Agroforestry Kuliah-4

6
Keuntungan/Kelebihan System Agroforestry Keuntungan Ekologis : Penggunaan SDA menjadi lebih efisien (horizontal dan vrtikal) : strata tajuk berlapis (sinar matahari), strata akar (unsur hara), serasah tanaman pohon didaur ulang (dekomposisi) dapat dimanfaatkan kembali oleh tanaman pertanian Nilai perlindungan pohon terhadap tanah, hidrologi, dan perlindungan tanaman pertanian dapat mengurangi bahaya yang diakibatkan oleh kerusakan lingkungan misalnya angin kencang Keuntungan Ekonomis : Melalui efisiensi ekologinya maka total produk setiap satu satuan lahan dapat ditingkatkan meskipun produk individu komponen-komponen penyusunnya mungkin lebih kecil daripada apabila ditanam monokultur Komp. Atau produk komp. Yang satu dapat merupakan masukan bagi produksi yang lain (misal alat-alat dari kayu, pupuk hijau, dll) sehingga investasi dapat dikurangi. Contoh komp. Pohon dapat sebagai tajar untuk tanaman vanili, lada, markisa Dari segi tanaman kehutanan, pengikutsertaan tanaman pertanian dengan penggunaan teknik bertani yang tepat dapat meningkatkan produksi pohon dan mengurangi biaya pengelolaan. Contoh pemupukan pada Tumpangsari jati di jawa Meningkatkan produktivitas (dapat lebih besar daripada monokultur)

description

syamsuddin millang

Transcript of Agroforestry Kuliah-4

Page 1: Agroforestry Kuliah-4

Keuntungan/Kelebihan System Agroforestry

Keuntungan Ekologis :• Penggunaan SDA menjadi lebih efisien (horizontal dan vrtikal) : strata tajuk

berlapis (sinar matahari), strata akar (unsur hara), serasah tanaman pohon didaur ulang (dekomposisi) dapat dimanfaatkan kembali oleh tanaman pertanian

• Nilai perlindungan pohon terhadap tanah, hidrologi, dan perlindungan tanaman pertanian dapat mengurangi bahaya yang diakibatkan oleh kerusakan lingkungan misalnya angin kencang

Keuntungan Ekonomis :• Melalui efisiensi ekologinya maka total produk setiap satu satuan lahan dapat

ditingkatkan meskipun produk individu komponen-komponen penyusunnya mungkin lebih kecil daripada apabila ditanam monokultur

• Komp. Atau produk komp. Yang satu dapat merupakan masukan bagi produksi yang lain (misal alat-alat dari kayu, pupuk hijau, dll) sehingga investasi dapat dikurangi. Contoh komp. Pohon dapat sebagai tajar untuk tanaman vanili, lada, markisa

• Dari segi tanaman kehutanan, pengikutsertaan tanaman pertanian dengan penggunaan teknik bertani yang tepat dapat meningkatkan produksi pohon dan mengurangi biaya pengelolaan. Contoh pemupukan pada Tumpangsari jati di jawa

• Meningkatkan produktivitas (dapat lebih besar daripada monokultur)

Page 2: Agroforestry Kuliah-4

Keuntungan/kebaikan Sistem Agroforestry :

Keuntungan Sosial

• Produk pohon dapat dipungut sepanjang tahun sehingga memberikan kesempatan kerja dan penghasilan secara teratur. Beberapa hasil tanaman dapat diperoleh di luar musim panen tanaman pertanian• Berbagai hasil pohon dapat diperoleh tanpa manajemen yang aktif, dapat berfungsi sebagai tabungan pada masa paceklik• Variasi hasil sangat tinggi, sehingga resiko dapat disebarkan. Keadaan lingkungan tidak dapat diprediksi dengan tepat misalnya musim kemarau berkepanjangan, serangan hama dan penyakit• Produk dapat digunakan sendiri atau dijual sesuai dengan keinginan petani, bahkan dapat “ditahan” sampai keadaan pasar membaik

Page 3: Agroforestry Kuliah-4

Keuntungan Psikologis :

Dalam berbagai situasi, AF hanya berarti perubahan kecil pada cara berproduksi saat ini yang dinilai mudah diterima masyarakat daripada teknik pertanian modern yang mendasarkan diri pada sistem monokultur. Penggantian vegetasi alam pada masa bera pada sistem perladangan dengan pohon-pohon pengikat N atau buah yang memberi penghasilan lebih besar, akan mudah diterima oleh petaniPemanfaatan komp. Pohon sebagai pagar hidup (sistem “border”) mermbuat pemilik lahan penjadi aman baik dari keamanan tanaman pertaniannya dari gangguan ternak maupun penyerobotan manusia.

Keuntungan Politis :Pengaplikasian sistem AF jauh lebih mudah dan cepat menarik masyarakat untuk bertanam pohon dibandingkan dengan kegiatan penghijauan murni (proyek pemerintah), sehingga merupakan langkah awal dalam usaha memasyarakatkan kelestarian lingkungan

Page 4: Agroforestry Kuliah-4

KENDALA/KELEMAHAN SISTEM AGROFORESTRY

(Mirip kendala pertanian dan kehutanan Cuma mungkin intensitasnya yang berbeda (lebih kecil)

Kelemahan Ekologis :• Karena lebih intensif daripada kehutanan tradisional, maka mungkin

siklus hara terganggu. Diperlukan masukan (input) apalagi lahan marginal. Lahan kehutanan tergolong marginal?

• Tanah marginal : pemilihan jenis terbatas• Ada interferensi yang kuat antar tanaman atau komp. Penyusun antara

lain persaingan terhadap cahaya, kelembabab, hara, allelophaty.

Kelemahan Ekonomis :• Mungkin memerlukan modal besar (pupuk, benih unggul, usaha

konservasi tanah misal teras)• Masa penantian lebih lama walaupun lebih singkat daripada kehutanan

tradisional. Pada hal persoalan keuangan pada saat ini perlu dipecahkan

• Pada daerah padat penduduk pemilikan tanah biasanya sempit. Dengan demikian perlu ada koperasi dan penambahan kesempatan kerja.

Page 5: Agroforestry Kuliah-4

Kelemahan Sosial :

•Memerlukan pengetahuan yang cukup (komp. Lebih komplek) sehingga perlu penyuluhan dan pendidikan, pelatihan keterampilan.•Sulit mengintrodusir mekanisasi kedalamnya karena multi jenis dan pada karya•Panen produksi jangka lama, tetapi jaminan keberhasilan tidak ada, pada hal orang selalu ingin yang pastiAF diperkenalkan harus partisipasi aktif masyarakat

Kelemahan Organisasi :

•Kelembagaan pemasaran tidak ada sehingga produk sulit dipasarkan. Diperlukan koperasi ?•Perlu organisasi yang baik. Masyarakat perlu ikut aktif

Kelemahan Ilmiah :

Page 6: Agroforestry Kuliah-4