Alat_Gali_1

47
KULIAH MANAJEMEN PERALATAN KONSTRUKSI “ ALAT- ALAT GALI “ - Hydraulic Excavators - PART 1

Transcript of Alat_Gali_1

Page 1: Alat_Gali_1

KULIAH

MANAJEMEN PERALATAN KONSTRUKSI

“ ALAT- ALAT GALI “- Hydraulic Excavators -

PART 1

Page 2: Alat_Gali_1

BAGIAN EXCAVATORBagian atas yang dapat berputar(revolving unit).Bagian bawah untuk berpindah tempat(travelling unit).

– Roda rantai (track/crawler)– Roda Karet (wheel)– Dipasang di atas truck (truck mounted)

Bagian-bagian tambahan (attachment) yang dapat diganti sesuai pekerjaan yang akan dilaksanakan.

– Crane, Dipper Shovel, Backhoe, Dragline dan Clamshell

Page 3: Alat_Gali_1

CONTROL ATTACHMENTTerdapat 2 system Control (Cable danHydraulic)System Hydraulic digunakan oleh sebagianbesar ExcavatorKelebihan System Hydraulic :

1) Kecepatan Operasional (Faster cycle time).2) Control penuh terhadap Attactment. 3) Efisiensi Tinggi.4) Mudah dan cepat digunakan. 5) Menawarkan ketepatan dan ketelitian pekerjaan.

Page 4: Alat_Gali_1

Jenis TravellingUnit

Page 5: Alat_Gali_1

MESIN PENGGERAKPenggerak untuk mengendalikan attachment.

– gerakan menggali, mengangkat dan sebagainya.

Penggerak untuk memutar (revolving unit) berikut attachment yang dipasang pada unit tersebut.Penggerak untuk menjalankan excavator berpindah dari satu tempat ke tempat lain.

Page 6: Alat_Gali_1

JENIS ATTACHMENT

POWER SHOVELBACKHOELOADERDRAGLINECLAMSHELL

Part 1

Part 2

Page 7: Alat_Gali_1

POWER SHOVEL

Page 8: Alat_Gali_1

FUNGSIMenggali tanah tanpa bantuan alat lain.Memuat material ke dalam truk atau alat angkut lainnya. Membuat timbunan bahan persediaan (stock pilling). Menggali tebing yang letaknya lebih tinggi dari tempat kedudukan alat.

Page 9: Alat_Gali_1

PEMBAGIAN POWER SHOVELBerdasarkan Alat Kendali :

1) Kendali kabel (cable controlled)2) Kendali hidrolis (hydraulic controlled)

Berdasarkan Roda Penggerak :1) Crawler Mounted Power Shovels2) Whell Mounted Power Shovel

Page 10: Alat_Gali_1

KARAKTERISTIKBagian-bagian Utama dari Power Shovel :

1) Bucket2) Tangkai Bucket3) Sling Bucket4) Rol Ujung5) Boom6) Sling Boom7) Penahan Boom8) Mesin Penggerak9) Counter Weight (pengimbang)10) Kabin Operator11) Under Carriage

Page 11: Alat_Gali_1

GAMBAR DETIL1

2

3 4

5

6

710

8

911

Page 12: Alat_Gali_1

CARA KERJA1) Maju untuk menggerakkan dipper menusuk

tebing.2) Mengangkat dipper/bucket untuk mengisi.3) Mundur untuk melepaskan dari

tanah/tebing.4) Swing (memutar) untuk membuang (dump).5) Berpindah jika sudah jauh dari tebing

galian.6) Menaikkan/menurunkan sudut boom jika

diperlukan.

Page 13: Alat_Gali_1

FAKTOR PEMILIHAN SHOVEL Volume PekerjaanLokasi PekerjaanJenis MaterialBiaya OperatorPemeliharaan AlatTarget WaktuBiaya Sewa Alat

Page 14: Alat_Gali_1

FAKTOR PENENTU PRODUKTIFITAS 1 Cycle terdiri atas :

1) Mengisi Bucket (load bucket)2) Berputar dengan muatan (swing)3) Membuang (dump)4) Berputar ke posisi semula (swing)Kondisi yang harus diperhatikan :

1) Lokasi Pekerjaan2) Sudut Putar3) Keadaan Medan4) Manajemen

Page 15: Alat_Gali_1

LOKASI PEKERJAAN Tinggi Optimal ialah tinggi yang sedemikian, sehingga pada waktu dipper/bucket mencapai titik tertinggi tebing sudah penuh terisi, dengan tidak perlu memberikan beban yang berlebihan pada mesin.Porsentase Tinggi Optimal :

%100×=maltinggiopti

ttinggibuki

Page 16: Alat_Gali_1

Tabel 1. Produksi Ideal Power Shovel dan Tinggi Gali Optimal

Page 17: Alat_Gali_1

SUDUT PUTAR (SWING)Sudut dalam bidang horizontal antarakedudukan dipper/bucket pada waktumenggali dan pada waktu membuangmuatan, yang dinyatakan dalamderajat .

Page 18: Alat_Gali_1

Tabel 2. Faktor Koreksi Sudut Putar dan % Tinggi Gali Optimal

Page 19: Alat_Gali_1

KONDISI MEDAN Produksi optimal akan diperoleh jika :

1) Area kerja mempunyai lantai kerja yang keras, 2) drainasi baik, 3) tempat kerja luas, 4) truk pengangkut dapat ditempatkan pada kedua

sisi sehingga tinggi optimal terpelihara, 5) jalan angkut tidak terpengaruh keadaan musim, 6) perbandingan yang sesuai antara produksi

shovel dengan truk pengangkutnya

Page 20: Alat_Gali_1

Tabel 3. Faktor Koreksi Keadaan Medan dan Keadaan Manajemen

Page 21: Alat_Gali_1

PRODUKTIFITAS

)/( 3 LMjammffpproduksi JMderajatidealroduksi −××= −

:idealroduksip −

:JMf:derajatf

Dimana :Produksi ideal (Tabel 1)

Faktor koreksi sudut putar (swing) (Tabel 2)

Faktor koreksi kondisi medan dan manajemen (Tabel 3)

Page 22: Alat_Gali_1

SOAL ! Hitung produktifitas power shovel jikadiketahui :

Sebuah shovel bucket 1 cu-yd menggalitanah lempung keras berupa tebing denganketinggian 2,30 meter. Sudut putar (swing) 750, kondisi medan sedang, kondisi manajemen baik.

Page 23: Alat_Gali_1

JAWAB ! 1. Dari Tabel 1 untuk tanah lempung keras dengan ukuran bucket 1 cu-

yd diperoleh :- produksi ideal 145 cu-yd/jam (BM)- tinggi gali optimal 9 ft = 2,75 meter

% tinggi gali optimal : %64,83%10075,230,2

2. Swing 750 , dari Tabel 2 diperoleh faktor koreksi : 1,05 (interpolasi lurus)

3. Faktor Koreksi Keadaan medan sedang ; keadaan manajemen baik,dari Tabel 3 : 0,69Jadi produksi shovel :

= 145 x 1,05 x 0,69= 105,05 cu-yc/jam (BM) atau= 80,32 m3/jam (BM)

Page 24: Alat_Gali_1

BACKHOE

Page 25: Alat_Gali_1

FUNGSIMenggali material di bawahpermukaan tanah atau di bawahtempat kedudukan alatnya .Menggali dengan ketepatan dankeakurasian tinggi.

Page 26: Alat_Gali_1

PEMBAGIAN BACKHOEBerdasarkan Alat Kendali :

1) Kendali kabel (cable controlled)2) Kendali hidrolis (hydraulic controlled)

Berdasarkan Roda Penggerak :1) Crawler Mounted (roda kelabang/besi)2) Whell Mounted (roda karet)

Page 27: Alat_Gali_1

KARAKTERISTIKBagian-bagian Utama dari Backhoe :

1) Boom2) Stick 3) Stick Cylinder4) Bucket5) Bucket Cylinder

Page 28: Alat_Gali_1

GAMBAR DETIL

Page 29: Alat_Gali_1

CARA KERJA1) Bucket dijulurkan ke depan ke

tempat galian.2) Bucket diayunkan ke bawah seperti

dicangkulkan.3) Lengan bucket diputar kearah alatnya.4) Bucket terisi penuh lalu diangkat dari

tempat penggalian dan dilakukan swing.

5) Pembuangan material hasil galian.

Page 30: Alat_Gali_1

PRODUKTIFITAS IDEALHal yang perlu diperhatikan :

1) Jarak jangkauan2) Tinggi maksimal pembuangan3) Dalam galian yang mampu dicapai4) Kapasitas Bucket

Page 31: Alat_Gali_1

PRODUKTIFITAS

LMjammFFJMBCT

)/(60 3×××=

Dimana :T : cycle time (menit)BC : kapasitas bucket (m3)JM : kondisi manajemen dan medan kerja

Page 32: Alat_Gali_1

MENGHITUNG PRODUKTIFITAS MENGGUNAKAN METODE

“ CATERPILLAR “

Page 33: Alat_Gali_1

CYCLE TIME

Gambar 1

Menggunakan perkiraanpada Gambar 1

Typical Range

Fastest PracticalFastest PosibleExcelent

Above Average

Average

Below

SevereSlow

Page 34: Alat_Gali_1

Tabel 4. Jangkauan dan Kapasitas Bucket Backhoe Caterpillar

Page 35: Alat_Gali_1

PRODUKTIFITAS CATERPILLAR Kondisi Medan -1:

a). Mudah :ialah keadaan penggalian yang mudah, misalnyatanah tidak kompak, pasir, kerikil. Kedalaman galianlebih kecil dari 40%, kemampuan alat maksimal, sudut swing kurang dari 300. Tidak ada gangguan, buang/muat pada truk atau stockpile, operator baik.

b). Sedang :ialah keadaan penggalian yang sedang, misalnyalempung kering, tanah dengan kandungan batukurang dari 25%. Kedalaman galian sampai dengan70% kemampuan alat maksimal, sudut swing sampai dengan 900, pemuatan ke truk denganjumlah banyak.

Page 36: Alat_Gali_1

PRODUKTIFITAS CARTERPILLAR Kondisi Medan -2:

c). Agak sulit : ialah keadaan penggalian pada batu-batuan, lapisan tanahkeras, kedalaman galian di atas 90% dari kemampuan alat, swing lebih 1200. Kondisi galian sempit, tempat buang/muatsempit dengan jangkauan maksimal, ada gangguan pekerjapada tempat kerja.

d). Sulit : ialah keadaan penggalian tanah keras dengan kandunganbatu 75%, kedalaman galian 90% dari kemampuan alatmaksimal, swing sampai dengan 1200. Tempat buangnyasempit, tempa kerja sulit.

e). Sangat sulit : ialah keadaan penggalian pada batu-batuan, lapisan tanah keras, kedalaman galian diatas 90% dari kemapuan alat, swing lebih dari1200. Kondisi galian sempit, buang/muat sempit dengan jangkauanmaksimal, ada gangguan pekerja pada tempat kerja.

Page 37: Alat_Gali_1

Tabel 5. Fill Factor Backhoe Caterpillar

Page 38: Alat_Gali_1

SOAL ! Hitung produktifitas Backhoe jikadiketahui :

– Backhoe Caterpillar tipe 225 stick 2440 menggali parit dengan kedalaman 4,5 meter.

– Tanah jenis lempung keras, sudut swing maksimal 900.

– Ukuran bucket yang digunakan 1 m3, medan baik dan manajemen sedang .

Page 39: Alat_Gali_1

JAWAB ! (Caterpillar Metode) 1. Untuk tanah keras dengan sudut swing 900

)(

%70%98,69%10043,65,4%

sulitagakpenggalian

gali

−−

≈=×=

2. Dari Gambar 1, diperoleh Cycle Time :T = 25 detik = 0,4167 menitFill factor = 80% (Tabel 5)JM = 0,71 (baik/sedang)(Tabel 3)

(LM) /jamm 81,78

71,080,0)(0,14167,060Pr

3

3

=

×××= moduksi

Page 40: Alat_Gali_1

MENGHITUNG PRODUKTIFITAS MENGGUNAKAN METODE

“ KOMATZU “

Page 41: Alat_Gali_1

CYCLE TIME

Backhoe Komatzu :

T = t1 + 2 t2 + t3Dimana :

T = cycle timet1= waktu menggalit2= waktu swingt3= waktu membuang

Page 42: Alat_Gali_1

Tabel 6. Jangkauan dan Kapasitas Bucket Backhoe Komatzu

Page 43: Alat_Gali_1

Tabel 7. Fill Factor Backhoe Komatzu

Page 44: Alat_Gali_1

Tabel 8. Waktu untuk menggali (detik)

Tabel 9. Waktu untuk swing (detik)

>

Waktu untuk membuang atau memuat :1) Tempat buang sempit (truck) = 5 – 8 detik2) Tempat buang longgar (stockpile) = 3 – 6 detik

Page 45: Alat_Gali_1

SOAL ! Hitung produktifitas Backhoe jikadiketahui :

– Menggali parit sedalam 4,5 meter digunakan backhoe PC 120 – 1 Komatzu.

– Sudut swing 900.– Tanah lempung lunak.– Swell 30%. – Kondisi medan baik, manajemen baik. – Tanah hasil galian diangkut dengan truk.

Page 46: Alat_Gali_1

JAWAB ! (Komatzu Metode)

1) Kapasitas bucket PC 120–1= 0,45 m3 peres (Tabel 6)2) Bucket factor untuk tanah lempung lunak 0,80 (Tabel 7)3) Kondisi Medan (baik) dan Manajemen (baik) = 0,75 (Tabel 3)4). Cycle time :

1. Gali dalam (4,5 m) dankondisi sedang (t1) : 13 detik (Tabel 8)

2. Swing 900 (t2) : 7 detik (Tabel 9)3. Buang ke truk (t3) : 8 detik

T = 13 + 2 x 7 + 8 = 35 detik atau= 0,58 menit

)(/93,27

75,080,0)(45,0)(58,0

60Pr

3

3

LMjamm

mmenit

oduksi

=

×××=

Page 47: Alat_Gali_1

SEKIAN,TERIMA KASIH