KECERDASAN BUATAN

“MESIN JAJA MINUMAN”

BAHTIYAR HIDAYAT / 110533406991

IKA RIZKI CHOIRUNNISAA / 110533406975

NEFY LIANA / 110533406981

S1 PTI 2011 OFFERING A

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA

FEBRUARI 2014

SIMULASI VANDING MACHINE

a. Deskripsi Kasus

Mesin Jaja adalah mesin yang dapat mengeluarkan minuman yang diinginkan

pembeli usai memasukkan sejumlah koin dan menekan tombol tertentu sesuai dengan

minuman yang dikehendakinya. Mesin Jaja ini menjual minuman dengan harga minimal

Rp 3000. Jika koin yang dimasukkan sejumlah Rp 3000 maka pembeli bisa membeli

Cola, Sprite dan Fanta. Jika koin yang dimasukkan sejumlah Rp 3500 maka pembeli bisa

membeli Cola, Sprite, Fanta, Pepsi, dan 7-Up. Jika koin yang dimasukkan sejumlah Rp

4000 maka pembeli bisa membeli Cola, Sprite, Fanta, Pepsi, 7-Up. Jika koin yang

dimasukkan sejumlah Rp 4500 maka pembeli bisa membeli Cola, Sprite, Fanta, Pepsi, 7-

Up, Green Sand.

b. Task Environment

Percepts : Uang koin Rp 500 dan Rp 1000

Actions : Menerima uang koin masukan, memberikan koin sisa atau minuman

kaleng

Goal : Mengeluarkan minuman sesuai dengan jumlah koin yang di masukan

Environment : Tempat makan, kantin, tempat rekreasi.

c. State Space

State : Kondisi mesin, jumlah masukan koin ke mesin

Initial state : Kondisi awal Rp 0 sudah masuk ke mesin

Possible action : Masukkan sebuah koin Rp 500 atau Rp 1000.

Goal test : Apakah terdapat minuman kaleng yang keluar dari mesin?

d. Perumusan Masalah :

Tindakan (action) :

Simulasi vending machine yang dibuat dapat menerima inputan koin 500

dan 1000 dan menghasilkan output berupa keterangan minuman yang dipilih dan

sisa koin yang telah dimasukkan.

Penjelasan untuk rancangan untuk masukan awal akan melalui state Q0

apabila masukkan berupa koin 500 maka dari state Q0 sebagai status awal akan

berubah ke state Q1 apabila masukkan berupa koin 500 lagi maka akan berpindah

ke state 2 dan seterusnya, sedangkan apabila masukkan berupa koin 1000 maka

sari state Q0 berpindah ke state Q2 dan apabila kita masukkan koin 1000 lagi

maka akan berpindah ke state Q4 dan seterusnya, jadi apabila masukkan berupa

koin 500 maka akan berpindah satu state, tetapi apabila masukkan berupa koin

1000 maka akan berpindah dua state, tetapi state akan berpindah sampai state Q9

jika memasukkan koin berulang-ulang, misal jika kita masukkan koin 1000

sebanyak 7 kali maka state akan berhenti di state Q9 karena dalam rancangan

diagram status simulasi ini jumlah state yang digunakan sampai state Q9 maka

apabila kita masukkan koin lagi maka state tidak akan berpindah karena sudah

sampai state akhir dan terus berulang-ulang di state Q9.

Keadaan (State) :

Status inputan koin seperti di bawah ini :

Q1 = 500, Q2 = 1000, Q3 = 1500, Q4 = 2000, Q5= 2500, Q6= 3000, Q7= 3500,

Q8= 4000, Q9 = 4500