I

I. KETERANGAN UMUM Nama

: Nn. D

Umur

: 23 tahun

Jenis Kelamin: Perempuan

Suku Bangsa: Sunda

Pendidikan: S1

Pekerjaan: Mahasiswi

Status Marital: Belum Menikah

Alamat

: Geger kalong, Bandung

II. ANAMNESISKeluhan Utama : Jerawat yang terasa gatal di wajahAnamnesis Khusus :

Sejak 2 bulan sebelum masuk rumah sakit, pasien mengeluhkan jerawat yang bertambah banyak disertai dengan rasa gatal yang sebelumnya telah ada di wajah dan punggung. Jerawat dirasakan semakin bertambah banyak setelah pasien berhenti menggunakan sabun muka dan obat cina yang dioleskan di wajah. Selain itu jerawat dirasakan bertambah banyak karena saat ini pasien sedang mengerjakan skripsi dan PPL serta mengganti kosmetik. Jerawat tersebut berwarna merah, kadang bernanah dan disertai dengan komedo di pipi. Pasien mempunyai kebiasaan memencet dan menggaruk jerawatnya. Karena keluhannya pasien berobat ke Dokter Spesialis Kulit dan diberi obat Evalon (krim malam), FCO (sabun muka), Paranox (sunblok), dan antibiotik tetapi keluhan tidak berkurang. Jerawat pertama muncul saat pasien berusia 15 tahun. Pasien beraktivitas sehari-hari menggunakan angkutan umum. Riwayat jerawat pada keluarga diakui (ibu). Kebiasaan makan tidak berpengaruh pada jerawatnya.

II. PEMERIKSAAN FISIKStatus Generalis

Kesadaran

: CM

Kesan

: Tampak sakit ringan

Tanda Vital

: Tekanan darah

: 120/80 mmHg

Nadi

: 80 x/menit

Respirasi

: 20x/menit

Suhu

: 36.6 C

KepalaKonjunctiva

: Anemis

Sklera

: Tidak ikterik

Pupil

: Bulat isokor diameter 3mm, RC (+)

Kornea

: Jernih

Hidung / Mulut

: Tidak ada kelainan

LeherKGB

: Tidak teraba membesar

JVP

: Tidak meningkat

Dada

Bentuk dan gerak

: simetris

Paru paru

: VF normal kiri = kanan, Sonor, VBS kiri = kanan, VR normal kiri = kanan, Rh -/-, Wh -/-

Jantung : Bunyi Jantung murni reguler

Perut

Bentuk

: Datar lembut

Hepar / Lien

: tidak teraba

Ekstrimitas

Edema

: -/-

Clubbing: -/-

Sianosis: -/-

RF

: +/+

RP

: -/-IV.STATUS DERMATOLOGIKUS

Distribusi

: regioner

Lokasi

: a/r wajah Karakteristik lesi:

multiple, diskret, bulat, ukuran terbesar 3 x 2 mm, ukuran terkecil 1 x 1 mm, batas tegas, menimbul, kering

Eflorosensi:

Makula hiperpigmentasi, papula eritem, komedoV.DIAGNOSIS BANDING

Akne Vulgaris Rosasea FolikulitisVI.DIAGNOSIS KERJA

Akne VulgarisVII.PENGOBATAN

Umum

Menerangkan bahwa penyakitnya kronis Memerlukan kerjasama yang baik antara dokter dan pasien

Membutuhkan kepatuhan

Cara pengobatan dilakukan sesuai anjuran dokter

Khusus

Topikal :

Benzoyl Peroksida 2,5-10%

Klindamisin 12%Sistemik : Tetrasiklin 500 mg/hariVIII. PROGNOSIS

Quo ad vitam

: ad bonam

Quo ad functionam: ad bonam

Quo ad sanationam: dubia ad bonam

PAGE 4