“Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan...

25
“Penggunaan Komponen Dalam Negeri bagi Jasa Konstruksi sebagai Elemen Penggerak menuju Pemulihan Ekonomi Nasional” Oleh: Ir. Nicodemus Daud, M.Si. Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI DIREKTORAT KELEMBAGAAN DAN SUMBER DAYA KONSTRUKSI dalam acara: Infrastructure Connect! Digital Platform of Indonesia Infrastructure Week, Konstruksi Indonesia and Beton Indonesia Rabu, 18 November 2020 1

Transcript of “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan...

Page 1: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

“Penggunaan Komponen Dalam Negeri

bagi Jasa Konstruksi sebagai

Elemen Penggerak menuju

Pemulihan Ekonomi Nasional”

Oleh:

Ir. Nicodemus Daud, M.Si.Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI

DIREKTORAT KELEMBAGAAN DAN SUMBER DAYA KONSTRUKSI

dalam acara:

Infrastructure Connect!Digital Platform of Indonesia Infrastructure Week, Konstruksi Indonesia and Beton Indonesia

Rabu, 18 November 20201

Page 2: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

Outline

Fokus Program Kementerian PUPR

Tahun 20212

Kebijakan Penerapan Tingkat Kandungan

Dalam Negeri (TKDN) di Kementerian PUPR

Optimalisasi TKDN dalam Mendukung

Pembangunan Infrastruktur

Penutup

3

4

52

Pendahuluan1

Page 3: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

Pendahuluan1

3

Page 4: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

AMANAT PENINGKATAN PENGGUNAAN PRODUK DALAM NEGERI (P3DN)

UU NO. 3 TAHUN 2014 TENTANG PERINDUSTRIAN

Sumber: Kemenko Bidang Maritim dan Investasi, 2020 4

Page 5: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

KEPUTUSAN PRESIDEN NO. 24/2018

TIM NASIONAL P3DN

5

Page 6: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

AMANAT PENGGUNAAN PRODUK DALAM NEGERI DALAM

UU NO. 2 TAHUN 2017 TENTANG JASA KONSTRUKSI & PP PELAKSANA NO. 22/2020

Sumber: Kemenko Bidang Maritim dan Investasi, 2020 6

UU NO. 2 TAHUN 2017 TENTANG

JASA KONSTRUKSI

Pasal 4(1) Pemerintah Pusat bertanggung jawab atas:

a. …e. meningkatnya kualitas penggunaan material dan peralatan konstruksi serta teknologi konstruksi dalam negeri.

Pasal 17(1) Kegiatan usaha Jasa Konstruksi didukung dengan usaha

rantai pasok sumber daya konstruksi.(2) Sumber daya konstruksi sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) diutamakan berasal dari produksi dalam negeri.

PP NO. 22 TAHUN 2020 TENTANG

PERATURAN PELAKSANA UU NO.

2 TAHUN 2017

Pasal 252) Sumber daya konstruksi mengutamakan produk lokal,

unggulan, dan ramah lingkungan yang terdiri atas:a. Sumber daya material;b. Sumber daya peralatan;c. Sumber daya teknologi; dand. Sumber daya manusia.

Pasal 261) Sumber daya material dan peralatan konstruksi

sebagaimana dimaksud Pasal 25 ayat (2) huruf a dan b harus:

a. Menggunakan material dan peralatan yang telah lulus uji dari lembaga yang berwenang sesuai dengan standar; dan

b. Mengoptimalkan penggunaan material dan peralatan dalam negeri.

Page 7: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

Fokus Program

Kementerian PUPR

Tahun 2021 2

7

Page 8: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

KERANGKA PROGRAM KEMENTERIAN PUPR TA 2021

Sumber: Bahan Informasi Menteri PUPR dalam RAPBN dan Nota Keuangan 2021, Agustus 2020 8

Page 9: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

KRONOLOGIS PAGU KEMENTERIAN PUPR TA 2020-2021

SURAT

MENTERI PUPR

Kepada Menteri

PPN/Kepala Bappenas

dan Menteri Keuangan

SB MENTERI PPN/

KEPALA BAPPENAS

DAN MENTERI

KEUANGAN

SB MENTERI PPN/

KEPALA BAPPENAS

DAN MENTERI

KEUANGAN

KEP. MENKEU

189.1/KMK.02/2020

Perubahan atas Rincian

Anggaran Belanja

Pemerintah Pusat TA

2020

PERPRES 78/2019

Rincian APBN

TA 2020

01 03 04 0502

13 November 2019 15 April 2020 8 Mei 202018 Maret 2020 5 Agustus 2020

Rp.

120,22Triliun

Rp.

75,63Triliun

Rp.

140,33Triliun

Rp.

115,58Triliun

Rp.

149,81Triliun

USULAN PAGU

INDIKATIF 2021

PAGU

INDIKATIF 2021

PAGU

ANGGARAN

2021

DIPA REVISI

TA 2021

DIPA AWAL

TA 2021

Realokasi

Anggaran

Rp. 44,59

Triliun

Tambahan

Rp. 34,23

Triliun

Sumber: Bahan Informasi Menteri PUPR dalam RAPBN dan Nota Keuangan 2021, Agustus 2020 9

Page 10: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

TAMBAHAN ANGGARAN KEMENTERIAN PUPR TA 2021(Surat Bersama Pagu Anggaran K/L dan Penyelesaian RKA-K/L TA 2021)

Sumber: Bahan Informasi Menteri PUPR dalam RAPBN dan Nota Keuangan 2021, Agustus 2020 10

Page 11: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

01 02

03

0405

06

Peningkatan

Ketahanan PanganPengembangan Konektivitas

Peningkatan

Kesehatan dan

Lingkungan Masyarakat

Peningkatan Investasi

dengan Memberikan Dukungan

pada Kawasan Strategis Nasional

Penguatan Jaring Pengaman Nasional

lewat Program Padat Karya Tunai (PKT),

serta Pembelian Produk Rakyat

dan Pengusaha Lokal (UMKM)

Peningkatan

Ketahanan Bencana

dan Perubahan Iklim

PROGRAM PRIORITAS KEMENTERIAN PUPR

YANG MENJADI FOKUS TAHUN 2021

UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL

Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian PUPR, 3 September 2020 11

Page 12: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

STRATEGI PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR

PUPR 2020-2024

Salah satu strategi pembangunan infrastruktur PUPR Tahun 2020-2024 adalah meningkatkan penggunaan material dan produksi dalam negeri yang memberikan nilai tambah dalam setiap

infrastruktur yang terbangun, sehingga dapat mengurangi ketergantungan impor.

12

Page 13: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

Kebijakan Penerapan TKDN

di Kementerian PUPR2

13

Page 14: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

Menteri menetapkan nilai minimal

capaian TKDN proyek konstruksi

yang dituangkan dalam renstra

Kementerian dan Rencana Kerja

Kementerian

Nilai Minimal TKDN

01

Satker (Pengguna Jasa)

mempersyaratkan nilai capaian

TKDN proyek dalam PBJ (minimal

sama dengan nilai capaian TKDN

yang ditetapkan dalam Renja Unor

Teknis masing-masing

Syarat TKDN dalam PBJ

02

Penyedia Jasa yang memenangkan

paket pekerjaan harus berkomitmen

untuk memenuhi capaian TKDN

yang telah ditetapkan/dipersyaratkan

Satker (Pengguna Jasa)

Komitmen TKDN

03

Tahap Verifikasi dilakukan untuk

pembuktian nilai capaian TKDN,

apakah sesuai dengan komitmen

atau tidak, dilakukan pada akhir

tahap penyelesaian proyek (sebelum

pembayaran termin akhir). Verifikasi

dilakukan oleh verifikatur

independen yang ditunjuk oleh pihak

Pengguna dan Penyedia Jasa

Verifikasi

04

BISNIS PROSES PENERAPAN TKDN

DALAM PEKERJAAN PENYELENGGARAAN JASA KONSTRUKSI

Hasil verifikasi menentukan sesuai

atau tidak nilai capaian TKDN di

lapangan dengan komitmen awal

TKDN, bila sesuai maka dilanjutkan

dengan pembayaran termin akhir,

bila tidak sesuai maka pihak yang

cedera komitmen akan diberikan

sanksi

Kesesuaian Capaian TKDN

05

Sumber: Hasil Olahan Koordinator Pengelolaan Material, Peralatan, Teknologi, dan TKDN Konstruksi

14

Page 15: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

SKEMA TKDN DALAM PENGADAAN BARANG DAN JASA

Rencana Kegiatan

Tender/

Seleksi

Evaluasi

Kontrak

Usulan Rencana

Penggunaan Produksi

Dalam negeri

Prinsip Perencanaan

Penggunaan Produksi

Dalam Negeri

Mencantumkan Persyaratan

Penggunaan Produksi Dalam

Negeri

Penawaran

Unor Teknis

Satker/PPK/

Pokja

Penyedia Jasa

Pokja

Permen PUPR No. 07/2019

Syarat-Syarat umum Kontrak

Penyedia Barang atau Jasa berkewajiban

mengutamakan material/bahan produksi

dalam negeri dan tenaga kerja Indonesia

untuk pekerjaan yang dilaksanakan di

Indonesia sesuai dengan yang disampaikan

pada saat penawaran

Pengguna Jasa &

Penyedia Jasa

Pelaksanaan Proyek

Menyampaikan Komitmen

Penggunaan Produk Dalam

Negeri

Memberikan Preferensi Harga

TKDN Komitmen tertulis

dalam Kontrak

SERAH TERIMA

PEKERJAAN

Verifikasi

terhadap

Realisasi

TKDN

Sesuai

Komitmen

Tidak Sesuai

Komitmen

Pembayaran

Tagihan AKhir

Sanksi ??

Hal penting terkait TKDN yang penting untuk

diperhatikan:

▪ Penerapan Kebijakan TKDN pada seluruh tahapan

Pengadaan Barang dan Jasa di proyek PUPR

▪ Monitoring TKDN sesuai Komitmen dan verifikasi

terhadap realisasi TKDN sebagai persyaratan

serah terima pekerjaan

Sumber: Hasil Olahan Koordinator Pengelolaan

Material, Peralatan, Teknologi, dan TKDN Konstruksi

Berdasarkan Permen PUPR No. 7 Tahun 2019

15

Page 16: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

ISU STRATEGIS PENINGKATAN PENGGUNAAN

PRODUKSI DALAM NEGERI DI SEKTOR KONSTRUKSI

Belum optimalnya Kebijakan dan

pengaturan pelaksanaan TKDN pada

pekerjaan bidang PUPR

Masih sedikitnya Material dan Peralatan

Konstruksi yang bersertifikat TKDN (sumber: http://p3dn.kemenperin.go.id/rekap.php)

ISU STRATEGIS PENERAPAN

TKDN BIDANG PUPR

Pelaksanaan jasa verifikasi ber-implikasi

biaya tambahan pada proyek(sesuai dengan PP No. 29 Tahun 2018 tentang

Pemberdayaan Industri)

Minimnya pengawasan terhadap komitmen

TKDN yang disampaikan oleh penyedia

jasa pada saat tender

Belum adanya database capaian TKDN

Proyek PUPR

KONDISI IDEAL YANG DIHARAPKAN- Tersedianya Pengaturan dan Kebijakan TKDN bidang PUPR yang

mencukupi

- Meningkatnya Jumlah Material dan Peralatan Konstruksi yang

bersertifikat TKDN

- Pengadaan Barang dan Jasa harus mempersyaratkan nilai TKDN

sesuai Peraturan yang berlaku agar penerapan Preferensi harga

dapat di optimalkan

- Tersedianya sistem Informasi TKDN

- Tersedianya fasilitasi sertifikasi TKDN Barang dan Jasa sektor

Konstruksi

- Meningkatkan Sistem Pengawasan dan Pemantauan dengan

mengunakan KPI dan penerapan Punisment jika tidak sesuai

dengan komitmen sesuai dengan peraturan yang berlaku

No. Kelompok BarangJumlah Sertifikat

(Masih Berlaku)

Jumlah Sertifikat

(Seluruhnya)

1.Alat Berat, Konstruksi

dan Material Handling20 54

2. Bahan Bangunan/

Konstruksi307 735

Rekapitulasi jumlah material dan

peralatan konstruksi bersertfikat TKDN

Su

mb

er:

Rekapitula

si K

ebija

kan T

KD

N,,

Koord

. P

engelo

laan M

ate

ria

l, P

era

lata

n,

Te

knolo

gi, &

TK

DN

Konstr

uksi

16

Page 17: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

Optimalisasi TKDN dalam

Mendukung Pembangunan

Infrastruktur3

17

Page 18: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

LANDASAN HUKUMAmanat Kebijakan TKDN

1

4

2

3 5

UU No.2/2017

Jasa Konstruksi

Kegiatan usaha JasaKonstruksi didukungdengan usaha rantaipasok sumber dayakonstruksi denganmengutamakansumber dayakonstruksi yangberasal dari produksidalam negeri

• Kewajiban Penggunaan ProdukDalam Negeri untuk belanjanegara dan daerah

• Tim Peningkatan PenggunaanProduksi Dalam Negeri (P3DN)

• Pengaturan Sanksi terhadappelanggaran pemenuhancapaian TKDN

PP No.29/2018Pemberdayaan

Industri

Perpres No.16/2018Pengadaan Barang/Jasa

• (K/L/D/I) wajib memaksimalkanPenggunaan Barang/Jasa hasilproduksi dalam negeri yangditunjukkan dengan nilai TKDN.

• Preferensi Harga

Permen PUPR No. 7 /2019

Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa

Konstruksi melaluiPenyedia

Bagi peserta Pengadaan wajib:• mengutamaan penggunaan produk

dalam negeri• mencantumkan daftar barang impor

dan spesifikasi teknisnya;• Mencantumkan form rekap TKDN

jika menginginkan preferensi harga

Ranc. RPJMN2020-2024

• Salah satu Program Prioritas: Peningkatan Ekspor Bernilai Tambah Tinggi dan Penguatan TKDN

• Target Capaian TKDN, Rerata di semua sektor:2020 : 43%2024 : 50%

Sumber: Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi 18

Page 19: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

76.6

%

94,3

%

96,6

% 78,4

%

Sektor Cipta Karya

Sektor Perumahan

Sektor Bina Marga

Sektor SDA

86,6

%

TKDN Proyek PUPR

berdasarkan

survey BPKP

Tahun 2017

13,5

%

Prosentase Impor

PROSENTASE TKDN PUPRTKDN PUPR berada di atas rata-rata Nasional

Sumber: Kementerian Perindustrian2018

19

Page 20: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)

dikukuhkan sebagai instansi Pemerintah denganpenggunaan produk dalam negeri tertinggi pada tahun 2018

pada acara Forum Bisnis dan Apresiasi Peningkatan Penggunaan ProduksiDalam Negeri (P3DN) di Jakarta, Selasa (10/12/2019). Penggunaan TKDN

Kementerian PUPR adalah sebesar 86,86 % atau senilai Rp 47,08 triliun dari jumlah kontrak 1.294 item senilai Rp 54,84 triliun.

NILAI TKDN sektor PUPR berdasarkan hasil audit BPKPadalah:

TAHUN 2017: 84,50%TAHUN 2018: 85,70%TAHUN 2019: 85,86%

UPAYA KEMENTERIAN PUPR DALAM MENDUKUNG PENGGUNAAN

PRODUK DALAM NEGERI (P3DN)

20

Page 21: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

PROSENTASE TKDN NASIONAL UNTUK MATERIAL DAN PERALATAN

MATERIAL

• Excavator• Elevator

• Crane• Roller

• Compactor

PERALATAN

Rata-rataT K D N

25%

1. Semen 91,8%2. Aspalt 9,29%3. Tiang beton 46,7%4. Skimcoat 56,5%5. Kaca dinding 50,45%6. Pipa Baja saluran air 48,40%7. Kaca lembaran 24,53%8. Beton Blok (K300) 92,69%9. Besi Beton 46,99%

s u m b e r : K e m e n p e r i n 2 0 1 821

Page 22: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

Penutup4

22

Page 23: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

PENGGUNAAN ASPAL BUTON SEBAGAI BENTUK NYATA

PEMANFAATAN KOMPONEN DALAM NEGERI

Salah satu bentuk nyata penggunaan komponendalam negeri dalam mendukung PemulihanEkonomi Nasional adalah pengadaan materialtambalan CPHMA yang merupakan produk hasilolahan Aspal Buton sebesar 100.000 ribu ton yangdigunakan dalam Program Padat Karya Tunai oleh34 BBPJN/ BPJN.

23

Page 24: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

PENUTUP

24

1. Salah satu strategi pembangunan infrastruktur Kementerian PUPR 2020-2024 adalah meningkatkan penggunaan material & peralatan produksi dalam negeri yang memberikan nilaitambah dalam setiap infrastruktur yang terbangun, sehinggadapat mengurangi ketergantungan impor;

2. Penerapan TKDN pada seluruh tahapan penyelenggaraan Jasa Konstruksi telah diwajibkan dalam Peraturan Menteri PUPR Nomor 07/PRT/M/2019 tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Barang/Jasa konstruksi melalui Penyedia;

3. Penerapan TKDN di Kementerian PUPR telah mencapai nilai yang tinggi berdasarkan penilaian oleh BPKP dengan mencapai nilaidiatas 80%. Hal penting yang perlu diperhatikan disampingpencapaian nilai kuantitatif TKDN yang tinggi tersebut adalahbagaimana dilakukan monitoring dan evaluasi terhadapkualitas penerapan ketentuan dan pencapaian komitmenTKDN di seluruh tahapan pengadaan barang dan jasadilaksanakan mulai dari tahap perencanaan hingga serah terimapekerjaan. Sehingga kesesuaian hasil verifikasi akhir terhadap nilai TKDN yang dicapai dapat menjadi dasar penerimaan hasilpekerjaan, dan apabila tidak sesuai maka dapat diberikan sanksisesuai kebijakan yang berlaku sebagai pembinaan.

Page 25: “Penggunaan Komponen Dalam Negeri...UNTUK PERCEPAT PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL Sumber: Arahan Menteri PUPR pada Pertemuan para pelaku Jasa Konstruksi di Gedung Auditorium Kementerian

TERIMA KASIH

DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT25