Algoritma Dan Pemograman Modul4

13
LAPORAN PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN MODUL 4 Disusun Oleh : Nama : Yayan Sopyan NIM : 2012091124 Prodi : Sistem Informasi Kelas : SI2012 D LABORATORIUM KOMPUTER

Transcript of Algoritma Dan Pemograman Modul4

Page 1: Algoritma Dan Pemograman Modul4

LAPORAN PRAKTIKUM

ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN

MODUL 4

Disusun Oleh :

Nama : Yayan Sopyan

NIM : 2012091124

Prodi : Sistem Informasi

Kelas : SI2012 D

LABORATORIUM KOMPUTER

FAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KUNINGAN

2012

Page 2: Algoritma Dan Pemograman Modul4

Modul 4

VARIABEL DAN TIPE DATA

Dasar Teori

VARIABEL

Variabel adalah suatu pengenal (indentifier) yang digunakan untuk

mewakili suatu nilai tertentu di dalam proses program. Berbeda dengan konstanta

yang nilainya selalu tetap, nilai dari suatu variable bisa di ubah-ubah sesuai

kebutuhan. Untuk memperoleh nilai dari suatu variable digunakan pernyataan

penugasan (assignment statement), yang mempunyai sintaks sebagai berikut:

Variable = ekspresi;

Nama dari suatu variable dapat ditentukan sendiri oleh pemrogram dengan

aturan sebagai berikut:

1. Terdiri dari gabungan huruf dan angka dengan karakter pertama harus berupa

huruf. Bahasa case-sensitive artinya huruf besar dan kecil dianggap berbeda.

Jadi antara nim,NIM dan Nim dianggap berbeda.

2. Tidak boleh mengandung spasi

3. Tidak boleh mengandung symbol-simbol khusus, kecuali garis bawah (under-

score), yang termasuk symbol khusus yang tidak diperbolehkan antara

lain: !,@,#,$,%,,&,*,(,),-,+,= dsb.

4. Panjangnya bebas, tetapi hanya 32 karakter pertama yang dipakai.

Contoh nama variable yang benar:

NIM,a,x,nama_mhs,f3098,f4,nilai,budi,dsb.

Contoh nama variable yang salah:

%nilai_mahasiswa,80mahasiswa,rata-rata,ada spasi,penting!, dsb.

Page 3: Algoritma Dan Pemograman Modul4

DEKLARASI

Deklarasi diperlukan bila kita akan menggunakan pengenal(indentifier)

dalam program. Identifier dapata berupa variable, konstanta dan fungsi.

1. Deklarasi Variabel

Bentuk umumnya: Nama_tipe nama_variabel;

Contoh ;

1. Int x; // Deklarasi x bertipe integer

2. Char y, huruf, nim[10]; // Deklarasi variable bertipe char

3. Float nilai; // Deklarasi variable bertipe float.

2. Deklarasi konstanta

a. Menggunakan keyboard const

Contoh : const float PI = 3.14152965;

Berbeda dengan variable, konstanta bernama tidak dapat diubah jika telah

diinisialisasi

b. Menggunakan #defice

Contoh : #difice PI 3.14152965;

Keuntungan menggunakan #defice apabila dibandingkan dengan cost

adalah kecepatan kompilasi , karena sebelum kompilasi dilaksanakan,

compiler pertama kali mencari symbol #defice (oleh sebab itu mengapa #

dikatakan prepocessor dierective) dan mengganti semua Phi dengan nilai

3.14152965.

TIPE DATA

Tipe Ukuran (Byte) Batas Bawah Btaas Akhir

Char 1 - -

Unsigned char 1 0 255

Short int 2 -32768 327767

Unsigned short int 2 0 65536

Int 4 -231 +231-1

Float 4 -3.2x1038 +3.2x1038

Double 4 -1.7x10308 +1.7x10308

Page 4: Algoritma Dan Pemograman Modul4

NB : untuk mengetahui ukuran memori suatu tipe data digunakan fungsi sizeof

(tipe)

Tipe data dapat diubah ( type cast ), misalkan:

Float x = 3.345;

Int p = int(x)

Maka nilai p adalah 3 ( terjadi truncating)

KARAKTER DATA STRING LITERAL

String adalah gabungan dari karakter

Contoh : “ Belajar “ Literal String

“B” Karakter

Panjang string

Strlen() nama fungsi untuk menghitung panjang string.

Fungsi strlen () dideklarasikan dalam file string.h. jadi bila anda ingin

menggunakan Fungsi strlen(), maka prepocessor derective #include<string.h>

harus dimasukan dalam program diatas main()

Dalam C++ selain \n vterdapat juga bebrapa karakter khusus yang biasa

disebut escape sequence characters, yaitu:

Karakter Keterangan

\0 Karakter ber-ASCII nol (karate null)

\a Karakter bell

\f Karakter ganti halaman

\n Karakter baris baru

\r Karakter carriage return ( ke awal baris )

\t Karakter tab horizontal

Page 5: Algoritma Dan Pemograman Modul4

\v Karakter tab vertical

\\ Karakter \

\’ Karakter ‘

\” Karakter “

\? Karakter ?

\b Karakter backspace

FORMAT DATA

Format Data adalah penentu format yang akan mengatur penampilan dari

argumen yang terletak pada daftar argumen. Bentuk penetu format antara lain:

%d untuk menampilkan bilangan bulat (integer)

%f untuk menampilkan bilangan real

%c untuk menampilkan sebuak karakter

%s untuk menampilkan sebuah string

PRAKTIKUM

PRAKTIKUM 1 : DEKLARASI VARIABEL

Source Code

Page 6: Algoritma Dan Pemograman Modul4

Program

PRAKTIKUM 2 : DEKLARASI VARIABEL

Source Code

Program

PRAKTIKUM 3 : FORMAT DATA

Source Code

Page 7: Algoritma Dan Pemograman Modul4

Program

LATIHAN PRAKTIKUM

1. Perhatikan program di bawah ini:

a. Lakukan Proses Kompilasi

Untuk melakukan proses kompilasi di lakukan dengan cara pilih

Menu Project pilih Submenu Compile atau bisa dengan menekan tombol

Alt+F9. Maka akan keluar tampilan seperti pada gambar :

Page 8: Algoritma Dan Pemograman Modul4

b. Menjalankan program

Untuk menjalankan program dengan cara pilih menu Debug,

kemudian pilih Submenu Run.

c. Pembahasan

Program di atas tidak lengkap atau sempurna,

Penulisan source code/program harus menggunakan huruf kecil

semua,

Tanda kurung buka “{“ untuk pembuka tidak ada,

Tidak ada void pada Fungsi, yang seharus ditulis void main(),

Tipe data tidak bisa di tambahkan antara int(),char(), dan Float(),

Penulisan persen pada #c salah yang seharusnya %c.

d. Perbaikan program di atas menjadi:

Page 9: Algoritma Dan Pemograman Modul4

2. Membuat Program

Untuk membuat program dengan hasil seperti ini :

Bisa menggunakan sintak seperti pada gambar di bawah

Source Code

A = 2B = 3

Hasil penjumlahan A dengan B adalah2+3 = 5

Page 10: Algoritma Dan Pemograman Modul4

Lakukan Proses Kompilasi

Untuk melakukan proses kompilasi di lakukan dengan cara pilih Menu

Project pilih Submenu Compile atau bisa dengan menekan tombol Alt+F9.

Menjalankan program

Untuk menjalankan program dengan cara pilih menu Debug, kemudian

pilih Submenu Run. Maka akan keluar tampilan seperti pada gambar di bawah

ini:

KESIMPULAN

Page 11: Algoritma Dan Pemograman Modul4

Dari hasil praktek dan latihan Praktikum dapat diambil kesimpulan bahwa

dalam pembuatan program kita bisa menggunakan bentuk. Deklarasi Variabel

atau Format Data tergantung program apa yang akan kita buat.

Dalam pembuatan program dengan menggunakan Deklarasi Variabel bisa

di ambil contoh seperti dalam pembuatan program untuk perihtungan dan untuk

Format Data contohnya seperti pembuatan program data identitas diri dan lain

sebagainya.