Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil...

download Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil Yang Diajukan Oleh Peneliti Muda

of 10

Transcript of Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil...

  • 8/16/2019 Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil Yang Diajukan Oleh Peneliti Muda

    1/10

    Ada satu pertanyaan yang sering muncul dalam menentukan ditolak atau diterimanya hipotesisnihil yang diajukan oleh peneliti muda. Pertanyaan praktis tersebut adalah haruskah seorang

    peneliti mengulang kembali uji tesnya, jika hipotesis nihil yang diajukan diterima? Atau tidak sesuai dengan apa yang digambarkan dalam kerangka berpikir. Jawabannya tegas, dalam hal ini

    bahwa para peneliti tidak diharuskan kembali ke lapangan untuk mencari data kembali, dan

    mereka tidak dianggap gagal dalam melakukan penelitian. Para peneliti dalam hal ini, langsungdapat mengambil kesimpulan atau menginterpretasi hasil analisisnya, berdasarkan kepada hasiluji testing yang telah dilakukan.Yang perlu diperhatikan di sini adalah proses uji testing tidak sama dengan proses membuktikandalam ilmu matematika. Testing hipotesis tidak sama dengan membuktikan. Dalammembuktikan rumus atau soal yang diajukan dalam matematika, seorang siswa harus mengulangkembali, jika mereka belum bisa membuktikan ormula yang diajukan. !edangkan dalam ujihipotesis, peneliti langsung dapat memasukkan pada dua kemungkinan yang ada, yaitu ditolak atau diterima.

    KESALAHAN DALAM TESTING HIPOTESIS

    Dengan tidak melihat pada ditolak atau diterimanya hasil testing hipotesis, seorang peneliti biasanya akan mempunyai dua kemungkinan tipe kesalahan yang tidak dapat dihindarkan dalammengambil keputusan tersebut. Dalam istilah statistika, kedua macam kesalahan hipotesistersebut, yaitu kesalahan tipe " atau error type one dan kesalahan tipe "" atau error type two#periksa $ambar %.&'.1. Kesalahan Tipe I!eorang peneliti suatu ketika mengajukan hipotesis nihil yang memang kenyataannya adalah

    benar dengan peluang salah sebesar a. (emudian merek menguji hipotesis tersebut. )asilkeputusan yang diperoleh ternyata ia menerima maka keputusan tersebut benar. Peluang peneliti

    menerima hipotesis nihil bena adalah sebesar #*+# ''.Jika suatu ketika terjadi kasus bahwa hipotesis nihil yang benar tersebut keti diuji ternyataditolak, maka keputusan peneliti menolak hipotesis nihil yang benar tersebut, dikatakan penelitimengalami kesalahan type " yang besarnya adalah #a' 2. Kesalahan Tipe II!eorang peneliti suatu ketika ternyata mengajukan hipotesis nihil yang keli -ontoh hipotesis

    peneliti salah, misalnya dalam penelitian ketenagakerjaan yang terdiri orang dewasa laki+laki dan perempuan. Peneliti melakukan studi produk isik, antara tenaga kerja laki+laki dengan tenagakerja perempuan. Dia mengajuk hipotesis nihilnya seperti berikut, bahwa tidak ada perbedaansigni ikan anta produksi yang dihasilkan grup pekerja perempuan dan pekerja laki+laki. Peneliti

    ternyata menolak terhadap hipotesis yang salah tersebut. aka keputusan tersebut adalah benar dan mempunyai peluang yang besarnya #*+*%'. Tetapi jika hipotesis/ nihil yang salah tersebutsetelah diuji kemudian diambil keputusan untuk menerimanya, maka dia telah termasuk dalamkesalahan tipe ** yang besarnya adalah ##%'.Pertanyaan yang sering muncul dalam kesalahan mengambil keputusan ba seorang peneliti diantaranya termasuk0 apakah dampak dari kesalahan mengambil/ keputusan tersebut? Dandapatkah dicegah agar pengambilan keputusan tetap benar?

    http://www.duniapelajar.com/2012/12/bentuk-kesalahan-hipotesis/http://www.duniapelajar.com/2012/12/bentuk-kesalahan-hipotesis/

  • 8/16/2019 Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil Yang Diajukan Oleh Peneliti Muda

    2/10

    Pengambilan keputusan yang keliru pada umumnya akan mempunyai damp. praktis. Dari contohhipotesis nihil di atas. (eadaan di sekitar kita yang sebenarnya terjadi adalah kemampuan isik

    pekerja wanita mempunyai perbedaan. Perbedaan. tersebut memang disebabkan oleh bentuk alami #nilai kodrati' dari wanita dewasa. !ebagai contohnya, bentuk tubuh dan anggota badanyang lebih halus dibanding pria. !uara yang lebih halus, dan kondisi lemah saat terjadi datang

    bulan dan sebagainya. Yang bentuk alami tersebut tidak dimiliki oleh tenaga kerja pria. Jika perusahaan ternyata benar+benar menggunakan hasil penelitian di atas, dengan mengambilkeputusan0 1tidak membedakan antara pekerja wanita dan pria2. aka pekerja wanita lah yangakan menderita kerugian sebagai akibat dari penelitian yang keliru.engenai bagaimana agar seorang peneliti tidak jatuh dalam melakukan Pengambilan

    keputusan. 3erikut adalah beberapa butir penting yang mungkin dapat membantu mengurangikesalahan dalam mengambil keputusan0

    *. )endaknya para peneliti hati+hati dan cermat dalam melakukan studi dan menuangkandalam kerangka berpikir.

    4. (etika mengajukan hipotesis nihil, hendaknya peneliti tetap melihat pada hubunganteoretis dengan kenyataan yang ada di lapangan.

    %. Data yang dikumpulkan hendaknya data yang rele5an dan dengan hipotesis yang hendak diujikan.

    Peneliti harus selalu bersikap terbuka terhadap akta dan kesimpulan terdahulu baik yangmemperkuat maupun yang bertentangan dengan prediksinya. Jadi, dalam hal ini telaah teoritikdan temuan penelitian yang rele5an ber ungsi menjelaskan permasalahan dan menegakkan

    prediksi akan jawaban terhadap pertanyaan+pertanyaan penelitian.

    (esimpulan yang dapat diambil adalah bahwa hipotesis penelitian dapat dirumuskan melalui jalur0*. embaca dan menelaah ulang #re5iu' teori dan konsep+konsep yang membahas 5ariabel+5ariabel penelitian dan hubungannya dengan proses ber ikir dedukti .4. embaca dan mere5iu temuan+temuan penelitian terdahulu yang rele5an dengan

    permasalahan penelitian lewat ber ikir indukti .)ipotesis merupakan jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang kebenarannya harusdiuji secara empiris. )ipotesis menyatakan hubungan apa yang dicari atau ingin dipelajari.)ipotesis adalah keterangan sementara dari hubungan enomena+ enomena yang kompleks. 6lehkarena itu, perumusan hipotesis menjadi sangat penting dalam sebuah penelitian.

  • 8/16/2019 Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil Yang Diajukan Oleh Peneliti Muda

    3/10

    (egunaan dari penelitian yaitu untuk melakukan penyelidikan dari, untuk, alasan dan jugakonsekuensinya terhadap suatu keadaan. (eadaan tersebut dapat juga dikontrol dengan melaluieksperimen atau percobaan berdasarkan obser5asi tanpa kontrol. !elain itu penelitian memegang

    peranan penting untuk memberikan ondasi terhadap keputusan serta tindakan dalam segalaaspek. Apabila tidak dilakukannya penelitian serta semua kenyataan+kenyataan belum pernah

    diuji terlebih dahulu dengan melalui penelitian, maka dipastikan tidak ada negara yang berhasildan maju di dalam pembangunannya tanpa melibatkan banyak dana dan daya dalam bidang penelitian.

    Ada banyak penelitian yang telah menyimpulkan mengenai kontribusi dari suatu penelitianmemiliki nilai yang lebih tinggi apabila dibanding dengan biaya yang sudah dikucurkan untukkeperluan tersebut. !ebenarnya untuk menilai keuntungan dari penelitian itu terdapat dua cara.Yang pertama dengan menggunakan teknik internal rate o return to "n5estment, sementara yangkedua menghitung nilai marginal dari keluaran per dolar modal yang telah ditanamkan dalam

    penelitian.

    Manfaat da i penelitianPada dasarnya pengertian dari penelitian itu mengandung dua man aat penelitian yaitu 0

    *. an aat Teoritis

    !uatu penelitian yang meragukan pada teori tertentu maka disebut dengan penelitian 5eri ikati .Jadikeraguan akan suatu teori muncul apabila teori tersebut tidak dapat menjelaskan enomena+enomena aktual yang tengah dihadapi. 7ntuk menguji teori tersebut maka dilakukan denganmelalui penelitian empiris dan hasilnya nanti dapat menolak atau bahkan mengukuhkan maupunmere5isi teori tersebut.

    4. an aat Praktis

    Di sisi lain, dilakukannya penelitian itu berman aat juga untuk menyelesaikan permasalahan praktis. (ebanyakan lembaga di masyarakat baik itu pemerintah ataupun swasta sadar akanman aat ini dengan menempatkan penelitian serta pengembangan sebagai bagian dari integral didalam organisasi mereka. !ehingga dari kedua man aat penelitian itu adalah syarat dilakukannya

    penelitian seperti yang dinyatakan di dalam rancangan penelitian.

    !elain itu hasil dari suatu penelitian diharapkan bisa memberikan man aat secara langsungataupun tidak langsung dalam hal seperti 0

    ! Pen"e#$an"an Il#% Pen"etah%anDi sini, hasil dari penelitian bisa memberikan kontribusi berharga terhadap perkembangan ilmu

    pendidikan, khususnya dalam penerapan model pembelajaran guna meningkatkan hasil dari proses pembelajaran serta hasil dari belajar di kelas.

    ! &nt%k Sekolah!ebagai masukan untuk sekolah guna memperbaiki praktek pembelajaran supaya menjadi lebih

  • 8/16/2019 Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil Yang Diajukan Oleh Peneliti Muda

    4/10

    e ekti dan juga e isien.

    ! &nt%k Sis'aeningkatkan hasil dari belajar serta solidaritas antar siswa untuk mengembangkan wawasan.

    ! &nt%k G% %!ebagai sumber in ormasi serta sumber re erensi dalam pengembangan penelitian tindakan kelasdan juga untuk menumbuh kembangkan budaya meneliti supaya terjadi ino5asi dalam

    pembelajaran.

    ! &nt%k Peneliti!ebagai sarana pembelajaran untuk mengintegrasikan keterampilan dan pengetahuan.

  • 8/16/2019 Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil Yang Diajukan Oleh Peneliti Muda

    5/10

    (a a Me %#%skan Pe tan)aan Penelitian

    Pro . Dr. ). udjia 8ahardjo, .!i

    !alah satu persoalan mendasar dan menjadi bagian penting yang tak terpisahkan dalam penelitianadalah rumusan pertanyaan penelitian. !ebab, kualitas penelitian salah satunya sangat ditentukanoleh bobot atau kualitas pertanyaan yang diajukan. Tetapi kenyatannya berdasarkan pengalamanmengajar matakuliah metodologi penelitian, membimbing dan menguji skripsi, tesis, dandisertasi selama ini, masih terdapat banyak persoalan terkait rumusan pertanyaan penelitian.

    3anyak pertanyaan yang diajukan tidak jelas dan tidak layak sebagai pertanyaan penelitian.Terkesan remeh dan tidak menarik, sehingga membuat orang tidak tertarik membacanya.3etapapun menariknya tema atau topik yang akan diteliti, tetapi jika pertanyaannya tidak

    dirumuskan dengan baik, penelitian tersebut tidak menarik minat orang. Jika ini terjadi, hasil penelitian tidak banyak memberikan nilai guna karena tidak dibaca orang. Padahal, salah satusyarat penelitian yang baik adalah memberikan nilai guna, baik secara teoretik maupun praktis.

    !elain itu, sering terjadi tumpang tindih antara pertanyaan untuk metode penelitian kuantitatidan penelitian kualitati . Padahal, masing+masing berbeda secara tajam, mulai paradigma yangmelandasi kedua metode tersebut, tujuan, hakikat realitas, cara perolehan data, analisis data,hingga temuan akhirnya. (arena itu, merumuskan masalah penelitian harus cermat dan hati+hatiserta tidak sekali jadi. diperlukan waktu untuk merenungkannya sehingga terwujud rumusan

    pertanyaan penelitian yang memenuhi syarat ilmiah yang baik. setiap kata dalam rumusan

    masalah berimplikasi sangat luas, baik secara substanti , teoretik maupun metodologis. (arenaitu, ia harus jelas, tidak saja bagi peneliti sendiri tetapi juga bagi pembacanya. 3erikut penjelasanringkasnya yang disari dari berbagai sumber.

    3. !yarat Pertanyaan Penelitian

    Pada hakikatnya pertanyaan penelitian dirumuskan dengan melihat kesenjangan yang terjadiantara0

    *. Apa yang seharusnya terjadi #prescripti5e' dan yang sebenarnya terjadi #descripti5e'

    4. Apa yang diperlukan #what is needed' dan apa yang tersedia #what is a5ailable'%. Apa yang diharapkan #what is e pected' dan apa yang dicapai #what is achie5ed'

    Pertanyaan penelitian selalu diawali dengan munculnya masalah yang sering disebut sebagaienomena atau gejala tertentu. Tetapi tidak semua masalah bisa diajukan sebagai masalah

    penelitian. Ada syarat+syarat tertentu yang harus dipenuhi agar bisa diangkat sebagai masalah

  • 8/16/2019 Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil Yang Diajukan Oleh Peneliti Muda

    6/10

    penelitian. 3erdasarkan kajian re erensi buku+buku metodologi peneltian, setidaknya terdapattujuh syarat yang harus dipenuhi, yaitu0

    *' Tersedia data atau in ormasi untuk menjawabnya,4' Data atau in ormasi tersebut diperoleh melalui metode ilmiah, seperti wawancara, obser5asi,kuesioner, dokumentasi, partisipasi, dan e5aluasi9tes,%' emenuhi persyaratan orisinalitas, diketahui melalui pemetaan penelitian terdahulu #state othe arts',:' emberikan sumbangan teoretik yang berarti bagi pengembangan ilmu pengetahuan,&' enyangkut isu kontro5ersial dan unik yang sedang hangat terjadi,;' asalah tersebut memerlukan jawaban serta pemecahan segera, tetapi jawabannya belumdiketahui masyarakat luas, dan +>>', ada beberapa pertanyaan awal untuk dijawab sebagai berikut0

    *' engapa masalah tersebut penting untuk diangkat,4' 3agaimana kondisi sosial di sekitar peristiwa, akta atau gejala yang akan diteliti,%' Proses apa yang sebenarnya terjadi di sekitar peristiwa tersebut,:' Perkembanghan atau pergeseran apa yang sedang berlangsung pada waktu peristiwa terjadi,dan&' Apa man aat penelitian tersebut baik bagi pengembangan ilmu pengetahun dan masyarakat

    secara luas di masa yang akan datang.

    Dilihat dari jenis pertanyaannya, para ahli metodologi penelitian seperti arshall @ 8ossman#4==;', dan -reswell #4==

  • 8/16/2019 Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil Yang Diajukan Oleh Peneliti Muda

    7/10

    -ontoh untuk masing+masing pertanyaan penelitian tersebut adalah sebagai berikut0

    *. Pertanyaan deskripti 0 Apa aja strategi yang dipakai (epala !ekolah dalam memajukansekolah yang dipimpinnya?4. Pertanyaan eksplorati 0 3agaimana model kepemimpinan (epala !ekolah tersebut dalamupaya memajukan sekolah?%. Pertanyaan eksplanati 0 3agaimana pengaruh model kepemimpinan otoriter terhadapkepatuhan sta ?

    -. -iri asalah Penelitian yang 3aik

    *. emiliki nilai kebaruan #no5elty'.4. Jawabannya penting untuk diketahui masyarakat luas%. emiliki nilai nilai guna atau man aat.:. Fisibel, artinya terjangkau dari sisi perolehan data, beaya, waktu, dan kuali ikasi peneliti.&. Tidak bertentangan dengan norma atau nilai yang ada di tempat penelitian dilakukan.

    !ebagai tambahan wawasan perlu disajikan pula tipe penelitain berdasarkan bidang kajian, lokus, pemakaian, dan tujuan utama penelitian sebagai berikut0

    *. 3erdasarkan bidang yang dikaji0 pendidikan, manajemen pendidikan, sejarah, bahasa, hukum, politik, agama, politik dsb.,4. 3erdasarkan lokus atau tempat penelitian0 lapangan, laboratorium, pustaka%. 3erdasarkan pemakaian0 dasar #basic' atau murni #pure' dan terapan #applied':. 3erdasarkan tujuan utama0 deskripti , eksplorati , eksplanati , 5eri ikati .

    hipotesis dan pertanyaan dalam penelitian

    1. Penelitian hipotesis dan pertanyaan penelitian

    a. hipotesis

    istilah hipotesis berasal dari bahasa Yunani yang mempunyai dua kata yaitu

    ”hupo” (sementara) dan ”thesis (pernyataan atau teori). Karena hipotesismerupakan pernyataan sementara yang masih lemah kebenarannya. Kemudian

    para

    ahli menafsirkan arti hipotesis adalah sebagai dugaan terhadap hubungan antara

    dua variable atau lebih (Kerlinger,197 !1" dan #u$kman,19"%!&).

    http://hipotesisdanpertanyaanpenelitian.blogspot.co.id/2011/04/hipotesis-dan-pertanyaan-dalam.htmlhttp://hipotesisdanpertanyaanpenelitian.blogspot.co.id/2011/04/hipotesis-dan-pertanyaan-dalam.html

  • 8/16/2019 Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil Yang Diajukan Oleh Peneliti Muda

    8/10

    'adi hipotesis adalah a aban atau dugaan sementara yang harus diu i lagi

    kebenarannya. *ipotesis penelitian adalah hipotesis ker a (*ipotesis +lternatif *a

    atau *1) yaitu hipotesis yang dirumuskan untuk men a ab permasalahan dengan

    menggunakan teori teori yang ada hubungannya (relevan) dengan masalah

    penelitian dan belum berdasarkan fakta serta dukungan data yang nyata dilapangan.

    b. -ertanyaan penelitian (resear$h uestions).

    /nti dari suatu penelitian ialah dikarenakan adanya masalah yang perlu

    diatasi, ada fenomena yang belum diketahui dan penting untuk diketahui. 0ara

    peneliti untuk merumuskan hal tersebut se$ara elas ialah dengan membuat

    pertanyaaan penelitian yang akan di a ab dalam penelitian.

    -ertanyaan dalam penelitian merupakan pertanyaan yang efektif, menarik, relevan,

    harus elas, dan dapat diteliti. 0iri $iri merumuskan pertanyaan yang baik yaitu!

    +ktual, +danya paradoks, dan dilakukan dengan pendekatan yang berbeda.

    -ertanyaan dalam penelitian dapat dibagi dalam dua kategori!

    1. -ertanyaan umum (general resear$h uestions)-ertanyaan umum adalah pertanyaan yang lebih abstrak dan biasanya tidak dapat

    di a ab se$ara langsung (karena sangat umum).

    0ontohnya!• aktor faktor apakah yang berhubungan dengan minat ba$a seorang sis a2

    %. -ertanyaan spesi3k (spe$i3$ resear$h uestions).

    -ertanyaan spesi3k adalah pertanyaan yang lebih rin$i, lebih khusus dan elas.

    -ertanyaan ini dapat di a ab se$ara langsung karena se$ara langsung menga$u

    pada data data penelitian yang akan dibutuhkan untuk men a ab pertanyaan

    tersebut.

    0ontohnya!

    • -ertanyaan umum!aktor faktor apakah yang berhubungan dengan minat ba$a seorang sis a2

    • -ertanyaan khusus! +pakah hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan minat ba$a seorang

    sis a2

  • 8/16/2019 Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil Yang Diajukan Oleh Peneliti Muda

    9/10

    +pakah tingkat minat ba$a dipengaruhi oleh tingkat pendapatan orang tua2

    2. Hubungan teori, hipotesis, dan pertanyaan dalam penelitian-ertanyaan dalam penelitian timbul akibat adanya keran$uan4ketidak

    sesuaian antara teori dengan fakta. Kemudian dari pertanyaan pertanyan tersebut

    timbul hipotesis hipotesis akibat keingin tahuan dan hubungan sebab akibat antarakenapa dan mengapa. +pabila suatu per$obaan telah berhasil membuktikan

    kebenaran hipotesis, 5aka hipotesis tersebut kemudian men adi teori.

    3. Kriteria penyusunan hipotesis5enyusun *ipotesis berupa pernyataan tentative yang merupakan dugaan

    mengenai apa sa a yang sedang kita amati dalam usaha untuk memahaminya.

    0ara merumuskan *ipotesis ialah dengan tahapan! rumuskan *ipotesis penelitian,

    *ipotesis operasional, dan *ipotesis statistik.

    1. *ipotesis penelitian ialah *ipotesis yang kita buat dan dinyatakan dalam

    bentuk kalimat.

    0ontoh!

    • +da hubungan antara gaya kepempininan dengan kiner a pega ai• +da hubungan antara promosi dan volume pen ualan

    %. *ipotesis operasional ialah mende3nisikan *ipotesis se$ara operasional

    variable variabel yang ada didalamnya agar dapat dioperasionalisasikan.

    0ontoh!

    • 6gaya kepemimpinan” dioperasionalisasikan sebagai $ara memberikan instruksi

    terhadap ba ahan.• Kiner a pega ai dioperasionalisasikan sebagai tinggi rendahnya pemasukan

    perusahaan.

    *ipotesis operasional di adikan men adi dua, yaitu *ipotesis yang bersifat netraldan *ipotesis 1 yang bersifat tidak netral 5aka bunyi *ipotesisnya! * ! #idak ada

    hubungan antara $ara memberikan instruksi terhadap ba ahan dengan tinggi 8

    rendahnya pemasukan perusahaan. *1! +da hubungan antara $ara memberikan

    instruksi terhadap ba ahan dengan tinggi 8 rendahnya pemasukan perusahaan.

  • 8/16/2019 Ada Satu Pertanyaan Yang Sering Muncul Dalam Menentukan Ditolak Atau Diterimanya Hipotesis Nihil Yang Diajukan Oleh Peneliti Muda

    10/10

    . *ipotesis statistik ialah *ipotesis operasional yang diter emahkan kedalam

    bentuk angka angka statistik sesuai dengan alat ukur yang dipilih oleh

    peneliti.

    0ontoh!• asumsi kenaikan pemasukan sebesar , maka *ipotesisnya berbunyi! * ! - :

    , λ , µ*1! -

    4. Jenis hipotesis

    ;entuk hipotesis tidak dapat dipisahkan dengan enis riset pada enis riset

    deskriptf. *ipotesisnya akan berupa hipotesis deskriptif, pada riset komparatif maka

    hipotesisnya akan berupa hipotesis komparatif , sedangkan pada riset asosiatif

    maka hipotesisnya maka hipotesisnya akan berupa hipotesis asosiatif. *ipotesis

    dapat dibagi men adi tiga yaitu!

    1. *ipotesis deskriptif 5erupakan a aban sementara terhadap perumusan masalah deskriptif.

    %. *ipotesis komparatif 5erupakan a aban sementara terhadap perumusan masalah komparatif.

    . *ipotesis asosiatif 5erupakan a aban sementara terhadap perumusan masalah asosiatif.