Anatomi Dan Histologi Alat Reproduksi Hewan Jantan

8/9/2019 Anatomi Dan Histologi Alat Reproduksi Hewan Jantan

1/10

ANATOMI DAN HISTOLOGI ALAT REPRODUKSI HEWAN JANTANPENDAHULUAN

Organ-organ reproduksi jantan memiliki peranan sendiri-sendiri dalam

membentuk spermatozoa, baik sebagai tempat pembentukan spermatozoa maupun

sebagai saluran lewatnya spermatozoa. Organ-organ reproduksi jantan ini antaralain testes yang berjumlah dua buah dan terdapat di dalam kantong luar yakni scrotum, sekelompok kelenjar-kelenjar pelengkap yakni kelenjar vesikularis,

kelenjar prostat , dan kelenjar cowperi (bulbourethalis), dan saluran-saluran sepertiepididymis dan vas deferens, serta alat kelamin luar yakni penis. Semua organ

reproduksi jantan ini diatur dalam posisi sesempurna mungkin agar spermatozoayang nantinya dihasilkan oleh testes dapat berakhir pada penis untuk disemprotkan

ke saluran reproduksi betina.Organ-organ reproduksi jantan ini juga berhubungan erat dengan saluran

pengeluaran urine, yang terdiri dari ginjal dan vesica urinaria serta saluran-

salurannya sehingga secara alamiah apabila urine akan dikeluarkan melalui penismaka katup pada keluarnya spermatozoa akan menutup, begitu pulasebaliknya. engan demikian, jarang sekali terjadi adanya kelainan pada saluran-

saluran tempat pembuangan urine dan spermatozoa karena sudah diatur sedemikian rupa.

Setelah melakukan praktikum alat reproduksi (Tractus genetalis) jantan,

diharapkan dapat mengetahui bagian-bagian dari alat reproduksi jantan, mengetahui

!ungsi-!ungsi dari masing-masing alat reproduksi ternak jantan, dan mengetahui

!aktor-!aktor yang mempengaruhi ukuran masing-masing alat reproduksi ternak

jantan serta struktur jaringan yang dari reproduksi ternak jantan.


2/10

TINJAUAN PUSTAKA

Sistem reproduksi jantan pada sapi terdiri

dari testis (sepasangtestes), epidydimis, vas deferens atau ductus

deferens, urethra, penis, danaccessory glands (kelenjar-kelenjar asessori). "agian

organ reproduksi jantan dibagi dalam tiga bagian terdiri dari pars penis, pars bulbodan pars pelvis. #randson ($%%&) menyatakan bahwa sistem reprodsuksi mamalia

terdiri dari dua testes (testikel) yang terbungkus di dalam skrotum, organ-organ

tambahan meliputi duktus-duktus, kelenjar-kelenjar, dan penis.

Testis

Testes (testikel) agak bervariasai dari spesies ke spesies dalam hal bentuk,

ukuran dan lokasi, tetapi struktur dasarnya adalah sama. Sel sperma dihasilkan

oleh tubulus semineferus yang terdapat di dalam testis yang berwarna

kuning. Testis tersusun atas banyak sekali tubulus semineferusyang dikelilingi oleh

kapsul berserabut atau trabekula melintas masuk daritunica albuginea untukmembentuk kerangka atau stroma, untuk mendukungtubulus semineferosa.

Trabekula ini bergabung membentuk korda !ibrosa, yaitu mediastinum testis. Rete

testis terdiri dari saluran-saluran yang beranastomose dalam mediasinum

testis. Saluran-saluran ini terletak di antara tubulus semineferosa dan duktuli e!eren

yang berhubungan dengan duktus epididymis dalam kepala epididymis (#randson,

$%%&).

Epididymis

'epala epididymis melekat pada bagian ujung dari testis dimana pembuluh-

pembuluh darah dan syara! masuk. "adan epididymis sejajar dengan aksis

longitudinal dari testis dan ekor epididymis selanjutnya menjadiduktus deferens yangrangkap dan kembali ke daerah kepala, di mana kemudian sampai ke korda

spermatik (#randson, $%%&).

Ductus Deferes

Ductus deferens merupakan kelanjutan dari ductus epididymis yang setelah

membuat lengkung tajam pada ujung ekor, kemudian berlanjut lurus

membentuk ductus deferens. jung terminal ductus

deferens membentukampula, mengandung kelenjar tubuloalveolar bercabang

sederhana dalam propria-submukosa (ellman dan "rown,$%%&). Urethra merupakan sebuah saluran tunggal yang membentang daripersambungan dengan ampullasampai ke pangkal penis. #ungsi urethra adalah

sebagai saluran kencing dan semen.

Ke!e"#r T#m$#%#'elenjar kelamin tambahan pada hewan jantan ber!ungsi untuk

membebaskan zat - zat tertentu yang ditambahkan dalam plasma yang sangatdiperlukan untuk kehidupan spermatozoa. jakulat mengandung spermatozoa dan

cairan dari kelenjar aksesori yang terdiri dari sekreta epididymis dan kelenjar aksesori hewan jantan. 'elenjar aksesori mencakup bagian duktus

deferens berkelenjar, glandula vesikulosa, glandula prostatedan glandula


3/10

bulbouretralis. Semua kelenjar aksesori tersebut terdapat pada kuda, ruminansia

dan babi (ellman dan "rown, $%%&)

Ke!e"#r &esicu!#r . Sekresi kelenjar vesicula dapat diperoleh dengan

mudah postmortem dan merupakan suatu cairan keruh dan lengket. Sekresi tersebut

mengandung protein, kalium, asam sitrat, !ruktosa dan beberapa enzim dalam

konsentrasi yang tinggi yang berwarna kuning karena mengandung !lavin denganp*nya berkisar antara +, sampai ,& (*a!ez, $%%)

Ke!e"#r prostata kskresi kelenjar prostate hanya sebagian kecil yang

menyusun pada cairan semen dan pada beberapa jenis ternak yang diteliti. /etapi

beberapa laporan menunjukkan bahwa setidak - tidaknya sumbangan

kelenjar prostate sebagaimana substantial kelenjar vesiculapada babi.

'elenjar prostate mengandung banyak ion - ion anorganik yang meliputi 0a,1l, dan

2g semuanya dalam bentuk larutan (0uryadi, &333).

Ke!e"#r c'(peri terdapat sepasang, yang berbentuk bundar, kompak,

berselubung tebal dan pada sapi sedikit lebih kecil dari pada kelenjar cowperi kuda

yang berukuran panjang $,+ sampai & cm dan tinggi &,+ sampai + cm. 'elenjar tersebut terletak di atas urethra yang terletak didekat jalan keluarnya cavum

pelvis. Saluran sekretoris dari setiap kelenjar bergabung membentuk satu saluran

ekskretoris yang panjangnya & sampai cm. 'edua saluran ekskretoris pada

kelenjar cowperi mempunyai muara kecil terpisah di tepi lipatan

mukosa urethra (0uryadi, &333). Sekresi kelenjar bulbouretheralis pada cairan

semen hanya sedikit sedangkan pada sapi, sekresi

kelenjar bulbourethralis membersihkan sisa-sisa urine yang ada

dalam urethra sebelum terjadi ejakulasi (0uryadi, &333).

Peis

enis merupakan organ kopulasi pada ternak jantan, membentang darititik urethra keluar dari ruang pelvis di bagian dorsal sampai dengan pada orificium

preputii urethra eksternal pada ujung bebas dari penis. 4ada sapi, domba, kambing,

dan babi penis mempunyai bagian yang berbentuk seperti huru! 5S6 (sigmoid

fle!ure) sehingga penis dapat ditarik dan berada total dalam tubuh. 'eempat jenis

ternak tersebut dan kuda mempunyai musculus retractor penis, yaitu sepasang otot

daging licin, jika releks memberikan kesempatan penis untuk memanjang dan jika

kontraksi dapat menarik peniske dalam tubuh kembali (#randson, $%%&).


4/10

Praeputium

raeputium adalah suatu invagansi berganda dari kulit yang berisi dan

menyelubungi bagian bebas penis sewaktu tidak ereksi dan menyelubungi penis dari

pengaruh luar dan kekeringan. "oni! praeputii adalah daerah

dimana praeputii bertaut dengan penis tepat berada

di caudal dari gland penis (*a!ez, $%%). "anyak mengandung kelenjar palit yangtidak selalu berkaitan dengan bulu, terdapat di daerah praeputium. i samping itu,

bulu panjang sering terdapat pada paeputium ruminansia dan babi jantan, terdapat

pula bulu halus dan kelenjar palit serta kelenjar peluh (ellman dan "rown, $%%&).


5/10

MATERI DAN METODE

M#teri

A!#t) 7lat yang dibutuhkan pada praktikum anatomi reproduksi jantan ini

antara lain pita ukur, timbangan analitik, pisau bedah, mikroskop elektrik, pensil

warna, dan kertas kerja.*#%#) "ahan yang digunakan pada praktikum anatomi reproduksi jantan ini

antara lain preparat organ reproduksi jantan ternak sapi 8okal, berumur $ tahun

dengan berat badan &9 kg, preparat

histologi testis, ductusepididymis, ductus deferens, dan penis.

Met'de

Organ reproduksi sapi jantan diamati untuk kemudian diketahui !ungsi dari

masing-masing organ reproduksi sapi jantan tersebut. 2asing - masing bagian organ

reproduksi dibedakan, lalu dilakukan pengukuran dengan seksama dengan

menggunakan pita ukur pada masing - masing bagiannya. Selain itu organreproduksi juga ditimbang dengan menggunakan timbangan.

Semua hasil pengukuran dicatat pada kertas kerja. Organ reproduksi sapi

jantan yang telah diamati, diketahui !ungsi dari masing - masing bagiannya, diukur,

serta ditimbang beratnya lalu diterangkan kembali oleh praktikan. 4ersentasi ini

bertujuan agar praktikan lebih mengetahui bagian, !ungsi, serta ukuran dari masing-

masing bagian organ reproduksi hewan jantan.

4reparat histologi diamati menggunakan mikroskop cahaya, dan dibedakan

lalu diketahui !ungsinya. *asil pengamatan preparat tersebut, kemudian digambar

pada kertas kerja dan diwarnai dengan pensil warna.


6/10

HASIL DAN PEM*AHASAN

H#si!"erdasarkan praktikum yang telah dilakukan didapatkan hasil pengukuran

alat reproduksi jantan pada ternak sapi peranakan Simpo dengan umur & tahun dan

berat badan :3 kg adalah sebagai berikut;/abel $. *asil pengukuran alat reproduksi jantan

"agian alat reproduksi sapi jantan kuran(cm)

/estis $,+ cm< l; +,+ cm, <$ cm< b; &33 gr

pididimis 3 gr

uktus de!eren &: cm

7mpula ductus de!eren p; %,+ cm dan l=t; 3, cm'elenjar vesikularis 4; $& cm< l; &,+ cm;

cm< b; &+ gram'elenjar prostate1orpus prostate ,+ cm< l; ,+ cm'elenjar bulbourethrales $,+ cm< l; 3,9 cm<

$, cm< b; & gr 4enis $3,+ cm

Pem$#%#s#G'#d "#t# d# scrotum

Gonad "#t# #t#u Testes) Testis merupakan tempat penghasil sperma danhormone kelamin (testosterone dan androgen). *al itu sesuai dengan pendapat

#randson ($%%&), bahwa testis menghasilkan spermato#oa(sel-sel kelamin jantan, juga disebut sperma) dan testosteron atau hormon kelamin jantan.

"erdasarkan praktikum yang telah dilakukan testis sapi Simpo dengan umur & tahun dan berat :3 kg memiliki panjang $,+ cm, tebal +,+cm, keliling $ cm, dan

berat &33 gram. 2enurut 0uryadi (&333), bahwatestis pada sapi mempunyaipanjang berkisar $3 sampai $ cm, lebar berkisar + sampai ,+ cm dan beratnya 33

sampai 933 gram.

#randson ($%%&) berpendapat bahwa, testes (testikel) agak bervariasai dari

spesies ke spesies dalam hal bentuk, ukuran dan lokasi, tetapi struktur dasarnyaadalah sama. Sel sperma dihasilkan oleh tubulus semineferus yang terdapat di

dalam testis yang berwarna kuning. Testistersusun atas banyak sekali tubulus

semineferus yang dikelilingi oleh kapsul berserabut atau trabekula melintas masuk

dari tunica albuginea untuk membentuk kerangka atau stroma, untuk

mendukung tubulus seminefererosa. /rabekula ini bergabung membentuk korda

!ibrosa, yaitumediastinum testis. >ete testis terdiri dari saluran-saluran yang

beranastomose dalam mediasinum testis. Saluran-saluran ini terletak di

antara tubulus semineferosa dan duktuli e!eren yang berhubungan dengan

duktus epididymis dalam kepala epididymis.

Scrotum +,#t'- testes.) $crotum adalah kulit berkantong yang ukuran,

bentuk dan lokasinya menyesuaikan dengan testis yang dikandungnya.


7/10

'ulit scrotum sangat tipis, lembut dan relati!e kurang berambut. Selapis jaringan

!ibroelastik bercampur dengan serabut otot polos disebut tunika dartos. 8apisan

berikutnya adalah tunica vaginalis propia dan lapisan paling dalam adalah tunica

albuginea (#randson, $%%&). 2enurut ellman dan "rown ($%%& ) tunika

albuginea merupakan kapsula yang padat, terdiri dari jaringan ikat padat tidak

teratur. 2ateri utamanya adalah serabut kolagen dan sedikit serabut elastik.

S#!ur#/s#!ur# Repr'du,siEpididymis) "erdasarkan praktikum yang telah dilakukan didapat

berat epididymis adalah 3 gram. %pididymis terdiridari caput (kepala)epididymis, corpus (badan) epididymis, cauda (ekor) epididymis.

#ungsi dariepididymis antara lain sebagai tempat transpotasi spermatozoa, saluranpemasakan spermatozoa, pemekatan atau pemadatan konsentrasi spermatozoa,

dan penimbunan spermatozoa. *al itu sesuai dengan pendapat ellman dan "rown

($%%&), bahwa bagian proksimal dari duktus(kepala dan badan) berperan dalamproses pemasakan dan pemekatan spermatozoa sedangkanbagian cauda epididymis berperan dalam penyimpanan

Ductus deferens. "erdasarkan praktikum yang telah dilakukanductusdeferens memiliki panjang &: cm cm dan ampula ductus deferensmemiliki panjang

%,+ cm dan lebar 3, cm. i ujung ductus deferens saluran lambat laun membesar

dan disebut ampulla ductus deferens. 4embesaran ini terjadi karena adanya

kelenjar-kelenjar yang ada di dinding ductus deferens, sedangkan lumennya sedikitmeluas.

2enurut ellman dan "rown ($%%&) ductus deferens merupakan kelanjutan

dari ductus epididymis yang setelah membuat lengkung tajam pada ujung ekor,kemudian berlanjut lurus membentuk ductus deferens.jung terminal ductusdeferens membentuk ampula, mengandung kelenjar tubuloalveolar bercabang

sederhana dalam propria-submukosa.

Urethra. Urethra adalah saluran dari tempat bermuaranya ampulla ductusdeferens sampai ujung penis. retra merupakan saluran urogenitalis yang ber!ungsi

sebagai saluran untuk lewatnya urin dan semen.

#ungsi dari urethra sesuai dengan pendapat 0uryadi (&333),bahwaurethra merupakan sebuah saluran tunggal yang membentang daripersambungan dengan ampulla sampai ke pangkal penis. #ungsi urethraadalah

sebagai saluran kencing dan semen. 4ada sapi dan domba selama ejakulasi terjadipercampuran yang kompleks antara spermato#oa yang padat asal vas

deferens dan epididymis dengan cairan sekresi dari kelenjar-kelenjar tambahandalam urethra yang berada di daerah pelvis menjadi semen

Ke!e"#r T#m$#%# +G!#du!# Acccess'rius.

Ke!e"#r Vesikularis. "erdasarkan pengukuran yang telah dilakukan saatpraktikum panjang kelenjar vesicularis adalah &,+ cm, lebar $ cm, tinggi $& cm dan

berat &+ gram. 'elenjar vesicularis menghasilkan zat cair yang agak kental dan


8/10

lengket yang mengandung protein, asam sitra,fruktosa, dan enzim dengan p* +,

sampai ,&.

#randson ($%%&) berpendapat bahwa kelenjar vesikuler (vesikula

seminalis) adalah sepasang kelenjar yang biasanya bermuara dengan ductus

deferens melalui bermacam-macam duktus e&akulatori ke dalam urethra

pelvic kemudian ke caudal leher kandung kemih. 'esikula seminalis pada sapi jantan, domba jantan, dan babi merupakan kelenjar berbentuk lobus-lobus dengan

ukuran yang cukup besar.

Ke!e"#r Prostata. "erdasarkan praktikum yang telah dilakukankelenjar prostate memiliki panjang ,+ cm, dan lebar ,+ cm. 'elenjar ini pada sapi

terdapat sepasang, dibedakan menjadi dua bagian yaitu corpus prostate yangkelihatan dari luar berbentuk bulat dan letaknya dibelakang

kelenjar vesicularis. 'elenjar prostate bagian kedua adalah pars disseminate

prostate yang letaknya tersebar kebelakang sampai kelenjar owperi dibawah muscular urethra.*al itu sesuai dengan pendapat ellman dan "rown ($%%&), bahwa

kelenjar prostata merupakan kelenjar tubuloalveolar, berkembang dari epitelurethra

pelvis. Secara topogra!ik dibedakan dua bagian; bagian padat kelenjar atau bagian

luar (corpus prostatae) dan bagian yang menyebar atau bagian dalam (pars

disseminate prostatae) bagian luar adalah yang hampir mengitari seluruh urethra

pelvic di daerah kolikulus seminalis, dan yang menutup bagian dorsalnya saja. ars

disseminate terletak dalam propiasubmukosa urethra pelvic.

Ke!e"#r 0'(peri (Glandula Bulbouretheralis. "erdasarkan praktikum

yang telah dilakukan kelenjar bulbouretheralis memiliki panjang $,+ cm, lebar 3,9 cm, tinggi $, cm, dan berat & gram. "entuknya bulat mempunyai kapsula,

sebelum ejakulasi kelenjar ini meghasilkan getah kental yang !ungsinya untuk

membersihkan saluran reproduksi dari sisa-sisa urine.2enurut ellman dan "rown

($%%&), bahwa hasil sekresi yang bersi!at mukus dan mirip protein

kelenjar bulbouretheralis, disekresikan mendahului proses ejakulasi pada

ruminansia, berperan menetralisasikan lingkungan urethra dan

melumasi urethra serta vagina.

A!#t Ke!#mi *#-i# Lu#r

Penis. "erdasarkan praktikum yang telah dilakukan penis memilikipanjang $3,+ cm. enis memiliki dua !ungsi yaitu menyemprotkan sperma ke dalam

alat reproduksi betina (alat kopulasi) dan untuk lewatnya urin.

4enis pada penis berbentuk bulat panjang dan bertipe fibroelastis(kenyal) dan

kaku meskipun dalam keadaan non-akti! atau nonerect. alam keadaan relaks ada

bagian yang membengkok huru! S, bagian ini disebutfle!ura sigmoidea.

2enurut #randson ($%%&), struktur internal penis merupakan jaringan erektil

yang terdiri dari sinus-sinus darah yang dipisahkan oleh lembaran jaringan pengikat

yang disebut septa, yang berasal dari tunica albuginea, kapsula berserabut di sekitar

penis. 4enis mempunyai sara! untuk memanjang dan memendekkan penis yang

dilengkapi dengan muscular retractor penis yaitu otot yang dapat merelaks dan

mengkerut (kontraksi)."agian ujung penis disebut gland penis yang diselimuti


9/10

ileh praeputium.Selain itu terdapat corpus cavernosum penis yaitu otot yang dapat

menegangkan penis dan corpus cavernosum urethra yaitu saluran keluarnya urine.

reksi penis sebelum kopulasi terjadi ketika suplai darah masuk ke dalam

penis lewat arteri lebih banyak daripada keluar lewat vena. ?olume darah bertambah

banyak, penis membesar dan membuatnya membengkak (#randson, $%%&).

>uang kavernosa menerima suplai utama darah dari arteri berbentukmengulir (helical arragement ), sering disebut arteria helisine (arteria helicinae).

Secara khas, tunika intima arteria tersebut memiliki otot polos

berbentuk epiteloid yang tampak menonjol ke dalam lumen mirip bukit atau tonjolan

yang mempersempit sebagian dari lumen. "ila otot polos tersebut mengendur, aliran

darah ke dalam kaverna meningkat nyata dan menyebabkan terjadinya ereksi.

>uang kavernosa dikosongkan oleh venula, beberapa di antaranya mulai tampak

memiliki vena dinding tebal (ellman and "rown, $%%&).

Praeputium. raeputium merupakan alat pelindung penis dari pengaruh luar

dan kekeringan. 2enurut #randson ($%%&), raeputium adalah lipatan kulit di sekitar ujung bebas penis. 4ermukaan luar merupakan kulit yang agak khas, sementara

lapisan dalam menyerupai membran mukosa yang terdiri dari lapisan preputial dan

lapisan penis yang menutup permukaan ekskremitas bebas dari penis ) 4intu keluar

dari urine maupun sperma diebutorrificium preputii, dan daerah

dimana praeputium bertaut dengan penisdisebut forni! preputii


10/10

KESIMPULAN

"erdasarkan praktikum yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa organ

reproduksi jantan terdiri dari testis, epididymis, ductus deferens, urethra, penis,

praeputium dan kelenjar tambahan ( kelenjar vesicularis,

prostate dan bulbouretheralis). Testis dilindungi oleh scrotum, tunica dartos, tunica

vaginalis propia, dan tunica albuginea. Testis tersusun atas tubulussemineferus yang menghasilkan sperma. %pididymis terdiri atascaput epididymis,

corpus epididymis, dan cauda epididymis. enismerupakan alat copulasi

dan praeputium melindungi penis

Anatomi Dan Histologi Alat Reproduksi Hewan Jantan

Documents

Transcript of Anatomi Dan Histologi Alat Reproduksi Hewan Jantan