ANALISIS IMPLIKASI PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI … › download › pdf › 162037316.pdf · sudah...
Transcript of ANALISIS IMPLIKASI PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI … › download › pdf › 162037316.pdf · sudah...
-
i
ANALISIS IMPLIKASI PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 005/PUU-IV/2006
(TERHADAP FUNGSI PENGAWASAN HAKIM MAHKAMAH KONSTITUSI OLEH KOMISI YUDISIAL DITINJAU DARI SISTEM PEMBAGIAN KEKUASAAN LEMBAGA NEGARA DI INDONESIA
PADA MASA MENDATANG)
OLEH :
LA ODE ZULFIKAR MALIK ABDUL AZIZ
201310110311117
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
-
ii
-
iii
-
iv
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim...
Puji dan syukur saya panjatkan kepada ALLAH SWT karena atas rahmat,
hidayah dan kehendak-Nya, maka Penulisan Hukum ini dapat saya selesaikan,
meskipun dalam Penulisan Hukum ini Penulis menyadari masih banayak
kekurangan yang ada di dalamnya. Penulisan Hukum ini merupakan salah satu
syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Jurusan Ilmu Hukum, Fakultas
Hukum, Universitas Muhammadiyah Malang.
Adapun yang menjadi judul Penulisan Hukum ini ialah “Analisis Implikasi
Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 005/PUU-IV/2006 terhadap Fungsi
Pengawasan Hakim Mahkamah Konstitusi oleh Komisi Yudisial Ditinjau dari
Sistem Pembagian Kekuasaan Lembaga Negara di INDONESIA pada masa
mendatang”
Selama proses penyusunan Penulisan Hukum ini, tentunya Penulis banyak
mendapat bantuan maupun dukungan dari berbagai pihak yang membimbing dan
mendukung penulis hingga akhir Penulisan Hukum ini. Terima Kasih yang
sebesar – besarnya kepada :
1. Ayahanda Tersayang La Ode Adam Malik, Ibunda Tercinta Syarifa
Mahani Alhamid, dan Kedua Adik Tersayang La Ode Muhammad
Rizky Ramadhan dan La Ode Abdullah Pascasugama. Terima kasih
sudah mau menampar bangkitkan aku dengan segala do’a, curahan kasih
-
v
sayang, nasehat, motivasi, dan pengorbanan materil selama penulis
menempuh study. Bagi Penulis Mama, Bapak, dan Adik - Adik adalah
Referensi Kekuatan Terbaik ketika Penulis Kehilangan Buku.
2. Keluarga Besar dari Ayahanda (Nenek, Bapak Tua Marwi dan Mami,
Tanta Hayati dan Om Mas, Mama Dewi dan Bapak Haji Dani, Tanta
Dija, Tanta Ama dan Tanta Ima, Tanta Devi) Keluarga Besar dari Ibunda
(Ayah Budi, Ibu Ama, dan Ibu Ade di Jakarta, Om Dat, Bapak Dula,
Bapak Amat, Bapak Mail, Mama Ta dan Semua Keluarga Besar di
Ambon), Kaka Ali dan Kaka Adi Terima Kasih untuk semuanya kalau
bukan karena kalian Penulis tidak mungkin akan sampai di tahap akhir ini,
semua ini berkat dukungan kalian semua, sekali lagi Terima Kasih
Banayak.
3. Keluarga Besar Mahina Malona Maluku – Malang 2013 (M2M), Aliansi
Mahasiswa Muslim Maluku – Malang (Al-Mulk), Hipma Buru Malang,
Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Malang Komisariat Hukum UMM
(Omah Ide 47), Badan Eksekutif Mahasiswa UMM (Priode 2016 – 2017),
Senat Fakultas Hukum (Priode 2015 – 2016), IndoBarca Malang (Priode
2016 – 2017), BEM PTM-SI (Priode 2016 – 2017). Terima kasih untuk
segala proses yang pernah dilewati penulis.
4. Teman – teman Kelas B angkatan 2013, Kelompok Diskusi Penulis “The
Slengean” (Lanang, Habib, Dwi, Hasbi, Bagus, Mimir, Jihad, Rifal, dll),
dan teman – teman begal malang (Apuk, Aris, Aldino, Rahmat, dan lain-
lain) Terima Kasih atas suportnya kawan – kawan.
-
vi
5. Sahabat seperjuangan di Fakultas Hukum UMM (Ferial Nadira
Pattisahusiwa, Rafly Difinubun, Khairawati El Handayani, Gadis
Umasugi, Riris Arisna Larasati, Timo Sairun, Udin Rumlus, Ari Pellu)
Terimakasih banyak untuk segala kenagan perjuangan bersama di kampus
putih selama ini.
6. Teman – Teman “Oke Main” (Ikbal Mewar, Ikbal Latar, Zulham, Daus,
Aldy, Dimas, Emen, Adi (Pace), dll.) Terimakasih untuk selalu
mengingatkan penulis untuk menyelesaikan tugas akhir ini.
7. Terimakasih kepada senior Hukum saya yang selalu memberi dukungan
kepada saya untuk menyelesaikan tugas akhir ini, Syukri Gazali Asyathri,
SH., Suradji Abdullah, SH., Al-Akif Candra Kelana Pelu, SH., MH.,
Safrudin Sofian, SH., Muhammad Rizki Serang, SH., Vick Rahantan,
SH., Muhammad Reezjkal, SH., Muh. Taib Warhangan, SH., MH.
8. Terimakasih arek Magang Prambos (Abang Ridwan Derwotubun, Abang
Aminudin Kalean, Abang Imam Hidayat, Abang Syahid Alwi Syarif,
Abang Moche Argana, Abang Baim, Abang Maman Nampira, Abang
Ipul, AdiksSyuri Takaba, Adiks Talu, Albar 01, Albar 02, Jordi, dll)
9. Drs. H. Fauzan M.Pd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang.
10. Dr. Tongat SH., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Malang.
11. Dr. Sulardi SH., M.Si selaku pembimbing I, yang selalu membimbing dan
mengarahkan dengan baik Penulis dalam menyusun Penulisan Hukum ini.
-
vii
12. Mokh. Najih, SH., M.Hum., Ph.D selaku pembimbing II, yang selalau
membimbing dan mengarahkan dengan baik Penulis dalam menyusun
Penulisan Hukum ini.
Akhir kata penulis ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dan semoga ALLAH SWT senantiasa memberikan karunia-Nya
kepada kita semua.
Malang, Juli 2018
La Ode Zulfikar Malik Abdul Aziz
Penulis
-
viii
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Cover / Sampul Dalam ......................................................................... i
Lembar Pengesahan ............................................................................................ ii
Surat Pernyataan Penulisan Hukum ................................................................. iii
Ungkapan Pribadi / Motto.................................................................................. iv
Abstraksi .............................................................................................................. v
Abstact .................................................................................................................. vi
Kata Pengntar...................................................................................................... vii
Daftar Isi .............................................................................................................. xi
Daftar Lampiran ................................................................................................. xv
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................... 10
C. Tujuan Penelitian .................................................................................... 10
D. Manfaat Penelitian .................................................................................. 10
E. Kegunaan Penelitian ............................................................................... 12
F. Metode Penelitian ................................................................................... 12
G. Rencana Sistematika Penulisan............................................................... 15
BAB II KAJIAN PUSTAKA .............................................................................. 17
-
ix
A. Kekuasaan Kehakiman Dalam Sistem Pembagian Kekuasaan
Lembaga Negara ..................................................................................... 17
B. Pengawasan Yudikatif ............................................................................ 19
B.1 Pengawasan Yudikatif Sebelum Amandemen UUD NRI 1945 ....... 19
B.2 Pengawasan Yudikatif Setelah Amandemen UUD NRI 1945 ......... 21
C. Tinjauan Umum Tentang Komisi Yudisial ............................................. 26
C.1 Pengeritian Komisi Yudisial ............................................................ 26
C.2 Sejarah Komisi Yudisial................................................................... 27
C.3 Latar Belakang dan Tujuan Pembentukkan Komisi Yudisial .......... 30
C.4 Kedudukan Komisi Yudisial dalam Kekuasaan Kehakiman ........... 32
C.5 Tugas dan Wewenang Komisi Yudisial ........................................... 34
D. Pengawasan Dalam Kekuasaan Kehakiman ........................................... 36
D.1 Pengawasan Internal ........................................................................ 36
D.2 Pengawasan Eksternal ...................................................................... 38
E. Hakim Sebagai Obyek Pengawasan........................................................ 40
E.1 Pengertian Hakim ............................................................................. 41
E.2 Fungsi Keputusan Bersama Mahkamah Agung Dan Komisi
Yudisial Tentang Kode Etik Dan Pedoman Perilaku Hakim .................. 42
E.3 Prinsip – Prinsip Dasar Kode Etik Hakim ........................................ 44
BAB III PEMBHASAN ...................................................................................... 49
A. Implikasi Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 005/PUU-IV/2006
terhadap Fungsi Pengawasan Hakim Mahkamah Konstitusi oleh
Komisi Yudisial ...................................................................................... 49
-
x
A.1 Pengawasan Hakim Konstitusi Oleh Komisi Yudisial Sebelum
Adanya Putusan Mahkamah Konstitusi No. 005/PUU-IV/2006 ............ 49
A.2 Pengawasan Hakim Konstitusi Oleh Komisi Yudisial Sesudah
Adanya Putusan Mahkamah Konstitusi No. 005/PUU-IV/2006 ............ 55
A.3 Putusan Mahkamah Agung RI No. 36P/Hum/2011 tentang Uji
Materil Surat Keputusan Bersama Ketua Mahkamah Agung Republik
Indonesia dan Ketua Komisi Yudisial Republik Indonesia Nomor :
047/KMA/SKB/IV/2009 -02 SKB/P.KY/IV/2009 tentang Kode Etik
dan Pedoman Prilaku Hakim .................................................................. 59
A.4 Putusan Mahkamah Konstitusi No. 1-2/PUU-XII/2014 tentang Uji
Materi Undang – Undang No. 4 Tahun 2014 tentang Penetapan
Peraturan PemerintahPengganti Undang – Undang Nomor 1 Tahun
2013 tentang PerubahanKedua Atas Undang – Undang Nomor 24
Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi ............................................ 68
B. Fungsi Pengawasan Komisi Yudisial terhadap Hakim Mahkamah
Konstitusi jika ditinjau dari Sistem Pembagian Kekuasaan Lembaga
Negara di Indonesia pada masa mendatang ............................................ 81
B.1 Kedudukan Mahkamah Konstitusi dalam Sistem Kekuasaan
Kehakiman .............................................................................................. 81
B.2 Fungsi Pengawasan Komisi Yudisial dalam Pengawasan Hakim
pada Mahkamah Konstitusi..................................................................... 91
-
xi
B.3 Reposisi Komisi Yudisial Menjadi Lembaga Negara di Luar Bab
Kekuasaan Kehakiman di Masa Mendatang Sebagai Pengawas Hakim
Konstitusi ................................................................................................ 96
BAB IV PENUTUP ............................................................................................. 98
A. KESIMPULAN ....................................................................................... 98
B. SARAN ................................................................................................... 100
Daftar Pustaka ..................................................................................................... 102
-
xii
DAFTAR PUSTAKA
A. BUKU
A. Ashin Thohari. 2004. Komisi yudisial dan Reformasi Peradilan. Jakarta. ELSAM.
Achmad Fauzan dan Suhartanto. 2009. Teknik Menyusun Gugatan di Pengadilan Negeri. Bandung. Yrama Widya.
Bambang Widjoyanto. 2006. Komisi Yudisial : Checks and Balances dan Urgensi Kewenangan Pengawasan. artikel dalam bunga rampai Refleksi Satu tahun Komisi Yudisial.
Bambang Sutiyoso. Sri Hastuti. Puspitasari. 2005. Aspek – Aspek Perkembangan Kekuasaan Kehakiman di Indonesia. Yogyakarta.UII Pres.
Budiman B. Sagala. 1982. Praktek Sistem Ketatanegaraan Menurut UUD 1945. Jakarta. Gahlia Indonesia.
Cetak Biru Pembaruan Mahkamah Agung RI. 2003.
Dimyati Hartono. 2006. Problematik Dan Solusi Amandemen UUD 1945. Jakarta. Gramedia Pustaka Utama. 2006.
Elza Faiz dkk. 2013. Risalah Komisi Yudisial (Cikal Bakal, Pelembagaan, dan Dinamika Wewenang). Sekjend Komisi Yudisial Republik Indonesia.
Erfaniah Zuhriah. 2008. Peradilan Agama di Indonesia Dalam Rentang Sejarah dan Pasang Surut. Malang. UIN Malang Press.
Imam Anshori Saleh. 2014. Konsep Pengawasan Kehakiman ‘Upaya Memperkuat Kewenangan Konstitusional Komisi Yudisial dalam Pengawasan Peradilan’. Malang. Setara Press.
-
xiii
Jimly Asshiddiqie. 2004. Konstitusi dan Konstitusionalisme. Jakarta. Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia dan Pusat Studi HTN Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Jimly Asshiddiqie. 2009. Pengantar Ilmu hukum Tata Negara. PT Raja
Grafindo Persada, Jakarta.
Jimly Asshidiqie. 2013. Menegakkan Etika Penyelenggara pemilu. Jakarta. Rajawali Pers.
Jimly Asshiddiqie. 2006. Model-Model Pengajuan Konstitusional di Berbagai Negara. Jakarta. Konstitusi Press.
Jhonny Ibrahim. 2006. Teori dan Metodologi Penelitian Hukum Normatif. Malang. Bayumedia.
Komisi Yudisial Republik Indonesia. 2012. Mengenal Lebih Dekat Komisi Yudisial. Jakarta. Pusar Data dan Layanan Informasi.
Mas Achmad Santosa. 2005. Menjelang Pembentukan Komisi Yudisial, artikel dalam harian Kompas tanggal 2 Maret.
Moh. Mahfud MD. 2009. Konstruksi dan Hukum dalam Kontroversi Isu. Jakarta. PT Raja Grafindo Persada.
Moh. Mahfud MD. 2007. Perdebatan Hukum Tata Negara. Jakarta. LP3ES.
Miriam Budiardjo. 2008. Dasar-Dasar Ilmu Politik. Edisi Revisi Cetakan Pertama. Gramedia. Jakarta.
-
xiv
P.E. Lotulung. Kebebasan Hakim dalam Sistem Penegakan Hukum. dalam Hasil – Hasil Seminar Pembangunan Hukum Nasional VIII tahun 2003.
Risalah Komisi Yudisial. 2013. Cikal Bakal Pelembagaan dan dinamika wewenang. Jakarta. Pusat Analisis dan Layanan Informasi.
Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi. 2004. Buku Cetak Biru Membangun Mahkamah Konstitusi. Jakarta. Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi.
Soerjono Soekanto dan Sri Mamudji. 2004. Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat. Jakarta. PT. Radja Grafindo Persada.
Titik Triwulan Tutik. 2007. Eksistensi, Kedudukan, dan Wewenang Komisi Yudisial. Jakarta. Prestasi Pustaka.
Victor Situmorang dan Jusuf Juhir. 1994. Aspek Hukum Pengawasan Melekat dalam Lingkungan Aparatur Pemerintah. Jakarta. Rineka Cipta.
Widiartana G. 2009.Silabus Etika dan Tanggung Jawab Profesi. Universitas Atma Jaya.
Zainal Arifin Hoesein. 2016. Kekuasaan Kehakiman Indonesia. Malang. Setara Press. 2016.
Zainal Arifin Mochtar. 2016. Lembaga Negara Independen, Dinamika Perkembangan dan Urgensi Penataannya Kembali Pasca-Amandemen Konstitusi. Jakarta. PT Rajagrafindo Persada.2016.
-
xv
B. JURNAL/HASIL PENELITIAN
Bertin. Fungsi Pengawasan Komisi Yudisial Terhadap Perilaku Hakim Dihubungkan Dengan Independensi Hakim Sebagai Pelaku Kekuasaan Kehakiman. Jurnal Ilmu Hukum Legal Opinion Edisi 3. Volume 1. Tahun 2013.
Oddie Moch Ikhsan, SH . Habib Muhsin, SH., MHum . Dyah Adriantini S,D, SH., Mhum. Study Periode 2016-2017. Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Magelang. Efektifitas Pengawasan Hakim Oleh Komisi Yudisial. Jurnal Ilmu Hukum Vol 13 No. 1 Maret 2017.
C. ARTIKEL
Buletin Komisi Yudisial. 2010. Mewujudkan Kekuasaan Kehakiman Yang Merdeka dan Bertanggungjawab. Vol. IV No. 6. Juni – Juli.
D. INTERNET
Komisi Yudisial. Sejarah Pembentukan Komisi Yudisial, http://www.komisi yudisial.go.id. diakses tanggal 27 Januari 2018
E. PERUNDANG – UNDANGAN
Undang – Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Undang – Undang No. 14 Tahun 1970 tentang Ketentuan – Ketentuan Pokok Kekuasaan Kehakiman.
Undang – Undang No. 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman
Undang – Undang Nomor 18 Tahun 2011 Tentang Perubahan atas Undang – Undang Nomor 22 Tahun 2004 Tentang Komisi Yudisial.
http://www.komisi/
-
xvi
Undang – Undang Nomor 22 Tahun 2004 tentang Komisi Yudisial
Undang – Undang Nomor 3 Tahun 2009 tentang Mahkamah Agung
F. PUTUSAN
Keputusan Bersama Mahkamah Agung Republik Indonesia dan Komisi Yudisial Republik Indonesia Nomor : 047/KMA/SKB/IV/2009 dan 02/SKB/P.KY/IV/2009 tentang Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim.
Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 005/PUU-IV/2006tentang Judicial Review Undang – Undang No. 22 Tahun 2004 tentang Komisi Yudisial
Putusan Mahkamah Agung Nomor : 36P/HUM/2011 Tahun 2012 terkait uji materiil Surat Keputusan Bersama Nomor : 047/KMA/SK/IV/2009 dan 2/SKB/P.KY/IV/2009 tentang Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim
Putusan Mahkamah Konstitusi No. 1-2/PUU-XII/ 2014, perihal Pokok Permohonan.
A. Kekuasaan Kehakiman Dalam Sistem Pembagian Kekuasaan Lembaga Negara 17