Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

16
MENGANALISIS BEBAN TERPUSAT DAN BEBAN MERATA DENGAN SAP 2000 A. BEBAN TERPUSAT 1. Aktifkan program SAP, klik file kemudian pilih New model 2. tetapkan Unit Satuan, yaitu kN-m.

description

Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

Transcript of Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

Page 1: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

MENGANALISIS BEBAN TERPUSAT DAN BEBAN MERATA DENGAN SAP 2000

A. BEBAN TERPUSAT

1. Aktifkan program SAP, klik file kemudian pilih New model

2. tetapkan Unit Satuan, yaitu kN-m.

Page 2: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

3. Setelah merubah Unit Satuan, klik grid untuk membuat model.

4. Ubah Number of Grid Lines sesuai dengan rangka. Juga ubah Grid Spacing Pada x direction sesuai jumlah jarak antar tumpuan. Kemudian klik OK

Page 3: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

5. Setelah diubah maka akan muncul, model seperti berikut :

6. Untuk membentuk batang, diperlukan langkah-langkah: Klik Draw Frame pada toolbar Klik pada tumpuan A kemudian klik kembali pada tumpuan B

7. Untuk mengganti type tumpuan struktur, Drag pada grid point yang ingin diubah.

Page 4: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

Klik Assign pilih Joint klik Restraints

Kemudian klik type tumpuan yang ingin dipilih. Untuk memilih type sendi jepit dapat mengklik

Dan untuk memilih type sendi roll klik

Page 5: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

8. Mengubah tampilan view dari XY menjadi XZ, dengan klik Set XZ View pada toolbar

9. Untuk membuat beban terpusat yang ingin di analisis, berikut : Klik pada batang Pilih assign Frame Loads Point (untuk beban terpusat)

Buat beban yang ingin diberikan dengan Klik Add New Pattern

Page 6: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

Ganti Type Dead dangan Live klik OK

10. Ubah Distance dan Load pada Point Loads sesuai data yang diinginkan.

11. Setelah data tersedia, save file sebelum menganalisis.

12. Klik pada toolbar Analyze Run analisis pilih Run Now

Page 7: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

13. Untuk melihat analisis hasil gaya momen dan gaya geser yaitu dengan : Klik Display pada toolbar, kemudian pilih show forces/ stresses dan klik

frames/cables.

Page 8: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

Ubah type case/combo name sesuai beban yang di tentukan. Ubah component menjadi menjadi Moment 3-3, kemudian klik OK.

14. Kemudian akan muncul batang yang telah dianalisis.

Page 9: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

15. Untuk mengetahui momen maksimal dari beban terpusat, yaitu dengan :

Klik kanan pada batang, maka akan muncul Diagram For Frames Object.

Pada Display Option , pilih Show Max.

B. BEBAN MERATA

Page 10: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

Untuk menganalisis beban merata, tahap awalnya sama dengan analisis untuk beban terpusat, hanya dibedakan pada type load yang akan diisi. Berikut langkahnya :

9. Untuk membuat beban terpusat yang ingin di analisis, berikut : Klik pada batang Pilih assign Frame Loads Distibuted (untuk beban merata)

Buat beban yang ingin diberikan dengan Klik Add New Pattern Ganti Type Dead dangan Live klik OK

Page 11: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

10. Ubah Load Pattern Name sesuai beban yg diinginkan, dan ubah Distance dan Load pada Point Loads sesuai data yang diinginkan.

11. Setelah data tersedia, save file sebelum menganalisis

Page 12: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

12. Klik pada toolbar Analyze Run analisis pilih Run Now

13. Setekah di Run Analisis, akan tergambar seperti :

14. Untuk melihat analisis hasil gaya momen dan gaya geser yaitu dengan : Klik Display pada toolbar, kemudian pilih show forces/ stresses dan klik

frames/cables.

Page 13: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP

Ubah type case/combo name sesuai beban yang di tentukan. Ubah component menjadi menjadi Moment 3-3, kemudian klik OK.

15. Untuk mengetahui momen maksimal dari beban terpusat, yaitu dengan :

Klik kanan pada batang, maka akan muncul Diagram For Frames Object.

Pada Display Option , pilih Show Max.

Page 14: Analisis Momen Beban Terpusat Dna Beban Merata Dengan SAP