8. EMULSI PANGAN
-
Upload
conan-ajja -
Category
Documents
-
view
64 -
download
2
description
Transcript of 8. EMULSI PANGAN
EMULSI PANGAN
Dr. Mursalin
Emulsi Pangan
Emulsi pangan pada umumnya tidak stabil, karena masing-masing fasa yang ada di dalamnya cenderung bergabung dengan sesama partikel yang sejenis dan akhirnya akan menyebabkan emulsi yang telah terbentuk itu pecah.
PROSES PEMBUATAN EMULSI PANGAN
Prosedur pembuatan tergantung dari tujuan yang ingin dicapai, namun prinsipnya proses tersebut melibatkan dua hal pokok, yaitu:1. Penurunan Tegangan permukaan oleh emulsifier2. Input energi mekanis
Alternatif Pencampuran dalam Pembuatan Emulsi Pangan1. Pencampuran pada suhu ruang sekaligus dengan
pengaturan kecepatan adukan.2. Pencampuran pada suhu ruang secara bertahap
dengan pengaturan kecepatan adukan.3. Pencampuran pada suhu ruang sekaligus dengan
pengaturan kecepatan pengadukan dan dipanaskan
4. Pencampuran pada suhu ruang secara bertahap dengan pengaturan kecepatan pengadukan dan dipanaskan
5. Pencampuran pada suhu ruang sekaligus atau pencampuran pada suhu ruang secara bertahap tetapi diaduk pada kecepatan tinggi dan didiamkan.
6. Pencampuran pada suhu ruang sekaligus dengan pemanasan atau pencampuran pada suhu ruang sekaligus atau bertahap, dengan pemanasan tetapi diaduk dengan kecepatan tinggi dan didiamkan.
EMULSI BAHAN PANGAN
1. MayonnaiseAdalah emulsi pangan semi padat yang terbuat dari minyak nabati sebagai komponen utama, telur atau kuning telur, cuka atau sari jeruk, gula, garam dan bumbu
Formulasi MayonnaiseKuning telur (fresh) 12 lbGula 2 ½ lbTepung mustard 1 lbGaram 1 lbJuice bawang (fresh) 2 0zPaprika ¾ ozLada (white) ¾ ozMinyak (salad) 13 galCuka 4 qt (1 gal)Air 2 qt (1/2 gal)
Pembuatan Mayonnaise
Mayonnaise memiliki tipe emulsi air dalam minyak (w/o), sehingga konsistensi dan kestabilan emulsi banyak dipengaruhi oleh komposisi bahan penyusunnya.
Proses pencampuran menggunakan mixer berkecepatan tinggi karena akan lebih efektif dalam emulsifikasi
2. Es KrimAdalah produk susu dari berbagai campuran bahan pangan yaitu gula (sweetening material), stabilizer, flavor, kuning telur, dan produk susu sendiri di mana berhasil atau tidaknya tergantung pada komposisi masing-masing bahan yang digunakan.
EMULSI BAHAN PANGAN
♦Kuning telur berfungsi sebagai emulsifier alami karena mengandung lechitin.
♦Tepung mustard berfungsi untuk pengentalan
♦Minyak sebagai bahan pendispersi
♦Air beserta bahan lainnya adalah bahan terdispersi
Masing-Masing Komponen Es Krim mempunyai Pengaruh terhadap Produk yang dihasilkan.
Masing-Masing Komponen Es Krim mempunyai Pengaruh terhadap Produk yang dihasilkan.
♦ Lemak susu akan memberikan flavor yang mantap, memperbaiki tekstur dan body, dan sumber kalori.
♦ Padatan susu tanpa lemak mempengaruhi flvor, body, tekstur dan juga membantu meningkatkan overrum (gelembung kecil udara yang terperangkap).
♦ Gula selain sebagai pemanis juga berfungsi menurunkan titik beku es krim, sehingga tidak memadat pada waktu pembekuan.
♦ Stabilizer berfungsi mencegah es krim tidak mencair dan tidak membentuk kristal yang besar-besar
♦ Emulsifier yang digunakan adalah gelatin, natrium alginat, gum tragacanth, gum arabik, gum karaya, metil selulosa dan lain-lain.
Adonan es krim adalah semua bahan es krim yang telah dicampur tetapi belum dimasukkan udara ke dalamnya. Jumlah udara yang terkandung di dalam es krim ditentukan sebagai persen overrum:
% Overrum = Vol. es krim – Vol. adonan es krim x 100% Vol. adonan es krim
Masing-Masing Komponen Es Krim mempunyai Pengaruh terhadap Produk yang dihasilkan.
Pembuatan Es KrimCampuran krim, susu skim, gula, gelatin atau emulsifier lainnya dipasteurisasi pada suhu 68,3 - 73,9 °C selama 25-30 menit.
Kemudian dihomogenisasi untuk mengurangi ukuran globula-globula yang terbentuk dan memperhalus produk akhir.
Tekanan yang digunakan sebesar 2000-4000 psi.
Setelah homogenisasi, campuran didinginkan sampai suhu 4.4 °C dan dopertahankan selama 4 – 24 jam. Pendinginan akan membuat tekstur menjadi halus, berkilat dan kekentalannya bertambah.
Proses overrum dihasilkan dari proses pembekuan di dalam freezer. Pada umumnya dari 100 liter campuran es krim akan diperoleh hasil akhirnya sebanyak 190 liter, artinya memiliki nilai overrum sebesar 90%.
Untuk memperkeras tekstur, campuran dibekukan kembali di hardening room dengan suhu 0-25 °F, sehingga es krim yang dihasilkan akan berbentuk lebih padat dengan kristal-kristal es yang lebih halus.
Pembuatan Es Krim
Macam-macam Es Krim
Es krim Vanilla:
1. Superpremium2. Premium3. Regular4. Reduced Fat, sugar free5. Light6. Lowfat7. Nonfat8. Fat free premium9. Fat free, sugar free
Es krim coklat:
1. Es krim cocoa2. Es krim chocolate liquor
Macam-macam Es Krim
3. Minuman EmulsiSuplemen pangan sumber vitamin A saat ini mulai banyak dibahas mengingat tingginya kebutuhan masyarakat akan vitamin A; dalam berbagai sumber, produk serupa ini banyak disebut sebagai minuman emulsi. Menurut Tan (1990), minuman emulsi termasuk tipe emulsi minyak dalam air (O/W).
EMULSI BAHAN PANGAN
Diagram alir proses Emulsifikasi
Homogenisasi(1 menit 8000
rpm)
Homogenisasi(1 menit 8000
rpm)
EmulsifierSodium benzoat
BHTEDTA
Ditambahkan Perlahan-lahan
Homogenisasi(3 menit 8000
rpm)
Pembotolan
Emulsi(Minyak dalam
Air)
Gula pasirFlavour jeruk
Minyak Air
Temuan dan Rekomendasi hasil penelitian Minuman Emulsi
KomponenJenis Emulsifier
Tween 80 SEAL P-1570 SEAL S-1570
Rasio Minyak:AirKonsentrasi emulsifier
(%)Gula Pasir (%)Flavor jeruk (%)Antioksidan BHT (ppm)Pengkelat EDTA (ppm)Pengawet Benzoat (%)
7 : 31,0151,52002000,2
6 : 41,0151,52002000,2
6 : 41,0151,52002000,2
TERIMA KASIH