Alat Input

26

description

ALAT INPUT adalah Hardware yang dapat langsung memasukan data atau perintah ke piranti proses untuk langsung diproses tanpa melalui alat perantara lain.

Transcript of Alat Input

  • 1. Keyboard Keyboard merupakan alat input yang paling penting dalam suatu pengolahan

    data dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka,

    karakter khusus serta sebagai media bagi user (pengguna) untuk melakukan

    perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka

    file. Penciptaan keyboard komputer berasal dari model mesin ketik yang

    diciptakan dan dipatentkan oleh Christopher Latham pada tahun 1868, Dan pada

    tahun 1887 diproduksi dan dipasarkan oleh perusahan Remington.

    Keyboard yang digunakanan sekarang ini adalah jenis QWERTY, pada tahun

    1973, keyboard ini diresmikan sebagai keyboard standar ISO (International

    Standar Organization). Jumlah tombol pada keyboard ini berjumlah 104 tuts.

    Keyboard sekarang yang kita kenal memiliki beberapa jenis port, yaitu port

    serial, ps2, usb dan wireless.

    a. Port Serial b. Port PS2

    c. Port USB d. Wireless

    Jenis Jenis Keyboard

    1. Keyboard QWERTY

  • Tata letak keyboard QWERTY ini ditemukan oleh Scholes, Glidden dan

    Soule pada tahun 1878, dan kemudian menjadi standar mesin tik komersial

    pada tahun 1905. QWERTY diambil dari6 huruf berurutan pada baris kedua

    dari tombol alfanumerik tersebut. Keyboard QWERTY didesain sedemikian

    rupa sehingga key yang paling sering ditekan terpisah letaknya sejauh

    mungkin, sehingga bisa meminimalkan kemacetan pada saat mengetik (pada

    mesin ketik mekanik). Meskipun tata letak QWERTY sangat luas

    pemakaiannya, tetapi memiliki beberapa kelemahan dan ketidakefisienan.

    Misalnya, 48 persen dari gerakan diantara huruf yang berurutan harus

    dilakukan dengan sebuah tangan. Hanya 32 persen ketukan yang dilakukan pada

    home row (baris awal dari posisi jari pada keyboard). Beban tangan kiri lebih

    besar dari tangan kanan (56 persen). Contoh paling nyata dari

    ketidakefisienan tata letak QWERTY adalah pengetikan huruf a yang cukup

    sering dipakai, tetapi harus dilakukan oleh jari kelingking yang paling lemah.

    2. Keyboard DVORAK

    Keyboard DVORAK (1932), dimana susunan hurufnya disusun sedemikian

    rupa sehingga tangan kanan dibebani lebih banyak pekerjaan dibanding dengan

    tangan kiri. Selain itu, tata letak Dvorak dirancang agar 70 persen dari

    ketukan jatuh pada home row, sehingga bisa mengurangi kelelahan karena

    pengetikan (lebih ergonomik). Sejumlah percobaan menunjukkan bahwa tata

    letak Dvorak lebih efisien 10-15 persen dibanding dengan tata letak QWERTY.

    3. Keyboard KLOCKENBERG

  • Keyboard ini dibuat dengan maksud menyempurnakan jenis keyboard yang

    sudah ada, yaitu dengan memisahkan kedua bagian keyboard (bagian kiri dan

    kanan). Bagian kiri dan kanan keyboard dipisahkan dengan sudut 15 derajat

    dan dibuat miring ke bawah. Selain itu, keyboard KLOCKENBERG mempunyai

    tombol-tombol yang dibuat lebih dekat (tipis) dengan meja kerja sehingga

    terasa lebih nyaman. Tata letak ini, selain mengurangi beban otot pada jari

    jemari dan pergelangan tangan juga dirancang untuk mengurangi beban otot

    pada tangan dan bahu. Terpisahnya bagian kiri dan kanannya menjadikannya

    relatif lebih banyak memakan ruang.

    4. Keyboard Maltron

    Tak seperti keyboard pada umumnya yang datar, keyboard ini dibuat agak

    cekung ke dalam. Dengan pertimbangan bahwa pada saat jari-jari diposisikan

    akan mengetik, maka jari-jari itu dijamin tidak akan membentuk satu garis

    lurus. Produsen Maltron berkeyakinan bahwa pada dasarnya, hanya digunakan 8

    jari dari sepuluh jari yang tersedia ketika manusia mengetik dengan keyboard

    biasa.Dengan mengetik di keyboard biasa, maka jari tangan harus beradaptasi

    dengan bentuk keyboard. Hal ini diklaim oleh mereka dapat menyebabkan RSI

    (Repetitive Stress Injuries). Sementara, dengan menggunakan Maltron,

    keyboardnyalah yang akan menyesuaikan dengan tangan. Dengan bentuk yang

    unik seperti ini, Maltron menjamin kenyamanan jari tangan di saat mengetik

    sehingga tidak menyebabkan RSI bahkan bisa jadi akan meningkatkan

    kecepatan mengetik sebab yang digunakan adalah 10 jari bukannya 8 jari.

    5. Keyboard Chord Hanya mempunyai beberapa tombol antara 4 sampai 5. Untuk

    memasukkan suatu huruf harus menekan beberapa tombol secara bersamaan.

    Ukurannya kompak, sangat cocok untuk aplikasi yang portabel. Waktu

    pelatihan singkat, penekanan tombo-tombol mencerminkan bentuk huruf yang

  • diinginkan Kecepatannya tinggi namun kurang populer, karena pada pemakaian

    yang lama akan menyebabkan kelelahan pada tangan. Berikut ini jenis-jenis

    keyboard chord:

    Keyboard Palantype

    Tata letak palantype mempunyai 3 kelompok karakter. Kelompok pada

    bagian kiri menunjukkan konsonan awal sebuuah kata, bagian tengah

    menunjukkan kelompok vokal dan bagian kanan menunjukkan kelompok

    konsonan terakhir dari sebuah kata atau suku kata.Pada gambar terlihat

    bahwa tidak seluruh konsonan ada disana, konsonan tsb dapat disajikan

    dengan menggunakan kombinasi beberapa tombol yang ada.

    Keyboard Stenotype

    Steno adalah jenis tulisan singkat yang sering digunakan untuk

    mencatat ucapan seorang. Jenis tulisan ini paling banyak digunakan oleh

    para wartawan untuk mencatat hasil wawancaranya dengan lebih cepat.

    Papan ketik Stenotype mempunyai keunggulan yang hampir sama dengan

    papan ketik Palantype.

  • 6. Keyboard Alphabetik

    Tombol-tombol yang ada pada keyboard alphabetik disusun persis seperti

    pada tata letak QWERTY maupun Dvorak, tetapi susunan hurufnya berurutan

    seperti pada urutan alphabet. Keyboard alphabetik juga tidak dapat menyaingi

    popularitas tata letak QWERTY, tetapi biasanya banyak ditemui pada mainan

    anak-anak, sehingga anak-anak diajar mengenal huruf alphabet. Bagi pengguna

    yang bukan tukang ketik, barangkali tata letak ini cukup membantu. Tetapi,

    dari hasil pengujian, penggunaan tata letak seperti ini justru memperlambat

    kecepatan pengetikan.

    7. Keyboard Numeric

    Untuk memasukkan bilangan dalam jumlah yang besar, orang lebih suka

    menggunakan tombol numerik (numeric keypad) yang tata letak tombol-

    tombolnya dapat dijangkau dengan tangan.

    2. Mouse Mouse adalah salah unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah

    untuk perpindahan pointer atau kursor secara cepat. Selain itu, dapat sebagai

    perintah praktis dan cepat dibanding dengan keyboard. Mouse mulai digunakan

    secara maksimal sejak sistem operasi telah berbasiskan GUI (Graphical User

    Interface). sinyal-sinyal listrik sebagai input device mouse ini dihasilkan oleh

    bola kecil di dalam mouse, sesuai dengan pergeseran atau pergerakannya.

  • Perkembangan Mouse

    1. Mouse Pertama didunia

    Mouse diperkenalkan pertama kali oleh Douglas Engelbart dari Stanford

    Research Insitute pada tahun 1963. Pada waktu itu, mouse terbuat dari bahan

    dasar kayu dan hanya mempunyai satu tombol. Kemudian model kedua muncul

    dan sudah dilengkapi dengan 3 tombol. Pada tahun 1970, Douglas Engelbart

    memperkenalkan mouse yang diberi nama X-Y Position Indicator (indikator

    posisi X-Y). Mouse ini berukuran sangat besar, dan menggunakan dua buah

    roda yang saling tegak lurus untuk mendeteksi gerakan ke sumbu X dan sumbu

    Y pada komputer.

    2. Mouse Bola (TrackBall)

    Perkembangan mouse selanjutnya dilakukan oleh Bill English pada awal

    tahun 1970. Mouse ini menggunakan bola berputar kesegala arah yang

    melahirkan mouse tipe trackball, yaitu mouse terbalik dimana pengguna

    menggerakkan bola dengan jari. Mouse bola ini harus sering dibersihkan

    karena banyak debu yang menempel pada bolanya yang dapat menghambat

    pergerakan dari bola tersebut.

  • 3. Mouse Optikal

    Kemudian mouse berkembang menjadi lebih modern dengan

    menggunakan sinar optikal untuk mendeteksi gerakan. Mouse optikal

    pertama kali dibuat oleh Steve Kirsch dari Mouse Systems Corporation.

    Mouse optikal lebih unggul dari mouse bola karena ringan, mudah dalam

    perawatan dan penggunaannya. Mouse optikal pertama hanya dapat

    digunakan pada alas (mousepad) khusus yang berwarna metalik bergaris-

    garis biruabu-abu. Namun mouse optikal saat ini dapat digunakan hampir

    disemua permukaan padat dan rata, kecuali permukaan yang memantulkan

    cahaya.

    4. Mouse Laser

    Dan jenis mouse yang paling modern adalah yang berteknologi laser.

    Mouse ini pertama kali diperkenalkan oleh Logitech, perusahaan mouse

    terkemuka yang bekerja sama dengan Agilent Technologies pada tahun

    2004, dengan nama Logitech MX 1000. Logitech mengaku bahwa mouse

    laser ini memiliki tingkat ketepatan 20 kali lebih besar dari mouse optikal.

    Meskipun sudah sangat canggih, namun mouse jenis ini belum banyak yang

    mempergunakan, mungkin karena harganya yang masih relatif sangat

    mahal.

  • Dari awal ditemukannya yang berbahan dasar kayu hingga saat ini

    yang telah berteknologi modern, jumlah tombol mouse tidak pernah

    berubah. Semua mouse memiliki tombol satu sampai tiga buah. Beberapa

    mouse modern juga memiliki sebuah roda (whee)l untuk memudahkan

    scrolling. Mouse modern juga sudah banyak yang tanpa kabel, yaitu dengan

    menggunakan teknologi wireless seperti infra merah, gelombang radio

    ataupun bluetooth.

    Menurut kabel konektornya, mouse memiliki 3 jenis yaitu:

    1. Mouse Serial

    Mouse yang sudah jarang dipakai oleh masyarakat umum.Biasanya mouse ini

    digunakan pada komputer Pentium 1 dan Pentium dua. Kabel konektornya hanya

    bisa dipasangkan pada port serial di CPU.

    Gambar Mouse Serial

    2. Mouse PS/2

    Mouse jenis ini biasanya digunakan pada komputer Pentium 3 dan Pentium

    4. Kabel konektornya hanya bisa dipasangkan pada port PS/2 di CPU.

    Gambar Mouse PS/2

  • 3. Mouse USB

    Mouse yang kini sudah umum digunakan oleh semua orang, bisa

    digunakan pada komputer Pentium 3 adan Pentium 4. Kabel konektornya

    dipasangkan .4.pada port USB di CPU.

    Gambar Mouse USB

    4. Mouse Wireless

    Jenis mouse ini menggunakan sinar infrared atau sinyal bluetooth

    untuk koneksinya ke pc, kelebihan mouse ini kita tidak perlu dipusingkan

    oleh kabel yang berkeliaran kemana-mana dan disamping itu mouse ini

    mempunyai jangkauan jarak dari pc lebih jauh. Mouse jenis ini lebih simple

    tapi memiliki kekurangan. Yaitu saat baterai habis, mouse tidak bisa

    berfungsi. Jadi, harus selalu menyediakan baterai cadangan.

    Gambar. Mouse Wireless

    3. Touchpad Touchpad adalah penunjuk (pointer) yang memiliki area sentuh dan secara

    otomatis membaca gerakan jari yang bergerak di area tersebut. Touchpad sama

    fungsinya seperti mouse dan digunakan sebagai pengganti mouse pada laptop

    karena penggunaan mouse itu memerlukan tempat yang cukup luas dan alasnya

    harus rata. Dengan adanya touchpad kita dapat menggunakan laptop dimana saja

    tanpa perlu tempat yang luas maupun alas yang rata.

    Touchpad mulai diperkenalkan di laptop pada awal tahun 1990-an. Pada

    saat itu masih terjadi kebingungan terhadap produk tersebut dalam

    menyebutnya. Tidak ada istilah yang konsisten digunakan dan beragam referensi,

    seperti glide point, perangkat sentuh sensitif masukan, trackpad, dan alat

    penunjuk. Sampai akhirnya disebutlah touchpad.

  • Tujuan diciptakannya touchpad adalah menyimpel-kan pemakaian mouse,

    yang dulunya pemakaian mouse memerlukan yang cukup luas, serta diperlukan alas

    yang rata. Dengan adanya touchpad user masih dapat menggunakan komputer

    (notebook/netbook) dimana saja walaupun di tempat yang sempit pula. Seperti

    halnya dengan mouse yang mempunyai tombol kiri dan kanan, toucpad pun punya

    tombol kiri dan kanan pada bagian bawah nya tetapi doubel klik bisa dilakukan

    pada landasan touchpad dengan cara mengetuknya dua kali. Mouse yang banyak

    beredar dipasaran pastinya terdapat sebuah scroll yaitu sebuah roda yang

    berfungsi menggulung halaman dilayar, ditouchpad pun ada fasilitas scroll tetapi

    tidak semua touchpad ada fasilitas scroll tergantung pada pabrik pembuat.

    Touch pad merupakan fitur umum dari notebook atau netbook. Digunakan

    sebagai pengganti mouse untuk mengatasi ruang atau tempat yang kecil.

    4. Light Pen Light pen adalah pointer elektronik yang digunakan untuk modifikasi dan

    men-design gambar dengan screen (monitor). Light pen memiliki sensor yang

    dapat mengirimkan sinyal cahaya ke komputer yang kemudian direkam, dimana

    layar monitor bekerja dengan merekam enam sinyal elektronik setiap baris per

    detik.

    Light pen pertama kali diciptakan sekitar tahun 1952 sebagai bagian dari

    proyek Whirlwind di MIT (Massachusetts Institute of Technology), di bawah

    kepemimpinan Jay Forrester. Selama tahun 1960-an light pen yang umum di

    terminal grafis seperti IBM 2.250 , dan juga tersedia untuk 3270 IBM terminal

    teks saja. light pen mulai gunakan selama awal 1980-an.

    Dengan menggunakan lightpen, kita dapat langsung memasukan data, baik berupa

    angka maupun huruf ke dalam CPU melalui layar monitor. Walaupun menggunakan

  • lightpen, tombol-tombol pada keyboard masih dibutuhkan juga antara lain untuk

    mensetting angka atau huruf menurut jenis huruf yang terdapat pada komputer

    dan waktu eksekusi.

    Lightpen merupakan inovasi terbaru dari perangkat input karena alat ini

    digunakan seperti layaknya kita menulis pada sebuah kertas. Pada lightpen

    terdapat sebuah kabel yang menghubungkan antara lightpen dengan monitor,

    sehingga monitor yang digunakan bukanlah monitor yang biasa dipakai melainkan

    monitor khusus yang memiliki kabel penghubung dengan lightpen, misalnya

    Notebook Sharp menghubungkan lightpen dengan sebuah kabel halus ke

    komputer dan lightpen tersebut digunakan untuk menuliskan pada sebuah bidang

    daftar atau tidak dituliskan ke layar monitor. Pengunaan lightpen ini biasanya

    menggunakan program untuk rancang bangun, misalnya CAD (Computer Aided

    Design) atau CAM (Computer Aided Manufacturing).

    Dari berbagai macam fungsinya, light pen juga memiliki kelebihan serta

    kekurangan. Berikut garis besar dari kelebihan dan kekurangan lightpen.

    Kelebihan:

    1. Direct pointing device (kendali langsung di permukaan layar).

    2. Tidak memerlukan koordinasi antara mata dengan tangan.

    3. Pengguna dapat langsung mengubah / memanipulasi apa yang tampak pada

    layar komputer.

    4. Sangat berguna sebagai pointing and positioning device.

    Kekurangan:

    1. Saat menggunakan lightpen, sebagian layar tertutup oleh tangan.

    2. Physical fatigue (kelelahan) atau melelahkan tangan.

    3. Tangan jauh dari keyboad.

    4. Light pen harus di angkat.

    5. Light pen dapat mengganggu layar.

    6. Gampang rusak atau patah

    7. Mudah hilang

  • 5. Joy Stick dan Games Paddle Joystick adalah alat masukan komputer yang berwujud tuas atau

    tongkat yang dapat bergerak ke segala arah, sedangkan Games Paddle biasanya

    berbentuk kotak atau persegi terbuat dari plastik dilengkapi dengan tombol-

    tombol yang akan mengatur gerak suatu objek dalam komputer. Alat ini dapat

    mentransmisikan arah sebesar dua atau tiga dimensi ke komputer. Alat ini

    umumnya digunakan sebagai pelengkap untuk memainkan permainan video yang

    dilengkapi lebih dari satu tombol.

    Jenis-jenis Joystick:

    Joystick Logitech Rumble

    Jenis joystick di atas adalah jenis joystick yang

    paling sering digunakan pengguna game dikarenakan

    joystick tersebut dapat digunakan untuk game apa

    saja.

    Joystick Logitech Racing Wheel

    Jenis joystick ini berbentuk seperti stir mobil

    jenis joystick tersebut berfungsi khusus untuk game

    balap mobil.

  • Joystick Logitech Extreme 3D Pro

    Jenis joystick diatas adalah jenis joystick berbentuk lonjong ke atas dan

    berfungsi skhusus untuk game pesawat terbang.

    Kegunaan dan fungsi joystick:

    1. Pelengkap untuk memainkan permainan video yang dilengkapi lebih dari satu

    tombol.

    2. Untuk megontrol permainan video.

    3. Joystick juga banyak diimplementasikan pada mesin-mesin seperti

    pada kursiroda bermotor dan truk.

    6. Barcode Reader Barcode atau barcode adalah suatu kumpulan data optik yang mewakili

    data atau informasi tertentu. Biasanya informasi barcode mengenai jenis dan

    harga barang. Kode barcode yang berbentuk batangan dan berwarna hitam putih

    ini mengandung kumpulan kombinasi batang dengan ukuran batang yang berbeda

    dan disusun dengan sedemikian rupa. Awalnya, penggunaan barcode adalah untuk

    mengotomatiskan sistem pemeriksaan transaksi di swalayan. barcode dicetak di

    atas stiker atau pada bungkusan barang. Kode tersebut akan dapat di baca

    dengan menggunakan barcode Reader yang berfungsi menerjemahkan kode

    barcode ke dalam data atau informasi yang memiliki arti.

    Sejarah Barcode

    Pada 1932, Wallace Flint membuat sistem pemeriksaan barang pada

    perusahaan retail. Awalnya, teknologi Barcode berada di bawah kendali

    perusahaan retail. Lalu, teknologi batang atau barcode diikuti oleh perusahaan

    industri. Setelah itu pada 1948, seorang pemilik toko makanan lokal meminta

    Drexel Intitute Technology di Philadelphia, untuk membuat sistem pembacaan

    informasi produk secara otomatis.

  • Setelah itu, Norman Joseph Woodland dan Bernard Silver, lulusan Drexel

    patent application, bergabung ubtuk mencari solusi tentang sistem pembacaan

    informasi produk secara otomatis. Woodland mengusulkan penggunaan tinta yang

    sensitif terhadap sinar ultraviolet pada sistem pembacaan otomatis, tapi usul

    tersebut ditolak karena tidak stabil dan mahal.

    Kemudian, pada 20 Oktober 1949, Woodland dan Silver berhasil membuat

    prototipe sistem pembacaan informasi otomatis yang lebih baik. Akhirnya, pada 7

    Oktober 1952, Woodland dan Silver mendapatkan hak paten dari hasil penelitian

    yang mereka lakukan. Untuk pertama kalinya, barcode digunakan secara

    komersial pada 1970 saat Logicon Inc. membuat Universal Grocery Product

    Identification Standard (UGPIC).

    Sementara, perusahaan pertama yang memproduksi barcode atau barcode

    untuk perdagangan retail adalah Monach Marking. Sementara, pemakaian

    pertama kali barcode untuk dunia industry digunakan oleh Plessey

    Telecommunications. Selain itu, dibentuk sebuah komite dalam grocery industry

    untuk memilih kode standar yang akan digunakan di Industri.

    Fungsi Barcode

    Barcode sudah menjadi bagian penting dalam peradaban modern sekarang

    ini. Berikut ini manfaat pengunaan barcode:

    Menggunakan sistem barcode dapat meningkatkan akurasi dengan mengurangi

    risiko kesalahan yang dilakukan manusia dari proses pemasukan data secara

    manual.

    Barcode sangat mudah digunakan. Dengan menggunakan hardware dan

    software yang tepat, penggunaan barcode dapat memaksimalkan proses

    pengumpulan data secara otomatis. Dan tentunya, akan lebih mudah membuat

    inventarisasi secara akurat dengan menggunakan sistem barcode daripada

    secara manual.

    Beragam standar pemenuhan berdasarkan sistem barcode yang

    terstandarisasi, menjamin informasi diterima dan disampaikan dengan cara

    yang benar sehingga dapat diterima dan dipahami secara umum.

    Sistem barcode menawarkan feedback yang tepat waktu. Begitu sistem

    barcode digunakan, data dapat diterima dengan cepat. Hal ini pun

    memungkinkan pengambilan keputusan yang cepat berdasarkan informasi

    terbaru.

  • Sistem barcode membuat aktivitas operasional dalam bisnis menjadi lebih

    singkat. Terbayang jika seorang kasir memasukkan harga barang secara

    manual.

    Sistem barcode dapat meningkatkan efisiensi operasional sehingga

    memungkinkan sebuah perusahaan dapat mengemat biaya dan dapat

    meningkatkan keuntungan bisnis yang dijalani.

    7. Scanner Scanner adalah sebuah alat yang dapat berfungsi untuk meng-copy atau

    menyalin gambar atau teks yang kemudian disimpan ke dalam memori komputer.

    Dari memori komputer selanjutnya, disimpan dalam harddisk ataupun floppy disk.

    Fungsi scanner ini mirip seperti mesin fotocopy, perbedaannya adalah mesin

    fotocopy hasilnya dapat dilihat pada kertas sedangkan scanner hasilnya dapat

    ditampilkan melalui monitor terlebih dahulu sehingga kita dapat melakukan

    perbaikan atau modifikasi dan kemudian dapat disimpan kembali baik dalam

    bentuk file text maupun file gambar.

    A. Sejarah Scanner

    Penemuan scanner sangat terkait dengan perkembangan teknologi

    photography,fotokopi dan optical machine. Penemu scanner adalah Robert S.

    Ledley lahir di Newyork, Amerika Serikat pada tahun 1926. Hingga akhirnya

    pada tahun 1943 lahirlah CT Scanner yang mampu memindai seluruh tubuh dari

    ujung rambut hingga ujung kaki. Mesin temuannya itu di namakan Automatic

    Computerized Transverse Axial (ACTA).Demikian sejarah singkat penemuan

  • scanner dan perkembangan scanner dari awal penemuannya sampai sekarang

    scnner baru dengan teknologi berbeda dan canngih telah ditemukan dan

    dikembangkan di dunia.

    B. Jenis-Jenis Scanner

    Berdasarkan cara penggunaan scanner terdiri dari 2 jenis yaitu:

    1. Hand Held scanner

    Scanner yang pemakainanya menggunakan tangan untuk menggerakkan

    scanner yang nantinya akan menscan object yang akan di scan. Scanner jenis

    ini banyak digunakan padasupermarket, mall, minimarket, dan tempat lainnya

    yang digunakan untuk menscan harga barang dan menscan barkode.

    2. Flat bed Scanner

    Scanner yang penggunaannya dengan cara meletakkan objek yang akan

    discan diantara lensa sensor dan cover dan biasanya banyak dipakai di

    perkantoran untuk menscan dokumen, teks, image, photo, dan dokumen lainnya.

    C. Cara Kerja Scanner

    Ketika kita menekan tombol mouse untuk scanning, proses yang terjadi

    adalah sebagai berikut.

    1. Penekanan tombol mouse dari computer menggerakkan pengendali kecepatan

    pada mesin scanner. Mesin yang terletak dalam scanner tersebut mengendalikan

    proses pengiriman ke unit scanning atau unit pemindaian.

    2. Kemudian unit scanning menempatkan proses pengiriman ke tempat atau jalur

    yang sesuai untuk langsung memulai scanning.

    3. Nyala lampu yang terlihat pada scanner menandakan bahwa kegiatan scanning

    sudah mulai dilakukan.

    4. Setelah nyala lampu sudah tidak ada, berarti proses scan sudah selesai dan

    hasilnya dapat dilihat pada layar monitor.

    5. Apabila hasil atau tampilan teks/gambar ingin dirubah, kita dapat

    menggunakan software-software atau aplikasi yang ada. Misalnya dengan

    menggunakan program Adobe Photoshop CS, Corel Draw X4, ACDSee, Office

    Picture Manager, dan aplikasi grafis lainnya.

    Ada dua macam perbedaan scanner dalam memeriksa gambar yang berwarna

    yaitu:

    1. Scanner yang hanya bisa satu kali mengscan warna dan menyimpan semua warna

    pada saat itu saja.

  • 2. Scanner yang langsung bisa tiga kali digunakan untuk menyimpan beberapa

    warna. Warna-warna tersebut merah, hijau, dan biru.

    Scanner yang disebut pertama lebih cepat dibandingkan dengan yang kedua,

    tetapi menjadi kurang bagus jika digunakan untuk reproduksi warna. Kebanyakan

    scanner digunakan pada 1 bit, 8 bit (256 warna), dan 24 bit (lebih dari 16 juta

    warna). Bila ingin hasil yang sangat baik maka gunakan scanner dengan bit yang

    besar agar resolusi warna lebih banyak dan bagus.

    8. Kamera Digital Kamera merupakan seperangkat perlengkapan yang memiliki fungsi untuk

    mengabadikan suatu objek menjadi sebuah gambar yang merupakan hasil proyeksi

    pada sistem lensa. Untuk yang pertama kalinya kamera disebut juga dengan

    kamera obscura. Kata ini berasal dari bahasa latin yang artinya ruang gelap.

    Kamera obscura adalah sebuah alat yang terdiri dari ruang gelap atau kotak,

    yang bisa memantulkan cahaya dengan menggunakan dua buah lensa konveks,

    setelah itu menempatkan gambar objek eksternal itu pada sebuah kertas/film.

    Penempatan film tersebut ada pada pusat fokus dari lensa.

  • Perkembangan Kamera Digital

    1. Kamera Obscura. Kamera Obscura adalah awal dari

    kecanggihan masa kini dalam dunia fotografi yang

    ditemukan oleh seorang muslim bernama Al-

    Haitam atau sering disebut Alhazen. Peradaban

    dunia telah banyak berubah melalui kamera.

    Karena kamera adalah penemuan penting

    yang mampu mengubah dunia. Lewat jepretan

    kamera kita semua dapat mengabadikan momen-

    monem indah di dunia, hal-hal penting maupun

    tidak penting di dunia dan yang kita alami.

    Tak banyak yang tahu akan seorang penemu

    muslim Al-Haitam ini, dikarenakan teknologi saat

    ini dikuasai oleh orang barat, sehingga menyangka

    bahwa kamrea awal ditemukan oleh orang barat, padahal bukan.

    Jauh sebelum masyarakat Barat menemukannya, prinsip-prinsip dasar

    pembuatan kamera telah dicetuskan seorang sarjana Muslim sekitar 1.000 tahun

    silam. Peletak prinsip kerja kamera itu adalah seorang saintis legendaris Muslim

    bernama Ibnu al-Haitham. Pada akhir abad ke-10 M, al-Haitham berhasil

    menemukan sebuah kamera obscura.

    Dunia mengenal al-Haitham sebagai perintis di bidang optik yang terkenal

    lewat bukunya bertajuk Kitab al-Manazir (Buku optik). Untuk membuktikan teori-

    teori dalam bukunya itu, sang fisikawan Muslim legendaris itu lalu menyusun Al-

    Bayt Al-Muzlim atau lebih dikenal dengan sebutan kamera obscura / kamar gelap.

    Kemudian orang barat mempelajari bukunya dan mengembangkan kamera

    obscura dengan beberapa hal seperti yang dilakukan oleh Joseph Kepler (1571

    1630 M). Kepler meningkatkan fungsi kamera itu dengan menggunakan lensa

    negatif di belakang lensa positif, sehingga dapat memperbesar proyeksi gambar

    (prinsip digunakan dalam dunia lensa foto jarak jauh modern).

    Setelah itu, Robert Boyle (1627-1691 M), mulai menyusun kamera yang

    berbentuk kecil, tanpa kabel, jenisnya kotak kamera obscura pada 1665 M.

    Setelah 900 tahun dari penemuan al-Haitham pelat-pelat foto pertama kali

    digunakan secara permanen untuk menangkap gambar yang dihasilkan oleh

    kamera obscura. Foto permanen pertama diambil oleh Joseph Nicephore Niepce

    di Prancis pada 1827.

  • 2. Daguerreotypes dan Calotypes.

    Louis Daguerre dan Joseph Nicphore

    Nipce menemukan metode fotografi praktis

    pertama, yang bernama Daguerreotype, pada

    1836. Daguerre dilapisi pelat tembaga dengan

    perak, kemudian tambahkan dengan uap yodium

    untuk membuatnya sensitif terhadap cahaya.

    Gambar itu dihasilkan oleh uap merkuri dan dengan larutan kuat garam

    biasa (natrium klorida). Henry Fox Talbot menyempurnakan proses yang berbeda,

    calotype, pada 1840. Kedua kamera yang digunakan sedikit berbeda dari model

    yang Zahn, dengan piring peka atau selembar kertas ditempatkan di depan layar

    monitor untuk merekam gambar. Berfokus pada umumnya melalui kotak geser.

    3. Dry Plates.

    Pelat kering collodion telah ada sejak

    1855, berkat karya Dsir van Monckhoven,

    hingga sampai ada penemuan baru dari pelat

    kering gelatin pada tahun 1871 oleh Richard

    Leach Maddox dengan kecepatan dan kualitas

    lebih baik. Juga, untuk pertama kalinya,

    kamera bisa dibuat cukup kecil untuk dipegang

    tangan, atau bahkan tersembunyi. Ada proliferasi dari berbagai desain, dari

    refleks tunggal dan lensa ganda untuk kamera besar dan kamera genggam.

    4. Kodak dan Lahirnya Film.

    Penggunaan film fotografi dipelopori oleh George Eastman, dimulai dari

    kertas film manufaktur pada 1885 sebelum beralih ke seluloid pada tahun 1889.

    Kamera pertamanya, yang ia disebut "Kodak,"

    pertama kali ditawarkan untuk dijual pada tahun

    1888. Itu adalah kotak kamera yang sangat

    sederhana dengan lensa fixed-focus dan

    kecepatan rana tunggal, dengan harga yg relatif

    rendah.

    Pada tahun 1900, Eastman mengambil pasar

    massal fotografi satu langkah lebih jauh dengan

    Brownie, kotak kamera sederhana dan sangat

    murah yang memperkenalkan konsep snapshot.

  • 5. Compact Camera dan Canon.

    Oskar Barnack, yang bertanggung

    jawab atas penelitian dan pengembangan

    di Leitz, memutuskan untuk menyelidiki

    dengan menggunakan 35 mm film cine

    untuk kamera dalam percobaannya untuk

    membangun sebuah kamera kompak yang

    mampu membuat pembesaran berkualitas tinggi.

    Dia membangun prototipe kamera 35 mm nya (Ur-Leica) sekitar tahun

    1913, meskipun pengembangan lebih lanjut ditunda selama beberapa tahun akibat

    Perang Dunia I. Leitz diuji pasarkan antara tahun 1923 dan 1924. Kamera

    tersebut memperoleh respon sangat baik dari para konsumen sehingga para

    pesaing pun mulai bermunculan salah satunya adalah Canon yang dibuat oleh

    Jepang.

    Pada tahun 1936 Canon 35 mm menjadi saingan berat, sebuah versi

    perbaikan dari prototipe Kwanon 1933. Kamera Jepang ini mulai menjadi populer

    di Barat setelah veteran Perang Korea dan tentara ditempatkan di Jepang

    membawanya kembali ke Amerika Serikat dan di beberapa tempat lain.

    6. TLRs, SLRs dan Nikon.

    Kamera pertama dengan refleks praktis

    dibuat oleh Franke & Heidecke Rolleiflex media

    dengan nama TLR tahun 1928. Meskipun secara

    single twin-lens reflex kamera ini tersedia

    selama beberapa dekade, dengan kepopuleran

    yang cukup lama.

    Sebuah revolusi serupa di desain SLR

    dimulai pada tahun 1933 dengan pengenalan Ihagee Exakta, SLR kompak yang

    digunakan 127 rollfilm. Hal ini diikuti tiga tahun kemudian oleh penemu barat

    pertamakali dengan SLR menggunakan film 35mm, yang Kine Exakta.

    Pada tahun 1952 Asahi Optical, perusahaan yang kemudian menjadi

    terkenal untuk kamera Pentax memperkenalkan SLR Jepang pertama

    menggunakan film 35mm, yang disebut Asahiflex. Beberapa pembuat kamera

    Jepang lainnya juga memasuki pasar SLR pada 1950-an, termasuk Canon, Yashica,

    dan Nikon.

  • 7. Kamera Analog.

    Kamera analog mulai muncul pada tahun

    1981 dari Sony Mavica (Magnetic Video Camera).

    Ini adalah kamera analog, yang mencatat sinyal

    pixel terus menerus, sebagai mesin rekaman

    video.

    Kamera elektronik Analog berikutnya

    ditahun 1986 adalah Canon RC-701. Canon

    pertama kali menjadi kamera untuk memotret

    Olimpiade 1984, mencetak foto Yomiuri Shinbun, dalam surat kabar Jepang. Di

    Amerika Serikat, publikasi pertama yang menggunakan kamera ini untuk

    reportase nyata dalam USA Today, untuk pertandingan Bisbol World Series.

    Namun ternyata kamera analog kurang mendapat respon baik karena

    beberapa faktor seperti biaya mahal (hingga US $ 20.000), kualitas gambar yang

    buruk dibandingkan dengan film, dan kurangnya printer terjangkau berkualitas.

    Kamera elektronik analog pertama dipasarkan ke konsumen mungkin Canon

    RC-250 Xapshot pada tahun 1988. Sebuah kamera analog terkenal diproduksi

    pada tahun yang sama adalah Nikon QV-1000C, dirancang sebagai kamera pers

    dan tidak ditawarkan untuk dijual kepada pengguna umum, yang dijual hanya

    beberapa ratus unit. Dapat merekam dalam skala abu-abu, dan kualitas di cetak

    surat kabar sama dengan kamera film. Dalam penampilan itu mirip digital single-

    lens reflex kamera modern. Gambar yang disimpan pada disket video.

    8. Kamera Digital: DSLR serta Kamera Ponsel.

    DSLR:

    Digital Single Lens Reflex (Digital

    SLR atau DSLR) adalah kamera digital

    yang menggunakan sistem cermin

    otomatis dan pentaprisma atau

    pentamirror untuk meneruskan cahaya

    dari lensa menuju ke viewfinder.

    Kamera ini menjadi kamera

    tercanggih dan terpopuler saat ini,

    terutama untuk merek Nikon dan Canon. Kamera ini juga sering digunakan untuk

    studio foto karena kualitas gambarnya yang sangat baik dengan resolusi tinggi.

  • Berikut Bagian-bagian dari kamera DSLR:

    Kamera Ponsel:

    Kamera ponsel ini menjadi trend teknologi modern yang menjadi salah satu

    faktor dalam kesuksesan pemasaran smartphone dengan kualitas potret dan

    rekaman yang beragam dengan penawaran harga termurah hingga paling mahal.

  • 9. Microfon Unit masukan ini berfungsi untuk merekam atau memasukkan suara yang

    akan disimpan dalam memori komputer atau untuk mendengarkan suara. Dengan

    mikropon, kita dapat merekam suara ataupun dapat berbicara kepada orang yang

    kita inginkan pada saat chating. Penggunaan mikropon ini tentunya memerlukan

    perangkat keras lainnya yang berfungsi untuk menerima input suara yaitu sound

    card dan speaker untuk mendengarkan suara.

    Istilah mikrofon berasal dari bahasa Yunani mikros yang berarti kecil dan

    fon yang berarti suara atau bunyi. Istilah ini awalnya mengacu kepada alat bantu

    dengar untuk suara berintensitas rendah. Penemuan mikrofon sangat penting

    pada masa awal perkembangan telepon. Pada awal penemuannya, mikrofon

    digunakan pada telepon, kemudian seiring berkembangnya waktu, mikrofon

    digunakan dalam pemancar radio hingga ke berbagai penggunaan lainnya.

    Penemuan mikrofon praktis sangat penting pada masa awal perkembangan

    telepon. Beberapa penemu telah membuat mikrofon primitif sebelum Alexander

    Graham Bell.

    Pada tahun 1827, Sir Charles Wheatstone telah mengembangkan mikrofon.

    Ia merupakan orang pertama yang membuat mikrofon frase". Selanjutnya, pada

    tahun 1876, Emile Berliner menciptakan mikrofon pertama yang digunakan

    sebagai pemancar suara telepon. Mikrofon praktis komersial pertama adalah

    mikrofon karbon yang ditemukan pada bulan Oktober 1876 oleh Thomas Alfa

    Edison. Pada tahun 1878, David Edward Hughes juga mengambil andil dalam

    perkembangan mikrofon karbon. Mikrofon karbon tersebut mengalami

    perkembangan hingga tahun 1920-an.

    James West and Gerhard Sessler juga memainkan peranan yang besar

    dalam perkembangan mikrofon. Mereka mempatenkan temuan mereka yaitu

    mikrofon elektrik pada tahun 1964. Pada waktu itu, mikrofon tersebut

    menawarkan sesuatu yang tidak dimiliki oleh mikrofon sebelumnya, yaitu harga

    rendah, sehingga dapat dijangkau oleh seluruh konsumen. Bagian lain dalam

    sejarah perkembangan mikrofon ialah revolusionalisasi mikrofon dalam industri

    dimana memungkinkan masyarakat umum untuk mendapatkannya. Hampir satu

    juta mikrofon diproduksi tiap tahunnya. Lalu pada tahun 1970-an, mikrofon

    dinamik dan mikrofon kondenser mulai dikembangkan. Mikrofon ini memiliki

    tingkat kesensitifan yang tinggi. Oleh karena itu, hingga saat ini mikrofon

    tersebut digunakan dalam dunia penyiaran.

  • Jenis-jenis Microphone

    1. Hand Held

    Hand Microphone : Yaitu microphone yang digunakan oleh

    pengisi acara dengan cara dipegang oleh tangan.

    2. Personal Mic/Clip on

    Personal/Clip On : Jenis microphone yang bentuknya kecil,

    dengan posisi pemakaian mic dipasangkan pada baju atau

    kostum pengisi acara. Bisa dengan cara dijepitkan ataupun

    dengan cara ditempel.

    3. Shotgun Mic

    Shotgun : Jenis microphone yang yang paling terarah.

    Berbentuk stik dengan sensitivitas yang tinggi.

    4. Contact Mics

    Contak mikrofon, atau dikenal sebagai pickup atau PIEZO,

    adalah bentuk mikrofon audio yang dirancang untuk

    mengirimkan getaran melalui benda padat. Tidak seperti

    udara normal mikrofon, hubungi mics bertindak sebagai

    transduser yang mengambil getaran dan mengubahnya

    menjadi tegangan yang kemudian dapat dibuat terdengar. Sering digunakan

    sebagai akustik kebocoran probe, mereka juga menikmati penggunaan luas oleh

    suara musik seniman bereksperimen dengan suara. Plain kontak mikrofon yang

    pasif dan impedansi tinggi dan ini dapat menyebabkan mereka suara 'nyaring',

    kecuali digunakan dengan preamp yang serasi.

    5. Boundary Effect Mics

    Boundary Effect Microphone/Efek batas asli mikrofon

    adalah Crown PZM (Tekanan Zona Mikrofon) sehingga efek

    batas mikrofon sering disebut sebagai PZM umum.

    Dalam mic, kapsul dipasang dekat dengan pelat logam

    yang datar, atau inset ke dalam kayu atau pelat logam.

    Bukannya dari mounting itu di berdiri, ini ditempel di permukaan yang datar.

  • 10. Graphic Pads

    Teknologi Computer Aided Design (CAD) dapat membuat rancangan

    bangunan, rumah, mesin mobil, dan pesawat dengan menggunakan Graphics Pads.

    Graphics pads ini merupakan input masukan untuk menggambar objek pada

    monitor. Graphics pads yang digunakan mempunyai dua jenis. Pertama,

    menggunakan jarum (stylus) yang dihubungkan ke pad atau dengan memakai

    bantalan tegangan rendah, yang pada bantalan tersebut terdapat permukaan

    membrane sensitif sentuhan ( touch sensitive membrane surface). Tegangan

    rendah yang dikirimkan kemudian diterjemahkan menjadi koordinat X Y. Kedua,

    menggunakan bantalan sensitif sentuh ( touch sensitive pad) tanpa menggunakan

    jarum. Cara kerjanya adalah dengan meletakkan kertas gambar pada bantalan,

    kemudian ditulisi dengan pensil.

    Gambar. Graphics Pads

    11. Voice Reconizer Voice recognizer berfungsi membuat komputer mengerti omongan

    manusia. Voice recognizer menggunakan mikrophone untuk menangkap suara

    input.

    12. Track Ball Menyimulasikan pergerakan vertikal mouse, sehingga pengguna tidak

    perlu menggerakkan mouse berulang kali untuk dapat menaikkan atau

    menurunkan layar