9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
Transcript of 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
1/84
SOP RUJUKAN PASIEN
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 1/1
UPTD PuskesmasKarangjati
dr. Yudono !.!KesN"P 1#$%&'(' 1###1& 1
&&1
1. Pengertian Rujukan )asien adala* suatu )roses )engiriman )asien ke +asilitas)ela,anan kese*atan ,ang lebi* tinggi untuk menda)atkan)enanganan ,ang te)at.
(. Tujuan -gar )asien ,ang tidak bisa ditangani di Puskesmas menda)atkan
)enangan dari +asilitas kese*atan ,ang lebi* tinggi. Kebijakan ebagai )edoman dalam melaksanakan rujukan )asien ke +asilitas
kese*atan ,ang lebi* tinggi
Pelaksanaan rujukan )asien ke +asilitas )ela,anan ,ang lebi*tinggi *arus mengikuti langka*0langka* ,ang tertuang dalamP
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1. Petugas menerima rekam medis dari )etugas )enda+taran
(. Petugas memanggil )asien masuk ke ruang )eriksa
. Petugas melakukan anamnesa
2. Petugas melakukan )emeriksaan +isik
%. Petugas mengidenti+ikasi masala* kese*atan ,ang terjadi )ada
)asien
$. Petugas memberikan in+ormasi ke)ada )asien mengenai kondisi
kese*atan ,ang dialami )asien
4. Petugas menjelaskan ba*5a masala* kese*atan ,ang di*ada)i
)asien tidak mam)u ditangani di Puskesmas
'. Petugas menjelaskan ba*5a )asien *arus dirujuk ke +asilitas
)ela,anan kese*atan ,ang lebi* tinggi/ mam)u mengatasi
masala* )asien
#. Petugas melengka)i in+orm 6onsent
1&.Petugas men,ia)kan dan mengisi surat rujukan
11. Petugas mendokumentasikan kegiatan.
$. Diagram alir
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
2/84
4. Unit terkait Penda+taran7P Umum K"- )oli gigi )oli gi8i
MENGHENTIKAN PERDARAHAN
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 1/(
UPTD Puskesmas
Karangjati
dr. Yudono !.!kesN"P 1#$%&'('1###1& 1 &&1
1. Pengertian Rangkaiankegiatanuntuk meng*entikan )erdara*an baik )ada kasusbeda* mau)un non beda*.
(. Tujuan !en6ega* terjadin,a s,ok
. Kebijakan
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
INPUT / STRUKTUR : -lat ,ang di)ersia)kan sesuai dengan teknik ,ang akandilaksanakan untuk kasus beda* :- -lat )elindung diri 9masker sarung tangan s6ort
-7alut tekan
- Kasa steril
- Tourni;uet
- Plester
- Hea6ting set
- Desin+ektan
- )uit
- Na
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
3/84
berulang sesuai kebutu*an tan)a mengangkat kain kasa,ang ada.
2. !enekan balutana 3etakkan kain kasa steril di atas lukab Pasang verband balut tekan kemudian letakkan benda keras
9verband atau ka,u balut di atas luka6 7alut luka dengan menggunakan verband balut tekan.
%. !emasang tourni;uet untuk luka dengan )erdara*an *ebat dantrumatik am)utasia Tutu) luka ujung tungkai ,ang )utus 9am)utasi dengan
menggunakan kain kasa sterilb Pasang tourni;uet lebi* kurang 1& 6m sebela* )ro>imal luka
kemudian ikatla* dengan kuat.6 Tourni;uet *arus dilonggarkan setia) 1% menit sekali se6ara
)eriodik$. Hal0*al ,ang )erlu di)er*atikan )ada )emasangan tourni;uete :
a Pemasangan tourni;uet meru)akan tindakan terak*ir jikatindakan lainn,a tidak ber*asil. Han,a dilakukan )adakeadaan am)utasi atau sebagai ?live saving@
elama melakukan tindakan )er*atikan :kondisi )asien dantanda0tanda vital eks)resi 5aja* )erkembangan )asien
$. Diagram alir
4. Unit terkait UAD Ra5at "na) Poned 7P Umum Polindes Pustu
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
4/84
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI SECARASUBCUTAN (S.C)
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 2
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Pemberian obat / 6airan dengan 6ara dimasukkan langsung keba5a* kulit 9sub 6utan
(. Tujuan 1. !emberikan )engobatan dengan alat injeksi melalui ba5a* kulit(. !elaksanakan +ungsi kolaborasi dengan dokter
. Kebijakan Pasien ,ang menda)atkan obat ,ang diberikan se6ara sub 6utan9.
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
5/84
• !asukkan jarum dengan sudut 2%F )ada lokasi injeksi
• Peng*isa) di tarik sedikit bila ada dara* jarum langsung di
tarik keluar
• 7ila tak ada dara* obat di masukkan )erla*an E la*an
• etela* obat masuk seluru*n,a jarum di 6abut dengan 6e)at
• Tekan dan masase )ada lokasii )en,untikan menggunakan
ka)as alko*ol
• Pasien di ra)ikan dan alat E alat di bereskan
• Pera5at men6u6i tangan
!endokumentasikan tindakan )ada status ke)era5atan )asien
9jenis dosis jam reaksi dari )emberian obat
6. Diagram alir
4. Unit terkait UAD Ra5at "na) Poned7P Umum K"- Poli gigi Pustu Polindes
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
6/84
MEMBERIAN OBAT INJEKSI SECARAINTRAMUSKU&AR (I.M)
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : $
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Pemberian obat / 6airan dengan 6ara dimasukkan langsung kedalam otot 9muskulus
(. Tujuan 1. !emberikan )engobatan dengan alat injeksi melalui jaringan otot(. !elaksanakan +ungsi kolaborasi dengan dokter
. Kebijakan Pasien ,ang menda)atkan obat ,ang diberikan se6ara intramuskulus 9".!
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :
• )uit dis)osible
• bat ,ang di )erlukan
• Ka)as steril
•
-lko*ol 4&=• bat injeksi ,ang di )erlukan 9vial/am)ul
•
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
7/84
• !asukkan jarum tegak lurus dengan sudut #&F )ada lokasi
injeksi masuk kurang lebi* (/
• Peng*isa) di tarik sedikit bila ada dara* jarum langsung di
tarik keluar
• 7ila tak ada dara* obat di masukkan )erla*an E la*an
• etela* obat masuk seluru*n,a jarum di 6abut dengan 6e)at
• Tekan dan masase )ada lokasii )en,untikan menggunakan
ka)as alko*ol
• Pasien di ra)ikan dan alat E alat di bereskan
• Pera5at men6u6i tangan
• Dokumentasikan tindakan )ada status ke)era5atan )asien
9jenis dosis jam reaksi dari )emberian obat6. Diagram alir
4. Unit terkait UAD Ra5at "na) Poned 7P Umum K"- Poli gigi Pustu Polindes
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
8/84
MEMBERIAN OBAT INJEKSI SECARAINTRA'ENA (I')
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : '
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Pemberian obat / 6airan dengan 6ara dimasukkan langsung kedalam )embulu* dara* vena
(. Tujuan 1. !emberikan )engobatan dengan alat injeksi melalui )embulu*dara* vena
(. !elaksanakan +ungsi kolaborasi dengan dokter
. Kebijakan Pasien ,ang menda)atkan obat ,ang diberikan se6ara intravena 9"G
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :
• )uit dis)osible
• bat ,ang di )erlukan
• Ka)as steril
•
-lko*ol 4&=• bat injeksi ,ang di )erlukan 9vial/am)ul
•
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
9/84
tourni;uet dibagian atas daera* ,ang akan diinjeksi
• 3akukan disin+eksi lokal suntikan dengan ka)as alko*ol 4&=
9melingkar dari ara* dalam ke luar biarkan kering lalu kulitdiregangkan
• !asukkan jarum )ada )embulu* dara* vena ,ang dimaksud
dengan lubang jarum meng*ada) ke atas• Peng*isa) di tarik sedikit bila ber*asil dara* akan masuk ke
dalam s)uit atau mengalir sendiri
• 7ila tak ada dara*berarti tidak ber*asil jarum di)inda*kan
sam)ai ber*asil
• 7ila ber*asil tourni;uet segera dile)as
• bat di masukkan )erla*an E la*an
• etela* obat masuk seluru*n,a jarum di 6abut dengan 6e)at
• Tekan )ada lokasi )en,untikan menggunakan ka)as alko*ol
• Pasien di ra)ikan dan alat E alat di bereskan
• Pera5at men6u6i tangan
• Dokumentasikan tindakan )ada status ke)era5atan )asien
9jenis dosis jam reaksi dari )emberian obat6. Diagram alir
4. Unit terkait UAD Ra5at "na) Poned
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
10/84
MEMBERIAN OBAT INJEKSI SECARAINTRACUTAN (IC)
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 1&
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Pemberian obat / 6airan dengan 6ara dimasukkan jaringan kulit
(. Tujuan 1. !emberikan obat0obat tertentu dengan alat injeksi melalui jaringan kulit
(. !elakukan uji 6oba kulit 9skin test dari obat0obat tertentu. Tuber6ulin test2. !elaksanakan +ungsi kolaborasi dengan dokter
. Kebijakan Pasien ,ang menda)atkan obat ,ang diberikan se6ara intra6utan
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :
• )uit dis)osible 9s)uit 1 66
• bat ,ang di )erlukan
• Ka)as steril
• -lko*ol 4&=
• bat injeksi ,ang di )erlukan 9vial/am)ul
•
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
11/84
diregangkan
• !asukkan jarum dengan lubang jarum meng*ada) ke
atasdan membentuk sudut antara 1%F0(&F dengan )ermukaankulit
• bat di masukkan )erla*an E la*an sam)ai terjadi
gelembung )ada tem)at tersebut• etela* obat masuk seluru*n,a jarum di 6abut dengan 6e)at
• Tidak bole* diusa) dengan ka)as alko*ol dan tidak bole*
dilakukan massage
• Pasien di ra)ikan dan alat E alat di bereskan
• Pera5at men6u6i tangan
• Reaksi dili*at/di6atat setela* jangka 5aktu tertentu
• Dokumentasikan tindakan )ada status ke)era5atan )asien
9jenis dosis jam reaksi dari )emberian obat6. Diagram alir
4. Unit terkait UAD Ra5at "na) Poned Pustu Polindes
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
12/84
MEMBERIAN OBAT INJEKSI SECARAINTRA'ENA (I')
ME&A&UI SE&ANG INUS
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 1(
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Pemberian obat / 6airan dengan 6ara dimasukkan melalui selangin+us
(. Tujuan 1. !emberikan )engobatan dengan alat injeksi melalui selang in+us
(. !elaksanakan +ungsi kolaborasi dengan dokter . Kebijakan Pasien ,ang menda)atkan obat ,ang diberikan se6ara intravena
melalui selang in+us
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :
• )uit dis)osible
• bat ,ang di )erlukan
• Ka)as steril
• -lko*ol 4&=
• bat injeksi ,ang di )erlukan 9vial/am)ul
•
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
13/84
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
14/84
PEMASANGAN INUS
SOP
No Dokumen :No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 12
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Pemberian obat / 6airan dengan 6ara dimasukkan melalui selangin+us
(. Tujuan 1. !emberikan )engobatan dengan alat injeksi melalui selang in+us(. !elaksanakan +ungsi kolaborasi dengan dokter
. Kebijakan Pasien ,ang menda)atkan obat ,ang diberikan se6ara intravenamelalui selang in+us
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :
• Karet )embendung / tourniket
• Perlak ke6il
• Carum / sur+lo No (((2($
•
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
15/84
kemudian )i)a in+us di klem kembali
• Tutu) jarum in+us dengan )enutu)n,a
• -nggota badan ,ang akan di in+us di bendung / di stu5ing
se*ingga vena terli*at jelas
• Desin+eksi kulit dengan ka)as alko*ol
• Tusukkan jarum in+us ke dalam vena dengan lobang jarum
mengara* ke atas. 7ila dara* mengalir ke dalam )i)a in+usmenandakan jarum masuk te)at ke dalam vena. Karet)embendung di le)askan kemudian )enje)it di longgarkanuntuk meli*at kelan6aran 6airan mengalir
• Hitung tetesan 6airan sesuai instruksi
• Rekatkan )angkal jarum dengan )lester )ada kulit
• )asang s)alk bila di )erlukan
• Ra)ikan )asien
• 7ereskan alat E alat
•
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
16/84
PERAATAN INUS
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 1$
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Pera5atan )ada tem)at )emasangan in+us
(. Tujuan !en6ega* terjadin,a in+eksi
. Kebijakan Pasien ,ang ter)asang in+us
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :
• Pinset anatomis steril: ( bua*
• Kasa steril
• arung tangan steril
• Aunting )lester
• Plester/*,)avi6
• 3idi ka)as
• -lko*ol 4&= /5as* bensin dalam tem)atn,a• "odin Povidon solution 1&= /sejenis
• Penunjuk 5aktu
• Na
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
17/84
• Ra)ikan )asien
• 7ereskan alat E alat
• Pera5at men6u6i tangan
• Dokumentasikan tindakan )ada status ke)era5atan )asien
9 jam )elaksanaan 6. Diagram alir
4. Unit terkait UAD Ra5at "na) PonedPustu Polindes
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
18/84
PENGUKURAN SUHU (A**I&A)
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 1'
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Pemeriksaan ter*ada) su*u badan di a>illa dengan menggunakanalat T*ermometer
(. Tujuan !engeta*ui su*u tubu* )asien
. Kebijakan 1. Pasien baru2. Evaluasi perkembangan kondisi pasien
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :
• T*ermometer bersi* )ada tem)atn,a
• Tiga botol: larutan sabun. desin+ektan air bersi*
• 7engkok
• Potongan kertas tissue dalam tem)atn,a
• -lat tulis
#) Persiapa Pasie
7erita*u dan menjelaskan )ada )asien tindakan ,ang
dilakukan• -tur )osisi )asien
$) Pe!a%saaa :
• 7ebaskan a>illa )asien )ada lengan ,ang jau*
• 7ersi*kan a>illa dengan tissue
• Periksa t*ermometer )astikan )ada skala di ba5a* %Filla
• ilangkan tangan di de)an memegang ba*u
• -ngkat t*ermometer setela* 1& menit
• Usa) t*ermometer dengan tissue kering ke ara* reservoir • 7a6a *asil )engukuran
•
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
19/84
• Pera5at men6u6i tangan
• Dokumentasikan tindakan )ada status ke)era5atan )asien
9 jam )elaksanaan 6. Diagram alir
4. Unit terkait 7P Umum K"- )oli gigi UAD Ra5at "na) Poned Polindes Pustu
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
20/84
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
21/84
9 jam )elaksanaan
6. Diagram alir
4. Unit terkait 7P Umum K"- Poli gigi UAD Ra5at "na) Poned Polindes Pustu
PERAATAN &UKA &ECET
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
22/84
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : ((Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian !elakukan tindakan )era5atan membersi*kan dan mengobati lukale6et
(. Tujuan 0 !en6ega* in+eksi0 !embantu )en,embu*an luka
. Kebijakan Dilakukan pada luka lecet
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :
• Tensimeter
• 7ak instrument ,ang berisi:
• Pinset anatomis
• 3idi ka)as
• Peralatan lain terdiri dari:
• arung tangan
• Desin+ektan
• Na
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
23/84
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : (Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian !elakukan tindakan )era5atan : mengganti balutanmembersi*kanluka )ada luka kotor
(. Tujuan 0 !en6ega* in+eksi0 !embantu )en,embu*an luka
. Kebijakan Dilakukan pada luka lecet
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :
• Pinset anatomi
• Pinset 6*irurgis
• Aunting debridemand
• Kasa steril
• Kom: bua*
Pera!a"a !ai "er+iri +ari:
• arung tangan
• Aunting )lester
• Plester/)erekat
• -lko*ol 4& = / as* bensin
• Desin+ektant
• Na
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
24/84
• 3akukan debridement
• 7ersi*kan luka dengan 6airan Na
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
25/84
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : (%Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian !elakukantindakan)eng*isa)anlendir di jalanna+as
(. Tujuan 0 !engeluarkan se6ret/6airan)adajalanna+as0 !elan6arkanjalanna+as
. Kebijakan 0 Pasientidaksadar 0 Pasien ,ang tidakmam)umengeluarkan lender sendiri
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) PersiapaA!a" :
• 7ak instrument berisi: )insetanatomi ( kasase6uku)n,a
• Na
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
26/84
'U&'A H,GIENE
SOPNo Dokumen :
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
27/84
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : (4
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian !elakukan tindakanmembersi*kan alat kelamin 5anita bagian luardan sekitarn,a
(. Tujuan - !en6ega*terjadin,ain+eksidi daera* vulva )erineum mau)unuterus
- !enjagakebersi*an )erineum dan vulva- Untuk)en,embu*anluka )erineum/ja*itan)ada )erineum- !emberikan rasa n,aman)ada )asien
. Kebijakan 0 Dilakukan)adaibu setela* mela*irkan
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :
• leum 6o66us ,ang *angat 9direndamdalam air *angat
• Ka)as
• Handukbesar: ( bua*
• Peniti: ( bua*
• -ir *angatdandingindalambaskom
• asla): ( bua*
7engkok
#) PersiapaPasie
7erita*u dan menjelaskan )ada )asien tindakan ,angdilakukan
$) Pe!a%saaa :
• Pasangsam)iran/menjaga )riva6,
• Pasangselimutmandi
• -tur)osisi)asien dorsal re6umbent
• Pasang alas dan)erlakdiba5a*)antat
• Auritadibuka
6elanadan)embalutdile)asbersamaandengan)emasangan)is)ot sambilmem)er*atikanlo6*ea.
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
28/84
-ra*dariataskeba5a*denganka)asbasa* 91 ka)as 1 kaliusa)
• Per*atikankeadaan )erineum. 7ilaadaja*itan
)er*atikana)aka*le)as/longgar bengkak/iritasi.!embersi*kanlukaja*itandenganka)asbasa*
• Tutu)lukadengankassa ,ang tela*diolesisale)/betadine• Pasang6elanadalamdan)embalut
• -mbil alas )erlakdanbengkok
• Ra)ikan)asien
mengambilselimutmandidanmemakaikanselimut)asienPer*atikan :
• Hati0*ati bekerja dan jaga keso)anan
• Per*atikan kelainan vulva dan sekitarn,a kotoran sekitarn,a
jangan sam)ai masuk ke dalam vulva6. Diagram alir
4. Unit terkait K"- Poned Polindes Pustu
PERAATAN TA&I PUSAT
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
29/84
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : (#Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian !emberikan)era5atantali)usat)adaba,idimulai*ari 1kela*iransam)aidengantali)usatle)as 9)u)ut
(. Tujuan - !en6ega* terjadin,a in+eksi
. Kebijakan 0 !ulaidilakukan)adaba,i barula*irsam)aidengantali)usatle)as9)u)ut
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) PersiapaA!a" :
• Kassa steril dalam tem)atn,a
• -ir *angat )ada tem)atn,a
• 7engkok 1 bua*
Perlak dan )engalas
#) PersiapaPasie
7erita*u dan menjelaskan )ada keluarga tindakan ,ang
dilakukan$) Pe!a%saaa :
• Pasang )erlak dan )engalas disam)ing kanan ba,i
• 7ersi*kan tali )usat dengan kassa air *angat
a. 7ila tali )usat masi* basa* bersi*kan dari ara* ujung ke)angkal
b. 7ila tali )usat suda* kering bersi*kan dari ara* )angkalke ujung
• etela* selesai )akaian ba,i dikenakan kembali. ebaikn,a
ba,i tidak bole* di)akaikan gurita karena akan membuatlembab daera* tali )usat se*ingga kuman/bakteri tumbu*subur dan ak*irn,a meng*ambat )en,embu*an. Teta)i juga*arus dili*at kebiasaan orang tua/ibu 9)ersonal *,giene
6. Diagram alir
4. Unit terkait K"- Poned Polindes Pustu
PBN-T-3-K-N--N P-"BN
-P7SOP No Dokumen :
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
30/84
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : &
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Penatalaksanaan )ada ibu *amil dengan )erdara*an )ervaginam
)ada usia ke*amilan lebi* dari (& minggu sam)ai sebelum ba,i
dila*irkan dan )ada intra)artum sebelum kela*iran
(. Tujuan ebagai a6uan untuk )enatalaksanakan )asien dengan -P7 agar
tak jatu* )ada keadaan s,ok karena kekurangan dara* dan untuk
keseja*teraan ibu dan anak
. Kebijakan - Diba5a* tanggung ja5ab dan )enga5asan dokter - 7idan ,ang teram)il
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
-lat E alat :
1. Tensi meter (. tetosko). Do))ler 2. Trans+usi set%. -bo6at no. 1'$.
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
31/84
-UH-N PBR-3"N-N
NR!-3
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 1
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian -su*an )ada ibu *amil aterem letak ke)ala mulai dari kala "
9)embukaan servik kontraksi teratur keluar lendir dara* kala ""
9)embukaan lengka) 1& 6m sam)ai ba,i la*ir kala """ 9mela*irkan
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
32/84
)lasenta kala "G 9kurang ( jam )ost )artum
(. Tujuan ebagai a6uan untuk )enatalaksanaan ibu bersalin normal
. Kebijakan - 7idan ,ang teram)il
- Tersedia alat ,ang lengka)
2. Re+erensi%. Prosedur/
3angka*0
langka*
bat E obatan :
• >,tosin ( am)
• )uit 66 1
-lat E alat :
1. Aunting e)is 1(. Klem tali )usat (. Aunting tali )usat 1
2. Pengikat tali )usat 1%. Kassa steril$. arung tangan
Prosedur :
1. !engenali tanda dan gejala kala ( ,aitu dorongan ingin
meneran tekanan )ada rektum dan vagina meningkat
)erineum tam)ak menonjol vulva dan s+ingter ani membuka(. Pastikan kelengka)an )eralatan dan obat0obatan esensial
untuk menolong )ersalina dan menatalaksanakan kom)likasi
ibu dan ba,i baru la*ir . Pakai 6elemek )lastik 9-PD2. !ele)askan )er*iasan ,ang di)akai6u6i tangan dengan
sabun dan air bersi* mengalir kemudian keringkan%. Pakai sarung tangan DTT )ada tangan ,ang akan digunakan
untuk )eriksa dalam$. !asukkan oksitosin kedalam tabung suntik dengan te*nik
satu tangan )astikan tidak terjadibkontaminasi )ada alatsuntik
4. !embersi*kan vulva dan )erineum dengan kasa steril ,ang
tela* dibasa*i dengan air DTT besi*kan se6ara *ati0
*atibuang kasa )embersi* )ada tem)at ,ang tersedia ganti
sarung tangan jika terkontaminasi'. 3akukan )emeriksaan dalam untuk memastikan )embukaan
lengka)bila sela)ut ketuban belum )e6a* dan )embukaan
suda* lengka) maka lakukan amniotomi#. Dekontaminasi sarung tangan dengan 6ara men6elu)kan
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
33/84
kedalam kloron &%= le)as dalam keadaan terbalik1&.Periksa DCC setela* kontraksi /relaksasi batas normal DCC
91(&01$&>/mntdan mendokumentasikan *asil *asil
)emeriksaan
11. 7erita*u ibu ba*5a )embukaan suda* lengka) dan keadaan
janin baik dan bantu ibu menemukan )osisi ,ang n,aman
tunggu *ingga timbul rasa ingin meneran1(.!inta keluarga membantu men,ia)kan )osisi meneran bila
kontraksi kuat bantu ibu ke)osisi setenga* duduk )astikan ibu
merasa n,aman1.3aksanakan bimbingan meneran )ada saat ibu merasa ada
dorongan kuat untuk meneran bimbing dan beri dukungkan
)ada ibu )ada saat meneran bantu mengambil )osisi ,ang
n,amananjurkan ibu istira*at diantara kontraksi beri makan
minum )antau DCC jika tidak ada kontraksi12.-njurkan ibu berjalan dan memili* )osisi ,ang n,aman jika
belum dorongan untuk meneran dalam $&menit1%.3etakka *anduk bersi* diatas )erut ibu9untuk mengeringkan
ba,ijika vulva membuka dengan diameter %0$6m1$.3etakkan kain bersi* ,ang dili)at 1/ bagian ba5a* bokong
ibu14.7uka tutu) )artus set )riksa kelengka)an alat dan ba*an1'.Pakai sarung tangan DTT )ada kedua tangan1#.etela* tam)ak ke)ala ba,i dengan diameter %0$6m
membuka vulva maka lindungi )erineum tangan ,ang lain
mena*an ke)ala agar tidak de+leksi dan membantu la*irkan
ke)alaanjurkan ibu berna+as 6e)at dan dangkal(&.Periksa kemungkinan adan,a lilitan tali )usat dan ambil
tindakan ,ang sesuai jika *al itu terjadi jika tali )usat le*er
segera longgarkanjika lilitan kuat klem di dua tem)at dan
)otong diantara klem tersebut segera lanjutkan )roses
kela*iran ba,i(1.Tunggu ke)ala ba,i melakukan )utaran )aksi luar se6ara
s)ontan((.etela* ke)ala melakukan )utar )aksi luar )egang ke)ala
se6ara bi)arental gerakkan ke)ala ke ara* ba5a* dan distal
*ingga ba*u de)an mun6ul keba5a* arkus )ubis kemudian
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
34/84
gerakan keatas untuk mela*irkan ba*u belakang(.etela* kedua ba*u la*ir geser tangan ba5a* untuk ke)ala
dan ba*u gunakan tangan atas untuk menelusuri dan
memegang lengan dan siku sebela* atas
(2.etela* tubu* dan lengan la*ir )enelusuran tangan atas
berlanjut ke )unggungbokong tungkai dan kaki )egang
kedua mata kaki 9masukan telunjuk diantara kaki dan )egang
masing0masing mata kaki dengan ibu jari(%.3akukan )enelian ba,i baru la*ir 9a)aka* menangis kuatM
Dan a)aka* gerakan ba,i akti+bila ba,i menangis kuat dan
gerakan akti+ lanjutkan tindakan selanjutn,a($.!eneringka tubu* ba,i mulai dari muka ke)ala dan bagian
tubu* ain,a ke6uali tela)ak tanganganti *anduk basa*
dengan *anduk kering biarkan ba,i diatas )erut ibu(4.Periksa uterus untuk memastikan tidak ada lagi ba,i dalam
uterus 9*amil tunggal('.7erita*u ibu ba*5a akan disuntik oksitosin agar uterus
berkontraksi baik(#.Dalam 1 menit setela* ba,i la*ir suntikan oksitosin 1& unit "!&.Dalam 5aktu ( menit setela* ba,i la*ir je)it tali )usat 6m
dari )usat ba,i urut dan je)it kembali tali )usat ( 6m dari klem
)ertama1.!emotong dan mengikat tali )usat dengan 6ara satu tangan
)egang tali )usat ,ang tela* dije)it lindungi )erut ba,i dan
lakukan )enguntingan ikat tali )usat dengan benang DTT
)ada satu sisi kemudian melingkar kembali dan mengikatn,a
dengan simbol kun6i kemudian le)askan klem dalam 5da*
,ang disediakan
(.3etakkan ba,i tengkura) di dada ibu agar ada kontak kulit kekulit ba,i
.elimuti ibu dan ba,i dengan kain *angat dan to)i di ke)ala
ba,i2.Pinda*kan klem )ada tali )usat *ingga jarak %01&6m dari
vulva%.3etakkan satu tangan diatas kain )ada )erut ibu dite)i
sim)isis untuk mendeteksi tangan lain menegangkan tali
)usat$.etela* uterus berkontraksi tegangakan tali )usat keara*
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
35/84
ba5a* sambil tangan lain melakukan dorso kranial se6ara
*ati *ati untuk men6ega* inversio uteri4.!engeluarkan )lasenta dengan dorso kranial *ingga )lasenta
terle)as jika )lasenta tidak la*ir dlm 1%menit beri dosis ulang
oksitosin1& unit'.aat )lasenta mun6ul di introitus vagina la*irkan olasenta
)egang dan )utar *ingga sela)ut ketuban terle)as#.etela* )lasenta la*ir segera lakukan masase *ingga uterus
berkontraksi atau teraba keras2&.Periksa kedua sisi )lasenta baik bagian ibu mau)un ba,i
masukkan )lasenta kedalam kantung )lasti21.Bvaluasi kemungkinan laserasi )ada vagina dan )erineum2(.Pastikan uterus berkontraksi baik dan tidak terjadi )erdara*an
)evaginam2.3akukan inisiasi men,usu dini dan biarkan ba,i melakukan
kontak kulit dengan ibu selama 1jam22.3akukan )emeriksaan +isik 7732%.etela* 1jam )emberian vitK )da )a*a kiri dan *e) 7 )ada
)a*a kanan2$.3anjutkan )emantauan kontraksi dan men6ega* )ertdara*an
)ervagina24.-jarkan ibu dan keluarga 6ara masase uterus dan menilai
kontraksi2'.!emeriksa nadi ibu dan kandung kemi* selama 1% menit
selama 1jam )ertama )as6a )ersalinan selanjutn, & menit
)ada jam kedua2#.Bvaluasi dan estimasi jumla* ke*ilangan dara*%&.Pantau tanda0tanda ba*a,a )ada ba,i setia) 1%menit%1.Tem)atkan )eralatan bekas )akai dalam larutan klorin untuk
dekontaminasi
%(.7uang ba*an ,ang terkontaminasi ke tem)at sam)a* ,angsesuai
%.7ersi*kan ibu dengan nggunakan air DTT bantu ibu berganti
)akaian%2.Pastikan ibu mersa n,aman bantu ibu memberikan -"%%.Dekontaminasikan tem)at bersalin dengan larutan klorin
&%=%$.
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
36/84
%'.3engka)i )artogra+ 9*alaman de)an dan belakang)eriksa
TTG dan asu*an kala 2
6. Diagram alir
4. Unit terkait Poned Pustu Polindes
PBN-T-3-K-N--N P-"BN
HBA
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
37/84
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 4Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian !elaksanakan tindakan )ada ibu *amil ,ang mengalami mual
munta*,ang berlebi*
(. Tujuan ebagai a6uan untuk ibu *amil dengan HBA agar tidak terjadide*idrasi dan ter)enu*i nutrisi untuk ibu *amil dan mengurangi mualmunta* ,ang berlebi*
. Kebijakan diba5a* tanggung ja5ab dan )enga5asan dokter
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
Persia)an alat :
1. "n+us set(. -bo6at* no.(&. 1- "njeksi ranitidin >1
. !emasang in+us sesuai P2. !emberikan suntikan intravena sesuai P%. bservasi kelu*an KU TTGintake dan out)ut selama
)era5atan
6. Diagram alir
4. Unit terkait Poned
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
38/84
PBN-NA-N-N KPD
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : '
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Tata laksana )ada ibu *amil ,ang mengeluarkan 6airan
)ervaginam sebelum memasuki )ersalinan
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
39/84
(. Tujuan ebagai a6uan )enanganan )asien ,ang mengalami KPD
. Kebijakan Diba5a* )enga5asan dokter PA
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
Persia)an alat :
1. Hands6oon 1 )asang(. -nti biotik injeksi. )uit 662. 3akmus test
Prosedur :
1. Prosedur )enerimaan )asien baru(. Kon+irmasi usia ke*amilan. 3akukan )emeriksaan ins)eksi untuk memulai 6airan ,ang
keluar 9jumla* 5arna bau dan membedakann,a dengan
urin2. Cika mungkin lakukan tes lakmus 9tes nitrasin jika kertas
lakmus mera* beruba* menjadi biru menunjukkan adan,a
6airan ketuban%. Tentukan ada tidakn,a in+eksi: jika ada tanda E tanda
in+eksi beri antibiotik$. Tentukan tanda E tanda in)artu
a. Hamil 4 minggu :-
7eri de>ametason $ mg 92 am)- "njeksi antibiotik
- Rujukb. Hamil O 4 minggu in)artu )ersalinan normal
6. Diagram alir
4. Unit terkait Poned Pustu Polindes
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
40/84
PBN-T-3-K-N--N P-"BN
-7RTU "N
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
41/84
(. Tujuan ebagai a6uan untuk )enatalaksanan )asien abortus in6om)let agar
)erdara*an teratasi dan 6avum uteri bersi* dari sisa konse)si
. Kebijakan - Diba5a* )enga5asan dokter - 7idan ,ang teram)il-
Tersedia alat E alat ,ang lengka)
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
-lat E alat :
1. arung tangan(. "n+us set.
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
42/84
PBN-T-3-K-N--N P-"BN -7RTU
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
43/84
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
-lat : UA
bat: Tamba* dara*
-sme+
-ntibiotik : -mo>
Prosedur :
1. Pastikan 6avum uiteri bersi* dengan )asien UA ole*
Dokter (. bservasi KU TTG Perdara*an. Kolaborasi dengan Dokter untuk )amberian tera)i
. -ntibiotikl : -mo> >1tab
. -sme+ >1
2. Dokumentasi tindakan
6. Diagram alir
4. Unit terkait Poned
PBN-T-3-K-N--N P-"BN -7RTU "!!"NBN
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 2
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Penatalaksanaan )ada ibu *amil dengan )erdara*an )ervaginamkurang dari (& mgg dan berat janin kurang dari %&& gram dengan
tanda0tanda )erdara*an berat *ingga sedang)ortio tertutu)
(. Tujuan !em)erta*ankan ke*amilan agar ke*amilan bisa berlanjut. Kebijakan Diba5a* )enga5asan dan tanggung ja5ab dokter
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
-lat
"n+us set
-bo6at*
Preabor
-sam traneksamat
-sam me+enamat
Pelaksanaan :
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
44/84
1. !emberita*u ibu *asil )emeriksaan(. Kolaborasi dengan DA untuk )emberian
tera)i "n+us
Preabor >1
-sam trakneksamat kalau )erlu
-sam me+enamat kalau )erlu
. bservasi kelu*an keadaan umum TTG dan
)erdara*an2. Dokumentasikan *asil tindakan ,ang dilakuan
6. Diagram alir
4. Unit terkait Poned
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
45/84
K!PRB" 7"!-NU-3
UTBRU
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 2%
Pemerinta* Daera*
Kabu)aten Nga5i UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Penatalaksanan )ada ibu bersalin dengan )erdara*an )ervaginam
lebi* dari %&&66 karena atonia uteri dengan melakukan kom)resi
bimanual
(. Tujuan Untuk meng*entikan )erdara*an dan mem)erbaiki kontraksi uterus
. Kebijakan 7idan ,ang teram)il
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
- Persia)an alat- arung tangan DTT- 3arutan anti se)tik
- Kasa seteril
Pelaksanaan :
Kom)resi bimanual internal
1. !emberita*u ibu atas tindakan ,ang akan dilakukan(. Penolong berdiri dide)an vulva oleskan larutan antise)tik
)ada sarung tangan dengan ibu jari dan telunjuk tangan
kiri sisi*kan kedua labium ma,us ke lateral dan se6ara
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
46/84
obstetrik masukkan tangan kanan melalui introitus. Ke)alkan tangan kanan dan letakkan dataran )unggung
jari telunjuk *ingga kelingking)ada +ornik anterior dorong
uterus ke kronio
2. Ta)ak tangan kiri menekan bagian belakang kor)us uteri%. 3akukan kom)resi dengan mendekatkan tela)ak tangan
kiri dengan ke)alan tangan kanan )ada +ornik anterior $. 7ila )erdara*an ber*enti )erta*ankan )osisi demikian
*ingga kontraksi uterus membaik. 7ila )erdara*an belum
ber*enti lanjutkan tindakkan berikutn,a4. 7ersi*kan dan rendam sarung tangan dengan klorin'.
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
47/84
PBNAB33--N PRBBK3-!"
7BR-T /BK3-!"-
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 24
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Penatalaksanaan )ada ibu *amil lebi* dari (& mgg ,ang mengalami
kenaikan Tekanan dara* lebi* dari 1$&/11&mm*g )rotein urine
)ositi+ O adema )ada tungkai dan atau kejang
(. Tujuan ebagai a6uan )enanganan ibu *amil dengan )reeklamsi berat
atau eklamsi untuk men6ega* kom)likasi ,ang berat
. Kebijakan - Diba5a* tanggung ja5ab dan )enga5asan dokter - 7idan ,ang teram)il
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
Persia)an :
- Trans+usi set
-
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
48/84
kanula%. 7ila ibu kejang:
- 3indungi darin resiko jatu* ikat tangan dan kaki- "sa) lendir mulut dan tenggorokan sesuai
kebutu*an setela* kejang$. Pasang in+us intravenadengan menggunakan Ringer
3aktat atau glukosa %=4. !emberita*u ibu ba*5a akan merasakan )anas )ada
saat !agnesium ul+at diberikan
-3TBRN-T" "
'. 7erikan 2 gram !A2 91& ml larutan "G se6ara
)erla*an E la*an selama % menit
#. egera dilanjutkan dengan $ gram !A2 2&= 91% ml
dalam larutan Ringer -setat/ Ringer 3aktat selama $ jam1&.Cika kejang berulang setela* 1% menit berikan !A2
92&= ( gram "G selama % menit11. !A2 1 gram/ jam
-3TBRN-T" ""
1(.7erikan 2 gram !A2 2&= 91& ml melalui in+us
intravena se6ara )erla*an E la*an dalam % menit1.Diikuti dengan !A2 92&= % gram "! bokong
kiri/kanan dengan 1 ml3ignokain 9dalam sem)rit ,ang sama
12.-)abila kejang berulang BTB3-H 1%menit :- -mbil ( gram !agnesium ul+at 2&= 9% ml- 7erikan melalui suntikan intravena se6ara )erla*an0
la*an selama % menit1%.Rujuk )asien ke R untuk )enanganan lebi* lanjut
$. Diagram alir
4. Unit terkait Poned Pustu Polindes
PLASENA !AN"AL
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 2'
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
49/84
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian )enatalaksanan )ada ibu bersalin ,ang dilakukan bila )lasenta tidak
la*ir setela* 1 jam ba,i la*ir disertai manajemen akti+ kala
(. Tujuan sebagai a6uan )enatalaksanaan )ada ibu bersalin kala dengan
retensio )lasenta
. Kebijakan - Pera5at/bidan ,ang teram)il- Tersedia alat0alat ,ang lengka)
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
Persia)an -lat0 alat:
1. Hands6oon/sarung tangan )anjang(. olle, 6at*eter
. Ko6*er 2. 3arutan antise)tik
Pelaksanaan :
1. !emberita*u )asien tentang tindakan ,ang akan
dilakukan(. Pasien dengan )osisi litotomi )asang kain )enutu). Kosongkan kandung kemi*2. 3akukan )emeriksa dalam je)it tali )usat dengan
6o6*er tegangkan tali )usat dengan tangan kiri sejajarlantai
%. Tangan kanan masuk melalui introitus vagina se6ara
obstetrik menelusuri tali )usat *ingga servik$. Tangan kiri mena*an +undus tali )usat di)egang
asisten4. 3anjutkan )enetrasi tangan kanan ke kavum uteri
temukan im)lementasi dari te)i )lasenta'. ia)kan ujung jari diantara )lasenta dan dinding uterus
#. etela* )en,isi)an ber*asilgerakkan tangan ke kiridan kanan se*ingga se6ara berta*a) seluru* )lasenta
da)at dile)askan dengan te)i luar jari0jari tangan
dalam1&.Aunakan tangan luar atau minta asisten untuk menarik
tali )usat dan mengeluarkan )lasenta sementara
tangan masi* didalam kavum uteri lakukan
)emeriksaan untuk memestikan tidak ada sisa
)lasenta
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
50/84
11. 7ila bukaan servik tidak memungkinkan )lasenta
dila*irkan sementara tangan masi* didalam kavum
uteri maka la*irkan )lasenta sambil mengeluarkan
tangan dalam )egang )angkal tali )usat tangan luar
mena*an kor)us uterus )ada su)ra sim)isis1(.3a*irkan )lasenta dan letakkan )ada tem)at ,ang
tersedia1.Per*atikan kontaraksi uterus dan jumla* )erdara*an
,ang keluar 12.!endekontaminasikan alat alat dan men6u6i tangan1%.!endokumentasikan *asil tindakan
$. Diagram alir
4. Unit terkait Poned Pustu Polindes
PENJAHITAN PERINEUM
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : %&
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian melakukan )enja*itan )ada )erineum karena robekan/ luka
e)isiotomi saat )ersalinan
(. Tujuan sebagai a6uan untuk tindakan )enja*itan )erineum untuk men6ega*
)erdara*an dan in+eksi )ost)artum
. Kebijakan - 7idan ,ang teram)il
- Tersedia alat alat ,ang lengka)
2. Re+erensi
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
51/84
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
Persia)an alat alat :
Hands6*oon /sarung tangan
Heating set
-netesi/lidokain
3arutan antise)tik 3am)u sorot
)uit 1&66
-;uades
Tam)on kasa steril
-PD
Prosedur )elaksanaan :
- !emberita*ukan )asien tentang tindakan ,ang akan dilakukan
- ia)kan )eralatan untuk )enja*itan- Posisikan ibu dengan )osisi litotomi
- Pasang kain bersi* di ba5a* bokong ibu
- -tur lam)u sorot/senter ke ba5a* vulva atau )erineum ibu
- Pakai sarung tangan
- "si tabung suntik % ml dengan larutan lidokain 1= tan)a e)ine+rin
- 3engka)i )emakaian sarung tangan )ada kedua tangan
- Aunakan kasa bersi* untuk membersi*kan daera* luka daridara* atau bekuan dara*dan nilai kembali luas dan dalamn,a
robekan )ada daera* )erineum
- 7erita*u ibu akan disuntik dan mungkin timbul rasakurang
n,aman
- Tusukkan jarum suntik )ada ujung luka/robekan )erineum
masukkan jarum suntik se6ara sub6utan se)anjang te)i luka
- -s)irasi untuk memastikan tidak ada dara* ,ang ter*isa). 7ila
ada dara* tarik jarum sedikit dan kembali masukkan. Ulangi lagi
as)irasi 96airan lidokain ,ang masuk ke dalam )embulu* dara*
da)at men,ebabkan den,ut jantung tidak teratur
- untikkan 6airan lidokain 1= sambil menarik jarum suntik )ada
te)i luka daera* )erineum
- Tan)a menarik jarum suntik keluar dari luka ara*kan jarum
suntik se)anjang te)i luka )ada mukosa vagina lakukan
as)irasi suntikkan 6airan lidokain 1= sambil menarik jarum
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
52/84
suntik. (Bila robekan besar dan dalam, anastesi daerah bagian
dalam robekan – alur suntikan anastesi akan berbentuk seperti
kipas: tepi perinium, dalam luka, tepi mukosa vagina)
- 3akukan langka* no. 11 s/d 12 untuk kedua te)i robekan
- Tunggu 10( menit sebelum melakukan )enja*itan untuk
menda)atkan *asil o)timal dari anastesi
- 3akukan ins)eksi vagina dan )erineum untuk meli*at robekan
- Cika ada )erdara*an ,ang terli*at menutu)i luka e)isiotomi
)asang tam)on atau kasa ke dalam vagina. (sebaiknya
menggunakan tampon berekor benang)
- Tem)atkan jarum ja*it )ada)emegang jarum kemudian kun6i
)emegang jarum
- Pasang benang ja*it 96*romi6 (0& )ada mata jarum
- 3i*at dengan jelas batas luka e)isiotomi
- 3akukan )enja*itan )ertama L 1 6m di atas )un6ak luka robekan
di dalam vaginaikat ja*itan )ertama dengan sim)ul mati. Potong
ujung benang ,ang bebas9ujung benang tan)a jarum *ingga
tersisa L 1 6m
- Ca*it mukosa vagina dengan menggunakan ja*it jelujur *ingga
te)at di belakang lingkaran *,men
- 7ila menggunakan benang )lain 6utgut buat sim)ul mati )ada
ja*itan jelujur di belakang lingkaran *,men
- Tusukkan jarum )ada mukosa vagina dari belakang lingkaran
*,men *ingga menembus luka robekan bagian )erineum
- 7ila robekan ,ang terjadi sangat dalam:le)askan jarum dari
benangambil benang baru dan )asang )ada jarum buat ja*itan
ter)utus )ada robekan bagian dalam untuk meng*indari rongga
bebas/dead s)a6egunting sisa benang)asang kembali jarum
)ada benang ja*itan jelujur semula
- Teruskan ja*itan jelujur )ada luka robekan )erineum sam)ai ke
bagian ba5a* luka robekan.
- 7ila menggunakan benang )lain 6atgut buat sim)ul mati )ada
ja*itan jelujur )aling ba5a*
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
53/84
- Ca*it jaringan subkutis kanan kiri ke ara* atas *ingga te)at di
muka lingkaran *,men
- Tusuk jarum dari de)an lingkaran *,men ke mukosa vagina di
belakang lingkaran *,menbuat sim)ul mati di belakang
lingkaran *,men dan )otong benang *ingga tersisa kurang lebi*
1 6m
- 7ila menggunakan tam)on/kasa di dalam vaginakeluarkan
tam)on/kasa
- !asukkan jari telunjuk ke dalam rektum dan rabala* dinding
atas rektumbila teraba ja*itan ganti sarung tangan dan lakukan
)enja*itan ulang
- Nase*ati ibu agar:membasu* )erineum dengan sabun dan air
terutama setela* buang air besarkembali untuk kunjungan
tindak lanjut setela* 1 minggu untuk )emeriksaan ja*itan dan
rektum.
- -lat dibersi*kan sesuai )rosedur
- Dokumentasikan *asil tindakan
$. Diagram alir
4. Unit terkait Poned Pustu Polindes
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
54/84
RESUSITASI BA,I BARU&AHIR
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : %2
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian uatu )rosedur ,ang dilakukan )ada ba,i baru la*ir ,angmeru)akan bagian dari asu*an kala dua )ada ba,i dengan resikotinggi as+iksia
(. Tujuan sebagai a6uan untuk )enanganan ba,i baru la*ir dengan resiko
tinggi as+iksia se*ingga bisa ditangani dengan baik
. Kebijakan 1. 7idan ,ang teram)il(. -lat0alat ,ang tersedia
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
1. Persia)an alat
a. Tem)at resusitasi
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
55/84
langka* b. -lat )eng*isa) lendir 6. -lat ventilasid. Kain )eng*angat ba,i sia) )akaie. ksigen+. 3am)u $& 5att
(. Persia)an Penolonga. !en6u6i tangan dengan benar b. !emakai sarung tangan DTT6. !emberita*u ke)ada keluarga )asien tentang kondisi
)asien dan tindakan ,ang akan dilakukan. Pelaksanaan
a. !elalukan )enilaian a5al -)aka* ba,i bersi* dari mekoniumM -)aka* ba,i berna+as/menangisM -)aka* tonus otot ba,i baikM
-)aka* ba,i la*ir 6uku) bulanM
Cika ? Ya@ 7a,i dira5at rutin saja
Cika ?Tidak@ lanjutkan tindakan langka* a5al
rasusitasi
b. 3angka* a5al resusitasi H-"K-P!eng*angatkan tubu* ba,i!em)osisikan ke)ala ba,i sedikit ektensi!eng*isa) lendir dalam mulut sedalam %6m
*idung 6m!engeringkan ba,i sambil melakukan rangsangan taktil!em)osisikan kembali ke)ala ba,i!enilai kembali kondisi ba,i
-)abila ba,i teta) tidak menangis dan atau
tonus otot kurang baik maka lakukan langka*
Gentilasi Tekanan Positi+ 9GTP
6. Gentilasi Tekanan Positi+ 9GTP
Cika menggunakan tabung dan sungku)- Udara dimasukkan kedalam mulut )enolong
di*embuskan lagi ke jalan na+as ba,i melalui
tabung dan sungku)- Untuk mengulang ventilasi )enolong *arus
mengambil udara kembali dengan mele)askan
mulut dari )angkal tabung dan memasukkan
udara baru
Cika menggunakan balon dan sungku) udaradimasukkan ke ba,i dengan meremas balon
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
56/84
d. Gentilasi Per6obaanTiu) )angkal tabung atau remas balon (> dengan
tekanan &6m air untuk mengalirkan udara ke jalan
na+as ba,i OO )er*atikan dinding dada.
Cika dinding dada tidak naik/mengembang 6ek )osisi
sungku) )osisi ke)ala a)aka* ms* ada lendir )ada
mulut atau *idung.OO 3akukan koreksi ulang
e. Gentilasi 3anjutan- Cika ventilasi )er6obaan ber*asil OO tiu) udara
)ada tabung atau meremas balon dengan
tekanan (&6m air +rekuensi (&> dalam 5aktu &
detik.3anjutkan )enilaian *asil ventilasiCika ba,i berna+as normal dan atau menangis
OO *entikan ventilasiCika ba,i mega)0mega) atau tidak berna+as OO
lanjutkan ventilasiCika ba,i mega)0mega) atau tidak berna+as lanjutkan ventilasi (&>
dalam & detik.- Cika ba,i mega)0mega) atau tidak berana+as
dan resusitasi tela* dilakukan lebi* dari ( menit
OO nilai den,ut jnatung sia)kan rujukan.- Cika ba,i tidak berna+as dan tidak ada den,ut
jantung ventilasi teta) dilanjutkan. Teta)i jika
*ingga 1& menit kemudian ba,i teta) tidak
berna+as dan den,ut jantung teta) tidak ada
maka )ertimbangkan untuk meng*entikan
resusitasi.
+. Tindakan Pas6a ResusitasiCika Resusitasi ber*asil lakuakan :
a Pemantauan tanda ba*a,ab Pera5atan tali )usat6 "nisiasi !en,usui Dinid Pen6ega*an *i)otermie Pemberian vit K+ Pen6ega*an "n+eksi 9 sal) mata imunisasi
He) 7g Pemerikasaan +isik
* Pen6atatan dan )ela)oran
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
57/84
Cika )erlu rujukan lakukan :a Konseling untuk merujuk ba,i beserta ibu
dan keluargab 3anjutkan resusitasi
6 Pemantauan tanda ba*a,ad Pera5atan tali )usate Pen6ega*an Hi)otermi+ Pembuatan surat rujukang Pen6atatan dan )ela)oran
Cika resusitasi tidak ber*asil lakukan :a Konseling )ada ibu dan keluargab Petunjuk )era5atan )a,udara6 Pen6atatan dan )ela)oran
3akukan )en6ega*an in+eksia Dekontaminasi )en6u6ian dan DTT
ter*ada) tabung dan sungku)b Dekontaminasi dan )en6u6ian meja
resusitasi kain dan selimut6 Dekontaminasi ba*an dan alat *abis )akai
sebelum dibuang ke tem)at sam)a*g. Rekam !edik Tindakan Resusitasi
!en6atat se6ara rin6i OO Kondisi saat la*ir 5aktu dan
langka* resusitasi *asil resusitasi Keteranagn rujukan
a)abila dirujuk.
6. Diagram alir
4. Unit terkait Poned Pustu Polindes
PEMROSESAN A&AT BEKAS
PAKAI
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : %4
Pemerinta* Daera*
Kabu)aten Nga5i UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
58/84
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
59/84
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
60/84
. Kebijakan 7idan ,ang teram)il
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
PBR"-P-N B7B3U! T"ND-K-N
1. !en,ia)kan
• 3am)u ,ang ber+ungsi untuk )enerangan dan memberikan
ke*angatan
• -ir bersi* sabun dan *anduk kering
• arung tangan bersi*
• -PD
• Kain bersi*
• tetosko)
• Cam dengan jarum detik
• Termometer
• Timbangan ba,i• Pengukur )anjang ba,i
• Pengukur lingkar ke)ala
• Tem)at ,ang datar rata bersi* kering *angat dan terang
(. !en6u6i tangan dengan sabun dan air mengalir keringkan
dengan kain bersi* atau biarkan mengering sendiri. Kenakan
sarung tangan ,ang bersi*.PB!BR"K--N
. -mati ba,i dan ibu sebelum men,entu* ba,i. Celaskan )ada
ibu ba*5a sebaikn,a dia melakukan kontak mata dengan
ba,in,a dan membelai ba,in,a dengan seluru* bagian
tangan 9 bukan *an,a dengan jari0 jarin,a . !intala* ibu
untuk membuka baju ba,in,a.2. 3i*at )ostur tonus dan aktivitas ba,i. 7a,i se*at akan
bergerak akti+.%. 3i*at kulit ba,i. Celaskan )ada ibun,a ba*5a 5aja* bibir dan
sela)ut lendir dada *arus ber5arna mera* muda tan)a
bintik0 bintik kemera*an atau bisul.$. Hitung )erna+asan dan li*at tarikan dinding dada ba*5a
ketika ba,i sedang tidak menangis. Celaskan )ada ibun,a
ba*5a +rekuensi na+as normal 2&0 $& kali )er menit.3i*at )ergerakan )erna+asan di dada dan di )erut :Celaskan ba*5a se*arusn,a tidak ada tarikan dinding dada
ba5a* ,ang dalam.4. tetosko) diletakkan di dada kiri ba,i setinggi a)eks kordis.
Hitung detak jantung dengan stetosko). rekuensi detak
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
61/84
jantung normal adala* 1(&0 1$& kali )er menit.'. 3akukan )engukuran su*u ketiak. Celaskan su*u normal
adala* $%0 4%
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
62/84
dalam mulut ba,i.
• Celaskan tanda0 tanda ba,i meng*isa) dengan baik :
meng*isa) dalam dan )elan tidak terdengar suara
ke6uali menelan disertai ber*enti sesaat.
-njurkan ibu untuk men,usui sesuai dengan keinginan
ba,i tan)a memberi makanan atau minuman lain.((.3akukan rujukan jika terda)at abnormalitas atau terli*at
tanda0 tanda ba*a,a)ada ba,i.
• Tidak da)at menetek
• Kejang
• 7a,i bergerak *an,a jika dirangsang
• Ke6e)atan na+as $& kali/menit
• !erinti*
• ianosis sentral(.
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
63/84
PENATA&AKSAAN
PERSA&INAN
SUNGSANG
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : $
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Penatalaksaan )ada ibu dengan )ersentrasi bukan ke)ala 9 bokong
se6ara )ervaginam
(. Tujuan
. Kebijakan Diba5a* )enga5asan dan tanggung ja5ab Dokter
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
Me!air%a B0%0 +a Ka%i
• Cika bokong tela* men6a)ai vagina )embukaan lengka)
suru* ibu mengedan bersamaan dengan *is
•Cika )erineum sangat kaku lakukan e)isiotomi
• 7iarkan bokong turun sam)ai ska)ula keli*atan
• Pegang bokong dengan *ati0*ati jangan lakukan )enarikan
• Cika kaki tidak la*ir s)ontan la*irkan satu kaki dengan jalan
- Tekan belakang lutut- Aenggam tumit dan la*irkan kaki- Ulangi untuk mela*irkan kaki ,ang lain
Cangan tarik ba,i se5aktu mela*irkan kaki
Pegang )inggul ba,i teta)i jangan tarik dan la*irkan lengan
dengan teknik 7ra6*t.
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
64/84
Me!air%a &ea
&ea 2era+a +i +a+a 2a-i
• 7iarkan lengan la*ir s)ontan satu demi satu. Cika )erlu
berikan bantuan• Cika lengan )ertama la*ir angkat bokong ke ara* )erut ibu
agar lengan kedua la*ir s)ontan
• Cika lengan tidak la*ir s)ontan tem)atkan 1 atau ( jari di
siku ba,i dan tekan agar tangan turun mele5ati muka ba,i
3engan lurus ke atas ke)ala atau terjungkit di belakang ke)ala
9 nu6*al arm
• Aunakan )erasat/ 6ara lovset
- etela* bokong dan kaki la*ir )egang )inggul ba,i
dengan kedua tangan- Putar ba,i 1'& derajat sambil tarik ke ba5a*
dengan lengan ba,i ,ang terjungkit ke ara*
)enunjuk jari tangan ,ang menjungkit se*ingga
lengan )osterior berada di ba5a* sim+isis 9 de)an - 7antu mela*irkan lengan dengan memasukan satu
91 atau dua 9( jari )ada lengan atas se6ara
menarik tangan ke ba5a* melalui dada se*ingga
siku dalam keadaan +leksi dan lengan de)an la*ir - Untuk mela*irkan lengan kedua )utar kembali 1'&
derajat ke ara* ,ang berla5anan ke kiri / ke kanan
sambil ditarik se*ingga lengan belakang menjadi
lengan de)an dan la*ir di de)an
7adan ba,i tidak da)at di)utar
Cika badan ba,i tidak da)at di)utar la*irkan ba*u belakang /
)osterior lebi* da*ulu dengan jalan
• Pegang )ergelangan kaki dan angkat ke atas
• 3a*irkan ba*u belakang/)osterior
• 3a*irkan lengan dan tangan
• Pegang )ergelangan kaki dan tarik ke ba5a*
• 3a*irkan ba*u dan lengan de)an
!ela*irkan Ke)ala
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
65/84
!ela*irkan ke)ala dengan 6ara !auri6eau mellie Geit dengan jalan
• !asukkan tangan kiri )enolong ke dalam vagina
• 3etakkan badan ba,i di atas tangan kiri se*ingga badan ba,i
seola*0ola* menunggang kuda 9 untuk )enolong kidal
letakkan badan ba,i di atas tangan kanan
• 3etakkan jari telunjuk dan jari manis kiri )ada maksila dan jari
tenga* di dalam mulut ba,i
• Tangan kanan memegang/ men6engkam tengkuk ba*u ba,i
dan jari tenga* mendorong oksi)ital se*ingga ke)ala menjadi
+leksi
• Dengan koordinasi tangan kiri dan kanan se6ara *ati0*ati
tarikla* ke)ala dengan gerakana memutar sesuai dengan
jalan la*ir
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
66/84
EKSTENSI BOKONG
Dikerjakan )ada )resentasi bokong murni dan bokong suda* turun
didasar )anggul kala "" tidak maju atau keadaan janin/ibu ,ang
meng*aruskan ba,i segera dila*irkan.
• Pasang sarungtangan DTT masukkan 1 tangan ke
jalan la*ir dan keluarkan kedua tela)ak kaki
• Tarik kaki sam)ai keli*atan dan la*ir bokong
• 3anjutkan )ersalinan dengan mela*irkan ba*u dan
ke)ala
• 7erikan antibiotik )ro+ilaksis dosis tunggal setela*
ba,i la*ir - -m)isilin (g/".G. DBNA-N metronida8ol %&& mg
".G- -T-U se+a8olin 1 g ".G. DBNA-N metronida8ol
%&& mg ".G.
Pera5a"a Pas3apersa!ia
• "sa) lendir mulut dan *idung ba,i
• Klem dan )otong tali )usat
• 7erikan oksigen 1& unit ".!. dalam 1 menit sesuda* ba,i la*ir
•
3anjutkan )enganan akti+ kala """• Periksa keadaan )asien dengan baik
• 3akukan )enja*itan robekan servik atau e)isiotomi
$. Diagram alir
4. Unit terkait Poned
PO&IM,A&GIA REUMATIK
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : $$
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Pen,akit ini meru)akan suatu sindrom ,ang terdiri dari rasa n,eri
dan kekakuan ,ang terutama mengenai otot ekstremitas
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
67/84
)roksimal le*er ba*u dan )anggul. Trutama mengenai usia
)ertenga*an atau lanjut usia sekitar %& ta*un ke atas. Aejala
utama adala* n,eri dan kekakuan ,ang mengenai le*er ba*u
lengan atas )inggang )inggul dan )unggung sebela* ba5a*.
Tidak terda)at kelela*an otot.(. Tujuan ebagai )edoman )enatalaksanaan )olimialgia reumatik
. Kebijakan emua )asien )oli umum diPuskesmas Ke6amatan Karangjati
,ang menderita )olimialgia reumatik
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
3akukan )engukuran tekanan dara* )asien dan menan,akan
umur )asien serta men6atatn,a dalam status
Dokter menganamnesa )asien : ada tidakn,a n,eri dan
kekakuan )ada otot0otot ekstermitas lokasi n,eri intensitas n,eri
dan )enjalarann,a.
Dokter melakukan )emeriksaan +isik : tidak ditemukan kelainan
,ang k*as.
Dokter memberikan tera)i :
-nalgetik 6onto* : Para6etamol -sam !e+enamat Piroksikam
!et*,6obal dll
Kortikosteroid Q Prednison 1& E 1% mg se*ari selama * ari bila
terda)at tanda in+lamasi
7ila )erlu da)at diberikan roborantia vit 717$ dan 71
Dokumentasikan *asil )emeriksaan dan tindakan
$. Diagram alir
4. Unit terkait 7P Umum
ASMA BRONKIA&E
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : $4
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian -sma adala* )en,akit kronik )ada saluran na)as. !enurut t*e -meri6an T*ora6i6 o6iet, 9 1#$( -sma adala* suatu )en,akit
dengan 6iri meningkatn,a res)on trakea dan bronkus ter*ada)berbagai rangsangan dengan mani+estasikan adan,a
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
68/84
)en,em)itan jalan na)as ,ang luas dan derajatn,a da)atberuba* E uba*. 7aik se6ara s)ontan mau)un sebagai *asil)engobatan "n+lamasi )ada saluran na)as biasan,a disertai*i)erreaktivitas bronkus obstruksi jalan na)as dan gejala)erna)asan 9 mengi batuk dan sesak erangan asma sering di
6etuskan ole* "P- tekanan emosi kerja +isik atau rangsangan,ang bersi+at allergen.
!enjau*kan )enderita dari sumber rangsang sangat )entingmisaln,a asa) rokok insektisida debu dan *e5an )iaraan.esak na)as )ada asma k*as disertai suara men6i6it 9 mengi akibat kesulitan ek)irasi. Pada auskultasi terdengar 5*ee8ingdan eks)irasi memanjang. Keadaan sesak *ebat ,ang ditandaidengan giatn,a otot E otot )erna)asan dan sianosis dikenaldengan giatn,a otot E otot. 7antu )erna)asan dan sianosisdekenal dengan status asmatikus ,ang da)at berakibat +atal.
(. Tujuan ebagai )edoman dalam )enatalaksanaan -sma dalammengatasi serangan akut dan men6ega* serangan.
. Kebijakan Pasien di )oli umum Puskesmas Ke6amatan Karangjati ,angmenderita -sma 7ronkiale.
2. Re+erensi
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
- Pera5at melakukan )engukuran tekanan dara* )asien dan
menan,akan umur )asien serta men6atatn,a dalam status.
- Dokter menganamnesa )asien : Aejala E gejala asma se)erti
sesak na)as ,ang berbun,i misaln,a ngik E ngik ka)an
serangan timbul adaka* +aktor )en6etus serangan +aktora)a saja ,ang da)at meringankan gejala misaln,a adaka*obat E obat ,ang biasa diminum jika timbul serangan adaka*ri5a,at asma dalam keluarga.
- Dokter melakukan )emeriksaan +isik antara lain :
Hitung na+as dalam satu menit. Ukur su*u badan )asien -daka* sianosis. -daka* tarikan dinding dada bagian ba5a* ke dalam -daka* terdengar 5*ee8ing dan eks)irasi memanjang )ada
auskultasi )aru.- Dokter melakukan tera)i :
-njuran istira*at dan ban,ak minum sangat )enting juga anjuran untuk meng*entikan kebiasaan merokok.
eda)at mungkin meng*ilangkan atau setidakn,ameng*indari +a6tor )en6etus seranganse)erti misaln,a stress asa) rokok insektisida debudan *e5an )iaraan7ronkodilator ter)ili* adala* teo+ilin > 1&& E 1%& mg)ada orang de5asa.
Pili*an lain salbutamol > ( E 2 mg.Prednison *an,a dibutu*kan bila obat E obat diatas
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
69/84
tidak menolong dan diberikan bebera)a *arisaja untuk men6ega* status asmatikus namun)emberiann,a tidak bole* terlambat.Pengobatan simtomatis da)at diberikan untukmeng*ilangkan gejala
Parasetamol > %&& mg atau asetosal > && E %&& mguntuk meng*ilangkan n,eri dan demamB+edrin > 1& mg )seudoe+edrin > & mg atau+enil)ro)anolamin 1% E (% mg/ kali di)erlukan bilaterjadi udem dan ingus ,ang berlebi*an.
Cika batuk berda*ak da)at diberikan AliserilAuaiokolat > 1 tablet / *ari atau eks)e6toranlainn,a. -ntibiotik diberikan bila )erlu saja.Penderita tatus -smatikus memerlukan oksigentera)i )arenteral dan )era5atan intensi+ se*ingga*arus
dirujuk dengan tindakan a5al sebagaiberikut
Penderita di in+us glukosa % = -mino+ilin % E $ mg / kg 77 disuntikan "G )erla*an
bila)enderita belum mem)erole* teo+ilin oral.Prednison ( > 1& E (& mg se*ari untuk bebera)a *ari
kemudian diturunkan dosisn,a- Dokumentasikan *asil )emeriksaan dan tindakan
$. Diagram alir
4. Unit terkait 7P Umum
IN&UENSA
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : $#
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian "n+luensa tergolong in+eksi akut saluran na)as 9 disingkat se6ara
sala* : "P- ,ang biasan,a terjadi dalam bentuk e)idemi. 7an,ak
ma6am virus )en,ebabn,a antara lain R*inovirus
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
70/84
Disebut %&& mg atau asetosal >
&& E %&& mg untuk meng*ilangkan n,eri
dan demam
.%.( B+edrin > 1& mg )seudoe+edrin > & mg
atau +enil)ro)anolamin 1% E (% / kali
di)erlukan bila terjadi udem dan ingus ,ang
berlebi*an.
.%. Dekstrometor+oan > 1& E 1% mg atau
kodein > ' mg *an,a diberikan kalau batuk
kering sangat menggangu jika batuk
berda*ak da)at diberikan Aliseril Auaiokolat
> 1 tablet / *ari.
.%.2 -ntibiotik *an,a diberikan bila terjadi in+eksi
sekunder. Yang ter)ili* adala* eritmisin atau
amoksisilin.2. Dokumentasikan *asil )emeriksaan dan tindakan
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
71/84
$. Diagram alir
4. Unit terkait 7P Umum UAD
KONTRASEPSI SUNTIK TGABU&AN
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 41
Pemerinta* Daera*
Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Penggunaan alat kontrase)si suntik se)erti de)o )rovera
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
72/84
meru)akan tindakan invasi+ karena menembus )erlindungan kulit9)en,untikan
(. Tujuan 1. sebagai )edoman dalam melaksanakan )ela,anan kontrase)sisuntik bulanan(. men6ega* atau menunda ke*amilan
. Kebijakan anita usia re)roduksi ,ang meng*endaki kontrase)si jangka)anjangdan memiliki e+ektivitas tinggi
2. Re+erensi 7uku Panduan )raktis Pela,anan Kontrase)si
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :
• )uit dis)osible
• De)o Provera
• Ka)as steril
• -lko*ol 4&=
• arung tangan
•
7aki injeksi• 7engkok
• Kontener jarum / sam)a* medis
• -P7K
• 7uku da+tar obat K7
• orm 6atatan
#) Persiapa Pasie
• 7erita*u )asien maksud dan tujuan tindakan
• -tur )osisi )asien
$) Pe!a%saaa :
•
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
73/84
4. Unit terkait K"- Polindes Pustu
KONTRASEPSI PI&PROGESTIN
SOP No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
74/84
Halaman : 42
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1. Pengertian Cenis kontrase)si oral bagi 5anita usia re)roduksi ,ang sangat e+eki+
(. Tujuan 1. sebagai )edoman dalam melaksanakan )ela,anan kontrase)si )il(. men6ega* atau menunda ke*amilan
. Kebijakan anita usia re)roduksiangat e+ekti+ bila digunakan se6ara benar Tidak mem)engaru*i -"Kesubursn 6e)at kembaliN,aman dan muda* digunakanedikit e+ek sam)ingDa)at di*entikan setia) saat
2. Re+erensi 7uku Panduan )raktis Pela,anan Kontrase)si
%. Prosedur/
3angka*0
langka*
1) Persiapa A!a" :• -P7K
• 7uku da+tar obat K7
• orm 6atatan
#) Persiapa Pasie
• 7erita*u )asien tentang K7 )il )rogestin 6ara kerja
e+ektivitas keuntungan dan keterbatasan ,ang bole* dantidak bole* menggunakan kb )il )rogestin
$) Pe!a%saaa :
• !ulai *ari )ertama sam)ai *ari ke0% siklus *aid. Tidak )erlu
)en6ega*an dengan kontrase)si lain.• Cangan sam)ai ada tablet ,ang lu)a.
• Tablet digunakan )ada jam ,ang sama 9malam *ari
• Da)at digunakan setia) saat asal saja tidak terjadi
ke*amilan. 7ila menggunakan setela* *ari ke0% siklus *aid jangan melakukan *ubungan seksual selama ( *ari ataumenggunakan metode kontrase)si lain untuk ( *ari saja.
• 7ila klien tidak *aid 9amenorea )il kb da)at digunakan
setia) saat asal saja di,akini tidak *amil. Cangan melakukan*ubungan seksual selama ( *ari saja atau menggunakan
metode kontrase)si lain untuk ( *ari saja.• 7ila men,usui antara $ minggu dan $ bulan )as6a)ersalinan
dan tidak *aid mini)il da)at dimulai setia) saat. 7ilamen,usui )enu* tidak memerlukan metode kontrase)sitamba*an.
• 7ila lebi* dari $ minggu )as6a)ersalinan dan klien tela*
menda)at *aid )il kb da)at dimulai )ada *ari 10% siklus *aid
• Pil kb da)at diberikan segera )as6akeguguran
• 7ila klien sebelumn,a menggunakan kontrase)si *ormonal
lain dan ingin menggantin,a dengan )il kb )il kb da)atsegera diberikan bila saja kontrase)si sebelumn,adigunakan dengan benaratau ibu tersebut sedang tidak *amil.Tidak )erlu menunggu sam)ai datangn,a *aid berikutn,a.
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
75/84
• 7ila kontrase)si ,ang sebelumn,a adala* kontrase)si
suntikan )il kb diberikan )ada jad5al suntikan ,angberikutn,a. Tidak )erlu )enggunaan metode kontrase)si ,anglain.
• 7ila kontrase)si ,ang sebelumn,a adala* kontrase)si
non*ormonal dan ibu tersebut ingin menggantin,a dengan )ilkb )il kb diberikan )ada *ari 10% siklus *aid dan tidakmemerlukan metode kontrase)si lain.
• 7ila kontrase)si sebelumn,a ,ang digunakan -KDR
9termasuk -KDR ,ang menggandung *ormonal )il kb da)atdiberikan )ada *ari 10% siklus *aid. Dilakukan )engangkatan -KDR
• enggama sebaikn,a dilakukan 0(& jam setela*
)enggunaan )il kb.
• Pasien di ra)ikan dan alat E alat di bereskan
• Dokumentasikan )ada karu kb )asien 9tanggal )emberian jenis dosis tanggal kembali ambil )il
$. Diagram alir
4. Unit terkait K"- )ustu )olindes
SOP No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
76/84
Halaman : 4$
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
'. Pengertian
#. Tujuan1&.Kebijakan
11. Re+erensi
1(.Prosedur/
3angka*0
langka*
12.
1#. Diagram alir
1$. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 4$
Pemerinta* Daera*
Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1%.Pengertian
1$.Tujuan
14.Kebijakan
1'.Re+erensi
1#.Prosedur/
3angka*0
langka*
1#.
2+. Diagram alir
21. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 4$
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
77/84
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
((.Pengertian
(.Tujuan
(2.Kebijakan(%.Re+erensi
($.Prosedur/
3angka*0
langka*
1$.
2,. Diagram alir
2. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 44
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
(#.Pengertian&.Tujuan
1.Kebijakan
(.Re+erensi
.Prosedur/
3angka*0
langka*
1.
#$. Diagram alir
#. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 44
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
78/84
$.Pengertian
4.Tujuan
'.Kebijakan
#.Re+erensi
2&.Prosedur/3angka*0
langka*
16.
$1. Diagram alir
$2. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 4'
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
2.Pengertian
22.Tujuan
2%.Kebijakan
2$.Re+erensi
24.Prosedur/
3angka*0
langka*
1,.
$. Diagram alir
$/. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 4'
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
%&.Pengertian
%1.Tujuan%(.Kebijakan
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
79/84
%.Re+erensi
%2.Prosedur/
3angka*0
langka*
1.
. Diagram alir
6. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 4#
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
%4.Pengertian
%'.Tujuan
%#.Kebijakan
$&.Re+erensi
$1.Prosedur/
3angka*0
langka*
1/.
62. Diagram alir
6#. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : 4#
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
$2.Pengertian
$%.Tujuan
$$.Kebijakan
$4.Re+erensi
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
80/84
$'.Prosedur/
3angka*0
langka*
2+.
6/. Diagram alir
,+. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : '&
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
41.Pengertian
4(.Tujuan
4.Kebijakan
42.Re+erensi
4%.Prosedur/
3angka*0
langka*
21.
,6. Diagram alir
,,. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : '&
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
4'.Pengertian
4#.Tujuan
'&.Kebijakan
'1.Re+erensi
'(.Prosedur/
3angka*0
22.
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
81/84
langka*
#. Diagram alir
$. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : '1
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
'%.Pengertian
'$.Tujuan
'4.Kebijakan
''.Re+erensi
'#.Prosedur/
3angka*0
langka*
2#.
/+. Diagram alir
/1. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : '1
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
#(.Pengertian
#.Tujuan
#2.Kebijakan
#%.Re+erensi
#$.Prosedur/
3angka*0langka*
2$.
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
82/84
/,. Diagram alir
/. "nit terkait Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : '(
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
##.Pengertian
1&&. Tujuan1&1. Kebijakan
1&(. Re+erensi
1&. Prosedur/
3angka*0
langka*
2.
1+$. Diagram alir
1+. "nit
terkait
Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : '(
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
1&$. Pengertian
1&4. Tujuan
1&'. Kebijakan
1. Re+erensi
11&. Prosedur/
3angka*0
langka*
26.
111. Diagram alir
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
83/84
112. "nit
terkait
Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i
SOP RUJUKAN PASIEN
SOP
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
Halaman : '
Pemerinta* Daera*Kabu)aten Nga5i
UPTD PUKB!- K-R-NAC-T" dr. Yudono !.!Kes
11. Pengertian 0uukan pasien adala suatu proses pengiriman pasien ke %asilitas pela3anan keseatan 3ang lebi tinggi untuk mendapatkan penanganan
3ang tepat.
112. Tujuan Agar pasien 3ang tidak bisa ditangani di Puskesmas mendapatkan penangandari %asilitas keseatan 3ang lebi tinggi
11%. Kebijakan Sebagai pedoman dalam melaksanakan ruukan pasien ke %asilitas
keseatan 3ang lebi tinggi
Pelaksanaan ruukan pasien ke %asilitas pela3anan 3ang lebi tinggi
arus mengikuti langka-langka 3ang tertuang dalam SP4
11$. Re+erensi
114. Prosedur/
3angka*0
langka*
2,. Petugas menerima rekam medis dari petugas penda%taran&
2. Petugas memanggil pasien masuk ke ruang periksa&
2/. Petugas melakukan anamnesa&
#+. Petugas melakukan pemeriksaan %isik&
#1. Petugas mengidenti%ikasi masala keseatan 3ang teradi pada pasien&
#2. Petugas memberikan in%ormasi kepada pasien mengenai kondisi
keseatan 3ang dialami pasien&
##. Petugas menelaskan ba5a masala keseatan 3ang diadapi pasien
tidak mampu ditangani di Puskesmas&
#$. Petugas menelaskan ba5a pasien arus diruuk ke %asilitas pela3anan
keseatan 3ang lebi tinggi mampu mengatasi masala pasien&
#. Petugas melengkapi in%orm consent&
#6. Petugas men3iapkan dan mengisi surat ruukan&
#,. Petugas mendokumentasikan kegiatan.
11. Diagram alir
-
8/16/2019 9.2.2.2 SOP Layanan Klinis
84/84
11/. "nit
terkait
Penda%taran&'P "mum& ()A& poli gigi& poli gi*i