6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT...

54
6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN IKU 1: Indeks Kompetensi dan Integritas Direktorat Jenderal PSDKP INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya Aparatur Spil Negara Direktorat Jenderal PSDKP yang kompeten, profesional dan berintegritas 3 DEFINISI Kompetensi adalah kemampuan utk melaksanakan tugas sesuai dgn kemampuan & pengetahuan Integritas adalah kecendrungan untuk sikap yang patuh pada aturan dan norma Indeks Kompetensi dan Integritas dimaksud terdiri dari Kompetensi Hasil Asesmen, Kehadiran Pegawai, Capaian Kinerja (SKP), LHKASN/LHKPN, terhadap Pejabat yang telah dilakukan Asesmen 4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Keterangan: KI : Indeks Kompetensi dan Integritas DJPSDKP KompAses : Dengan membandingkan kompetensi hasil rekomendasi penilaian kompetensi/asesmen dari Asesor dengan jenis standar kompetensi yang dipersyaratkan sesuai Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 3A/KEPMEN-SJ/2014 KompSKP : Persentase capaian output pegawai pada SKP KompAbs : Persentase tingkat kehadiran pegawai KompLHKPN : LHKASN/LHKPN (jabatan fungsional umum atau seluruh staf)/LHKPN (PBJ, KPA, Penandatangan SPM, Bendahara Pengeluaran/penerimaan, lihat di Permen 20 tahun 2013) n : Jumlah variabel

Transcript of 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT...

Page 1: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN

IKU 1: Indeks Kompetensi dan Integritas Direktorat Jenderal PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Customer

2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya Aparatur Spil Negara Direktorat Jenderal PSDKP yang kompeten, profesional

dan berintegritas

3 DEFINISI Kompetensi adalah kemampuan utk melaksanakan tugas sesuai dgn kemampuan & pengetahuan

Integritas adalah kecendrungan untuk sikap yang patuh pada aturan dan norma Indeks Kompetensi dan Integritas dimaksud terdiri dari Kompetensi Hasil Asesmen,

Kehadiran Pegawai, Capaian Kinerja (SKP), LHKASN/LHKPN, terhadap Pejabat yang telah dilakukan Asesmen

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN

Keterangan:

KI : Indeks Kompetensi dan Integritas DJPSDKP KompAses : Dengan membandingkan kompetensi hasil rekomendasi penilaian

kompetensi/asesmen dari Asesor dengan jenis standar kompetensi yang dipersyaratkan sesuai Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 3A/KEPMEN-SJ/2014

KompSKP : Persentase capaian output pegawai pada SKP KompAbs : Persentase tingkat kehadiran pegawai KompLHKPN : LHKASN/LHKPN (jabatan fungsional umum atau seluruh staf)/LHKPN (PBJ,

KPA, Penandatangan SPM, Bendahara Pengeluaran/penerimaan, lihat di Permen 20 tahun 2013)

n : Jumlah variabel

Page 2: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 5

SATUAN PENGUKURAN Indeks

6 VALIDITAS

Lag Outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Hasil rekomendasi penilaian kompetensi/asesmen terhadap pejabat yang telah mengikuti Assessment

SKP Pegawai Finger Print Absen LHKASN/LHKPN

9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 3: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 2: Jumlah pejabat fungsional Pengawas SDKP yang kompeten dan profesional

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Customer

2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya Aparatur Spil Negara Direktorat Jenderal PSDKP yang kompeten, profesional

dan berintegritas

3 DEFINISI Pengawas Perikanan adalah Pegawai Negeri Sipil yang diangkat menjadi pengawas perikanan melalui surat keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan atau pejabatbyang ditunjuk. Pejabat fungsional pengawas perikanan yang kompeten adalah pengawas perikanan yang telah memenuhi persyaratan jabatan fungsional dan telah diangkat sebagai pejabat fungsional Pengawas perikanan serta telah mengikuti Diklat dasar jabatan fungsional Tk. Ahli dan Terampil

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN 1. Menentukan jabatan sesuai dengan pendidikan 2. Jumlah Pejabat Fungsional yang melakukan pengumpulan butir-butir kegiatan untuk

kenaikan jabatan dan golongan dalam satu tahun; 3. Cara Menghitung:

5

SATUAN PENGUKURAN Indeks

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Hasil penilaian DUPAK pejabat fungsional Pengawas Perikanan

𝑥 = ∑ 𝑎

Page 4: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Akhir

10 METODE CASCADING

Buat Baru

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 5: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 3: Persentase Unit Kerja yang menerapkan sistem Manajemen Pengetahuan yang terstandar

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Customer

2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan Direktorat Jenderal PSDKP yang handal dan mudah

diakses

3 DEFINISI Sistem Manajemen Pengetahuan adalah suatu rangkaian yang memanfaatkan teknologi informasi yang digunakan oleh instansi pemerintah ataupun swasta untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan kembali, diketahui dan dipelajari. Jumlah unit kerja yang tergabung dalam media yang menshared data sesuai dengan data yang di distribusikan.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN

Keterangan: ΣUnit Kerja : Unit Kerja Level 1 dan 2 yang Menerapkan Sistem MP

ΣTotal : Total Unit Kerja Level 1 dan 2 Keseluruhan

5

SATUAN PENGUKURAN Persen (%)

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

www.sip.kkp.go.id dan www.djpsdkp.go.id

Page 6: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 7: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 4: Nilai Kinerja Reformasi Birokrasi Direktorat Jenderal PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Customer

2 SASARAN STRATEGIS Terwujudnya birokrasi Direktorat Jenderal PSDKP yang efektif, efisien dan berorientasi

pada layanan prima

3 DEFINISI Reformasi birokrasi adalah upaya untuk melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut aspek-aspek: (a) kelembagaan atau organisasi; (b) ketatalaksanaan atau business process; dan (c) sumber daya manusia aparatur. Reformasi birokrasi dilaksanakan dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Tujuan reformasi birokrasi adalah membangun atau membentuk profil dan perilaku aparatur negara dengan : (1) integritas tinggi; (2) produktivitas tinggi dan bertanggung jawab; dan (3) kemampuan memberikan pelayanan yang prima. Pelayanan prima adalah kepuasan yang dirasakan oleh publik sebagai dampak dari hasil kerja birokrasi yang profesional. Sasaran reformasi birokrasi adalah mengubah pola pikir (mindset) dan budaya kerja (cultural set), serta sistem manajemen pemerintahan yang berfokus pada : (1) kelembagaan (organisasi); (2) budaya organisasi; (3) ketatalaksanaan (sistem, proses, prosedur kerja yang efisien dan efektif); (4) deregulasi birokrasi (regulasi yang lebih tertib, tidak tumpang tindih, kondusif); (5) sumber daya manusia (SDM yang kompeten, berintegritas, profesional, berkinerja tinggi dan sejahtera); (6) pengawasan internal (akuntabilitas kinerja); dan (7) peningkatan kualitas pelayanan publik.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Akan dilaksanakan oleh Tim Penilaian Mandiri Reformasi Birokrasi Ditjen. PSDKP dengan menggunakan instrumen yang sudah dirumuskan oleh Tim Menpan RB.

5

SATUAN PENGUKURAN Nilai

Page 8: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 6 VALIDITAS

Lag Outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Ditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Hasil penilaian lembar kerja evaluasi Kemenpan dan RB

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Posisi Akhir

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 9: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 5: Level Maturitas SPIP Direktorat Jenderal PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Customer

2 SASARAN STRATEGIS Terwujudnya birokrasi Direktorat Jenderal PSDKP yang efektif, efisien dan berorientasi

pada layanan prima

3 DEFINISI Tingkat maturitas penyelenggaraan SPIP adalah tingkat kematangan/kesempurnaan penyelenggaraan sistem pengendalian intern pemerintah dalam mencapai tujuan pengendalian intern di lingkungan Ditjen. PSDKP.

Page 10: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Berdasarkan hasil evaluasi tingkat maturitas SPIP oleh BPKP pada Eselon I Tahun 2017

dengan mengadopsi langsung dari hasil evaluasi oleh BPKP. Dalam hal BPKP tidak melakukan evaluasi tingkat maturitas SPIP pada tingkatan Eselon I, maka data capaian dapat diambil dari hasil pengukuran mandiri tim internal KKP (Inspektorat Jenderal KKP) dengan menggunakan pedoman dari BPKP.

5

SATUAN PENGUKURAN Nilai (level)

6 VALIDITAS

Lag Outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

BPKP dan Inspektorat Jenderal

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Posisi Akhir

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 11: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 6: Persentase Tindak Lanjut Direktif Pimpinan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Customer

2 SASARAN STRATEGIS Terwujudnya birokrasi Direktorat Jenderal PSDKP yang efektif, efisien dan berorientasi

pada layanan prima

3 DEFINISI Directive Pimpinan adalah arahan pimpinan dalam Rapat Pimpinan, Rapat Terbatas, Sidang Kabinet, dan Rapat Kerja

Pemantauan atas tindaklanjut Direktif pimpinan dilakukan menggunakan Sistem Aplikasi Directive Monitoring System (DMS). Alamat url aplikasi : http://kinerjaku.kkp.go.id/dms/

Arahan pimpinan dan informasi diinput oleh Biro Perencanaan KKP ke DMS dan secara otomatis masuk ke akun DMS Eselon I penanggung jawab arahan tersebut.

Tindaklanjut Eselon I adalah langkah/kegiatan yang dilakukan Eselon I dalam rangka menyelesaikan arahan pimpinan, yang diinput ke dalam sistem DMS.

Jangka waktu untuk menindaklanjuti arahan pimpinan adalah 2 minggu setelah arahan diinput ke sistem DMS. Diatas 2 minggu akan dinyatakan jatuh tempo/tidak selesai apabila tidak ditindaklanjuti.

Tindak lanjut arahan akan diverifikasi oleh Biro Perencanaan untuk dinyatakan “selesai” atau “Perlu koreksi/proses lebih lanjut”.

Status tindaklanjut akan ditampilkan pada dashboard sistem DMS.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Periode 1 tahun yang dihitung yaitu arahan yang muncul triwulan IV tahun lalu dan triwulan I, II, III berjalan. Dihitung dari Persentase Arahan MKP yang ditindaklanjuti oleh Eselon I dalam status “Selesai” dibanding total Arahan MKP ke Eselon I. Persentase TDP= Keterangan : As = Arahan yang telah selesai ditindaklanjuti

As

AT

X 100%

Page 12: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN AT = Total arahan menteri yang turun ke Eselon 1 (lingkup dipersempit) TDP = Tindak lanjut arahan MKP ke Eselon I

5

SATUAN PENGUKURAN Persen (%)

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Sistem Aplikasi Directive Monitoring System (DMS) , Biro Perencanaan Sekjen

9 JENIS KONSOLIDASI

Aumulasi

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 13: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 7: Nilai AKIP Ditjen PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Customer

2 SASARAN STRATEGIS Terwujudnya birokrasi Direktorat Jenderal PSDKP yang efektif, efisien dan berorientasi

pada layanan prima

3 DEFINISI SAKIP adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggung jawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku kepentingan dalam rangka mencapai misi organisasi secara terukur dengan sasaran/target kinerja yang telah ditetapkan melalui laporan kinerja instansi pemerintah yang disusun secara periodik.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Akan dilaksanakan oleh Itjen KKP dengan menggunakan instrumen sesuia dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh KeMenpan RB

5

SATUAN PENGUKURAN Nilai

6 VALIDITAS

Lag Outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Hasil penilaian lembar kerja evaluasi Kemenpan dan RB

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Posisi Akhir

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

Page 14: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 15: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 8: Nilai Kinerja Anggaran Ditjen. PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Customer

2 SASARAN STRATEGIS Terkelolanya anggaran Direktorat Jenderal PSDKP secara efisien dan akuntabel

3 DEFINISI Nilai Kinerja anggaran adalah proses menghasilkan suatu nilai capaian kinerja untuk setiap indikator yg dilakukan dengan membandingkan data realisasi dengan target yang telah direncanakan sebelumnya

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN

Menggunakan Peraturan Menteri Keuangan No.249/PMK.02/2011 tentang Pengukuran dan Evaluasi Kinerja Atas Pelaksanaan RKA-K/L:

Nilai Kinerja aspek implementasi : P : dilakukan dengan membandingkan antara akumulasi realisasi anggaran seluruh satker

dengan akumulasi pagu anggaran seluruh satker (Bobot Penyerapan Anggaran (WP) =9,7%) K : antara perencanaan dan implementasi, dilakukan berdasarkan rata-rata ketepatan waktu

penyerapan anggaran setiap bulan yaitu dengan membandingkan antara akumulasi dan akumulasi realisasi anggaran bulanan seluruh satker rencana penarikan dana bulanan seluruh satker dengan jumlah bulan (Bobot Konsistensi antara Perencanaan dan Implementasi (WK)=18,2%)

PK : dilakukan dengan membandingkan antara rata-rata realisasi volume keluaran dengan target volume keluaran dan rata-rata realisasi Indikator kinerja keluaran dengan target indikator kinerja keluaran (Bobot Pencapaian Keluaran (WPK) =43,5%)

E : dilakukan berdasarkan rata-rata efisiensi untuk setiap jenis keluaran pada setiap satker, yang diperoleh dari hasil perbandingan antara realisasi anggaran per volume keluaran dengan pagu anggaran per volume keluaran (Bobot Efisiensi (WE) =28,6%)

Page 16: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 5

SATUAN PENGUKURAN Nilai

6 VALIDITAS

Lag Outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Sistem Monitoring Anggaran dan Kinerja Terpadu (SMART) Kementerian Keuangan

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Posisi Akhir

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 17: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 9: Kepatuhan terhadap SAP lingkup DJ.PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Customer

2 SASARAN STRATEGIS Terkelolanya anggaran Direktorat Jenderal PSDKP secara efisien dan akuntabel

3 DEFINISI Sistem Akuntansi Pemerintahan (SAP) didefinisikan sebagai rangkaian sistematik dari prosedur, penyelenggara, peralatan, dan elemen lain untuk mewujudkan fungsi akuntansi sejak analisis transaksi sampai dengan pelaporan keuangan di lingkungan organisasi pemerintah. Tingkat kepatuhan SPI Ditjen. PSDKP menunjukkan seberapa jauh Ditjen. PSDKP telah berhasil mengidentifikasi terjadinya deviasi atas pelaksanaan kegiatan di lingkupnya dibandingkan perencanan yang telah disusun. Pengungkapan Bagan Akun Standar (BAS) sangat penting dilakukan secara lengkap dalam penyusunan Laporan Keuangan, untuk memudahkan dalam perencanaan dan pelaksanaan anggaran, serta pembukuan dan pelaporan. BAS disajikan lengkap dalam Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK).

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Akan dilaksanakan oleh Itjen KKP dengan menggunakan instrumen sesuia dengan peraturan yang

telah ditetapkan

5

SATUAN PENGUKURAN Persen (%)

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Hasil penilaian lembar kerja evaluasi Inspektorat Jenderal KKP

9 JENIS KONSOLIDASI Nilai Posisi Akhir

Page 18: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 19: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 10: Jumlah Kerjasama Pengawasan SDKP yang diimplementasikan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Customer

2 SASARAN STRATEGIS Terwujudnya kerjasama bidang pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan sesuai

kebutuhan

3 DEFINISI Kerjasama pengawasan SDKP yang dilakukan meliputi kerjasama nasional, regional dan internasional

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Jumlah Total kerjasama yang diimplementasikan

5

SATUAN PENGUKURAN Persen (%)

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Bagian Hukum,Humas, dan Kerjasama, Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Hasil penilaian lembar kerja evaluasi Inspektorat Jenderal KKP

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Posisi Akhir

10 METODE CASCADING

Adopsi Langsung

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 20: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 11: Jumlah SDM Pengawasan SDKP yang memenuhi Kualifikasi

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Internal Process

2 SASARAN STRATEGIS Terselenggaranya pengembangan Sumber Daya Manusia Direktorat Jenderal PSDKP sesuai

kebutuhan

3 DEFINISI SDM yang telah memenuhi kualifikasi adalah yang telah mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai dengan ketentuan dan diberikannya Sertifikat.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Jumlah Total kerjasama yang diimplementasikan

5

SATUAN PENGUKURAN Jumlah

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Bagian SDM Aparatur

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Posisi Akhir

10 METODE CASCADING

Komponen Pembentuk

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 21: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 12: Jumlah publikasi dan pelayanan informasi kepada masyarakat yang terkini

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Internal Process

2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya data dan informasi Direktorat Jenderal PSDKP yang terintegrasi

3 DEFINISI

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Jumlah Total publikasi dan pelayanan informasi kepada masyarakat yang terkini

5

SATUAN PENGUKURAN Jumlah

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Bagian Hukum,Humas, dan Kerjasama, Setditjen. PSDKP

9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING

Komponen Pembentuk

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 22: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 13: Dokumen perencanaan dan Penganggaran DJPSDKP yang diselesaikan secara akuntabel dan tepat waktu

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Internal Process

2 SASARAN STRATEGIS Terselenggaranya koordinasi perencanaan, monitoring, dan evaluasi kegiatan Direktorat

Jenderal PSDKP yang berkualitas

3 DEFINISI Jumlah Dokumen perencanaan merupakan dokumen perencanaan Ditjen. PSDKP yang disusun dan diselesaikan sebagai acuan melaksanakan kegiatan selama satu tahun. Dokumen perncanaan yang dimaksud meliputi Rencana kinerja tahunan, Renja, Renstra (5thn), Tapja, dan RKAKL Jumlah Dokumen penganggaran merupakan dokumen penganggaran Ditjen. PSDKP yang disusun dan diselesaikan sebagai acuan melaksanakan kegiatan selama satu tahun. Dokumen penganggaran meliputi RKA-K/L dan DIPA, Petunjuk Operasional Kegiatan (POK)/ Rencana Operasional Kegiatan (ROK).

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Jumlah Total dokumen perencanaan yang diselesaikan dalam satu tahun

5

SATUAN PENGUKURAN Jumlah

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Bagian Program, Setditjen. PSDKP

9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING Buat Baru

𝑥 = ∑ 𝑎

Page 23: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 24: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 14: Laporan Pengawasan DJPSDKP yang diselesaikan secara akuntabel dan tepat waktu

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Internal Process

2 SASARAN STRATEGIS Terselenggaranya koordinasi perencanaan, monitoring, dan evaluasi kegiatan Direktorat

Jenderal PSDKP yang berkualitas

3 DEFINISI Laporan pengawasan SDKP merupakan laporan pelaksanaan kegiatan, laporan kinerja pengawasan SDKP dan Laporan monitoring dan evaluasi pengawasan SDKP. Laporan Pelaksanaan kegiatan Pengawasan SDKP merupakan laporan yang berisikan laporan hasil pelaksanaan kegiatan yang dilaksnakan dalam satu tahun. Laporan Pelaksanaan kegiatan terdiri dari Laporan Tahunan dan Laporan Bulanan. Laporan Kinerja Pengawasan SDKP merupakan laporan capaian indikator kinerja utama ditjen. PSDKP. Laporan kinerja terdiri dari laporan kinerja tahunan dan laporan kinerja triwulanan. Laporan monitoring dan evaluasi pengawasan SDKP merupakan laporan yang berisikan hasil pelaksanaan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan oleh satker Dekonsentrasi dan UPT pengawasan SDKP. Laporan Monev terdiri dari Laporan Monev Pengawasan SDKP dan Laporan Monev Terpadu.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Jumlah Total laporn pengawasan SDKP yang diselesaikan dalam satu tahun

5

SATUAN PENGUKURAN Jumlah

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

𝑥 = ∑ 𝑎

Page 25: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 8 SUMBER DATA

Bagian Program, Setditjen. PSDKP

9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING

Buat Baru

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 26: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 15: Jumlah hasil kajian penataan dan pengembangan organisasi dan tata laksana DJPSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Internal Process 2 SASARAN STRATEGIS Terselenggaranya penataan kelenbagaan/organisasi Direktorat Jenderal PSDKP yang

efektif dan efisien

3 DEFINISI

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Jumlah Total hasil kajian penataan dan pengembangan organisasi dan tata laksana DJPSDKP yang diselesaikan dalam satu tahun

5

SATUAN PENGUKURAN Jumlah

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Bagian Hukum Organisasi dan Humas, Setditjen. PSDKP

9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING

Buat Baru

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

𝑥 = ∑ 𝑎

Page 27: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 16: Indeks efektivitas kebijakan pemerintah bidang pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Internal Process

2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya kebijakan bidang pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan yang sesuai kebutuhan

3 DEFINISI Efektivitas kebijakan pemerintah adalah suatu ukuran untuk menilai sejauh mana kebijakan yang diterbitkan oleh Ditjen. PSDKP dapat diterima oleh stakeholders KP, serta mampu menyelesaikan masalah sesuai dengan tujuan pembuatan kebijakan tersebut, yang berupa: Permen, Kepmen, Kep.Dirjen, Kep.Setjen, serta Surat Edaran

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Survei +/- 50 sampai 100 responden untuk setiap kebijakan, yang terkena dampak implementasi kebijakan KKP. Kriteria Kebijakan yang di survey : telah diimplementasikan selama minimal 6 bulan; dan minimal 2 kebijakan untuk setiap Eselon I. Indeks Efektivitas diukur dengan 20 pertanyaan terkait kebijakan tersebut. Pilihan jawaban dalam skala linear kisaran 1-5 dengan polarisasi maksimal (makin tinggi makin baik)

5 SATUAN PENGUKURAN Indeks

6 VALIDITAS

Lag outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Data Survey dengan skala (1-10).

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai posisi akhir

Page 28: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 10 METODE CASCADING

Adopsi Langsung

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Tahunan

Page 29: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 17: Jumlah kebijakan publik [KEP/PERDIRJEN] bidang pengawasan pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan yang diselesaikan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Internal Process

2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya kebijakan bidang pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan yang sesuai kebutuhan

3 DEFINISI Kebijakan publik adalah seluruh produk peraturan perundang-undangan pada lingkup

Ditjen. PSDKP untuk menjabarkan standar, prosedur dan kriteria (SPK) di bidang pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan dalam bentuk petunjuk teknis, petunjuk pelaksana, standar operasional prosedur (SOP), dan lain-lain

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Hitung jumlah total kebijakan publik bidang pengawasan yang telah ditetapkan/ditandatangani/diterbitkan oleh Direktur Jenderal PSDKP dalam waktu satu tahun

5

SATUAN PENGUKURAN Jumlah

6 VALIDITAS

Lag output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Legalitas penerbitan dari Setdtijen PSDKP sedangkan substansi kebijakan publik bidang pengawasan SDKP berasal dari unit kerja teknis lingkup Ditjen. PSDKP

9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING Lingkup dipersempit

Page 30: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 31: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 18: Jumlah Draft Peraturan Perundangan [UU, PP, PERPRES,PERMEN] yang diselesaikan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Internal Process 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya kebijakan bidang pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan yang

sesuai kebutuhan

3 DEFINISI Draft Peraturan Perundang-undangan adalah rancangan Peraturan Perundang-undangan Bidang Pengawasan SDKP yang akan ditetapkan melalui Permen KP, Kepmen KP, Peraturan Pemerintah, dan Undang-undang

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Hitung jumlah Draft Peraturan Perundang-Undangan bidang pengawasan SDKP yang diselesaikan dalam satu tahun

5

SATUAN PENGUKURAN Jumlah

6 VALIDITAS

Lag output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Legalitas penerbitan dari Setdtijen PSDKP sedangkan substansi kebijakan publik bidang pengawasan SDKP berasal dari unit kerja teknis lingkup Ditjen. PSDKP

9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING

Lingkup dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 32: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 19: Persentase ketepatan pencatatan transaksi keuangan dan BMN

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Internal Process

2 SASARAN STRATEGIS Terselenggaranya pengelolaan anggaran dan Barang Milik Negara (BMN) yang akuntabel

dan tepat waktu

3 DEFINISI Mengukur Ketepatan Pencatatan Transaksi kode akun 6 Digit pada Aplikasi Keuangan ditingkat Eselon 1/Wilayah/ Satker Setjen/01 dibandingkan dengan Aplikasi Barang Milik Negara ditingkat Eselon 2/Wilayah/ Satker Ditjen. PSDKP /05 termasuk didalamnya pada aplikasi data Persediaan

Pengukuran ini dilaksanakan pada periode Bulanan, Triwulan, Semesteran dan Tahunan Data yang dipersamakan adalah neraca percobaan pada aplikasi SAK dibandingkan

dengan Neraca pada aplikasi SIMAK-BMN

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN (Psak – (∑(Pbmn – Psak) E1/W/Sat(01))) Pbmn

Ket : 1. Psak = Pencatatan Transaksi (6 digit) pada hasil Neraca Percobaan aplikasi SAK 2. Pbmn = Pencatatan Transaksi (6 digit) pada hasil Neraca BMN (aplikasi SIMAK dan aplikasi persediaan)

5

SATUAN PENGUKURAN Persen (%)

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Bagian Keuangan dan Umum, Setditjen. PSDKP

Page 33: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING

Buat Baru

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 34: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 20: Persentase ketepatan waktu penyampaian Laporan Keuangan (bulanan, triwulanan, semester, tahunan)

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Internal Process

2 SASARAN STRATEGIS Terselenggaranya pengelolaan anggaran dan Barang Milik Negara (BMN) yang akuntabel

dan tepat waktu

3 DEFINISI Mengukur Ketepatan Waktu pengiriman Arsip Data Komputer Eselon 1 (tgl 20/bln berikutnya), Wilayah (tgl 15/bln berikutnya) dan Satker lingkup Setjen (tgl 10/bln berikutnya) termasuk Semester, TW.III dan Tahunan Pada Aplikasi Keuangan & BMN sesuai PermenKP 19 th 2012

Menyampaikan Laporan Keuangan (LRA, Neraca & CalK) dan Laporan Barang Pengguna (BMN & Catatan Ringkas Mutasi BMN) sesuai periode yang telah ditetapkan.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN (P19 – (∑(Plap – P19) E1/W/Sat(01))

P19 Ket : 1. P19 = Tanggal Pelaporan sesuai PermenKP 19/2012 dg Poin +10 2. Plap = Tanggal Pelaporan sesungguhnya, Poin yang disyaratkan jika sesuai maka diberi point +10, jika tidak sesuai dan atau melebihi tanggal pelaporan +1/+hari

5

SATUAN PENGUKURAN Persen (%)

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Bagian Keuangan dan Umum, Setditjen. PSDKP

9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

Page 35: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 10 METODE CASCADING

Komponen Pembentuk

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 36: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 21: Jumlah Kerjasama Pengawasan SDKP yang disepakati

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Internal Process

2 SASARAN STRATEGIS Terlaksananya kerjasama nasional, regional, dan internasional di bidang pengawasan SDKP

3 DEFINISI Kerjasama pengawasan SDKP yang dilakukan meliputi kerjasama nasional, regional dan internasional

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Jumlah total kerjasama yang telah disepakati dalam satu tahun

5

SATUAN PENGUKURAN Jumlah

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Bagian Hukum,Humas, dan Kerjasama, Setditjen. PSDKP

9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING

Komponen Pembentuk

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 37: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 22: Indeks Kompetensi dan Integritas Sekretariat Direktorat Jenderal PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Learn and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya Aparatur Spil Negara Direktorat Jenderal PSDKP yang kompeten, profesional

dan berintegritas

3 DEFINISI Kompetensi adalah kemampuan utk melaksanakan tugas sesuai dgn kemampuan & pengetahuan

Integritas adalah kecendrungan untuk sikap yang patuh pada aturan dan norma Indeks Kompetensi dan Integritas dimaksud terdiri dari Kompetensi Hasil Asesmen,

Kehadiran Pegawai, Capaian Kinerja (SKP), LHKASN/LHKPN, terhadap Pejabat yang telah dilakukan Asesmen

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN

Keterangan:

KI : Indeks Kompetensi dan Integritas DJPSDKP KompAses : Dengan membandingkan kompetensi hasil rekomendasi penilaian

kompetensi/asesmen dari Asesor dengan jenis standar kompetensi yang dipersyaratkan sesuai Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 3A/KEPMEN-SJ/2014

KompSKP : Persentase capaian output pegawai pada SKP KompAbs : Persentase tingkat kehadiran pegawai KompLHKPN : LHKASN/LHKPN (jabatan fungsional umum atau seluruh staf)/LHKPN (PBJ,

KPA, Penandatangan SPM, Bendahara Pengeluaran/penerimaan, lihat di Permen 20 tahun 2013)

n : Jumlah variabel

5

SATUAN PENGUKURAN Indeks

Page 38: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 6 VALIDITAS

Lag Outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Hasil rekomendasi penilaian kompetensi/asesmen terhadap pejabat yang telah mengikuti Assessment

SKP Pegawai Finger Print Absen LHKASN/LHKPN

9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 39: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 23: Persentase Unit Kerja yang menerapkan sistem Manajemen Pengetahuan yang terstandar lingkup Setditjen. PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Learn and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan Direktorat Jenderal PSDKP yang handal dan mudah

diakses

3 DEFINISI Sistem Manajemen Pengetahuan adalah suatu rangkaian yang memanfaatkan teknologi informasi yang digunakan oleh instansi pemerintah ataupun swasta untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan kembali, diketahui dan dipelajari. Jumlah unit kerja yang tergabung dalam media yang menshared data sesuai dengan data yang di distribusikan.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN

Keterangan: ΣUnit Kerja : Unit Kerja Level 1 dan 2 yang Menerapkan Sistem MP

ΣTotal : Total Unit Kerja Level 1 dan 2 Keseluruhan

5

SATUAN PENGUKURAN Persen (%)

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Seluruh unit Eselon III, Setditjen. PSDKP

Page 40: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 8 SUMBER DATA

www.sip.kkp.go.id dan www.djpsdkp.go.id

9 JENIS KONSOLIDASI

Akumulasi

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 41: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 24: Persentase Tingkat Kepatuhan Pengolahan Data

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Learn and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan Direktorat Jenderal PSDKP yang handal dan mudah

diakses

3 DEFINISI Tujuan evaluasi tingkat kepatuhan pengelolaan data kelautan dan perikanan adalah untuk melihat tingkat kepatuhan pengelolaan data kelautan dan perikanan tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota mulai dari pengumpulan, pengolahan, penyajian dan pelaporan data ke Unit Teknis yang ada di KKP

Pengisian kuesioner, yang diisi oleh petugas Pengelola Data yang melakukan penilaian tingkat kepatuhan DKP Provinsi/Kabupaten/Kota dalam mengelola data kelautan dan perikanan

Untuk mempermudah pengisian di atas dan menghidari subyektifitas dan perbedaan dalam menentukan paremeter termasuk kedalam kategori tidak patuh, cukup patuh, patuh dan sangat patuh maka berikut ini kriteria yang dapat digunakan

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Kesesuaian metodologi pendataan dengan metodologi yang telah ditetapkan oleh Eselon I lingkup KKP (termasuk kesesuaian pengisian kuesioner Satu Data

5

SATUAN PENGUKURAN Persen (%)

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Kuesioner Tingkat Kepatuhan Pengelolaan Data KP yang telah diisi oleh Responden

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Posisi Akhir (nilai konversi tingkat kepatuhan pengelolaan data KP)

Page 42: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 10 METODE CASCADING

Adopsi Langsung

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 43: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 25: Persentase Pemenuhan Dokumen Reformasi Birokrasi Sekretariat Direktorat Jenderal PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Learn and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Terwujudnya birokrasi Direktorat Jenderal PSDKP yang efektif, efisien dan berorientasi

pada layanan prima

3 DEFINISI Reformasi birokrasi adalah upaya untuk melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut aspek-aspek: (a) kelembagaan atau organisasi; (b) ketatalaksanaan atau business process; dan (c) sumber daya manusia aparatur. Reformasi birokrasi dilaksanakan dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Tujuan reformasi birokrasi adalah membangun atau membentuk profil dan perilaku aparatur negara dengan : (1) integritas tinggi; (2) produktivitas tinggi dan bertanggung jawab; dan (3) kemampuan memberikan pelayanan yang prima. Pelayanan prima adalah kepuasan yang dirasakan oleh publik sebagai dampak dari hasil kerja birokrasi yang profesional. Sasaran reformasi birokrasi adalah mengubah pola pikir (mindset) dan budaya kerja (cultural set), serta sistem manajemen pemerintahan yang berfokus pada : (1) kelembagaan (organisasi); (2) budaya organisasi; (3) ketatalaksanaan (sistem, proses, prosedur kerja yang efisien dan efektif); (4) deregulasi birokrasi (regulasi yang lebih tertib, tidak tumpang tindih, kondusif); (5) sumber daya manusia (SDM yang kompeten, berintegritas, profesional, berkinerja tinggi dan sejahtera); (6) pengawasan internal (akuntabilitas kinerja); dan (7) peningkatan kualitas pelayanan publik.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Akan dilaksanakan oleh Tim Penilaian Mandiri Reformasi Birokrasi Ditjen. PSDKP dengan menggunakan instrumen yang sudah dirumuskan oleh Tim Menpan RB.

5

SATUAN PENGUKURAN Persen

Page 44: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 6 VALIDITAS

Lag Outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Ditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Hasil penilaian lembar kerja evaluasi Kemenpan dan RB

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Posisi Akhir

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 45: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 26: Level Maturitas SPIP Sekretariat Sekretariat Direktorat Jenderal PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Learn and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Terwujudnya birokrasi Direktorat Jenderal PSDKP yang efektif, efisien dan berorientasi

pada layanan prima

3 DEFINISI Tingkat maturitas penyelenggaraan SPIP adalah tingkat kematangan/kesempurnaan penyelenggaraan sistem pengendalian intern pemerintah dalam mencapai tujuan pengendalian intern di lingkungan Ditjen. PSDKP.

Page 46: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Berdasarkan hasil evaluasi tingkat maturitas SPIP oleh BPKP pada Eselon I Tahun 2017

dengan mengadopsi langsung dari hasil evaluasi oleh BPKP. Dalam hal BPKP tidak melakukan evaluasi tingkat maturitas SPIP pada tingkatan Eselon I, maka data capaian dapat diambil dari hasil pengukuran mandiri tim internal KKP (Inspektorat Jenderal KKP) dengan menggunakan pedoman dari BPKP.

5

SATUAN PENGUKURAN Nilai (level)

6 VALIDITAS

Lag Outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

BPKP dan Inspektorat Jenderal

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Posisi Akhir

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 47: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 27: Persentase Tindak Lanjut Direktif Pimpinan Setditjen. PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Learn and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Terwujudnya birokrasi Direktorat Jenderal PSDKP yang efektif, efisien dan berorientasi

pada layanan prima

3 DEFINISI Directive Pimpinan adalah arahan pimpinan dalam Rapat Pimpinan, Rapat Terbatas, Sidang Kabinet, dan Rapat Kerja

Pemantauan atas tindaklanjut Direktif pimpinan dilakukan menggunakan Sistem Aplikasi Directive Monitoring System (DMS). Alamat url aplikasi : http://kinerjaku.kkp.go.id/dms/

Arahan pimpinan dan informasi diinput oleh Biro Perencanaan KKP ke DMS dan secara otomatis masuk ke akun DMS Eselon I penanggung jawab arahan tersebut.

Tindaklanjut Eselon I adalah langkah/kegiatan yang dilakukan Eselon I dalam rangka menyelesaikan arahan pimpinan, yang diinput ke dalam sistem DMS.

Jangka waktu untuk menindaklanjuti arahan pimpinan adalah 2 minggu setelah arahan diinput ke sistem DMS. Diatas 2 minggu akan dinyatakan jatuh tempo/tidak selesai apabila tidak ditindaklanjuti.

Tindak lanjut arahan akan diverifikasi oleh Biro Perencanaan untuk dinyatakan “selesai” atau “Perlu koreksi/proses lebih lanjut”.

Status tindaklanjut akan ditampilkan pada dashboard sistem DMS.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Periode 1 tahun yang dihitung yaitu arahan yang muncul triwulan IV tahun lalu dan triwulan I, II, III berjalan. Dihitung dari Persentase Arahan MKP yang ditindaklanjuti oleh Eselon I dalam status “Selesai” dibanding total Arahan MKP ke Eselon I. Persentase TDP= Keterangan : As = Arahan yang telah selesai ditindaklanjuti

As

AT

X 100%

Page 48: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN AT = Total arahan menteri yang turun ke Eselon 1 (lingkup dipersempit) TDP = Tindak lanjut arahan MKP ke Eselon I

5

SATUAN PENGUKURAN Persen (%)

6 VALIDITAS

Lag Output

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Sistem Aplikasi Directive Monitoring System (DMS) , Biro Perencanaan Sekjen

9 JENIS KONSOLIDASI

Aumulasi

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 49: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 28: Persentase pemenuhan dokumen AKIP Setditjen. PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Learn and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Terwujudnya birokrasi Direktorat Jenderal PSDKP yang efektif, efisien dan berorientasi

pada layanan prima

3 DEFINISI SAKIP adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggung jawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku kepentingan dalam rangka mencapai misi organisasi secara terukur dengan sasaran/target kinerja yang telah ditetapkan melalui laporan kinerja instansi pemerintah yang disusun secara periodik.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN Akan dilaksanakan oleh Itjen KKP dengan menggunakan instrumen sesuia dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh KeMenpan RB

5

SATUAN PENGUKURAN Persen

6 VALIDITAS

Lag Outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Hasil penilaian lembar kerja evaluasi Kemenpan dan RB

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Posisi Akhir

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

Page 50: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 51: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 29: Nilai Kinerja Anggaran Setditjen. PSDKP

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 1 PERSPEKTIF Learn and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Terkelolanya anggaran Direktorat Jenderal PSDKP secara efisien dan akuntabel

3 DEFINISI Nilai Kinerja anggaran adalah proses menghasilkan suatu nilai capaian kinerja untuk setiap indikator yg dilakukan dengan membandingkan data realisasi dengan target yang telah direncanakan sebelumnya

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN

Menggunakan Peraturan Menteri Keuangan No.249/PMK.02/2011 tentang Pengukuran dan Evaluasi Kinerja Atas Pelaksanaan RKA-K/L:

Nilai Kinerja aspek implementasi : P : dilakukan dengan membandingkan antara akumulasi realisasi anggaran seluruh satker

dengan akumulasi pagu anggaran seluruh satker (Bobot Penyerapan Anggaran (WP) =9,7%) K : antara perencanaan dan implementasi, dilakukan berdasarkan rata-rata ketepatan waktu

penyerapan anggaran setiap bulan yaitu dengan membandingkan antara akumulasi dan akumulasi realisasi anggaran bulanan seluruh satker rencana penarikan dana bulanan seluruh satker dengan jumlah bulan (Bobot Konsistensi antara Perencanaan dan Implementasi (WK)=18,2%)

PK : dilakukan dengan membandingkan antara rata-rata realisasi volume keluaran dengan target volume keluaran dan rata-rata realisasi Indikator kinerja keluaran dengan target indikator kinerja keluaran (Bobot Pencapaian Keluaran (WPK) =43,5%)

E : dilakukan berdasarkan rata-rata efisiensi untuk setiap jenis keluaran pada setiap satker, yang diperoleh dari hasil perbandingan antara realisasi anggaran per volume keluaran dengan pagu anggaran per volume keluaran (Bobot Efisiensi (WE) =28,6%)

Page 52: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN 5

SATUAN PENGUKURAN Nilai

6 VALIDITAS

Lag Outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB

Setditjen. PSDKP

8 SUMBER DATA

Sistem Monitoring Anggaran dan Kinerja Terpadu (SMART) Kementerian Keuangan

9 JENIS KONSOLIDASI

Nilai Posisi Akhir

10 METODE CASCADING

Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI

Maximize

12 PERIODE PELAPORAN

Triwulanan

Page 53: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

IKU 30: Batas Tertinggi Persentase Nilai Temuan LHP BPK Atas LK Sekretariat Ditjen PSDKP dibandingkan

Realisasi Anggaran Sekretariat Ditjen PSDKP TA. 2017 (%)

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Terkelolanya anggaran Sekretariat Ditjen PSDKP secara efisien dan akuntabel

3 DEFINISI Nilai temuan atas laporan keuangan yang ditampilkan dalam Laporan Hasil Pemeriksaan

(LHP) BPK Atas LK Sekretariat Ditjen PSDKP merupakan pernyataan profesional pemeriksa

mengenai kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan yang

didasarkan pada empat kriteria yakni kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan,

kecukupan pengungkapan (adequate disclosures), kepatuhan terhadap peraturan perundang-

undangan, dan efektivitas sistem pengendalian intern.

4 FORMULA PERHITUNGAN/PENGUKURAN

Keterangan :

Batas tertinggi jumlah nilai temuan atas laporan keuangan TA. 2017 (audited) tidak melebihi

1 %

5 SATUAN PENGUKURAN Persen (%)

Jumlah Nilai Temuan Atas Laporan Keuangan TA.2017)

Realisasi Riil

Batas Tertinggi Persentase Nilai Temuan LHP BPK Atas LK Sekretariat Ditjen PSDKP dibandingkan Realisasi Anggaran Sekretariat Ditjen. PSDKP TA. 2017

= X 100%

Page 54: 6. INFORMASI INDIKATOR KINERJA SEKRETARIAT …kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/PSDKP BENOA...1 PERSPEKTIF Customer 2 SASARAN STRATEGIS Tersedianya manajemen pengetahuan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

6 VALIDITAS Lead Process & Lag Outcome

7 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Sekretariat Ditjen PSDKP

8 SUMBER DATA Laporan Hasil Pemeriksaan BPK-RI

9 JENIS KONSOLIDASI Nilai Posisi Akhir

10 METODE CASCADING Lingkup Dipersempit

11 KLASIFIKASI Minimize

12 PERIODE PELAPORAN Tahunan