punya

waktu satu menit lagi. Oh, yah, kita akan menyanyikannya. Baiklah,

baiklah, tuan. Oh, “Bawa Nama Yesus Besertamu.” Jangan lupakan itu,

sahabat. Mari kita semua menyanyikannya sekarang. Semuanya bersama-


Dan itu tidak ditentukan yang mana yang terlebih dahulu bertemu di situ.

Karena, kadang-kadang telur itu, jauh di bagian belakang, dan bakal benih

itu mungkin ada di tengah-tengah sperma itu, dan mereka akan merangkak

di atas satu dengan yang lain. Dibutuhkan suatu intelijensia untuk

mengetahui apakah itu akan menjadi pemuda atau anak gadis, berambut

merah, berambut hitam, atau entah apapun itu. Itu adalah pilihan Allah. Itu

tidak bisa menjadi yang lain: Pilihan!

11 Bahkan dalam hal kelahiran secara jasmani, adalah pilihan, apakah itu

akan menjadi anak laki-laki atau anak perempuan, atau menjadi apapun

itu. Dan ketika bakal benih kecil itu bergeliat-geliut menuju ke telur kecil

ini, dan ekor-ekor kecil itu terlepas, itu mulai membentuk tulang belakang

bayi; entah itu binatang, bayi, atau apapun itu. Dan jutaan bakal benih

yang lainnya—satu juta telur, satu juta bakal benih, dan hanya satu yang

hidup. Semuanya sama, tetapi Allah memilih oleh pilihan siapa yang akan

hidup, dan mereka yang lainnya binasa: Satu dari satu juta!

12 Ketika Israel meninggalkan Mesir, mereka semua percaya kepada satu

pesan nabi. Mereka melihat tanda-tanda Allah, oleh Musa. Masing-masing

dari mereka melihatnya. Dan mereka masing-masing keluar dari Mesir, dan

berjalan melintasi Laut Merah, dan dibaptiskan kepada Musa. Masing-

masing melihat kuasa Allah menerpa dia, ketika dia menyanyi di dalam

Roh, dan ketika Miriam memukul-mukul tamborin, melompat-lompat di tepi

pantai. Tiap-tiap orang di antara mereka setiap malam makan manna

surgawi yang segar yang turun dari angkasa. Tiap-tiap orang dari mereka

minum dari batu karang rohani yang dipukul itu. I Korintus 10:2-4 Dan ada dua

juta orang yang meninggalkan Mesir. Berapa banyak yang sampai ke tanah

perjanjian itu? Dua. Satu dari satu juta! Di manakah mereka semuanya?

Yesus katakan mereka binasa. “Nenek moyangmu makan manna di padang

gurun selama tiga puluh tahun, dan Aku berkata kepadamu, bahwa mereka

semuanya mati.” Yohanes 6:49

13 Sekarang, ada sekitar lima ratus juta orang Kristen di dunia malam ini,

terhitung Katholik, Protestan, dan semuanya. Jika Yesus akan datang di

dalam pengangkatan itu, menurut apa yang baru saja saya katakan, akan

ada lima ratus orang yang hilang di dunia malam ini ke dalam

pengangkatan. Dan itu mungkin terjadi setiap hari, terhitung di seluruh

negeri, yang tidak pernah dihitung. Jadi itu bisa terjadi kapan saja. Paham?

14 Oh, orang-orang Kristen, mari kita mengenakan baju zirahnya Allah.

Marilah kita melakukan semua yang kita tahu bagaimana untuk melayani

Dia, mengasihi Dia, dan menantikan masa yang besar itu.

15 Nah, tidak akan ada berjuta-juta orang dan orang-orang banyak yang


akan muncul dari sebuah angkatan dan berbaris masuk. Tidak bisa ada.

Sekarang, ingat, tiap-tiap hari mengakhiri sebuah angkatan, tiap-tiap hari.

“Sama seperti di zaman Nuh, demikianlah kelak kedatangan Anak manusia, Matius 24:37; Lukas 17:26 di mana terdapat delapan jiwa yang diselamatkan oleh

air.” I Petrus 3:20 Tetapi tiap-tiap hari mengakhiri sebuah periode empat puluh

tahun bagi seseorang, bagi sebagian. Paham? Dan tiap-tiap hari, begitu

banyak yang dimeteraikan ke dalam Kerajaan itu. Suatu hari kelak hari

yang terakhir akan tiba. Marilah kita pastikan sekarang, selagi kita sadar,

dan di gereja, dan di antara orang-orang, di mana Roh Kudus sudah begitu

menunjukkan diriNya bersama kita, marilah kita memastikan bahwa segala

sesuatunya benar dan tetap benar di hadapanNya.

16 Jangan anda berhenti; jangan beristirahat, siang dan malam, sampai

kuasa yang menghidupkan itu telah membawa anda dari hal-hal yang

duniawi masuk ke dalam Kerajaan Allah. Dan anda yang benar-benar

dibawa masuk ke dalam Kerajaan Allah, dan dihidupkan oleh Roh Allah,

betapa berbahagianya! Dengan air mata sukacita, seharusnya kita berlutut

siang dan malam, berterimakasih kepada Allah atas apa yang telah Dia

kerjakan.

17 Malam ini kita memiliki sedikit perubahan di dalam kebaktian. Kita

memiliki seorang saudara yang baik di sini, Saudara Capps. Dia datang

kepada kita dari gereja Nazarene, dan (Saya rasa itu benar, Saudara

Capps?) Dia hendak ditahbiskan oleh kita malam ini, oleh penumpangan

tangan.

18 Kita tidak punya surat-surat yang harus diberikan kepada siapapun,

meskipun demikian kita dikenali sebagai . . . Kita bisa memiliki surat-surat,

tapi kita percaya bahwa seorang pelayan yang benar yang ditahbiskan,

surat-suratnya ada di surga. Paham? Dan dia—dia punya hak untuk

mengkhotbahkan Alkitab sepanjang Allah mengidentifikasikan hidupnya

dengan Alkitab. Kita percaya bahwa itulah surat mandatnya.

19 Dan sekarang, Saudara Capps sudah ditahbiskan secara resmi di—

gereja Nazarene, tapi malam ini dia ingin supaya para penatua dan yang

lainnya menumpangkan tangan ke atasnya sebagai penahbisan, untuk

membawakan Pesan ini. Sungguh suatu hal yang berani!

20 Saya sudah—saya sudah selalu mendengar laporan-laporan sejak saya

berada di Tucson, dan sungguh laporan-laporan yang mengagumkan,

tentang Saudara Capps di sini akan bantuannya kepada Saudara kita

Neville yang mulia, yang sedang memegang Cahaya pelita seberani yang

dapat dipegang oleh kedua orang ini. Kita sudah menumpangkan tangan

atas Saudara Neville, tapi belum ke atas Saudara Capss. Dan saya ingin


Kiranya mengucapkan sukacita mereka ke seberang,

Kiranya mengucapkan sukacita mereka ke seberang,

Karena kita sedang berbaris menuju (Glori!)

Sion yang indah, kota yang indah;


Kota Allah yang indah itu.

Oh, kita sedang berbaris menuju Sion,

Oh, Sion yang indah; kota yang indah


Kota Allah yang indah itu. 193 Keluarkanlah saputangan anda. Keluarkanlah saputangan anda,

sebentar. Mari kita berikan persembahan lambai-lambaian kepada Tuhan.

Itu bukan berkas-berkas, tetapi mereka mengambil dari tubuh Paulus dan

yang lainnya . . . ? . . .








Kota Allah yang indah itu. 194 Amin! Oh, tidakkah itu membuat anda merasa enak? Saya sungguh

dapat membayangkan orang-orang kudus tua itu sebelum masuk ke

sirkusnya Roma yang di sana itu, mulai berjalan menaiki bukit itu, anda

tahu, menaiki jalan melandai kecil itu, masuk ke gua singa, berkata:


Ini Sion yang indah, yang indah itu;


Kota Allah yang indah itu

Padang Sion menghasilkan

Seribu yang kudus yang sakral,

Sebelum kita menjangkau takhta surgawi itu,

Sebelum kita menjangkau takhta surgawi itu,

Atau berjalan melintasi jalan-jalan emas,


Hai segenap orang-orang kudus Terang memproklamirkan

Yesus terang dunia;

Kebenaran dan rahmat ada di dalam NamaNya,

Yesus, Terang dunia

Sekarang, angkat tangan anda ketika kita menyanyikannya.

Oh, kita akan berjalan di dalam Terang,

Itu adalah Terang yang indah

Datang di mana tetesan embun rahmat itu cerah

Bersinar di sekeliling kita semua di saat siang dan malam

Oh, Yesus, Terang dunia.

Saling berjabat-tanganlah.

Oh, itu datang di mana tetesan embun rahmat itu cerah

Tidakkah anda senang anda adalah anak-anak terang. Matahari terbit!

. . . di sekeliling kita semua di saat siang dan malam (“Anak-anak,

kasihilah satu kepada yang lain.”)

. . . Terang dunia

Oh, kita akan berjalan di dalam terang

Itu adalah Terang yang indah (Manifestasi FirmanNya)



Itu adalah Yesus, Terang dunia

Anda percaya itu?

Kita sedang berbaris menuju Sion

Sion yang indah, Sion yang indah;

Kita sedang berbaris menuju Sion



Sion yang indah, Sion yang indah;



Biarlah mereka yang menolak untuk menyanyi

Yang tidak pernah mengenal Allah kita;

Tetapi anak-anak Raja surgawi,

Tetapi anak-anak Raja surgawi,


mereka yang adalah para pelayan, Saudara Jackson dan mereka, jika

mereka ada di sini, dan Saudara Ruddel dan para penatua gereja di sini,

jika mereka mau datang ke mari sebentar dan menumpangkan tangan ke

atas Saudara Capps. Dan . . .

21 Nah, kita menemukan di dalam Alkitab bahwa begitulah caranya

mereka dulu melakukannya; mereka menumpangkan tangan ke atas

mereka dan kemudian menempatkan mereka. Dan demikianlah yang

mereka perbuat kepada Timotius. Dikatakan, “Oleh karunia ini yang sudah

ada di dalam kamu dari nenekmu Luis . . .” II Timotius 1:5 Mereka sudah

memperhatikan itu, bahwa ada sebuah karunia pada diri orang itu, yang

datang kepadanya oleh penatua-penatua melalui penumpangan tangan.

22 Nah, saudara-saudara akhir zaman—saudara-saudara dari kelompok

Hujan Akhir mendapati—sudah mendapatkan itu kacau. Mereka pikir

mereka memberinya sebuah karunia dengan melakukan itu. Tidak, karunia

itu sudah ada di dalam dirinya, dan mereka hanya menumpangkan tangan

ke atas dia sebagai sebuah persetujuan di mana mereka percaya bahwa

Allah telah menempatkan karunia tersebut di dalam dirinya; dan mereka

setuju akan hal itu dengan menumpangkan tangan.

23 Dan orang-orang ini di sini di gereja ini di mana saya percaya sudah

memiliki di dalam jiwa mereka dengan kuasa yang menghidupkan ini . . .

Jika kalian saudara-saudara mau datang ke mari sekarang, Saudara Ruddel

dan kalian semua yang lain yang ada di sini di gereja, dan para penatua

dan sister churches [gereja-gereja saudari=gereja-gereja yang ajarannya

sama—Ed.] di sekitar sini, untuk menumpangkan tangan ke atas Saudara

Capps, supaya dia akan ditahbiskan oleh persetujuan kita di hadapan

hadirin ini dan yang diutus untuk memberitakan Injil Tuhan Yesus, ke mana

saja Allah memanggil dia. Dia menjadi—dia sudah menjadi salah seorang

dari kita oleh kelahiran. Dia adalah seorang dari kita karena dia sudah

percaya kepada Pesan. Dia adalah seorang dari kita karena bahwa—bahwa

dia berdiri untuk kebenaran Firman. Dan kita ingin Saudara Capps secara

resmi ditahbiskan di hadapan anda oleh penumpangan tangan, bahwa dia

adalah salah seorang dari kita. [Saudara Branham memberikan arahan

kepada hamba-hamba Tuhan—Ed.] Oke, Saudara Ruddel, Saudara Capps,

Saudara Neville . . . Saudara Junior Jackson, siapa saja dari para pelayan

yang lain yang ada di sini. Saya tidak tahu berapa banyak yang ada. Saya

tidak . . . Saya rasa mereka ada kebaktian-kebaktian mereka sendiri pada

malam ini, jadi datanglah ke mari, Saudara Capps. Sekarang di manakah

Saudara Hunter dan mereka yang berasal dari New York? Saya punya . . .

Saudara Anthony, saya rasa mereka sudah kembali. [Saudara Neville


berkata, “Ada Saudara Anthony di belakang sana—Ed.] Siapa saja di antara

kalian yang lain di sini yang bersama dengan kami, wah, kami akan senang

anda datang ke mari dan berdiri bersama kami sekarang, sebagai sebuah

pengakuan bahwa kita percaya Saudara Capps menjadi . . .

Berapa banyak di antara anda di sini yang mengenal Saudara Capps,

angkat tangan anda, baiklah, turunkan tangan anda. Berapa banyak yang

percaya bahwa dia adalah seorang hamba Allah, angkat tangan anda. Kita

mengasihi dia sebagai saudara kita.

24 Nah, hal ini tepatnya bukan cara yang benar dengan apa yang kita

sebut penahbisan, tetapi saya ingin hadirin ini . . . Saya tidak bisa

menyanyikan lagu ini, tetapi saya ingin anda menolong saya mencobanya,

itu . . .

25 Suatu hari seorang nabi pergi ke altar, di bait suci, dan sewaktu dia ada

di sana di bait suci . . . Dia adalah seorang yang baik, tetapi dia bersandar

di lengannya Uzia sang raja, dan dia adalah seorang—dia adalah seorang

yang baik. Namun suatu hari, di bait suci itu dia melihat sesuatu yang

belum pernah dia lihat sebelumnya, ketika dia masuk ke dalam penglihatan.

Dia melihat malaikat-malaikat dengan sayap-sayap, terbang ke sana ke

mari, melintasi bangunan itu, berseru, “Kudus, kudus, kudus, Tuhan Allah

Maha Kuasa.” Yesaya 6:3 (Ayo Saudara . . . ? . . . Paham?) “Kudus, kudus,

kudus, Tuhan Allah yang Maha Kuasa!” [Saudara Branham berbicara

dengan Saudara Ben—Ed.] Ben . . .

26 Dan ketika dia melihat, ambang bait suci bergoyang, dan dia berkata,

“Celakalah aku, sebab aku seorang yang najis bibir.” Di Hadirat Allah dia

menyadari bahwa meskipun dia seorang nabi, dia sudah bersalah. Dia

katakan, “Aku seorang yang najis bibir. Dan aku tinggal di tengah-tengah

orang yang najis bibir.” Yesaya 6:5

27 Dan salah seorang dari Malaikat itu terbang, dan mengambil bara api,

dan menyentuhkan ke bibirnya, dan berkata, “Bernubuatlah, anak

manusia.” Yesaya 6:6,7

Maukah anda memberikan kami kunci untuk lagu itu, saudari, jika anda

mau? Berapa banyak yang tahu lagu ini? Mari kita . . . satu ayat. Baiklah.

Ketika bara api menyentuh nabi itu,

Menjadikan dia murni, semurni-murninya;

Ketika Suara Allah berkata, “Siapa yang akan pergi untuk kami?”

Lalu dia menjawab, “Ini aku, utuslah aku!”

Bicaralah, Tuhanku, bicaralah, Tuhanku;


Aku sangat senang bahwa Tuhan sudah mengeluarkanku;


Jika bukan karena Yesus, di manakah aku akan berada?


Oh, aku sudah berbahagia sejak Tuhan mengeluarkanku;

Aku sudah berbahagia sejak Tuhan mengeluarkanku;

Jika bukan karena Yesus, di manakah aku akan berada?

Aku sangat senang sejak Tuhan mengeluarkanku;

Aku sudah bersorak-sorai sejak Tuhan mengeluarkanku;

Aku sudah bersorak-sorai sejak Tuhan mengeluarkanku;

Jika bukan karena Yesus, oh, di manakah aku akan berada?

Aku sangat senang sejak Tuhan mengeluarkanku;

Glori! Tidakkah anda senang?

Tidakkah kau senang . . . (Mari menyanyikannya!)

Tidakkah kau senang bahwa Tuhan sudah mengeluarkanmu?

Tidakkah kau senang bahwa Tuhan sudah mengeluarkanmu?


Aku sangat senang bahwa Tuhan mengeluarkanku.

Yah, aku sudah menyanyi sejak Tuhan mengeluarkanku;

Aku sudah menyanyi sejak Tuhan mengeluarkanku;


Aku sangat senang bahwa Tuhan mengeluarkanku.

Tidakkah anda senang dengan hal itu? Lantas, “Kita Akan Berjalan di

Dalam Terang.” Apakah anda tahu lagu itu?

Kita akan berjalan di dalam Terang,

Itu adalah Terang yang indah



Oh, Yesus, Terang dunia.

Tidakkah anda senang dengan hal itu? Mari kita menyanyikannya lagi.

Kita akan berjalan di dalam Terang,

Itu adalah sebuah Terang yang indah



Oh, Yesus, Terang dunia. (Itu adalah matahari terbit.)


saja. Matius 5:45 Tetapi ketika benih itu terbaring di sana, itu sudah ditetapkan

atau itu tidak ditetapkan. Dan jika itu sudah ditetapkan, itu bisa . . . Jika itu

adalah sebutir gandum, itu harus menghasilkan gandum; jika itu adalah

Firman Allah, itu harus menghasilkan Firman Allah. Jika tidak, yah maka itu

bukan. Paham? Anda mengerti sekarang? Tuhan memberkati anda.

190 Di sini tadi saya memberitahu anda bahwa saya akan berhenti pada

pukul sembilan, dan saat ini, sudah jam sepuluh kurang dua puluh menit.

Banyak dari antara kalian menempuh jarak yang jauh untuk pergi. Saya

mengasihi anda, dan alasan saya menahan anda seperti ini bukan karena

saya ingin menjadi kejam kepada anda, tetapi saya mengasihi anda. Dan

apa yang saya tahu, saya tidak menahan-nahannya; saya memberitahukan

Kebenaran kepada anda.

191 Di pertemuan-pertemuan di luar sana di mana saya pergi, anda tidak

pernah mendengar saya mengkhotbahkan pesan-pesan ini. Tidak, saya

sudah menjanjikan kepada anda, untuk datang ke Tabernakel ini. Di sini

adalah di mana saya mengkhotbahkan pesan-pesan saya. Saya sudah

punya tiga atau empat lagi di sini, di mana Tuhan telah berikan kepada

saya; saya sudah memperoleh ayat-ayat Kitab Suci tentang hal itu, di mana

saya tidak akan berani mengkhotbahkan itu di manapun di tempat lain

selain di sini. Di sinilah darimana Firman Allah mulai disampaikan, sampai

Allah merubahnya, saya tinggal di sini dan menyampaikannya di sini. Itu

benar. Di pertemuan-pertemuan yang di luar sana, saya berdoa untuk

orang-orang sakit dan segala sesuatu yang seperti itu, dan di sisi itu,

menyampaikan hal-hal itu dengan jalan yang berputar, supaya domba itu

mendengarnya. Mereka tahu apa yang sedang dibicarakan. Kalau tidak, itu

hanya umpan pada pancing itu. Anda mengerti? Saya memperlihatkan

tanda-tanda—mencoba memperlihatkan bahwa Allah tahu, dalam hal

discernment [karunia untuk mengetahui pikiran dan hati manusia—Ed.],

dan mengetahui hati orang-orang, dan melakukan hal-hal ini. Itu adalah

sebuah karunia penginjilan, sekedar untuk mengaduk-aduk hati orang-

orang. Hal pertama yang anda tahu, sebuah kaset masuk ke rumah

mereka. Maka itu sudah ada di situ. Jika dia adalah seekor domba, dia akan

datang kepadaNya; jika dia adalah seekor kambing, dia tendang kaset itu

keluar. Uh-huh [Saudara Ben Bryant berkata, “Dan anda juga.”—Ed.] Anda

lihat, itu . . . “Dan anda juga,” apakah benar, Ben; itu—itu benar sekali.

Ben sudah memiliki pengalaman itu. Baiklah.

192 Yah, itu benar. Tidakkah anda senang bahwa anda adalah milikNya?

Tidakkah anda senang? Kita dulu biasa menyanyikan sebuah lagu

Pentakosta, seperti:


Bicaralah, dan aku akan cepat menjawab Engkau.

Bicaralah, Tuhanku, bicaralah, Tuhanku,

Bicaralah, dan aku akan menjawab, “Tuhan, utuslah aku.”

Jutaan orang sekarang sedang sekarat dalam dosa dan aib;

Dengarkanlah tangisan mereka yang sedih dan pahit;

Bergegaslah, saudara, segera selamatkan mereka;

Dengan cepat menjawab, “Tuan, ini aku.”

Bicaralah, Tuhanku, bicaralah, Tuhanku

Bicaralah, dan aku akan cepat menjawab Engkau.

Bicaralah, Tuhanku, bicaralah, Tuhanku,

Bicaralah, dan aku akan menjawab, “Tuhan, utuslah aku.”

Mari para penatua berjalan berkeliling sekarang dan menumpangkan

tangan ke atas Saudara Capps. Marilah kita semua menundukkan kepala. 28 Allah yang terkasih, ambang pintu bait suci sudah bergoyang lagi, dan

demi melihat Roh Kehidupan yang menghidupkan itu bekerja di dalam diri

saudara kami, saya berdoa, Allah, sebagaimana dia merasakan hal ini

berasal dari atas, yang berkata bahwa dia harus pergi . . . Kami

menumpangkan tangan ke atas dia sebagai para penatuaMu, Tuhan, dan

memberikan jabat tangan persekutuan, dan menumpangkan tangan ke

atas dirinya, dan menyerahkan berkat-berkat Allah ke atas dirinya, supaya

Engkau akan mengurapi bibirnya, pikirannya, segenap keberadaannya, dan

kiranya dia membawa Pesan Injil ini ke setiap celah dan sudut ke mana

Engkau akan menyuruh dia. Kabulkan itu, Tuhan. KepadaMu kami serahkan

saudara kami sebagai seorang pelayanMu, di dalam nama Yesus Kristus.

Amin. 29 Beritakanlah Firman, saudara mudaku. “Siap sedialah, baik atau tidak

baik waktunya; nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah

dengan segala kesabaran dan pengajaran.” II Timotius 4:2 Allah memberkati

anda.

[Saudara Ben Bryant berbicara dengan Saudara Branham—Ed.]

Sudahkah anda . . . Saya tidak tahu kalau anda belum. 30 Saudara Ben, di sini, sudah datang kepada kita. Saya rasa dia sudah

berkhotbah suatu kali. Namun, dia belum secara resmi (Saya pikir dia

sudah; itulah alasan saya menyuruh dia datang) ditahbiskan, atau

menumpangkan tangan ke atasnya di sini. 31 Nah, isteri Saudara Ben ada di sini di suatu tempat, dan dia adalah

seorang yang menyenangkan. Dia dulu adalah seorang pengkhotbah


wanita. Dan ketika dia dan saudara kita itu menikah, dan dia membawanya

ke tabernakel, ketika isterinya melihat dan mendengar Firman, meskipun

seorang wanita yang sangat baik dengan kepribadian yang manis, tapi

ketika dia melihat bahwa adalah salah bagi wanita untuk melakukan hal itu,

dia melepaskan; dan nampaknya itu jatuh ke atas suaminya. Itu benar;

itulah kerasulan. Demikianlah itu seharusnya.

32 Saudara Ben mengambil kaset-kaset itu, seperti yang saya mengerti,

bersama isterinya. Mereka pergi ke tempat-tempat yang jauh, jauh ke

pegunungan, ke hutan-hutan, dan mereka memutar kaset-kaset ini dan

memberikan komentar atas kaset-kaset itu. Seringkali mereka diusir,

ditolak, dibuang. Kita mengharapkan hal itu. “Sebab semua yang hidupnya

saleh di dalam Kristus Yesus akan menderita aniaya.” II Timotius 3:12

33 Berapa banyak di sini yang mengenal Saudara Ben? Berapa banyak

yang percaya dia sebagai pelayan Allah, [Jemaat berkata, “Amin.”] layak

untuk berkat-berkat ini yang akan kita mohonkan kepada Allah bagi

dirinya? Lihat, dia bukan orang asing. Dia sudah bersama-sama dengan kita

selama bertahun-tahun. Saya mengenal dia sebagai seorang pria yang

rendah hati. Dia seperti saya; dia membuat banyak kesalahan. Kita semua

melakukan hal itu. Tapi apa yang saya suka tentang Saudara Ben, dia mau

merangkak dengan lututnya untuk menjadikannya benar. Ketika dia

mendengar, pada waktu yang lalu, tentang “Pernikahan dan Perceraian” . .

. Dia dan isterinya sudah siap untuk berpisah, karena itu . . . Dia

mengasihinya, dan isterinya mengasihi dia, tetapi mereka ingin selaras

dengan Firman Allah. Apapun yang dikatakan Firman, itulah yang mereka

inginkan. Saya berdoa kiranya Allah akan memberkati Ben dan isterinya

bagi pelayananNya. Mari kita menumpangkan tangan ke atas saudara ini.

34 Allah yang terkasih, kami menumpangkan tangan ke atas Saudara kami

Ben, dengan sebuah tanda bahwa kami mengasihi dia, dan kami percaya,

Tuhan, bahwa dia bersedia melakukan sebuah pekerjaan bagiMu, untuk

diutus dengan kaset-kaset ini, untuk memutarnya di antara orang-orang

pegunungan di tempat-tempat yang jauh di mana mungkin banyak dari

antara kami yang tidak akan pernah menjangkaunya, namun demikian

Pesan harus pergi ke seluruh dunia. Kami berdoa kiranya Engkau akan

memberkati saudara kami, dan memberikan kepadanya RohMu, dan

kiranya itu turun ke atasnya, dan menuntun dia dan memimpin dia dan

isterinya ke tempat-tempat itu di mana mungkin satu jiwa itu ada di sana .

. . Dan pintu-pintu tidak bisa ditutup sebelum satu domba itu dibawa

masuk. Engkau tidak puas dengan sembilan puluh sembilan ekor, setiap

nama yang ada pada Kitab itu harus dibawa masuk. Tolong mereka, Tuhan,


Roh itu yang ada di dalam anda mengenali setiap Firman Allah sebagai

Kebenaran. I Korintus 12:13 Itu benar. “Sebab barangsiapa mau mengurangi

satu kata dariNya atau menambahkan satu Kata kepadaNya, bagiannya

akan diambil dari Kitab Kehidupan.” Wahyu 22:18,19 Namun demikian “Dia

makmur,” anda yang berkata.

187 Anda tidak bisa percaya kepadaNya dengan kemakmuran. Anda tidak

bisa menghakimi Allah dengan kemakmuran. Dunia makmur. Bileam

makmur olehnya. Tetapi, saudara, anda menilai Allah oleh FirmanNya. Dia

menjaga FirmanNya dan mengenalinya sebagai Kebenaran. Jadi ingat,

sahabat, selama anda hidup, jangan pernah anda melupakan hal ini: Allah

tidak merubah pikiranNya. Kendatipun Dia akan memberkati. Dia akan

membiarkan anda pergi dengan kehendak yang seizinNya, tetapi Dia tidak

akan merubah pikiranNya. Dia tidak akan merubah rencanaNya. Dia tidak

akan merubah FirmanNya, bagi anda. Tidak, tuan! Anda yang harus

berubah . . . Anda tidak bisa membuat Firman Allah dicocokkan dengan

pengalaman anda; anda harus membuat pengalaman anda dicocokkan

dengan Firman Allah. Paham? Demikianlah caranya anda harus . . .

Anda berkata, “Yah, saya orang baik. Allah melakukan ini, itu, atau

yang lain.”

Tetapi apakah anda menuruti FirmanNya?

188 “Oh, yah, saya beritahu anda, itu bukan hanya . . .” Nah, baiklah. Ada

sesuatu yang salah di suatu tempat. Allah akan . . . Ya, Dia akan

memakmurkan anda. Tentu, Dia akan membuat anda . . . Denominasi-

denominasi sedang memakmurkan kepada siapa yang tidak mau

memilikinya. Mereka membentangkan tenda-tenda, gereja-gereja besar

yang bagus dan semuanya, di seluruh negeri. Mereka kaya dan uang

tercurah, dan anggota-anggota dari mana-mana. Tidakkah Alkitab berkata,

“Bahwa pada dirinya didapati kekayaan dunia, dan bahkan jiwa-jiwa

manusia,” dan segala sesuatunya, yang terdapat pada si pelacur tua ini,

yang adalah ibu dari segala sesuatunya, politik-politik dan organisasi?

Tetapi kelompok kecilnya Allah adalah Mempelai WanitaNya, yang terpusat

pada Firman itu.

189 Kiranya Bapa surgawi yang terkasih selalu menjaga anda tetap stabil di

situ. Jangan pernah anda bergeser dari Firman itu. Anda mungkin

memberkati, anda mungkin . . . Allah mungkin menyembuhkan penyakit

anda; Dia mungkin menyembuhkan bayi anda yang sakit; Dia mungkin

menyembuhkan suami anda, isteri anda, Dia mungkin menyembuhkan ibu

anda, seseorang yang lain; anda mungkin lompat ke dalam RohNya dan

menari-nari. Ingat, hujan turun ke atas orang benar dan orang fasik, sama


182 Lihat saja di ladang penginjilan di zaman ini. Sebagaimana Bileam

menikahkan seorang pelacur ke dalam Gereja Allah—menikahkan pelacur

ke dalam gereja Allah—demikian juga pengajar-pengajar palsu ini di zaman

ini mencoba memberitahu anda. Mereka hendak menikahkan tiap-tiap

organisasi ini dan orang-orang ini kepada si pelacur tua di Wahyu 17. Wahyu 17:5 Ajaran Bileam mereka, berkeliling di zaman ini, dan berkata, “Kita

sama saja; kita semua orang-orang Kristen.” Dan imam-imam dan paus-

paus dan entah apa lagi, semuanya kompromi dan melakukan hal ini.

183 Pengkhotbah katakan . . . Bahkan saya kenal seorang pengkhotbah

Pentakosta . . . Mereka semua, sekarang mulai memberikan roti hosti

bundar, yang artinya Ashtoreth, dewa bulan, wafer hosti, berkata, “Tutup

mata anda dan terimalah itu, jika itu menyakiti hati nurani anda.” Tutup

mata anda? Wafer bundar? Apa maksudnya itu? Kita menerima sebuah

tubuh yang terpecah, Yesus Kristus dipecahkan; bukan dewa bulan yang

bundar, Ashtoreth, yang diambil-alih tempatnya oleh Maria (dan roti hosti

Roma itu masih bundar) . . . bagi dewa bulan—dewi, bukan dewa. Kita

memiliki roti hosti yang terpecah. Tentu saja. Oh.

184 Jadi sekarang si pelacur besar di Wahyu 17, para pengajar Bileam ini

dengan ajaran mereka yang palsu, sedang menikahkan gereja kepada

sejenis kekacauan. Perhatikan ketika itu sampai kepada pertikaian di akhir

zaman, lihatlah kelemahan darinya sekarang. Sembilan ratus sekian

organisasi yang berbeda, yang satu menarik dengan satu cara, dan yang

satu dengan cara yang lainnya, tidak ada kesatuan di antara mereka, dan

mereka mencoba mendatangkan kesatuan; yang tidak didukung oleh

Firman Allah, rencana Allah yang mula-mula. Mereka menerimanya oleh

suatu perpolitikan dan organisasi. Allah tidak merubah pikiranNya; Dia

tetap tinggal dengan FirmanNya. Dia berkata, “Langit dan bumi akan

berlalu, tetapi FirmanKu tidak akan berlalu.” Itu benar. Dia tetap tinggal

dengan FirmanNya yang mula-mula. Oh, bukan main!

185 Walaupun mereka masih menalar menentangnya, tepat seperti yang

dulu mereka lakukan, dan hanya . . . Hanya ada satu hal yang harus

dilakukan; Dia tidak akan merubahNya; percaya saja, karena baik langit

dan bumi akan berlalu, FirmanNya tidak akan gagal. Matius 24:35; Markus 13:31;

Lukas 21:33 Paham?

186 Anda melihat ke mana anda sedang dinikahkan? Lihat politik-politik dan

yang lainnya, bagaimana mereka sedang mencoba menyatukan gereja

melalui politik-politik di dalam gereja? Kita tidak disatukan kepada Kristus

oleh politik; kita disatukan, gereja—kepada Kristus, oleh baptisan Roh

Kudus. Dan caranya anda mengetahui baptisan Roh Kudus adalah karena


sebagaimana kami menumpangkan tangan atasnya, sebagaimana

mempersekutukan dia dengan kami sebagai saudara kami. Dan

pertolongan dan doa kami baginya, akan menyertai dia; dan kami berdoa

kiranya Engkau akan menyertai dia. Dan kami berdoa kiranya Engkau akan

memberkati dia, Tuhan, ke manapun dia pergi. Di dalam nama Yesus.

Amin.

Diberkatilah anda, Saudara Ben. Tangan kanan persekutuan kami

berikan kepada anda, sebagai saudara-saudara pelayan. Tuhan memberkati

anda, saudara.

35 [Saudara Earl Martin berkata, “Saudara Branham, maukah anda

menumpangkan atas saya, menahbiskan saya untuk pekerjaan sebagai

seorang gembala/pastor?”] John Martin—Earl, berapa banyak yang

mengenal Earl Martin? Berapa banyak yang percaya dia sebagai seorang

pelayan Kristus? Dia datang kepada kita dari sebuah—saya yakin—mula-

mula berasal dari sebuah kelompok Pentakosta, dan sekarang saya rasa dia

menggembalakan dan melakukan sebuah pekerjaan yang independen.

36 Saya sudah mengenal Earl sebagai seorang pelayan Kristus yang sejati.

Saya tidak akan pernah lupa satu tindakan—banyak yang sudah, tapi satu

tindakan bersama Earl. Saya ingat suatu malam mereka menelepon dia

ketika saya berada di Dallas, Texas—atau saya—saya yakin . . . Tidak, itu

adalah . . . Beamount, Texas—benar, saudari. Dan mereka—mereka . . .

Bayinya sedang terbaring, sekarat, dan mereka pikir ia sudah mati. Ia tidak

bernafas lagi. Dan Earl berjalan ke ruangan saya, sebagai seorang ayah,

membungkukkan bahunya, menunduk di hadapan saya, sementara saya

ada di tempat tidur, rebah, dan dia memeluk saya dan berkata, “Saudara,

saya percaya anda adalah nabi Allah. Saya sudah selalu percaya itu. Jika

saja anda mau mengucapkan sepatah kata, walaupun bayi saya sudah

mati, namun dia akan hidup.” Dan bayinya hidup kembali, hidup.

37 Anda percaya dia layak untuk jabat tangan persekutuan dari orang-

orang percaya ini? [Jemaat berkata, “Amin.”] Mari kita berdoa, saudara-

saudara, sebagaimana kita menumpangkan tangan ke atasnya.

38 Bapa surgawi yang mulia, kami menumpangkan tangan lagi atas

Saudara kami Martin. Kami mengutus dia, Tuhan, ke bagian-bagian yang

paling jauh yang sudah Engkau tetapkan ke mana dia harus pergi, di

manapun itu, banyak atau sedikit, jalan-jalan kecil, jalan-jalan raya,

daerah-daerah pinggiran, di manapun itu, Tuhan. Kiranya berkat-berkatMu

menyertai dia. Kami menumpangkan tangan ke atas dia sebagaimana kami

mengundang dia dalam iramaMu dan memberikan berkat-berkat kami

kepadanya, agar Roh yang ada pada kami, Tuhan, kiranya pergi menyertai


dia, dan akan menuntun dia, dan memimpin dia kepada jiwa-jiwa yang

terhilang yang ada di daerah-daerah pinggiran dan jalan-jalan raya. Kami

mengutus dia, di dalam nama Yesus Kristus. Amin. Tuhan memberkati

anda, Saudara Martin. Pergilah sekarang, dan Tuhan menyertai anda.

39 Untuk tujuan yang sama? Richard adalah nama anda? Berapa banyak

yang mengenal Richard Blair? Berapa banyak yang percaya dia adalah

seorang hamba Allah? Dia datang dari—kelompok Gereja Pentakosta

Serikat. Dan Saudara—Saudara Blair, saya ingat panggilan besarnya. Saya

ingat sewaktu Saudara Blair tidak mau—tidak mau percaya kepada saya,

karena ada roh yang sedang bekerja dengannya, memberitahu dia bahwa

saya palsu. Dan sewaktu dia sedang duduk di pertemuan itu, Roh Kudus

berbalik dan memanggil itu keluar. Dan dia sudah hendak patah semangat,

dan itulah yang membuat dia berada dalam kondisi itu. Dan saya ingat

isterinya yang terkasih menelepon saya suatu hari; dia katakan, “Saudara

Branham, saya yakin Richard akan mati.” Dan dia punya, saya yakin,

sehelai syal. Dia pergi dan menaruhnya ke atas dia, seperti yang saya

suruhkan kepadanya, dan berdoa; inilah dia.

40 Seorang bayi kecil mengalami kecelakaan, atau—anak laki-lakinya—

dalam sebuah kecelakaan, di mana mereka tidak memberikan banyak

harapan untuk itu, mengalami gegar otak. Dan dengan doa, bahkan melalui

telepon, bayi itu disembuhkan. Apakah anda percaya Saudara Blair adalah

seorang saksi Kristus yang benar? Anda berdoa agar berkat-berkat anda

menyertai dia. Saudara-saudara, tumpangkan tangan anda atasnya.

41 Allah yang terkasih, untuk mengenali saudara kami yang mulia dan

berharga, hambaMu, yang bahkan datang dari kelompoknya sendiri untuk

berjalan di dalam Terang. Bapa, kami berdoa kiranya Engkau akan

memberkati Saudara kami Blair, sebagaimana kami mengutus dia dengan

berkat-berkat kami dan persetujuan kami, dengan tangan kami ada di

atasnya, ke manapun Engkau mungkin memanggil dia, Tuhan, untuk

pekerjaan apapun itu. Kiranya RohMu menyertai Saudara Blair. Tuntun dia

dan pimpin dia kepada dunia yang sesat dan yang sedang sekarat ini,

supaya dia boleh menolong menemukan domba yang terhilang itu, agar dia

dapat membawanya kembali ke kandang itu. Entah di manapun itu, apapun

yang Engkau sediakan baginya, Tuhan, kami hanya memohonkan kiranya

RohMu menuntun dia dan memimpin dia di sepanjang perjalanan hidupnya.

Kami adalah saudara-saudaranya. Dengan memberikan dia tangan kanan

persekutuan, kami memohon Engkau pergi menyertai dia di dalam nama

Yesus Kristus. Amin.

Tangan kanan persekutuan . . . Tuhan memberkati anda, Saudara Blair.


sempurna. Allah tidak merubah pikiranNya dikarenakan Dia memberkati

anda. Dia memberkati Israel di luar sana selama empat puluh tahun. Apa

yang mereka lakukan? Menikahi isteri, membangkitkan keluarga-keluarga,

mencium anak-anak, membayar perpuluhan mereka, hidup benar di sana.

Dan—Allah memberkati mereka di padang gurun, memberi mereka makan

dengan manna, terus-menerus. Dan mereka semua binasa. Karena mereka

tidak pernah menuruti yang mula-mulaNya—seizin . . . kehendakNya yang

mula-mula, FirmanNya. Mereka mengambil jalan yang seizinNya.

178 “Lanjut saja.” Tetapi anda ingat, ketika mereka meninggalkan Kadesh,

mereka tidak pernah berjalan lebih jauh; mereka hanya berputar-putar di

padang gurun. Di mana mereka sudah keluar, dalam dua hari sesudah itu—

mereka sudah bisa berada di tanah perjanjian, mereka mengembara

selama empat puluh tahun, dan mereka semua mati selain Yosua dan

Kaleb, orang-orang yang tetap tinggal pada Firman yang mula-mula itu.

179 O, Tuhan, tolonglah kami. Allah tidak merubah kehendakNya. Dia tidak

merubah pikiranNya, tetapi Dia akan memberkati anda. Tentu, Dia

memberkati Bileam. Dan apa yang dia lakukan di bawah sana? Dia

mencemari seluruh perkemahan itu. Lihat, anda harus tinggal pada apa

yang sudah Dia katakan. Dia tidak pernah merubah rencanaNya yang mula-

mula.

180 Sekarang lihatlah Bileam-bileam di zaman ini di ladang penginjilan,

maukah anda? Lihat saja ke sekeliling: makmur, berbahasa lidah, tentu,

mempergunakan karunia Allah untuk memperoleh keuntungan, semuanya,

tentu. Tetapi itu mencemarkan seluruh Gereja Allah dengan pengajaran

mereka yang rusak. Itu benar.

Seseorang berkata kepada saya, dia berkata, “Untuk apa anda

mengerjakan ini? Untuk apa anda mengerjakan itu?”

Saya katakan, “Tidakkah anda percaya bahwa itu adalah kebenaran?”

181 “Oh, ya, tetapi,” dia katakan, “anda tahu apa? Itu bukan urusan anda.

Anda ada untuk mendoakan orang sakit. Mereka percaya bahwa anda

adalah seorang nabi. Yah, anda bisa mengajari wanita-wanita bagaimana

untuk—dan pria bagaimana melakukan ini, itu, atau yang lain . . .”

Bagaimana anda bisa mengajarkan aljabar kepada mereka sedangkan

mereka bahkan tidak mau mempelajari ABC mereka?” Huh, huh?

Bagaimana anda bisa mengajarkan hal-hal itu kepada mereka sedangkan

mereka bahkan tidak mau menerima pelajaran dasar mereka?” Paham?

Anda harus kembali dan memulai di mana anda memulai, atau di mana

anda menyimpang, dan menerima setiap Firman Allah.


paling besar yang pernah mereka lihat, orang-orang Amalek dulu—sepuluh

kali ukuran mereka—mereka katakan, “Kita terlihat seperti belalang-

belalang. Pagar-pagar mereka—atau kota-kota mereka begitu berkubu

hingga mereka bisa mengadakan lomba kereta perang di sekelilingnya, dua

kereta perang, sekuat yang mereka bisa mengitari tembok-tembok itu

(Paham?) di kota itu. Wah, tombak-tombak mereka menonjol keluar,

panjang, dan mereka adalah raksasa-raksasa. Wah, kita terlihat seperti

belalang-belalang. Kita tidak bisa melakukannya!”

Dan dua orang berdiri di atas Firman itu, Kaleb dan Yosua berkata,

“Tunggu sebentar! Kalian yang dua juta orang, diamlah sebentar; kita lebih

dari sanggup untuk melakukan itu. (Paham?) kita lebih dari tandingan bagi

mereka.” Bilangan 13:25-33; Ulangan 1:19-33

Apa yang mendasari mereka? Allah berfirman, “Aku telah memberikan

negeri itu kepadamu. Itu adalah milikmu.” Dan di sanalah mereka berdiri.

Tetapi orang-orang itu sudah didapati menikah, di antara hal-hal yang lain,

dan segala macam kredo-kredo dan ritual-ritual di antara mereka, dan

mereka sungguh lemah, plin-plan, tidak tahu jalan yang mana untuk

berbelok dan apa yang harus dilakukan. Itu benar. Di situlah datang

pengujian Firman.

175 Namun, Dia memberikan izin kepada anda untuk membuat—

mengizinkan kehendak anda—sebuah kehendak yang diizinkan, tahu

bahwa—apa yang ada di dalam hati anda . . . Dia tahu itu. Anda berkata,

“Baiklah, Saudara Branham, saya melakukan anu-anu; itu tidak

menyusahkan saya. Allah memberkati saya setiap hari. Saya bernyanyi di

dalam Roh; saya menari di dalam Roh; saya . . .” Dia akan mengizinkan itu.

Lanjutkan. Itu benar. Tetapi apa yang akan anda lakukan?

176 “Saya mengenakan celana pendek; dan saya melakukan ini; itu tidak

menyusahkan saya. Saya tahu iman saya ada di dalam Kristus, bukan di

dalam apa yang saya kenakan.” Tetapi Alkitab katakan ada sesuatu akan

hal itu. Paham? Apa yang akan anda lakukan? Anda akan membuat sebuah

batu sandungan seperti yang dilakukan Bileam, di hadapan semua orang di

antara wanita-wanita yang lain. Apa yang akan anda lakukan kepada anak-

anak gadis anda? Anda akan memiliki sekumpulan “Rickettas” [Sebutan

untuk anak-anak gadis yang menggemari Elvis Presley—Ed.] (Itu benar

sekali.), sekumpulan Izebel-Izebel kecil yang memakai rias wajah. II Raja-raja

9:30 Paham? Tetapi Allah akan membuat anda berhasil.

177 “Wah, Dia memberkati saya.” Saya tidak meragukan itu. Dia juga

memberkati Bileam. Paham? Tentu Dia akan memberkati. Anda akan

berjalan dalam kehendak yang seizinNya, bukan kehendakNya yang


Kami menyertai anda seratus persen, berdoa untuk anda dan akan

melakukan apapun yang bisa kami lakukan untuk menolong anda. Tuhan

memberkati anda.

42 [Saudara Branham berbicara dengan Saudara Anthon—Ed.] Apa

katanya? [Penahbisan] Anda siapa? Merlin Anthon. Di gereja. Adakah yang

mengenal Saudara Merlin Anthon? Dia baru bagi saya. [Saudara itu

berbicara lagi kepada Saudara Branham—Ed.] Oh, ya. Maafkan saya,

saudara. Dari Bala Keselamatan. Itu benar. Saya ingat dia. Tentu saya

mengenal dia sekarang. Saya hanya . . . Wajahnya tidak terlihat akrab bagi

saya pada waktu itu, pada saat ini. Berapa banyak yang mengenal dia

sebagai seorang manusia Allah? Berapa banyak yang percaya bahwa—

bahwa Allah sedang bekerja dengannya, angkat tangan anda. Maukah anda

berdoa untuknya?

43 Nah, saudara, kami tahu bahwa anda datang dari sebuah kelompok

orang-orang hebat, Bala Keselamatan. Mereka adalah orang-orang hebat.

Tapi—dan—tapi Bala Keselamatan memang melakukan sebuah pekerjaan

yang besar di jalan-jalan. Kita tidak bisa mengatakan apapun yang

menentang Nazarene, gereja Pentakosta, atau Bala Keselamatan, atau

siapapun dari antara mereka. Mereka adalah saudara-saudara kita. Tapi

anda lihat, kita percaya bahwa kita adalah orang-orang yang membawakan

sebuah Pesan yang besar bagi zaman ini juga di mana kita sedang hidup di

dalamnya. Anda mau melakukan hal itu bersama kami? Mari kita

menundukkan kepala sementara kita menumpangkan tangan ke atas

saudara kita.

44 Bapa surgawi yang mulia, Engkaulah seorang yang melakukan

panggilan; Engkaulah seorang yang menghidupkan Firman, supaya mereka

bisa percaya. Dan kami menumpangkan tangan ke atas saudara kami yang

mulia sebagai sebuah persetujuan bahwa kami percaya bahwa Engkau

menyertai dia dan akan menolong dia. Kami mengirimkan berkat-berkat

kami bersama dengannya, Tuhan, di mana kami yang percaya bahwa kami

sudah pindah dari maut kepada Hidup dan sekarang memegang Kuasa

yang menghidupkan itu dalam hati kami. Oleh kasih karunia Allah kami

menumpangkan tangan ke atas saudara kami dan mengutus dia dengan

berkat-berkat kami supaya Engkau akan menuntun dia dan memimpin dia

ke setiap celah bumi, Tuhan, yang sudah Engkau tetapkan baginya untuk

pergi. Kiranya RohMu menyertai dia dan memberikan dia kesehatan,

kekuatan, dan kesuksesan di dalam pelayanannya, sebab kami mengutus

dia di dalam nama Yesus Kristus. Amin.

45 Tuhan memberkati anda, saudara. Itu adalah tangan kanan


persekutuan, anda tahu. saudara-saudara berjabat tangan dengan anda,

saudara-saudara seperti itu, supaya anda . . . Baiklah, Tuhan memberkati

anda semua.

46 [Saudara Carrell berkata, “Saya—saya tidak pernah ditahbiskan secara

resmi. Maukah anda menumpangkan tangan anda ke atas saya, seperti

mereka, di dalam nama Yesus.”—Ed.] Anda . . . Apapun yang anda

inginkan . . . ? . . . Sekarang, siapakah nama anda? Saudara Carrell.

[Saudara Carrell berkata, “Saya dulu ditetapkan sebagai seorang pelayan,

tetapi saya tidak bisa setuju dengan saudara itu yang menahbiskan wanita-

wanita sebagai pelayan, dan saya harus putus dari situ.”—Ed.] Ini adalah

Saudara Carrell dari Cincinnati. Adakah yang mengenal Saudara Carrell,

angkat . . . Berasal dari Cincinnati, saya meragukannya, ada yang

mengenal dia. Dia katakan bahwa dia dulu bersama dengan sebuah

kelompok, dan kelompok itu ingin menahbiskan para pelayan wanita. Dia

tidak bisa menerimanya, dan dia harus pergi dari situ. Begitulah tepatnya

bagaimana saya dulu berpisah dari Baptis Misionari. Dr. Roy E. Davis,

berapa banyak yang pernah mendengar dia? Tentu, anda tahu. Dia ingin

menahbiskan beberapa pengkhotbah wanita, dan saya berkata, “Tidak,

tuan. Sebagai seorang penatua,” Saya katakan, “Saya benar-benar tidak

bisa melakukan hal itu; itu menentang Firman Allah.”

47 Saya tidak mengenal anda, Saudara Carrell, tapi atas dasar kesaksian

anda dan kebenaran yang anda pegang . . . Kita tidak menentang wanita-

wanita itu; mereka adalah saudari-saudari; kita mengasihi mereka, tapi kita

percaya bahwa mereka memiliki tempat mereka; di situ mereka harus

tinggal. Dan kita percaya bahwa mereka adalah kekasih bagi seorang pria,

seorang penolong, dan sama sekali tidak . . . Kita pikir mereka adalah

karunia yang paling besar di luar keselamatan yang pernah diberikan Allah

kepada seorang manusia. Tapi dia tidak memiliki tempat di mimbar,

menurut Firman Allah. Atas dasar itu dan iman anda di dalam Allah, kami

menumpangkan tangan ke atas anda sebagai persekutuan, untuk pergi

bersama-sama dengan kami. Mari kita menumpangkan tangan ke atasnya.

48 Bapa kami yang mulia di surga, anak muda ini, saya hampir bisa

mengetahui apa yang dia rasakan, ketika dia diusir keluar karena

kebenaran yang sejati bahwa manusia tidak akan hidup oleh roti saja, tapi

oleh setiap Firman. Ulangan 8:3; Matius 4:4; Lukas 4:4 Jadi kami menumpangkan

tangan ke atas dia sekarang, menaruh berkat-berkat kami ke atas dia.

Kiranya RohMu memimpin dia, menuntun dia, dan mengarahkan dia di

sepanjang perjalanan hidupnya ke mana pun Engkau boleh mengutusnya.

Biarlah dia tahu bahwa kami berdoa untuknya, dan akan menjadi sebuah


dalam satu hari. Dan sementara mereka semua ada di sana, di hadapan

mezbah Allah, berdoa, di sini datang seorang laki-laki Israel dengan

seorang perempuan Midian, seorang perempuan denominasi, dan masuk ke

tenda. Dan anak imam itu berjalan ke sana, dan mengambil sebatang

tombak dan membunuh mereka berdua, dan hal itu meredakan murka

Allah. Bilangan 25:6-8 Anda tahu itu adalah Kitab Suci. Apakah itu benar?

Paham?

172 Tetapi apa yang terjadi? Bileam. Dia berhasil dalam melemahkan Israel.

Apa yang dia lakukan? Dia melemahkan perkemahan mereka. Allah

membiarkan dia pergi dan melemahkan perkemahan mereka, dan itu

mencemari seluruh perkemahan. Dan ketika suatu ajaran dimulai, itu bukan

Kebenaran Alkitab, itu mencemari seluruh perkemahan. Seseorang bangkit

dengan sebuah ide yang berbeda, seperti Korah, dan berkata, “Yah, begini,

begitu, dan yang lain, dan saya memiliki sebuah ide yang berbeda.” Itu

mencemari seluruh perkemahan. Dan itulah yang telah terjadi dengan

seluruh perkemahan gereja di zaman ini. Itu benar!

173 Pengajaran, seperti yang dia lakukan, melemahkan seluruh

perkemahan bagi Kadesh-barnea, pertikaian Firman . . . Ketika mereka tiba

di Kadesh-barnea, kemudian, lemahnya perkemahan itu. Mereka kembali.

Mereka sudah pergi sesudah . . . Ingat, mereka sudah memakan makanan

Malaikat; mereka memiliki Firman Allah, yang setiap malam

dimanifestasikan, dan mereka memakan makanan itu. Mereka minum dari

batu karang. Mereka melakukan semua—sudah melihat mukjizat-mukjizat;

mereka sudah memperhatikan Musa, dan melihat perkataannya, melihat

nubuatan-nubuatannya, segala sesuatunya. Dan kemudian akhirnya ketika

mereka mendengarkan pengajar palsu ini yang masuk ke tengah-tengah

mereka dan mengajarkan yang salah, dia melemahkan perkemahan itu,

dan berhasil olehnya. Dia mungkin sudah membangun gedung-gedung

jutaan dolar; dia mungkin sudah memiliki denominasi-denominasi yang

besar; dia mungkin sudah menambahkan beribu-ribu kali beribu-ribu, dan

sudah melakukan pekerjaan-pekerjaan yang besar, dan perkara-perkara

yang besar, dan adalah seorang nabi. Itu bagus-bagus saja, tetapi

sepanjang itu tidak sesuai dengan Firman Allah, lebih baik anda menjauh

darinya. Allah tidak merubah pikiranNya. Tetaplah tinggal dengan

FirmanNya, karena itulah yang akan muncul pada akhirnya: Firman, kata

demi kata. “Barangsiapa mengurangi satu kata dariNya atau menambahkan

satu kata kepadaNya . . .” Itu harus tinggal dengan Firman itu.

174 Nah, dengarkan baik-baik sekarang. Ketika pengujian Firman tiba,

ketika mereka menyeberang dan melihat musuh begitu besar—musuh yang


adalah perwakilan gereja. Ketika anda melihat pencemaran di antara para

wanita, anda mendapati pencemaran di dalam gereja. Menjadi apa dia? Dia

menjadi seorang Izebel yang dirias wajahnya, tepat sekali gereja sudah

menjadi demikian. Paham? Nah, itu adalah kebenaran, dan anda tahu itu.

Paham? Jika anda ingin tahu di mana gereja berada, lihat moralitas di

antara para wanita anda, karena dia adalah—gereja adalah seorang wanita.

Jika anda ingin mengetahui status nasional, lihat orang-orang Yahudi.

169 Perhatikan, sebagaimana Allah berkata kepada Bileam, sesudah dia

mendengar keputusan yang jelas, Firman, “Jangan pergi” . . . Ya, kemudian

Dia memberitahunya, sesudah Dia melihat itu di dalam hatinya, apa yang

mau dilakukan, Dia memberinya kehendak yang seizinNya, jadi Dia berkata,

“Pergilah.” Bilangan 22:12,20

170 Dan anda bisa melakukan hal yang sama. Jika anda tidak mau berjalan

di dalam kebenaran . . . Anda bisa pergi dan memiliki—memiliki sebuah

pelayanan yang besar. Tentu, anda bisa. Tetapi anda sedang mengambil

kehendakNya yang diizinkan; anda sedang berjalan melampaui FirmanNya.

Dia akan membuat anda berhasil (tentu saja); seperti yang Dia lakukan

kepada Bileam. Dia adalah seorang yang sukses, tetapi dia tidak bisa

mengutuk umat itu. Dia tidak bisa melakukannya, karena setiap kali dia

mulai mengutuk, dia justru memberkati. Lihat, dia tidak bisa melakukannya.

Tetapi ketika dia menjadi berhasil dalam pencapaiannya, dia mengajari

orang-orang itu, melalui Balak, untuk melakukan percabulan. Dia

memasukkan ke perkemahan Israel dan menikahkan mereka, berkata,

“Yah, kita semua satu. Yah, kalian sudah menyembah Allah yang sama.

Kami memiliki seorang nabi di sini; kalian memiliki seorang nabi di sana.

Dan kita memiliki korban yang sama. Yehova yang sama seperti nenek

moyang kita. Sekarang, kenapa kalian semua tidak datang saja dan

bergabung dengan kami.” Alkitab katakan, “Jangan menggabungkan dirimu

ke antara orang-orang yang tidak percaya. Sama sekali jangan

berpasangan dengan mereka.” Jika mereka tidak percaya, menjauhlah dari

mereka. Paham? “Keluar, pisahkan,” firman Tuhan, “dan Aku akan

menerima kamu. (Paham?) Jangan menjamah apa yang najis yang mereka

miliki.” II Korintus 6:14,17 Itu benar. Kenajisan mereka menentang Firman, dan

hal-hal yang seperti itu, menjauhlah darinya. Jangan mendengarkannya.

171 Dan di sini kita mendapati bahwa Bileam pergi ke sana dan dia mulai

mengajar orang-orang itu, dan dia memiliki suatu kesalahan. Dan dia—dia

mengikuti jalannya Bileam. Bagaimana dia dulunya, dan mengajar Balak,

dan anak-anak Israel untuk berbuat cabul, dan malapetaka menimpa

bangsa Israel, orang-orang, dan ribuan orang dari antara mereka mati


pertolongan baginya dan mendukung dia selama dia berdiri demi

Kebenaran. Kabulkan itu, Tuhan. Kami mengutus dia di dalam nama Yesus

Kristus. Amin.

Tuhan memberkati anda, Saudara Carrell . . . ? . . . Anda baru saja

mendapatkan penumpangan tangan dari mereka. Kalian semua berikan

tangan kanan persekutuan untuk hal itu.

49 Saudara Ruddell, di sini belum pernah secara resmi ditahbiskan di sini

di gereja. Dapat . . . Berapa banyak yang mengenal Saudara Ruddell? Kita

semua mengenal dia. Berapa banyak yang tahu dia adalah seorang

manusia Allah?

Bapa surgawi yang mulia. Kami sebagai penatua-penatuaMu

menumpangkan tangan ke atas saudara ini yang sudah pindah melewati air

berlumpur yang dalam . . . Dia sudah melihat jemaatnya jatuh. Dia sudah

melihat segala sesuatunya terjadi, namun tetap percaya. Meskipun . . . ? . .

. [Kata-katanya tidak jelas—Ed.] Kami menumpangkan tangan ke atas dia

dan menyerahkan berkat-berkat kami kepadanya . . . ? . . . Urapi dia,

Tuhan, dengan dahsyat, dengan Firman utuslah dia ke setiap celah-celah

bumi. Kiranya berkat-berkatMu ada atasnya dan menolong dia. Kami

mengutus dia di dalam nama Yesus Kristus. Amin.

50 Saudara Ruddell, anda sudah selalu mendapatkan tangan kanan

persekutuan. Saya mengenal Saudara Ruddell. Terlihat sepertinya—seperti

anak saya sendiri. Ayahnya, dan saya, ibu, sudah saling mengenal begitu

lama. Dan saya mengenal Saudara Ruddel sebagai seorang hamba Allah.

Saya sudah melayani bersama dengannya. Tuhan memberkati anda,

Saudara Ruddell.

51 Siapa namanya? Siapa anda, saudara? Saudara Martin, anda kenal dia,

Saudara Martin? Siapa nama anda? Saudara McCommas. Saya rasa tidak

ada di sini yang mengenal dia, tapi dia adalah seorang . . . Ya, orang ini di

sini mengenal dia, Saudara Tyler. Dan dia datang untuk menjadi—ingin

ditumpang tangan sehingga dia akan menjadi seorang pembawa Injil.

Saudara McCommas . . . Darimana anda berasal, Saudara McCommas?

Rockford, Illinois. [Saudara itu berbicara dengan Saudara Branham tentang

kesembuhan isterinya—Ed.] Oh, apakah itu benar? Dari Tucson. Oh, saya

ingat panggilan itu sekarang. Puji Tuhan. [Saudara Martin berbicara dengan

Saudara Branham—Ed.] Apa katanya? Saudari anda. Dan dia ada di sini

sekarang, sudah berdoa untuknya pada malam yang lalu dari Tucson

melalui telepon. Lumpuh. Dia lumpuh, beberapa malam yang lalu, dan

sekarang dia ada di sini. Saudara Martin mengenal dia, sahabat. Tidak

heran dia ingin membawa Pesan ini. Mari kita menumpangkan tangan,


saudara-saudara.

52 Allah yang terkasih, saya tumpangkan tangan bersama dengan yang

lain, ke atas hambaMu dan memberikan dia tangan kanan persekutuan,

berdoa agar berkat-berkat Allah akan [Kata-katanya tidak jelas—Ed.]

Tuntun dia dan pimpin dia. Di dalam nama Yesus Kristus. Amin. Tangan

kanan persekutuan, saudaraku. Allah menyertai anda. 53 Ya, Saudara? Baiklah, tuan. Saya yakin ini adalah Saudara Darris.

Orang ini adalah Saudara Darris. Anda berasal darimana, saudara? Black

Rock, Arkansas. Saudara . . . kenal dia. Ada lagi, saya yakin, di sini

dikatakan . . . Saudara Brewer. Saya yakin saya bertemu dengan mereka

tadi pagi . . . Dan—dan Saudari Vayle, saya rasa, Saudara Vayle dan

mereka yang mengenal dia, dan mengenal dia sebagai seorang manusia

Allah, seorang hamba Allah . . . Mengagumkan! 54 Baiklah, sekarang, saudaraku yang mulia, untuk menjadi seorang

pembawa Pesan, kami ingin anda tahu bahwa kami berdiri di belakang

anda, melakukan segala sesuatu yang bisa kami lakukan. Kami akan berdoa

untuk anda, agar anda juga akan membawa Pesan ini ke bagian-bagian

yang paling ujung ke mana pun Allah telah menetapkan anda untuk pergi.

Mari kita menumpangkan tangan ke atas Saudara kita Darris.

Allah yang mulia, sekarang kami menumpangkan tangan ke atas

saudara kami, memberi dia tangan kanan persekutuan, dan mengutus dia

di dalam nama Yesus Kristus . . . ? . . . kiranya Engkau akan mengurapi dia

. . . ? . . . [Kata-katanya tidak jelas—Ed.] . . . memberi dia tangan kanan

persekutuan . . . ? . . . Dan RohMu menyertai dia dan menuntun dia dan

memimpin dia, di dalam nama Yesus Kristus. Amin. Tuhan memberkati

anda, Saudara. 55 Saya—saya percaya . . . Saudara Anthony . . . Banyak dari anda yang

mengenal Saudara Anthony. Dia sudah lama bersama dengan kita di sini.

Saya sendiri mengenal dia sebagai seorang pelayan Kristus. Saya percaya

dia adalah seorang anak muda yang sudah didedikasikan. Dia belum

pernah secara resmi ditumpang tangan. Dia tidak tahu hal ini akan datang,

sahabat-sahabat. Paham? Tetapi saat ini sama bagusnya juga seperti yang

lain. Jadi kita akan menumpangkan tangan ke atas Saudara Anthony, dan

memberikan tangan kanan persekutuan kepadanya. Allah yang harus

menahbiskan. Ini hanya untuk membuat dia tahu, dan anda tahu, bahwa

kita percaya kepada saudara ini, dan kita mengasihi dia, dan dia adalah

seorang dari kita di dalam Pesan. Dan kita ingin dia memiliki berkat-berkat

Allah, dan itulah yang kita mohonkan untuk dia. Mari berdoa, sebagaimana

kita menumpangkan tangan ke atas saudara ini.


mereka yang percaya.” Markus 16:15,17 Itu tidak pernah berubah; Dia tidak bisa

berubah.

Nah, anda bisa berkata, “Baiklah, saya beritahu anda, itu bukan untuk

zaman ini.” Oh, kalian pengikut Bileam. Anda mengerti? Paham? Allah tidak

berubah. Dia sama kemarin, hari ini dan selamanya. Ibrani 13:8

165 Lihat saja para pengikut Bileam di zaman ini: “Oh, saya tahu di dalam

Alkitab mereka membaptis di dalam Nama Yesus, tetapi lihat, semua orang

. . .” Saya tidak peduli apa yang sudah dilakukan orang-orang. Tidak ada

nama lain di bawah kolong langit ini yang diberikan di antara manusia yang

olehnya anda bisa diselamatkan. Kisah Para Rasul 4:12 Tidak ada pengampunan

dosa, hanya melalui Nama Yesus Kristus. Apa—sebaik apa anda, apa yang

anda lakukan, itu tidak ada hubungannya dengan itu. Itu adalah Firman

Allah yang mula-mula. Anda harus tetap tinggal dengannya. Whew!

Baiklah.

166 Ketaatan kepada FirmanNya adalah lebih baik daripada korban.

I Samuel 15:22 Anda ingat waktu itu ketika Saul kembali.

167 Bileam memiliki sebuah karunia iman dan sudah bisa memakainya pada

Firman Allah yang sempurna yang mula-mula itu. Banyak orang di ladang

penginjilan di zaman ini dengan karunia-karunia kesembuhan dapat

melakukan hal yang sama. Banyak orang di luar sini, orang-orang

berbahasa lidah, orang-orang bernubuat, sebuah karunia—dapat

memakainya bagi Kerajaan Allah, tetapi mereka tidak melakukannya;

mereka mengambil . . . Dan meskipun demikian Allah memberkati mereka,

mendapatkan kehendak yang diizinkan. Tetapi untuk popularitas, dan

kesenangan, dan keuntungan pribadi, menjual hak kesulungan mereka,

seperti yang dilakukan Esau (Paham?), menjualnya ke sebuah organisasi,

menjualnya seperti yang dilakukan Bileam. Paham? Begitu banyak orang

yang sedang melakukan hal yang sama di zaman ini. Kita tahu itu benar.

Mereka menjual hak kesulungan mereka. Huh! Para wanitanya mengaku

memiliki Roh Kudus, mengenakan celana-celana pendek. Para pria

mengizinkan mereka berada di mimbar. Para wanita berambut pendek

berada di mimbar, merias wajah mereka, dengan mengenakan gaun-gaun

yang relijius. Batu sandungan yang terbesar yang pernah dimiliki gereja.

168 Jika anda mau mengetahui, di dalam kekuasaan politik, masa apa ini di

dalam zaman kerajaan, lihat di mana orang-orang Yahudi berada.

Perhatikan bagaimana orang-orang Yahudi, karena mereka adalah sebuah

bangsa. Jika anda ingin mengetahui di mana bangsa-bangsa sedang

berdiri, lihat Yahudi. Jika anda ingin mengetahui di mana gereja sedang

berdiri, lihat para wanita. Lihat moralitas di antara para wanita, karena ia


160 Jadi oleh karena itu, itu adalah salah. Tetapi, anda lihat, mereka

mencoba untuk mencari sebuah alasan, di mana, “Tuhan sudah menyuruh

saya untuk melakukan ini.” Saya tidak katakan bahwa Dia tidak menyuruh,

tetapi lihat, itu bukanlah kehendakNya yang sempurna. Itu pasti kehendak

yang seijinNya. Anda mengerti apa yang akan diakibatkannya? Itu akan

mencemari seluruh kumpulan itu. Itu mencemari seluruh perkemahan itu. 161 Perhatikan di sini, Allah tidak pernah merubah pikiranNya, FirmanNya.

Tetapi Dia adalah seorang Allah yang baik, dan Dia akan memberikan

kepada anda keinginan hati anda walaupun itu menentang kehendakNya.

Anda percaya itu? Perhatikan. Allah menyuruh Musa, “Pergilah ke sana

(Nabi yang diurapi ini) . . .” dikatakan, “Pergilah ke sana dan katakan

kepada batu itu.” Itu sudah dipukul. 162 Musa pergi ke sana di dalam kemarahannya, mengambil tongkat itu,

dan berkata, “Kalian para pemberontak, haruskah kami memberimu air dari

batu ini?” dan memukul batu itu. Air tidak keluar; dia memukulnya lagi. Itu

keluar. Itu menentang kehendak Allah. Itu merusak setiap rencana yang

ada di dalam Alkitab. Kristus harus dipukul untuk kedua kalinya. Paham?

Kristus dipukul sekali. Itu merusak seluruh rencana. Tetapi Dia memberinya

kehendak yang seijinNya. Lalu sesudah itu, dia katakan, “Lihat, kami

memperoleh air untukmu. Lihat, aku mendatangkannya untukmu, kalian

kumpulan para pemberontak.” Bilangan 20:10,11 163 Allah berkata, “Kemarilah, Musa. Ke mari. Naiklah ke sini ke puncak

gunung. Engkau sudah menjadi seorang hamba yang setia.” (Seperti

perempuan dengan hak-hak tinggi itu) “Naiklah . . .” Paham? “Lihatlah ke

sana. Melihatkah tanah perjanjian itu?” Bilangan 20:12

“Oh, Tuhan . . .”

“Tetapi engkau tidak akan menyeberang. Engkau sudah mengambil

kehendak yang seijinKu, di sana di batu karang itu. Engkau telah

memuliakan dirimu sendiri (Paham?) dan bukan Aku. Engkau sudah

menguduskan dirimu sendiri. Engkau tidak menguduskan Aku. Engkau tidak

menuruti FirmanKu yang mula-mula, apa yang sudah Kusuruhkan

kepadamu untuk dilakukan.” Meskipun demikian air itu keluar. Anda dapat

menumpangkan tangan ke atas orang sakit dan mereka sembuh. Anda bisa

bernubuat atau berbahasa lidah, tetapi masalahnya adalah, menuruti

FirmanNya yang mula-mula! Allah tidak merubah pikiranNya, sahabat. Anda

harus menuruti penugasanNya, kehendakNya. 164 “Oh, baiklah, itu adalah untuk para murid.” Dia tidak berubah. Jika Dia

masih memiliki seorang murid, itu adalah penugasan yang sama: “Pergilah

ke seluruh dunia dan beritakanlah Injil. Tanda-tanda ini akan menyertai


56 Allah yang terkasih, hambaMu orang Italia yang rendah hati ini, Tuhan,

datang malam ini, untuk beroleh penumpangan tangan ke atasnya, dan

tangan kanan persekutuan, secara resmi, diberikan kepadanya, dari gereja.

Tuhan, kuasaMu yang besar, utuslah anak muda ini ke ujung-ujung bumi

yang jauh, ke celah-celah, di mana Engkau sudah memanggil dia. Dan

kiranya dia pergi dan membebaskan orang-orang dari dosa dan sakit

penyakit dan untuk melayani Engkau, Tuhan, di sepanjang hidupnya.

Kiranya Engkau memimpin dia, menuntun dia. Kiranya berkat-berkatMu

menyertai dia, sebagaimana kami mengutus dia di dalam nama Yesus

Kristus. Amin. Tuhan memberkati anda.

57 Huh? Saya tidak tahu. Kita terhubung dengan saluran telepon; lima

puluh sen satu menit. Adakah seseorang yang lain di sini yang ingin . . .

Melangkahlah ke mari dan sebutkan nama anda, siapa anda, saudara-

saudara, di mikropon saja, di sini. Beritahu saja mereka . . . [Orang-orang

ini menyebutkan nama mereka: Pat Tyler, Claude Boggess, Dale Potter,

James Humes, Earl Horner—Ed.] Apakah itu mereka? Naiklah, saudara-

saudara . . . Orang-orang ini, apakah anda percaya Pesan ini adalah

Kebenaran dari Firman Allah . . . ? . . . Anda percaya itu dengan segenap

hati anda? Dan anda menginginkan dan berpikir jika kami menumpangkan

tangan ke atas anda? Kami ingin supaya anda tahu bahwa kami bersama

anda dan akan melakukan apa saja yang dapat kami lakukan untuk

menolong anda. Dan sekarang, saya ingin anda saudara-saudara, supaya

saya juga bisa menumpangkan tangan ke atas mereka, naik ke mari

sekarang, dan mari semuanya menundukkan kepala sebagaimana kita

menumpangkan tangan ke atas mereka.

Allah yang terkasih, di sini ada sekelompok orang; saya

menumpangkan tangan saya ke atas mereka masing-masing di dalam

nama Yesus Kristus, Anak Allah. Dan kiranya Engkau yang sudah

memanggil mereka menjadi para pelayan, kiranya mereka

memberitakannya, di sepanjang hidup mereka . . . ? . . . memberitakan Injil

kepada setiap makhluk. Kami memberikan tangan kanan persekutuan

kepada mereka, dan berdoa kiranya berkat-berkatMu menyertai mereka,

Tuhan, sebagaimana kami memberkati mereka, mengirimkan berkat-berkat

kami. . . . ? . . . Kiranya itu pergi ke setiap celah bumi di mana Engkau

sudah memanggil mereka untuk pergi . . . ? . . . Kiranya mereka menjadi

hamba-hambaMu yang berani dan yang sejati . . . ? . . . Kabulkan itu,

Tuhan. Dan kami memintanya di dalam nama Yesus Kristus.

58 Allah memberkati anda masing-masing, saudara. Allah memberkati

anda; Allah memberkati anda, saudara; Allah memberkati anda; Allah


memberkati anda, Saudara Humes. Tuhan menyertai anda, masing-masing.

Diberkatilah ikatan yang mengikat

Hati kita di dalam kasih Kristen;

Persekutuan yang sehati sepikir

Adalah seperti yang ada di atas itu. 59 Tidakkah Dia mengagumkan? Renungkan saja sekarang, berapa

banyak para pelayan di sini yang ditumpang tangan pada malam ini. 60 Saya tidak tahu tadi kalau kita terhubung ke saluran telepon. Jika

orang-orang di luar sana mau memaafkan saya untuk hal itu, saya tidak

mengetahuinya. Paham? Saya benar-benar tidak tahu kalau mereka akan

terhubung ke pesan kecil ini pada malam ini. Tetapi kita . . . 61 Sekarang, kita akan membaca Firman dan berdoa, dan langsung masuk

ke pesan ini di mana saya merasa bahwa Roh Kudus menghendaki saya

untuk disampaikan kepada anda malam ini. 62 Dan sekarang, sementara kita kembali di—untuk teks, saya akan

mengumumkannya sebentar. Mari kita menuju ke Bilangan, pasal 22, ayat

31: Bilangan 22:31, untuk sebuah teks. 63 Sementara anda membuka, jika anda mau membaca—membacanya

atau menandainya. Saya ingin anda semua mengingat saya sekarang,

sampai saya melihat anda lagi, saya harap, pada suatu waktu di musim

panas ini, Tuhan menghendaki. Dan jika sesuatu terjadi bahwa saya tidak

harus pergi ke luar negeri, saya akan kembali: tapi kita sekarang percaya

bagaimana semuanya ini telah bekerja di sekeliling, bahwa Roh Kudus akan

mengirimkan kepada kita sekarang dengan suatu cara yang sudah Dia pilih

bagi diriNya sendiri untuk mengirimkannya kepada kita. Begitulah caranya

kita hendak melakukan itu. Tuhan memberkati. 64 Bapa, kami hendak membaca FirmanMu. Maukah Engkau

memberkatinya dan mengurapinya bagi pengertian kami, kami memintanya

di dalam nama Yesus Kristus. Amin. 65 Kitab Bilangan, pasal 22 ayat 31:

Dan TUHAN menyingkapkan mata Bileam; dan

dilihatnyalah Malaikat TUHAN dengan pedang terhunus di

tangan-Nya berdiri di jalan, lalu berlututlah ia dan sujud.

66 Sekarang, di dalam pembacaan ini, untuk membangun sebuah konteks

di sekitarnya, saya mau mengambil subyek, “Apakah Allah Pernah

Merubah PikiranNya Terhadap FirmanNya?”

67 Sungguh itu adalah sebuah teks, dan itu adalah sebuah kebenaran

yang mengagumkan yang seharusnya kita pahami. Bisakah Allah


156 Dikatakan, “Ya, kamu telah melihat, dan sekarang kamu percaya.

Betapa lebih besarnya lagi upah mereka yang tidak pernah melihat namun

percaya.” Yohanes 20:25-29 Kadang-kadang orang-orang tidak mau menerima

Roh Kudus jikalau mereka tidak berbahasa lidah. Saya percaya dengan

berbahasa lidah. Tentu saja. Dia adalah seorang Allah; Dia akan

memberikan kepada anda keinginan hati anda. Tetapi tidak soal seberapa

banyak anda berbahasa lidah dan menyangkali Firman ini, bagaimanapun

juga anda salah. Paham, paham? Anda tidak masuk karena berbahasa

lidah; anda masuk karena menuruti setiap Firman. Itu adalah bukti Roh

Kudus: ketika anda percaya Firman Allah. Paham?

157 Saya percaya dengan berbahasa lidah. Saya percaya anda bisa

dihidupkan, seperti yang saya katakan tadi pagi, sampai anda akan

berbicara dengan sebuah bahasa yang baru. Saya sendiri mengalaminya,

dan saya tahu itu kebenaran. Saya tahu itu benar, tetapi itu bukanlah tanda

anda—bahwa anda adalah anak yang sudah dipilih Allah. Paham? Tidak,

sama sekali. Dia tidak pernah . . . Dikatakan, “Banyak yang akan datang

kepadaKu dan berkata, ‘Tuhan, bukankah aku telah bernubuat dan

melakukan semua hal-hal yang besar ini di dalam NamaMu?’” Dia akan

berkata, “Enyahlah daripadaKu, kamu sekalian pembuat kejahatan, Aku

tidak pernah mengenal kamu.” Matius 7:22,23

158 Anda berbahasa lidah dan kemudian menolak untuk dibaptis di dalam

Nama Yesus Kristus? Sesuatu yang salah di suatu tempat. Ya, sungguh.

Salah satu dari hal-hal itu, salah satu dari aturan-aturan yang diberikan

Allah . . . Ada sesuatu yang salah. Selidiki saja hati nurani anda dan lihat

apakah—lihat apa yang dikatakan Alkitab. Tunjukkan kepada saya satu

tempat di mana seseorang dibaptis di dalam nama Bapa, Anak, Roh Kudus.

Paham? Itu tidak ada di situ. Tetapi, anda lihat, kadang-kadang demi hati

nurani anda . . . Anda berkata, “Yah . . .” Anda berkata, “Allah berbicara

kepada wanita tentang bagaimana mereka harus bertindak, tidak

mengenakan celana-celana pendek dan sebagainya, tetapi anda tahu,

gembala katakan . . .” Jadi mereka mengambil jalan yang mudahnya saja.

159 Mereka tahu apa yang Allah katakan tentang itu di sini. Paham? Tentu.

Allah sudah berkata demikian, toh mereka—mereka—mereka ingin

melakukannya. Nah, mereka mencoba untuk mencari alasan. “Yah, saya

pikir itu jauh lebih baik; itu—itu tidak . . . Angin tidak berhembus . . .” Yah.

Tetapi Allah katakan bagi seorang laki-laki untuk berpakaian yang berbeda

dari seorang perempuan. Jika seorang perempuan mengenakan pakaian

laki-laki, itu adalah kekejian di dalam pandanganNya. Ulangan 22:5 Jadi itu

tidak benar. Ya. Anda seharusnya tidak melakukan itu, tidak. Paham?


untuk raja itu, maka dia akan dipromosikan. Allah tidak pernah merubah

pikiranNya atau FirmanNya. Tetapi Dia akan memberikan kepada anda

keinginan hatiNya—hati anda. Dia sudah menjanjikan hal itu. Anda tahu

itu? Dia sudah berjanji untuk mengabulkan keinginan hati anda. Dan

biarlah keinginan anda itu adalah Firman Allah. Biarlah keinginan anda

merupakan kehendakNya. Jangan pernah kehendak anda sendiri,

kehendakNya! Jika Dia—anda meminta sesuatu kepadaNya, Dia tidak

memberikannya kepada anda, katakan, “Terima kasih, Tuhan. Engkau tahu

apa yang baik.”

152 Bahkan lihat Raja Hizkia, ketika dia mengirimkan nabi itu ke sana

kepadanya, Allah mengirimnya, dan berkata, “Aturlah rumah tanggamu.

Engkau akan mati.”

Hizkia memalingkan wajahnya ke tembok dan menangis dengan sangat

dan berkata, “Tuhan Allah, aku—aku mohon agar Engkau mengingat aku.

Aku telah berjalan di hadapanMu dengan hati yang sempurna. Aku ingin

Engkau membiarkan aku hidup lima belas tahun lagi.” II Raja-raja 20:1-3

153 “Baiklah.” Allah berbicara kepada nabi itu, dikatakan, “Kembali dan

beritahu dia Aku sudah mendengarnya.” Dan apa yang dia lakukan? Dia

mendatangkan aib ke atas seluruh bangsa itu. Dia membangkitkan murka

Allah sampai Dia hendak membunuhnya. Itu benar. Anda tahu itu. Murtad

terhadap Allah. Akan jauh lebih baik—bangsa, raja, dan semuanya, jika dia

pergi dan mau menerima kehendak Allah yang pertama atas dirinya. Tetapi

itu terlihat sukar bagi nabi itu, ketika nabi itu harus kembali dan

mengucapkan Firman Allah kepadanya sesudah dia memberitahunya.

Tetapi Allah berkata, “Pergilah.” Tetapi anda lihat, itu mendatangkan aib. II Raja-raja 20:12-19

154 Apa yang dilakukan Bileam? Sesudah mengetahui kehendak Allah,

namun dia tetap bersikeras, toh dia akan melakukannya, dan apa

akibatnya? Perhatikan. Dia tidak pernah merubah pikiranNya; Dia tahu apa

yang ada di dalam hatinya.

155 Anda tahu, Tomas, suatu kali dia sungguh tidak bisa mempercayainya.

Tidak, dia—dia katakan, “Tidak, aku tidak bisa percaya itu. Jika aku bisa

menaruh tanganku, menempelkannya ke lambungNya, menaruhnya ke

bekas paku di tanganNya, yah maka—maka aku—aku—maka aku akan

percaya itu.”

Dia berkata, “Kemarilah, Tomas.” Paham? “Sekarang, taruhlah

tanganmu di sini.”

“Nah . . .” Oh, Tomas berkata, “Nah, itu adalah Tuhanku dan Allahku.”


mengatakan sesuatu dan kemudian berkata, “Maafkan Aku karena sudah

mengatakannya”? Bisakah Allah menarik kembali perkataanNya setelah Dia

mengucapkannya?

68 Nah, di dalam pernyataan di sini ini, alasan saya memilih pernyataan

ini, adalah karena itu adalah salah satu pernyataan Alkitab di mana seorang

pembaca, mencoba melihat—atau mencoba mengatakan bahwa Allah

merubah pikiranNya, hal ini akan terlihat sepertinya Dia merubah

pikiranNya lebih daripada yang ada di tempat manapun di dalam Alkitab,

yang saya tahu; karena Dia memberitahukan satu hal kepada Bileam dan

kemudian memberitahukan hal yang lain kepadanya. Dan sekarang, banyak

orang telah mencoba membuat Bileam hanya seorang, oh, seorang tukang

tenung atau yang seperti itu. Tapi Bileam bukan seorang tukang tenung;

dia adalah seorang nabi Tuhan.

69 Nah, agaknya kita akan lebih dahulu memperoleh uraian dari pesan

tersebut. Israel di dalam perjalanan mereka dari—pergi ke Palestina,

datang dari Mesir. Dan Tuhan menyertai mereka, dan mereka . . . Setiap

musuh yang telah bangkit di hadapan Israel telah disingkirkan dari jalan

itu, sebab Allah berkata bahwa Dia akan mengirimkan bunyi tabuhan-

tabuhan di depan mereka dan akan menyingkirkan musuh, sepanjang

mereka hidup dengan taat kepada perintahNya. Pekerjaan itu tidak pernah

terlalu besar. Orang-orang Amalek, orang-orang raksasa di zaman itu, tidak

berarti apa-apa bagi Israel, walaupun mereka adalah orang-orang dengan

sosok yang kecil; tetapi mereka berjalan dengan DEMIKIANLAH FIRMAN

TUHAN. Jadi tidak soal siapa musuhnya, Allah selalu melihat bahwa firman-

firmanNya yang sudah dijanjikan tidak pernah menggagalkan Israel.

70 Dan Israel di Perjanjian Lama adalah pralambang Mempelai Wanita di

Perjanjian Baru, keluar dari dunia, berbaris dalam perjalanan menuju

Kanaan—atau Kanaan yang kita tuju, Milenium.

71 Nah, sekarang, kita perhatikan Moab di sini adalah pralambang gereja.

Dan Moab . . . Mereka baru saja menyembelih beberapa raja dan telah

menaklukkan musuh, membunuh semuanya, menguasai negeri itu, dan

bergerak ke dekat Moab. Nah, Moab sama sekali bukan sebuah bangsa

penyembah berhala. Moab adalah bangsa yang melayani Allah yang sama

yang dilayani Israel. Dan tanah Moab awalnya dimulai dengan anaknya Lot

melalui anak perempuannya sendiri. Kejadian 19:36,37 Dan dia, sebagai pendiri

bangsa ini, dan sudah mengorganisasikan selebritis-selebritisnya dan

seterusnya, dan menjadikan sebuah bangsa yang besar dari situ, dan

mereka telah bertambah banyak dan terus.

72 Dan sekarang, Israel adalah benih dari Abraham, bukan dari Lot. Israel


berasal dari Ishak, Yakub. Dan Israel datang dari kedua belas suku itu yang

berasal dari Yakub, yang nantinya disebut Israel, karena dia telah bergulat

dengan Tuhan.

73 Dan Moab di sini . . . Dan kalian orang-orang yang di saluran telepon-

telepon, saya ingin terlebih dahulu mengatakan bahwa saya—saya tidak

ingin menjadi pengritik, dan saya harap saya bukan. Tetapi Pesan yang

sudah diberikan kepada saya, saya harus setia kepada Pesan itu atau saya

akan menjadi seorang yang munafik. Paham? Saya—saya tidak bisa

mengatakan lebih daripada apa yang menjadi tujuan saya dengan

diutusnya saya. Dan saya—saya sedang berpikir bahwa musuh besar

masyarakat Kristen di zaman ini adalah gereja-gereja yang diorganisasikan.

Saya sungguh percaya dengan segenap hati saya bahwa itu pada akhirnya

akan membentuk tanda binatang (di mana, saya bisa—saya dapat

membuktikan hal itu oleh Alkitab dengan pertolongan Allah. Saya sudah

melakukannya.)—itu akan membentuk tanda binatang di dalam federasi

gereja-gereja. Karena Allah sama sekali tidak pernah mengakui sebuah

gereja yang ditetapkan—gereja yang diorganisasikan, tidak pernah. Dia

tidak pernah melakukannya, dan setiap kali manusia membuat sebuah

organisasi, Roh Allah meninggalkannya dan tidak pernah kembali lagi.

Tanya sejarawan manapun, atau mungkin anda sendiri adalah pembaca.

Tidak pernah! Ketika mereka berorganisasi, Allah menaruhnya di rak; dan

ke situlah itu perginya; itu tetap di situ sejak saat itu sampai seterusnya.

Mereka bertumbuh dalam jumlah anggota, tetapi tidak pernah

membangunkan Roh: tidak pernah lagi.

74 Moab di sini, adalah pralambang yang seperti itu, karena mereka

adalah sebuah—sebuah bangsa yang diorganisasikan; di tanah mereka

sendiri, seperti di denominasi mereka. Dan di sana mereka memiliki

keagamaan mereka sendiri. Dan keagamaan mereka adalah keagamaan

yang sama yang dimiliki Israel. Mereka adalah orang-orang Moab dan

percaya kepada Allah Yehova, tetapi mereka adalah sebuah kelompok

orang-orang yang diorganisasikan.

75 Dan sekarang, sebagaimana mereka menggambarkan gereja yang

jasmaninya/natural, Israel melambangkan gereja yang rohaninya/spiritual

di dalam perjalanannya. Nah, Israel bukanlah sebuah bangsa yang

diorganisasikan. Sepanjang mereka mengikuti Allah, mereka independen.

Mereka tampil, pengembara, tidak ada tempat untuk dituju; ke manapun

Tiang Api pergi, mereka mengikutiNya. Mereka bukan sebuah bangsa yang

diorganisasikan. Mereka memiliki suatu organisme di tengah-tengah

mereka, karena sunat memberikan itu kepada mereka di bawah perintah


bingung; aku akan mencobanya lagi, (Paham?) lihat apa yang Dia

katakan.” Nah, Dia tahu hati anda. Perhatikan, Bileam memakai teks palsu

ini demi kepentingan hati nuraninya sendiri, karena sebenarnya dia

menginginkan uang itu. Dia menginginkan kehormatan itu; dia

menginginkan hal itu—dia menginginkan pekerjaan itu. Dia menginginkan

posisi itu, untuk dipandang, sebagai Dr. Anu—anu. Jadi dia—dia—dia

katakan, “Aku akan mencobanya lagi.”

147 Oh, pada Bileam-Bileam yang ada di dunia pada malam ini, yang

dijanjikan posisi-posisi, popularitas! Astaga, oh, astaga. Dengan hal-hal itu

mereka membuat hati nurani mereka menjadi mati rasa. Karena

denominasi-denominasi mereka, mereka berkata, “Jika anda melakukan itu,

anda keluar. Saya tahu anda adalah orang baik, dan kami mengasihi anda

(dan dia adalah seorang yang baik), kami mengasihi anda, tetapi anda

tidak bisa mengkhotbahkan itu. Ajaran kita mengatakan bahwa anda tidak

bisa melakukan itu. Dr. Anu-anu mengatakan beginilah caranya. Nah, anda

harus percaya itu dengan cara seperti ini jika anda tetap dengan kami.

Sekarang, jika anda mau, saya tahu anda mengalami saat-saat yang sukar,

yah, saya akan lihat apakah saya tidak bisa mempromosikan anda,

mungkin merubah gereja-gereja.” Oh, kalian Bileam! Ketika anda tahu

kehendak Allah, lakukan itu! Allah tidak akan merubah pikiranNya. Tidak.

148 Sesuatu yang bisa dia lewatkan, kebenaran, untuk penugasan dirinya

. . . Dia berkata, “Yah, saya akan—saya akan mencobanya lagi.” Perhatikan

Bileam-Bileam itu di situ.

149 Jadi sekarang ingat, ketika dia datang pada malam keduanya dengan

selebritis terkenal ini, mendapati bahwa hati nuraninya sudah tumpul dan

mati rasa, Allah membiarkan dia pergi. Nah, Allah tidak pernah merubah

pikiranNya, tetapi Dia memberikan kepadanya kehendakNya yang diizinkan.

“Pergilah kalau begitu.” Tetapi dia mendapati itu tidak akan bekerja.

150 Allah tahu apa yang ada di dalam hati Bileam. Walaupun dia adalah

seorang nabi, Dia tahu dia membenci orang-orang yang berguling-guling

kudus itu, dan dia—dan dia—dia—toh dia ingin pergi untuk mengutuk

mereka, dan Allah sudah memberitahu dia untuk tidak melakukannya,

namun dia datang, ingin melakukannya lagi, jadi Allah membiarkan dia

pergi. Allah berkata, “Pergilah.” Sekarang, ingat, Dia tidak pernah merubah

pikiranNya.

151 Perhatikan, adalah keinginannya untuk mengutuk mereka. Orang-orang

yang dia golongkan sebagai orang-orang yang fanatik, dia ingin mengutuk

mereka. Dia menginginkan sebuah posisi. Dia tidak ingin bertindak bodoh

dengan mereka, jadi dia berpikir jika dia bisa melakukan tindakan kecil ini


dirinya beberapa waktu kemudian. Paham? Dan itu akan terjadi seperti itu

setiap kali. Ketika Allah mengatakan sesuatu, itulah yang Dia maksudkan.

Dia tidak merubah pikiranNya tentang hal itu. Dia tinggal dengan

FirmanNya. Tidak peduli apa yang dikatakan orang yang lain, Dia tinggal

dengan Firman itu.

141 Nah, Bileam seharusnya tahu yang lebih baik. Dia seharusnya

memisahkan dirinya dari kumpulan yang seperti itu, tetapi semua hadiah-

hadiah yang bagus itu dan sebuah—sebuah—janji yang dikatakan raja ini,

“Anda tahu, saya dapat melakukannya; saya bishopnya. Saya dapat

melakukan apa saja yang saya mau, dan saya akan mempromosikan anda

jika anda mau datang untuk melakukannya untuk saya.”

142 Dan Allah sudah memberitahu dia, “Jangan lakukan itu,” namun Bileam

berkata, “Kalian—kalian tinggallah malam ini, dan aku akan—aku akan

mencobanya lagi.” Nah, dia memiliki Firman. Anda tidak perlu berdebat lagi

tentang itu; Allah sudah berkata demikian. Dengan sebuah kelompok yang

seperti itu, mereka selalu berbicara kepada anda yang di luar dari kehendak

Allah, jika anda mau membiarkan mereka.

143 Ada satu kelompok yang datang kepada seorang nabi, suatu kali,

namanya Ayub. Mereka tidak bisa membuat dia keluar. Dia sudah melihat

penglihatan; dia tahu apa yang benar.

144 Bileam melihat penglihatan, dan masih tidak tinggal dengan itu. Tidak

soal seberapa banyak kelompok-kelompok gereja ini berkata, “Oh, Ayub,

kamu seharusnya melakukan ini, kamu seharusnya melakukan itu” . . .

Bahkan isterinya . . . Dia berkata, “Kamu berbicara seperti orang

bodoh. Paham? Aku tahu apa yang dikatakan Tuhan; aku tahu apa yang

Dia minta, dan itulah yang sudah aku kerjakan.” Lihat, dia tetap tinggal

dengan apa yang sudah diberitahukan Allah kepadanya.

145 Perhatikan. Bileam menggunakan teks palsu ini demi hati nuraninya . .

. ? Dia berkata, “Yah, saya akan—saya akan mencari tahu. Saya akan

mencobanya lagi.” Sekarang, di situlah di mana anda datang, untuk yang

kedua kalinya. Berapa banyak Bileam yang kita miliki malam ini yang mau

memakai teks palsu dari Matius 28:19 itu hanya untuk kepentingan hati

nurani mereka? Berapa banyak yang mau memakai Maleakhi 4 hanya untuk

kepentingan hati nurani mereka? Berapa banyak yang mau memakai Lukas

17:30 hanya untuk kepentingan hati nurani mereka? Berapa banyak yang

mau memakai hal-hal ini, namun, “Yah, saya beritahu anda, saya—saya

percaya mereka semua bingung tentang hal itu”?

146 Dan selanjutnya di sini Bileam mencoba mengatakan, “Mungkin Allah


itu oleh Allah, tetapi tidak pernah menjadi sebuah bangsa yang

diorganisasikan pada saat ini. Ketika mereka pada akhirnya menjadi sebuah

bangsa yang diorganisasikan, di situlah di mana mereka jatuh dan menolak

Mesias mereka.

76 Dan sekarang, kita temukan, selalu, bahwa ketika roh-roh yang

naturalnya dan yang spiritualnya dari gereja-gereja dan organisasi-

organisasi ini bertemu, selalu ada pertentangan. Tidak pernah tidak terjadi

seperti itu; itu selalu bertentangan. Karena kita dapati bahwa di situ ada

kecemburuan, dan di dalam kecemburuan ini, itu menyebabkan adanya

pembandingan yang kedagingan, peniruan-peniruan. Dan kita dapati itu di

zaman ini sama seperti pada waktu dulu; ketika Allah melakukan sesuatu

bagi seorang individu, setiap orang berusaha untuk meniru persis seperti

yang diperbuat Allah kepada orang tersebut. Nah, itu menyebabkan

persaingan, dan itu menjadikan kedagingan. Dan kemudian, jika mereka

tidak bisa, di sisi yang lain, memperoleh hasil-hasil yang rohaninya, maka

mereka mengambilnya dengan suatu kekuatan politik, atau mereka

mengganti sesuatu, untuk mengganggu pikiran orang-orang, untuk menarik

murid-murid kepada diri mereka sendiri.

77 Itulah tepatnya yang terjadi pada mulanya. Seperti Kain dan Habel,

kedua anak itu ada di sini di bumi; dan ketika Habel mempersembahkan

kepada Allah sebuah korban yang lebih baik daripada Kain, dan Allah

membuktikan Habel, dengan turun dan menerima korbannya, itu

menyebabkan kecemburuan pada diri si Kain; karena dia cemburu terhadap

saudaranya, dan menyembelih saudaranya. Kejadian 4:8; Ibrani 11:4

78 Itu dimulai di permulaan, hal itu ketika yang natural dan yang spiritual .

. . Namun Kain dan Habel menyembah Allah yang sama. Keduanya

mendirikan jenis mezbah yang sama, dan keduanya menyembah Allah yang

sama di gereja yang sama, mezbah yang sama. Tapi Kain, oleh

penalarannya yang kedagingan mendatangkan buah-buahan dari tanah,

dan menaruhnya di atas mezbah sebagai korban, pikirnya bahwa pasti hal

ini akan menjadi jawaban bagi Allah sebagai sebuah pendamaian. Kejadian 4:3

Jadi dia pasti sudah mendatangkannya—seperti yang dipikir orang-orang di

zaman ini, ‘apel-apel, yang dimakan Adam dan Hawa yang menyebabkan

dosa,’ dan entah apapun . . . Saya rasa sekarang ini mereka merubahnya

menjadi delima atau yang seperti itu sekarang. Sebagian dari mereka

mengatakan beberapa waktu yang lalu bahwa itu adalah sesuatu yang lain,

dan . . .

79 Tetapi Habel memiliki korban yang benar. Dia tahu bahwa itu adalah

darah yang telah menyebabkannya, jadi dia membawa seekor anak domba,


dan ketika Allah menerimanya . . . Nah, Habel, oleh iman, oleh pewahyuan,

tidak ada jalan lain; tidak ada tertulis di Alkitab. Jadi, anda lihat, permulaan

dari kebenaran adalah kebenaran Allah yang disingkapkan, dan seluruh

gereja Allah yang hidup dibangun di atas hal itu.

80 Yesus, suatu hari, turun dari gunung, berkata kepada murid-muridNya,

“Kata orang siapakah Aku, Anak manusia?”

Seorang berkata, “Engkau adalah Musa,” dan yang lain berkata,

“Engkau adalah Elia, dan Engkau adalah Yeremia, atau seorang dari nabi-

nabi.”

Dia berkata, “Tetapi menurutmu siapakah Aku?”

81 Itulah ketika rasul Petrus, yang diilhami oleh Allah, yang dihidupkan

oleh Roh, membuat pernyataan yang luarbiasa itu: “Engkau adalah Kristus,

Anak Allah yang hidup.”

82 Perhatikan pernyataan itu: “Diberkatilah Engkau, Simon, anak Yunus,

bukan darah dan daging yang menyatakan itu kepadamu; Bapaku yang di

surga yang telah menyatakan ini kepadamu. Engkau adalah Simon; di atas

batu karang ini . . .” Batu karang apa? Nah, Katholik berkata, “Di atas

Petrus, batu karang (batu kecil).” Dan Protestan berkata, “Di atas Kristus,

Batu Karang itu.” Bukan untuk menjadi berbeda, tetapi itu adalah di atas

pewahyuan yang dimiliki Petrus tentang siapakah Dia dulunya. “Tidak ada

seorangpun yang dapat datang kepadaKu,” kata Yesus, “Jikalau BapaKu

tidak menariknya; dan semua yang telah diberikan Bapa kepadaKu akan

datang kepadaKu.” Yohanes 6:37,44

“Engkau adalah Kristus, Anak Allah yang hidup.”

83 “Diberkatilah Engkau, Simon, anak Yunus, bukan darah dan daging

yang menyatakan itu kepadamu, tetapi BapaKu yang di surga. Di atas batu

karang ini Aku akan mendirikan gerejaKu, dan gerbang-gerbang neraka

tidak bisa menguasainya,” Firman Allah yang dinyatakan secara spiritual. Matius 16:13-18; Markus 8:27-29; Lukas 9:18-20

84 Perhatikan, Habel oleh iman kepada Allah, mempersembahkan sebuah

korban yang lebih baik. Ibrani 11:4 Dan orang percaya yang kedagingan

berpikir bahwa itu adalah pekerjaan tangannya sendiri yang—dan buah-

buahnya dan persembahannya yang indah yang telah dia bawa, di mana

Allah akan mengenali, dan itu menimbulkan sebuah perselisihan.

85 Kita dapati bahwa Abraham dan Lot harus berselisih. Kita dapati bahwa

Musa dan—dan Dathan, Korah, mengalami perselisihan yang sama. Musa,

merupakan seorang nabi yang ditetapkan dengan Firman Tuhan, yang

terbukti bahwa dia dipilih menjadi pemimpin mereka di zaman itu, dan


ketika kelompok yang lebih baik itu kembali, benar . . . Bileam di sini,

mengambil sebuah teks palsu. Paham? Dia berkata . . . Kelompok yang

lebih baik itu datang kembali; dia—dia seharusnya berkata, “Menyingkirlah

dari hadapanku! Aku sudah menyampaikan Firman Allah kepadaMu!

Pergilah! Ini adalah DEMIKIANLAH FIRMAN TUHAN.” Tetapi anda lihat,

hadiah-hadiah, dan menjadi manusia yang lebih terkenal . . .

137 Oh, suka sekali mereka melakukannya! “Kami akan mengutus anda ke

seluruh dunia. Kami akan memberikan anda sebuah pesawat yang spesial.

Kami akan mensponsori pertemuan-pertemuan anda di manapun jika saja

anda mau . . .” Oh, tidak. Paham? Kita tahu apa yang dikatakan Firman.

Kita tahu apa yang dikatakan Allah. Kita akan tinggal dengan hal itu, oleh

pertolongan Allah. Paham? Tidak peduli jenis janji seperti apa, dan

seberapa banyak lagi yang bisa anda bayar, dan berapa banyak ini, itu,

atau yang lain yang bisa anda—yang bisa anda hasilkan, kita menghendaki

DEMIKIANLAH FIRMAN TUHAN dan apa yang sudah Dia katakan di sini

terlebih dahulu. Yah, gereja berkata, “Itu yang kedua.” Kita ingin apa—

Allah katakan pada mulanya, dan apapun yang ditambahkan padanya atau

dikurangi daripadanya, maka nama anda akan dihapuskan dari Kitab

Kehidupan, dengan menambahkan satu kata padanya atau mengurangi

satu kata darinya . . . Wahyu 22:18,19 Kita menghendaki apa yang Dia katakan,

bukan apa yang dikatakan gereja, apa yang dikatakan Dr. Jones, apa yang

dikatakan seseorang yang lain; kita menghendaki apa yang dikatakan

DEMIKIANLAH FIRMAN TUHAN, apa yang dikatakan Firman.

138 Tetapi sekarang kita mendapati Bileam, seorang hamba Allah . . . Dan

banyak dari antara orang-orang itu memulai, dan yang ditetapkan Allah,

dan benar-benar mengucapkan Firman Allah dalam banyak hal, tetapi

ketika itu sampai kepada kebenaran yang sepenuhnya, mereka tidak mau

melakukannya.

139 Perhatikan di sini, sebagai seorang nabi Allah, dia seharusnya tidak

berada di dalam kelompok yang seperti itu dari sejak mulanya. Dia

seharusnya tidak pergi bersama mereka. Tetapi perhatikan. Demi

popularitas, (Paham?) demi hati nuraninya, dia berkata, “Baiklah, tinggallah

malam ini, dan aku akan mencobanya lagi.”

140 Lihat, “Aku akan mencobanya lagi.” Untuk apa anda mau mencobanya

lagi? Allah sudah memberitahu dia apa yang harus dikatakan. Allah berkata,

“Beritahu mereka bahwa engkau tidak akan pergi.” Itulah FirmanNya yang

mula-mula: “Aku tidak akan pergi.”

“Dan jangan kamu pergi; jangan kamu mengutuk apa yang sudah Aku

berkati.” Sekarang, perhatikan bagaimana itu menjadi bumerang bagi


dalam hatinya di mana dia cemburu, dan kemudian dia pergi menghadap

kepala gerejawinya. Paham? 132 Perhatikan, sebuah posisi yang lebih baik. Dia katakan, “Anda tahu

saya sanggup mempromosikan anda? Saya akan mempromosikan anda ke

sebuah tempat yang lebih baik. Saya akan berbuat yang lebih untuk anda;

saya akan menaikkan gaji anda, saya akan memberi anda gaji yang lebih

baik.” Dan ketika dia menawarkan semua ini kepadanya, itu membutakan

dirinya. 133 Berapa banyak Bileam yang ada di dunia pada hari ini, di mana,

dengan sebuah posisi yang lebih baik, sebuah gereja yang lebih baik,

sebuah janji akan sesuatu! Ketika seseorang sudah mendapatkan matanya

terbuka kepada Firman dan pekerjaan-pekerjaan Allah, dan orang baik itu,

yang sudah mendapatkan pengaruh, akan memulai sebagai seorang hamba

Allah, dan dia memiliki sebuah kumpulan jemaat yang bagus, sesaat

kemudian baptisan Roh Kudus ditawarkan kepadanya; baptisan dalam

Nama Yesus ditawarkan kepadanya (yang adalah nas Kitab Suci dan satu-

satunya cara yang Alkitabiah untuk membaptis), dan ketika itu ditawarkan

kepadanya dan denominasi itu tahu bahwa mereka akan kehilangan dia

ketika dia memulai hal itu, mereka menawarkan kepadanya sebuah posisi

yang lebih baik dan sebuah perubahan di dalam gereja. Lihat, faham si

Bileam tua itu lagi, persis seperti dulu di permulaan itu. 134 Nah, orang itu yang membaca Alkitab itu, dia tidak dapat membacanya

kalau ia tidak melihat bahwa itu adalah kebenaran. Tidak pernah ada orang

yang dibaptis memakai sebutan-sebutan Bapa, Anak, Roh Kudus. Itu

adalah kredo Katholik dan bukan ajaran Alkitab. Tidak ada orang di dalam

Alkitab yang pernah dibaptis, atau tiga ratus tahun sesudah kematian rasul

yang terakhir, selain dibaptis di dalam Nama Yesus Kristus. Gereja Katholik

yang memulai hal itu, dan mereka yang lain datang ke situ. Dan pelayan

manapun yang duduk di dalam studinya dan mau melihat hal itu, tahu

bahwa itu adalah kebenaran. Tetapi demi popularitas, untuk

mempertahankan posisinya, pemikiran yang lebih baik dari antara orang-

orang, dia kompromi.

“Yah,” anda berkata, “Allah memberkati dia.” 135 Tentu saja. Sebagian dari mereka sudah memiliki karunia kesembuhan;

sebagian dari mereka memiliki kampanye-kampanye yang besar; dan itu

menggosok persis di wajah mereka, dan mereka memperoleh jawaban

yang sama dari Firman Allah yang anda atau siapapun yang lain akan

memperoleh: Allah tidak berubah. Mengerti yang saya maksudkan?

136 Bileam, demi sebuah posisi yang lebih baik, dia pikir . . . Sekarang lihat,


bahwa Abraham telah menjanjikan semua hal-hal ini, dan disinilah Musa

mengerjakan dengan tepat apa yang dikatakan Allah akan terjadi. Dan

Korah, yang kedagingan, ingin mendirikan sebuah organisasi di antara

mereka. Dia ingin membuat sebuah kelompok orang-orang, dan Allah tidak

berurusan dengan orang-orang yang seperti itu. Itu memperlihatkan tepat

di situ, di dalam nas itu, sebuah pralambang tentang perjalanan di zaman

ini, bahwa organisasi bukan apa yang ditetapkan Allah. Sebab segera

sesudah Korah melakukannya, dia berkata kepada Musa, “Engkau terlalu

meninggikan dirimu sendiri.” Dengan kata lain, “Seluruh jemaat kudus;

wah, engkau katakan hanya engkau saja manusia yang kudus. Engkau

tidak punya hak berbuat yang seperti itu. Engkau mencoba menjadikan

dirimu orang penting. Kita semua kudus; kita semua adalah anak-anak

Allah.” Bilangan 16:3

86 Dan Musa hanya memalingkan kepalanya dan pergi. Dia berkata,

“Tuhan, apa yang akan kuperbuat?”

87 Allah berkata, “Pisahkan dirimu dari dia; Aku sudah cukup dengan itu.”

Dan Allah menelan dia ke dalam tanah. Bilangan 16:21

88 Lihat, ada sebuah perselisihan. Ketika yang daging dan yang rohani

bertemu, selalu ada perselisihan. Ketika Yudas dan Yesus bertemu, ada

perselisihan: yang seorang Anak Allah; dan yang lainnya anak Setan.

Seperti Kain dan Habel, ada perselisihan ketika mereka bertemu. Salah

seorang di antara mereka adalah bendahara gereja, dan yang satunya

adalah seorang pastor/gembala. Dan sebagaimana . . . Sekarang, kita

sampai di zaman ini, pada hal yang sama lagi: denominasi yang kedagingan

dengan Mempelai Wanita Kristus yang rohani. Mempelai Wanita Kristus

yang rohani sangat jauh berbeda dari organisasi-organisasi yang

kedagingan itu, sampai-sampai tidak ada kesamaan sama sekali pada diri

mereka.

89 Sekarang perhatikan; yang jasmani selalu mencoba untuk meniru yang

rohani. Tapi sama seperti perihal Yakub dan Esau, itu tidak akan bekerja.

Tidak akan. Nah, ketika itu sampai pada hal melakukan pekerjaan-

pekerjaan yang baik, saya—saya—saya yakin bahwa Esau sebenarnya

adalah orang yang lebih baik daripada Yakub, dalam pandangan manusia.

Dia berusaha menjaga ayahnya (dia buta, seorang nabi), dan semua hal-

hal ini yang coba dia kerjakan. Namun Esau tidak berpikir bahwa itu hanya

pekerjaan yang daging; dia berpikir bahwa dia bisa masuk dengan apa

yang telah dia kerjakan itu—melakukan sesuatu yang baik bagi seseorang,

yang adalah bagus-bagus saja. Tetapi Yakub, seluruh jiwanya adalah untuk

mendapatkan hak kesulungan itu, dan itulah yang dikenali Allah di dalam


dirinya yang rohani.

90 Perhatikan. Dan itu selalu menyebabkan yang jasmani membenci yang

rohani. Itu menyebabkan Kain membenci Habel; itu menyebabkan Korah

membenci Musa; itu menyebabkan Yudas membenci Yesus; dan terus dan

terus itu berjalan. Itu menyebabkan yang jasmani membenci yang rohani,

seperti Kain pada mulanya yang membenci Habel, seorang yang korbannya

diterima oleh Allah, dan mencoba membinasakan mereka. Bahkan mereka

mencoba membinasakan pengaruh itu; mereka mencoba membinasakan

semuanya, karena tidak lain itu adalah kecemburuan. Itu dimulai pada diri

Kain dan yang terbukti bahwa itu adalah kecemburuan, dan itu tetap sama

di zaman ini ketika yang jasmani, yang daging itu, dan yang rohani saling

bertemu. Itu membuktikan bahwa itu adalah Setan, tidak ada jalan lain,

karena kecemburuan berasal dari Setan. Dan kemudian menyebabkan

suatu peniruan akan kebenaran: seseorang mencoba untuk meniru sesuatu

yang tidak—mereka tidak ditetapkan untuk melakukannya. Berapa banyak

tentang hal itu yang sudah kita lihat di hari-hari terakhir ini? Oh, astaga!

Banyak sekali!

91 Jadi kita melihat Allah—selamanya tidak merubah pikiranNya akan

FirmanNya yang mula-mula, tetapi siapa yang Dia dipanggil, itulah yang Dia

tetapkan. Tidak ada yang lain yang dapat mengambil tempat itu. Tidak ada

yang dapat mengambil tempatnya Musa. Tidak peduli seberapa banyak

Korah-Korah yang tampil dan seberapa banyak Dathan-Dathan, adalah

Musa, yang telah dipanggil Allah, bagaimanapun juga.

92 Tapi—dan jika orang-orang tidak berjalan di dalam kehendakNya yang

sempurna, Dia pasti memiliki kehendak yang diizinkan di mana Dia akan

membiarkan anda berjalan di dalamnya. Perhatikan, Dia mengizinkan itu,

baik, tapi Dia akan membuatnya bekerja bagi kemuliaanNya, di dalam

kehendakNya yang sempurna. Sekarang jika anda mau . . .

93 Seperti di permulaan itu, itu bukan kehendak Allah yang sempurna bagi

anak-anak untuk dilahirkan di bumi melalui seks. Tidak, tuan! Allah

menciptakan manusia dari debu tanah, menghembuskan nafas kehidupan

ke dalamnya, dan dia menjadi jiwa yang hidup. Kejadian 2:7 Dia mengambil

dari laki-laki itu seorang penolong dan menjadikan seorang isteri baginya.

Itulah kehendak Allah yang pertama dan yang mula-mula. Tetapi ketika

dosa masuk dan melakukan apa yang telah ia lakukan, kemudian Dia

mengizinkan laki-laki menikahi seorang isteri secara sah, dan memiliki

anak-anak melalui dia. “Maka bertambah banyak dan penuhilah bumi, jika

demikian caranya kamu akan melakukannya.” Tapi, anda lihat, itu tidak

pernah menjadi kehendakNya yang sempurna.


ke atas sana dan duduklah di atas gunung, dan Aku akan memberimu

makan. Aku sudah menetapkan burung-burung gagak untuk memberimu

makan”? Bagaimana seekor gagak bisa mendapatkan sepotong roti dan

sepotong—sepotong ikan, dibakar, dan membawanya kepada seorang

nabi? Itu melampaui apapun yang bisa saya jelaskan. Saya pikir anda juga

tidak bisa, atau tidak ada seorangpun yang bisa. Tetapi Dia sudah

melakukannya! Itu saja yang diperlukan. Dia sudah melakukannya, dan

itulah kebenaran akan hal itu. Bagaimana Dia melakukannya, saya tidak

tahu. Itu bukan urusan saya. Tetapi Dia melakukannya. Bagaimana Dia

menjadikan bumi, saya tidak tahu; tetapi Dia melakukannya. Bagaimana

Dia mengutus AnakNya, saya tidak tahu; tetapi Dia melakukannya.

Bagaimana Dia bangkit dari antara orang mati, saya tidak tahu; tetapi Dia

bangkit. Bagaimana Dia menyelamatkan saya? Saya tidak tahu; tetapi Dia

melakukannya. Itu benar. Bagaimana Dia menyelamatkan anda? Saya tidak

dapat memberitahu anda; tetapi Dia sudah melakukannya. Bagaimana Dia

menyembuhkan saya? Saya tidak tahu; tetapi Dia sudah melakukannya. Dia

berjanji Dia akan melakukannya, dan Dia menjaga FirmanNya.

Nah, Bileam seharusnya sudah mengetahui hal itu, dan dia tahu yang

lebih baik.

130 Perhatikan, kelompok yang lebih baik, yang berpengaruh ini datang,

dan apa yang lebih baik? Mereka memiliki hadiah-hadiah yang lebih baik.

Dan bukan hanya itu, mereka dapat memberinya uang yang lebih banyak,

dan mereka bisa—menawarkan posisi yang lebih baik kepadanya. “Nah,

selain sebagai seorang pelayan reguler di organisasi, kami akan menjadikan

anda sebagai pengawas distrik. (Paham?) Yah—kami akan melakukan

sesuatu untuk anda jika saja anda mau mengusir sekumpulan orang-orang

itu dari sana (Paham?) dan menghentikan hal itu.” Oh, mereka

menawarkan sebuah posisi yang besar kepadanya. Dikatakan, “Semakin

anda memberkati . . .” Dikatakan, “Anda tahu, saya sanggup

mempromosikan anda.” Lihat darimana dia memperoleh kata-katanya itu,

kepala dari bangsa itu.

131 Darimana Musa memperoleh perkataannya? Raja dari surga. Yang satu

adalah janji Firman Allah: “Aku akan membawamu ke tanah perjanjian, dan

tidak ada seorangpun yang akan bertahan di hadapanmu. Aku akan

mengirimkan tabuhan di depanmu dan menyingkirkan mereka dari kanan

ke kiri. Dan engkau akan menguasai negeri itu. Aku telah—Aku sudah

memberikannya kepadamu. Pergilah; ambil itu; kuasai itu; itu adalah

milikmu.” Keluaran 23:28 Dan sekarang (Paham?), itulah Orang yang sedang

didengarkan Musa. Dan orang ini mendengarkan hingga muncul sesuatu


dengan lebih baik, dapat membuatnya masuk akal.

126 Nah, itulah yang dilakukan Kain. Dia menalar. Itulah yang dilakukan

Korah. Dia menalar. Itu bukan dia yang menalar. “Kita buang penalaran.”

Kita percaya kepada Allah, tidak peduli apa yang dikatakan oleh yang lain;

kita percaya Allah. Kita tidak menalar apa yang dikatakan Allah. Anda tidak

dapat menalarnya. Anda harus menerimanya dengan iman. Dan apapun

yang anda tahu, anda tidak perlu menalarnya lagi. Saya tidak tahu

bagaimana Dia melakukannya; saya percaya saja Dia melakukannya. Saya

tidak tahu bagaimana Dia akan menjaga janji itu, tetapi Dia katakan Dia

akan melakukannya; saya percaya itu. Saya menerimanya atas dasar

bahwa saya percaya itu adalah Firman Allah.

Anda berkata, “Yah, anda tidak bisa meraihnya dengan hal itu.” Saya

tidak tahu bagaimana saya akan meraihnya dengan itu, tetapi Dia berkata,

“Katakan itu.”

Saya ingat gembala Baptis saya memberitahu saya, katanya, “Wah,

Billy, kamu akan berkhotbah kepada tiang-tiang di gereja. Wah. Kamu pikir

ada orang yang mau mendengar sesuatu yang seperti itu?”

Saya katakan, “Allah sudah berkata demikian.”

“Bagaimana kamu akan pergi, dengan pendidikan tingkat tujuh, berdoa

bagi raja-raja dan berkhotbah ke seluruh dunia?”

127 Saya katakan, “Saya tidak tahu bagaimana saya akan melakukannya,

tetapi Dia berkata demikian; dan itu sudah cukup baik bagi saya.” Paham?

“Dia berkata demikian. Saya tidak tahu bagaimana itu akan dikerjakan.”

Dia berkata, “Apakah kamu pikir bahwa orang-orang dari dunia

pendidikan yang hebat ini, yang akan kamu hadapi dengan subyek

kesembuhan Ilahi dan sebagainya, kamu pikir mereka akan percaya itu?”

128 Saya berkata, “Bukan urusan saya untuk mengetahui apakah mereka

percaya atau tidak,” Saya berkata; “Tugas saya adalah

mengkhotbahkannya. Itulah yang Dia beritahukan kepada saya. Dia

katakan Dia akan menyertai saya, dan Dia sudah memberitahu saya apa

yang akan itu lakukan.” Dan itu sudah terjadi dengan tepat sesuai dengan

apa yang sudah Dia katakan akan terjadi: “Pertama, peganglah tangan

mereka; kemudian akan terjadi di mana engkau akan mengetahui rahasia

hati mereka.” Dan saya sudah memberitahu anda tentang hal itu, dan itu

terjadi seperti itu. Bagaimana itu dikerjakan? Saya masih tidak tahu

bagaimana itu dikerjakan. Bukan urusan saya bagaimana itu dikerjakan; itu

benar-benar sudah dikerjakan.

129 Siapa yang dapat menjelaskan ketika Allah memberitahu Elia, “Naiklah


94 Oleh karena itu, semua hal-hal ini yang memiliki permulaan harus

memiliki akhir. Semua dosa harus sampai ke pelenyapannya. Semua dosa

harus dilenyapkan. Oleh karena itu, di milenium yang mulia itu ketika

kebangkitan terjadi, kita tidak perlu dilahirkan kembali melalui ayah dan ibu

kita, tetapi Allah seperti yang telah Dia kerjakan pada mulanya akan

memanggil manusia dari debu tanah dan penolongnya beserta dengannya.

Itu benar. Begitulah caranya Dia melakukan itu pada mulanya.

95 Jadi oleh karena itu, Allah tidak pernah merubah pikiranNya soal

apapun, tetapi Dia akan mengizinkan anda untuk berjalan terus. Sekarang,

hal ini sangat jauh untuk sampai kepada apa yang ingin saya sampaikan di

sini tentang hal ini, tapi—dan—tapi itu adalah . . . Anda akan—saya ingin

anda memahaminya. Paham? Allah akan mengizinkan anda untuk

melakukan sesuatu, dan bahkan memberkati anda dalam melakukannya,

namun tetap saja itu bukan kehendakNya yang sempurna.

96 Allah mengizinkan Israel menerima hukum taurat, di Keluaran pasal 19,

ketika kasih karunia sudah memberikan seorang nabi kepada mereka,

Tiang Api, seekor anak domba korban, sebuah kuasa pembebasan, namun

mereka berseru meminta taurat. Itu bukanlah kehendak Allah, tetapi itu

disuntikkan karena manusia menginginkannya. Dan dia dikutuk oleh taurat

yang dia inginkan itu. Yang terbaik adalah memiliki kehendak Allah. Itulah

yang sudah Dia ajarkan kepada kita: “Jadilah KehendakMu; datanglah

KerajaanMu, jadilah KehendakMu.” Matius 6:10;Lukas 11:2

97 Kita harus menundukkan diri kita pada kehendakNya dan FirmanNya.

Jangan mempertanyakannya, percayailah itu. Jangan coba-coba mencari

jalan di sekitarnya, terima saja itu sebagaimana itu adanya. Begitu banyak

orang yang ingin mengitari, mencari jalan yang lain. Dan ketika anda

melakukannya, anda mendapati diri anda berjalan terus, anda mendapati

Allah memberkati anda, tetapi anda sedang bekerja di dalam kehendakNya

yang diizinkan, dan bukan di dalam kehendak IlahiNya yang sempurna.

98 Dia mengizinkannya, seperti yang tadi saya katakan, tetapi Dia tidak

akan—Dia tidak akan membiarkan itu menjadi kehendakNya yang

sempurna, tetapi Dia akan membuatnya bekerja untuk menghormati dan

memberkati kehendakNya yang sempurna. Dan kelahiran anak, oleh seks,

adalah salah satu dari hal itu.

99 Sekarang perhatikan, Moab, pada mulanya, adalah sebuah bangsa

yang haram. Itu dimulai dengan haram, walaupun oleh seorang—seorang

ayah yang percaya dan seorang anak perempuan yang percaya. Tepat

sekali, jika anda mau melambangkan hal itu dan memakai sebuah pikiran

yang rohani, anda bisa melihat bahwa denominasi berdiri di sana sejelas


apapun. Tentu! Lihat, semuanya benar-benar salah. Dan lihat, ketika itu

didatangkan seperti itu, itu tidak pernah bisa—itu terus—seperti sebuah

bola salju, itu terus menggelinding dan semakin besar dan semakin besar.

Anda memperoleh satu kesalahan, dan memulai dengan satu kesalahan itu,

dan anda terus menggelinding dari hal yang satu kepada hal yang lainnya,

satu kepada yang lainnya. Dan begitulah jalannya gereja itu dimulai

dulunya.

100 Begitulah itu dimulai di Nicea, Roma, ketika gereja Katholik Roma . . .

Tepat pada mulanya, darimana ia berasal dulunya, adalah Pentakosta.

Tetapi ketika mereka berorganisasi dan membawa masuk selebritis ke

dalam gereja, mereka mulai membuat—mengadakan doa-doa, dan

memegang tasbih, dan—dan berdoa untuk orang mati, dan semua hal-hal

yang lain ini; dan selanjutnya itu mulai menggelinding, dari satu kesalahan

kepada kesalahan yang lain, satu kesalahan kepada kesalahan yang lain,

sampai lihatlah sudah ke mana itu perginya. Tidak ada satu perwakilan

Pentakosta sama sekali di dalamnya. Paham? Itu adalah satu kesalahan

yang mengambil kesalahan yang lainnya, mengambil kesalahan yang lain.

Hanya ada satu hal yang perlu dilakukan, yaitu, hapus catatan itu dan

kembali ke permulaan.

101 Ketika Martin Luther memulai dengan pembenaran . . . Ini seharusnya

menjadi kemajuan gereja Lutheran yang lebih jauh lagi. Paham? Jika

Luther . . . Ketika dia diorganisasikan, dia tidak bisa menerima

pengudusannya Wesley, karena dia diorganisasikan, dan orang-orang tidak

mau berpihak ke situ. Jadi Roh bergerak keluar dari situ.

102 Nah, kelompoknya Lot di sini, atau Moab adalah anak dari anak

perempuannya Lot, haram dari sejak mulanya. Sekarang, perhatikan,

sebagai gereja yang jasmani, Moab menggambarkan denominasi jasmani,

Israel menggambarkan gereja yang rohani. Israel, ada sebuah gereja yang

benar, adalah mempelai wanita di zaman itu, yang dipanggil keluar dari

Mesir dan yang dibuktikan sebagai kebenaran.

103 Perhatikan ketika mereka—keduanya bertemu. Keduanya

mempersembahkan korban yang sama, keduanya mendirikan—melihat

tujuh mezbah; keduanya mempersembahkan korban yang bersih, lembu.

Dan mereka bahkan mempersembahkan domba-domba jantan,

memberikan kesaksian bahwa ada kedatangan Mesias. Secara mendasar,

keduanya sama: Israel, di bawah sini di lembah, Moab di atas bukit; dan

Moab dengan tujuh mezbah, Israel dengan tujuh mezbah; Moab dengan

tujuh lembu, Israel dengan tujuh lembu; Moab dengan tujuh domba jantan,

berbicara tentang kedatangan Mesias, Israel dengan tujuh domba jantan.


mulanya. Oh, sungguh sebuah—berapa banyak Bileam yang ada di dunia

pada hari ini? Sejak semula dia tidak menyukai kelompok itu.

122 Sekarang, sesudah dia memperoleh keputusan Allah yang jelas dan

pasti itu, “Jangan kamu pergi.” . . . Tetapi anda lihat, bukannya itu

dilakukan, adalah hal yang sama seperti Kain, seperti Korah; dia cemburu,

dan bagaimanapun juga dia—dia menginginkan—sebuah alasan untuk

pergi.

123 Perhatikan, kantor pusat dari denominasinya, sesudah dia dikirim

pulang, berkata, “Tidak, aku tidak akan pergi; aku tidak akan berurusan

dengan mereka. Aku tidak mau berdebat dengan orang-orang itu, karena

Allah sudah memberitahuku bahwa mereka adalah umatNya, dan aku tidak

akan pergi.” Bilangan 22:13 Seandainya dia tetap dengan hal itu! Tetapi jauh

dalam hatinya dia tidak menyukai mereka. Paham? Mereka bukan dari

kelompoknya. Dan apapun yang bukan anggota di dalam kelompoknya,

tidak benar, dari sejak awal. Paham? Dan dia memandang remeh terhadap

mereka, berkata, “Ada beberapa hal yang mengerikan yang dikerjakan

orang-orang itu. Pasti seorang Allah yang kudus akan mengutuk orang-

orang yang seperti itu. Mereka—mereka buta huruf; mereka tidak

berpendidikan seperti kita. Kita orang-orang yang lebih pintar. Oh, mereka

mengklaim melayani Allah, tetapi lihatlah mereka. Siapakah mereka?

Sekumpulan—wah, sekumpulan budak-budak, para pembuat batu bata,

yang diusir oleh orang-orang Mesir dari sana. Wah, Allah tidak akan pernah

berurusan dengan sekumpulan orang-orang kotor yang seperti itu!”

124 Dia gagal untuk melihat batu karang yang terbelah dan ular tembaga

itu, Tiang Api itu. Dia mencoba menghakimi mereka dari sudut pandang

moral. Dia gagal untuk melihat panggilan Allah yang lebih tinggi. Oleh kasih

karunia, oleh pemilihan, mereka berada di jalur itu, dan dengan Firman

Allah. Dan ketika dia hendak mengutuk mereka, Allah berkata, “Jangan

kamu lakukan itu; mereka adalah milikKu. Biarkan mereka. Jangan kamu

sentuh mereka.”

125 Nah, jadi orang itu berpaling, pulang kembali. Sekarang, perhatikan

kantor pusat denominasinya, meskipun, ketika dia kembali. Mereka

mengutus sebuah kelompok yang lebih berpengaruh. Kali ini mereka sudah

ada beberapa—sebagai gantinya orang-orang awam, kali ini mereka datang

dengan doktor-doktor teologia. Mereka sudah ada bishop-bishop, atau—

mungkin penatua-penatua negara, sebab semua—semua . . . Dia

mengirimkan sebuah—satu kelompok orang yang lebih baik dan sebuah

kelompok yang lebih berpengaruh, seseorang yang memiliki pendidikan

yang sedikit lebih baik dan dapat membentangkan rencana itu kepadanya


bukan seorang teolog.” Tidak pernah Alkitab berkata bahwa Firman Allah

datang kepada seorang teolog. Merekalah orang yang telah

mengacaukannya. Firman datang kepada nabi Allah. Amos 3:7

117 Dan di sinilah seorang manusia yang adalah seorang nabi Allah. Dan

ketika dia disewa—disewa, supaya datang dan mengutuk umatnya Allah

yang lain, perhatikan, dia pergi mencari kehendak Allah. Dan dia ingin

mengetahui kehendakNya yang sempurna, dan Allah memberikan

kepadanya kehendakNya yang sempurna sehubungan dengan perkara itu.

KehendakNya yang sempurna diberikan kepadanya. Apakah kehendakNya?

“Jangan kamu pergi.” Itulah Firman Allah yang pertama, “Jangan pergi

bersama mereka. Jangan engkau mencoba menyerang umatKu, berjalanlah

di dalam jalan-jalanKu yang sempurna.”

118 Bagaimana di zaman ini! Ingin bertengkar, berdebat, dan semua yang

lain, ketika mereka melihat Roh Allah bekerja di antara anda, dan mereka

mencoba untuk—mereka sudah mencobanya selama sekian tahun, untuk

mencekiknya; tetapi semakin mereka mencoba mencekiknya, semakin ia

bertumbuh besar. Anda tidak bisa mengutuk apa yang sudah diberkati

Allah. Anda sungguh tidak bisa—anda sungguh tidak bisa melakukannya.

119 Jadi, anda lihat, itu adalah umatnya Allah. Nah, nabi itu, walaupun dia

berada di sana dan disewa oleh raja, bekerja di antara selebritis-selebritis

dan seterusnya . . . Dan Firman Allah datang kepadanya, dia mencari

kehendak Allah, dan kehendak Allah berbicara balik kepadanya dan

berkata, “Jangan kutuk bangsa ini. Aku sudah memberkati mereka.” Bilangan 22:12

120 Nah, tidak ada seorang teolog di bawah kolong langit ini yang dapat

menyangkal Pesan ini yang sedang kita khotbahkan, selain itu adalah

Firman Allah yang tepat pada waktunya. Allah memiliki bukti untuk itu,

dalam segala sesuatunya yang telah dikatakan atau dilakukan. Dia sudah

membuktikan itu benar. Nah, tidak ada teolog manapun, tidak ada

pembaca Alkitab manapun, tidak ada nabi manapun, dapat melihat ke

Firman itu, jika dia adalah seorang nabi, dia akan melihat hal yang sama.

Tetapi jika dia tidak melihat hal yang sama, itu memperlihatkan bahwa ada

sesuatu yang salah, karena . . .

121 Anda berkata, “Yah, oh, saya dapat menerima yang sebaliknya.”

Demikian juga Balak, Bileam. Paham? Tetapi Allah mengenali Musa. Dan

kemudian apa bukti itu? Firman Allah. Dan dia mendengar keputusan yang

jelas, yang pasti dari Allah: “Jangan kamu pergi. Jangan coba-coba untuk—

untuk mengutuk apa yang sudah Aku berkati. Mereka adalah umatKu.”

Tetapi tahukah anda? Bileam tidak suka dengan orang-orang itu, dari sejak


Apakah perbedaan di antara mereka? Secara mendasar, keduanya benar.

Tetapi anda lihat, Moab tidak memiliki pembuktian bahwa Allah menyertai

mereka. Mereka hanya sebuah bangsa, sebuah kelompok selebritis, tetapi

Israel memiliki seorang nabi yang menyertai mereka. Mereka memiliki batu

karang yang dipukul yang menyertai mereka. Mereka memiliki Tiang Api.

Mereka memiliki ular tembaga, untuk kesembuhan. Mereka memiliki berkat-

berkat Allah yang bergerak menyertai mereka. Dan mereka adalah anak-

anak Allah yang dipanggil keluar.

104 Sekarang, kita mendapati hal itu dengan begitu sempurnanya yang

dilambangkan di sini di gereja-gereja itu di zaman ini. Sebagaimana Moab

dulunya tidaklah demikian . . . Israel adalah pengembara dari satu tempat

ke tempat yang lain. Ke mana saja tiang api itu bergerak, mereka bergerak

mengikutinya. Moab, tidak demikian, mereka diam di dalam denominasi

mereka sendiri, di negeri mereka sendiri. Mereka tidak bergerak; mereka

tinggal di sana. Mereka memiliki selebritis-selebritis mereka. Mereka

menetapkan hal-hal seperti yang seharusnya mereka lakukan, dan mereka

memiliki prajurit-prajurit mereka; mereka memiliki pejuang-pejuang

mereka; mereka memiliki raja mereka; mereka memiliki—yang daripadanya

mereka menerima perintah mereka, dan seterusnya.

105 Tetapi Moab melihat Israel dengan sesuatu yang tidak mereka miliki.

Mereka melihat kuasa yang besar di antara Israel, dan itu adalah seorang

nabi. Dan nabi itu adalah Musa. Dan mereka tahu bahwa ketika

peperangan berlangsung mereka kalah, mereka hanya mengangkat

tangannya dan menahannya ke atas, dan peperangan berubah. Jadi

mereka tidak memiliki yang seperti itu, jadi mereka mencoba

menandinginya dengan politik, dengan tarikan politik. Mereka mengirimkan

ke negeri yang lain dan menyewa seorang nabi untuk datang supaya

mereka bisa memiliki seorang nabi dan akan memiliki kuasa di antara

mereka sama seperti yang dimiliki Israel di antara mereka.

106 Apakah anda melihat persamaan yang daging itu? Dapatkah anda

melihat gereja yang daging itu di zaman ini? Ia sudah melakukan hal yang

sama itu juga.

107 Perhatikan, sekarang, mereka berdua akan memiliki nabi-nabi.

Perbedaannya hanyalah, Musa, nabi Allah, Rajanya adalah Allah. Dari

situlah dia mendapatkan perintah: Firman Tuhan. Dan Bileam, dia juga, dia

memiliki seorang raja, dan raja itu adalah Balak, raja Moab, dan dari situlah

dia mendapatkan perintah dan berkat-berkatnya. Jadi Moab berkata kepada

Balak, “Datanglah”—atau Bileam; dikatakan, “Datanglah dan kutuklah

bagiku orang-orang ini, sebab mereka sudah menutupi seluruh permukaan


bumi. Mereka datang dan memakan semuanya seperti seekor lembu

memakan rumput.” Dikatakan, “Datanglah sekarang, dan aku mengerti

bahwa engkau dapat mengutuk, engkau dapat memberkati; apa saja yang

engkau lakukan dikenali.” Bilangan 22:5,6

108 Sekarang, kita ingin memperhatikan bahwa orang ini adalah seorang

nabi yang ditetapkan Allah, tetapi dia menjual hak kesulungannya demi

alasan-alasan politik, sama seperti yang dilakukan gereja di zaman ini:

seperti Luther, Wesley, Pentakosta, dan seluruh kelompok mereka,

menjualnya demi daya tarik di dalam organisasi mereka: Musa di bawah

Allah; Bileam di bawah Balak. Namun kedua nabi itu disebut manusia Allah,

dan keduanya rohaniah. Perhatikan bedanya. Masing-masing memiliki

seorang kepala: kepalanya Musa adalah Allah; kepalanya Bileam adalah

Balak.

109 Perhatikan di sini bagaimana yang rohani itu diberlakukan, untuk

membuktikan bahwa yang jasmani itu salah. Musa, diutus oleh Allah, di

dalam jalur tugas, ditemui dan ditantang oleh nabi Allah yang lain.

Dapatkah anda membayangkan hal itu! Musa, yang dipanggil Allah, yang

ditetapkan Allah, berdiri di dalam tugas Allah, bergerak ke kelompok formal

yang dingin ini, dan ditantang oleh nabi Allah yang lain, yang telah

diberkati dan ditetapkan Allah. Bagaimana anda akan memberitahu

perbedaannya? Keduanya memiliki nabi. Allah berbicara kepada kedua nabi

itu.

110 Dan sebagian dari mereka berkata, “Allah berkata, ‘Lakukan ini.’ Allah

berkata, ‘Lakukan itu.’” Nah, saya tidak mempertanyakan hal itu, tapi itu

keluar dari jalur Firman Allah, nabi itu . . . Tidak soal apakah dia seorang

nabi, dia di luar jalur itu. Begitu banyak orang yang tertipu seperti itu.

111 “Oh, saudara ini dapat melakukan ini,” dan, “Saudara ini dapat

melakukan itu.” Dan menyangkal Firman? “Walaupun aku berbicara dengan

bahasa manusia dan malaikat-malaikat, walaupun aku memiliki karunia-

karunia sehingga aku dapat memindahkan gunung-gunung, walaupun aku

memberikan semua hartaku untuk memberi makan orang-orang miskin,

namun aku tidak berarti apa-apa.” I Korintus 13:1,2

“Banyak yang akan datang kepadaKu pada hari itu, dan berkata,

‘Tuhan, Tuhan, bukankah aku telah bernubuat di dalam NamaMu?

Bukankah aku telah mengusir setan-setan di dalam NamaMu dan telah

melakukan pekerjaan-pekerjaan yang besar?’ Dan Aku akan berkata kepada

mereka, ‘Enyahlah daripada kamu—enyahlah daripadaKu, kamu sekalian

pembuat kedurhakaan. Aku tidak pernah mengenal kamu.’” Matius 7:22,23

Namun mereka datang dengan suatu pengakuan bahwa mereka sudah


melakukannya, tetapi Yesus berkata bahwa mereka adalah para pembuat

kedurhakaan. Apakah kedurhakaan? Adalah sesuatu yang anda tahu yang

seharusnya anda lakukan, itu benar untuk dilakukan, namun demikian anda

tidak melakukannya. Lihatlah bagaimana jadinya nanti di hari-hari terakhir?

Di sinilah, seluruh jalur itu!

112 Itulah tujuan saya malam ini. Saya katakan tadi saya akan keluar pukul

sembilan, tetapi saya mungkin akan keluar sedikit lebih lama. Perhatikan.

Itulah seluruh tujuan saya yaitu untuk memperlihatkan kepada anda jalur

ini oleh Firman Allah (Paham?), bahwa—bahwa Allah harus menjaga

FirmanNya pada tempatnya supaya tetap menjadi Allah.

113 Sekarang, kita perhatikan keduanya ini yang adalah orang-orang yang

rohaniah, keduanya adalah nabi-nabi, keduanya dipanggil. Dan Musa, tepat

berada di jalur tugas, dengan Tiang Api yang segar di hadapannya setiap

hari, Roh Allah ada di atasnya, di dalam jalur tugas . . . Di sinilah datang

hamba Allah yang lain, yang dipanggil Allah, yang ditetapkan Allah, seorang

nabi yang kepada siapa Firman Allah datang. Di sinilah jalur yang

berbahaya itu. Tidak ada seorangpun yang dapat membantah bahwa orang

itu dari Allah—berasal dari Allah, karena Alkitab berkata bahwa Roh Allah

berbicara kepadanya, dan dia adalah seorang nabi. Tetapi, anda lihat,

ketika dia memperoleh jawaban yang sesungguhnya dari Allah, dia tidak

mau menaatinya; dia tidak memperhatikannya. Lalu dia pergi untuk

menantang Musa.

114 Nah, Bileam mencari kehendak Allah dengan segenap hatinya.

Sekarang, ketika manusia-manusia ini datang dan berkata, “Bileam, Balak

sang raja sudah mengutus, supaya engkau segera datang menghadap dia

dan mengutuk orang-orang Israel ini, karena sudah menyebar seluruh

permukaan bumi, dan sekarang mereka sedang berkemah menentang aku.

Dan mereka sudah menelan setiap kerajaan, di bawah mereka. Dan

sekarang, kami ingin supaya engkau datang dan mengutuk orang-orang ini,

karena aku tahu bahwa jika engkau mengutuk seseorang, dia dikutuk.”

Sekarang, anda lihat, dia adalah seorang manusia Allah. “Apa yang engkau

berkati, diberkati.” Dia adalah seorang hamba Allah.

115 Dan sekarang Bileam berpikir, sebagai seorang nabi, “Hanya ada satu

hal yang harus aku perbuat dan itu adalah mencari apa yang menjadi

kehendak Allah.” Itulah kewajiban seorang nabi jika dia dipanggil sebagai

seorang nabi.

116 Pertama, apa yang harus dilakukan oleh seorang nabi? Adalah mencari

kehendak, Firman Allah. Dia harus melakukannya! Karena sebagai seorang

nabi, Firman Allah datang kepadanya. . . Mereka berkata, “Yah, engkau

Apakah Allah Mengubah Pikirannya Terhadap Firmannya

Documents

Transcript of Apakah Allah Mengubah Pikirannya Terhadap Firmannya