Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan...

download Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemahaman Pelajaran Matematika Kepada Murid Penyandang Tunagrahita

of 32

Transcript of Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan...

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    1/32

    Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa di SLB Pembina

    Pekanbaru dalam Memberikan Pemahaman Pelajaran Matematika Kepada Murid

    Penyandang Tunagrahita

    DI SS! "L#$ %

    B#!!& '(SI)AIT *+,***-,./

    DA!I ABDILLA$ *+,**0121+

    DI)A PT)I D#3A *+,***-,-+

    )ID$" #4A!S L## *+,***,*/+

    S5I MA)DIA!A *+,****2/1

    M( A6)IA!DA *+,***+/0-

    M( I)6A! *+,**.,1/2

    ')SA! ILM K"M!IKASI

    6AKLTAS ILM S"SIAL DA! ILM P"LITIK

    !I4#)SITAS )IA

    .,*1

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    2/32

    KATA P#!GA!TA)

    Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, sebab karena rahmat dan

    nikmat-Nyalah kami dapat menyelesaikan sebuah tugas proposal ini, yang diberikan

    oleh Ibu Noorefni selaku dosen mata kuliah Metode Penelitian omunikasi!

    Pembuatan proposal ini bertujuan untuk menyelesaikan tugas dari dosen yang

    bersangkutan agar memenuhi tugas yang telah ditetapkan, dan juga agar setiap

    mahasis"a dapat terlatih dalam pembuatan proposal! Proposal ini berjudul Analisis

    Interaksi Simbolik Guru Sekolah Luar Biasa di SLB Pembina Pekanbaru dalam

    Memberikan Pemahaman Pelajaran Matematika Kepada Muridnya! Adapun sumber-

    sumber dalam pembuatan proposal ini, didapatkan dari beberapa jurnal dan buku yang

    membahas tentang materi yang berkaitan, juga melalui media internet!

    ami menyadari bah"a setiap manusia memiliki keterbatasan, begitu pun

    dengan kami yang masih seorang mahasis"a! #alam pembuatan makalah ini mungkin

    masih banyak sekali kekurangan-kekurang yang ditemukan, oleh karena itu kami

    mengu$apkan mohon maaf yang sebesar-besarnya! ami mangharapkan ada kritik

    dan saran dari para pemba$a sekalian dan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi

    para pemba$anya!

    % Pekanbaru, &' Mei &()*

    Penulis

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    3/32

    BAB I

    P#!DA$LA!

    *(*( Latar Belakang

    omunikasi merupakan hal penting yang dilakukan oleh manusia dalam

    kehidupan sehari-hari! +mumnya kita menggunakan komunikasi agar bisa

    menyampaikan pesan kita pada orang lain, baik itu berupa $erita lu$u, kisah

    sedih, dan lain sebagainya yang tentunya dimengerti oleh si penerima pesan! alu

    bagaimana komunikasi bisa dilakukan oleh orang-orang yang sejak lahir sudah

    mengalami kondisi khusus seperti gangguan pendengaran, penglihatan, mental

    dan perilaku sosial yang tentunya menghalanginya untuk berkomunikasi se$ara

    "ajar dengan orang lain! Tentu diperlukan suatu metode pendekatan komunikasi

    khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan indiidu tersebut!

    .rang tua manapun tidak ada yang mau memilih takdir melahirkan anak

    dengan kondisi $a$at mental dan fisik seperti apa yang dialami oleh anak-anak

    yang berkebutuhan khusus! Namun hal ini memang merupakan rahasia Tuhan

    /ang Maha 0sa, sekaligus merupakan bagian dari $obaan dan tantangan bagi kita

    untuk bersikap arif dan bijaksana dalam menyikapi segala sesuatu yang telah

    Tuhan titipkan pada kita! Sebagian besar anak yang tergolong berkebutuhan

    khusus memiliki lebih dari satu ketidakmampuan atau ke$a$atan! Anak-anak yang

    tergolong berkebutuhan khusus seringkali memiliki kombinasi-kombinasi

    ketidakmampuan yang tampak nyata maupun yang tidak begitu nyata dan

    keduanya memerlukan penambahan-penambahan atau penyesuaian-penyesuaian

    khusus dalam pendidikan mereka!

    Anak-anak dengan kondisi khusus ini tidak berjuang sendiri dalam men$apai

    $ita-$ita dan harapan masa depan mereka! #i Pekanbaru terdapat beberapa

    lembaga sosial baik yang didirikan oleh pemerintah maupun s"asta yang

    memiliki isi dan misi untuk melakukan pemberdayaan terhadap anak-anak yang

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    4/32

    mengalami kondisi khusus! Salah satu lembaga yang khusus mendampingi anak-

    anak yang mengalami kebutuhan khusus di Pekanbaru yaitu S1 Negeri Pembina

    Pekanbaru!

    S1 Negeri Pembina Pekanbaru adalah sekolah luar biasa negeri satu-satunya

    yang dibangun di 2iau! S1 ini melayani peserta didik yang memiliki tingkat

    kesulitan dalam mengikuti proses pembelajaran karena kelainan fisik, emosional,

    mental sosial dan atau memiliki potensi ke$erdasan dan bakat istime"a! Sekolah

    ini didirikan oleh kantor "ilayah departemen pendidikan dan kebudayaan

    proinsi 2iau 3S Pendirian No )4a5d5)66' tanggal &6-()-)66'7! S1 Negeri

    Pembina menyelenggarakan Pendidikan sesuai dengan ++ 2I No &( tahun &((4

    tentang sistem pendidikan nasional!

    Sekolah uar 1iasa Negeri Pembina memiliki jenjang pendidikan mulai dari

    T 3Taman kanak-kanak7 hingga SMA 3Sekolah Menengah Atas7! Selama kurang

    lebih )' tahun berdiri, telah banyak kontribusi yang diberikan oleh S1 Negeri

    Pembina ini dalam memperhatikan anak-anak yang tergolong berkebutuhan

    khusus terutama dalam segi pendidikan! Pada segi 0kstrakulikuler sis"a dan

    sis"i di S1 N Pembina juga dapat dikatakan luar biasa! 1erbagai perlombaan

    sering dimenangkan oleh para sis"a dari S1 ini! Selain mengharumkan nama

    sekolah nya! S1 N Pembina juga mampu membuat bangga masyarakat

    Pekanbaru dengan beragam Prestasi tidak hanya di Pekanbaru namun juga di luar

    Pekanbaru!

    Pada Sekolah uar 1iasa Negeri Pembina ini memberikan sistem pendidikan

    bagi anak-anak yang memiliki kebutuhan khusus seperti penyandang Tunagrahita!

    1erbagai ma$am pelajaran diberikan guna menunjang pengetahuan dan "a"asan

    bagi para muridnya! Namun seringkali terjadi kendala ketika guru memberikan

    pelajaran kepada para murid-murid yang memiliki keterbatasan ini! #ikarenakan

    keterbatasan kemampuan intelektual pada beberapa anak-anak yang ada di S1 N

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    5/32

    Pembina seperti anak-anak penderita tunagrahita memba"a konsekuensi pada

    kesulitan mereka dalam mengikuti pelajaran akademik!

    1agi anak tunagrahita, apa yang dilakukan anak normal sulit diikutinnya!

    Seringkali stimulasi erbal dan nonerbal dari lingkungan gagal ditransfer dengan

    baik! 1ahkan, hal-hal yang sederhana sekalipun terkadang tidak mampu di$erna

    dengan baik 30fendi, &((6 8 667! Padahal, dalam proses belajar mengajar guru

    menyampaikan informasi menggunakan komunikasi se$ara erbal dan non

    erbal! Tentu saja ini mempengaruhi pada pen$apaian tujuan komunikasi

    instruksional berupa pembelajaran matematika!

    Salah satu pelajaran yang sulit diajarkan yaitu pelajaran Matematika!

    Matematika sebagai pelajaran yang bersifat abstrak menyebabkan anak-anak

    berkebutuhan khusus mengalami kesulitan dalam memahami konsep-konsep

    matematika, sehingga konsep-konsep matematika yang mereka pelajari disekolah

    menjadi tidak fungsional! .leh karena itu, agar pelajaran matematika dapat

    dipahami anak-anak ini diperlukan suatu pendekatan yang dapat membantu

    berpikir abstrak ke arah berpikir konkret! 9uru harus mampu melihat

    keterbatasan yang dimiliki setiap peserta didiknya agar dapat menggunakan

    pendekatan-pendekatan yang sesuai agar mampu mengajarkan pelajaran

    Matematika ini kepada setiap sis"a : sis"i yang sulit dalam memahami

    pelajaran Matematika ini

    Pendekatan yang dimaksud yaitu komunikasi instruksional, yang merupakan

    bagian ke$il dari komunikasi pendidikan! omunikasi instruksional merupakan

    komunikasi yang dipola dan diran$ang khusus untuk mengubah perilaku sasaran

    dalam komunikasi tertentu ke arah yang lebih baik! omunikasi instruksional

    sendiri diran$ang untuk memberikan pada aspek koginis, afeksi dan konasi

    3/usuf, &((* 8 *7

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    6/32

    Penjelasannya bah"a anak tunagrahita adalah anak yang memiliki problem

    belajar yang disebabkan adanya hambatan perkembangan intelegensi, mental,

    emosi, sosial, dan fisik! #isamping keterbatasan intelegensi, anak tunagrahita

    juga memiliki kesulitan dalam mngurus diri sendiri dalam masyarakat, oleh

    karena itu mereka memerlukan bantuan!

    omunikasi Instruksional mungkin menjadi lumrah dilakukan jika kegiatan

    tersebut hanyalah kegiatan per$akapan antara guru S1 dan muridnya seperti

    biasa! Namun, jika yang dikomunikasikannya adalah $ara-$ara atau metode yang

    harus dibarengi dengan praktek guna memahami pelajaran abstrak seperti

    Matematika agar menjadi kongkrit bagi sis"a dan sis"i nya, tentu dibutuhkan

    pendekatan komunikasi yang sedikit berbeda dan sulit dilakukan dengan kondisi

    murid yang memiliki kekurangan! #ibutuhkan kejelian guru dan mengajarkan

    tiap rumus yang ada agar sis"a mampu menyerap bahkan mengerti apa yang

    mereka pelajari!

    .leh karena itu, berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti men$oba

    menyusun penelitian dengan judul ;Analisa omunikasi Instruksional 9uru

    Sekolah uar 1iasa Pembina Pekanbaru dalam Memberikan Pemahaman

    Pelajaran Matematika epada Muridn Penyandang Tunagrahitaambatan /ang Terjadi Antara 9uru dan Murid Penyandang

    Tunagrahita dalam Proses 1elajar Mengajar =

    4! 1agaimana Tanggapan Masyarakat terkait anak-anak Penyandang

    Tunagrahita ini =

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    7/32

    *(+( Tujuan Penelitian

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui omunikasi Instruksional 9uru di

    S1 N Pembina Pekanbaru dalam memberikan pemahaman pelajaran

    matematikan kepada murid-muridnya!*(-( Man7aat Penelitian

    egunaan dari penelitian ini dapat dilihat dari segi teoritis dan praktis, sebagai

    berikut 8

    *(-(*( Man7aat Teoritis

    #ari segi penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan

    pemikiran bagi pengembangan keilmuan yaitu khususnya Ilmu omunikasi

    dalam kajian omunikasi Instruksional!

    *(-(.( Man7aat Praktis>asil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi 9uru dan

    .rangtua mengenai pengembangan pendekatan-pendekatan interaksi

    simbolik dalam mendidik anak-anak yang memiliki keterbatasan ini yang

    dapat memba"a pen$erahan bagi pengembangan pendidikan sis"a : sis"i

    di Sekolah uar 1iasa

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    8/32

    BAB II

    TI!'AA! PSTAKA

    .(*( Pengertian Komunikasi

    #alam hidup bermasyarakat, orang tidak pernah berkomunikasi dengan orang

    lain nis$aya akan terisolasi dari masyarakatnya! Pengaruh keterisolasian ini akan

    menimbulkan depresi mental yang pada akhirnya memba"a orang kehilangan

    keseimbangan ji"a! .leh, sebab itu, menurut #r! 0erett leinjan dan 0ast West

    ?enter >a"aii, komunikasi sudah merupakan bagian kekal dari kehidupan

    manusia seperti halnya bernapas! Sepanjang manusia ingin hidup, ia perlu

    berkomunikasi!

    1anyak pakar menilai bah"a komunikasi adalah suatu kebutuhan yang sangat

    fundamental bagi seseorang dalam hidup bermasyarakat! Profesor Wilbur

    S$ramm menyebutkan bah"a komunikasi dan masyarakat adalah dua kata

    kembar yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya! Sebab tanpa komunikasi

    tidak mungkin masyarakat terbentuk, sebaliknya tanpa masyarakat maka manusia

    tidak mungkin dapat mengembangkan komunikasi 3S$hramm, )6'&7! Pendek kata

    manusia tidak bisa tidak berkomunikasi, karena memang ia adalah makhluk yang

    dikodratkan untuk hidup berkomunikasi!

    >arold #! as"ell salah satu seorang peletak dasar ilmu komunikasi le"at

    ilmu politik menyebutkan tiga fungsi dasar yang menjadi penyebab, mengapa

    manusia perlu berkomunikasi!

    Pertama, adalah hasrat manusia untuk mengontrol lingkungannya! Melalui

    komunikasi manusia dapat mengetahui peluang-peluang yang ada untuk

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    9/32

    dimanfaatkan, dipelihara, dan menghindar pada hal-hal yang mengan$am alam

    sekitarnya! Melalui komunikasi manusia dapat mengetahui suatu kejadian atau

    peristi"a! 1ahkan melalui komunikasi manusia dapat mengembangkan

    pengetahuannya, yakni belajar dari pengalamannya, maupun melalui informasi

    yang mereka terima dari lingkungan sekitarnya!

    Kedua, adalah upaya manusia untuk dapat beradaptasi dengan lingkungannya!

    Proses kelanjutannya suatu masyarakat sesungguhnya tergantung bagaimana

    masyarakat itu bisa beradaptasi dengan lingkungannya! Penyesuaian disini bukan

    saja terletak pada kemampuan manusia memberi tanggapan terhadap gejala alam

    seperti banjir, gempa bumi, dan musim yang memengaruhi manusia, tetapi juga

    lingkungan masyarakat tempat manusia hidup dalam tantangan! #alam

    lingkungan seperti ini diperlukan penyesuaian, agar manusia dapat hidup dalam

    suasana yang harmonis!

    Ketiga, adalah upaya untuk melakukan transformasi "arisan sosialisasi! Suatu

    masyarakat yang ingin mempertahankan keberadaannya, maka anggota

    masyarakatnya dituntut untuk melakukan pertukaran nilai, perilaku, dan peranan!

    Misalnya bagaimana orangtua mengajarkan tata krama bermasyarakat yang baik

    kepada anak-anaknya! 1agaimana sekolah difungsikan untuk mendidik "arga

    negara! 1agaimana media massa menyalurkan hati nurani khalayaknya, dan

    bagaimana pemerintah dengan kebijaksanaan yang buat mengayomi kepentingan

    anggota masyarakat yang dilayani!

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    10/32

    .(*(*( 6ungsi Komunikasi

    1egitu pentingnya komunikasi dalam hidup manusia, maka >arold #!as"ell

    mengemukakan bah"a fungsi komunikasi antara lain, manusia dapat mengontrol

    lingkungannya, beradaptasi dengan lingkungan tempat mereka berada, serta

    melakukan transformasi "arisan sosial kepada generasi berikutnya sebagaimana

    dikemukakan >arold #!as"ell, ada beberapa pihak menilai bah"a dengan

    komunikasi yang baik, hubungan antar manusia dapat dipelihara

    kelangsungannya! Sebab, melalui komunikasi dengan sesama manusia kita bisa

    memperbanyak sahabat, memperbanyak re@eki, memperbanyak dan memelihara

    pelanggan 3$ostumers7, dan juga memelihara hubungan baik antara ba"ahan dan

    atasan dalam suatu organisasi! Pendek kata komunikasi berfungsi menjembatani

    hubungan antarmanusia dalam bermasyarakat!

    ungsi komunikasi juga dapat ditelusuri dari tipe-tipe komunikasi itu sendiri!

    Tipe-tipe dalam fungsi komunikasi antar lain yaitu, komunikasi dengan diri

    sendiri, komunikasi publik dan komunikasi massa!

    .(.( Komunikasi 4erbal

    Simbol atau pesan erbal adalah semua jenis simbol yang menggunakan satu

    kata atau lebih! >ampir semua rangsangan "i$ara yang kita sadari termasuk ke

    dalam kategori pesan erbal! Suatu sistem kode erbal disebut bahasa! Menurut

    #eddy Mulyana bahasa didefinisikan sebagai seperangkat simbol, dengan aturan

    untuk mengkombinasikan simbol-simbol tersebut, yang digunakan dan dipahami

    suatu komunitas! Sedangkan menurut 2is"andi dalam bukunya Ilmu omunikasi

    menjelaskan bah"a 8 1ahasa adalah seperangkat kata yang disusun se$ara

    berstruktur sehingga menjadi suatu kalimat yang mengandung makna! ungsi

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    11/32

    bahasa yang mendasar bagi manusia adalah untuk menemani atau menjuluki

    obyek, orang, dan peristi"a! 32is"andi &((6 8 B67!

    1ahasa merupakan suatu bagian yang sangat esensial dari manusia untuk

    menyatakan dirinya maupun tentang dunia yang nyata! Adalah keyakinan yang

    naif kalau kita menyederhanakan fungsi bahasa yang seolah-olah hanya menjadi

    alat untuk menggambarkan pikiran dan perasaan saja! /ang lebih penting dari

    bahasa adalah bagaimana memaknakan simbol atau tanda yang telah

    diorganisasikan dalam sistem keabsahan!

    Setiap orang mempunya nama untuk identifikasi sosial! Penamaan adalah

    dimensi pertama bahasa dan merupakan basis bahasa, yang pada a"alnya hal itu

    dilakukan sesuka manusia kemudian menjadi konensi! ungsi bahasa yang

    mendasar bagi manusia adalah untuk menamai atau menjuluki obyek, orang, dan

    peristi"a! Menurut arry ! 1arker, bahasa memiliki tiga fungsi, yaitu 8

    )! Penamaan 3naming5labeling7! Penamaan atau penjulukan merujuk pada

    usaha mengidentifikasi objek, tindakan, atau orang dengan menyebut

    namanya sehingga dapat dirujuk dalam komunikasi!

    &! Interaksi! ungsi interaksi menekankan pada berbagai gagasan dan emosi

    yang dapat menghubungkan antara orang dengan orang lainnya, atau

    antara kelompok orang dengan orang lainnya! Melalui bahasa, informasi

    dapat disampaikan kepada orang lain!

    4! Transmisi informasi! Melalui bahasa, informasi dapat disampaikan kepada

    orang lain, baik se$ara langsung maupun tidak langsung! 3Mulyana, &((' 8

    &**7!

    Menurut #eddy Mulyana dalam buku Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar

    menyatakan bah"a bahasa erbal ;sarana utama untuk menyatakan pikiran,

    perasaan dan maksud kita! 1ahasa erbal menggunakan kata-kata yang

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    12/32

    merepresentasikan berbagai aspek realitas indiidual kita! onsekuensinya, kata-

    kata adalah abstraksi realitas kita yang tidak mampu menimbulkan reaksi yang

    merupakan totalitas objek atau konsep yang di"akili kata-kata! 3Mulyana, &((' 8

    &*)7

    omunikasi yang efektif sebagainya bergantung dari kemampuan manusia

    menggunakan tanda dan simbol yang di"akili oleh CkataD , sedangkan sebagian

    lainnya atas kemampuan memahami makna yang terkandung dalam kata! #alam

    komunikasi, pesan-pesan erbal berpusat pada kata yang penggunaan nya se$ara

    tepat berada dalam tatanan bahasa! Eika tidak diperhatikan akan menjadi masalah

    dalam komunikasi! Salah satu hambatan dalam menyukseskan komunikasi erbal

    ialah karena kita menggunakan Ckata-kataD sekedar sebagai tanda tanpa

    memikirkannya sebagai simbol!

    Tata bahasa meliputi tiga unsur yaitu fonologi, sintaksis, dan semantik!

    onologi merupakan pengetahuan tentang bunyi-bunyi dalam bahasa! Sintaksis

    merupakan tentang $ara pembentukan kalimat! Semantik adalah pengetahuan

    tentang arti kata atau gabungan kata-kata! Manusia dalam meningkatkan

    kemampuannya untuk meningkatkan berbahasa perlu melalui suatu proses

    belajar! Tanpa bahasa, manusia tidak dapat berpikir, bahasalah yang

    mempengaruhi pola berpikir dan persepsi manusia!

    .(+( Komunikasi !on8erbal

    omunikasi nonerbal adalah komunikasi yang menggunakan pesan-pesan

    nonerbal atau semua isyarat yang bukan kata-kata! Menurut arry A! Samoar

    dan 2i$hard 0! Porter 3Mulyana, &((' 8 4F47!

    #ari definisi atas men$akup perilaku yang disengaja juga tidak disengaja

    sebagai bagian dari peristi"a komunikasi se$ara keseluruhan, kita mengirim

    banyak pesan nonerbal tanpa menyadari bah"a pesan-pesan tersebut bermakna

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    13/32

    bagi orang lain! 1ersama isyarat erbal dan isyarat kontekstual, pedan nonerbal

    membantu kita menafsirkan seluruh makna pengalaman komunikasi!

    Meskipun se$ara teoritis komunikasi nonerbal dapat dipisahkan dari

    komunikasi erbal, dalam kenyataannya kedua jenis komunikasi itu jalin menjalin

    dalam komunikasi tatap muka sehari-hari, seperti yang dijelaskan Mark !napp

    ;Istilah nonerbal biasanya digunakan untuk melukiskan semua peristi"a

    komunikasi diluar kata-kata teru$ap dan tertulis! Pada saat yang sama kita harus

    menyadari bah"a banyak peristi"a dan perilaku nonerbal ini ditafsirkan melalui

    simbol-simbol erbal! #alam pengertian ini, peristi"a dan perilaku nonerbal itu

    tidak sungguh-sungguh bersifat nonerbal 3Mulyana! &((' 8 4FG7!

    Menurut 2ay ! 1ird"histell, *BH dari komunikasi tatap muka adalah

    nonerbal, sementara menurut Albert Mehrabian, 64H dari semua makna sosial

    dalam komunikasi tatap muka diperoleh dari isyarat-isyarat nonerbal! ita dapat

    mengklasifikasikan pesan-pesan non erbal ini dengan berbagai $ara! Se$ara garis

    besar arry A! Samoar dan 2i$hard 0! Perter 3dalam Mulyana &((' 8 B4&7

    membagi pesan-pesan nonerbal menjadi dua kategori besar yakni 8 pertama,

    perilaku yang terdiri dari penampilan dan pakaian, gerakan dan postur tubuh,

    ekspresi "ajah, kontak mata, sentuhan, bau-bauan dan perabahasa!Kedua ruang,

    "aktu dan diam! Sedangkan klasifikasi pesan non erbal menurut Eohn 2!

    Wenbrug dan William W! Wilmot, yakni isyarat-isyarat nonerbal perilaku

    3behaioral7 dan isyarat-isyarat nonerbal bersifat publik seperti ukurang ruang

    dan faktor-faktor situasional lainnya!

    .(0( Interaksi Simbolik

    Interaksi simbolik berakar dan berfokus pada hakekat manusia yang adalah

    makluk rasional! Setiap indiidu pasti terlibat relasi dengan sesamamnya! Tidak

    lah mengherankan apabila kemudia teori interaksi simbolik segera mengedepan

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    14/32

    apabila dibandingkan dengan teori lainnya! Alasannya ialah diri manusia mun$ul

    dalam dan melalui interaksi dengan yang diluar dirinya! Interaksi itu sendiri

    membutuhkan simbol-simbol tertentu! Simbol itu biasanya disepakati dalam skala

    ke$il maupun skala besar! Simbol misalnya, bahasa penampilan, tulisan dan

    simbol lainnya yang dipakai bersifat dinamis dan unik!

    Menurut teori interaksi simbolik, kehidupan pada dasarnya adalah interaksi

    manusia menggunakan simbol-simbol! Mereka tertarik pada $ara manusia

    menggunakan simbol-simbol yang mempresentasekan apa yang mereka

    maksudkan untuk berkomunikasi dengan sesamanya, dan juga pengaruh yang

    ditimbulkan penafsiran atas simbol-simbol ini terhadap perilaku pihak-pihak yang

    terlibat dalam interaksi sosial 3#eddy Mulyana, &((' 8 G)7!

    0sensi interaksi simbolik adalah suatu aktiitas yang merupakan $iri khas

    manusia yakni komunikasi atau pertukaran simbol yang diberi makna! Pertama,

    konsep CdiriD! Manusia bukan semata-mata organism" saja yang bergerak

    diba"ah pengaruh rangsangan, entah dari luar ataupun dari dalam, melainkan

    organisme yang sadar akan dirinya! edua, konsep perbuatan 3action7, artinya

    seseorang meran$ang perbuatannya! Perbuatan tidak bersifat semata-mata reaksi

    biologis atau kebutuhannya, peraturan kelompoknya, seluruh situasinya,

    melainkan merupakan konstruksinya! Manusia pada dasarnya adalah konstruktor

    kelakuannya!

    etiga, konsep objek, manusia hidup ditengah objek-objek! ata CobjekD

    dimengerti dalam arti luas da meliputi semua yang menjadi sasaran perhatian

    aktif manusia! eempat, konsep interaksi sosial! Tiap indiidu masing-masing

    memindahkan diri mereka se$ara mental kedalam posisi orang lain! .leh

    penyesuaian timbal balik, proses interaksi dalam keseluruhannya menjadi suatu

    proses yang melebihi jumlah total unsur-unsurnya berupa maksud, tujuan dan

    sikap masing-masing indiidu! elima, konsep joint a$tion, artinya aksi kolektif

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    15/32

    yang lahir dimana perbuatan-perbuatan masing-masing indiidu di$o$okkan dan

    diserasikan satu sama lain! Masing-masing men$ari arti maksud dalam perbuatan

    orang lain dan memakainya dalam menyusun kelakuannya! #alam suatu

    masyarakat maju, aksi kelompok mengandung pola-pola stabil yang terjadi

    berulang ali yang memiliki arti yang umum dan baku bagi anggotanya! arena

    adanya pengulangan pola-pola tersebut dengan kestabilan masing-masing makna,

    para intelektual $enderung untuk memperlakukan mereka sebagai struktur 3Ale

    Sobur, &((F 8 )6'7!

    eunikan dan dinamika simbol dalam proses interaksi sosial menuntun

    manusia harus lebih kritis, peka, aktif dan kreatif dalam menginterpretasikan

    simbol-simbol yang mun$ul dalam interaksi sosial, penafsiran yang tepat atas

    simbol tersebut turut menentukan arah perkembangan manusia dan lingkungan,

    sebaliknya, penafsiran yang keliru atas simbol dapat menjadi petaka bagi hidup

    manusia dan lingkungannya!

    .(1( Teori Peran

    Teori Peran 3ole !heory7 adalah teori yang merupakan perpaduan berbagai

    teori, orientasi, maupun disiplin ilmu! Teori peran bera"al tidak hanya dari

    disiplin ilmu psikologi saja, tetapi juga digunakan dalam disiplin ilmu sosiologi

    dan antropologi! Istilah ;peran< diambil dari dunia teater, dimana dalam teater

    seseorang yang disebut aktor harus bermain dapat berprilaku se$ara tertentu!

    Menurut Sarlito Wira"an Sar"ono dalam bukunya Teori-Teori Psikologi

    Sosial mengatakan bah"a ;Sebagaimana halnya dalam teater, posisi seseorang

    dalam masyarakat sama dengan posisi aktor dalam teater, yaitu bah"a perilaku

    yang diharapkan daripada tidak berdiri sendiri, melainkan selalu berada dalam

    kaitan dengan adanya orang lain yang berhubungan dengan orang atau aktor

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    16/32

    tersebut 3Sar"ono, &()4 8 &)B7! Aktor maupun target bisa berupa indiidu-

    indiidu ataupun kumpulan indiidu 3 kelompok 7! #engan demikian, jelaslah

    bah"a teori peran sebetulnya dapat diterapkan untuk menganalisis setiap

    hubungan antara orang atau antarbanyak orang!

    Sesuai dengan teori ini, harapan-harapan peran merupakan pemahaman

    bersama yang menuntun kita untuk berperilaku dalam kehidupan sehari-hari!

    Menurut teori ini, seseorang yang mempunyai peran tertentu misalnya sebagai

    penga$ara, dokter, guru, orangtua, anak, "anita, pria dan lain sebagainya,

    diharapkan agar seseorang tersebut berperilaku sesuai dengan peran tersebut!

    Mengapa seseorang mengobati orang lain, karena dia adalah seorang dokter! Eadi

    karena statusnya adalah dokter maka ia harus mengobati orang sakit yang datang

    kepadanya!

    Teori peran sangat berkaitan erat dengan yang namanya sosialisasi! Sejumlah

    sosiolog menyebut sosialisasi sebagai teori mengenai peranan 3role theory7!

    Walaupun Park menjelaskan dampak masyarakat atas perilaku kita dalam

    hubungannya dengan peran, namun jauh sebelumnya 2obert inton 3)64*7,

    seorang antropolog, telah mengembangkan teori peran! Teori peran

    menggambarkan interaksi sosial dalam terminologi aktor-aktor yang bermain

    sesuai dengan apa yang diterapkan oleh budaya! Sesuai dengan teori ini harapan-

    harapan peran merupakan pemahaman bersama yang menuntut kita untuk

    berperilaku dalam kehidupan sehari-hari!

    .(2( Anak Berkebutuhan Khusus

    Anak dengan kebutuhan khusus 3special needs children7 dapat diartikan se$ara

    sederhana sebagai anak yang lambat 3slo"7 atau mengalami gangguan 3retarded7

    yang tidak akan pernah berhasil disekolah sebagaimana anak-anak pada

    umumnya! Adapun menurut >e"ard, anak berkebutuhan khusus 3A17 adalah

    anak dengan karakterisitk khusus yag berbeda pada umumnya tanpa selalu

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    17/32

    menunjukkan pada ketidakmampuan mental, emosi, atau fisik! 1isa jadi, A1

    justru memiliki kemampuan melebihi sis"a pada umumnya, misalnya anak yang

    berbakat atau memiliki kemampuan dan ke$erdasan luar biasa! Anak dengan

    karakteristik sema$am ini memerlukan penanganan khusus dalam memenuhi

    kebutuhan belajarnya!

    Anak-anak berkebutuhan khusus memiliki keunikan tersendiri dalam jenis dan

    karakteristiknya! eunikan tersebut menjadikan mereka berbeda dari anak-anak

    normal pada umumnya! arena karakteristik dan hambatan yang dimiliki A1

    memerlukan bentuk pelayanan pendidikan khusus yang disesuaikan dengan

    kemampuan dan potensi mereka! #engan demikian, yang dimaksud dengan anak

    berkebutuhan khusus 3A17 adalah anak dengan karakteristik khusus yang

    berbeda pada umumnya karena memiliki hambatan belajar yang diakibatkan oleh

    adanya hambatan perkembangan persepsi, hambatan perkembangan fisik,

    hambatan perkembangan perilaku dan hambatan perkembangan fisik, hambatan

    perkembangan perilaku dan hambatan perkembangan inteligensi5ke$erdasan!

    1ahkan sebagian dari A1 ada pula yang memiliki kemampuan dan ke$erdasan

    luar biasa! 1erkebutuhan khusus lebih memandang pada kebutuhan anak untuk

    men$apai prestasi dan mengembangkan kemampuannya se$ara optimal! .leh

    karena itu, A1 memerlukan bentuk layanan pendidikan yang sesuai dengan

    kemampuan dan potensi mereka!

    .(9( Anak Tunagrahita

    1eberapa ahli mengemukaan pendapatnya tentang pengertian anak

    tunagrahita! Mun@ayanah 3&(((7 mengatakan bah"a anak tunagrahita merupakan

    anak-anak yang mengalami gangguan dalam perkembangan, daya pikir serta

    seluruh kepribadiannya, yang menyebabkan mereka menjadi tidak mampu hidup

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    18/32

    dengan kekuatan mereka sendiri didalam masyarakat meskipun dengan $ara

    hidup yang sederhana!

    Anak tunagrahita atau anak dengan retardasi mental adalah anak-anak yang

    ke$erdasannya jelas berada diba"ah rata-rata, disamping itu mereka juga

    mengalami keterbatasan dalam penyesuaian diri dengan lingkungannya! 2etardasi

    mental ini merupakan kondisi yang terdiagnosa sebelum umur )' tahun, biasanya

    pada masa anak-anak, yang meliputi fungsi intelektual diba"ah rata-rata dan

    kurangnya keterampilan yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari!

    Tunagrahita didefinisikan berdasarkan American Associantion on Mental

    #e$iciency 3AAM#7 sebagai suatu kelainan pada seseorang yang ditandai dengan

    fungsi intelektual umumnya yang dimilikinya diba"ah rata-rata, yaitu dengan IJ

    'F keba"ah berdasarkan tes indiidual dan ketidakmampuan dalam melakukan

    perilaku adaptif, dimana gejala-gejala ini mun$ul sebelum umur )* tahun!

    1edasarkan pendapat diatas dapat disimpulkan bah"a anak tunagrahita atau

    mental retardasi adalha anak dengan fungsi intelektual umum diba"ah rata-rata

    yaitu dengan IJ 'F keba"ah berdasarkan tes intelegensi baku dimana kelainan itu

    mun$ul sebelum anak berumur )* tahun dan mereka mengalami keterbelakangan

    dalam adaptasi tingkah laku serta keterbatasan dalam menyesuaikan diri dengan

    lingkungan

    .(/( Komunikasi Instruksional

    Menurut Pa"it! M! /usup dalam bukunya komunikasi pendidikan dan

    komunikasi instrusionla! ; omunikasi instruksional mempunyai fungsi edukatif

    dan fungsi komunikasi se$ara keseluruhan! Namun bukan berarti fungsi yang lain

    terabaikan! Ia merupakan subset dari komunikasi pendidikan dan bersifat

    metodis-teoritis, yang artinya adalah kajian atau garapan-garapannya berpola

    tertentu sehingga artinya bisa diterakan se$ara langsung untuk kepentingan

    lapangan

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    19/32

    Adapun manfaat dari komunikasi instruksional antara lain adalah terjadinya

    perubahan perilaku yang terjadi sebagai hasil tindakan komunikasi instruksional

    yang bisa dikontrol dan dikendalikan dengan baik 3/usup, )66( 8*7! Tentang hal

    ini yang menyangkut dengan hal pembelajaran Matematikan adalah komunikasi

    instruksional pengajaran yang dapat dikendalikan, dikontrol dan juga diterapkan

    dengan baik, sehingga melahirkan manfaat yang berguna bagi para penderita

    tunagrahita!

    #engan demikina, karena komunikasi instruksional ini mempunya tujuan yang

    harus di$apai, dalam pelaksanaan kegiatannya, ia mempunya fungsi-fungsi

    ;teknis

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    20/32

    $! Pesan harus membangkitkan kebutuhan pribadi komunikan dan

    menyarankan beberapa $ara untuk memperoleh kebutuhan tersebut

    d! Pesan harus menyarankan suatu jalan memperoleh kebutuhan yang layak

    bagi situasi kelompok dimana komunikan berada pada saat ia digerakkan

    untuk memberikan tanggapan yang dikehendaki 30ffendy, )664 8F)-F&7

    +(,( Penelitian Terdahulu

    1erikut ini akan dipaparkan mengenai $ontoh penelitian lain sebagai Tinjauan

    Penelitian Terdahulu! Tujuan men$antumkan $ontoh penelitian lain ialah dengan

    maksud agar penelitian yang diteliti penulis tidak berdasarkan plagiat atau dengan

    istilah lain menjiplak karya tulis peneliti lain!hal ini hanya sebagai perbandingan

    dengan karya tulis orang lain, sehingga daat dilihat perbedaannya dengan

    penelitian yang penulis kerjakan! Artinya fokus penelitiannya sangat berbeda dan

    sama sekali unsur penjiplakan dapat dihindarkan! Sementara itu, penulis meneliti

    interaksi simbolik guru di Sekolah uar 1iasa Pembina Pekanbaru dalam

    memberikan Pemahaman Pelajaran Matematika sebagai subjek penelitian!

    Sedangkan untuk membandingkan dengan penelitian lainnya, maka penulis

    mengambil $ontoh karya tulis atau penelitian lainnya antara lain 8

    Pertama penelitian terdahulu yang berjudul ; Interaksi Simbolik Pria

    Metroseksual Pada Sosok Sales Promotion 1oys di ota 1andung

    oleh #i$ky >udiandy 3akultas Ilmu Sosial Politik Eurusan Ilmu omunikasi

    onsentrasi >umas +NI.M 1andung &()(7! Penelitian ini bertujuan untuk

    mengetahui interaksi simbolik pria metroseksual dikota 1andung! +ntuk

    menja"ab tujuan diatas maka peneliti mengangkat sub fokus konsep diri,

    kepribadian, dan proses komunikasi untuk mengukur fokus penelitian! Penelitian

    ini menggunakan metode kualitatif melalui konsep dirinya sendiri! Pria

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    21/32

    metroseksual pada sosok sales promotion boys melakukan proses komunikasinya

    yang sangat memperhatikan etika dalam berkomunikasi, pria metroseksual pada

    sosok sales promotion boys memperhatikan dengan tepat dalam penggunaan

    komunikasi erbaK dan nonerbalnya! epribadian yang dimiliki oleh pria

    metroseksual pada sosok sales promotion boys dikota 1andung menunjukkan

    kepribadian yang sangat diatur! Terlihat dalam penampilan, sikap terhadap orang

    lain dan rasa bersahabt yang selalu ditunjukkan kepada setiap orang!

    edua, pada penelitian terdahulu yang berjudul ; omunikasi Instruksional

    dalam Pengajaran Mulok di Madrasah #iniyah Waliyah A-Ittihad Serang

    1anten

    mengajar dan taktik apa yang dilakukan guru dalam menerapkan komunikasi

    erbal dan non-erbal! Madrasaha #iniyah A"aliyah Al-Itthad mengunakan

    komunikasi instruksional, guru sebagai komunikator, sis"a sebagai komunikan

    sedangkan materi yang disampaikan adalah sebagai pesan yang dikomunikasikan,

    pada komunikasi instruksional ini M#A menggunakan metode-metode sebagai

    a$uan apa yang nanti akan di ajarkan! Sebelum memulai komunikasi

    instruksionalnya komunikator sebelumnya membuatkan ren$ana yang disusun

    sesuai dengan kurikulum yang ditetapkan dimadrasaha sehingga ter$apainya

    komunikasi instruksional yang efektif dan terarah!

    #an pada penelitian kedua memiliki persamaan dengan penulis yaitu melihat

    bagaimana interaksi simbolik dan omunikasi Instruksional dari objek yang akan

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    22/32

    diteliti! Persamaan lainnya adalah pada metode yang digunakan yaitu

    menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan interaksi simbolik! Adapun

    yang menjadi perbedaan pada penelitian ini adalah penelitian dilakukan didalam

    penelitian pertama yaitu pada interaksi yang digunakan! #ari kedua penelitian

    diatas dapat dilihat meskipun memiliki beberapa persamaan tetapi pada dasarnya

    penelitian tersebut berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis!

    #engan demikian penelitian yang penulis lakukan ini belum pernah dilakukan

    oleh orang lain!

    "rientasi Penelitian

    Tabel Perbandingan

    Penelitian Terdahulu dengan Penelitian Sekarang

    No! Nama Eudul Tahun Metode >asil

    )! #i$ky

    >udiand

    y

    Interaksi Simbolik

    Pria Metroseksual

    Pada Sosok Sales

    Promotion 1oys di

    ota 1andung

    &()( ualitatif

    #eskriptif

    Menunjukkan konsep

    diri pria Metroseksual

    pada sosok sales

    promotion boys dikota

    1andung memiliki

    konsep dirinya sendiri!

    Pria metroseksual pada

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    23/32

    sosok sales promotion

    boys memperhatikan

    dengan tepat dalam

    penggunaan komunikasi

    erbal dan

    nonerbalnya!

    epribadian yang

    dimiliki oleh pria metro

    seksual pada sosok sales

    promotion menunjukkan

    kepribadian yang sangat

    diatur

    &! halilah omunikasi

    Instruksional dalam

    Pengajaran Mulok

    Madrasah #iniyah

    A"aliyah Al-Ittihad

    Serang 1anten

    &((' ualitatif #ari hasil penelitian

    disimpulkan bah"a

    ingin mengetahui

    bagaimana guru dalam

    menerapkan komunikasu

    instruksional didalam

    kelas, bagaimana

    persiapan yang

    dilakukan guru dalam

    mengajar, bagaimana

    komunikasi instruksional

    yang dilakukan guru

    dikelas pada mata

    pelajaran dak"ah baik

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    24/32

    menggunakan media

    ataupun non-media serta

    strategi mengajar dan

    taktik apa yang

    dilakukan guru dalam

    menerapkan komunikasi

    erbal dan non-erbal

    +(*(Kerangka Pemikiran

    +(*(* Kerangka Pemikiran Teoritis

    Pada penelitian yang dilakukan, peneliti membahas mengenai strategi

    komunikasi instruksional sebagai fokus dalam penelitian ini! Penelitian yang akan

    diangkat mengenaik ;Analisis omunikasi Intruksional 9uru Sekolah uar 1iasa

    di S1 Pembina Pekanbaru dalam Memberikan Pemahaman Pelajaran

    Matematika epada Murid Penyandang Tunagrahita< ! serta komunikasi

    instruksional sebagai fokusnya! Maka peneliti menggunakan istilah dalam

    lingkungan komunikasi instruksional yaitu metode komunikasi, teknik komunikasi

    dan taktik komunikasi 3/usuf, &()( 8 &&'-&&67

    a! Metode komunikasi adalah prosedur runtut yang digunakan untuk

    menyelesaikan dan menjelaskan aspek-aspek komunikasi

    b! Teknik komunikasi adalah jalan, alat atau media yang digunakan oleh guru

    untuk mengarahkan kegiatan peserta didik kearah tujuan yang ingin

    di$apai

    $! Taktik komunikasi adalah $ara tertentu yang lebih praktis dalam

    melakukan suatu kegiatan yang sifatnya sesaat dan situasional! Taktik

    banyak berkaitan dengan kemampuan seseorang dalam hal ini guru dalam

    menggunakan kesempatan pada saat ia mengerjakan suatu pekerjaan

  • 7/25/2019 Analisis Komunikasi Intruksional Guru Sekolah Luar Biasa Di SLB Pembina Pekanbaru Dalam Memberikan Pemaha

    25/32

    +(*(. Kerangka Pemikiran Konseptual

    1erdasarkan teori belajar sosial yang dijabarkan dalam kerangka teoritis, peneliti

    akan mengaplikasikannya kedalam masalah penelitian ini! Pengaplikasian ditujukan

    agar teori yang dipakai semakin jelas dan memudahkan dalam penelitian selanjutnya!

    1ertolak dari definisi yang dikemukakan dalam buku ;omunikasi Instruksional