Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang...

23
3 1. Pendahuluan Laksono adalah sebuah perusahaan dagang yang didirikan pada tahun 2010. Perusahaan ini menjual segala jenis tikar secara kredit. Area pemasaran produk ini tidak menetap pada satu daerah tertentu. Perusahaan ini memasarkan produknya dengan cara melakukan pengenalan barang dan promosi di setiap perumahan dan desa-desa yang sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK, dan perkumpulan RT yang dilakukan oleh ibu-ibu setempat. Meskipun termasuk perusahaan yang baru, perusahaan Laksono sudah dapat memperoleh omset minimal seratus juta rupiah perbulannya. Pengecekan dan pembuatan laporan keuangan masih dilakukan oleh pemilik secara manual. Permasalahan yang dialami Perusahaan Laksono terdapat pada pencatatan piutang dan persediaan barang dagang yang tersisa. Permasalahan yang terjadi pada akun piutang dikarenakan bukti penjualan yang sering hilang, sehingga data piutang pelanggan kurang. Permasalahan terkait sisa persediaan barang dagang disebabkan karena tidak dilakukan pencatatan terhadap persediaan ketika persediaan berkurang akibat penjualan dan pemberiaan bonus atas penjualan. Hal tersebut mengakibatakan sisa persediaan atas penjualan tidak diketahui, sehingga berpengaruh terhadap pengeluaran perusahaan yang tidak efektif terkait pembeliaan persediaan. Permasalahan tersebut dapat digambarkan menggunakan diagram tulang ikan sebagai berikut:

Transcript of Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang...

Page 1: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

3

1. Pendahuluan

Laksono adalah sebuah perusahaan dagang yang didirikan pada tahun 2010.

Perusahaan ini menjual segala jenis tikar secara kredit. Area pemasaran produk ini tidak

menetap pada satu daerah tertentu. Perusahaan ini memasarkan produknya dengan cara

melakukan pengenalan barang dan promosi di setiap perumahan dan desa-desa yang

sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK, dan perkumpulan RT yang

dilakukan oleh ibu-ibu setempat. Meskipun termasuk perusahaan yang baru, perusahaan

Laksono sudah dapat memperoleh omset minimal seratus juta rupiah perbulannya.

Pengecekan dan pembuatan laporan keuangan masih dilakukan oleh pemilik

secara manual. Permasalahan yang dialami Perusahaan Laksono terdapat pada pencatatan

piutang dan persediaan barang dagang yang tersisa. Permasalahan yang terjadi pada akun

piutang dikarenakan bukti penjualan yang sering hilang, sehingga data piutang pelanggan

kurang. Permasalahan terkait sisa persediaan barang dagang disebabkan karena tidak

dilakukan pencatatan terhadap persediaan ketika persediaan berkurang akibat penjualan

dan pemberiaan bonus atas penjualan. Hal tersebut mengakibatakan sisa persediaan atas

penjualan tidak diketahui, sehingga berpengaruh terhadap pengeluaran perusahaan yang

tidak efektif terkait pembeliaan persediaan. Permasalahan tersebut dapat digambarkan

menggunakan diagram tulang ikan sebagai berikut:

Page 2: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

4

Siklus Pendapatan

Dan Siklus Pengeluaran

Terkait Persediaan Barang

People Methods

Material

Terdapat Persediaan Barang Dagang Yang Tidak Terjual

Dan Ada Persediaan Barang Dagang Yang Kosong

Bukti Penjualan Sering Hilang

Pengecekan Persediaan Barang Secara Fisik

Yang Mengakibatkan Sisa Persediaan Tidak

Diketahui Dengan Benar

Pencatatan Piutang Berdasarkan

Bukti Penjualan Yang Sering

Hulang

2 Bagian Administrasi Melakukan

Pencatatan Secara Manual

Koordinator Sales/Bagian Gudang

Hanya Melakukan Pengecekan

Fisik Terhadap Persediaan

Gambar 1.Diagram tulang ikan.

Berdasarkan hal tersebut peneliti bermaksud merancang database dan membuat

aplikasi untuk perusahaan pada siklus pendapatan dan siklus pengeluaran atas pembeliaan

persediaan barang. Untuk membantu permasalahan perusahaan terkait pencatatan piutang

dan persediaan barang yang tersisa.

2. Kajian Teoritis

2.1 Perancangan Database

Perancangan basis data adalah sebuah proses menterjemahkan kebutuhan pemakai

informasi ke dalam alternative rancangan sistem informasi yang dimulai dari tahap awal

sampai dengan tahap akhir menurut Sukmawati (2011:7). Dalam perancangan database,

terdapat dua alat penting yang dapat digunakan yaitu diagram hubungan entitas (entity-

relationship diagram/ERD) dan model data REA (Romney dan Steinbart, 2004:134).

Diagram hubungan entitas (Entity-Relationship) merupkan suatu teknik grafis

yang menggambarkan skema database. Disebut sebagai diagram E-R Karena diagram

tersebut menunjukan berbagai entitas yang dimodelkan, serta hubungan antar entitas

tersebut. Entitas (entity) adalah segala sesuatu yang informasinya ingin dikumpulkan dan

disimpan oleh organisasi (Romney dan Steinbart, 2004:134).

Page 3: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

5

2.2 Siklus Pendapatan

Menurut Romney dan Steinbart (2006:473) sistem informasi adalah cara teratur

untuk mengumpulkan, memproses, mengelola, dan melaporkan informasi agar organisasi

dapat mencapai tujuan dan sasarannya.

Penelitian ini hanya membahas sistem informasi terkait siklus pendapatan dan

siklus pengeluaran pada perusahaan Laksono. Dan untuk sistem siklus pngeluaran peniliti

hanya akan membahas pengeluaran perusahaan Laksono terkait dengan besarnya

pengeluaran untuk pembelian persediaan.

Romney dan Steinbart (2006:472) mengartikan siklus pendapatan sebagai

rangkaian aktivitas bisnis berulang dan pemrosesan informasi terkait, yang berhubungan

dengan menyediakan barang dan pelayanan ke pelanggan dan menagih uang pembayaran

untuk penjualan tersebut. Sedangkan George dalam Sukmawati (2011:2) mengatakan

bahwa siklus pendapatan merupakan kejadian yang terkait dengan pembayaran atas

distribusi tersebut. Siklus ini mengcangkup kegiatan penjualan dan penerimaan dalam

bentuk uang tunai, dan kegiatan bisnis yang terjadi pada siklus ini antara lain adalah:

Menerima pesanan pelanggan

Mengirim pesanan

Mencatat piutang

Menerima uang angsuran

Melakukan pencatata

2.3 Siklus Pengeluaran

Siklus pengeluaran menurut Romney dan Steinbart (2006:472) adalah aktivitas

bisnis berulang dan pemrosesan data terkait yang berhubungan dengan pembelian dan

Page 4: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

6

pembayaran untuk barang atau pelayanan. Kegiatan yang terjadi pada siklus ini peneliti

hanya terfokus pada pengeluran yang mempengaruhi persediaan barang, yaitu:

Permintaan atas barang.

Pesanan atas barang.

Penerimaan atas barang.

Pembayaran atas barang.

3. Metode Penelitian

Objek penelitian yang diteliti adalah siklus pendapatan dan siklus pengeluaran

pada perusahaan Laksono. Data yang dipergunakan adalah semua data yang berisi

transaksi terkait dengan siklus pendapatan dan siklus pengeluaran perusahaan, yang

bersumber dari hasil wawancara, observasi, dan pengumpulan data yang mendukung.

Data yang digunakan adalah data primer, yang diperoleh dari hasil wawancara

langsung terhadap pemilik berupa kebutuhan informasi yang deperlukan pemilik terkait

siklus pendapatan dan siklus pengeluaran. Data juga diperoleh dengan observasi dan

pengumpulan data yang mendukung, hasil data dari teknik tersbut berupa :

Data pendapatan yang terdiri dari data penjualan, data pengiriman, data

piutang, data angsuran, dan data penerimaan kas.

Data pengeluaran yang terdiri dari data pesanan barang, data penerimaan

barang, dan data pengeluaran kas.

Teknik dan langkah analisis pada penelitian ini adalah:

Page 5: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

7

Analisis

Kebutuhan

Identifikasi

Kebutuhan

Informasi

Pembuatan

Flowchart Diagram

Flowchart

Diagram

Flowchart

Diagram

Pembuatan DFD

DFD

Pembuatan ERD

ERD

DFD ERD

Perancangan

DataBase

Menggunakan

Microsoft Access

2007

Sistem Yang

Terkait Dengan

Siklus Pendapatan

Dan Siklus

Pengeluaran Yang

Terkait Dengan

Persediaan

Pendapatan

Data Penjualan

Data

Pengiriman

Barang

Data Piutang

Data Angsuran

Penerimaan

Kas

Pengeluaran

Data Pesanan

Barang

Data

Penerimaan

Barang

Data

Pembayaran

Informasi Penjualan

Informasi Piutang

Informasi Penerimaan

Kas atas Angsuran

Informasi Persediaan

Informasi Pembeliaan

Informasi Pengeluaran

Kas untuk Pembeliaan

Persediaan

Gambar 2. Langkah Perancangan Database

4. Perancangan Database dan Aplikasi

Perusahaan Laksono merupakan jenis perusahan dagang yang menjual barangnya

secara kredit. Perusahaan ini didirikan sejak 2010 oleh Bapak Joko Muryanto Susila

selaku pemilik. Jenis produk yang dipasarkan perusahaan ini yaitu balmut (bantal

selimut), tikar, dan sajadah. Perusahaan Laksono bertempat di Urut Sewu Ampel,

Boyolali.

Perusahaan Laksono selalu mengalami kemajuan, sehinga pada tahun 2012

perusahaan ini telah membuka cabang di Semarang untuk daerah pemasaran produknya.

Disetiap cabang biasanya terdapat 12 sales, 2 bagian pengiriman, 2 bagian administrasi,

4 bagian penagihan dan 1 koordiantor sales yang merangkap jabatan sebagai bagian

gudang, sedangkan di bagian pusat terdapat 1 bagian administrasi. Setiap akhir minggu

bagian administrasi kantor cabang datang ke kantor pusat untuk membantu bagian

administrasi kantor pusat membuat buku angsuran penjualan barang.

Analisis kebutuhan dilakukan berdasarkan dari data yang telah diperoleh, dari

analisis tersebut dapat diketahui informasi yang diperlukan pemilik terkait dengan

Page 6: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

8

masalah yang terjadi dalam perusahaan. Informasi yang dibutuhkan dapat dijelaskan

sebagai berikut:

Tabel 1

Analisis Kebutuhan Informasi

Permasalahan Kebutuhan Informasi

Pencatatan piutang yang kurang

akibat hilangnya bukti penjualan Informasi penjualan

Informasi piutang

Informasi penerimaan kas terkait angsuran pelanggan

Besarnya persediaan yang tidak

diketahui secara benar karena hanya

dilakukan pengecekan secara fisik

Informasi penjualan barang

Informasi persediaan

Informasi pembeliaan persediaan

Terkait dengan pembelian yang terjadi maka akan

memerlukan juga informasi pengeluaran kas

Dalam menganalisis untuk mengetahui tentang prosedur pemrosesan yang

digunakan perusahaan dan arus data dalam siklus pendapatan pada perusahaan Laksono

dapat digambarkan pada flowchart. Urutan siklus pendapatan perusahaan Laksono adalah

sebagai berikut:

1. Siklus ini dimulai ketika sales mencari area untuk promosi barang,

dilanjutkan dengan demo tentang barang yang ditawarkan dan PO dari

pembeli.

2. Setelah itu sales akan mencatat pesanan barang yang diminati oleh pembeli

di SP (Surat Pesanan).

3. SP tersebut nantinya akan diserahkan ke koordinator sales yang merangkap

bagian gudang untuk pengecek jenis barang yang dipesan apakah tersedia

atau tidak, dan jumlahnya barang memenuhi kriteria untuk mendapatkan

bonus atau tidak.

Page 7: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

9

4. Kemudian Koordinator sales akan membuatkan SPB (Surat Pengiriman

Barang) 2 rangkap berdasarkan SP untuk diberikan kepada bagian

pengiriman beserta barang yang dipesan pembeli.

5. Bagian pengiriman mengirimkan barang kepada pembeli disertai rangkap 2

SPB. Kemudian bagian pegiriman meminta pembayaran sebagai angsuran

pertama, rangkap 1 SPB sebagai bukti pengiriman dan laporan administrasi.

6. Data penjualan akan digunakan administrasi kantor cabang yang akan

digunakan sebagai dasar untuk mencatat piutang.

7. Bagian administarsi pusat dan kantor cabang akan saling membantu dalam

membuat buku angsuran dengan dasar kartu piutang dan uang angsuran yang

diterima saat pengriman barang.

8. Bagian administrasi pusat membuat kwitansi 2 rangkap yang kemudian

diserahkan oleh bagian penagihan untuk menagih angsuran ke 2. Hal ini

akan dilakukan secara berulang sampai angsuran ke 6 atau kredit telah lunas.

9. Ketika melakukan penagihan bagian penagihan akan menerima uang, dan

kemudian akan bagian penagihan akan menyerahkan kwitansi rangkap ke 2

ke pembeli, sedangkan kwitansi rangkap ke 1 akan diserahkan kepada

bagian administrasi pusat.

10. Bagian administrasi pusat akan mencatat pengurangan piutang dan mencatat

penerimaan kas bedasarkan kwitansi rangkap 1 dan uang yang telah

diterima, selain itu berdasarkan transaksi tersebut akan dibuat juga laporan

administrasi kantor pusat

Untuk flowchart siklus pendapatan pada perusahaan Laksono dapat dilihat sebagai

berikut:

Page 8: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

10

Siklus Pendapatan

Koordinator Sales / Bagian Gudang Sales

Surat Pesanan

Pembeli

Pencatatan

Surat Pesanan

PO

1

1

Surat Pesanan

Pengecekan

Persediaan

Tersedia

Barang

Surat Pesanan

Tidak

Surat Pesanan

Tersedia

2

2Surat

Pesanan

Dapat Bonus

Barang

Bonus Surat Pesanan

Pembeli

Barang Surat Pesanan

21

Surat

Pengiriman

Barang

3

BarangBonus

Data Persediaan

Pembuatan Surat

Pengiriman

Barang

Dapat Tidak

Data

Penjualan

N

PO

Surat Pesanan

N

Input Data

Penjualan

Input Data

Persediaan

Data

Penjualan

Pengecekan

Jumlah Barang

Untuk Mendapatkan

Bonus

Data

Pengiriman

Input Data

pengiriman

Siklus Pendapatan

Bagian Administrasi Kantor CabangBagian Pengiriman

Bonus

SPB 1 dan SP akan di

serahkan kepada bagian

Administrasi Kantor Cabang

beserta angsuran pertama

3

Barang

Pembeli

4

Angsuran pertama

21

Surat

Pengiriman

Barang

4

1

Surat

Pengiriman

Barang

Pencatatan

Piutang

5

Data PiutangData Penjualan

1

Surat

Pengiriman

Barang

N

Pembeli

Input Data Piutang

Kartu Piutang

Page 9: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

11

Siklus Pendapatan

Bagian PenagihanBagian Administrasi Kantor Pusat

5

Pencatatan

Angsuran

Dokumen

Data Angsuran

21

Kwitansi

Hal ini akan

dilakukan berulang

sampai piutang

lunas maksimal

angusaran samapi

angsuran ke 6

6

7

1

Kwitansi

Pencatatan

Penerimaan Kas

Dokumen

Penerimaan

Kwitansi rangkap 1 beserta

angsuran akan diserahkan

kepada bagian administrasi

kantor pusat

Data Angsuran

Data Penerimaan

Kas

Pencatatan

Angsuran

Dokumen

Data Angsuran

Pembuatan

Kwitansi

6

21

KwitansiAngsuran 2-6

Pembeli 7

N

Kartu Piutang

Input Data

Angsuran

Input Data

Angsuran

Input Data

Penerimaan Kas

Pembeli

Gambar 3. Flowchart Siklus Pendapatan

Untuk prosedur pemrosesan yang digunakan perusahaan dan arus data dalam siklus

pengeluaran pada perusahaan Laksono, pemilik hanya melakukan pengeluaran berupa

pembayaran tagihan atas pembelian persediaan barang dagang kepada pemasok.

Dan berikut adalah flowchat pada perusahaan Laksono untuk siklus pengeluaran:

Page 10: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

12

Siklus Pengeluaran

Bagian Administrasi Kantor PusatPemilikKoordinator Sales/Bagian Gudang

Mulai

Data

Persediaan

Habis atau

Masih

Data

Persediaan

Data

Persediaan

Selesai

Masih Habis

1

1

Data

Persediaan

Pemesanan

Data

Persediaan

Yang Dipesan

Pemasok

Tagihan

2 3

2

Pencatatan

Persediaan

Data

Persediaan

Data

Persediaan

Siap DijualA

3

Tagihan

Pencatatan

Pengeluaran Atas

Pembelian

Persediaan

Data

Pengeluaran

Kas

Data

Pengeluaran

D

Kas

Pemasok

Jatuh

Tempo

Barang

Barang

Tagihan

N

Data

Persediaan

Pengecekan

Persediaan

Input Data

Persediaan

Barang

Input Data

Pengeluaran Kas

Tagihan

Selesai

Gambar 4. Flowchart Siklus Pengeluaran

Dari flowchart siklus pendapatan dan pengeluaran akan dilakukan analisis

menggunakan data flow diagram (DFD). DFD dibuat untuk mendiskripsikan arus data di

dalam perusahaan Laksono dan untuk merencanaan sistem yang baru. Delam pembuatan

DFD yang perlu dibuat pertama kali adalah diagram konteks yang berfungsi untuk

meringakas gambaran sistem yang ada pada perusahaan. Berikut adalah diagram konteks

yang terjadi pada siklus pendapatan:

Page 11: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

13

Pembeli

Sistem Pendapatan

PO

PO ditolak jika persediaan habis

SPB 2 rangkap

Rangkap 1 SPB

Kwitansi 2 rangkap

Kwitansi rangkap 1

Pemilik

Laporan Penjualan, Laporan Persediaan,

Laporan Piutang, dan Laporan Kas

Gambar 5. Diagram Konteks Siklus Pendapatan

Diagram konteks pada Gambar 5 akan menjadi acuan dalam pembuat DFD level 0

terkait siklus pendapatan pada perushaan Laksono. Berikut DFD level 0 terkait siklus

pendapatan:

Page 12: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

14

P e m b e l i

1 . 0

P e n g i s i a n S u r a t

P e s a n a n

P O

P e r s e d i a a n

P e l a n g g a n

K a r y a w a n

P e n j u a l a n

2 . 0

P e n g i s i a n S u r a t

P e n g i r i m a n

b a r a n g

P e n g i r i m a n

P e n j u a l a n *

3 . 0

P e n c a t a t a n

P i u t a n g

P i u t a n g

P e l a n g g a n *

K a r y a w a n *

4 . 0

P e n c a t a t a n

a n g s u r a n

A n g s u r a n

6 . 0

P e n c a t a t a n

P e n e r i m a a n

K a s

P e n e r i m a a n

K a s

K a s

P e m i l i k

L a p o r a n P e r s e d i a a n d a n L a p o r a n P e n j u a l a n

L a p o r a n P i u t a n gL a p o r a n K a s

P e n o l a k a n P O

5 . 0

P e n a g i h a n

P i u t a n g

K w i t a n s i 2 R a n g k a p

K w i t a n s i R a n g k a p 1

S P B 2 R a n g k a p

S P B R a n g k a p 1

K a r y a w a n *

Gambar 6. DFD Level 0 Siklus Pendapatan

Diagram konteks yang terkait siklus pengeluaran digambarkan dengan mengacu

pada flowchart (gambar 4). Berikut adalah diagram konteks siklus pengeluaran :

Pemasok

Sistem Pengeluaran

Terkait Pembelian

Persediaan

PO

Tagihan

Pemilik

Laporan Persediaan, Laporan Pembelian,

dan Laporan Kas

Gambar 7. Diagram Konteks Siklus Pengeluaran

Diagram konteks pada Gambar 7 akan menjadi acuan dalam pembuat DFD level 0

terkait siklus pengeluaran pada perushaan Laksono. Berikut DFD level 0 terkait siklus

pegeluaran:

Page 13: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

15

Pemasok

1.0

Pengecekan

Persediaan

Persediaan

2.0

Pencatatan

Pembelian

persediaan

Pembelian

Persediaan

Laporan Persediaan

Pengeluaran

Kas

Pembelian

Kas

PO

Pemilik

Tagihan

3.0

Pencatatan

Pengelluaran Kas

Atas Pembelian

Persediaan

Laporan Kas

Laporan Pembelian

Gambar 8. DFD Level 0 Siklus Pengeluaran

4.3 Perancangan Database

Dalam perancang database perlu melakukan teknik pendokumentasiaan

menggunakan ERD. ERD ini digunakan untuk mengetahui hubungan antar entitas pada

perusahaan Laksono. ERD tersebut dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 9. ERD Perusahaan Laksono

Page 14: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

16

Kardinalitas dari ERD pada gambar 9 dijelaskan sebagai berikut:

Tabel 2

Penjelasan Kardinalitas ERD

No Hubungan Keterangan

1 one-to-

many

Banyak macam persediaan barang yang di beli yang ada pada detail barang

dibeli. Hanya ada satu detail barang yang terkait dengan persediaan.

2 one-to-

many

Setiap barang dagang bisa saja lebih dari satu macam yang ada pada detail

barang djual. Setiap detail barang dijual hanya terhubung dengan persediaan

saja.

3 one-to-

many

Setiap penjualan bisa saja berhubungan dengan detail barang dijual lebih

dari satu. Setiap detail barang dijual hanya berhubungan dengan satu

penjualan.

4 one-to-

many

Setiap penjualan hanya berhubungan dengan satu pelanggan. Banyak

pelanggan bisa saja terkait penjualan.

5 one-to-

many

Setiap penjualan hanya dilakukan oleh satu sales. Banyak sales yang bisa

berhubungan dengan penjualan.

6 one-to-

many

Setiap pengiriman hanya berhubungan dengan satu penjualan. Banyak

penjualan yang bisa dikirim.

7 one-to-

many

Setiap pengiriman hanya dilakukan oleh satu bagian pengiriman. Lebih dari

satu bagian pengiriman yang bisa melakukan pengiriman.

8 one-to-

many

Setiap penjualan bisa saja terkait dengan beberapa piutang karena penjualan

tidak cuma sekali. Setiap piutang hanya berhubungan dengan satu

penjualan.

9 one-to-

many

Setiap piutang hanya berhubungan dengan satu pelanggan. Banyak

pelanggan yang bisa terhubung dengan piutang.

10 one-to-

many

Setiap pencatatan piutang hanya dilakukan oleh satu bagian administrasi.

Beberapa bagian administrasi yang bisa mecatat piutang.

11 one-to-

many

Ada banyak piutang yang terhubung dengan angsuran, karena piutang yang

diangsur tidak Cuma satu. Setipa angsuran hanya mempengaruhi satu

piutang.

12 one-to-

many

Banyak angsuran yang bisa mempengaruhi besarnya penerimaan kas. Setiap

penerimaan kas hanya berhubungan dengan satu angsuran.

13 one-to-

many

Setiap penerimaan kas hanya berhubungan dengan satu karyawan. Banyak

karyawan yang bisa berhubungan dengan penerimaan kas

14 one-to-

many

Setiap penerimaan kas hanya mempengruhi satu akun kas. Kas terhubung

dengan banyak penerimaan kas

15 one-to-

many

Pembelian barang bisa terkait dengan beberapa detail barang dibeli. Setipa

satu detail barang dibeli hanya berhubungan dengan satu pembeliaan, karena

setiap pembeliaan satu faktur.

16 one-to-

many

Setiap pengeluaran kas bisa diakibatkan banyak pembeliaan. Pembeliaan

hanya terhubung dengan satu pengeluaran kas.

17 one-to-

many

Setiap pengeluaran kas hanya berhubungan dengan kas. Kas berkurang

dikarenakan beberapa pembeliaan.

Page 15: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

17

Tabel 3

Primary Key Dan Atribut Pada Setiap Entitas

Entitas Primary Key Atribut

Persediaan Kode Barang

Nama Barang

HPP

Harga Jual

Jumlah Persediaan

Penjualan No Surat Pesanan

Tanggal

Kode Pelanggan (FK1)

Kode Karyawan (FK2)

Pengiriman No Surat Pengiriman No Surat Pesanan (FK1)

Kode Karyawan (FK2)

Piutang No Piutang

No Surat Pesanan (FK1)

Kode Pelanggan (FK2)

Kode Karyawan (FK3)

Total Piutang

Angsuran No Angsuran

No Piutang (FK1)

Tanggal Angsur

Total Angsuran

Penerimaan Kas

No Akun (FK1)

Tanggal

No Angsuran

Kode Karyawan (FK2)

Kas No Akun Nama Akun

Pengeluaran Kas Pembelian

No akun (FK1)

No Surat Jalan (FK2)

Pembelian Persediaan No Surat Jalan Tanggal

Karyawan Kode Karyawan

Nama

Alamat

Jabatan

Tingkat Pendidikan

Pelanggan Kode Pelanggan Nama Pelanggan

Alamat

*FK= Foreign Key

Dari pendokumentasian ERD tersebut akan digunakan sebagai dasar dalam

merancang database menggunakan Microsoft access 2007. Berikut adalah form yang

dihasilkan pada perancangan ini:

Page 16: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

18

1. Menu utama sebagai tampilan apilikasi

Gambar 10. Menu Utama

2. Form data persediaan yang berfungsi untuk mengisi data tentang jumlah

persdiaan barang yang terkait terjadinya penjual dan pembelian persediaan.

Gambar 11. Form Data Persediaan

3. Form surat pesanan yang berfungsi mencatat barang yang dibeli oleh

pembeli dan memberikan keterangan apakah pembeli akan mendapatkan

bonus atau tidak.

Page 17: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

19

Gambar 12. Form Surat Pesanan

4. Form surat pengiriman barang yang berfungsi sebagai bukti bahwa barang

telah dikirimkan

Gambar 13. Form Surat Pengiriman Barang

Page 18: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

20

5. Form data piutang yang berguna untuk mencatat penjualan kredit yang

terjadi berdasarkan nomor surat pesanan.

Gambar 14. Form Data Piutang

6. Form angsuran piutang yang digunakan untuk mencatat angsuran piutang

terkait penjualan kredit yang terjadi.

Gambar 15. Form Angsuran Piutang

7. Form penerimaan kas digunakan untuk mencatat besarnya kas masuk atas

angsuran yang terjadi.

Page 19: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

21

Gambar 16. Form Penerimaan Kas

8. Form tagihan yang mencatat barang yang dikirimkan pemasok terkait

pembelian persediaan barang

Gambar 17. Form Tagihan

9. Form pembelian barang dagang yang mencatat kas yang dikeluarkan

karena adanya pembeliaan persediaan.

Page 20: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

22

Gambar 18. Form Pembelian Barang Dagang

10. Form data pelanggan yang mencatat alamat dan nama pelanggan.

Gambar 19. From Data Pelanggan

11. From data karyawan digunakan untuk menambah atau menghapus data

karyawan.

Page 21: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

23

Gambar 20. Form Data Karyawan

Aplikasi ini memiliki kemampuan menyediakan laporan yang terkait siklus

pendapatan dan siklus pengeluaran sendiri. Hal tersebut membuat pemilik dapat melihat

langsung informasi yang dibutuhkan pemilik terkait dengan siklus pendapatan dan siklus

pengeluaran perusahaan

5. PENUTUP

Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa

siklus pendapatan dan siklus pengeluaran yang terkait persediaan pada perusahaan

Laksono masih dijalankan secara manual. Perusahaan Laksono mengalami kesulitan

pada pencatatan piutang dan dalam mengetahui jumlah persediaan yang tersisa, sehingga

mempengaruhi pengeluaran yang dilakukan perusahaan dalam pembelian persediaan.

Untuk mengatasi permasalahan perusahaan Laksono tersebut, maka peneliti

membuat aplikasi yang dapat membantu pemilik perusahaan. Dalam membuat aplikasi

peneliti menggunakan Microsoft Access 2007. Formulir yang dihasilkan dalam

perancangan database adalah Formulir data persedian, surat pesanan, surat pengiriman

Page 22: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

24

barang, data piutang, angsuran piutang, penerimaan kas, faktur pembelian barang,

pengeluaran pembelian, data pelanggan, dan data karyawan.

Perusahaan Laksono akan diberikan pembelajaran selama 2 minggu terkait dengan

aplikasi yang telah peneliti hasilkan. Selain itu perusahaan juga harus melakukan:

1. Menjalankan transaksi yang terjadi pada siklus pendapatan dan siklus

pengeluaran terkait persediaan dengan aplikasi yang telah peneliti rancang.

Hal terssebut agar informasi yang diperoleh cepat dan akurat.

2. Memberikan pelatihan pada karyawan agar dapat menjalankan aplikasi

yang telah dirancang.

Dengan diterapkan aplikasi ini pada perusahaan, diharapakan dapat membantu

perusahaan dalam mengetahui besarnya piutang yang terjadi akibat penjualan dan

mengetahui besarnya persediaan yang tersisa atas transaksi penjualan dan pembelian.

Sehingga ketika persediaan yang tersisa diketahui pengeluaran perusahaan untuk membeli

barang menjadi efisien.

Page 23: Analisis dan Perancangan Basis Data Sistem Informasi yang ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2635/2/T1_232008056_Full... · sedang mengadakan perkumpulan arisan, rapat PKK,

25

DAFTAR PUSTAKA

Muhlis, Ahmad & Dita Anggraini, 2010. Membangun Aplikasi Penjualan (Tunai dan Kredit)

dengan MS Access. PT Elex Media Komputindo, Jakarta.

Romney, Marshall B & Paul Jhon Steinbart, 2006. Accounting Information System. Salemba

Empat, Jakarta.

Saputro, Ardhy Novian, 2012. Peracangan Sistem Database Siklus Penadapatan Dan

Pengeluaran Toko Sun Motor Di Gumuh-Kendal Dengan Pendekatan Object

Oriented Database Model. Kertas Kerja Progan S1 Fakultas Ekonomikan dan

Bisnis, Universitas Kristen Satya Wacana.

Sukmawati, Inge, 2011. Perancangan Basis Data Siklus Pendapatan dan Siklus Pengeluaran

Rumah Makan Kembang Joyo Pati. Kertas Kerja Progam S1 Fakultas Ekonomika

dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana.