5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
Transcript of 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
-
8/17/2019 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
1/11
GAMBARAN UMUM KEJADIAN LUAR BIASA DAN WABAH
Ira Marti Ayu
Penularan penyakit dalam masyarakat umum biasanya berjalan sesuai dengan pola
kejadian penyakit serta sifat penularannya secara umum. Mekanisme penularan penyakit
dalam masyarakat dapat menyebabkan terjadinya tingkat kesakitan yang biasa (bersifat
endemik) dan mungkin pula tingkat kesakitan lebih dari yang diharapkan (keadaan luar biasa
atau wabah).
Beberapa penyakit sangat jarang dalam suatu populasi yang mana penemuan satu kasus
memerlukan sebuah investigasi epidemiologis (seperti rabies, pes, polio), sedangkan penyakit
lainnya terjadi sangat sering sehingga hanya penyimpangan dari keadaan normal memerlukan
investigasi. Sporadis merupakan suatu penyakit terjadinya jarang atau tidak sering. Endemis
adalah adanya penyakit atau agent infeksi yang tetap dalam suatu area geografis tertentu
dapat juga berkenaan dengan adanya penyakit yang secara normal biasa timbul dalam suatu
area tertentu. Hyperendemik menyatakan kejadian penyakit yang persisten (terus menerus)
dan tingkat kejadiannya tinggi.
!adang"kadang, sejumlah penyakit dalam suatu komunitas muncul melebihi level yang
diharapkan, kondisi demikian dibagi atas #
1. $pidemisuatu peningkatan, seringnya tiba"tiba, suatu jumlah kasus penyakit
melebihi keadaan normal dalam suatu populasi di suatu daerah.
2. Pandemiksuatu epidemik yang menyebar ke beberapa negara"negara atau benua,
biasanya mempengaruhi sejumlah besar orang.
Menurut %ast (&'&) Epidemic adalah timbulnya kejadian dalam suatu masyarakat, dapat
berupa kasus penyakit, perilaku yang berhubungan dengan kesehatan, atau kejadian lain yang
berhubungan dengan kesehatan, yan !um"a#nya "e$i# $anyak dari keadaan $iasa.
!omunitas yang terkena, tempat dan waktu harus ditentukan secara tepat. umlah kasus dapat
menunjukkan kemunculan suatu epidemi yang bervariasi berdasarkan agent, besar dan jenis
populasi yang tere*pose, keberadaan e*posure sebelumnya atau kurangnya e*posure yang
dapat menimbulkan penyakit, waktu dan juga tempat.
$pidemi bisa diartikan sebagai wabah, bisa juga diartikan sebagai kejadian luar biasa.
+abah memiliki defenisi yang sama dengan !%B tetapi sering digunakan pada suatu batasan
area geografis. elain kata wabah dikenal juga istilah "etusan %outbreak ) dan ke!adian "uar
$iasa %KLB & unusual event '. -ibawah ini merupakan beberapa defenisi dari wabah dan
!%B yang ditetapkan di ndonesia.
-
8/17/2019 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
2/11
De(enisi Wa$a#
1. +abah # adalah peningkatan kejadian kesakitan/kematian, yang me"uas secara cepat
baik dalam jumlah kasus maupun luas daerah penyakit, dan dapat menim$u"kan
ma"apetaka %Undan)undan Wa$a#* +,-,'.
2. +abah penyakit menular adalah kejadian berjangkitnya suatu penyakit menular dalam
masyarakat yang jumlah penderitanya meningkat secara nyata melebihi dari keadaan
yang la0im pada waktu dan daerah tertentu serta dapat menim$u"kan ma"apetaka
%UU No . t#/ +,0.* Ba$ I* 1asa" +'/
3. +abah adalah berjangkitnya suatu penyakit menular dalam masyarakat yang jumlah
penderitanya meningkat secara nyata melebihi daripada keadaan yang la0im pada
waktu dan daerah tertentu serta dapat menim$u"kan ma"apetaka. (1eraturan
Menteri Kese#atan No2,.,3Menkes3 SK3 4III3 566.'
4. +abah adalah kejadian berjangkitnya suatu penyakit menular dalam masyarakat yang
jumlah penderitanya meningkat secara nyata melebihi dari pada keadaan yang la0im
pada waktu dan daerah tertentu serta dapat menimbulkan malapetaka (1ERA7URAN
MEN7ERI KESEHA7AN RE1UBLIK IND8NESIA No2
+96+3MENKES31ER3:3 56+6)
De(enisi KLB
1. !%B adalah timbulnya atau meningkatnya kejadian kesakitan/kematian yg $ermakna
se;ara epidemio"ois pd suatu daerah dlm kurun waktu tertentu, dan merupakan keadaan
y dpt men!urus pd ter!adinya
-
8/17/2019 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
3/11
(1ERA7URAN MENRERI KESEHA7AN RE1UBLIK IND8NESIA No2
+96+3MENKES31ER3:3 56+6)
-ari defenisi diatas terlihat bahwa wabah itu sifatnya meluas dan menimbulkan
malapetaka sedangkan !%B memiliki sifat 1keadaan menjurus kepada wabah2.
3dapun persamaannya yaitu adanya peningkatan jumlah kasus melebihi keadaan biasanya.
Perbedaan defenisi antara +abah dan !%B yaitu +abah harus mencakup #
" umlah kasus yang besar
" -aerah yang luas
" +aktu yang lebih lama
" -ampak yang ditimbulkan lebih berat-i ndonesia pernyataan +abah hanya boleh ditetapkan oleh Menteri !esehatan.
uatu daerah dapat ditetapkan dalam keadaan !%B, apabila memenuhi salah satu kriteria
sebagai berikut #
a. 4imbulnya suatu penyakit menu"ar tertentu yang se$e"umnya tidak ada atau tidak
dikena" pada suatu daera#/
b. Peningkatan kejadian kesakitan terus menerus se"ama = kurun
-
8/17/2019 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
4/11
enis"jenis penyakit menular tertentu yang dapat menimbulkan wabah adalah
a. !olera
b. Pes
c.-emam Berdarah -engue
d. 8ampak
e. Polio
f. -ifteri
g. Pertusis
h. 5abies
i. Malaria
j.3vian nfluen0a 9:&
k. 3ntraks
l. %eptospirosis
m. 9epatitis
n. nfluen0a 3 baru (9&:&)/ Pandemi ;66'
o. Meningitis
p. orang yang berkunjung dari akarta ke Maluku
yang merupakan daerah endemis malaria
b. Perubahan dosis atau virulensi dari agent yang ada
c. Masuknya agent baru yang tidak ada sebelumnya contoh masuknya ?irus $bola ke
@uinea, 3frika Barat (tahun ;6&A)
d. 3danya cara penularan yang baru contoh # 3vian nfluen0a sebelumnya menular
melalui hewan ke hewan, tetapi karena mutasi gen menyebabkan penularan dari
hewan ke manusia
e. Meningkatnya kerentanan individu contohnya faktor usia atau penderita 3- akan
semakin rentan untuk terkena penyakit infeksi lainnya
f. =aktor sosial, kebudayaan, seksual atau perilaku yang meningkatkan waktu terpapar
atau adanya jalan masuk penularan yang baru (new portal of entry). 8ontohnya
-
8/17/2019 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
5/11
penularan 9?"&, 9epatitis B dan 8 yang menular pada penyalahgunaan obat"obatan
intravena)
!ondisi umum rawan wabah diatas dapat dikelompokan menjadi tiga faktor yaitu #
=aktor 3gent
Masuknya agent baru
Berubahnya agent yang lama
3gent lama dengan cara infeksi yang baru
Meningkatnya dosis
Meningkatnya virulensi
Meningkatnya waktu pemaparan
nfeksi dng multiple patogen
!emampuan bermutasi
!emampuan menimbulkan resistensi
!emampuan untuk ditularkan dengan cara baru
=aktor penularan di %ingkungan
Media pertumbahan yang baru bagi agent baik yang dibuat oleh manusia atau secara
alami (menara pendingin, bencana alam)
Metode penyebaran yang baru (penyebaran intravena, 38)
=asilitas khusus (8, day-care centre)
3danya lingkungan yang mendukung Praktek seksual yang baru
Penyalahgunaan obat"obatan
Migrasi orang, hewan yang terinfeksi
4erpapar pada lingkungan yang baru
=aktor host
mur
:utrisi
Penyakit
=aktor perilaku atau kebudayaan
!elompok yg sangat rentan (bayi baru lahir, anak yang tidak diimunisasi)
!erentanan yg meningkat (obat"obatan imunosupresive, imunodefisiensi alami,
Penggunaan antibiotik C obat)
-
8/17/2019 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
6/11
BEN7UK)BEN7UK WABAH
+abah dapat diklasifikasikan berdasarkan cara penyebaran di suatu populasi #
1. 8ommon"source outbreak
2. Propagated
ecara umum kedua bentuk wabah ini dapat dibedakan dengan yang biasanya disebut kur>a
epidemi/ !urva epidemik adalah grafik distribusi kasus berdasarkan waktu mulainya sakit
%time of onset '/ !urva epidemik bergantung pada lama dan variabilitas dari masa inkubasi
dan jumlah individu yang rentan yang tere*pose/
1. 3 ;ommon)sour;e out$reak
!eadaan wabah dengan bentuk common source (8$) adalah sejumlah orang dalam suatu
kelompok secara menyeluruh tere*pose atau terpajan suatu agent infeksi atau to*in dari
sumber yang sama.
1oint sour;e out$reak merupakan $aian dari ;ommon)sour;e out$reak yang mana
kelompok yang rentan terpapar pada waktu yang sama terhadap sumber yang sama,
biasanya e*posure tunggal, penularan penyakit berlangsung sangat cepat dalam waktu
yang singkat, sehingga setiap orang yang sakit berada dalam periode inkubasi yang sama.
ika jumlah kasus selama wabah berkelompok/ menumpuk dari waktu ke waktu, hasil
grafiknya yang disebut kurva epidemik mengikuti suatu distribusi normal (meningkat
secara cepat dan juga menurun sangat cepat)
?onto# 2 $pidemik kasus leukimia di 9iroshima setelah ledakan bom atom dan epidemik
9epatitis 3 diantara pengunjung restoran di Pennsylvania yang memakan bawang hijau.
Masing"masing memiliki sumber e*posure yang sama.
Gam$ar 2
-
8/17/2019 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
7/11
Pada gambar berikut ini memperlihatkan waktu onset penyakit dari suatu kejadian
letusan wabah keracunan makanan ( food intoxication) pada suatu asrama
mahasiswa tugas belajar. Melihat cepatnya naik dan turun dari kurva epidemik
tersebut tampaknya sangat sesuai dengan sifat dari suatu point source epidemic.
@ambar diatas adalah kejadian letusan pada suatu asrama mahasiswa setelah
mereka makan bersama pada suatu pesta wisuda yang dilakukan pada tanggal &6
eptember jam &'.66 malam. -ari lebih seratus hadirin yang ikut makan bersama,
ternyata DE orang mengalami keracunan makanan dengan gejala diare ringan dan
sedang yang kejadiannya sangat singkat yakni sekitar ; jam setelah pesta dimulai
dan kasus terakhir adalah pada jam &.66 keesokan harinya@ambar diatas menunjukkan suatu keadaan letusan gastroenteritis yang
disebabkan oleh 8lostridium Parfringens dengan masa tunas yang bervariasi
-
8/17/2019 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
8/11
antara D";A jam setelah keterpaparan tersebut. bentuk ini sangat spesifik untuk
letusan yang disebabkan oleh mikroorganisme tersebut
2. 1ropaated out$reak
Propagated outbreak dihasilkan dari transmisi atau penularan dari satu orang ke yang
lainnya. Biasanya penularannya secara langsung dari kontak orang ke orang, seperti
sifilis atau secara tidak langsung seperti vehicleborne (contoh# penularan hepatitis B
atau 9? melalui pemakaian jarum suntik bersama) atau vectorborne (contoh
penularan demam kuning oleh nyamuk). -alam Propagated outbreak, kasus"kasus
terjadi lebih dari satu periode inkubasi karena akan ada kasus sekunder.
!ejadian epidemi semacam ini relatif lama waktunya sesuai dengan sifat penyakit
serta lamanya masa tunas. uga sangat dipengaruhi oleh kepadatan penduduk serta
penyebaran anggota masyarakat yang sangat rentan terhadap penyakit tersebut.
$pidemik biasanya berkurang setelah beberapa generasi apakah dikarenakan pada saat
sebagian besar anggota masyarakat sudah terserang penyakit maka jumlah yang
rentan mencapai batas kritis yang dibutuhkan untuk berlangsungnya penularan atau
karena ukuran intervensinya efektif. 9al ini ditunjukkan dengan kurva epidemik
mulai menurun sampai batas minimal.
-
8/17/2019 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
9/11
Gam$ar 2
-alam gambar &.;F perhatikan puncak terjadinya sekitar && hari, konsisten dengan
masa inkubasi campak
3. Mi@ed epidemi;s
Beberapa epidemiki memiliki keduanya baik common-source epidemics dan
propagated epidemic. Pola common"source outbreak diikuti dengan penyebaran dari
orang ke orang secara sekunder, tetapi hal ini jarang. ni disebut dengan mi@ed
epidemi;s/
?onto# 2 common-source epidemic dari shigellosis terjadi diantara kelompok F666
wanita yang menghadiri festival musik. Banyak diantara mereka berkembang
symptom setelah pulang kerumah. etelah beberapa minggu berikutnya, beberapa
departemen kesehatan mendeteksi turunan berikutnya dari kasus higella yang
menyebar dari penularan orang"ke orang dari pengunjung yang menghadiri festival.
@ambar #
-
8/17/2019 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
10/11
Bila kita membandingkan kedua bentuk epidemi tersebut, maka jelas tampak
perbedaan terutama dalam kurva epidemik menurut waktu. Pada letusan dengan bentuk
common source epidemik, tampak kurva epidemik yang meningkat secara cepat dan juga
menurun sangat cepat dalam batas satu masa tunas (periode inkubasi), sehingga angka
serangan kedua ( secondary attack rate) tidak dijumpai dalam bentuk ini. -ilain pihak, bentuk
kurva epidemik pada propagated epidemi berkembang lanjut dan melampaui satu masa tunas
( masa inkubasi/ periode inkubasi).
elain itu penyebaran penyakit menurut tempat (penyebaran geografis) dapat
membantu kita untuk membedakan kedua jenis epidemi ini. -alam hal ini bentuk propagated
lebih cenderung memperlihatkan penyebaran geografis yang sesuai untuk urutan generasi
kasus.
7UGAS 2
1. ntuk masing"masing kondisi ini, identifikasi jenis penyebaran outbreak apakah Point
source atau Propagated dan jelaskan alasannya
a. ;& kasus higellosis ditemukan diantara anak"anak dan pekerja pada tempat
penitipan anak harian selama lebih dari G minggu, tidak ada diidentifikasi
sumber e*ternal. Masa inkubasi higellosis adalah &"F hari
b. AF kasus infeksi :orovirus selama ; hari ditelusuri pada mesin es pada kapal
pesiar (masa inkubasi norovirus biasanya ;A"AE jam)
2. 4entukan kondisi dibawah ini apakah endemis, sporadis, hyperendemis,outbreak/epidemik, pandemik
a. Penyakit & # biasanya A6"6 kasus per minggu, pada minggu terakhir AE kasus
-
8/17/2019 5. Gambaran Umum Wabah Dan KLB
11/11
b. Penyakit ; # H &6 kasus per tahun, pada minggu terakhir ada & kasus
c. Penyakit F # biasanya tidak lebih dari ;"A kasus per minggu, minggu terakhir
ini ditemukan &F kasus
d.;; kasus legionellosis terjadi dalam F minggu diantara penduduk (biasanya
jumlah kasus 6 atau & per tahun)
e. 5ata"rata insiden tahunan kasus 4B Paru yaitu FGA kasus per &66.666
penduduk disuatu daerah, dibandingan dengan rata"rata nasional yaitu &FA
kasus per &66.666
f. %ebih dari ;6 juta orang di seluruh dunia meninggal karena influen0a dalam
tahun &'&E"&'&'
g. atu kasus histoplasmosis didiagnosis dikomunitas
h. ekitar G6 kasus gonorrhea biasanya dilaporkan dalam suatu kawana per
minggi, lebih sedikit dari pada rata"rata nasional