4. Isu Psychological, Emotional Dan Social Pada Pasien

15
Isu Psychological, Emotional Dan Social Pada Pasien Dan Keluarganya yang Mengalami Sakit Terminal

description

PALIATIF

Transcript of 4. Isu Psychological, Emotional Dan Social Pada Pasien

  • Isu Psychological, Emotional Dan Social Pada Pasien Dan Keluarganya yang Mengalami Sakit Terminal

  • Metode pengkajian psikosial pada pasien dengan permasalahan penyakit terminal dalam setting keperawatan palliatifTinjauan tentang penyakit kankerKanker yang memasuki saat-saat terminal adalah kanker yang sudah dalam tahap stadium lanjut yang artinya kondisi fisiknya sudah sangat buruk. Terdapat 4 stadium atau tahapan keganasan penyakit kanker, yaitu stadium I, II, III, dan IV. Pasien-pasien yang menjalani perawatan paliatif ialah pasien berstadium IV A IV B atau stadium kanker invasif lanjut

  • Faktor-faktor yang Paling Banyak Menyebabkan Timbulnya Kanker 1) Umur2) Tembakau3) Sinar matahari4) Zat-zat kimia5) Infeksi virus dan bakteri6) Diet, kegemukan dan kurang gerak7) Alkohol8) Hormon9) Riwayat keluarga

  • Aspek bio-psiko-sosial dalam penyakit kanker stadium lanjut (IV)

    Pengobatan pada penderita kanker stadium lanjut (IV) mengacu pada prosedur medis yg diberikan pada penderita kanker, sedangkan penanganan mengacu kepada pendampingan secara menyeluruh, meliputi aspek medis dan non-medis, yaitu aspek psiko dan sosial, atau yang biasa disebut dengan aspek bio-psiko-sosial.

  • Sesuai dengan model yang diajukan Engel dalam model biopsikososial (Djauzi, 2004) yaitu model yang mencakup faktor psikologi, sosial dan perilaku, pendekatan yang merupakan landasan ilmiah dalam upaya mengasuh pasien, karena raga yang mengidap penyakit dipersatukan lagi dengan dimensi psikososialnya yang dapat memperngaruhi perjalanan penyakitnya, model ini juga membedakan pengertian penyakit (perubahan struktur jaringan dan organ yang menimbulkan kelainan) dan sakit (yang dirasakan pasien).

    Page *

    Peranan Perawatan Paliatif Penyakit KankerKelanjutan dan kesinambungan perawatan ; sangat penting dan diutamakan. Tim paliatif harus dikenal oleh penderita dan keluarga, dan berperan sebagai sumber unformasi dan sumber dukungan mental. Nyeri dan gejala lain dievaluasi secara cermat dan didokumentasi sehingga perkembangannya dapat dikontrol. Tim paliatif harus dapat menganalisis dan menentukan prioritas penyelesaian, bila ada masalah yang terkait dengan pasien, keluarga, dan upaya medis.Perawatan di rumah penderita harus dipersiapkan dengan matang. Penyuluhan kepada penderita dan keluarga telah dimulai sejak penderita berkonsultasi dengan pihak rumah sakit. Tim perawat dan terapis untuk perawatan di rumah segera dipersiapkan, termasuk jadwal kunjungan rumah.

  • Masalah-masalah Sosial Pasien dan Anggota Keluarga Pasien dalam Perawatan Paliatif1) Masalah dalam hubungan antar pribadi: karena, Reaksi pasien terhadap penyakitnya: seperti kecemasan, ketakutan, amarah, merasa bersalah, depresi, antisipatoris, mengeluh Reaksi orang lain terhadap penyakit pasien : seperti kecemasan, ketakutan, amarah, merasa bersalah, depresi, antisipatoris, mengeluhMembuat masalah antar pribadi menjadi lebih buruk dari sebelum sakitMasalah pernikahanKetidak-sepakatan mengenai terapi anti kanker

  • 2) Masalah keluargaKeluarga dari pasien yang terkena penyakit kanker akan rentan merasakan ketegangan dan tekanan, baik secara psikis dan fisik.Pergantian peran Kondisi yang menurun, membuat tugas-tugas yang biasanya pasien dapatkan didalam keluarga akan digantikan oleh orang lain terutama dalam hal finansial, sehingga seorang pasien dapat merasa tidak berguna, terisolasi dan depresi.

  • b) Peran baruKeluarga pasien mendapat peran baru dalam merawat pasien di rumah, terutama dalam hal mengganti baju, keperluan toilet pasien yang sebelumnya diajari oleh orang-orang yang lebih profesional sehinggakeluarga tentang merasa cemas apabila ternyata terdapat kesalahan dalam merawat pasien serta tidak dapat mengantisipasi masalah yang mungkin muncul.

  • Koping mekanisme bagi yang tidak dapat menyesuaikan diri Seperti halnya pasien individual, koping mekanismenya oleh keluarga yang memungkinkan menderita secar tertutup daripada menguranginya. Sebuah keluarga yang terlalu melindungi memungkinkan untuk mencoba untuk mem-blok komunikasi dari tim pelayanan kesehatan, membiarkan pasien dengan kecemasan atau ketidakpastian dan perasaan terisolasi.KelelahanKelelahan secara psikologis dan fisik terjadi berulangkali di dalam anggota keluarga pasien yang tidak mungkin terselamatkan.

  • 3) Peningkatan masalah fisik dan psikis dengan perkembangan penyakit4) Kebutuhan finansial dan hukum

    Page *

    Lima tahap yang mungkin dilewati oleh pasien penyakit terminal, yang divonis tidak akan hidup lama lagi, yaitu (Zastrow, 1996)Tahap kagetTahap penolakanTahap amarahTahap tawar-menawar Tahap depresi

  • Peran Pekerja Sosial Medis dalam pelayanan kesehatan di Rumah Sakit

    Page *

    Enabler (Pemercepat Perubahan) :Broker (Perantara)Advocate (AdvokEmpowerer (Pemberdaya)Activist (Aktifis)Mediator (Penengah) NegotiatorEducator Initiator OrdinatorResearcher: Setiap pekerja sosial pada saat itu adalah peneliti,.12. Group Facilitator 13. Public Speaker

  • Semoga Bermanfaat