8.a Transportasi Pipa, Road Tank, Train, Drum Rev 1
-
Upload
fuadilah-mursyid-edison -
Category
Documents
-
view
58 -
download
2
description
Transcript of 8.a Transportasi Pipa, Road Tank, Train, Drum Rev 1
MODA TRANSPORTASI DISTRIBUSI DARATDARAT
Moda Transportasi Distribusi Darat :PipaMobil Tangki
lRTW (Rail Train Wagon)Kemasan Drum (hanya untuk kondisi tertentu)
Bi T t i t h i t Biaya Transportasi termurah sesuai urutan: Pipa, MT, kemudian RTW
Page 3
GAMBAR POLA DISTRIBUSI DARATGAMBAR POLA DISTRIBUSI DARATKonsinya
Pipa Depot
si
KonsinyaMobil Tangki
Depot RTW DPPU
si
Konsinyasi
Mobil Tangki
Kemasan DRUM
K t il d
Mobil Tangki
Page 4
Konsumen retail dankonsumen industri
2 1 JALUR PIPA PERTAMINA2.1. JALUR PIPA PERTAMINAPipa dari Kilang ke Depot (konsinyasi)
Kilang Plaju ke Depot Kertapati
Kilang Dumai ke Depot Dumai
Cilacap - Bandung (CB) : Kilang Cilacap -> Depot Tasikmalaya –> Depot Ujung B > D P d lBerung -> Depot Padalarang
Cilacap -Yogja (CY) : Kilang Cilacap -> Depot Rewulu -> Depot Teras
Balongan - Jakarta : Kilang Balongan -> Depot Cikampek -> Instalasi Jakarta GroupGroup
Kilang Balikpapan ke Depot Balikpapan
Kilang PPT Cepu ke Depot Cepu
Tuban Surabaya (masih rencana) : Kilang TPPI > TTU TubanTuban - Surabaya (masih rencana) : Kilang TPPI -> TTU Tuban
Pipa dari Depot ke KonsumenIndustri PLN (sangat sedikit)
Page 6
2 2 SUSUT PADA PIPA2.2. SUSUT PADA PIPASumber Penyebab susut :
Kebocoran pada pipa, flange, valve, dllKantong minyak pada elevasi dan elbowPerubahan struktur / jalurPerubahan struktur / jalurHuman error: salah ukur, salah tabel, dll
Maksimal nilai susut penyaluran produk/transport loss a s a a susut pe ya u a p o u /t a spo t oss melalui Pipa dengan sistem satu titik serah (custody transfer) adalah 0,5 % yang dihitung pada volume standar -> tidak ada R2.
Page 8
3 1 MOBIL TANGKI3.1. MOBIL TANGKIBerdasarkan kepemilikan :
Milik PERTAMINAMilik Swasta disewa dan dikelola PERTAMINAMilik SwastaMilik Swasta
Berdasakan Jenis Ongkos Angkut :Ongkos angkut dibayar PERTAMINAOngkos angkut dibayar PERTAMINAOngkos angkut dibayar sendiri oleh Konsumen
Penyerahan produk ke Industri dengan mobil tangki saat ini y p g gmasih loco depot
Kedepan, penyerahan produk akan menjadi franco tujuan
Page 10
GAMBAR TAMPILAN MOBIL TANGKIGAMBAR TAMPILAN MOBIL TANGKI
ISI 16.000 L
M. TANAH
SPBUo
8000L GRADE A 8000L GRADE B
06 - 05B 9999 XX
OBROS
Mobil Tangki angkutan ke SPBU
Page 11
PRODUK & KONSUMEN MOBIL TANGKI
Produk yang diangkut :BBK P t Pl P t P t i D Bi S l BBK : Pertamax Plus, Pertamax, Pertamina Dex, Bio Solar dan Bio PremiumBBM : Premium, Minyak Tanah, Solar, Minyak Diesel dan Minyak BakarMinyak BakarAvtur, Mobil Tangki ini disebut Bridger
Konsumen pengguna jasa :SPBU/PSPD/SPBN (franco dan ongkos angkut ditanggung Pertamina)
SPBA/SPDN/AMT/SPBI/Industri (loco depot dan ongkos angkut Tidak ditanggung Pertamina)
I d t i F f Industri Franco (franco tujuan)
Depot dan DPPU (Konsinyasi)
Page 12
PERATURAN PADA MOBIL TANGKIPERATURAN PADA MOBIL TANGKIPeraturan perundangan Perhubungan Darat terkait d d b b j l > k k ddengan tonnase dan beban jalan -> keur kendaraanPeraturan perundangan terkait dengan ketentuan dan syarat teknis TUM (Tangki Ukur Mobil)syarat teknis TUM (Tangki Ukur Mobil)Peraturan perundangan Metrologi Legal terkait dengan tera TUMPeraturan perundangan Keselamatan Kerja terkait dengan lingkungan industri migasAPI Standard
Page 13
KARAKTERISTIK TUM UMUM KARAKTERISTIK TUM UMUM 1/2
Bahan TUM :TUM dari Corten SteelTUM dari Corten SteelTUM dari AlumuniumTUM dari Mild Steel/Stainless steel
Bentuk TUM :Bentuk TUM :Semi EllipticalSquare Oval
Kapasitas TUM :Kapasitas TUM :Volume nominal 5 KL;Volume nominal 8 KL dan kelipatannya 16, 24, 32 dan 40 KL;Selain volume tersebut terdapat juga: 4 KL, 6, 7, 9, 10, 12, 14,15, 18, 20, 21, 25 dan 41 KL yang kedepan akan dipaksakan untuk distandarkan.
Page 14
KARAKTERISTIK TUM UMUM KARAKTERISTIK TUM UMUM 2/3
Cara Pengisian TUM :Top Loading TUM TLTop Loading, TUM-TLBottom Loading, TUM-BL (menjadi standar PERTAMINA)
Pada setiap kompartemen, volume nominalnya ditunjukan d l i l i ldengan lemping volume nominal.Dalam tiap kompartemen terdapat Indeks Penunjuk/Baut Tera/Eyk Bout yang ditera oleh Metrologi yang dapat y y g g y gterlihat dengan jelas dan tepat pada batas volume nominalBatas kesalahan maksimum pada tera adalah ± 0,1 % dan tera ulang ± 0,2 %.g ,
Page 15
KARAKTERISTIK TUM UMUM KARAKTERISTIK TUM UMUM 3/3
Kepekaan disekitar Indeks Penunjuk/Baut Tera/Eyk Bout pada tera/tera ulang tidak boleh kurang dari 2 mm tiap pada tera/tera ulang tidak boleh kurang dari 2 mm tiap perubahan volume 0,1% dari volume nominalMaksimal cairan tersisa dalam kompartemen saat
h /b k h bi k i l 0 05% d i l penyerahan/bongkar habis, maksimal 0,05% dari volume nominalnya dengan posisi TUM pada permukaan datar atau kemiringan sampai 1:20.TUM di k i k i hk TUM yang dipakai untuk menerima atau menyerahkan minyak tidak sesuai dengan volume nominalnya harus dilengkapi dengan alat ukur yang sah berupa tabel volume t ki d t k t k (di ti k) t t tangki dengan tongkat ukur (dip stick) atau meter arus.Khusus Bridger/Mobil Tangki Avtur, kompartemen bagian dalam harus diepicote
Page 16
KARAKTERISTIK TUM KHUSUSKARAKTERISTIK TUM KHUSUSRuang kosong per kompartemen untuk TUM Top Loading minimum 0,75 % dan maksimum 1,25 % dari volume nominal.Ruang kosong per kompartemen untuk TUM Bottom Loading minimum 1,50 % dan maksimum 3,00 % dari volume nominal.Pada TUM-BL juga dilengkapi dilengkapi sensor overfill untuk mencegah
k d t j di l b t V R Ad t t k sekunder terjadinya luberan serta Vapour Recovery Adaptor untuk menampung uap.Pada Sistem pengisian Bottom Loading yang belum memiliki Vapour Recovery Unit, uap dibuang ke atmosfer.gDom/manhole kompartemen TUM-BL saat pengisian TIDAK perlu dibuka saat melakukan pengisian/pembongkaran, tekanan dan vapor dikeluarkan melalui PV Valve dan Vapour vent valve.
Page 17
PENGISIAN MOBIL TANGKIPENGISIAN MOBIL TANGKI1. Sebelum masuk filling shed periksa kondisi kendaraan,
kelengkapan safety dan administrasikelengkapan safety dan administrasi2. Menyiapkan peralatan safety seperti rem tangan, grounding,
APARk k l l k3. Lakukan pengisian sesuai volume nominal kompartemen
4. Setelah selesai pengisian di filling shed mobil tangki menuju gate keeperg p
5. Dilakukan pemeriksaan ketinggian volume pada eyk bout6. Penyegel pada tutup manhole dan loading valve7 P l i d i i t i7. Penyelesaian administrasi
Page 18
PEMBONGKARAN MOBIL TANGKIStart
FLOW CHART PEMERIKSAAN VOLUME BBM & AIRPastikan petugas memahami,
memakai perlengkapan safety, persiapkanperalatan pembongkaran yang dibutuhkan
FLOW CHART PEMERIKSAAN VOLUME BBM & AIRDI MOBIL TANGKI & TANGKI PENDAM
Lakukan pembongkaran BBM, pastikan tidak ada Kebocoran pada kerangan, tangki mobil, fill pot, selang
Persiapkan area bongkar, siapkan peralatanSafety, pasang rambu peringatan, matikandispenser yg menggunakan tangki terima
Siapkan tanki pendam, pastikan volume BBM
Bongkar. Jika terjadi kebocoran, hentikan pembongkaran& perbaiki jika memungkinkan, jika tidak hentikan.
Selama proses pembongkaran dipantau terus hinggaSelesai berjalan dg tertib, lancar & aman
Siapkan tanki pendam, pastikan volume BBM yg bisa diisi, pastikan asesoris tangki siap
(PV Valve, Free Vent, Fill Pot)
Persiapan Mobil tangki : arahkan & tempatkan keposisiarea bongkar dg benar tungu 15 menit untuk setling
Cek BBM yg ada didalam tangki mobil Dibongkar sampai habis, tutup fill pot
Lepaskan slang bongkar & arde
Periksa dokumen, surat pengantar, sopir & kernet Kembalikan peralatan safety, tanda rambu peringatan,
area bongkar dg benar, tungu 15 menit untuk setling,pasang arde, konci kontak off, cek keutuhan segel
p g g
Tanda tangan di dokumen Surat Jalan
p p y, p g ,peralatan pengukuran BBM pada tempatnya
Periksa dokumen, surat pengantar, sopir &Kernet. Pastikan jenis BBM & volume yg dikirimsesuai dengan yg dibeli / dipesan. Jika dokumen
Telah lengkap & benar lanjutkan ke proses
Catat semua hasil pengukuran ke tank ticket &data dr kegiatan pengukuran kedalam log book
Page 19Selesai
Telah lengkap & benar, lanjutkan ke proses selanjutnya (cek visual BBM). Jika dokumen
tidak lengkap & benar tunda pembongkaran & lakukan klaim ke depot. Jika cuaca hujan deras
disertai petir tunda pembongkaran
PENYEGELAN MOBIL TANGKIPENYEGELAN MOBIL TANGKIPada Mobil Tangki, Penyegelan fisik dilakukan di tiap dom/manhole kompartemen dan loading valvedom/manhole kompartemen dan loading valve.Segel yang digunakan adalah segel plastik dengan syarat dan ketentuan yang sudah ditetapkany gMobil Tangki hasil peremajaan juga dilengkapi dengan electronic seal
Page 20
SUSUT MOBIL TANGKISUSUT MOBIL TANGKIMaksimal nilai susut penyaluran produk/transport loss (R2) yang diangkut dengan mobil tangki adalah 0,15% yang dihitung pada volume standar
b b bSumber penyebab susut :Penguapan saat pengisian dan bongkar jika tidak menggunakan VRUVRUKeadaan valve/tangki yang substandar sehingga terjadi kebocoranPencurian
Page 21
3 RTW3. RTWAngkutan dengan RTW digunakan untuk konsinyasi ke beberapa depot di Sumut, Sumsel, Jateng, Yogya dan JatimSumut, Sumsel, Jateng, Yogya dan JatimBerdasarkan kepemilikan Tangki/Ketel:
Milik PERTAMINAMilik PT KA
Produk yang diangkut : Premium, Solar, Minyak Tanah dan AvturOngkos angkutan RTW dibayar oleh PERTAMINA secara All-in
Page 23
PERATURAN PADA RTWPERATURAN PADA RTWPeraturan perundangan Perkereta ApianPeraturan perundangan terkait dengan ketentuan dan syarat teknis TangkiPeraturan perundangan Metrologi Legal terkait dengan tera TangkiPeraturan perundangan Keselamatan Kerja terkait dengan lingkungaan industri migasAPI Standard
Page 25
KARAKTERISTIK RTWKARAKTERISTIK RTWBahan Tangki/Ketel:
Tangki dari Corteen SteelTangki dari Corteen SteelTangki dari Stainless steel
Bentuk Tangki adalah silinder/penampang lingkaranKapasitas Tangki :p g
Ketel kecil/gandar 2 : volume nominal 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16 KLKetel besar/gandar 4 : volume nominal 18, 20, 25, 29, 30, 35, 36, 37 38 KL37, 38 KL
Cara Pengisian Tangki :Top LoadingBottom Loading (menjadi standar PERTAMINA)g ( j )
Kondisi tangki RTW saat ini banyak yang sudah tua dan substandar
Page 26
PENGISIAN RTWPENGISIAN RTW1. Mempersiapkan rangkaian gerbong ketel masuk kedalam
depot untuk pengisiandepot untuk pengisian2. Melakukan pemeriksaan kerangan, slang, ketel, kebersihan3. Menyiapkan peralatan safety seperti grounding dan APAR4. Melakukan pengisian sesuai dengan volume5. Setelah pengisian dilakukan pengukuran volume,
pemeriksaan mutu dan adanya kandungan airpemeriksaan mutu dan adanya kandungan air6. Penyegelan kerangan serta tutup manhole7. Penyelesaian administrasi
Page 27
PEMBONGKARAN RTWPEMBONGKARAN RTW1. Mempersiapkan rangkaian gerbong ketel masuk kedalam
depot untuk pembongkaran depot untuk pembongkaran 2. Sebelum pembongkaran dilakukan pemeriksaan segel dan
kelengkapan lainnyal k k k l k d3. Melakukan pengukuran volume, pemeriksaan mutu dan
adanya kandungan air4. Menyiapkan peralatan safety seperti grounding dan APARy p p y p g g5. Menyiapkan jalur dan ullage pembongkaran6. Melakukan pembongkaran7 M tik k t l d h b k h bi7. Memastikan ketel sudah bongkar habis8. Penyelesaian administrasi
Page 28
PENYEGELAN RTWPENYEGELAN RTWPada RTW, Penyegelan dilakukan di tiap dom/manhole tangki dan loading valve/kerangantangki dan loading valve/kerangan.Segel yang digunakan dapat berupa segel timah
Page 29
SUSUT RTWSUSUT RTWMaksimal nilai susut penyaluran produk/transport loss (R2) yang diangkut dengan RTW adalah 0 15% yang dihitung pada volume standardengan RTW adalah 0,15% yang dihitung pada volume standar
Sumber penyebab susut :Penguapan saat pengisian dan bongkar jika tidak menggunakan VRU
K d l / ki b d hi j di k bKeadaan valve/tangki yang substandar sehingga terjadi kebocoran
Pencurian
Page 30
DRUMDRUMPendistribusian BBM dapat menggunakan kemasan Drum, baik milik PERTAMINA untuk konsinyasi maupun penjualan langsung untuk pihak ketiga.y p p j g g p g
Produk yang diangkut : Premium, Solar, Minyak Tanah, Avtur dan Avigas.
Ada dua tipe Drum, yaitu :Drum NLL (Non Lacquer Line) adalah drum yang pada bagian dalamnya tidak dilapisi
d k b k k d b l d epicote yang digunakan sebagai kemasan untuk distribusi BBM selain Avtur dan Avigas.Drum LL (Lacquer Line) adalah drum yang pada bagian dalamnya dilapisi epicote yang digunakan sebagai kemasan untuk distribusi produk Avtur dan Avigas
Drum yang digunakan harus dalam kondisi baik, tidak berkarat dan tidak bocor.y g g
Volume nominal adalah adalah 200 ℓ dengan kapasitas maksimum 209 ℓ (9 ℓ untuk ruang ekspansi)
Dilakukan penyegelan untuk drum yang telah diisi
Page 32