4.BIOOPTIK

download 4.BIOOPTIK

of 36

Transcript of 4.BIOOPTIK

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    1/36

    BIO OPTIK

    By: Rola Astuti (03020056)

    FK UMM

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    2/36

    Biooptika terdiri dari dua kata

    bio = hidup / hayat

    optika = mengenai optik

    Biooptika = tentang optik hidup mata

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    3/36

    Christian Huyggent 1629 1695 ) :

    Cahaya sebagai gejala gelombang. Dari sebuahsumber cahaya menjalar getaran-getaran kesemuaarah. Setiap titik dari ruangan yang tergetar olehnyadapat dianggap sebagai pusat gelombang baru.

    Teori Emisi Sir Isaac Newton 1642

    1727 )Cahaya dipancarkan sebagai partikel yang sangat

    kecil dan ringan ( korpuskuler ) ke segala arah dengankecepatan tinggi.

    Thomas Young 1773

    1829 ) dan August Fresnel

    1788

    1827 )

    Cahaya dapat melentur dan berinterferensi

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    4/36

    James Clark Maxwell 1831 1879 )

    Cahaya adalah gelombang elektromagnetik dengankecepatan rambat 3 x 108m/dt

    Teori Kwantum Max Plank 1858

    1947 )

    Cahaya terdiri atas kwanta dan foton-foton ( sinar ),benda akan menjadi panas bila terkena sinar

    Einstein 1879 1955 )

    Bila logam disinari cahaya akan memancarkanelektron ( gejala fotolistrik )

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    5/36

    Sifat-sifat gelombang cahaya :

    1. Cahaya dapat dipantulkan ( refleksi )

    2. Cahaya dapat dibiaskan ( refraksi )

    3. Cahaya dapat di ( difraksi )4. Cahaya dapat dijumlahkan ( interferensi )

    5. Cahaya dapat diarahkan penjalarannya ( polarisasi )

    6. Cahaya diuraikan ( dispersi)

    7. Cahaya dapat diserap ( absorbsi )

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    6/36

    Sumber Cahaya :

    1. Cahaya alam ( Natural Lighting ), ex: cahaya

    matahari.

    2. Cahaya artifisial ( Cahaya Buatan ), ex:cahaya listrik, lilin, lampu minyak, dll.

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    7/36

    PENGGUNAANSINARDALAMBIDANG

    KEDOKTERAN

    ULTRA VIOLET

    Panjang gelombang antara 100400 nm ( 1 nm =10-9m ).

    Sifat-sifat :

    Energi lebih besar dari visible light Tidak terlihat mata karena diserap bagian mata lain sebelum

    mencapai fovea centralis

    Mempunyai efek fisik, kimia dan biologis terhadap makhluk

    hidup

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    8/36

    Sumber sinar ultra violet : sinar matahari

    lampu merkuri tekanan rendah ( 253 nm )

    lampu matahari/sun lamp ( emisi rendah )

    lampu cahaya hitam ( 366 nm ) ; ( emisi rendah ) lampu gas merkuri tekanan tinggi ( 200230 nm ) ; ( emisi

    tinggi )

    lampu arkus xenon tekanan tinggi ( > 320 nm ) ; ( emisi tinggi

    )

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    9/36

    Berdasarkan efek radiasi, terbagi

    Daerah Ultra Violet

    Panjang Gelombang

    nm )

    Vaccum 100 - 200

    Far 100 - 280

    Middle 280 - 320

    Near 315 - 400

    Actinic 200 - 320

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    10/36

    Berdasarkan efek biologis, terbagi

    Daerah Ultra Violet Panjang Gelombang nm) Efek

    Ultra Violet A 320 - 400 Menyebabkan :

    - katarak pada lensa mata

    - foto keratitis- cairan mata mengalami

    flouresen

    Ultra violet B 290 - 320 Menyebabkan :

    - erithema

    ( kemerah-merahan pada

    kulit )

    - edema kulit

    - pigmentasi

    ( melanin kulit )

    Ultra violet C 100 - 290 Germisidal ( membunuh

    kuman )

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    11/36

    Penggunaan/ aplikasi medis :

    sterilisasi instrumen kedokteran , karena bersifat

    bakteriocide pada 290 nm

    Pembentukan vitamin D pada kulit

    Pengobatan penderita vitiligo ( kulit putih )

    Mengatasi penderita Diathermi Rheumatoid Arthritis (

    menggunakan lampu kromayer )

    Pemfokusan optik UV sebagai ganti sinar X dan sinar

    yang divergen

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    12/36

    VISIBLE LIGHT Sinar Tampak )Panjang gelombang : antara 400700 nm

    Penggunaan;a. Dianostic ; membantu untuk mengetahui / mendapatkangambaran informasi secara langsung bagian tubuh pasien baikluar maupun dalam.

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    13/36

    Nama Penggunaan Keterangan informasi

    Senter/lampu diluar/didalam tubuh - warna & kelainankulit

    - struktur jaringan

    normal/abnormal

    - Cerumen pada

    Canalis Acusticus

    Externus

    Ophthalmoscope Bagian dalam mata

    Otoscope Bagian dalam telinga

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    14/36

    Endoscope

    a. Rigid Endoscope

    Cystoscope

    Protoscope

    Branchoscope

    b. Flexible Endoscope

    Biopsi dan terapi pada

    pendarahan yang tidak

    bisa diobati dari luarBiopsi dan terapi,

    alternatif operasi

    Organ tubuh bagian

    dalam

    Struktur didalam

    kandung kemih,(vesicaurinaria, vesica fellea)

    Struktur rectum (dubur)

    Bronkhus paru-paru

    Lambung, usus halus,

    usus besar

    Transilluminasi Transmisi cahaya

    menembus jaringan tubuh

    Mendeteksi :

    - hydrocephalus

    - Pheumothorax (

    collapsed Lung )

    - Hydrocele- Hernia scrotalis

    - epidymistis

    - Kelainan testes

    - Kelainan payudara

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    15/36

    b. Terapi ( fototerapi )

    Sinar biru dengan 400 500 nm digunakan

    untuk fototerapi terhadap penderita penyakit

    Kuning.

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    16/36

    Sifat :

    1.Mempunyai energi lebih rendah dari visible light

    2.Tidak terlihat mata karena foton-foton IR tidak

    menimbulkan potensial aksi pada foto-reseptor fovea

    centralis

    Sumber :

    o lampu filter merah 250 Watt, 750 Watt

    o sinar matahario emisi lampu pijar

    o lampu flouresent

    o temperatur tinggi dari komponen listrik

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    17/36

    fek biologis menyebabkan heat stress dan

    berefek pada :

    Bagian Panjang gelombang Efek

    Tubuh > 1,5 nm Mengalami opaque

    Mata 1 nm

    1,3 1,5 nm

    Menyebabkan keratitis,

    katarakpada lensa

    Sukar melewati jaringanmata dan hanya diserap saja

    Kulit 0,75 1,3 nm Kulit yang diradiasi menjadi

    transparan

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    18/36

    Kegunaan :

    sebagai diatermi pada penderita artritis

    Emisi IR fotografi dimana radiasi yang dipancarkan oleh tubuhkemudian ditangkap /dideteksi sebagai thermogram

    Reflective IR fotografi, menggunakan 700900 nm untukmenunjukkan aliran vena pada kulit

    Fotografi terhadap pupil mata untuk melihat bagian dalam mata,karena tidak merangsang foto reseptor mata, pupil tidak mengecil

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    19/36

    SINAR LASER

    Sifat

    Intensitas/daya akan semakin tinggi bila semua energi laserdikonsentrasikan pada suatu daerah kecil

    Monokromatik, artinya hanya memiliki satu panjang gelombangsaja

    Merambat dengan lintasan garis lurus

    Koheren, artinya gelombang sinar laser memiliki fase sama atauserempak

    Dapat difokuskan pada suatu titik yang berdiameter beberapamikron saja

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    20/36

    Cara Penyerapan Laser

    Foton-foton cahaya dihasilkan bila elektron diaktifkan ke tingkatenergi yang lebih tinggi dan tidak stabil dengan penambahanenergi melalui salah satu cara :

    Penyerapan energi dari foton ( seperi flouresensi ) Penyerapan energi dari partikel bermuatan ( seperti sinar katoda )

    Pemanasan ( sepeti bola lampu pijar, logam dipanaskan )

    Tumbukan elektron-elektron ( seperti lampu pendar )

    Reaksi kimia eksotermis

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    21/36

    Efek laser

    Efek Kerusakan jaringan

    Biologis Thermal InducedCoagulation Nekrosis( TICN )

    -Nekrosis akibat kebakaranelektris oleh energi yangmenembus jaringan-Nekrosis akibat Laser sistem CW

    gel kontinue).

    Non Thermal InducedCoagulation Nekrosis( NTICN )

    -Nekrosis akibat : Ionisasijaringan

    Frekuensi harmonis

    Foto oksidasiProses absorpsi multifotonFoto hidrasiFrekuensi tambahan dan

    hypersonik-Nekrosis akibat Laser sistem

    pulsed

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    22/36

    Efek ( suhu pada mata) Kerusakan cornea, lensa

    dan retina dipengaruhipanjang gelombang danabsorpsi karakteristik

    jaringan okuler

    Kerusakan cornea, lensa

    dan retina dipengaruhipanjang gelombang danabsorpsi karakteristik

    jaringan okuler

    Efek ( suhu ) pada kulit denaturasi proteinjaringankarbonisasihyperpigmentasi, lukabakar nekrosiskoagulasi non spesifik

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    23/36

    Penggunaan

    Bedah laser

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    24/36

    OPTIK DAN REFRAKSI

    LENSA

    Lensa adalah sepotong gelas dan bahan bening lainnya yangdibentuk sedemikian rupa sehingga bisa mengumpulkan ataumemancarkan sinar.

    Lensa digunakan untuk menambah tajam penglihatan yang kurangpada ametropia.

    Lensa yang dipakai untuk koreksi ametropia adalah :

    1. Lensa sferik positif dan negatif ( S+ , S- )

    2. Lensa silinder positif dan negatif ( C+ , C- )

    3. Lensa kontak

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    25/36

    1. LENSASFERIKPOSITIF

    Adalah lensa yang bagian tengahnya lebih besar dari bagianujungnya, sinar-sinar bias pada lensa ini bersifat mengumpul (konvergen ).

    Sinar yang datang sejajar sumbu lensa dibiaskan melalui titik fokusF

    2

    F2F

    1

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    26/36

    Sinar yang datang melalui titik fokus F1 dibiaskan sejajar dengansumbu utama

    F2F

    1

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    27/36

    Sinar datang melalui titik pusat lensa diteruskan lensa tanpadibiaskan

    F2F

    1

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    28/36

    Dengan lensa sferik positif ( S+ ) bayangan dapat

    digeser ke depan sehingga bayangan jatuh tepat

    pada retina.

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    29/36

    2. LENSASFERIKNEGATIF

    Adalah lensa yang bagian tengahnya lebih tipis dari bagianujungnya, sinar-sinar bias pada lensa ini bersifat menyebar (divergen ).

    Sinar datang yang sejajar sumbu utama dibiaskan seolah-olah

    berasal dari titik fokus F1

    F2F

    1

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    30/36

    Sinar datang yang seolah-olah menuju titik fokus

    F2, dibiaskan sejajar dengan sumbu utama

    F2F

    1

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    31/36

    Sinar datang melalui pusat lensa diteruskan lensa

    tanpa dibiaskan

    F2F

    1

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    32/36

    Dengan lensa sferik negatif ( S- ) bayangan dapat digeserkebelakang sehingga bayangan jatuh tepat pada retina.

    Persamaan yang berlaku untuk lensa :

    dimana : s = jarak bendas = jarak bayangan

    f = jarak fokus lensa

    Dioptri adalah satuan untuk daya refraksi lensa / kekuatan lensayang dinyatakan dengan persamaan :

    dimana : D = dioptri

    f = jarak fokus lensa ( m )

    fD

    1

    fss

    1

    '

    11

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    33/36

    Lensa Kontak

    Lensa Kontak adalah lensa yang diletakkan diatas kornea

    mata.

  • 8/10/2019 4.BIOOPTIK

    34/36

    PERALATANU/ PEMERIKSAANMATA

    OPTHALMOSKOP Utk mengetahui fundus okuli

    Prinsip Kerja:

    Pencerminan mata secara langsungPencerminan mata secara tdk langsung

    ----