Analisa Strategi Pancasila

2
Analisa Strategi Situasi dan Kondisi Pendidikan Pancasila Dalam “Pendidikan Moral Pancasila dan Revolusi Mental” Untuk Mengispirasi Tentang “Adil dan Makmur” Terhadap “Hubungan Dokter Terhadap Pasien” Studi Kasus di Kabupaten “Sintang”

description

Pancasila semster 5

Transcript of Analisa Strategi Pancasila

Analisa Strategi Situasi dan Kondisi Pendidikan Pancasila Dalam Pendidikan Moral Pancasila dan Revolusi Mental Untuk Mengispirasi Tentang Adil dan Makmur Terhadap Hubungan Dokter Terhadap Pasien Studi Kasus di Kabupaten SintangStrategi PancasilaJudul KelompokPendidikan Moral Pancasila dan Revolusi MentalPembukaan UUD 45Adil dan MakmurKesehatanDokter terhadap PasienKabupatenSintang

1234

Ketuhanan Yang Maha EsaIa. Masyarakat sudah mengamalkan ajaran agamab. Ada masyarakat yang tidak beragamac. Kelompok masyarakat masuk kedalam pelosok untuk mengajarkan ketuhanand. Masyarakat tidak saling menghormati dalam beribadaha. Pemerintah memfasilitasi tempat beribadah dgn meratab. Sebagian daerah masih sulit menemukan tempat suci untuk beribadahc. Masyarakat memahami toleransi antar umat beragamad. Semakin tinggi tingkat keegoisan beribadaha. Masyarakat mempercayai kebesaran Tuhan untuk mengangkat penyakitnyab. Pasien lebih mempercayai dokter dari pada Tuhanc. Dokter meyakini bahwa kesembuhan dari Tuhand. Pasien menyalahkan dokter dan melupakan takdir Tuhana. Sebagian besar masyarakat suku Dayak sudah memeluk agama islamb. Ada masyarakat yang hanya mempercayai adatc. Banyak pendatang yang memeluk agama Islam melayud. Terjadi keributan karena kurangnya toleransi beragama

Kemanusiaan yang Adil dan BeradabIIa. Warga bersikap baik sesuai dengan kondisib. Warga yang belum berperilaku baik sebagaimana seharusnyac. Bersikap dan berperilaku baik di ajarkan sejak kecild. Mayarakat yg tidak peduli terhadap perilakunyaa. Masyarakat memanfaatkan dgn baik kekayaan alamb. Ada masyarakat yang mensia-siakan kekayaan alamc. Pengajaran sejak kecil tentang pemanfaatan kekayaan alamd. Menjual hasil bumi ke Negara laina. Dokter Indonesia berkepribadian luhurb. Memanfaatkan pasien untuk pengobatan mahal c. Sumpah dokter menyatakan kesehatan pasien diutamakand. Pasien banyak menuntut dokter padahal tidak a. Tingkat kesehatan dan pendidikan semakin baikb. Kurangnya sumber daya alam yg optimalc. Pembinaan generasi muda dapat memperbaiki akhlak masyarakatd. Ada generasi muda yang belum mengenyam pendidikan

Persatuan IndonesiaIIIa. Masyarakat sudah membangun hubngan yang baikb. Masyarakat memilih hidup individuc. Belajar kelompok dari kecil menimbulkan rasa persatuand. Persatuan masyarakat masih persatuan kelompoka. Masyarakat bersatu membangun pertanianb. Masyarakat egois akan hasil alam yg dimilikic. Kepala desa sebagai penengah dalam pembagian hasil tanid. Keributan pembagian hasil perkebunana. Pasien memahami tujuan tindakan dokterb. Dokter tidak memahami msalah kesehatan pasienc. Majunya teknologi membantu memahami suatu penyakitd. Pasien menuntut dokter kejalur hukuma. Bersama-sama menciptakan lingkungan aman dan damaib. Kelompok masyarakat beragama minoritasc. Pemerintah mengayomi untuk bersama membangund. Masyarakat mulai hidup individual

Kerakyatan yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan / PerwakilanIVa. Pemerintahan Indonesia menggunakan musyawarahb. Masyarakat mementingkan pendapat sendiric. Musyawarah ditanamkan melalui kebiasaan dr kecild. Belum mengetahui cara mempraktikan musyawaraha. Memperluas daerah pertanian dengan musyawarah mufakatb. Batas pertanian tidak dgn batas permanenc. Edukasi batas pertanian dengan bukti tertulisd. Petani meributkan batas pertaniana. Dokter meminta persetujuan pasien untuk bertindakb. Pasien menyetujui tindakan dokter tanpa tahu tujuanc. Pasien kritis bertanya kepada dokterd. Mempercayai penyakit sebagai kutukana. Meningkatkan pembangunan infrastruktur b. Masyarakat belum memanfaatkan infrastrukturc. Edukasi pemerintah tentang pemanfaatan infrastrukturd. Masyarakat merusak infrastruktur

Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat IndonesiaVa. Masyarakat bersosialisasi dengan baikb. Masyarakat tidak peduli dengan kehidupan socialc. Pembelajaran sejak kecil tentang cara bersikapd. Masyarakat pedalaman mempercayai kebiasaan leluhura. Mendapatkan kekayaan alam sesuai dgn usahab. Masyarakat menghabiskan hasil bumi dgn sia-siac. Rasa tanggung jawab menciptakan rasa keadiland. Masyarakat dengan harta berlimpah ialah yg berkuasaa. Dokter mendahulukan pasien yang datang pertamab. Pasien tidak sabar menunggu antrianc. Kualitas dokter semakin berkembangd. Dokter mementingkan pasiennya dgn alasan kekerabatana. Kegiatan ekonomi mulai berkembang baikb. Potensi alam dan generasi muda belum dimanfaatkan optimalc. Menjalakanka visi misi Kab.Sintang menjadi sejahterad. Masyarakat belum tahu visi misi