6Mankiw10

download 6Mankiw10

of 24

Transcript of 6Mankiw10

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    1/24

    Chapter Ten 1

    BAB 10Permintaan Agregat 1:

    Membangun Model IS-LM

    Tutoriasl PowerPointUntuk mendampingi

    MAKROEKONOMI,edisi ke-6.N. Gregory Mankiw

    oleh

    Mannig J. Simidian

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    2/24

    Chapter Ten 2

    Depresi Besar (Great Depression)menyebabkan banyak ekonom

    mempertanyakan keabsahan teori ekonomi klasik (dari Bab 3-6). Mereka

    percaya mereka perlu model baru untuk menjelaskan kemerosotanekonomi yang dahsyat itu dan untuk menyarankan kebijakan pemerintah

    yang bisa mengurangi kesulitan ekonomi yang masyarakat alami.

    Pada 1936, John Maynard Keynes menulisThe General Theory of

    Employment, Interest and Money. Di dalamnya, ia mengusulkan cara

    baru untuk menganalisis perekonomian, yang ia hadirkan sebagai

    alternatif dari teori klasik.

    Keynes menyatakanpermintaan agregat rendahbertanggung jawab atasrendahnya pendapatan dan tingginya pengangguran yang mencirikan

    kemerosotan ekonomi. Ia mengkritik teori bahwa hanya penawaran

    agregat yang menentukan pendapatan nasional.

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    3/24

    Chapter Ten 3

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    4/24

    Chapter Ten 4

    Model Keynes diartikan berbeda-beda oleh banyakorang. Hal yang berguna untuk memikirkan model

    Keynes buku teks dasar sebagai perincian dan perluasan

    dari teori klasik. Perputaran uang variabel dan harga

    kaku-nya mencerminkan kepercayaan Keynes bahwakelemahan model klasik berasal dari asumsi terlalu-ketat

    nya tentang perputaran konstan serta upah dan harga

    yang sangat fleksibel.

    Model permintaan agregat (AD)dapat dibagi ke dalam dua bagian :

    modelIS dari pasar barangdan

    modelLMdari pasar uang.

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    5/24

    Chapter Ten 5

    Tingkat harga,P

    Pendapatan, Output, Y

    SRAS

    AD

    Y* Y*'

    AD'AD''

    Y*''

    Dalam jangka pendek, ketika tingkat harga tetap,

    pergeseran kurva permintaan agregat mengarah padaperubahan pendapatan nasional, Y.

    Model permintaan agregat yang dikembangkan di bab ini disebut IS-LM

    merupakan interpretasi utama dari kerja Keynes. ModelIS-LM

    mengambil tingkat harga yang ada dan menunjukkan apa yang

    menyebabkan pendapatan berubah.Ini menunjukkan apa yang menye-

    babkan ADbergeser.

    Model Keynes menunjukkan apa yang menyebabkan

    kurva permintaan agregat bergeser.

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    6/24

    Chapter Ten 6

    modelIS(investasi dan

    tabungan) daripasar barang

    modelLM(likuiditas danuang) dari pasar uang

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    7/24

    Chapter Ten 7

    Kurva IS (singkatan dari investasi dan

    saving/tabungan) memplot hubungan antara

    tingkat bunga dan tingkat pendapatan yang

    muncul di pasar barang dan jasa.

    KurvaLM (singkatan dari likuiditas danmoney/uang) memplot hubungan antara

    tingkat bunga dan tingkat pendapatan yang

    muncul di pasar uang.

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    8/24

    Chapter Ten 8

    Dalam General Theory of Money, Interest and Employment (1936),

    Keynes menyatakan pendapatan total perekonomian, dalam jangka

    pendek, ditentukan sebagaian besar oleh keinginan belanja rumah

    tangga, perusahaan, dan pemerintah. Semakin orang ingin belanja,

    semakin banyak barang dan jasa yang perusahaan dapat jual. Semakinbanyak yang perusahaan jual, semakin banyak output yang mereka

    akan pilih untuk diproduksi dan semakin banyak yang mereka akan

    pilih untuk dipekerjakan. Jadi, masalah selama resesi dan depresi,

    menurut Keynes, adalah belanja yang tidak cukup.

    Perpotongan Keynesadalah usaha untuk memodelkan wawasan ini.

    Karena tingkat bunga mempengaruhi baik investasi dan permintaan

    uang, ia adalah variabel yang menghubungkan dua bagian modelIS-LM.

    Model menunjukkan bagaimana interaksi antara pasar-pasar ini

    menentukan posisi dan kemiringan kurva permintaan agregat, dan

    karenanya, tingkat pendapatan nasional dalam jangka pendek.

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    9/24

    Chapter Ten 9

    Perpotongan Keynes menunjukkan bagaimana pendapatan Yditentukan

    untuk tingkat tertentu investasi terencanaIdan kebijakan fiskal Gdan T.Kita dapat menggunakan model ini untuk menunjukkan bagaimana pen-

    dapatan berubah ketika salah satu variabel eksogen berubah. Pengeluaran

    aktual(actual expenditure) adalah jumlah yang rumah tangga, perusahaan

    dan pemerintah belanjakan untuk barang dan jasa (GDP). Pengeluaranyang direncanakan (planned expenditure) adalah jumlah yang rumah

    tangga, perusahaan dan pemerintah inginbelanjakan untuk barang dan

    jasa. Perekonomian ada di ekuilibrium bila : Pengeluaran aktual = Penge-

    luaran yang direncanakan atau Y = E

    Pengeluaran, E

    Pendapatan, output, Y

    Pengeluaran aktual, Y=E

    Pengeluaran yang direncanakan,

    E = C + I + G

    Y2 Y1Y*

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    10/24

    Chapter Ten 10

    Pengeluaran,E

    Pendapatan, output, Y

    Pengeluaran aktual, Y = E

    Pengeluaran yang direncanakan,

    E = C + I + G

    Y2 Y1Y*

    Garis 45-derajat (Y=E) memplot titik-titik di mana kondisi ini berlaku.

    Dengan penambahan fungsi pengeluaran-yang-direncanakan, diagram

    ini menjadi Perpotongan Keynes.

    Bagaimana perekonomian mencapai ekuilibrium ini ? Persediaanmemainkan peranan penting dalam proses penyesuaian.Kapanpun

    perekonomian tidak di ekuilibrium, perusahaan mengalami perubahan

    persediaan yang tak direncanakan, dan ini mendorong mereka

    mengubah tingkat produksi. Perubahan produksi lalu mempengaruhi

    pendapatan dan pengeluaran total, menggerakkan perekonomiankembali ke ekuilibrium.

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    11/24

    Chapter Ten 11

    Perhatikan bagaimanaperubahan belanja pemerintahmempengaruhi

    perekonomian. Karena belanja pemerintah adalah salah satu komponen

    pengeluaran, belanja pemerintah yang lebih tinggi berakibat pada penge-

    luaran direncanakan yang lebih tinggi, untuk semua tingkat pendapatan.

    Pengeluaran,E

    Pendapatan, output, Y

    Pengeluaran aktual, Y=E

    Pengeluaran yang direncanakan,

    E = C + I + G

    Y1Y*

    DG

    Kenaikan belanja pemerintah DGmeningkatkan pengeluaran yang diren-canakan sejumlah itu untuk semua tingkat pendapatan. Ekuilibrium ber-

    gerak dariAkeBdan pendapatan meningkat. Ingat bahwa kenaikan

    pendapatan Y melebihi kenaikan belanja pemerintah DG.

    Jadi, kebijakan fiskal memiliki dampak pengganda pada pendapatan.

    A

    B

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    12/24

    Chapter Ten 12

    Jika belanja pemerintah naik $1, maka Anda mungkin mengira output

    ekuilibrium (Y)juga naik $1.

    Tapi tidak ! Pengganda menunjukkan perubahan permintaan output (Y)

    akan lebih besar dari perubahan awal belanja. Mengapa : Ketika ada

    kenaikan belanja pemerintah (DG),pendapatan juga meningkat sebesar

    DG. Kenaikan pendapatan akan meningkatkan konsumsi sebesarMPCDG,di manaMPCadalah kecenderungan mengkonsumsi marjinal.Kenaik

    an konsumsi meningkatkan pengeluaran dan pendapatan lagi. Kenaikan

    kedua pada pendapatan sebesarMPC DGsekali lagi meningkatkan kon-

    sumsi, kali ini sebesarMPC

    (MPC

    D

    G),yang kembali meningkatkanpendapatan dan begitu seterusnya.Jadi, proses pengganda membantu men-

    jelaskan fluktuasi permintaan output.Contohnya, jika sesuatu dalam pere-

    konomian mengurangi belanja investasi, maka orang yang pendapatannya

    telah menurun akan belanja lebih sedikit, sehingga menggerakkan

    permintaan ekuilibrium semakin jauh ke bawah.

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    13/24

    Chapter Ten 13

    Pengganda belanja-pemerintah(government-pur chases multiplier) :

    DY/DG = 1+ MPC + MPC2+ MPC3 +

    DY/DG = 1 / 1- MPC

    Pengganda pajak

    (tax mul tiplier) :

    DY/DT = - MPC /(1 -MPC)

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    14/24

    Chapter Ten 14

    Kita tambahkan hubungan antara tingkat bunga dan investasi pada model

    kita, menulis tingkat investasi yang direncanakan sebagai :I = I (r).

    Pada slide berikut, fungsi investasi digambarkan miring ke bawah

    Menunjukkan hubungan terbalik antara investasi dan tingkat bunga.

    Untuk menentukan bagaimana pendapatan berubah ketika tingkat bunga

    berubah, kita gabungkan fungsi investasi dengan diagram perpotongan-

    Keynes.

    KurvaISmeringkas hubungan antara tingkat bunga dan tingkat

    pendapatan ini. Pada dasarnya, kurvaISmenggabungkan interaksi antaraI dan Yyang ditunjukkan oleh perpotongan Keynes. Karena kenaikan

    tingkat bunga menyebabkan investasi yang direncanakan menurun, yang

    lalu menyebabkan pendapatan menurun, kurvaIS melandai ke bawah.

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    15/24

    Chapter Ten 15

    E

    Pendapatan, output, Y

    Y = E

    Pengeluaran direncanakan,

    E = C + I + G

    r

    Pendapatan, output, Y

    r

    Investasi,I

    I(r) IS

    Kenaikan tingkat bunga

    (grafik a), menurunkan

    investasi direncanakan, yangmenggeser pengeluaran

    direncanakan ke bawah

    (grafik b) dan menurunkan

    pendapatan (grafik c).(a)

    (b)

    (c)

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    16/24

    Chapter Ten 16

    Ringkasnya, kurvaIS menunjukkan kombinasi tingkat bunga dan

    tingkat pendapatan yang konsisten dengan ekuilibrium pada pasar

    barang dan jasa. KurvaISdigambar untuk kebijakan fiskal tertentu.

    Perubahan-perubahan kebijakan fiskal yang meningkatkan permintaanbarang dan jasa menggeser kurvaISke kanan. Perubahan-perubahan

    kebijakan fiskal yang menurunkan permintaan barang dan jasa

    menggeser kurvaIS ke kiri.

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    17/24

    Chapter Ten 17

    r

    M/PM/P

    Sekarang kita telah menderivasi bagianISdariAD,sekarang waktunya

    melengkapi model AD dengan menambahkan kurva ekuilibrium pasaruang, kurvaLM. Untuk mengembangkan teori ini, kita mulai dengan

    penawaran keseimbangan uang riil (M/P); kedua variabel ini (MdanP)

    dianggap eksogen. Ini menghasilkan kurva penawaran vertikal.Perhatikan permintaan keseimbangan uang riil, L.

    Teori preferensi likuiditas (theory of liquiditypreference) menyatakan tingkat bunga yang lebih

    tinggi menurunkan jumlah uang riil yang diminta,

    karenaradalah biaya oportunitas memegang uang.

    Permintaan,L (r)

    Penawarandanpermintaankeseimbangan uang riilmenentukan tingkat bunga. Pada tingkat bunga

    ekuilibrium, jumlah keseimbangan uang diminta

    sama dengan jumlah yang ditawarkan.

    Penawaran

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    18/24

    Chapter Ten 18

    Permintaan Uang samadengan Keseimbangan Uang Riil

    L(r) = M/P

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    19/24

    Chapter Ten 19

    (M/P)d= L (r,Y)

    Jumlah keseimbangan uang riil yang diminta berbanding terbalik dengan

    tingkat bunga (karena radalah biaya oportunitas memegang uang)

    dan berbanding lurus dengan pendapatan (karena transaksi yang diminta).

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    20/24

    Chapter Ten 20

    r

    M/PM/P

    Pena

    waran

    Permintaan, L (r,Y)

    Karena tingkat harga tetap, penurunan jumlah uang beredar mengurangi

    penawaran keseimbangan riil. Perhatikan tingkat bunga ekuilibrium naik.

    Penurunan Jumlah

    Uang Beredar : -DM/P

    Pena

    waran'

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    21/24

    Chapter Ten 21

    r

    M/PM/P

    Penawaran

    L (r,Y)'L (r,Y)

    r1

    r2

    r

    Y

    LM

    Kenaikan pendapatan meningkatkan permintaan uang, yang menaikkan

    tingkat bunga; ini disebut kenaikan permintaantransaksi untuk uang.

    Kurva LM meringkas perubahan ini dalam ekulibrium pasar uang.

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    22/24

    Chapter Ten 22

    r

    M/P

    L (r,Y)

    r

    Y

    LM

    M/P

    Pena

    waran

    Kontraksi jumlah uang beredar menaikkan tingkat bunga yang menyeim-bangkan pasar uang. Mengapa ? Karena tingkat bunga lebih tinggi dibu-

    tuhkan untuk meyakinkan orang memegang jumlah keseimbangan riil

    lebih kecil. Akibat penurunan jumlah uang beredar,LMbergeser ke atas.

    r1 r1

    M /P

    Pena

    waran'

    LM'

    r2 r2

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    23/24

    Chapter Ten 23

    r

    Y

    LM(P0)IS

    r0

    Y0

    Perpotongan kurva/persamaan IS, Y= C (Y-T) + I(r) + Gdan kurva/per-

    samaanLM, M/P = L(r, Y)menentukan tingkat permintaan agregat.

    Perpotongan kurvaISdanLM merepresentasikan ekuilibriumsimultan dipasar barang dan jasa dan pasar keseimbangan uang riiluntuk nilai

    belanja pemerintah, pajak, jumlah uang beredar, dan tingkat harga

    tertentu.

  • 7/22/2019 6Mankiw10

    24/24

    Chapter Ten 24

    Model IS-LM (IS-LM Model)

    Kurva IS (IS Curve)

    Kurva LM (LM Curve)Perpotongan Keynes (Keynesian cross)

    Pengganda belanja-pemerintah (Government-purchases multiplier)

    Pengganda Pajak (Tax multiplier)

    Teori preferensi likuiditas (Theory of liquidity preference)