Analisa Tindakan DJJ

8
ANALISA TINDAKAN KEPERAWATAN PEMERIKSAAN DENYUT JANTUNG JANIN DI RUANG KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) PUSKESMAS MANGKANG Pembimbing: Ns. Yuliati,S.Kep Dwi Susilawati, M.Kep., Sp.Mat Disusun oleh: RETYANINGSIH IDA YANTI G2B009056 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

Transcript of Analisa Tindakan DJJ

Page 1: Analisa Tindakan DJJ

ANALISA TINDAKAN KEPERAWATAN

PEMERIKSAAN DENYUT JANTUNG JANIN

DI RUANG KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) PUSKESMAS MANGKANG

Pembimbing:

Ns. Yuliati,S.Kep

Dwi Susilawati, M.Kep., Sp.Mat

Disusun oleh:

RETYANINGSIH IDA YANTI

G2B009056

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO

2012

Page 2: Analisa Tindakan DJJ

ANALISA TINDAKAN KEPERAWATAN

PEMERIKSAAN DENYUT JANTUNG JANIN

RUANG KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA)

PUSKESMAS MANGKANG

A. Identitas

Nama Tindakan : Pemeriksaan Denyut Jantung Janin

Jenis Tindakan : Mandiri

Nama Pasien : Ny.N

Umur : 23 tahun

Alamat : Mangunharjo 02 RT 06 /RW 3

Ruang : Ruang KIA Puskesmas Mangkang

Tanggal periksa : Senin, 2 April 2012

Diagnosa Medis : G2P1A0

B. Prosedur dan Rasional sesuai Teori

1. Pengertian

Denyut jantung janin normal dalah frekuensi denyut rata-rata saat wanita tidak

sedang bersalin atau diukur diantara dua kontraksi. Pada aterm angka rata-rata ini

adalah sekitar 135 denyut/menit. Rentang normal pada aterm adalah 120-160

denyut/menit.

2. Tujuan

Pemantauan kesejahteraan janin

3. Alat dan Bahan

a. Doppler / Laennec

b. Jelly

c. Sarung tangan

d. Tissue

e. Jam tangan

4. Prosedur dan rasional tindakan

No Prosedur Rasional Tindakan

1 Mendekatkan alat didekat klien Memudahkan perawat dalam melakukan

tindakan

2 Menjelaskan prosedur dan tujuan Mengurangi ansietas dan meningkatkan

Page 3: Analisa Tindakan DJJ

pemeriksaan denyut jantung janin

pada ibu hamil

kerjasama dengan klien (BHSP)

3 Menjaga privacy klien Memberikan privasi pada klien

4 Mengatur posisi klien supinasi/

terlentang dan buka area abdomen.

Pastikan area yang lain tertutupi

Mempertahankan kenyamanan klien dan

memudahkan dalam pemeriksaan DJJ

5 Mencuci tangan dan memakai sarung

tangan

Mengurangi transmisi mikroorganisme

untuk mengurangi risiko nosokomial

6 Lakukan pemeriksaan Leopold I-IV Leopold I : Untuk mengetahui tinggi

fundus uteri

Leopold II: Untuk menentukan punggung

dan bagian ekstremitas janin

Leopold III: Untuk membedakan bagian

persentasi dari janin dan sudah masuk

dalam pinggul

Leopold IV: Untuk meyakinkan hasil

yang ditemukan pada pemeriksaan

leopold III dan sejauh mana bagian

presentasi yang sudah masuk PAP

7 Memberikan jelly pada ujung

doppler yang akan digunakan

Memudahkan dan melicinkan alat saat

bersinggungan dengan kulit sehingga

tidak terasa sakit

8 Menempelkan doppler / laennec

pada perut ibu hamil di daerah

sekitar punggung janin

Mengetahui denyut jantung janin

9 Hitung denyut jantung janin Doppler : Denyut jantung janin terbaca di

layar alat doppler dan lampu berkedip

pada setiap denyutan jantung

Laennec : Dilakukan pada saat 5 detik

pertama, 5 detik kedua, dan 5 detik ketiga

kemudian dikali 4 dan didapatkan hasil

DJJ/menit.

10 Mendengarkan denyut jantung janin Untuk mendengarkan denyut jantung

Page 4: Analisa Tindakan DJJ

selama 1 menit. Rentang denyut

jantung janin normal antara 110-160

denyut/menit.

Jika pada pemeriksaan DJJ terdapat

pola DJJ yang meragukan maka

perawat perlu melakukan

pemeriksaan alat dengan teliti,

intervensi (mengubah posisi

ibumemberikan oksigen), dan

evaluasi. Jika perlu pasien agar

dirujuk ke rumah sakit untuk

pemeriksaan USG.

janin dalam batas normal

11 Membersihkan alat doppler / laennec

dan perut ibu dari jelly menggunakan

tissue

Menjaga kebersihan alat dan kulit klien

12 Merapikan pakaian klien Memberikan kenyamanan pada klien

13 Membereskan dan merapikan alat-

alat pemeriksaan

Mengurangi transmisi mikroorganisme

dan kerapian alat

14 Cuci tangan Mengurangi infeksi nosokomial

15 Dokumentasi Mencatat hasil denyut jantung janin

C. Analisa Tindakan

1. Mendekatkan alat didekat klien

Troly untuk menempatkan alat-alat sudah berada di samping bed klien dan tidak

pernah dipindahkan (sesuai teori).

2. Menjelaskan prosedur dan tujuan pemeriksaan denyut jantung janin pada ibu hamil

Sebelum melakukan pemeriksaan ibu ditanya keluhan dan kesejahteraan bayinya,

setelah itu minta kesediaan untuk diperiksa dan menjelaskan tujuan pemeriksaan

yang dilakukan (sesuai teori).

3. Menjaga privacy klien

Menutup tirai/gorden di samping bed pasien (sesuai teori)

4. Mengatur posisi klien supinasi/ terlentang dan buka area abdomen. Pastikan area

yang lain tertutupi

Ibu hamil dipersilahkan untuk berbaring terlentang di bed kemudian pakaian yang

menutupi bagian perut dibuka lalu ditutup dengan selimut(sesuai teori)

Page 5: Analisa Tindakan DJJ

5. Mencuci tangan dan memakai sarung tangan

Ketika pemeriksaan cuci tangan hanya dilakukan saat pertama kali ada pasien,

setelah itu setiap ada pasien yang datang tidak melakukan cuci tangan. Bidan dan

perawat juga tidak memakai sarung tangan karena untuk memudahkan saat

pemeriksaan leopold I-IV dan mengurangi rasa sungkan dengan klien

6. Lakukan pemeriksaan Leopold I-IV

Aplikasi sesuai teori

7. Memberikan jelly pada ujung doppler yang akan digunakan

Aplikasi sesuai teori

8. Menempelkan doppler/laennec pada perut ibu hamil di daerah sekitar punggung

janin

Aplikasi sesuai teori

9. Hitung denyut jantung janin

Alat yang digunakan langsung tercatat jumlah denyut jantung janin. Di ruang KIA

tidak menggunakan alat laennec pada saat menghitung denyut jantung janin.

10. Mendengarkan denyut jantung janin selama 1 menit. Rentang denyut jantung janin

normal antara 120-160 denyut/menit.

Aplikasi sesuai teori. Akan tetapi penggunaan alat ini hanya untuk mendengarkan

denyut jantung janinnya saja

11. Membersihkan alat doppler dan perut ibu dari jelly dengan menggunakan tissue

Biasanya perawat dan bidan lupa untuk membersihkan alat dan perut ibu dari jelly.

12. Merapikan pakaian klien

Aplikasi sesuai teori

13. Membereskan dan merapikan alat-alat pemeriksaan

Aplikasi sesuai teori

14. Cuci tangan

Setelah melakukan pemeriksaan jarang mencuci tangan, tetapi ada juga yang

menerapkan sesuai teori.

D. Hasil Tindakan

Berdasarkan hasil pemeriksaan denyut jantung janin Ny.N dengan menggunakan alat

doppler yang dilakukan di ruang KIA Puskesmas Mangkang terdengar denyut jantung

janin Ny.N sebanyak 135 denyut/menit.