Analisis Masalah Dengan Pendekatan Sistem
description
Transcript of Analisis Masalah Dengan Pendekatan Sistem
C. Analisis Penyebab Masalah
1. Analisis kemungkinan penyebab masalah dengan menggunakan pendekatan sistem
Dalam menganalisis penyebab masalah manajemen secara menyeluruh digunakan
pendekatan sistem yang meliputi input, proses, output, outcome, serta environment. Dengan
pola pemecahan masalah berdasarkan pendekatan sistem tersebut, dapat ditelusuri secara
retrospektif hal-hal yang dapat menyebabkan munculnya permasalahan.
Tabel. Identifikasi kemungkinan penyebab masalah Tahap Analisis Pendekatan Sistem
Komponen Kekurangan Kelebihan
Input Man Terbatasnya jumlah
petugas kesehatan yang
aktif
Ketidaksiapan tenaga
kesehatan di tempat tugas
wilayah kerja
Tidak terdapat petugas
penyuluhan pentingnya
asuhan kebidanan untuk
masyarakat desa
Tidak terdapat petugas
kunjungan rumah untuk
asuhan kebidanan
Tidak terdapat petugas
penyuluhan tentang sistem
pembiayaan untuk asuhan
kebidanan dan persalinan
Tidak ada kader asuhan
kebidanan di tiap desa
Kurangnya pembinaan
dukun bayi sehingga
masih banyak dukun bayi
yang melayani
Adanya dokter, bidan
dan perawat untuk
melayani asuhan
kebidanan
Ada koordinasi antar
petugas BP, pemegang
program (P2M)
pemeriksaan kehamilan
Petugas kesehatan
lapangan mempunyai
beban kerja yang terlalu
banyak
Money Pemanfaatan dana belum
optimal
Ada anggaran biaya
dari BOK dan dana
kapitasi
Method Sistem pendataan ibu
hamil muda yang belum
optimal sehingga terjadi
keterlambatan K1 (K1
akses/tidak murni) yang
menyebabkan K4 tidak
dapat dilaksanakan
Belum ada penyuluhan
tentang pentingnya asuhan
kebidanan untuk
masyarakat desa
Belum ada kunjungan
rumah untuk asuhan
kebidanan
Belum ada penyuluhan
tentang sistem pembiayaan
untuk asuhan kebidanan
dan persalinan
Belum ada SOP (asuhan
kebidanan)
Adanya kegiatan
masyarakat sebagai
alat pengumpul
masyarakat
Machine Media promosi
(poster/pamphlet) asuhan
Alat bantu periksa
asuhan kebidanan
kebidanan belum tersedia
Tidak tersedianya alat
peraga untuk penyuluhan
asuhan kebidanan
dapat berfungsi
dengan baik
Material Materi/bahan penyuluhan
asuhan kebidanan belum
tersedia
Materi/bahan penyuluhan
tentang sistem pembiayaan
untuk asuhan kebidanan
dan persalinan
Tersedianya buku
panduan tentang
asuhan kebidanan
Lingkungan Belum adanya kebijakan
dari Dinas Kesehatan
tentang peningkatan
cakupan kunjungan bumil
K4
Adanya kebijakan
pemerintah yang
mendukung
Proses P1 Belum ada perencanaan
penyuluhan asuhan
kebidanan secara
berkelompok dan
masyarakat
Belum ada perencanaan
kegiatan kunjungan rumah
untuk asuhan kebidanan
Belum ada perencanaan
penyuluhan tentang sistem
pembiayaan untuk asuhan
kebidanan dan persalinan
Perencanaan Tingkat
Puskesmas tidak ada
Rencana tertulis untuk
meningkatkan cakupan
kunjungan bumil K4 tidak
ada
P2 Tidak adanya penyuluhan
yang spesifik membahas
masalah asuhan kebidanan
Tidak adanya kegiatan
kunjungan rumah untuk
asuhan kebidanan
Tidak adanya penyuluhan
tentang sistem pembiayaan
untuk asuhan kebidanan
dan persalinan
Kurangnya koordinasi
bidan desa antarsektor dan
antarpemegang program.
Lokmin lintas
program telah
dilaksanakan tiap
bulan.
Lokmin lintas sektoral
telah dilaksanakan tiap
tiga bulan.
P3 Belum ada evaluasi
keberhasilan pelaksanaan
penyuluhan
Evaluasi melalui
lokakarya mini
dilakukan tiap bulan
membahas
pelaksanaaan
kegiatan, dan diikuti
oleh lintas program
Tabel. Identifikasi Penyebab Masalah Setelah Konfirmasi Terhadap Pihak Puskesmas
Komponen Kekurangan
Input Man Kurangnya kualitas pelayanan tenaga
kesehatan di tempat tugas wilayah kerja
Pemberdayaan kader asuhan kebidanan di
tiap desa belum optimal
Kualitas dan transfer pengetahuan dalam
pembinaan dukun bayi masih kurang
Method Sistem pendataan ibu hamil muda yang
belum optimal sehingga terjadi
keterlambatan K1 (K1 akses/tidak murni)
yang menyebabkan K4 tidak dapat
dilaksanakan
Kurangnya frekuensi penyuluhan
pentingnya asuhan kebidanan untuk
masyarakat desa
Kurangnya frekuensi kunjungan rumah
untuk asuhan kebidanan
Kurangnya frekuensi penyuluhan tentang
sistem pembiayaan untuk asuhan kebidanan
dan persalinan
Machine Media promosi (poster/pamflet) asuhan
kebidanan belum mencukupi
Kurang tersedianya alat peraga untuk
penyuluhan asuhan kebidanan
Proses P1 Belum ada perencanaan peningkatan
frekuensi penyuluhan asuhan kebidanan
secara berkelompok dan masyarakat
Belum ada perencanaan peningkatan
frekuensi kegiatan kunjungan rumah untuk
asuhan kebidanan
Belum ada perencanaan peningkatan
frekuensi penyuluhan tentang sistem
pembiayaan untuk asuhan kebidanan dan
persalinan kurang
P2 Kurangnya frekuensi penyuluhan yang
spesifik membahas masalah asuhan
kebidanan
Kurangnya frekuensi kegiatan kunjungan
rumah untuk asuhan kebidanan
Kurangnya frekuensi penyuluhan tentang
sistem pembiayaan untuk asuhan kebidanan
dan persalinan
Kurangnya koordinasi bidan desa
antarsektor dan antarpemegang program.
3. Penyebab Masalah Berdasar MP dan QA
Tabel. Penyebab Masalah Berdasar MP dan QA kompleks
Penyebab Masalah
1 Kurangnya kualitas pelayanan tenaga kesehatan di tempat tugas wilayah kerja
2 Pemberdayaan kader asuhan kebidanan di tiap desa belum optimal
3 Kualitas dan transfer pengetahuan dalam pembinaan dukun bayi masih kurang
4 Sistem pendataan ibu hamil muda yang belum optimal sehingga terjadi keterlambatan K1
(K1 akses/tidak murni) yang menyebabkan K4 tidak dapat dilaksanakan
5 Kurangnya frekuensi penyuluhan pentingnya asuhan kebidanan untuk masyarakat desa
6 Kurangnya frekuensi kunjungan rumah untuk asuhan kebidanan
7 Kurangnya frekuensi penyuluhan tentang sistem pembiayaan untuk asuhan kebidanan dan persalinan
8 Media promosi (poster/pamflet) asuhan kebidanan belum mencukupi
9 Kurang tersedianya alat peraga untuk penyuluhan asuhan kebidanan
10 Belum ada perencanaan peningkatan frekuensi penyuluhan asuhan kebidanan secara
berkelompok dan masyarakat
11 Belum ada perencanaan peningkatan frekuensi kegiatan kunjungan rumah untuk asuhan
kebidanan
12 Belum ada perencanaan peningkatan frekuensi penyuluhan tentang sistem pembiayaan untuk asuhan kebidanan dan persalinan kurang
13 Kurangnya frekuensi penyuluhan yang spesifik membahas masalah asuhan kebidanan
14 Kurangnya frekuensi kegiatan kunjungan rumah untuk asuhan kebidanan
15 Kurangnya frekuensi penyuluhan tentang sistem pembiayaan untuk asuhan kebidanan dan
persalinan
16 Kurangnya koordinasi bidan desa antarsektor dan antarpemegang program.