Analisis kasus dan identifikasi masalah sesuai dengan komponen konsep diri :

Gangguan konsep diri merupakan suatu kondisi dimana individu mengalami atau berisiko mengalami kondisi perubahan perasaan pikiran atau pandangan dirinya sendiri yang negatif (Carpenito, 2001). Gangguan konsep diri meliputi gangguan pada : gambaran diri, ideal diri, penampilan peran, identitas diri dan harga diri. Berdasarkan kasus Nn. Tentri dapat dianalisis sebagai berikut : Gangguan citra tubuh Sesuai dengan kasus, Nn. Tentri mengalami gangguan citra tubuh setelah menjalani operasi pengangkatan payudara yang sangat dibanggakannya karena kanker. Saat remaja Nn. Tentri merasa paling cantik diantara teman-temannya karena memiliki tubuh yang semampai, rambut indah. Namun, karena kanker yang diidapnya, Nn. Tentri harus merelakan payudaranya untuk dioperasi sehingga ini menjadi sebuah pukulan yang besar bagi Nn. Tentri. Akibatnya, Nn. Tentri tidak menerima perubahan yang dialaminya sehingga menjadi putus asa. Gangguan ideal diri Nn. Tentri mengalami gangguan ideal diri ditandai dengan Nn.Tentri bercita cita untuk bisa membiayai orang tuanya untuk berangkat naik haji namun sekarang cita-cita tersebut telah sirna karena Nn. Tentri kehilangan pekerjaannya sehingga Nn. Tentri mengalami putus asa terhadap cita-cita tersebut, dimana sesuai dengan teori yang disebutkan untuk Gangguan harga diri Nn. Tentri mangalami gannguan harga diri situasional. Hal ini ditandai dengan rasa malu yang ditanggungnya setelah menjalani operasi pengangkatan payudara. Nn. Tentri merasa sangat malu terhadap teman sebaya dan tetangganya. Akibat sesuatu yang dibanggakannya hilang, Nn. Tentri menjadi kurang percaya diri terhadap lingkungan. Gangguan peran Akibat operasi pengangkatan payudara, Nn. Tentri terkena PHK oleh perusahaan maskapai penerbangan dimana tempat selama ini bekerja sehingga Nn. Tentri merasa berdosa karena Nn. Tentri sudah tidak dapat lagi menjadi tulang punggung keluarganya. Gangguan identitas diri

Klien tidak mengalangguan identitas diri.